ANALISIS KOMPETENSI PEDAGOGIS GURU BIOLOGI SMA SE-KECAMATAN MEDAN HELVETIA.
xi
Gambar
.Haiaman
2.1. Kerangk:a Berftkir
3.1.
Aiur Prosedur Pelaksanaan PeneHtian
4.1. Hubungan Antara Pendekatan, Metode Dan Model Pembelajaran
45
53
116
Oleh:
Oleh:
ANALlSIS KOMPETENSI PEDAGOGlS GURU BlOLOGI SMA
SE-KECAMATAN MEDAN HELVETIA
Disusun dan diajukan oleh :
EKA MARGARETA SINAGA
NIM : 809735005
!elah dipertahankan di depan Panitia Ujian Tesis pada Hari Sabtu
!anggal25 Juni 2011 dan Dinyatakan Telah Memenuhi
Salah Satu Syarat Untuk. Memperoleh Gelar
Magister Pendidikan Program Studi
Pendidikan Biologi
Medan, 25 Juni 2011
Menyetujui
Tim Pembimbing
Pembimbing I
Dr. rer.nat. Binari Manurung, M.Si.
NIP. 196404041989031 006
Pembimbing II
Q
Prof. Dr. Herbert Sipahutar, M.Sc.
NIP. 1%10626 198710 1 001
Ketua Program Studi
Pendidikan Biologi
Dr. Hasruddin, M.Pd.
NIP. 19640424 198903 1 027
Prof. Dr. Belferik Manullang
NIP. 19471015 197412 1 001
PERSETUJUAN DEWAN PENGUJI
UJIAN TESIS MAGISTER PENDIDIKAN BIOLOGI
No. NAMA
1. Dr. rer.nat. Binari Manurung, M.Si.
(NIP. 19640404198903 1 006)
(Pembimbing I)
2.
Prof. Dr. Herbert Sipahutar, M.Sc.
(NIP. 19610626 198710 1 001)
(Pembimbing II)
3.
Dr. Hasruddin, M.Pd.
(NIP. 19640424 198903 1 027)
(Penguji)
4.
Dr. Fauziyah Harailap, M.Si.
(NIP. 19660728 199103 2 002)
(Penguji)
5.
Dr. Elly Djulia, M.Pd.
(NIP. 19660724 199103 2 012)
(Penguji)
TANDA TANGAN
fiAFTARtSi
Halaman
ABstRAK
KATA PENGANTAR
iii
DAFTARlSi
v
DAFTAR TABEL
:DA.FtAR GAMBAR
DAFTAR LAMPIRAN
vii
XI'
xii
BAB 1PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah
1.2. ldentifikasi Masalah
1.3. Batasan Masalah
9
1.4. Rumusan Masalah
LS. fujuan Penelitian
12
13
1.6. Manfaat Penelitian
14
1
11
BAB U TINJAUAN PUSTAK.A
2.1. Mutu Dan Kompetensi Guru
2.2. Kompetensi Guru Pr-ofesional Sebagai Agen Pembelajaran
2.3. Kompetensi Pedagogis
2.3.1. Menyusun Rencana Pembelajaran (RPP)
16
19
20
21
2.3.i.1. Langkah-tangkah Penyusunan RPP
22
2.3.1.2. Prinsip-Prinsip Penyusunan RPP
2.3.2. Melaksanakan Pembelajaran
2.3.2.1. Model Pembelajaran
2.3.2.2. Desain Pembelajaran Dan Desain Sistem Pembelajaran
2.3.2.3. Metode Pembelajaran
2.3.3. Menilai Hasil Belajar Siswa
2.3.3.1. Fungsi Penilaian Hasil Belajar Siswa
27
28
33
34
34
36
38
2.3.3.2. Tujuan Penilalan Hasil Belajar Siswa
2.3.3.3. Prinsip-Prinsip Penilaian Hasil Belajar Siswa
2.3.3.4. Cara Penskoran
2.3.3.5. Ranah Penilaian Hasil Belajai
2.4. Penelitian Yang Relevan
2.5. Kerangka Berfikir
39
2.6. Defenlsi Operasionai
47
40
42
43
43
45
vi
BAB iii METODE PENEtiTlAN
3.1. Tempat Dan Waktu Penelitian
3.2. Popuiasl Dan Sampei PeneHtian
3.3. Prosedur Penelitian
3.3.1. Jenis Penelitian
3.3.2. Alur Prosedur PeneHtlan
3.3.3. Menyusun Instrumen Penelitian
3.3.4. Standarisasi Instrumen Penelitian
3.3 ..5. Sumber Data
3.3.6. Teknik Pengambilan Data
3.4. Teknik Analisis Data
49
49
52
52
52
53
59
59
60
61
BAB iV HASit PENEUTiAN t>AN PEMBAHASAN
4.1. Hasil Penelitian
66
4.2. Pembahasan
iii
125
4.3. Keterbatasan Penelitian
BAB V S!Ml>utAN, lMPUkASl bAN SARAN
5.2. impllkasi
127
i28
5.3. Saran
130
OAFtAR PtJStAKA
132
5.1. Simpulan
vii
DAFTAR TABEL
Tabei
H:aiaman
2.1. Ranah Pembelajaran
36
2.2. Macam-Macam Aiat Ukur Yang Dapat Digunakan f>i
Persekolahan
38
3.i. Popuiasi PeneHtian
49
3.2. Sampel Penelitian
50
3.3. k.arakteristik Sampei PeneHtian
Si
3.4. Kisi-Kisi Lembar Observasi Untuk Melihat Kompetensi Guru
Biologi Oalam Menyusun lUlP
55
3.5. Kisi-Kisi Lembar Observasi Untuk Melihat Kompetensi Guru
Biolog} baiam Meiaksanakan Pembeiajaran
