Pengaruh Background-Music Klasik dan Jazz terhadap Konsentrasi pada Perempuan Dewasa.

(1)

ABSTRAK

PENGARUH BACKGROUND-MUSICKLASIK DAN JAZZ TERHADAP

KONSENTRASI PADA PEREMPUAN DEWASA

Herlina Gisela, 2016

Pembimbing I : Julia Windi, dr., M.Kes.

Pembimbing II : Oeij Anindita Adhika, Dr., dr., M.Kes.

Musik klasik dan jazz dapat mengaktifkan gelombang α yang merangsang pengeluaran β-endorfin, sehingga tercipta perasaan tenang dan damai serta meningkatkan kewaspadaan dan perhatian, yang selanjutnya berefek meningkatkan konsentrasi.

Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengaruh background-music klasik dan jazz terhadap konsentrasi perempuan dewasa, dan perbandingan keduanya.

Penelitian ini bersifat eksperimental kuasi dengan rancangan pre-test dan post-test. Sebagai subjek penelitian adalah 30 orang perempuan dewasa yang diukur konsentrasinya menggunakan addition test. Skor addition test sebelum dan selama mendengarkan musik klasik dan jazz dianalisis menggunakan uji t berpasangan. Uji t tidak berpasangan (α=0,05) digunakan untuk menganalisis selisih skor addition test pre-test danpost-test antara musik klasik dan jazz.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang sangat bermakna (p=0,000) dari skor addition test sebelum mendengarkan musik dan selama mendengarkan musik klasik. Perbedaan yang sangat bermakna juga didapatkan pada skor addition test sebelum mendengarkan dan selama mendengarkan musik jazz (p=0,000). Selain itu, didapatkan perbedaan selisih skor addition test pre-test post-test yang sangat bermakna (p=0,000) antara musik klasik dan musik jazz.

Sebagai simpulan didapatkan bahwa mendengarkan musik klasik dan musik jazz meningkatkan konsentrasi perempuan dewasa, serta mendengarkan musik klasik lebih meningkatkan konsentrasi dibandingkan musik jazz.


(2)

ABSTRACT

THE EFFECT OF CLASSIC AND JAZZ BACKGROUND-MUSIC ON CONCENTRATION IN ADULT WOMEN

Herlina Gisela, 2016,

Preceptor I : Julia Windi, dr., MKes.

Preceptor II : Dr. Oeij Anindita Adhika, dr., MKes.

Jazz music and classical music would activate the α-wave that stimulates the excretion of β-endorphine,, which can creates a feeling of calm, relaxed and increasing alertness and attention which results in increasing concentration.

The purpose of this study was to determine the effect of classical and jazz background-music, on concentration of the adult women, and the comparison of both.

This study was a quasi experimental design, with pre-test and post-tes. The research subject were thirty adult women whom were assessed the concentration using the addition test. The scores of addition test before and during listening to classical music and jazz were analyzed using paired t test. Unpaired t test (α=0,05) was used to analyzed the difference in the increasing of addition test scores pre-test and post-test of classical music and jazz.

The result showed that there was a very significant difference (p=0,000) on each of both genre music addition test scores, before and while listening to classical music and jazz. There is also very significant difference (p=0,000) on comparison of classical music and jazz.

As a conclusion, it was found that listening to classical music and jazz increasing the concentration of adult women, and classical music increase the concentration more than jazz.


(3)

DAFTAR ISI

JUDUL ... i

LEMBAR PERSETUJUAN... ii

SURAT PERNYATAAN... ii

ABSTRAK ... iii

ABSTRACT... iv

KATA PENGANTAR ... v

DAFTAR ISI... vii

DAFTAR GAMBAR ... ix

DAFTAR TABEL... x

DAFTAR LAMPIRAN... xi

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Identifikasi masalah ... 2

1.3 Tujuan Penelitian ... 2

1.4 Manfaat Penelitian ... 2

1.5 Kerangka pemikiran ... 3

1.6 Hipotesis... 6

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Anatomi Auris... 7

2.2 Fisiologi Pendengaran... 12

2.3 Jaras Saraf Pendengaran... 13

2.4 Gelombang Otak ... 14

2.5 Konsentrasi... 16

2.6 Musik ... 16

2.6.1 Musik Klasik ... 17

2.6.1.1 Mozart Sonata for Two Pianos in D major, K. 448 – Andante... 18

2.6.2 Musik Jazz ... 19

2.6.2.1 Peter White “Another Rainy Day”... 20


(4)

