ANALISIS TEMA LUKISAN REALIS KARYA SOENOTO HS PERIODE 1995-2015.

(1)

ANALISIS TEMA LUKISAN REALIS KARYA

SOENOTO HS PERIODE 1995-2015

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Gelar Sarjana Pendidikan Seni Rupa (S1)

OLEH :

SAFRIZAL

NIM 2101151018

JURUSAN SENI RUPA

FAKULTAS BAHASA DAN SENI

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN


(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

KATA PENGANTAR

Puji syukur atas kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan karunianya dan senantiasa melindungi, menyertai dalam setiap langkah sehingga terselesainya penulisan Skripsi ini yang berjudul Analisis Tema Lukisan Realis Karya Soenoto HS Periode 1995-2015 ”. Shalawat dan salam

atas junjungan kita Nabi Muhammad SAW, semoga kita semua mendapat syafaatnya di akhir kelak. Skripsi ini diajukan untuk melengkapi salah satu syarat menyelesiakan perkuliahan pada program S-1 di Jurusan Seni Rupa Fakultas Bahasa dan Seni Uiversitas Negeri Medan.

Penulis menyadari bahwa Skripsi ini tidak dapat diselesaikan tanpa bantuan yang sangat besar dari berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:

1. Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd selaku Rektor Universitas Negeri Medan. 2. Dr. Isda Pramuniati, M.Hum selaku Dekan Fakultas Bahasa dan Seni

Universitas Negeri Medan.

3. Dr. Wahyu Tri Atmodjo, M.Hum sealaku Ketua Jurusan Pendidikan Seni Rupa Universitas Negeri Medan.

4. Drs. Mesra, M.Sn selaku Sekertaris Jurusan Pendidikan Seni Rupa Universitas Negeri Medan.

5. Dr. Agus Priyatno, M.Sn selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang telah banyak memberi waktu, arahan, bimbingan serta dorongan sehingga penulisan Skripsi ini dapat diselesaikan.

6. Drs. Heru Maryono,MS.n selaku Dosen Penguji dan Drs, R Triyanto, M.sn sebagai Dosen penguji serta Drs. Sofian Sagala sebagai Dosen Penguji serta Dosen Pembimbing Akademik.

7. Seluruh Bapak/Ibu Dosen dan staf Jurusan Seni Rupa serta administrasi dan perlengkapan di lingkungan FBS Universitas Negeri Medan.

8. Bapak Jumono dan Marlina mamak tercinta, selaku kedua orang yang paling berjasa bagiku di dunia ini, yang membesarkan hingga dewasa, dan selalu memberi pelajaran untuk menjadi menusia yang berguna bagi


(7)

iii

banyak orang serta selalu memberi do’a dan memotifasi untuk

menyelesaikan tugas akhir ini. Sekali lagi terimah kasih buat kedua orang tua, terimah kasih bapak/mamak tersayang.

9. Abang Lilik Muliono dan Ferdiansyah serta kakak ipar yang selalu memberi dukungan dan motifasinya, dan juga bibi – bibi tersayang, serta calon istri tersayang Asella Yolanda PA, SPd yang ternyata lebih duluan di wisuda ketimbang undanya, yang selalu mendukung dan memotifasi di dalam menyelesaikan tugas akhir ini.

10. Teman –teman seperjuangan stambuk 2010 kelas A, B dan C Khususnya buat Hareanto Simatupang yang selalu memberi arahan, Pelajaran, dan pengetahuan di dalam melukis di Seni Rupa selama ini.

11. Bapak Soenoto HS yang selalu memberi arahan , motifasi di dalam menyelesaikan Skripsi ini, serta nasehat-nasehatnya yang sangat memotifasi bagi saya dalam melukis.

12. Teman – teman kos yang selalu sama berjuang dalam hidup mandiri dan semoga masa-masa itu menjadi kenangan yang tak terlupakan, serta tidak lupa kepada teman – teman yang selalu antusias bertukar ilmu dalam berkesenian.

Akhir kata penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak atas dukungan serta bantuan dan semoga kita semua selalu dalam keadaan sehat wal afiat, amin.