3.6. Kisi-Kisi Lembar Panduan Wawancara Untuk Melihat
Kompetensi Guru Biologi baiam Meiakukan Penllaian Hasll
Bel8jar Siswa
56
58
3.7. k.riteria tingkat Kemampuan Pedagog}s Guru Bioiogi f>aiam
Menyusun RPP Dan Melaksanakan Pembelajaran
62
3.8. k.riteria tingkat k.emampuan Pedagogis Guru Bioiog} baiam
Melakukan Penilaian Hasil Belajar Siswa
62
3.9. k.riteria Tingkat k.emampuan Pedagogis Guru Bioiog}
63
3.1 0. Interpretasi Nilai r
64
4.1. Kompetensi Pedagogis Guru Biologi SMA Se-Kecamatan
Medan Helvetia
66
4.2. k.ompetensi Guru Biologi SMA Se-kecamatan Medan Helvetia
Dal.am Menyusun RPP
4.3. kompetensl Guru Bio1ogi SMA Se-k.ecamatan Medan Helvetia
Dalam Melaksanakan Pembelajaran
67
68
v.Hl
4.4. Kompetensi Guru :Biologi SMA Se-kecamatan Medan
Helvetia Dalam Melakukan Penilaian Hasil Belajar Siswa
69
4.5. Tingkat Pencapaian Setiap indikator Kompetensi Guru :Biologi
4.6.
SMA Se-Kecamatan Medan Helvetia Dalam Menyusun RPP
70
Pencapaian indikator Merumuskan Kompetensi Dasar,
Indikator Dan Tujuan Pembelajaran
72
4. 7. Pencapaian indikator Mengorganisasikan Atau Penjabaran
Materi Pembelajaran
4.8.
4.9.
73
Pencapaian indikator PemUllian Pendekatan, Metode Dan
Model Pembelajaran
74
Pencapaian indikator Penentuan Media Pembelajaran
74
4.10. Pencapaian Indikator Pemilihan Sumber Belajar
75
4.11. Pencapaian Indikator Jenis Kegiatan Pembelajaran
76
4.i2.
76
Pencapaian indikator Susunan Langkah-Langkah Pembeiajaran
4.13. Pencapaian Indikator Alokasi Waktu Pembelajaran
77
4.14. Pencapaian Indikator Merancang Kegiatan Atau Partisipasi Siswa
Di Dalam Kelas Selama Pembelajaran
78
4.15. Pencapaian Indikator Kelengkapan Instrumen Penilaian
78
4.i6.
79
Pencapaian indikator K.ebersllian Dan Kerapian RPP
4.17. Pencapaian Indikator Keaslian Dokumen RPP
79
4.18. Pencapaian Indikator Kelengkapan RPP
80
4.i9.
'tingkat Pencapaian Setiap indikator Kompetensi Guru :Biologi
SMA Se-Kecamatan Medan Helvetia Dalam Melaksanakan
Per,1belajaran
81
4.20. Pencapaian Indikator Menyiapkan Sumber Belajar Dan Sarana
Prasarana Yang Menunjang Proses Pembelajaran
83
4.21. Pencapaian Indikator Memulai Kegiatan Pembelajaran
84
4.22.
84
Pencapaian indikator Alur Proses Pembeiajaran
ix
4.23. Pencapaian Indikator Penggunaan Media Atau Sumber Beiajar
85
4.24. Pencapaian Indikator Pengajaran Dan Penjelasan Materi
Oleh Guru
85
4.25. Pencapaian Indikator Metode Yang Digunakan Guru
86
4.26. Pencapaian lndikator Penguasaan Materi Pelajaran
87
4.27. Pencapaian .i:ndikator H:ubungan thnbal :Balik Atau Respons
Antara Guru Dengan Siswa
87
4.28. Pencapaian Indikator Ekspresi Dan kemampuan
B~komuniasGr
88
4.29. Pencapaian Indikator Pemantapan Penguasaan Materl Siswa
Akan Materi Pembelajaran Yang Telah Diajarkan Guru
88
4.30. Pencapaian Indikator Pengeiolaan Waktu
89
4.31. Pencapaian lndikator Sikap PositifTerhadap Siswa
90
4.32. Pencapaian lndikator Kegairahan Mengajar
90
4.33. tingkat Pencapaian Setiap Indikator kompetensi Guru Biologi
SMA Se-Kecamatan Medan Helvetia Dalam Melakukan Penilaian
HaEil Belajar Siswa
91
4.34. Pencapaian lndikator Menentukan Dan Melaksanakan Jenis
Penilaian Untuk 1 (Satu} Materi Pokok Tertentu
93
4.35. Pencapaian Indikator Menentukan Bentuk Penilaian Untuk
1 Materi Pokok Tertentu
94
4.36. Pencapaian lndikator Menentukan Bentuk SoaV Test Penilaian
95
4.37. Pencapaian indikator Dasar (Acuan) Pembuatan Soali Test
Penilaian
95
4.38. Pencapaian lndikator Cara Guru Bioiogi Meiaksanakan
Penilaian
96
4.39 . .Pencapaian lndikator Cara Guru Bioiogi Membuat Skor
AU!.u Bobot Penilaian
96
4.40.
