Peranan Audit Interal dalam Menunjang Efektivitas dan Efisiensi Pengendalian Internal Penjualan PT. Multi Garmenjaya Bandung.

(1)

vi Universitas Kristen Maranatha

ABSTRACT

Sales system is one of most important company activity because can yield company earnings stream. Therefore needs existence of effective and efficiency sales internal control that accountable sales revenue and it applied to reach the purpose of which has been determined. With reference to that thing, then this research tries to identify a variabel that influencing to effectiveness and efficiency sale internal control. The variables used are the internal auditors that include independence, professional competence, internal audit program, conducting audits, internal communications audit results, and follow-up internal audit reports by the management. Analysis model applied in the research is simple linear regression model.

The result of this research showed that there is influence of internal auditor effectiveness of sale internal control. The result of Simple Linear Regression statistic analysis simultaneously is that coefficient determination = 0,707 that means the influence of internal auditor to effectiveness of sale internal control is equal to 70,72%


(2)

vii Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK

Sistem penjualan merupakan kegiatan perusahaan yang paling penting karena dapat menghasilkan aliran pendapatan perusahaan. Oleh karena itu perlu adanya pengendalian internal penjualan yang efektif dan efisiensi agar hasil penjualan dapat dipertanggungjawabkan dan digunakan untuk mencapai tujuan yang telah digunakan untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan. Berkenaan dengan hal tersebut, maka penelitian ini mencoba untuk mengidentifikasikan variabel yang mempengaruhi efektivitas dan efisiensi pengendalian internal atas penjualan tersebut. Adapun variabel yang digunakan adalah auditor internal yang meliputi independensi, kemampuan profesional, program audit internal, pelaksanaan audit, komunikasi hasil penugasan audit internal, dan tindak lanjut atas laporan hasil audit internal oleh manajemen. Model analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah model regresi linear sederhana.

Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat pengaruh auditor internal terhadap efektivitas dan efisiensi pengendalian internal penjualan. Hasil analisa regresi secara keseluruhan menunjukan koefisien determinasi sebesar 0,707 yang berarti bahwa pengaruh auditor internal terhadap efektivitas pegendalian internal penjualan sebesar 70,72%.

Kata-kata kunci: Auditor Internal, Efektivitas dan Efisiensi pengendalian internal penjualan.


(3)

viii Universitas Kristen Maranatha DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL...i

HALAMAN PENGESAHAN...ii

SURAT PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI...iii

KATA PENGANTAR...iv

ABSTRACT...vi

ABSTRAK...vii

DAFTAR ISI...viii

DAFTAR GAMBAR...xii

DAFTAR TABEL...xiii

DAFTAR GRAFIK...xvi

DAFTAR LAMPIRAN...xvii

BAB I PENDAHULUAN...1

1.1Latar Belakang Penelittian...1

1.2Identifikasi Masalah...4

1.3Maksud dan Tujuan Penelitian...4

1.4Kegunaan Penelitian...5

BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN, DAN PENGEMBANGAN HIPOTESIS...6

2.1 Auditing...6

2.1.1 Pengertian Auditing...7

2.1.2 Klasifikasi Audit...9

2.2 Peranan……….12

2.3 Audit Internal...12


(4)

ix Universitas Kristen Maranatha

2.3.2 Tujuan dan Ruang Lingkup Audit Internal...14

2.3.3 Wewenang dan Tanggung Jawab Audit Internal...17

2.3.4 Program Audit Internal...19

2.3.5 Laporan Audit Internal...21

2.3.6 Kriteria Audit Internal...23

2.4 Efektivitas...25

2.5 Efisiensi………25

2.6 Pengendalian Internal...26

2.6.1 Pengertian Pengendalian Internal...26

2.6.2 Tujuan Pengendalian Internal...27

2.6.3 Kompenen Pengendalian Internal...28

2.6.4 Keterbatasan Pengendalian Internal...31

2.7 Penjualan...32

2.7.1 Pengertian Penjualan...32

2.7.2 Tujuan Penjualan...33

2.7.3 Jenis-Jenis Penjualan...35

2.7.4 Pengendalian Internal Penjualan...35

2.7.4.1 Tujuan Pengendalian Internal Penjualan...38

2.7.5 Efektivitas dan Efisiensi Pengendalian Internal Penjualan...40

2.7.6 Peranan Audit Internal dalam Menunjang Efektivitas dan Efisiensi Pengendalian Internal Penjualan...41

2.8 Kerangka Pemikiran...44

2.9 Pengembangan Hipotesis...48

BAB III METODE PENELITIAN...49

3.1 Objek Penelitian...49

3.2 Sejarah Singkat……….50


(5)