BAB III BAHAN DAN METODE PENELITIAN

3.1 Bahan, Alat Dan Subyek Penelitian ... 21

3.2 Lokasi Dan Waktu Penelitian ... 22

3.3 Ukuran Sampel... 22

3.4 Metode Penelitian... 22

3.5 Analisis Data ... 24

3.6 Prosedur Penelitian... 25

3.7 Aspek Etik Penelitian... 26

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian ... 27

4.2 Pembahasan... 28

4.3 Pengujian Hipotesis Penelitian... 29

BAB V SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan ... 33

5.2 Saran... 33

DAFTAR PUSTAKA ... 34

LAMPIRAN ... 37


(5)

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman

1.1 Bagan Kerangka Pemikiran 5

2.1 Anatomi Telinga 7


(6)

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

4.1 Rerata Skor Addition Test & Hasil Uji T Berpasangan Musik

Klasik dan Musik Jazz 27

4.2 Hasil Uji t Tidak Berpasangan Selisih Skor Addition Test Pre-test


(7)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman

1. Lembar Soal Addition Test 37

2. Hasil Percobaan 45

3. Analisis Statistik 46

4. Lembar Persetujuan Subjek Penelitian 49

5. Lembar Persetujuan Etik 50


(8)

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Dalam kehidupan sehari-hari pada zaman sekarang ini, manusia sering mendengarkan musik sambil melakukan aktivitas mereka sehari-hari. Hal tersebut juga terjadi ketika belajar, banyak mahasiswa yang melakukan aktivitas akademiknya sambil mendengarkan lagu kesukaan mereka. Proses belajar apalagi membaca, tentunya membutuhkan konsentrasi untuk dapat memahami isi bacaan tersebut. Konsentrasi adalah pemusatan perhatian atau pikiran pada suatu hal. (Setiawan, 2012). Namun konsentrasi juga dipengaruhi oleh berbagai macam hal, seperti komitmen, antusiasme, keahlian, status fisik, status psikis, dan lingkungan (Paget, 2010).

Beberapa penelitian telah membuktikan bahwa mendengarkan musik tidak berlirik lebih baik daripada musik berlirik. Hal ini dibuktikan oleh penelitian dari Anderson & Fuller (2010), dimana musik berlirik ternyata dapat lebih mengacaukan pikiran. Sebaliknya, pada penelitian yang dilakukan oleh Ransdell membuktikan bahwa, background-music instrumental (non-lirik) dapat berpengaruh terhadap peningkatan konsentrasi dan ketelitian (Ransdell, 2001). Inilah alasan mengapa peneliti memilih menggunakan musik tidak berlirik. Selain itu, pada penelitian yang dilakukan oleh Miller, ia mencoba membandingkan musik klasik dan jazz dalam pengaruhnya terhadap konsentrasi. Terbukti bahwa musik klasik dapat meningkatkan konsentrasi, sedangkan untuk musik jazz juga dapat mempengaruhi konsentrasi namun masih belum terlihat peningkatan yang signifikan (Miller, 2014). Penelitian menggunakan musik jazz masih sedikit sekali. Oleh karena itu peneliti mencoba menggunakan musik jazz dan musik klasik, untuk melihat pengaruhnya serta membandingkan keduanya dalam meningkatkan konsentrasi.

Dalam hal ini, peneliti ingin mengetahui apakah dengan melakukan aktivitas yang memerlukan konsentrasi seperti, membaca sambil mendengarkan musik,


(9)

dapat berpengaruh terhadap konsentrasi manusia. Selain itu juga, peneliti ingin mengetahui apakah genre musik tertentu memiliki perbedaan pengaruh terhadap konsentrasi, misalnya saja musik klasik dan musik jazz. Hal yang membedakan penelitian kali ini dengan penelitian sebelumnya adalah peneliti menggunakan musik klasik dan musik jazz ini sebagai background-music dari tes konsentrasi yang diberikan dan dengan waktu yang lebih lama yaitu 10 menit.