Pencapai:an indikator FW1gsi Laporan Peniiai:an Bagi
Guru Biologi
97
Pencapai:an indikator Merancang Dan Meiaksanakan
Jen{s Program Tindak Lanjut Bagi Siswa Yang Memiliki Nilai
Kurang Atau < SKM Yang Telah Ditentukan
98
4.42. Pencapaian Indikator Merancang Dan Melaksanakan Jenis
Program Tindak Lanjut Bagi Siswa Yang Memiliki Nilai Baik
Atau >= SKM Yang Telah Ditentukan
99
4.4i.
4.43.
Pen~api
Indikator Cara Guru Melaksanak:an Program
Tmdak Lanjut
4.44. P-en.capaian Indikator Menentukan Bentuk Penilaian Atau
SusWlall Soal
99
100
4.45. kelemahan kompetensi Guru Bioiogi SMA Se-Kecamatan
4.46.
Medan Helvetia Dalam Menyusun RPP
101
Keungguian Kompetensi Guru Bioiogi SMA Se-kecamatan
Medan Helvetia Dalam Menyusun RPP
102
4.47. keiemahan Kompetensi Guru Bioiogi SMA Se-kecamatan
4.48.
4.49.
4.56.
Medan Helvetia Dalam Melaksanak:an Pembelajaran
102
Keungguian Kompetensi Guru Bloiogi SMA Se-kecamatan
Medan Helvetia Dalam Melaksanak:an Pembelajaran
103
Kelemahan kompetensi Guru Bioiogi SMA Se-Kecamatan
Medan Helvetia Dalam Melakukan Penilaian Hasil Belajar
Siswa
104
keungguian kompetensi Guru Bioiogi SMA Se-kecamatan
Medan Helvetia Dalam Melakukan Penilaian Hasil Belajar
Siswa
105
xi
Gambar
.Haiaman
2.1. Kerangk:a Berftkir
3.1.
Aiur Prosedur Pelaksanaan PeneHtian
4.1. Hubungan Antara Pendekatan, Metode Dan Model Pembelajaran
45
53
116
xii
DAFTAR LAMP:tRAN
Halaman
1.
Lembar bbservasi Penyusunan Rencana Pembelajaran bleh
Guru Biologi
138
2.
Lembar bbservasi Pelaksanaan Pembelajaran duro Biologi
146
3.
Lcmbar Panduan Wawancara Kompetensi Guru Biologi Dalam
Melak:ukan Penilaian Hasil Belajar Siswa
155
Lembar RasH W awancara Penilaian Rasil Belajar Oleh Guru
Biologi
157
Hasil Observasi Penyusunan Rencana Pembelajaran (RPP) Guru
Biologi SMA Se-Kecamatan Medan Helvetia
162
Hasil Observasi Pelaksanaan Pembelajarnn Guru Biologi
SMA Se-Kr!camatan Medan Helvetia
163
Hasil Wawancara Penilaian Hasil Belajar Siswa Oleh Guru Biologi
SMA Se-Kecamatan Medan Helvetia
164
4.
5.
6.
7.
8. Perhitungan Korelasi Kompetensi Guru Biologi Dalam Menyusun
RPP Dengan Melaksanakan Pembelajaran
165
Perhitungan Korelasi Kompetensi Guru Biologi Dalam Menyusun
RPP Dengan Melakuk:an Penilaian Hasil Belajar Siswa
166
10. Perhitungan Korelasi Kompetensi Guru Biologi Dalam Melaksanakan
Pembelajaran Dengan Melakuk:an Penilaian Hasil Belajar Siswa
167
9.
•I
127
BABV
SIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN
5.1. Simpulan
Berdasarkan uraian dari basil penelitian dan pembahasan diperoleh
simpulan bahwa :
1. Kompetensi pedagogis guru biologi SMA Se-Kecamatan Medan Helvetia
kurang kompeten dengan skor rata-rata 80,1. Dari 11 orang guru biologi
SMA Se-Kecamatan Medan Helvetia, sebesar 63,6% (7 orang) kurang
kompeten dan 36,4% (4 orang) sangat tidak kompeten.
2. Kompetensi guru biologi SMA Se-Kecamatan Medan Helvetia dalam
menyusun RPP kurang kompeten dengan skor rata-rata 29 dan lemah pada
indikator : (1) memilih (menentukan) sumber belajar; (2) memilih
pendekatan, metode dan model pembelajaran; (3) memilih (menentukan)
media pembelajaran; dan (4) keaslian dokumen RPP.
3. Kompetensi guru biologi SMA Se-Kecamatan Medan Helvetia dalam
melaksanakan pembelajaran kurang kompeten dengan skor rata-rata 31,2
dan lemah pada indikator : (1) menyiapkan sumber belajar dan sarana
prasarana yang menunjang proses pembelajaran; (2) alur proses
pembelajaran; (3) metode yang digunakan guru; (4) penggunaan media
atau sumber belajar; (5) pemantapan penguasaan materi siswa; dan (6)
pengelolaan waktu.