x Universitas Kristen Maranatha

3.2.2 Struktur Organisasi………52

3.2.3 Deskripsi Jabatan………...55

3.3 Metode Penelitian...57

3.3.1 Metode Yang Digunakan...58

3.3.2 Teknik Pengumpulan Data...58

3.3.3 Penentuan Responden...60

3.3.4 Variabel Penelitian...60

3.3.5 Variabel dan Skala Pengukuran...63

3.3.6 Teknik Pengembangan Instrumen...63

3.3.7 Pengujian Validitas dan Reliabilitas Instrumen...65

3.3.8 Analisis Korelasi Rank Spearman...66

3.3.9 Pengujian Hipotesis...68

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN...69

4.1 Pengujian Validitas dan Reliabilitas………...70

4.1.1 Uji Validitas...70

4.1.2 Uji Reliabilitas...72

4.2 Analisis Statistik Deskriptif Data Responden...73

4.2.1 Jenis Kelamin...73

4.2.2 Pendidikan...74

4.3 Analisis Data Penelitian...74

4.3.1 Audit Interval yang Memadai ………...76

4.3.1.1 Tanggapan Responden Tentang Audit Internal yang Memadai……….76

4.3.2 Efektivitas dan Efisiensi Pengendalian Internal Penjualan………..90

4.3.2.1 Tanggapan Responden Tentang Efektivitas dan Efisiensi Pengendalian Internal Penjualan………..90


(6)

xi Universitas Kristen Maranatha

4.4 Hasil Penelitian dalam Korelasi Perhitungan Statistik………...105

4.4.1 Hasil Koefisien Determinasi ………...106

4.4.2 Uji Hipotesis………...107

BAB V SIMPULAN DAN SARAN...110

5.1 Simpulan...110

5.2 Saran... ...111

DAFTAR PUSTAKA...112

LAMPIRAN...114


(7)

xii Universitas Kristen Maranatha DAFTAR GAMBAR

Gambar 1 Kerangka Pemikiran...47

Gambar 2 Diagram Profil Responden Berdasarkan Jenis Kelamin...74

Gambar 3 Diagram Profil Responden Berdasarkan Pendidikan...75

Gambar 4 Diagram Audit Internal Yang Memadai Responden………78

Gambar 5 Diagram Efektivitas dan efeisiensi pengendalian internal penjualan Responden………...91


(8)

xiii Universitas Kristen Maranatha DAFTAR TABEL

Tabel I Operasionalisasi Variabel………...62

Tabel II Operasionalisasi Variabel...63

Tabel III Nilai Koefisien Korelasi Rank Spearman...67

Tabel IV Rekapitulasi hasil uji validitas Audit Internal Yang Memadai (X)....70

Tabel V Rekapitulasi hasil uji validitas Efektivitas Pengendalian Internal Penjualan (Y)……… ………71

Tabel VI Rekapitulasi hasil uji reliabilitas kuesioner penelitian………...72

Tabel VII Jenis Kelamin………..73

Tabel VIII Pendidikan Terakhir………...74

Tabel IX Persepsi Responden Tentang Audit Internal Yang Memadai (X)...77

Tabel X Auditor internal telah melakukan sikap independen terhadap divisi yang diperiksa...78

Tabel XI Auditor internal telah memiliki pengalaman yang memadai dalam hal audit internal...79

Tabel XII Audit internal bertanggung jawab langsung kepada pimpinan tertinggi...79

Tabel XIII Auditor internal konsisten dalam melaksanakan penilaian atas prosedur penjualan dan kebijakan yang telah ditetapkan …………..80

