Pengaruh Motivasi dan Komunikasi Terhadap Kinerja Karyawan Housekeeping di Inna Grand Bali Beach, Sanur.

PENGARUH MOTIVASI DAN KOMUNIKASI
TERHADAP KINERJA KARYAWAN
HOUSEKEEPING DI INNA GRAND BALI BEACH
HOTEL

NI KADEK YOSSY INDRA SWARI
1112041010

PROGRAM STUDI DIPLOMA IV PARIWISATA
FAKULTAS PARIWISATA
UNIVERSITAS UDAYANA
DENPASAR
2015

i

PENGARUH MOTIVASI DAN KOMUNIKASI
TERHADAP KINERJA KARYAWAN
HOUSEKEEPING DI INNA GRAND BALI BEACH
HOTEL


Laporan Akhir Program ini diajukan sebagai salah satu syarat untuk
memperoleh gelar Sarjana Sains Terapan bidang Pariwisata (SST.Par)

NI KADEK YOSSY INDRA SWARI
1112041010

PROGRAM STUDI DIPLOMA IV PARIWISATA
FAKULTAS PARIWISATA
UNIVERSITAS UDAYANA
DENPASAR
2015

ii

PENGARUH MOTIVASI DAN KOMUNIKASI
TERHADAP KINERJA KARYAWAN
HOUSEKEEPING DI INNA GRAND BALI BEACH
HOTEL

Nama : Ni Kadek Yossy Indra Swari

NIM : 1112041010

Laporan akhir program ini telah diujikan dan dinyatakan LULUS dengan predikat
CUM LAUDE pada tanggal 18 Januari 2016 di Program Studi Diploma IV
Pariwisata Kelas Paralel Fakultas Pariwisata Universitas Udayana.

Disetujui :

Pembimbing I

Pembimbing II

Ni Putu Ratna Sari, SST.Par. M.Par
NIP. 197807022008122001

Irma Rahyuda, A.Par., MM., M.Par.,M.Rech
NIP. 197506022003122002

Mengetahui,


Dekan Fakultas Pariwisata
Universitas Udayana

Ketua Program Studi Diploma IV Pariwisata
Fakultas Pariwisata Universitas Udayana

Drs. I Made Sendra, M.Si
NIP. 19560222000031001

Ni Made Ariani, SE., M.Par
NIP. 197801282006042027

iii

PENGARUH MOTIVASI DAN KOMUNIKASI
TERHADAP KINERJA KARYAWAN
HOUSEKEEPING DI INNA GRAND BALI BEACH
HOTEL

Laporan Akhir Program ini telah dipertahankan di hadapan Team Penguji

Program Studi Diploma IV Pariwisata Fakultas Pariwisata kelas paralel
Universitas Udayana pada tanggal 18 Januari 2016 dan dinyatakan LULUS
dengan predikat CUM LAUDE

Tim Penguji

Ketua

: Ni Putu Ratna Sari, SST.Par. M. Par.

(

)

Sekretaris

: Irma Rahyuda, A.Par., MM., M.Par., M.Rech

(


)

Anggota

: 1. Agung Sri Sulistyawati, SST. Par.,M.Par.

(

)

2. Nyoman Ariana, SST.Par.,M.Par.

(

)

3. Ida Ayu Trisna Eka Putri,S.TP.,M.Si.

(


)

Mengetahui,
Ketua Program Studi Diploma IV Pariwisata
Fakultas Pariwisata
Universitas Udayana

Ni Made Ariani,SE., M. Par
NIP. 19780128 200604 2 027

iv

ABSTRAK
Fakultas Pariwisata Program Studi Diploma Pariwisata
Universitas Udayana
Laporan Akhir Program
A.
B.

C.

D.