4. Kompetensi guru biologi SMA Se-Kecamatan Medan Helvetia dalam
melakukan penilaian hasil belajar siswa sangat tidak kompeten dengan
128
skor rata-rata 19,8 dan lemah pada indikator : (1) menentukan dan
melaksanakan jenis penilaian untuk 1 (satu) materi pokok tertentu; (2)
m~netuka
bentuk penilaian untuk 1 materi pokok tertentu; (3)
menentukan bentuk soal/ test penilaian; (4) cara guru biologi membuat
skor atau bobot penilaian; (5) merancang dan melaksanakan jenis program
tindak lanjut bagi siswa yang memiliki nilai baik atau lebih besar sama
dengan SKM (Standar Ketuntasan Minimal) yang telah ditentukan; dan (6)
cara guru dalam melaksanakan program tindak: lanjut.
5. Tidak ada korelasi yang signifikan antara kompetensi guru biologi SMA
Se-Kecamatan Medan Helvetia dalam menyusun RPP dengan kompetensi
melaksanakan pembelajaran serta tidak ada korelasi yang signifikan antara
kompetensi guru biologi SMA Se-Kecamatan Medan Helvetia dalam
menyusun RPP dengan kompetensi melakukan penilaian hasil belajar
siswa Hanya ada korelasi yang signifikan antara kompetensi guru biologi
SMA Se-Kecamatan Medan Helvetia dalam melaksanakan pembelajaran
dengan kompetensi guru dalam melakukan penilaian hasil belajar siswa.
5.2. lmplikasi
Dari basil penelitian tentang kompetensi pedagogis guru biologi SMA SeKecamatan Medan Helvetia (kompetensi menyusun RPP, melaksanakan
pemblaj~
dan melakukan penilaian basil belajar siswa) maka dapat
disampaikan beberapa hal sebagai berikut :
'~Jl!i\-c·
129
Berhegai kelemahan-kelemahan tersebut mengakibatkan tidak adanya dan
tidak terciptanya landasan panduan atau pedoman untuk mendukung
pelaksanaan pembelajaran oleh guru biologi yang baik, sistematis, terperinci
dan menyeluruh serta benar-benai disusun dan direncanakan untuk
pencapaian kompetensi siswa.
2.
Konipetensi guru biologi SMA Se-Kecamatan Medan Helvetia dalam
melaksanakan pembelajaran juga memiliki banyak kelemahan. Hal ini
mengakibatkan guru biologi SMA Se-Kecamatan Medan Helvetia tidak
memiliki proses pelaksanaan pembelajaran yang baik, tidak akan efektif dan
benrulkna untuk memfasilitasi dan mengakomodasi kemarnpuan-kemampuan
siswa dalam membentuk sejumlah kompetensi yang harus dikuasainya setelah
selesai mempelajari suatu topik atau pelajaran tertentu.
3.
Kompetensi guru biologi SMA Se-Kecamatan Medan Helvetia daiam
melakukan penilaian hasil belajar juga memiliki banyak kelemahan. Berbagai
kelemahan ini mengakibatkan akan tidak tercapainya hakikat hasil belajar
siswa yang sesungguhnya yaitu perubahan tingkah laku yang mencakup
bida."'lg kognitif, afektif, dan psikomotoris. Karena dalam penilaian hasil
belaj& siswa itu sendiri, rumusan kemampuan dan tingkah laku yang
diinginkan dikuasai siswa (kompetensi) menjadi unsur penting sebagai dasar
dan acuan penilaian.
4.
Kelemahan-kelemahan untuk kompetensi setiap kompetensi pedagogis guru
biologi SMA Se-Kecamatan Medan Helvetia ini saling berkesinambungan
dan sangat berhubungan akan kurangnya ketercapaian mutu pendidikan yang
,.~
1
130
baik sebagai wujud tujuan dari upaya mengembangkan sebuah poia
pendidikan yang efektif dalam memajukan pendidikan dan mencerdaskan
anakdidik.
5.3. Saran
Berdasarkan uraian di atas, saran-saran yang dapat diberikan dari hasil
penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Perlu dilakukan program pelatihan dan pendampingan penyusunan Silabus dan
RPP sesuai dengan kondisi sekolah masing-masing dengan penekanan pada
bagaimana menjabarkan Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar menjadi
indikator dan tujuan pembelajaran dan pengembangan pokok-pokok materi,
serta penjabaran kegiatan pembelajaran dalam kegiatan pembelajaran tatap
muka yang terstruktur.
2. Program pengembangan strategi pembelajaran yang inovatif dan efektif,
misalnya yaitu:
(a) Strategi pembelajaran konstruktivistik; (b) Strategi
pembelajaran yang berbasis pada karakteristik lokal (sekolah dan siswa) dan
kontekstual; (c) Strategi pembelajaran di luar kelas berbasis fakta dan persitiwa
nyata, dan sebagainya
3.
Program
pengembangan
dan
peningkatan
kemampuan
guru
dalam
mengembangkan evaluasi (penilaian hasil belajar) non tes yang berbasis
portofolio atau proyek dan berbasis pengamatan yang dapat digunakan untuk
menggabungkan antara penilaian pengetahuan, sikap, dan keterampilan disertai
131
dengan sistem dan pemantauan impelementasi hasil evaluasi bagi tindak lanjut
peningkatan pembelajaran.