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui adakah pengaruh background-music

klasik dan jazzterhadap konsentrasi. Peneliti berharap dengan penelitian ini dapat memberikan wawasan kepada masyarakat mengenai baik atau buruknya mendengarkan musik sambil melakukan pekerjaan yang memerlukan konsentrasi.

1.2 Identifikasi masalah

∑ Apakah background-music klasik meningkatkan konsentrasi pada perempuan dewasa.

∑ Apakah background-music jazz meningkatkan konsentrasi pada perempuan dewasa.

∑ Apakah terdapat perbedaan pengaruh background-musicklasik dan musik jazz terhadap konsentrasi perempuan dewasa.

1.3 Tujuan Penelitian

Mengetahui pengaruh background-music klasik dan jazz terhadap konsentrasi perempuan dewasa.

1.4 Manfaat Penelitian

Manfaat Akademik

Memberikan bukti-bukti ilmiah bagi pemanfaatan background-music klasik dan


(10)

Manfaat praktis

Menambah wawasan masyarakat bahwa background-music klasik dan jazz

berpengaruh terhadap konsentrasi, sehingga dapat diaplikasikan dalam melakukan aktivitas lain yang membutuhkan konsentrasi selain proses belajar.

1.5 Kerangka pemikiran

Musik sebagai sumber suara masuk ke dalam telinga dalam bentuk gelombang suara, merangsang saraf pendengaran yaitu nervus cochlearis, selanjutnya diteruskan ke jaras pendengaran di lobus temporalis korteks auditorius, area Brodmann 41, 42. Selanjutnya, impuls ini dijalarkan ke sistem limbik; sistem limbik berfungsi dalam pengaturan emosi, motivasi, belajar, bentuk sikap sosio-seksual dasar (Sherwood, 2013).

Musik memengaruhi amplitudo dan frekuensi gelombang otak, yang dapat diukur menggunakan electro-encephalogram (EEG). Musik juga berpengaruh terhadap frekuensi pernafasan, selain itu dapat menyebabkan perubahan tekanan darah dan perubahan frekuensi denyut jantung (O'Donnell, 1999).

Gelombang otak manusia terdiri dari empat jenis, yaitu gelombang alfa, beta, delta, dan tetha. Setiap gelombang ini, memberikan efek yang berbeda terhadap tubuh. Musik memengaruhi gelombang α, di mana gelombang α dapat merangsang sistem limbik yang menyebabkan terciptanya perasaan tenang dan damai. Gelombang α juga akan merangsang pengeluaran suatu peptida, yaitu β -endorfin. β-endorfin inilah yang memiliki efek menurunkan tonus simpatis dan meningkatkan tonus parasimpatis, sehingga menimbulkan rasa tenang dan meningkatkan konsentrasi (Guyton & Hall, 2014).

Musik klasik Sonata for Two Pianos in D major, K. 448 – Andante

berpengaruh terhadap konsentrasi dengan memengaruhi kondisi fisiologis tubuh manusia. Musik klasik ini menggunakan tempo andante yang memiliki kecepatan tempo berkisar antara 80-100 bpm (beat per minute atau ketukan per menit) (Goodwin, Chambers, & Smith), yang seirama dengan denyut jantung tubuh, serta membuat efek relax dan tenang pada tubuh, sehingga membantu proses berpikir


(11)

dalam hal ini konsentrasi. Selain itu di dalam musik ini terdapat pengulangan melodi yang teratur setiap 20-30 detik, yang hampir seirama dengan panjang gelombang otak manusia, terutama gelombang α (Giannouli, Lytras, & Syrmos, Is there a place for music in Nuclear Medicine?, 2012).

Musik jazz “Another Rainy Day” ini berirama tempo andante, yang juga sebelumnya telah digunakan dalam penelitian Limahardja yang membuktikan efektivitas musik jazz dalam meningkatkan memori jangka pendek (Limahardja, 2014). Musik jazz ini juga membuat gelombang α teraktivasi sehingga terjadi peningkatan kewaspadaan dan tingkat tensi atau perhatian (Geethanjali, Adalarasu, & Rajsekaran, 2012) yang selanjutnya membantu dalam proses konsentrasi. Selain bertempo andante, musik jazz “Another Rainy Day” ini juga termasuk ke dalam golongan smooth jazz, dimana golongan smooth jazz yang memiliki karakteristik lembut, tenang, dan indah dapat meningkatkan fungsi kognitif yakni salah satunya konsentrasi (Barber, 2005).