Nama
Judul

: Ni Kadek Yossy Indra Swari
: Pengaruh Motivasi Dan Komunikasi Terhadap Kinerja
Karyawan Housekeeping Di Inna Grand Bali Beach
Hotel.
Jumlah Halam : xv+150. Ilustrasi Halaman (tabel, lampiran dan gambar).
Ringkasan
:

Sumber daya manusia merupakan asset utama dalam suatu perusahaan . Tanpa
mempunyai sumber daya manusia yang mampu bersaing, sebuah perusahaan akan
mengalami kemunduran dalam menghadapi persaingan. Perusahaan harus selalu
memberikan motivasi dan komunikasi yang baik untuk meningkatkan kinerja karyawan
housekeeping sehingga mampu memberikan kontribusi yang terbaik untuk mencapai
tujuan perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh motivasi dan
komunikasi secara simultan dan parsial terhadap kinerja karyawan housekeeping di Inna

Grand Bali Beach Hotel.
Metode pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara,
kuesioner, studi pustaka, dan dokumentasi. Teknik pengambilan sampel menggunakan
teknik purposive sampling yaitu 103 orang karyawan housekeeping. Analisis data yang
digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dan analisis kuantitatif yang
terdiri dari uji validitas dan reliabilitas, analisis regresi linier berganda, uji asumsi klasik,
analisis korelasi, analisis determinasi, uji F dan uji-t dengan level of significant 5%.
Hasil penelitian ini menunjukkan hasil analisis regresi linier berganda Y= 0,413+
0,697 (X1)+ 0,209(X2) hal ini menunjukan terjadi pola pengaruh positif dan signifikan
antara motivasi dan komunikasi terhadap kinerja karyawan housekeeping secara simultan,
dan secara parsial bahwa variabel motivasi (X1) dengan total pengaruh 0,697 dengan
tingkat signifikansi 0,000< 0,05 dan komunikasi (X2) dengan total pengaruh 0,209
dengan tingkat signifikansi 0,01425

8

7.77

103


100

Sumber : Inna Grand Bali Beach, 2015
Tabel 1.3 diatas menunjukan bahwa persentase tertinggi yaitu sebesar
33.98% atau sebanyak 35 karyawan yang merupakan karyawan tetap
Housekeeping Department di Inna Grand Bali Beach yang memiliki masa kerja 20
sampai dengan 25 tahun, sedangkan persentase terendah sebesar 7.77% atau
sebanyak 8 karyawan, yang memiliki masa kerja lebih dari 25 tahun.
Tabel 1.4 diatas juga menunjukan terdapat 7.77%

atau sebanyak 8

karyawan yang telah bekerja selama lebih dari 25 tahun. Manajemen Inna Grand
Bali Beach sebaiknya memperhatikan karyawan yang sudah bekerja selama lebih
dari 25 tahun, ini karena karyawan tetap Housekeeping Department sudah tua dan
sudah mendekati masa pensiun, sehingga penting bagi perusahaan untuk
memberikan motivasi dan komunikasi yang baik, apabila motivasi dan
komunikasi terganggu maka akan mempengaruhi motivasi dari karyawan yang
bekerja selama 20 sampai dengan 25 tahun.
Dengan terbatasnya jumlah karyawan Housekeeping di Inna Grand Bali

Beach diperlukan perhatian dari pihak manajemen untuk melakukan pengrekrutan
karyawan untuk menambah jumlah karyawan.Selain itu, kinerja karyawan di

8

Hotel Inna Grand Bali Beach perlu ditingkatkan lagi, hal ini diakibatkan karena
masih adanya, kurangnya komunikasi antar karyawan yang mengakibatkan
kesalahan pada saat bertugas, kesalahan ini sering terjadi pada saat pergantian
shift, adanya karyawan yang menyelesaikan tugasnya dengan terlambat dan tidak
lengkap, Hal tersebut dapat dilihat dari Penilaian kinerja karyawan karyawan 5
tahun terakhir yaitu tahun 2010-2014 pada Tabel 1.4
Tabel 1.4
Penilaian Kinerja Karyawan Housekeeping Inna Grand Bali Beach
Hotel Resort And Spa Tahun 2010-2014
No

Tahun

Penilaian Kinerja


Jumlah

1.

2010

VG
28

2.

2011

12

58

2

-

72

3.

2012

13

52

7

-

72

4.

2013

-

-

22

57

79

5.