Gambar
.Haiaman
2.1. Kerangk:a Berftkir
3.1.
Aiur Prosedur Pelaksanaan PeneHtian
4.1. Hubungan Antara Pendekatan, Metode Dan Model Pembelajaran
45
53
116
Oleh:
Oleh:
ANALlSIS KOMPETENSI PEDAGOGlS GURU BlOLOGI SMA
SE-KECAMATAN MEDAN HELVETIA
Disusun dan diajukan oleh :
EKA MARGARETA SINAGA
NIM : 809735005
!elah dipertahankan di depan Panitia Ujian Tesis pada Hari Sabtu
!anggal25 Juni 2011 dan Dinyatakan Telah Memenuhi
Salah Satu Syarat Untuk. Memperoleh Gelar
Magister Pendidikan Program Studi
Pendidikan Biologi
Medan, 25 Juni 2011
Menyetujui
Tim Pembimbing
Pembimbing I
Dr. rer.nat. Binari Manurung, M.Si.
NIP. 196404041989031 006
Pembimbing II
Q
Prof. Dr. Herbert Sipahutar, M.Sc.
NIP. 1%10626 198710 1 001
Ketua Program Studi
Pendidikan Biologi
Dr. Hasruddin, M.Pd.
NIP. 19640424 198903 1 027
Prof. Dr. Belferik Manullang
NIP. 19471015 197412 1 001
PERSETUJUAN DEWAN PENGUJI
UJIAN TESIS MAGISTER PENDIDIKAN BIOLOGI
No. NAMA
1. Dr. rer.nat. Binari Manurung, M.Si.
(NIP. 19640404198903 1 006)
(Pembimbing I)
2.
Prof. Dr. Herbert Sipahutar, M.Sc.
(NIP. 19610626 198710 1 001)
(Pembimbing II)
3.
Dr. Hasruddin, M.Pd.
(NIP. 19640424 198903 1 027)
(Penguji)
4.
Dr. Fauziyah Harailap, M.Si.
(NIP. 19660728 199103 2 002)
(Penguji)
5.
Dr. Elly Djulia, M.Pd.
(NIP. 19660724 199103 2 012)
(Penguji)
TANDA TANGAN
fiAFTARtSi
Halaman
ABstRAK
KATA PENGANTAR
iii
DAFTARlSi
v
DAFTAR TABEL
:DA.FtAR GAMBAR
DAFTAR LAMPIRAN
vii
XI'
xii
BAB 1PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah
1.2. ldentifikasi Masalah
1.3. Batasan Masalah
9
1.4. Rumusan Masalah
LS. fujuan Penelitian
12
13
1.6. Manfaat Penelitian
14
1
11
BAB U TINJAUAN PUSTAK.A
2.1. Mutu Dan Kompetensi Guru
2.2. Kompetensi Guru Pr-ofesional Sebagai Agen Pembelajaran
2.3. Kompetensi Pedagogis
2.3.1. Menyusun Rencana Pembelajaran (RPP)
16
19
20
21
2.3.i.1. Langkah-tangkah Penyusunan RPP
22
2.3.1.2. Prinsip-Prinsip Penyusunan RPP
2.3.2. Melaksanakan Pembelajaran
2.3.2.1. Model Pembelajaran
2.3.2.2. Desain Pembelajaran Dan Desain Sistem Pembelajaran
2.3.2.3. Metode Pembelajaran
2.3.3. Menilai Hasil Belajar Siswa
2.3.3.1. Fungsi Penilaian Hasil Belajar Siswa
27
28
33
34
34
36
38
2.3.3.2. Tujuan Penilalan Hasil Belajar Siswa
2.3.3.3. Prinsip-Prinsip Penilaian Hasil Belajar Siswa
2.3.3.4. Cara Penskoran
2.3.3.5. Ranah Penilaian Hasil Belajai
2.4. Penelitian Yang Relevan
2.5. Kerangka Berfikir
39
2.6. Defenlsi Operasionai
47
40
42
43
43
45
vi
BAB iii METODE PENEtiTlAN
3.1. Tempat Dan Waktu Penelitian
3.2. Popuiasl Dan Sampei PeneHtian
3.3. Prosedur Penelitian
3.3.1. Jenis Penelitian
3.3.2. Alur Prosedur PeneHtlan
3.3.3. Menyusun Instrumen Penelitian
3.3.4. Standarisasi Instrumen Penelitian
3.3 ..5. Sumber Data
3.3.6. Teknik Pengambilan Data
3.4. Teknik Analisis Data
49
49
52
52
52
53
59
59
60
61
BAB iV HASit PENEUTiAN t>AN PEMBAHASAN
4.1. Hasil Penelitian
66
4.2. Pembahasan
iii
125
4.3. Keterbatasan Penelitian
BAB V S!Ml>utAN, lMPUkASl bAN SARAN
5.2. impllkasi
127
i28
5.3. Saran
130
OAFtAR PtJStAKA
132
5.1. Simpulan
vii
DAFTAR TABEL
Tabei
H:aiaman
2.1. Ranah Pembelajaran
36
2.2. Macam-Macam Aiat Ukur Yang Dapat Digunakan f>i
Persekolahan
38
3.i. Popuiasi PeneHtian
49
3.2. Sampel Penelitian
50
3.3. k.arakteristik Sampei PeneHtian
Si
3.4. Kisi-Kisi Lembar Observasi Untuk Melihat Kompetensi Guru
Biologi Oalam Menyusun lUlP
55
3.5. Kisi-Kisi Lembar Observasi Untuk Melihat Kompetensi Guru
Biolog} baiam Meiaksanakan Pembeiajaran
3.6. Kisi-Kisi Lembar Panduan Wawancara Untuk Melihat