(12)

Gambar 1.1 Bagan Kerangka Pemikiran Musik klasik dan musik jazz (gelombang suara)

Masuk ke dalam telinga

Merangsang saraf pendengaran (nervus cochlearis)

Jaras pendengaran berupa impuls (di lobus temporalis)

Impuls dijalarkan ke sistem limbik

Tercipta perasaan tenang dan relax

Meningkatkan konsentrasi Memengaruhi gelombang α

Rangsang pengeluaran β-endorfin

Menurunkan tonus parasimpatis


(13)

1.6 Hipotesis

1. Background-musicklasik meningkatkan konsentrasi pada perempuan dewasa. 2. Background-music jazz meningkatkan konsentrasi pada perempuan dewasa. 3. Background-musicklasik lebih meningkatkan konsentrasi dibandingkan musik


(14)

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

5.1 Simpulan

1. Background-music klasik dapat meningkatkan konsentrasi pada perempuan dewasa berdasarkan skor addition test.

2. Background-music jazz dapat meningkatkan konsentrasi pada perempuan dewasa berdasarkan skor addition test.

3. Background-music klasik lebih meningkatkan konsentrasi dibandingkan dengan background-music jazz dalam meningkatkan konsentrasi pada perempuan dewasa berdasarkan skor addition test.

5.2 Saran

1. Musik klasik dan musik jazz dapat digunakan sebagai background-musicsaat belajar secara individual sehingga dapat meningkatkan konsentrasi dalam belajar sehingga selanjutnya dapat meningkatkan efektivitas proses belajar dan mendapatkan hasil yang optimal dalam belajar.

2. Dapat dilakukan penelitian terhadap konsentrasi dengan genre musik lain seperti pop, blues, swing dan rock.

3. Dapat dilakukan penelitian terhadap konsentrasi dengan musik yang familiar dengan musik yang tidak familiar bagi pendengarnya.


(15)

PENGARUH

BACKGROUND-MUSIC

KLASIK DAN

JAZZ TERHADAP KONSENTRASI PADA

PEREMPUAN DEWASA

KARYA TULIS ILMIAH

Karya Tulis Ini Dibuat Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Kedokteran

HERLINA GISELA

1310229

FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA

BANDUNG


(16)

KATA PENGANTAR

Puji syukur kepada Tuhan Yesus Kristus yang karena kasih anugerah dan penyertaan-Nya kepada penulis, sehingga penulis dapat menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah ini yang berjudul “Pengaruh Background-music Klasik dan Jazz terhadap Konsentrasi pada Perempuan Dewasa”.

Karya Tulis Ilmiah ini disusun sebagai salah satu persyaratan akademik untuk mencapai gelar Sarjana Kedokteran (S.Ked) di Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Maranatha Bandung. Dalam penulisan Karya Tulis Ilmiah ini penulis mendapat banyak dukungan, bantuan, bimbingan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada:

1. Julia Windi, dr., M.Kes, selaku pembimbing utama penulis yang telah membantu, memberikan waktu, membimbing, dan memberikan dukungan kepada penulis selama proses penelitian dan penyusunan Karya Tulis Ilmiah ini.

2. Oeij Anindita Adhika, Dr., dr., M.Kes, selaku pembimbing pendamping penulis yang telah memberikan waktu, tenaga, perhatian, dan pikiran kepada penulis selama proses penelitian dan penyusunan Karya Tulis Ilmiah ini. 3. Kedua orangtua penulis, Herlan Siagian dan Luniar Sondang Situmorang, dan

adik-adik penulis, Gihon Gaely dan Winner Siagian yang telah mendukung dalam doa, memberi semangat.