2014

6

30

71

1

108

12

37

21

12

80

Rata-Rata

G+
42

G
1

R
-

71

Sumber : Inna Grand Bali Beach, 2015
Penilaian kinerja di Inna Grand Bali Beach dinilai dari segi ketelitian,
kerapian,

ketuntasan,

kecepatan,

konsistensi,

inisiatif,

tanggung

jawab,

pemahaman terhadap pekerjaan, ketrampilan, kerja sama terhadap rekan kerja
ataupun dengan atasan, kemampuan merampung tugas tepat waktu, kedatangan
dan kepergian yang tepat waktu seperti waktu istirahat, makan, pertemuan, dan
tugas. Penilaian kinerja ini dinilai oleh masing-masing supervisor, dengan adanya
penilaian kinerja ini dapat mempengaruhi gaji dari karyawan di Inna Grand Bali
Beach.
Berdasarkan Tabel 1.4 diketahui bahwa kinerja karyawan Inna Grand Bali
Beach Hotel mengalami penurunan dari Tahun 2010 – 2014, hal ini dapat dilihat

9

dari jumlah karyawan yang mendapakan penilaian kerja dalam kategori very good
mengalami penurunan dari tahun ketahun dimana pada Tahun 2010 karyawan
yang mendapatkan nilai very good sebanyak 28 orang, sedangkan pada Tahun
2014 sebanyak 6 orang. Pada tahun 2013 karyawan hanya mendapatkan nilai good
dan nilai rata-rata yang dimaksud adalah kinerja karyawan baik namun harus lebih
ditingkatkan lagi, menurunnya kinerja karyawan disebabkan karena kurangnya
pelatihan yang diberikan kepada karyawan sesuai dengan bidang masing-masing,
kurangnya jumlah karyawan yang menyebabkan karyawan harus merangkap dari
section satu ke section lainnya, lingkungan kerja yang kurang nyaman, kondisi
kerja yang kurang nyaman, tuntutan atasan akan target yang harus dicapai tanpa
mencari tahu permasalahan yang dihadapi karyawan, kurangnya pengawasan serta
perhatian dari atasan, serta motivasi yang rendah tentunya masalah-masalah
tersebut akan berdampak pada kinerja karyawan di Inna Grand Bali Beach Hotel.
(Observasi dan Wawancara).
Hal ini harus benar-benar diperhatikan oleh pihak manajemen Inna Grand
Bali Beach Hotel karena adanya masalah-masalah tersebut sebagai masukan bagi
pihak manajemen hotel untuk lebih memperhatikan apa yang dibutuhkan
karyawannya sehingga dapat meningkatkan lagi semangat kerja mereka, karena
jika semangat kerja menurun tentu akan berdampak pula pada kinerja karyawan,
permasalahan tersebut tentunya harus segera dibenahi agar dapat menciptakan
sumber daya manusia yang berkualitas sehingga pihak hotel dapat memberikan
pelayanan yang prima kepada tamu secara lebih professional, sehingga tamu
merasa senang dan nyaman serta percaya akan pelayanan serta fasilitas yang
diberikan ketika menginap di Inna Grand Bali Beach Hotel sehingga penting bagi

10

peneliti untuk membahas mengenai pengaruh motivasi dan komunikasi terhadap
kinerja karyawan Housekeeping di Inna Grand Bali Beach Hotel.

1.2. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang tersebut maka rumusan masalah yang dapat
dikemukakan dalam penelitian ini adalah sebagai betikut:
1.

Bagaimanakah pengaruh motivasi dan komunikasi secara simultan
terhadap kinerja karyawan Housekeeping di Inna Grand Bali Beach?

2.

Apakah motivasi berpengaruh signifikan secara parsial terhadap
kinerja karyawan Housekeeping di Inna Grand Bali Beach?

3.

Apakah komunikasi berpengaruh signifikan secara parsial terhadap
kinerja karyawan Housekeeping di Inna Grand Bali Beach?

1.3. Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah tersebut yang menjadi tujuan penelitian ini
adalah sebagai berikut:
1. Untuk mengetahui pengaruh motivasi dan komunikasi secara
simultan terhadap kinerja karyawan Housekeeping di Inna Grand
Bali Beach
2. Untuk mengetahui pengaruh motivasi secara signifikan secara
parsial terhadap kinerja karyawan Housekeeping di Inna Grand Bali
Beach.
3. Untuk mengetahui pengaruh komunikasi secara signifikan secara
parsial terhadap kinerja karyawan Housekeeping di Inna Grand Bali
Beach.

