RI-Belanda Kerja Sama di Bidang Hukum.
[(OMPAS
o Senin . Selasa
o Rabu
4
123
17
18
o Jan
.
20
19
Peb
5
6
21
o Mar OApr
7
22
OMei
o Kamis 0 Jumat o Sabtu o Minggu
8
9
23
~
OJun
10
. 25
12
11
26
0 Jul 0 Ags
13
27
--
o Sep
14
28
0
Okt
15
29
16
30
ONov
31
ODes
BilATERAL
RI - Belanda Kerja Sarna di Bidang Hukurn
JAKARTA, KOMPAS - Untuk
meningkatkan kerja sarna di
bidang hukum, Pemerintah Indonesia dan Belanda kembali
menandatangani nota kesepahaman.
KeIja sarna dua negara bersahabat ini ditandatangani Menteri
Hukumdan Hak Asasi Manusia
Andi Mattalatta dan Menteri Kehakiman Belanda Ernst Hirsch
Ballin, Senin (23/2) di Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia, Jakarta.
Andi dan Ballin menjelaskan,
keIja sarna yang ditandatangani
untuk menggantikan nota kesepahaman (MOD) yang pernah
ditandatangani kedua negara ini
pada tahun 1995.
Melalui MOU yang berlaku selama lima tahun (2009-2013) ini,
... ----
ruang lingkup keIja sarna bidang
hukum diperluas dan mencakup
11bidang hukum.
Kerja sarna ini ditindaklanjuti
dengan pembentukan Komite
Bersama yang beranggotakan 25
orang terdiri dari pejabatdan
instansi terkait dari Pemerintah
Indonesia dan Belanda. Keanggotaan Komite Bersama ini juga
melibatkan unsur perguruan
tinggi indonesia yang diwakili
Universitas Indonesia dan Universitas Padjadjaran, Bandung,
serta Kedutaan Besar Rl di Kerajaan Belanda.
"Tentu Universitas Indonesia
dan Universitas Padjadjaran punya kewajiban moral menularkan
kepada universitas yang lain;'
ujarAndi.
Menurut Andi, MOU yang
ditandatangani tahun 1995memberi kesempatan bagi perancang
hukum Indonesia untuk memperoleh berbagai bahan hukum
yang diperlukan melalui seminar
dan karya wisata, seperti materi
hukum perdata, hukum bisnis,
merek dagang, hak kekayaan intelektual, hukum lingkungan, dan
ijukumacara, serta bantuan hu!rum di bidang yang lain.
Selain MOD, menteri dari kedua negara ini menandatangani
pernyataan
bersama
untuk
memberantas praktik kejahatan
internasional dalam berbagai
bentuk. Selanjutnya kedua negara akan menyelenggarakan
suatu kajian bersama guna membahas upaya memerangi kejahatan internasional, melalui kelompok keIja sarna bilateral. (SON)
..
Kllplng
Humos
Unpod
2009
--
o Senin . Selasa
o Rabu
4
123
17
18
o Jan
.
20
19
Peb
5
6
21
o Mar OApr
7
22
OMei
o Kamis 0 Jumat o Sabtu o Minggu
8
9
23
~
OJun
10
. 25
12
11
26
0 Jul 0 Ags
13
27
--
o Sep
14
28
0
Okt
15
29
16
30
ONov
31
ODes
BilATERAL
RI - Belanda Kerja Sarna di Bidang Hukurn
JAKARTA, KOMPAS - Untuk
meningkatkan kerja sarna di
bidang hukum, Pemerintah Indonesia dan Belanda kembali
menandatangani nota kesepahaman.
KeIja sarna dua negara bersahabat ini ditandatangani Menteri
Hukumdan Hak Asasi Manusia
Andi Mattalatta dan Menteri Kehakiman Belanda Ernst Hirsch
Ballin, Senin (23/2) di Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia, Jakarta.
Andi dan Ballin menjelaskan,
keIja sarna yang ditandatangani
untuk menggantikan nota kesepahaman (MOD) yang pernah
ditandatangani kedua negara ini
pada tahun 1995.
Melalui MOU yang berlaku selama lima tahun (2009-2013) ini,
... ----
ruang lingkup keIja sarna bidang
hukum diperluas dan mencakup
11bidang hukum.
Kerja sarna ini ditindaklanjuti
dengan pembentukan Komite
Bersama yang beranggotakan 25
orang terdiri dari pejabatdan
instansi terkait dari Pemerintah
Indonesia dan Belanda. Keanggotaan Komite Bersama ini juga
melibatkan unsur perguruan
tinggi indonesia yang diwakili
Universitas Indonesia dan Universitas Padjadjaran, Bandung,
serta Kedutaan Besar Rl di Kerajaan Belanda.
"Tentu Universitas Indonesia
dan Universitas Padjadjaran punya kewajiban moral menularkan
kepada universitas yang lain;'
ujarAndi.
Menurut Andi, MOU yang
ditandatangani tahun 1995memberi kesempatan bagi perancang
hukum Indonesia untuk memperoleh berbagai bahan hukum
yang diperlukan melalui seminar
dan karya wisata, seperti materi
hukum perdata, hukum bisnis,
merek dagang, hak kekayaan intelektual, hukum lingkungan, dan
ijukumacara, serta bantuan hu!rum di bidang yang lain.
Selain MOD, menteri dari kedua negara ini menandatangani
pernyataan
bersama
untuk
memberantas praktik kejahatan
internasional dalam berbagai
bentuk. Selanjutnya kedua negara akan menyelenggarakan
suatu kajian bersama guna membahas upaya memerangi kejahatan internasional, melalui kelompok keIja sarna bilateral. (SON)
..
Kllplng
Humos
Unpod
2009
--