4. Seluruh subjek penelitian yang telah bersedia memberikan waktunya untuk berpartisipasi dalam penelitian ini.

5. Teman-teman persekutuan mahasiswa (PMK Yehova Rapha) yang terkasih (temen-temen pengurus Dei Inquisitores (Winanda, Daniel, Rika, Timmy, Claudia, Grace, Anton, Cede, Julian, Alfred, Yalsin) dan Deo Duce (Ka Wisnu, Vicia, Kezia, Aldo, Septyanes, Elton), bang Allen, ci Sasa, ka Helena, ka Indri, ko Willy, Allisa, bang Parmo bunda Vera, ka Anta, ka Martin, ka Belinda, ka Ivani, ka Melianti) yang selalu memberikan doa, bantuandukungan, waktu, semangat, dan sukacita untuk penulis sehingga penulis mampu menyelesaikan proses penyusunan Karya Tulis Ilmiah ini.


(17)

6. Adik-adik kelompok kecil (Novi, Shinta, Frisky, Enny), saudara kelompok kecil (Putri, Allisa, Selly, Siska, Audry), dan teman-teman tersayang (Aul, Risya, Vanny, Karin), ka Ivani dan Vica serta teman-teman ANTIDOTE yang juga telah memberikan semangat, bantuan dan doa untuk penulis.

Akhir kata kiranya Karya Tulis Ilmiah ini dapat bermanfaat untuk perkembangan ilmu pengetahuan maupun untuk masyarakat luas.

Bandung, Desember 2016 Penulis,


(18)

DAFTAR PUSTAKA

Anderson, S. A., Fuller, G. B. (2010). School Psychology Quarterly. Effect of music on reading comprehension of junior high school students. , 25, 178. Barber, N. L. (2005). Jazz for success: Alternative music therapy to enhance

student development in college. SNU-Tulsa Research Journal.

Burrows, J. (2012). The Complete Classical Music Guide. New York: Dorling Kindersley Publishing.

Campbell, D. G. (2009). The Mozart Effect: Tapping the Power of Music to Heal the Body, Strengthen the Mind, and Unlock the Creative Spirit. HarperCollins. Carlin, D., Castle, S., Chisholm, M. (2009). Analysis of The Effect of Yoga on

Selective Attention and Mental Concentration in Young Adults.Retrieved

November 15, 2016, from

http://drum.lib.umd.edu/bitstream/handle/1903/9073/Om.pdf;jsessionid=648F5 C3B675307582F67FD0867BE3FB5?sequence=1

Collins, S. (2014). Get Started in Classical Music (Vol. II). London: The McGraw-Hill Companies Inc.

Drake, R. L., Vogl, W., Mitchell, A. W. (2014). Dasar-dasar Anatomi. (V. p. Kalanjati, Ed.) Churcill Livingstone: Elsevier.

Geethanjali, B., Adalarasu, K., Rajsekaran, R. (2012). Impact of music on brain function during mental task using electroencephalography. World Academy of Science, Engineering and Technology.

Giannouli, V., Lytras, N., Syrmos, N. (2012). Is there a place for music in Nuclear Medicine?Macedonia: Hellenic Journal of Nuclear Medicine.

Goodwin, A., Chambers, P., Smith, S. (n.d.). Goodwin's High End. Retrieved

Desember 2016, from

http://www.goodwinshighend.com/music/classical/tempo_glossary.htm

Guyton, A. C., Hall, J. E. (2014). Textbook of Medical Physiology (11th ed.). Singapore: Elsevier.

Han, D. B. (2016). Drop the Beat: Should You Listen to Classical or Pop Music When You Study? Retrieved Juli 29, 2016, from www.collegeexpress.com:


(19)

http://www.collegexpress.com/articles-and-advice/majors-and- academics/articles/study-smarter/drop-beat-should-you-listen-classical-or-pop-music-when-you-study/ dikutip hari Jumat 29 Juli 2016, pukul 14.46

Honing, H. (2014). Musical Cognition: A Science of Listening.

http://anatomyofthefoot.com. (n.d.). Retrieved Oktober 18, 2016, from http://anatomyofthefoot.com/labeled-picture-of-the-ear.html

Indrawati, S. W. (2016). Universitas Pendidikan Indonesia. Retrieved September 8, 2016, from Universitas Pendidikan Indonesia:

http://file.upi.edu/Direktori/FIP/JUR._PSIKOLOGI/195010101980022-SITI_WURYAN_INDRAWATI/TES_KRAEPELIN.pdf

Ivani, N. (2015). Pengaruh Musik Klasik Mozart "Sonata for Two Pianos in D Major, K.448-II Andante" terhadap Konsentrasi pada Laki-Laki Dewasa Muda . Maranatha Repository System.