Tabel XIV Auditor internal melakukan pengujian dan evaluasi atas informasi yang berkaitan dengan pekerjaan audit...79

Tabel XV Sebelum melaksanakan audit, tim audit internal melakukan komunikasi dengan bagian yang akan diaudit...81

Tabel XVI Auditor internal membuat program audit yang disusun dan terdapat tujuan untuk mencapai hasil audit yang efektif dan efisien…………81

Tabel XVII Auditor internal telah melaksanakan prosedur audit dengan baik…..82

Tabel XVIII Dalam program audit terdapat evaluasi terhadap pengendalian internal penjualan………82


(9)

xiv Universitas Kristen Maranatha Tabel XIX Auditor internal diberi kesempatan untuk meningkatkan

kecakapan profesionalnya………..………….83

Tabel XX Auditor internal memiliki latar belakang pendidikan dalam audit

internal………84

Tabel XXI Internal auditor melakukan survey agar lebih mengenal kegiatan dan juga pengendalian yang akan diaudit…..……….84 Tabel XXII Auditor melakukan audit secara mendadak………85 Tabel XXIII Auditor internal melakukan verifikasi internal terhadap penjualan

cash maupun kredit……….85

Tabel XXIV Hasil audit yang dilakukan auditor internal dilaporkan kepada

pimpinan tertinggi perusahaan………86 Tabel XXV Waktu penyajian dari laporan audit selalu tetap waktu sesuai

dengan rencana………86

Tabel XXVI Laporan audit yang disajikan didukung oleh bukti nyata…………..87 Tabel XXVII Laporan yang dihasilkan menyajikan saran, rekomendasi dan

tindakan koreksi yang diperlukan………...87 Tabel XXVIII Saran tersebut ditindak lanjuti, auditor internal ikut memantau dan

melaporkan hasil dari pemantauan yang dilakukannya………..88 Tabel XXIX Setiap saran dan rekomendasi yang diberikan auditor internal sudah

dilaksanakan dengan baik………...88

Tabel XXX Auditor internal ikut memantau dan melaporkan hasil dari pemantauan yang dilaksanakannya apabila saran dari auditor

tersebut ditindak lanjuti………...89

Tabel XXXI Persepsi Responden Tentang Efektivitas dan efeisiensi

pengendalian internal penjualan (Y)………...91 Tabel XXXII Manajer bereaksi memperbaiki kekurangan dan kelemahan pada

bagian yang diperiksa audit dengan cepat dalam mencari solusi terhadap kelemahan-kelemahan yang terdapat dalam pengendalian

perusahaan………...92

Tabel XXXIII Diadakan perputaran jabatan, tugas, wewenang, kewajiban sesuai bidang yang dikerjakan dalam kurun waktu tertentu didalam


(10)

xv Universitas Kristen Maranatha Tabel XXXIV Terdapat uraian tugas dan tanggung jawab yang jelas dan tegas

dalam setiap tugas dan fungsi dalam perusahaan………..93 Tabel XXXV Manajemen menyediakan tenaga ahli dibidangnya untuk

pengendalian khusus untuk menghadapi pesaing baru………...94 Tabel XXXVI Bagian penjualan menetapkan resiko terhadap kemungkinan

transaksi yang tidak dicatat……….94 Tabel XXXVII Penggunaan teknologi baru berpengaruh terhadap sistem

pengendalian internal yang ada………..95 Tabel XXXVIII Laporan berserta bukti-bukti pemeriksaan diperiksa secara

terperinci oleh dewan komisaris………..95 Tabel XXXIX Pengecekan internal secara kontinyu untuk memantau efektivitas

pengendalian dalam aktivitas penjualan baik tunai maupun kredit…96 Tabel XL Pemantauan yang berkaitan dengan penelitian, efektivitas,

rancangan dan operasi pengendalian telah dilaksanakan secara

periodic dan terus menerus oleh manajemen………..96 Tabel XLI Auditor internal bila menemukan hal-hal yang merupakan

penyimpangan atas temuannya mengenai penjualan………..97 Tabel XLII Transaksi penjualan harus dan telah didukung dengan dokumen