Medan, September 2015


(8)

ABSTRAK

SAFRIZAL, NIM : 2101151018. “ ANALISIS TEMA LUKISAN REALIS KARYA SOENOTO PERIODE 1995-2015”. Skripsi program studi Pendidikan Seni Rupa S1, Universitas Negeri Medan, 2015.

Soenoto HS adalah seniman yang beraliran realisme di Sumatera Utara khususnya kota Medan,. Dia tetap bertahan sampai saat ini dengan aliran realisme dan mengembangkan tema - tema yang yang ada lingkungannya.

Lukisan realis soenoto HS mengekspresikan berbagai macam tema. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis Komulatif, yaitu mengadakan perbandingan data yang diperoleh dari lapangan, membuat dekskripsi dari setiap lukisan realis karya Soenoto HS yang diteliti, berdasarkan tema lukisan realis yang tampak sebagaimana adanya, dan menerangkan lukisan dan tema lukisan realis Soenoto HS secara sistematis.

Tema lukisan realis karya Soenoto HS yang dapat di identifikasi dan diklasifikasikan kedalam sembilan tema yakni : tema alam, tema fauna, manusia dan lingkungan, figur manusia, model wanita , model anak-anak, penari tradisional, rumah tradisional dan tema tokoh masyarakat.

Kata kunci: karya lukis Soenoto HS mengangkat kehidupan sehari-hari


(9)

iv

DAFTAR ISI

ABSTRAK ...i

KATA PENGANTAR ...ii

DAFTAR ISI ...iv

DAFTAR TABEL ...vi

DAFTAR GAMBAR ...vii

BAB I PENDAHULUAN...1

A. Latar Belakang Masalah...1

B. Identifikasi Masalah ...3

C. PembatasanMasalah ...3

D. Perumusan Masalah...4

E. Tujuan...4

F. Manfaat Penelitian...4

BAB II LANDASAN TEORI ...5

A. Kerangka Teoritis ...5

1. Pengertian seni...5

2. Seni lukis ...7

3. Tema dalam lukisan ...8

4. Tema dalam lukisan realisme ...9

5. Sejarah dan perkembangan seni lukis realisme ...12

6. Perkembangan seni lukis realisme di Indonesia ...17

7. Tokoh pelukis realisme di Indonesia ...18

8. Keberadaan seni lukis di Medan...19

9. Lukisan Realisme Soenoto HS ...21

10. Teknik lukisan pada karya Soenoto HS...25


(10)

BABIII METODE PENCIPTAAN ...28

A. Lokasi Penelitian ...28

B. Populasi dan Sampel ...28

C. Metode Penelitian...30

D. Instrumen Penelitian...31

E. Teknik Pengumpulan Data ...31

F. Teknik Analisis Data ...32

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN...33

A. Hasil Penelitian ...33

B. Identifikasi Karya ...36

C. Klasifikasi Tema ...49

D. Temuan Penelitian...60

E. Rangkuman Sementara...85

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ...92

A. Kesimpulan ...92

B. Saran...94

DAFTAR PUSTAKA ...95


(11)

vi

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 3.1 Jadwal Penelitan ... 28

Tabel 4,1 Identifikasi karya ... 36

Tabel 4.3 penelompokan Tema ... 49

Tabel 4.4 Klasifikasi tema ... 60

Tabel. 4.12 Klafikasi Tema.Alam ... 61

Tabel 4.5 Lukisan Tema. Fauna ... 61

Tabel 4.6 Lukisan Tema.. Figur Manusia ... 62

Tabel 4.7 Lukisan Tema.. Manusia Dan Lingkungan ... 63

Tabel 4.8 Lukisan Tema. Model Anak–Anak ... 64

Tabel 3,9 Lukisan Tema. Model Wanita ... 66

Tabel 4.10 Lukisan Tema. Penari Tradisional ... 66

Tabel. 4.11 Klafikasi Tema. Rumah Tradisional ... 68


(12)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 21.jean francois millet painting ... 12