Kennedy, M., & Kennedy, J. B. (2007). The Oxford Concise Dictionary of Music. Oxford University Press.

LCS productions. (n.d.). Retrieved November 12, 2016, from LCS productions: http://www.lcsproductions.net/MusicHistory/MusHistRev/Terms/StyleGalant.h tml

Limahardja, V. J. (2014). Efektivitas musik instrumental jazz untuk meningkatkan memori jangka pendek siswa. Retrieved Januari 15, 2016, from UPH Digital Repository: dspace.uphsurabaya.ac.id

Maguire, M. (2015, Agustus). epilepsy action. Retrieved November 20, 2016, https://www.epilepsy.org.uk/sites/epilepsy/files/info/references/Mozart%20effe ct%20F080.02.pdf

Miller, C. C. (2014). The differentiated effects of lyrical and non-lyrical music on reading comprehension. 31.

O'Donnell, L. (1999). Retrieved Januari Rabu, 2016, from http://www.cerebromente.org.br/n15/mente/musica.html

Paget, R. (2010). A Guide to Study and Revision. Blackburn: Dr Roy Paget and Associates.


(20)

Quinlan, M. G., Duncan, A., Loiselle, C., Graffe, N., Brake, W. (2010). Brain and cognition. Latent inhibition is affected by phase of estrous cycle in female rats , 74(3), 244-248.

Ransdell, S. E. (2001). The effects of background music on word processed. Computers in Human Behavior , 17(2), 141-148.

Setiawan, E. (2012). Kamus Besar Bahasa Indonesia. Retrieved Januari Selasa, 2016, from Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa: http://kbbi.web.id/ Sherwood, L. (2013). Introduction to Human Physiology (8th ed.). West Virginia:

Yolanda Cossio.

Siregar, F. S. (2011). Perbedaan kecerdasan emosi remaja yang menyukai musik jaz dengan remaja yang menyukai musik rok. Repository USU , http://repository.usu.ac.id/handle/123456789/23607.

Sitinjak, A. R. (2016). Perbedaan Pengaruh Musik Baroque dan Jazz Pada Prestasi Belajar Mahasiswa Dengan Gaya Belajar Auditorik. Repository Universitas Sanata Dharma.

Smith, T. (2002). The NRP Curious Listener's Guide to Classical Music. New York: The Berkley Publishing Group.

Sutcliffe, W. (2008). The Keyboard Sonatas of Domenico Scarlatti and Eighteenth-Century Musical Style.Cambridge: Cambridge University Press. Sweeney, S. M. (2012). Effects of music on reading comprehension : Genres of

music vs. lyrical and non lyrical. Retrieved November 10, 2016, from

sarahmacsweeney wordpress:

https://sarahmacsweeney.files.wordpress.com/2012/02/fullpdf.pdf

Tan, S. L., Pfordresher, P., Harre, R. (2011). Psychology of Music. From Sound to Significance.New York: Psychology Press.

Zhu, W., Zhao, L., Zhang, J., Ding, X., Liu, H., Ni, E. (2008). The Influence of Mozart's Sonata K. 448 on visual attention. Neuroscience Letters.


(1)

PENGARUH

BACKGROUND-MUSIC

KLASIK DAN

JAZZ TERHADAP KONSENTRASI PADA

PEREMPUAN DEWASA

KARYA TULIS ILMIAH

Karya Tulis Ini Dibuat Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Kedokteran

HERLINA GISELA

1310229

FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA

BANDUNG


(2)

v

KATA PENGANTAR

Puji syukur kepada Tuhan Yesus Kristus yang karena kasih anugerah dan penyertaan-Nya kepada penulis, sehingga penulis dapat menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah ini yang berjudul “Pengaruh Background-music Klasik dan Jazz terhadap Konsentrasi pada Perempuan Dewasa”.

Karya Tulis Ilmiah ini disusun sebagai salah satu persyaratan akademik untuk mencapai gelar Sarjana Kedokteran (S.Ked) di Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Maranatha Bandung. Dalam penulisan Karya Tulis Ilmiah ini penulis mendapat banyak dukungan, bantuan, bimbingan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada:

1. Julia Windi, dr., M.Kes, selaku pembimbing utama penulis yang telah membantu, memberikan waktu, membimbing, dan memberikan dukungan kepada penulis selama proses penelitian dan penyusunan Karya Tulis Ilmiah ini.