Kompetensi Guru Biologi baiam Meiakukan Penllaian Hasll
Bel8jar Siswa
56
58
3.7. k.riteria tingkat Kemampuan Pedagog}s Guru Bioiogi f>aiam
Menyusun RPP Dan Melaksanakan Pembelajaran
62
3.8. k.riteria tingkat k.emampuan Pedagogis Guru Bioiog} baiam
Melakukan Penilaian Hasil Belajar Siswa
62
3.9. k.riteria Tingkat k.emampuan Pedagogis Guru Bioiog}
63
3.1 0. Interpretasi Nilai r
64
4.1. Kompetensi Pedagogis Guru Biologi SMA Se-Kecamatan
Medan Helvetia
66
4.2. k.ompetensi Guru Biologi SMA Se-kecamatan Medan Helvetia
Dal.am Menyusun RPP
4.3. kompetensl Guru Bio1ogi SMA Se-k.ecamatan Medan Helvetia
Dalam Melaksanakan Pembelajaran
67
68
v.Hl
4.4. Kompetensi Guru :Biologi SMA Se-kecamatan Medan
Helvetia Dalam Melakukan Penilaian Hasil Belajar Siswa
69
4.5. Tingkat Pencapaian Setiap indikator Kompetensi Guru :Biologi
4.6.
SMA Se-Kecamatan Medan Helvetia Dalam Menyusun RPP
70
Pencapaian indikator Merumuskan Kompetensi Dasar,
Indikator Dan Tujuan Pembelajaran
72
4. 7. Pencapaian indikator Mengorganisasikan Atau Penjabaran
Materi Pembelajaran
4.8.
4.9.
73
Pencapaian indikator PemUllian Pendekatan, Metode Dan
Model Pembelajaran
74
Pencapaian indikator Penentuan Media Pembelajaran
74
4.10. Pencapaian Indikator Pemilihan Sumber Belajar
75
4.11. Pencapaian Indikator Jenis Kegiatan Pembelajaran
76
4.i2.
76
Pencapaian indikator Susunan Langkah-Langkah Pembeiajaran
4.13. Pencapaian Indikator Alokasi Waktu Pembelajaran
77
4.14. Pencapaian Indikator Merancang Kegiatan Atau Partisipasi Siswa
Di Dalam Kelas Selama Pembelajaran
78
4.15. Pencapaian Indikator Kelengkapan Instrumen Penilaian
78
4.i6.
79
Pencapaian indikator K.ebersllian Dan Kerapian RPP
4.17. Pencapaian Indikator Keaslian Dokumen RPP
79
4.18. Pencapaian Indikator Kelengkapan RPP
80
4.i9.
'tingkat Pencapaian Setiap indikator Kompetensi Guru :Biologi
SMA Se-Kecamatan Medan Helvetia Dalam Melaksanakan
Per,1belajaran
81
4.20. Pencapaian Indikator Menyiapkan Sumber Belajar Dan Sarana
Prasarana Yang Menunjang Proses Pembelajaran
83
4.21. Pencapaian Indikator Memulai Kegiatan Pembelajaran
84
4.22.
84
Pencapaian indikator Alur Proses Pembeiajaran
ix
4.23. Pencapaian Indikator Penggunaan Media Atau Sumber Beiajar
85
4.24. Pencapaian Indikator Pengajaran Dan Penjelasan Materi
Oleh Guru
85
4.25. Pencapaian Indikator Metode Yang Digunakan Guru
86
4.26. Pencapaian lndikator Penguasaan Materi Pelajaran
87
4.27. Pencapaian .i:ndikator H:ubungan thnbal :Balik Atau Respons
Antara Guru Dengan Siswa
87
4.28. Pencapaian Indikator Ekspresi Dan kemampuan
B~komuniasGr
88
4.29. Pencapaian Indikator Pemantapan Penguasaan Materl Siswa
Akan Materi Pembelajaran Yang Telah Diajarkan Guru
88
4.30. Pencapaian Indikator Pengeiolaan Waktu
89
4.31. Pencapaian lndikator Sikap PositifTerhadap Siswa
90
4.32. Pencapaian lndikator Kegairahan Mengajar
90
4.33. tingkat Pencapaian Setiap Indikator kompetensi Guru Biologi
SMA Se-Kecamatan Medan Helvetia Dalam Melakukan Penilaian
HaEil Belajar Siswa
91
4.34. Pencapaian lndikator Menentukan Dan Melaksanakan Jenis
Penilaian Untuk 1 (Satu} Materi Pokok Tertentu
93
4.35. Pencapaian Indikator Menentukan Bentuk Penilaian Untuk
1 Materi Pokok Tertentu
94
4.36. Pencapaian lndikator Menentukan Bentuk SoaV Test Penilaian
95
4.37. Pencapaian indikator Dasar (Acuan) Pembuatan Soali Test
Penilaian
95
4.38. Pencapaian lndikator Cara Guru Bioiogi Meiaksanakan
Penilaian
96
4.39 . .Pencapaian lndikator Cara Guru Bioiogi Membuat Skor
AU!.u Bobot Penilaian
96
4.40.