Gambar 22. Erwartung anagoria (1875) vladimir egorovich makovsky .. 12

Gambaer 23. first suit (1889 vladimir egorovich makovsky - ... 13

Gambar 2.4. Karya Jason De Graaf Contoh Karya super realism ... 16

Gambar 2.5. Karya Pedro Campos contoh Karya superealism ... 16

Gambar 2. 6.Perburuan Banteng” 1800,. Downloads/lukis/Raden Saleh 19 Gambar 4.1 Lukisan berjudul, Wanita baju merah ... 34

Gambar 4.2 lukisan berjudul, Ombak ... 72

Gambar 4.3Lukisan berjudul, Rajah Hutan ... 74

Gambar 4.4Lukisan berjudul, Kakek.1 ... 75

Gambar 4.5Lukisan berjudul, Kecewa ... 77

Gambar 4.6Lukisan berjudul Termangu ... 79

Gambar 4.7Lukisan berjudul, Menunggu ... 81

Gambar 4.8 Lukisan berjudul Penari Bali ... 83

Gambar 4.9 Lukisan Rumah adat Tapanuli ... 84


(13)

1 BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Tema seni lukis merupakan representasi kisah, keadaan maupun informasi dari lukisan. Pada zaman dahulu dapat dijumpai lukisan di dinding-dinding gua, umumnya bertemakan perburuan binatang. Seiring berjalannya waktu tema seni lukis pun terus berkembang. Berawal dari dominasi tema mitologi dalam lukisan keagamaan, salah satu diantaranya realisme. berlanjut dengan munculya berbagai aliran dengan tema yang beragam.

Seni lukis Realisme merupakan karya seni rupa yang menceritakan kehidupan sehari-hari di dunia nyata tanpa menyembunyikan keburukan. Tema pada lukisan Realisme menggambarkan cerita kehidupan pada zamannya masing-masing. Ciri-cirinya berupaya mengungkapkan realitas kehidupan senyata-nyatanya rupa alam dan seisinya yang tampak ke dalam suatu karya seni lukis.

Pelukis realisme selalu berusaha menampilkan kehidupan sehari-hari dari karakter, suasana, dilema, dan objek, untuk tampak nyata. Cenderung mengabaikan subjek-subjek yang tampil dalam ruang yang terlalu luas dan bentuk-bentuk klasik lainnya yang lebih populer saat itu. Dalam pengertian lebih luas, usaha realisme akan selalu terjadi setiap kali pelukis berusaha mengamati dan meniru bentuk-bentuk di alam secara akurat.


(14)

2

Soenoto HS adalah seniman Sumatera Utara yang beraliran realisme di kota Medan, Sumatera Utara. Dia tetap bertahan sampai saat ini dan mengembangkan tema - tema yang yang ada lingkungannya. Dalam perjalanan karirnya Sonoto HS sempat Melukis abstrak selama satu tahun yaitu pada tahun 1989-1990, beliau melukis abstrak hanya pembuktian bahwa beliau bisa melukis abstrak karena dimassa itu lukisan realis dipandang sebelah mata, Soenoto HS pun menepis anggapan itu dengan melukis berbagai karya abstrak. Soenoto HS mampu melukis abstrak dan lukisannya pun di jual hingga pulau Dewata Bali.Dia melukiskan berbagai macam kehidupan masyarakat yang ditemui dalam hidupnya. Soenoto HS melukis secara otodidak dan hidup dari melukis yang sudah lama digelutinya. Hidup di tengah – tengah masyarakat biasa dengan

kehidupan yang sederhana meniti karir sebagai pelukis Medan. Banyak pameran yang di ikutinya di Medan maupun di luar kota Medan sebagai pelukis realisme.

Begitu banyak permasalahan kehidupan yang dapat diangkat menjadi tema lukisan oleh Soenoto HS tetapi dia lebih memilih tema – tema realitas hidup

masyarakat sekitarnya. Dia melukiskan kehidupan masyarakat yang di angkat menjadi tema dalam lukisan. Semua objek yang dilukiskan secara nyata tanpa ada yang disembunyikan, dia mengungkapkan kondisi atau suasana peristiwa dalam masyarakat sehari–hari yang dijumpainya.