yang lengkap………...98

Tabel XLIII Setiap faktur penjualan dibuat oleh bagian penjualan sesuai dengan surat perintah atasan yang sudah diotorisasikan……….98 Tabel XLIV Adanya verifikasi internal atas berkas induk penjualan……….99 Tabel XLV Rekening penjualan bernomor urut cetak di dasarkan aktivitas

kejadiaan saat itu……….99

Tabel XLVI Adanya pemisahan fungsi pencatatan pesanan penjualan, pembuatan faktur, penagihan, dan penerimaan kas agar tidak salah bidang yang dikerjakaannya…………...……….100 Tabel XLVII Fungsi penjualan terpisah dari fungsi akuntansi………...100 Tabel XLVIII Setelah saran dan rekomendasi dilaksanakan, terjadi peningkatan

dalam pengendalian internal, efektivitas dan efesiensi penjualan…101 Tabel XLIX Dengan adanya aktivitas audit internal atas penjualan, aktivitas


(11)

xvi Universitas Kristen Maranatha Tabel L Dalam pencatatan penjualan menggunakan komputerisasi

agar lebih tepat waktu………...102

Tabel LI Saran dan rekomendasi yang diberikan telah dilaksanakan

menurut peraturan dan tujuan perusahaan…..………..102 Tabel LII Evaluasi terhadap pengendalian internal atas penjualan

dilaksanakan dalam program audit………...103 Tabel LIII Perusahaan memiliki catatan dan laporan-laporan yang

menunjang kelancaran dan ketertiban administrasi dan keuangan...103 Tabel LIV Transaksi penjualan telah diposting dan diikhtisarkan dengan

benar………..104

Tabel LV Koefisien Tingkat Hubungan Antar Variabel………..105 Tabel LVI Korelasi audit internal penjualan menunjang efektivitas dan

efisiensi pengendalian internal penjualan PT. MULTI

GARMENJAYA………...105


(12)

xvii Universitas Kristen Maranatha DAFTAR GRAFIK


(13)

xviii Universitas Kristen Maranatha DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran A Data Semua Variabel Penelitian...114 Lampiran B Data Valid Keseluruhan...115


(14)

1

Universitas Kristen Maranatha

BAB I

PENDAHULUAN

1.1Latar Belakang Penelitian

Perusahaan, baik milik negara maupun swasta sebagai suatu pelaku ekonomi tidak bisa lepas dari kondisi globalisasi ekonomi dewasa ini. Era globalisasi akan mempertajam persaingan-persaingan diantara perusahaan, sehingga perlu pemikiran yang makin kritis atas pemanfaatan secara optimal penggunaan berbagai sumber dana dan daya yang ada (Pendapat; Hiro tugiman). Sebagai konsekuensi logis dari timbulnya persaingan yang semakin tajam, ada tiga kemungkinan yaitu mundur, bertahan atau tetap unggul dan bahkan semakin berkembang.Agar perusahaan dapat bertahan atau bahkan berkembang diperlukan upaya penyehatan dan penyempurnaan meliputi peningkatan produktivitas, efisiensi serta efektifitas pencapaian tujuan perusahaan. Menghadapi hal ini, berbagai kebijakan dan strategi terus diterapkan dan ditingkatkan. Kebijakan yang ditempuh manajemen antara lain penerapan pengendalian intern.

Menurut Arens (2006; 288) definisi pengendalian internal adalah sebagai berikut:

“ An understanding of internal control, especially those control’s to the realibity of financial reportin, are important to the auditor’s purposes. “

Berdasarkan urain tersebut, maka pengertian pengendalian internal dapat diterjemahkan secara bebas dalam suatu proses yang di desain untuk mendapat jaminan yang memadai dalam mencapai kebijakan dan peraturan. (Arens, 2006; 289)


(15)

Bab I Pendahuluan ____________________ 2

Universitas Kristen Maranatha Pengendalian internal dilakukan agar seluruh aktifitas yang dijalankan dalam perusahaan betul-betul berjalan baik sesuai dengan yang ditetapkan oleh pimpinan. Agar Pengendalian Internal berfungsi sesuai dengan fungsinya, maka diperlukan suatu Audit Internal. (Mulyadi, 2002; 125)