Pencapai:an indikator FW1gsi Laporan Peniiai:an Bagi
Guru Biologi
97
Pencapai:an indikator Merancang Dan Meiaksanakan
Jen{s Program Tindak Lanjut Bagi Siswa Yang Memiliki Nilai
Kurang Atau < SKM Yang Telah Ditentukan
98
4.42. Pencapaian Indikator Merancang Dan Melaksanakan Jenis
Program Tindak Lanjut Bagi Siswa Yang Memiliki Nilai Baik
Atau >= SKM Yang Telah Ditentukan
99
4.4i.
4.43.
Pen~api
Indikator Cara Guru Melaksanak:an Program
Tmdak Lanjut
4.44. P-en.capaian Indikator Menentukan Bentuk Penilaian Atau
SusWlall Soal
99
100
4.45. kelemahan kompetensi Guru Bioiogi SMA Se-Kecamatan
4.46.
Medan Helvetia Dalam Menyusun RPP
101
Keungguian Kompetensi Guru Bioiogi SMA Se-kecamatan
Medan Helvetia Dalam Menyusun RPP
102
4.47. keiemahan Kompetensi Guru Bioiogi SMA Se-kecamatan
4.48.
4.49.
4.56.
Medan Helvetia Dalam Melaksanak:an Pembelajaran
102
Keungguian Kompetensi Guru Bloiogi SMA Se-kecamatan
Medan Helvetia Dalam Melaksanak:an Pembelajaran
103
Kelemahan kompetensi Guru Bioiogi SMA Se-Kecamatan
Medan Helvetia Dalam Melakukan Penilaian Hasil Belajar
Siswa
104
keungguian kompetensi Guru Bioiogi SMA Se-kecamatan
Medan Helvetia Dalam Melakukan Penilaian Hasil Belajar
Siswa
105
xi
Gambar
.Haiaman
2.1. Kerangk:a Berftkir
3.1.
Aiur Prosedur Pelaksanaan PeneHtian
4.1. Hubungan Antara Pendekatan, Metode Dan Model Pembelajaran
45
53
116
xii
DAFTAR LAMP:tRAN
Halaman
1.
Lembar bbservasi Penyusunan Rencana Pembelajaran bleh
Guru Biologi
138
2.
Lembar bbservasi Pelaksanaan Pembelajaran duro Biologi
146
3.
Lcmbar Panduan Wawancara Kompetensi Guru Biologi Dalam
Melak:ukan Penilaian Hasil Belajar Siswa
155
Lembar RasH W awancara Penilaian Rasil Belajar Oleh Guru
Biologi
157
Hasil Observasi Penyusunan Rencana Pembelajaran (RPP) Guru
Biologi SMA Se-Kecamatan Medan Helvetia
162
Hasil Observasi Pelaksanaan Pembelajarnn Guru Biologi
SMA Se-Kr!camatan Medan Helvetia
163
Hasil Wawancara Penilaian Hasil Belajar Siswa Oleh Guru Biologi
SMA Se-Kecamatan Medan Helvetia
164
4.
5.
6.
7.
8. Perhitungan Korelasi Kompetensi Guru Biologi Dalam Menyusun
RPP Dengan Melaksanakan Pembelajaran
165
Perhitungan Korelasi Kompetensi Guru Biologi Dalam Menyusun
RPP Dengan Melakuk:an Penilaian Hasil Belajar Siswa
166
10. Perhitungan Korelasi Kompetensi Guru Biologi Dalam Melaksanakan
Pembelajaran Dengan Melakuk:an Penilaian Hasil Belajar Siswa
167
9.
•I
127
BABV
SIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN
5.1. Simpulan
Berdasarkan uraian dari basil penelitian dan pembahasan diperoleh
simpulan bahwa :
1. Kompetensi pedagogis guru biologi SMA Se-Kecamatan Medan Helvetia
kurang kompeten dengan skor rata-rata 80,1. Dari 11 orang guru biologi
SMA Se-Kecamatan Medan Helvetia, sebesar 63,6% (7 orang) kurang
kompeten dan 36,4% (4 orang) sangat tidak kompeten.
2. Kompetensi guru biologi SMA Se-Kecamatan Medan Helvetia dalam
menyusun RPP kurang kompeten dengan skor rata-rata 29 dan lemah pada
indikator : (1) memilih (menentukan) sumber belajar; (2) memilih
pendekatan, metode dan model pembelajaran; (3) memilih (menentukan)
media pembelajaran; dan (4) keaslian dokumen RPP.
3. Kompetensi guru biologi SMA Se-Kecamatan Medan Helvetia dalam
melaksanakan pembelajaran kurang kompeten dengan skor rata-rata 31,2
dan lemah pada indikator : (1) menyiapkan sumber belajar dan sarana
prasarana yang menunjang proses pembelajaran; (2) alur proses
pembelajaran; (3) metode yang digunakan guru; (4) penggunaan media
atau sumber belajar; (5) pemantapan penguasaan materi siswa; dan (6)
pengelolaan waktu.