1.4. Manfaat Penelitian

11

Dari hasil penelitian yang dilakukan, diharapkan dapat memberi manfaat
sebagai berikut.
1. Manfaat Akademis
Sangat penting bagi mahasiswa untuk menambah wawasan dan
mengaplikasikan teori-teori Housekeeping yang didapat di bangku kuliah, juga
untuk menambah wawasan berpikir mahasiswa dalam menganalisis masalahmasalah yang terjadi di perhotelan khususnya di room section dalam dunia nyata.
2. Manfaat Praktis
Hasil penelitian ini, diharapkan dapat dijadikan bahan informasi atau
memberikan gambaran mengenai pentingnya komunikasi dan motivasi terhadap
kinerja karyawaan Housekeeping di Inna Grand Bali Beach, untuk menambah
kualitas karyawan dalam melayani tamu.

1.5. Sistematika Penulisan
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan pemikiran untuk
manajemen hotel dan pihak lain yang mempunyai kaitan dengan cara
mengembangkan sumber daya manusia di Inna Grand Bali Beach Hotel.
BAB I

PENDAHULUAN
Pada bab ini, akan diuraikan latar belakang masalah, rumusan
masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, dan sistematika
pembahasan.

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA
Pada bab ini, akan diuraikan konsep yang digunakan sebagai
landasan dalam pembahasan yang mencakup tinjauan penelitian

12

sebelumnya dan tinjauan tentang konsep yang memuat teori-teori
yang mendukung dalam penelitian ini. Tinjauan yang dimaksud di
atas adalah tinjauan tentang Motivasi kerja, Komunikasi dan
Kinerja Karyawam
BAB III METODE PENELITIAN
Menguraikan tentang lokasi penelitian, definisi operasional
variabel, jenis dan sumber data, teknik pengumpulan data, teknik
penentuan informan, dan teknik analisis data yang mana
kesemuanya berfungsi untuk membatasi permasalahan yang
diambil dan mempermudah dalam penyampaian hasil informasi.
BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN
Berisikan hasil dari penelitian serta pembahasannya yang meliputi
sejarah berdirinya hotel, fasilitas hotel, struktur organisasi.Pada
babini juga akan diuraikan hasil analisis dari penelitian yang
merupakan jawaban dari permasalahan.

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN
Terdiri dari simpulan yang diperoleh atas pembahasan dari
variabel yang diteliti terhadap objek dan saran terhadap pihak
hote

13

BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
1.1. Telaah Hasil Sebelumnya
Tinjauan hasil penelitian sebelumnya yang dimaksud adalah kajian
terhadap hasil-hasil karya tulis yang relevan dengan penelitian ini. Dalam
penelitian ini, akan diuraikan secara singkat hasil penelitian sebelumnya,
diantaranya sebagai berikut. Penelitian pertama dilakukan oleh

Putra dan

Supartha (2013) yang berjudul “Pengaruh Komunikasi, Kompensasi Finansial
dan Kompetensi Terhadap Kinerja Karyawan“. Penelitian ini bertujuan
mengetahui pengaruh komunikasi, kompensasi finansial, dan kompetensi terhadap
kinerja karyawan. Penelitian ini dilakukan di Hotel Agung Cottages Kuta, Badung
dengan jumlah responden sebanyak 60 orang. Pengumpulan data dilakukan
melalui wawancara, observasi, dan kuesioner dan hasilnya di uji dengan uji F dan
uji t serta standardized coefficient beta dimana diolah dengan menggunakan
program software statistical package of social science (SPSS) for windows. Hasil
analisis variabel komunikasi, kompensasi finansial, dan kompetensi secara
simultan berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan dengan kontribusi
75,8 persen. Secara parsial variabel juga berpengaruh signifikan dan positif
terhadap kinerja karyawan. Variabel kompensasi finansial merupakan variabel
yang memiliki pengaruh dominan terhadap kinerja karyawan dan diharapkan

13

Hotel Agung Cottages lebih memperhatikan komunikasi, kompensasi finansial,
dan kompetensi agar dapat meningkatkan kinerja karyawannya.
Persamaan penelitian yang dilakukan dengan penelitian sebelumnya
adalah dalam penelitian ini sama-sama meneliti mengenai pengaruh komunikasi
terhadap kinerja karyawan. Pengumpulan data menggunakan observasi dan
kuisioner dan analisis data menggunakan uji F dan uji t dan spss.
Perbedaan penelitian yang dilakukan dengan penelitian sebelumnya
adalah tempat melakukan penelitian berbeda penelitian yang dilakukan di Inna
Grand Bali Beach sanur, sedangkan penelitian sebelumnya di Hotel Agung
Cottages Kuta. Selain itu penelitian sebelumnya juga meneliti tentang pengaruh
kompensasi dan kompetensi.
Manfaat yang diperoleh oleh peneliti adalah mengetahui instrument dan
teknik analisis yang digunakan untuk mencari pengaruh dari penelitian yang
dilakukan oleh peneliti.
Penelitian Kedua di lakukan oleh Siswandi (2013)