2. Oeij Anindita Adhika, Dr., dr., M.Kes, selaku pembimbing pendamping penulis yang telah memberikan waktu, tenaga, perhatian, dan pikiran kepada penulis selama proses penelitian dan penyusunan Karya Tulis Ilmiah ini. 3. Kedua orangtua penulis, Herlan Siagian dan Luniar Sondang Situmorang, dan

adik-adik penulis, Gihon Gaely dan Winner Siagian yang telah mendukung dalam doa, memberi semangat.

4. Seluruh subjek penelitian yang telah bersedia memberikan waktunya untuk berpartisipasi dalam penelitian ini.

5. Teman-teman persekutuan mahasiswa (PMK Yehova Rapha) yang terkasih (temen-temen pengurus Dei Inquisitores (Winanda, Daniel, Rika, Timmy, Claudia, Grace, Anton, Cede, Julian, Alfred, Yalsin) dan Deo Duce (Ka Wisnu, Vicia, Kezia, Aldo, Septyanes, Elton), bang Allen, ci Sasa, ka Helena, ka Indri, ko Willy, Allisa, bang Parmo bunda Vera, ka Anta, ka Martin, ka Belinda, ka Ivani, ka Melianti) yang selalu memberikan doa, bantuandukungan, waktu, semangat, dan sukacita untuk penulis sehingga penulis mampu menyelesaikan proses penyusunan Karya Tulis Ilmiah ini.


(3)

vi

6. Adik-adik kelompok kecil (Novi, Shinta, Frisky, Enny), saudara kelompok kecil (Putri, Allisa, Selly, Siska, Audry), dan teman-teman tersayang (Aul, Risya, Vanny, Karin), ka Ivani dan Vica serta teman-teman ANTIDOTE yang juga telah memberikan semangat, bantuan dan doa untuk penulis.

Akhir kata kiranya Karya Tulis Ilmiah ini dapat bermanfaat untuk perkembangan ilmu pengetahuan maupun untuk masyarakat luas.

Bandung, Desember 2016 Penulis,


(4)

34

DAFTAR PUSTAKA

Anderson, S. A., Fuller, G. B. (2010). School Psychology Quarterly. Effect of music on reading comprehension of junior high school students. , 25, 178. Barber, N. L. (2005). Jazz for success: Alternative music therapy to enhance

student development in college. SNU-Tulsa Research Journal.

Burrows, J. (2012). The Complete Classical Music Guide. New York: Dorling Kindersley Publishing.

Campbell, D. G. (2009). The Mozart Effect: Tapping the Power of Music to Heal the Body, Strengthen the Mind, and Unlock the Creative Spirit. HarperCollins. Carlin, D., Castle, S., Chisholm, M. (2009). Analysis of The Effect of Yoga on

Selective Attention and Mental Concentration in Young Adults.Retrieved

November 15, 2016, from

http://drum.lib.umd.edu/bitstream/handle/1903/9073/Om.pdf;jsessionid=648F5 C3B675307582F67FD0867BE3FB5?sequence=1

Collins, S. (2014). Get Started in Classical Music (Vol. II). London: The McGraw-Hill Companies Inc.

Drake, R. L., Vogl, W., Mitchell, A. W. (2014). Dasar-dasar Anatomi. (V. p. Kalanjati, Ed.) Churcill Livingstone: Elsevier.

Geethanjali, B., Adalarasu, K., Rajsekaran, R. (2012). Impact of music on brain function during mental task using electroencephalography. World Academy of Science, Engineering and Technology.

Giannouli, V., Lytras, N., Syrmos, N. (2012). Is there a place for music in Nuclear Medicine?Macedonia: Hellenic Journal of Nuclear Medicine.

Goodwin, A., Chambers, P., Smith, S. (n.d.). Goodwin's High End. Retrieved

Desember 2016, from

http://www.goodwinshighend.com/music/classical/tempo_glossary.htm

Guyton, A. C., Hall, J. E. (2014). Textbook of Medical Physiology (11th ed.). Singapore: Elsevier.