4. Kompetensi guru biologi SMA Se-Kecamatan Medan Helvetia dalam
melakukan penilaian hasil belajar siswa sangat tidak kompeten dengan
128
skor rata-rata 19,8 dan lemah pada indikator : (1) menentukan dan
melaksanakan jenis penilaian untuk 1 (satu) materi pokok tertentu; (2)
m~netuka
bentuk penilaian untuk 1 materi pokok tertentu; (3)
menentukan bentuk soal/ test penilaian; (4) cara guru biologi membuat
skor atau bobot penilaian; (5) merancang dan melaksanakan jenis program
tindak lanjut bagi siswa yang memiliki nilai baik atau lebih besar sama
dengan SKM (Standar Ketuntasan Minimal) yang telah ditentukan; dan (6)
cara guru dalam melaksanakan program tindak: lanjut.
5. Tidak ada korelasi yang signifikan antara kompetensi guru biologi SMA
Se-Kecamatan Medan Helvetia dalam menyusun RPP dengan kompetensi
melaksanakan pembelajaran serta tidak ada korelasi yang signifikan antara
kompetensi guru biologi SMA Se-Kecamatan Medan Helvetia dalam
menyusun RPP dengan kompetensi melakukan penilaian hasil belajar
siswa Hanya ada korelasi yang signifikan antara kompetensi guru biologi
SMA Se-Kecamatan Medan Helvetia dalam melaksanakan pembelajaran
dengan kompetensi guru dalam melakukan penilaian hasil belajar siswa.
5.2. lmplikasi
Dari basil penelitian tentang kompetensi pedagogis guru biologi SMA SeKecamatan Medan Helvetia (kompetensi menyusun RPP, melaksanakan
pemblaj~
dan melakukan penilaian basil belajar siswa) maka dapat
disampaikan beberapa hal sebagai berikut :
'~Jl!i\-c·
129
Berhegai kelemahan-kelemahan tersebut mengakibatkan tidak adanya dan
tidak terciptanya landasan panduan atau pedoman untuk mendukung
pelaksanaan pembelajaran oleh guru biologi yang baik, sistematis, terperinci
dan menyeluruh serta benar-benai disusun dan direncanakan untuk
pencapaian kompetensi siswa.
2.
Konipetensi guru biologi SMA Se-Kecamatan Medan Helvetia dalam
melaksanakan pembelajaran juga memiliki banyak kelemahan. Hal ini
mengakibatkan guru biologi SMA Se-Kecamatan Medan Helvetia tidak
memiliki proses pelaksanaan pembelajaran yang baik, tidak akan efektif dan
benrulkna untuk memfasilitasi dan mengakomodasi kemarnpuan-kemampuan
siswa dalam membentuk sejumlah kompetensi yang harus dikuasainya setelah
selesai mempelajari suatu topik atau pelajaran tertentu.
3.
Kompetensi guru biologi SMA Se-Kecamatan Medan Helvetia daiam
melakukan penilaian hasil belajar juga memiliki banyak kelemahan. Berbagai
kelemahan ini mengakibatkan akan tidak tercapainya hakikat hasil belajar
siswa yang sesungguhnya yaitu perubahan tingkah laku yang mencakup
bida."'lg kognitif, afektif, dan psikomotoris. Karena dalam penilaian hasil
belaj& siswa itu sendiri, rumusan kemampuan dan tingkah laku yang
diinginkan dikuasai siswa (kompetensi) menjadi unsur penting sebagai dasar
dan acuan penilaian.
4.
Kelemahan-kelemahan untuk kompetensi setiap kompetensi pedagogis guru
biologi SMA Se-Kecamatan Medan Helvetia ini saling berkesinambungan
dan sangat berhubungan akan kurangnya ketercapaian mutu pendidikan yang
,.~
1
130
baik sebagai wujud tujuan dari upaya mengembangkan sebuah poia
pendidikan yang efektif dalam memajukan pendidikan dan mencerdaskan
anakdidik.
5.3. Saran
Berdasarkan uraian di atas, saran-saran yang dapat diberikan dari hasil
penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Perlu dilakukan program pelatihan dan pendampingan penyusunan Silabus dan
RPP sesuai dengan kondisi sekolah masing-masing dengan penekanan pada
bagaimana menjabarkan Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar menjadi
indikator dan tujuan pembelajaran dan pengembangan pokok-pokok materi,
serta penjabaran kegiatan pembelajaran dalam kegiatan pembelajaran tatap
muka yang terstruktur.
2. Program pengembangan strategi pembelajaran yang inovatif dan efektif,
misalnya yaitu:
(a) Strategi pembelajaran konstruktivistik; (b) Strategi
pembelajaran yang berbasis pada karakteristik lokal (sekolah dan siswa) dan
kontekstual; (c) Strategi pembelajaran di luar kelas berbasis fakta dan persitiwa
nyata, dan sebagainya
3.
Program
pengembangan
dan
peningkatan
kemampuan
guru
dalam
mengembangkan evaluasi (penilaian hasil belajar) non tes yang berbasis
portofolio atau proyek dan berbasis pengamatan yang dapat digunakan untuk
menggabungkan antara penilaian pengetahuan, sikap, dan keterampilan disertai
131
dengan sistem dan pemantauan impelementasi hasil evaluasi bagi tindak lanjut
peningkatan pembelajaran.