Tema – tema realitas kehidupan masyarakat yang terdapat dalam lukisan

Soenoto HS seperti tentang suasana di rumah tradisional, manusia dan lingkungan, potret anak –anak, model wanita, suasana alam, fauna, tokoh


(15)

3

masyarakat, penari tradisional Indonesia dan figur manusia. Semua tema menceritakan masyarakat yang sering dijumpai dalam kehidupan sehari–harinya.

Peneliti dengan studi khusus lukis terdorong untuk meneliti tema karya seni lukis realis Soenoto HS, yang mampu memilih dan mempergunakan potensi yang ada dalam diri maupun potensi yang terdapat di lingkungan.

Berdasarkan uraian di atas, penulis mengambil judul sesuai dengan permasalahan , yaitu Analisis Tema Lukisan Realis Karya Soenoto HS Periode 1995-2015’’. Peneliti ini merupakan upaya untuk mengungkapkan

keberadaan seni lukis realis di Medan, serta mendokumentasikan keberadaan seni lukis realisme hasil karya Soenoto HS.

B. Identifikasi Masalah

Mengacu pada latar belakang permasalahan di atas, maka identifikasi masalah dalam masalah ini adalah :

1. Tema lukisan Soenoto HS belum perna diteliti

2. Soenoto HS tokoh seni lukis realiseme di kota Medan yang pantas diteliti 3. Realisme lukisan Soenoto HS mengekspresikan berbagai tema

4. Lukisan realisme karya Soenoto HS berkwalitas baik dan layak untuk diteliti.

C. Pembatasan Masalah

Pembatasan masalah dalam penelitian ini meliputi hasil karya pelukis Soenoto HS. Lukisan yang diteliti dibatasi pada tema, lukisan realisme karya Soenoto HS. Lukisan yang diteliti dibatasi pada lukisan yang masih ada di kediaman Soenoto HS dari tahun 1995-2015.


(16)

4

D. Rumusan Masalah

Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah :

1. Bagaimana tema lukisan realisme yang terdapat pada karya Soenoto HS 2. Bagaimanakah klasifikasikan tema yang terdapat dalam karya lukis realisme

Soenoto HS

E. Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian adalah :

1. Mengetahui tema karya lukis realisme karya Soenoto HS

2. Mengidentifikasi tema–tema seni lukis yang diciptakan Soenoto HS

3. Mengklasifikasi tema lukisan karya Soenoto HS

F. Manfaat Penelitian

Adapun manfaat penelitian ini adalah:

1. Bermanfaat bagi kalangan akademik sebagai refrensi tentang tema seni lukis Medan

2. Bermanfaat bagi masyarakat adanya penelitian ini masyarakat menjadi mengetahui adanya seni lukis realisme di Medan

3. Menambah literatur seni lukis indonesia khususnya kota Medan yang dapat di gunakan untuk penelitian selanjutnya bagi kalangan akademik maupun masyarakat umum yang membutuhkan.


(17)

92

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Tema lukisan realis karya Soenoto HS yang dapat di identifikasi dan diklasifikasikan kedalam sembilan tema yakni :

1. “ Fauna’’ tema lukisan karya Soenoto HS yang menceitakan kehiduapan

fauna, yang telah kehilangan habitatnya dan terus terjadi penggundulan hutan, yang memaksa hewan-hewan liar turun ke perkampungan warga. Seperti lukisan Soenoto HS yang memvisualkan seekor gajah yang terlihat sedang mengamuk dan lain sebagainya.

2. “Alam” tema lukisan karya Soenoto HS yang menceritakan keindahan alam indonesia yang sangat indah, adapun keindahan alam indonesia yang semangkin berkurang akibat eksploitasi alam yang dilakukan oleh manusia.

3. “Manusia dan lingkungan” adalah tema lukisan Soenoto HS yang

menceritakan kehidupan atau bagaimana kehidupan masyarakat di indonesia khususnya masyarakat pedesaan.

4. “ Model wanita ” adalah tema lukisan karya Soenoto HS yang

menceritakan kehidupan ataupun kondisi para wanita indonesia.

5. “ Model anak-anak ” adalah tema lukisan karya Soenoto HS yang menceritakan kehidupan anak-anak, serta tingkah yang dilaukukan


(18)

Anak-93

anak, dan kemudian divisualkan menjadi suatu karya seni lukis yang sangat indah.