yang berjudul

“Pengaruh Gaya Kepemimpinan, Komunikasi Internal, dan Motivasi Kerja
terhadap Kinerja Karyawan“Tujuan Penelitian untuk menganalisis gaya
kepemimpinan, komunikasi internal dan motivasi kerja terhadap kinerja
karyawan, Populasi dalam penelitian ini adalah karyawan perusahaan Pand’s
Collection Semarang yang berjumlah 219 orang. Sebanyak 69 sampel diperoleh
dengan teknik purposive sampling. Pengambilan data dilakukan dengan cara
menyebarkan kuesioner penelitian dan melakukan wawancara kepada responden
di lokasi penelitian. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan uji regresi linier
berganda. Hasil penelitian menunjukan bahwa: 1) Gaya Kepemimpinan (X1)

14

mempunyai hubungan/korelasi yang signifikan dengan Kinerja Karyawan (Y)
karena pvalue (Sig.) = 0,000 (< 0,05) dengan koefisien korelasi sebesar 0,656 atau
tergolong sangat kuat; 2) Komunikasi Internal (X2) mempunyai hubungan/korelasi
yang signifikan dengan Kinerja Karyawan (Y) karena pvalue (Sig.) = 0,044< 0,05)
dengan koefisien korelasi sebesar 0,182 atau tergolong kuat; 3) Motivasi Kerja
(X3) mempunyai hubungan/korelasi yang signifikan dengan Kinerja Karyawan
(Y) karena pvalue (Sig.) = 0,029 (< 0,05) dengan koefisien korelasi sebesar 0,191
atau tergolong kuat; 4) Gaya Kepemimpinan (X1), Komunikasi Internal (X2) dan
Motivasi Kerja (X3)secara simultan memiliki hubungan signifikan dan positif
dengan Kinerja Karyawan (Y) yang ditunjukkan oleh nilai Sig. 0,000 yang lebih
kecil daripada 0,05 dan Fhitung (57,343) yang lebih besar dibanding Ftabel (3,13).
Persamaan penelitian sebelumnya dengan penelitian yang dilakukan adalah
sama-sama meneliti mengenai pengaruh motivasi dan komunikasi terhadap
kinerja karyawan. Data yang digunakan juga menggunakan uji linier berganda
dengan menyebarkan kuisioner dan melakukan wawancara.
Perbedaan penelitian sebelumnya dengan penelitian yang
adalah

penelitian

sebelumnya

menelti

juga

mengenai

dilakukan

pengaruh

gaya

kepemimpinan terhadap kinerja karyawan dan penelitian sebelumnya tidak
menggunakan observasi.
Manfaat yang diperoleh oleh peneliti adalah dapat membandingkan
seberapa besar pengaruh dari masing-masing penelitian.
Penelitian ketiga yang dilakukan oleh Indra (2013) yang berjudul “Pengaruh
Komunikasi Dan Motivasi Terhadap Semangat Kerja Karyawan Guest Activities
Departement The Patra Bali Resort & Villas-Bali”. Penelitian ini bertujuan untuk