Dengan adanya audit internal, manajemen diharapkan dapat memperoleh informasi yang benar untuk mendukung pengambilan keputusan dan dalam melakukan tindakan selanjutnya terutama pengendalian atas operasi perusahaan. Selain itu dengan adanya audit internal dapat dijadikan dasar untuk meyakinkan kebutuhan operasional yang tepat, khususnya untuk membantu manajemen dalam mengamankan harta perusahaan, meyakinkan apakah catatan-catatan keuangan terpelihara dengan akurat dan juga untuk mendeteksi adanya kecurangan. (Arens, 2006; 302)

Setiap perusahaan menetapkan perolehan laba sebagai tujuan perusahaan. Hal ini perlu dilakukan agar kelangsungan hidup perusahaan tetap terjamin dalam arti pendapatan yang diterima dapat menutup biaya-biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan. Oleh karena itu, aktifitas penjualan merupakan hal yang penting agar tujuan perusahaan dapat tercapai. Dalam aktivitas penjualan ini, pengendalian internal sangat perlu diterapkan untuk aktifitas penjualan.

Pengendalian penjualan merupakan suatu metode dan prosedur yang secara langsung maupun tidak langsung dapat menimbulkan segala bentuk kecurangan dan penyelewengan yang mungkin dapat merugikan perusahaan, sehingga pengendalian ini sangat dibutuhkan oleh perusahaan yang kegiatan operasinya semakin meningkat. Tujuan pengendalian penjualan dapat tercapai jika unsur-unsur dari pengendalian berjalan efektif dan efisien, maka diperlukan suatu bagian


(16)

Bab I Pendahuluan ____________________ 3

Universitas Kristen Maranatha khusus yang mengawasi dan mengevaluasi efisiensi dan efektifitas pengendalain tersebut, dan bagian ini adalah bagian pemeriksaan internal. (Halim, 2003; 45)

Pemeriksaan internal dapat memberikan bantuan pada manajemen atau pimpinan perusahaan dengan menyediakan informasi-informasi yang dibutuhkan dalam mengambil keputusan baik untuk efektifitas perencanaan, pengkoordinasian, ataupun dalam aktivitas pengendalian. Sedangkan pengendalian penjualan diperlukan untuk mengetahui setiap transaksi penjualan yang terjadi sehingga dapat mempermudah pengecekan data penjualan oleh pimpinan.

Demikian halnya dengan PT.MULTI GARMENJAYA. Direksi menganggap perlu diadakannya Audit Internal terhadap penjualan agar transaksi penjualan benar-benar dicatat sehingga dapat terhindar dari kecurangan yang dilakukan oleh karyawan. Selain itu juga dapat mempermudah manajemen untuk melakukan pengecekan stok barang yang ada digudang sebelum melakukan aktifitas penjualan.

Atas dasar pemikiran dan uraian diatas, maka penulis merasa tertarik untuk melaksanakan penelitian dalam rangka penyusunan Skripsi dengan judul :

“PERANAN AUDIT INTERNAL DALAM MENUNJANG EFEKTIVITAS DAN EFISIENSI PENGENDALIAN INTERNAL PENJUALAN PT. MULTI GARMENJAYA”

1.2Identifikasi Masalah

Dengan dasar pemikiran diatas, maka penulis mengidentifikasi masalah sebagai berikut:


(17)

Bab I Pendahuluan ____________________ 4

Universitas Kristen Maranatha 1. Bagaimana aktifitas audit internal atas penjualan PT. MULTI

GARMENJAYA?

2. Bagaimana efektivitas dan efisiensi pengendalian internal penjualan PT. MULTI GARMENJAYA ?

3. Bagaimana peranan audit internal penjualan dalam menunjang efektivitas dan efisiensi pengendalian internal penjualan PT. MULTI GARMENJAYA ?