Han, D. B. (2016). Drop the Beat: Should You Listen to Classical or Pop Music When You Study? Retrieved Juli 29, 2016, from www.collegeexpress.com:


(5)

35

http://www.collegexpress.com/articles-and-advice/majors-and- academics/articles/study-smarter/drop-beat-should-you-listen-classical-or-pop-music-when-you-study/ dikutip hari Jumat 29 Juli 2016, pukul 14.46

Honing, H. (2014). Musical Cognition: A Science of Listening.

http://anatomyofthefoot.com. (n.d.). Retrieved Oktober 18, 2016, from http://anatomyofthefoot.com/labeled-picture-of-the-ear.html

Indrawati, S. W. (2016). Universitas Pendidikan Indonesia. Retrieved September 8, 2016, from Universitas Pendidikan Indonesia:

http://file.upi.edu/Direktori/FIP/JUR._PSIKOLOGI/195010101980022-SITI_WURYAN_INDRAWATI/TES_KRAEPELIN.pdf

Ivani, N. (2015). Pengaruh Musik Klasik Mozart "Sonata for Two Pianos in D Major, K.448-II Andante" terhadap Konsentrasi pada Laki-Laki Dewasa Muda . Maranatha Repository System.

Kennedy, M., & Kennedy, J. B. (2007). The Oxford Concise Dictionary of Music.

Oxford University Press.

LCS productions. (n.d.). Retrieved November 12, 2016, from LCS productions: http://www.lcsproductions.net/MusicHistory/MusHistRev/Terms/StyleGalant.h tml

Limahardja, V. J. (2014). Efektivitas musik instrumental jazz untuk meningkatkan memori jangka pendek siswa. Retrieved Januari 15, 2016, from UPH Digital Repository: dspace.uphsurabaya.ac.id

Maguire, M. (2015, Agustus). epilepsy action. Retrieved November 20, 2016, https://www.epilepsy.org.uk/sites/epilepsy/files/info/references/Mozart%20effe ct%20F080.02.pdf

Miller, C. C. (2014). The differentiated effects of lyrical and non-lyrical music on reading comprehension. 31.

O'Donnell, L. (1999). Retrieved Januari Rabu, 2016, from http://www.cerebromente.org.br/n15/mente/musica.html

Paget, R. (2010). A Guide to Study and Revision. Blackburn: Dr Roy Paget and Associates.


(6)

36

Quinlan, M. G., Duncan, A., Loiselle, C., Graffe, N., Brake, W. (2010). Brain and cognition. Latent inhibition is affected by phase of estrous cycle in female rats , 74(3), 244-248.

Ransdell, S. E. (2001). The effects of background music on word processed.

Computers in Human Behavior , 17(2), 141-148.

Setiawan, E. (2012). Kamus Besar Bahasa Indonesia. Retrieved Januari Selasa, 2016, from Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa: http://kbbi.web.id/ Sherwood, L. (2013). Introduction to Human Physiology (8th ed.). West Virginia:

Yolanda Cossio.

Siregar, F. S. (2011). Perbedaan kecerdasan emosi remaja yang menyukai musik jaz dengan remaja yang menyukai musik rok. Repository USU , http://repository.usu.ac.id/handle/123456789/23607.

Sitinjak, A. R. (2016). Perbedaan Pengaruh Musik Baroque dan Jazz Pada Prestasi Belajar Mahasiswa Dengan Gaya Belajar Auditorik. Repository Universitas Sanata Dharma.

Smith, T. (2002). The NRP Curious Listener's Guide to Classical Music. New York: The Berkley Publishing Group.

Sutcliffe, W. (2008). The Keyboard Sonatas of Domenico Scarlatti and Eighteenth-Century Musical Style.Cambridge: Cambridge University Press. Sweeney, S. M. (2012). Effects of music on reading comprehension : Genres of

music vs. lyrical and non lyrical. Retrieved November 10, 2016, from sarahmacsweeney wordpress: https://sarahmacsweeney.files.wordpress.com/2012/02/fullpdf.pdf

Tan, S. L., Pfordresher, P., Harre, R. (2011). Psychology of Music. From Sound to Significance.New York: Psychology Press.

Zhu, W., Zhao, L., Zhang, J., Ding, X., Liu, H., Ni, E. (2008). The Influence of Mozart's Sonata K. 448 on visual attention. Neuroscience Letters.