15

mengetahui pengaruh komunikasi dan motivasi terhadap semangat karyawan di
The Patra Bali Resort&Villas serta untuk mengetahui variabel yang lebih dominan
berpengaruh antara variabel komunikasi dan motivasi terhadap semangat kerja
karyawan di guest activities department The Patra Bali Resort & Villas. Populasi
dalam penelitian ini adalah semua karyawan guest activities department The Patra
Bali Resort & Villas. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah
wawancara, observasi, kuesioner, dan studi kepustakaan.Teknik analisis data
menggunakan analisis regresi linier berganda, Uji-F, Uji-t, analisis determinasi
yang digunakan untuk mengukur pengaruh komunikasi dan motivasi terhadap
semangat kerja karyawan pada guest activities department The Patra Bali Resort
& Villas. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara bersama-sama variabel
komunikasi dan motivasi memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap
variabel terikat (semangat kerja karyawan) yaitu Fhitung28,281 lebih besar dari
FTabel.Secara parsial variabel komunikasi dan motivasi memiliki pengaruh yang
positif dan signifikan. Variabel yang paling dominan berpengaruh adalah variabel
motivasi yaitu 84,3% lebih besar dari variabel komunikasi.
Persamaan penelitian sebelumnya dengan penelitian saat ini adalah samasama menggunakan analisis deskriptis kuantitatif dengan mencari statistik
terhadap analisis regresi linier berganda, korelasi, determinasi dari variabel yang
digunakan, uji f dan uji t serta sama-sama meneliti mengenai motivasi dan
komunikasi. sedangkan perbedaan penelitian diatas dengan penelitian ini adalah
variabel-variabel yang digunakan yaitu pada penelitian sebelumnya menggunakan
komunikasi dan motivasi sebagai variabel bebas (variabel X) dan semangat kerja
sebagai variabel terikat (variabel Y) sedangkan pada penelitian ini menggunakan

16

motivasi

dan komunikasi sebagai variabel bebas (variabel X) dan kinerja

karyawan sebagai variabel terikat (variabel Y). Perbedaan lainnya adalah lokasi
penelitian serta waktu penelitian.
manfaat bagi penelitian yang akan dilakukan dalam upaya memperluas
wawasan, memahami dan memanfaatkan metode serta teori yang relevan dengan
penelitian yang akan dilakukan dalam upaya mengkaji Pengaruh Motivasi dan
Komunikasi Terhadap Kinerja Karyawan Di Inna Grand Bali Beach Hotel Resort
And Spa.
1.2. Tinjauan Pustaka
1.2.1. Tinjauan Motivasi Kerja
Menurut Rivai ( 2004 : 455) motivasi adalah serangkaian sikap dan nilainilai yang mempengaruhi individu untuk mencapi hal yang spesifik sesuai
dengan tujuan individu. sikap dan nilai tersebut merupakan suatu yang invisible
yang memberikan kekuatan untuk mendorong individu bertingkah laku dalam
mencapai tujuan.
Menurut Mathis & Jackson (2012) Motivasi merupakan hasrat yang timbul
dalam diri seseorang untuk melakukan tindakan untuk mencapai tujuan dan
motivasi merupakan penggerak yang ada dalam diri manusia untuk mencapai
tujuan tersebut.
Berdasarkan beberapa pengertian motivasi tersebut dapat disimpulkan
bahwa motivasi adalah dorongan atau rangsangan yang timbul pada diri
seseorang untuk bekerja dengan giat dan sungguh-sungguh dalam menjalankan
tugas dan pekerjaannya. Jadi motivasi merupakan hal yang sangat penting bagi
suatu perusahaan karena berkaitan dengan kemauan karyawan untuk bekerja.

17

1. Teori Motivasi
Teori motivasi mulai dikenal pada tahun 1950-an. Secara khusus, pada
awalnya ada tiga teori motivasi antara lain, teori hierarki kebutuhan, teori dua
faktor dan teori X dan Y
1) Teori Hierarki Kebutuhan
Teori ini dikemukakan oleh Abraham Maslow (Bangun 2012:312),
maslow membagi kebutuhan manusia itu menjadi lima tingkatan, sehingga
teori motivasi ini disebut sebagai “the five hierarchy need”. Adapun kelima
tingkatan kebutuhan antara lain
(1) Kebutuhan Fisiologis
Kebutuhan dasar dalam kehidupan manusia, kebutuhan ini sangat
diutamakan oleh manusia. Kebutuhan fisiologis ini sering juga disebut
kebutuhan tingkat pertama, antara lain kebutuhan makan, minum, tempat
tinggal, seks, dan istirahat.
(2)

Kebutuhan Rasa Aman

Kebutuhan rasa aman merupakan kebutuhan akan keselamatan dan
perlindungan atas kerugian fisik. Dalam sebuah perusahaan, dimisalkan
adanya rasa aman tenaga kerja untuk mengerjakan pekerjaannya, misalnya
adanya asuransi, tunjangan kesehatan dan tunjangan pensiun.
(3)

Kebutuhan sosial

Setiap manusia ingin hidup berkelompok, kebutuhan sosial mencakup
kasih saying, rasa memiliki, diterima dengan baik dalam kelompok dan
persahabatan.

18

(4)

Kebutuhan