1.3Maksud dan Tujuan Penelitian

Maksud dari penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauh mana diterapkannya Audit Internal dan Pengendalian Internal serta Efektivitas. Adapun Tujuan penelitian ini adalah:

1. Untuk mengetahui teknik dan cara-cara audit internal atas penjualan PT. MULTI GARMENJAYA.

2. Untuk mengetahui efektivitas dan efisiensi pengendalian internal penjualan PT. MULTI GARMENJAYA.

3. Untuk mengetahui pengaruh audit internal penjualan dalam menunjang efektivitas dan efisiensi pengendalian internal di PT. MULTI GARMENJAYA

1.4Kegunaan Penelitian

Hasil penelitian yang dilakukan oleh penulis diharapkan dapat bermanfaat bagi: 1. Bagi penulis

Untuk memperoleh gambaran secara langsung bagaimana teori-teori dan teknik yang dijalankan audit internal dalam menunjang efektivitas


(18)

Bab I Pendahuluan ____________________ 5

Universitas Kristen Maranatha Pengendalian Internal Penjualan dapat diterapkan dalam praktek dunia usaha sehingga dapat menambah pengetahuan pemikiran penulis.

2. Bagi Perusahaan

Penulis berharap dapat memberikan bahan masukan yang berguna untuk memperbaiki dan mengembangkan peranan audit internal dalam menunjang efektivitas pengendalian internal penjualan.

3. Bagi Pihak Lain

Sebagai bahan referensi bagi pihak lain yang akan melakukan penelitian lebih lanjut berkenaan dengan masalah peranan audit internal dalam meningkatkan efektivitas pengendalian internal penjualan.


(19)

110

Universitas Kristen Maranatha

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

5.1Kesimpulan

Dari hasil analisa dan pengolahan data pada penelitian tentang peranan audit internal penjualan dalam menunjang efektivitas dan efisiensi pengendalian internal penjualan PT. MULTI GARMENJAYA, maka dapat disimpulkan sebagai berikut : 1. Berdasarkan hasil analisis deskriptif data untuk variabel audit internal

penjualan dapat disimpulkan bahwa tanggapan responden tentang audit internal penjualan termasuk dalam kategori cukup baik.

2. Berasarkan hasil analisis deskriptif data untuk variabel efektivitas dan efisiensi pengendalian internal penjualan dapat disimpulkan bahwa tanggapan responden tentang efektivitas dan efisiensi pengendalian internal penjualan termasuk dalam kategori cukup baik.

3. Berdasarkan hasil analisis dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang sangat kuat antara audit internal penjualan terhadap efisiensi pengendalian internal penjualan PT. MULTI GARMENJAYA yakni sebesar 0,841 dan pengaruh yang signifikan yakni sebesar 70,72%. Sedangkan pengaruh dari variabel lain yang tidak diamati adalah sebesar 29,28%.

Dari hasil pengujian hipotesis dapat disimpulkan bahwa audit internal yang memadai berperan dalam menunjang efektivitas dan efisiensi pengendalian internal penjualan.


(20)

BAB IV Hasil Penelitian dan Pembahasan 111

Universitas Kristen Maranatha 5.2Saran

Berdasarkan hasil pembahasan dan simpulan di atas, maka saran yang dikemukakan adalah sebagai berikut:

1. Sebaiknya auditor internal lebih meningkatkan kinerja kerja yang telah dicapai agar menjadi lebih baik dan memantau agar temuan dan rekomendasi yang berkaitan dengan efektivitas dan efisiensi pengendalian intern penjualan berjalan dengan baik.

2. Sebaiknya dalam Tim audit internal ada anggota yang memiliki sertifikat Qualified Internal Auditor (QAI). Selain itu, dalam periode perusahaan sebaiknya memberikan pelatihan-pelatihan dan seminar-seminar untuk meningkatkan kemampuan serta kompetensi audit internal itu sendiri.

3. Diharapkan kelak untuk penelitian selanjutnya, untuk meneliti pengaruh bagian-bagian lain di perusahaan terhadap efektivitas dan efisiensi pengendalian internal penjualan.