6. “Penari tradisional ” adalah tema lukisan karya Soenoto HS yang

menceritakan kehidupan seseorang penari tardisional indonesia yakni penari Bali.

7. “ Rumah Tradisional ” adalah tema pada lukisan karya Soenoto HS yang

menceritakan suasana kehiduapan pada masyarakat pedesaan, seprti suasana didesa pada suku Nias, suku Karo, dan lain sebagainya.

8. “ Figur Manusia ” adalah tema pada lukisan Soenoto HS yang

mencritakan keadaan ataupun kisah seorang yang menjadi suatu karya seni lukis.

9. ”Tokoh Masyarakat ” adalalah tema lukisan karya Soenoto HS yang

menceritakan kisa sorang tokoh masyarakat, baik tokoh seniman, politik maupun yang lainnya, yang menjadi panutan si pelukis yakni Soenoto HS. Dengan menggunakan alat yang digunakan seperti kuas dan bahan yang lain seperti cat minyak dengan media kanvas, Soenoto HS melukis berdasarkan realita berdasarkan realita hidup yang ia jumpai di sekitar lingkungannya. Realita hidup yang memiliki cerita tidak terlepas dari bagaimana Soenoto HS melukiskan pengalaman itu. Soenoto HS melukis dengan memfoto objek atau pun mengingat kejadian ataupun pristiwa yang berkesan dan kemudian memvisualkannya kedalam karya seni lukis. Lukisan yang dihasilkan dengan memperbesar foto dilihat dari tehnik atau cara Soenoto HS menciptakan karya lukis yang sangat mirip dengan foto


(19)

94

dapat dikatakan karya lukis realis karya Soenoto HS termasuk dalam seni luksis super realis.

B. Saran

Pelukis yang mengungkapkan tema-tema lokal seperti Soenoto HS masih jarang. Pelukis di daerah ini supaya melukiskan tema-tema lokal agar Sumatera Utara dapat dikenal masyarakat luas melalui lukisan.


(20)

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, Suharsimi. (2006) Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta.

Bandem. ( 2005 ) Teori Penciptaan. Yogyakarta: Jurnal Penciptaan Dan Pengkajian Seni, VI ( 2 ) 15.

Bahari, Nooryan. (2008) Kritik Seni , Wacana Apresiasi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Hermawati. ( 2008 ) Ungkapan Seni. Jakarta: Jurnal Djambatan

Kerlinger, Fred. N. (2006) Asas-Asas Penelitian Bhavioral. Yogyakarta: Gadja Mada University Press.

Read. Herbert. ( 1959). The Meaning Of Art Penguin Book. Terjemahan, Seni

Arti Dan Problematikanya. Yogyakarta: Duta Wacana University Press.

Sahman, Hummar. (1993) Mengenali Dunia Seni Rupa. Semarang: Ikip Semarang Press

Soni, Kartika Dharsono. (2004) Seni Rupa Moderen. Bandung: Rekayasa Seni (2007) Estetika, Bandung: Rekayasa Seni

Sp, Soedarso. (2000) Trilogi Seni Penciptaan Eksistensi Dan Kegunaan Seni. Yogyakarta: Penerbit ISI

Susanto, Mikke. (2002) Diksi Rupa. Yogyakarta : KANISIUS

Sumartono. ( 2005 ) Teori Penciptaan. Yogyakarta: Jurnal Penciptaan Dan Pengkajian Seni, V ( 3 ) 57.

Soebadio, Haryati. ( 2005 ) Teori Penciptaan. Yogyakarta: Jurnal Penciptaan Dan Pengkajian Seni, V ( 3 ) 7.

Pr, Supono. (1992) Dasar-Dasar Melukis Teknik Basah. Yogyakarta: Penerbit ITB.


(21)

93

Priyatno, Agus. Minggu. 9 mei (2009) Awal Muncunya Realis Di Indonesia : 14 Kolom Seni Analisa.

Priyatno, Agus. ( 2014 ) Pelukis Maestro Indonesia: UNIMED PRESS.

Priyatno, Agus. (2013 ) Lukisan - lukisan Kreasi Pelukis. Sumatera Utara: UNIMED PRESS.