(21)

112 Universitas Kristen Maranatha DAFTAR PUSTAKA

Arens, Alvin A.,Randal J. Elder and Mark S. Beasley, (2006), Auditing and

Assurance Services, Eleventh Edition, New Jersey: Prentice Hall Inc.

Boynton, William C, Raymond, Johnson, (2006), Modern Auditing: Assurance

Service and The Integrity of Financial Reporting, USA: Jhon Wiley &

Sons, Inc.

Cooper, Donald R. and C. William Emory, (1996), Metode Penelitian Bisnis, Edisi Kelima, Jakarta: Erlangga.

Halim, Abdul. (2008). Auditing (Dasar-dasar Audit Laporan Keuangan). Yogyakarta: UUP STIM YKPN.

Ikatan Akuntansi Indonesia. (2001). Standar Profesional Akuntan Publik, Jakarta: Salemba Empat.

Institute of Internal Auditors. (2004). The Proffesional Practices Framework. USA: The IIA Global Practies center

Jogiyanto, H.M., (2005), Metodologi Penelitian Bisnis, Yogyakarta : BPFE.

Jusuf, Amir Abadi. (2003). Auditing: Pendekatan Terpadu. Jakarta: Salemba Empat.

Kaplan, Robert M & Dennis P. Saccuzzo. (1993). Psycological Testing Principles, Application, and Iissues, California: Brooks/Cole Publishing Company, Pasific Group.

Konsersium Organisasi Profesi Audit Internal. (2004)

Midjan, La, (2001), Sistem Informasi Akuntansi II, Pendekatan Sistem Praktika Penyusunan Metode dan Prosedur, Bandung: Lembaga Informatika Akuntansi.

Messier, William F., Jr., Glover, Prawitt. (2006). Jasa Audit dan Asuransi Pendekatan Sistematis, Jakarta: Salemba Empat.

Mulyadi, Puradireja, Kanaka. (2002). Auditing, Edisi Keenam, Jakarta: Salemba Empat


(22)

113

Universitas Kristen Maranatha Russell. (2000) The Quality Audit Handbook, Second Edition, Milwauke: American

Society for Quality

Sawyer, Lawrence B, Mortimer. (2005). Internal Auditing, Florida: The IIA Singarimbun, Masri, (1999), Metode Penelitian Survai, Jakarta: LP3S Sudjana. (2005). Metoda Statistika. Bandung: Tarsito.

Sugiyono, (2009), Metodelogi Penelitian Bisnis, Cetakan Keenam, IKAPI: Alfabeta.

Statistik, Konsultan. (2012). Uji Asumsi Klasik, 16 Maret 2009 diakses dari http:/www.konsultanstatistik.com/2009/03/uji-asumsi-klasik pada tanggal 28 April 2012.

Syahril, Nizar. (2004). Kamus Akuntansi, Jakarta: Citra Harta Prima.

Tugiman, Hiro. (2006). Standar Profesional Audit Internal, Yogyakarta: Penerbit Kanisius


(1)

Bab I Pendahuluan ____________________ 4

1. Bagaimana aktifitas audit internal atas penjualan PT. MULTI GARMENJAYA?

2. Bagaimana efektivitas dan efisiensi pengendalian internal penjualan PT. MULTI GARMENJAYA ?

3. Bagaimana peranan audit internal penjualan dalam menunjang efektivitas dan efisiensi pengendalian internal penjualan PT. MULTI GARMENJAYA ?

1.3Maksud dan Tujuan Penelitian

Maksud dari penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauh mana diterapkannya Audit Internal dan Pengendalian Internal serta Efektivitas. Adapun Tujuan penelitian ini adalah:

1. Untuk mengetahui teknik dan cara-cara audit internal atas penjualan PT. MULTI GARMENJAYA.

2. Untuk mengetahui efektivitas dan efisiensi pengendalian internal penjualan PT. MULTI GARMENJAYA.

3. Untuk mengetahui pengaruh audit internal penjualan dalam menunjang efektivitas dan efisiensi pengendalian internal di PT. MULTI GARMENJAYA

1.4Kegunaan Penelitian

Hasil penelitian yang dilakukan oleh penulis diharapkan dapat bermanfaat bagi: 1. Bagi penulis

Untuk memperoleh gambaran secara langsung bagaimana teori-teori dan teknik yang dijalankan audit internal dalam menunjang efektivitas


(2)

Bab I Pendahuluan ____________________ 5

Pengendalian Internal Penjualan dapat diterapkan dalam praktek dunia usaha sehingga dapat menambah pengetahuan pemikiran penulis.