Priyatno, Agus. ( 2012 ) Memahami Seni Rupa: UNIMED PRESS.

Nan, Wang Jia. (1997) Cai Xiaoli With Dawn Young. London: Publishing Ple Ltd http://.id.wikipedia,org,/wiki. Realisme_(Seni_ Rupa)

http://.id.wikipedia.org./wiki/ Seni_lukis. html.

http://pigurahati.blogspot.com.2015./ Seni_lukis Realisme. html. http://ksatriavisart.blogspot.com/2015/Aliran_Dalam_Seni_Lukis.html http://supergreat.org/showthread.php.html

(www.Industri/ Kreatif Potensi Seni Lukis Medan Sebagai Industri Kreatif.html) http://translate.google.translate.co.id/_id.=http.wikivwdia.wikipidia.hyperrealism. html


(1)

D. Rumusan Masalah

Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah :

1. Bagaimana tema lukisan realisme yang terdapat pada karya Soenoto HS 2. Bagaimanakah klasifikasikan tema yang terdapat dalam karya lukis realisme

Soenoto HS

E. Tujuan Penelitian Tujuan penelitian adalah :

1. Mengetahui tema karya lukis realisme karya Soenoto HS

2. Mengidentifikasi tema–tema seni lukis yang diciptakan Soenoto HS 3. Mengklasifikasi tema lukisan karya Soenoto HS

F. Manfaat Penelitian

Adapun manfaat penelitian ini adalah:

1. Bermanfaat bagi kalangan akademik sebagai refrensi tentang tema seni lukis Medan

2. Bermanfaat bagi masyarakat adanya penelitian ini masyarakat menjadi mengetahui adanya seni lukis realisme di Medan

3. Menambah literatur seni lukis indonesia khususnya kota Medan yang dapat di gunakan untuk penelitian selanjutnya bagi kalangan akademik maupun masyarakat umum yang membutuhkan.


(2)

92

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Tema lukisan realis karya Soenoto HS yang dapat di identifikasi dan diklasifikasikan kedalam sembilan tema yakni :

1. “ Fauna’’ tema lukisan karya Soenoto HS yang menceitakan kehiduapan fauna, yang telah kehilangan habitatnya dan terus terjadi penggundulan hutan, yang memaksa hewan-hewan liar turun ke perkampungan warga. Seperti lukisan Soenoto HS yang memvisualkan seekor gajah yang terlihat sedang mengamuk dan lain sebagainya.

2. “Alam” tema lukisan karya Soenoto HS yang menceritakan keindahan alam indonesia yang sangat indah, adapun keindahan alam indonesia yang semangkin berkurang akibat eksploitasi alam yang dilakukan oleh manusia.

3. “Manusia dan lingkungan” adalah tema lukisan Soenoto HS yang menceritakan kehidupan atau bagaimana kehidupan masyarakat di indonesia khususnya masyarakat pedesaan.

4. “ Model wanita ” adalah tema lukisan karya Soenoto HS yang menceritakan kehidupan ataupun kondisi para wanita indonesia.

5. “ Model anak-anak ” adalah tema lukisan karya Soenoto HS yang menceritakan kehidupan anak-anak, serta tingkah yang dilaukukan


(3)

Anak-anak, dan kemudian divisualkan menjadi suatu karya seni lukis yang sangat indah.

6. “Penari tradisional ” adalah tema lukisan karya Soenoto HS yang menceritakan kehidupan seseorang penari tardisional indonesia yakni penari Bali.

7. “ Rumah Tradisional ” adalah tema pada lukisan karya Soenoto HS yang menceritakan suasana kehiduapan pada masyarakat pedesaan, seprti suasana didesa pada suku Nias, suku Karo, dan lain sebagainya.

8. “ Figur Manusia ” adalah tema pada lukisan Soenoto HS yang mencritakan keadaan ataupun kisah seorang yang menjadi suatu karya seni lukis.

9. ”Tokoh Masyarakat ” adalalah tema lukisan karya Soenoto HS yang menceritakan kisa sorang tokoh masyarakat, baik tokoh seniman, politik maupun yang lainnya, yang menjadi panutan si pelukis yakni Soenoto HS. Dengan menggunakan alat yang digunakan seperti kuas dan bahan yang lain seperti cat minyak dengan media kanvas, Soenoto HS melukis berdasarkan realita berdasarkan realita hidup yang ia jumpai di sekitar lingkungannya. Realita hidup yang memiliki cerita tidak terlepas dari bagaimana Soenoto HS melukiskan pengalaman itu. Soenoto HS melukis dengan memfoto objek atau pun mengingat kejadian ataupun pristiwa yang berkesan dan kemudian memvisualkannya kedalam karya seni lukis. Lukisan yang dihasilkan dengan memperbesar foto dilihat dari tehnik atau cara Soenoto HS menciptakan karya lukis yang sangat mirip dengan foto


(4)

94

dapat dikatakan karya lukis realis karya Soenoto HS termasuk dalam seni luksis super realis.

B. Saran

Pelukis yang mengungkapkan tema-tema lokal seperti Soenoto HS masih jarang. Pelukis di daerah ini supaya melukiskan tema-tema lokal agar Sumatera Utara dapat dikenal masyarakat luas melalui lukisan.


(5)

92

Arikunto, Suharsimi. (2006) Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta.

Bandem. ( 2005 ) Teori Penciptaan. Yogyakarta: Jurnal Penciptaan Dan Pengkajian Seni, VI ( 2 ) 15.

Bahari, Nooryan. (2008) Kritik Seni , Wacana Apresiasi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Hermawati. ( 2008 ) Ungkapan Seni. Jakarta: Jurnal Djambatan

Kerlinger, Fred. N. (2006) Asas-Asas Penelitian Bhavioral. Yogyakarta: Gadja Mada University Press.

Read. Herbert. ( 1959). The Meaning Of Art Penguin Book. Terjemahan, Seni Arti Dan Problematikanya. Yogyakarta: Duta Wacana University Press.

Sahman, Hummar. (1993) Mengenali Dunia Seni Rupa. Semarang: Ikip Semarang Press

Soni, Kartika Dharsono. (2004) Seni Rupa Moderen. Bandung: Rekayasa Seni (2007) Estetika, Bandung: Rekayasa Seni

Sp, Soedarso. (2000) Trilogi Seni Penciptaan Eksistensi Dan Kegunaan Seni. Yogyakarta: Penerbit ISI

Susanto, Mikke. (2002) Diksi Rupa. Yogyakarta : KANISIUS

Sumartono. ( 2005 ) Teori Penciptaan. Yogyakarta: Jurnal Penciptaan Dan Pengkajian Seni, V ( 3 ) 57.

Soebadio, Haryati. ( 2005 ) Teori Penciptaan. Yogyakarta: Jurnal Penciptaan Dan Pengkajian Seni, V ( 3 ) 7.

Pr, Supono. (1992) Dasar-Dasar Melukis Teknik Basah. Yogyakarta: Penerbit ITB.


(6)

93

Priyatno, Agus. Minggu. 9 mei (2009) Awal Muncunya Realis Di Indonesia : 14 Kolom Seni Analisa.

Priyatno, Agus. ( 2014 ) Pelukis Maestro Indonesia: UNIMED PRESS.

Priyatno, Agus. (2013 ) Lukisan - lukisan Kreasi Pelukis. Sumatera Utara: UNIMED PRESS.

Priyatno, Agus. ( 2012 ) Memahami Seni Rupa: UNIMED PRESS.

Nan, Wang Jia. (1997) Cai Xiaoli With Dawn Young. London: Publishing Ple Ltd http://.id.wikipedia,org,/wiki. Realisme_(Seni_ Rupa)

http://.id.wikipedia.org./wiki/ Seni_lukis. html.

http://pigurahati.blogspot.com.2015./ Seni_lukis Realisme. html. http://ksatriavisart.blogspot.com/2015/Aliran_Dalam_Seni_Lukis.html http://supergreat.org/showthread.php.html

(www.Industri/ Kreatif Potensi Seni Lukis Medan Sebagai Industri Kreatif.html) http://translate.google.translate.co.id/_id.=http.wikivwdia.wikipidia.hyperrealism. html