2. Bagi Perusahaan

Penulis berharap dapat memberikan bahan masukan yang berguna untuk memperbaiki dan mengembangkan peranan audit internal dalam menunjang efektivitas pengendalian internal penjualan.

3. Bagi Pihak Lain

Sebagai bahan referensi bagi pihak lain yang akan melakukan penelitian lebih lanjut berkenaan dengan masalah peranan audit internal dalam meningkatkan efektivitas pengendalian internal penjualan.


(3)

110

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

5.1Kesimpulan

Dari hasil analisa dan pengolahan data pada penelitian tentang peranan audit internal penjualan dalam menunjang efektivitas dan efisiensi pengendalian internal penjualan PT. MULTI GARMENJAYA, maka dapat disimpulkan sebagai berikut : 1. Berdasarkan hasil analisis deskriptif data untuk variabel audit internal

penjualan dapat disimpulkan bahwa tanggapan responden tentang audit internal penjualan termasuk dalam kategori cukup baik.

2. Berasarkan hasil analisis deskriptif data untuk variabel efektivitas dan efisiensi pengendalian internal penjualan dapat disimpulkan bahwa tanggapan responden tentang efektivitas dan efisiensi pengendalian internal penjualan termasuk dalam kategori cukup baik.

3. Berdasarkan hasil analisis dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang sangat kuat antara audit internal penjualan terhadap efisiensi pengendalian internal penjualan PT. MULTI GARMENJAYA yakni sebesar 0,841 dan pengaruh yang signifikan yakni sebesar 70,72%. Sedangkan pengaruh dari variabel lain yang tidak diamati adalah sebesar 29,28%.

Dari hasil pengujian hipotesis dapat disimpulkan bahwa audit internal yang memadai berperan dalam menunjang efektivitas dan efisiensi pengendalian internal penjualan.


(4)

BAB IV Hasil Penelitian dan Pembahasan 111

5.2Saran

Berdasarkan hasil pembahasan dan simpulan di atas, maka saran yang dikemukakan adalah sebagai berikut:

1. Sebaiknya auditor internal lebih meningkatkan kinerja kerja yang telah dicapai agar menjadi lebih baik dan memantau agar temuan dan rekomendasi yang berkaitan dengan efektivitas dan efisiensi pengendalian intern penjualan berjalan dengan baik.

2. Sebaiknya dalam Tim audit internal ada anggota yang memiliki sertifikat Qualified Internal Auditor (QAI). Selain itu, dalam periode perusahaan sebaiknya memberikan pelatihan-pelatihan dan seminar-seminar untuk meningkatkan kemampuan serta kompetensi audit internal itu sendiri.

3. Diharapkan kelak untuk penelitian selanjutnya, untuk meneliti pengaruh bagian-bagian lain di perusahaan terhadap efektivitas dan efisiensi pengendalian internal penjualan.


(5)

112 Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR PUSTAKA

Arens, Alvin A.,Randal J. Elder and Mark S. Beasley, (2006), Auditing and Assurance Services, Eleventh Edition, New Jersey: Prentice Hall Inc.

Boynton, William C, Raymond, Johnson, (2006), Modern Auditing: Assurance Service and The Integrity of Financial Reporting, USA: Jhon Wiley & Sons, Inc.

Cooper, Donald R. and C. William Emory, (1996), Metode Penelitian Bisnis, Edisi Kelima, Jakarta: Erlangga.

Halim, Abdul. (2008). Auditing (Dasar-dasar Audit Laporan Keuangan). Yogyakarta: UUP STIM YKPN.

Ikatan Akuntansi Indonesia. (2001). Standar Profesional Akuntan Publik, Jakarta: Salemba Empat.

Institute of Internal Auditors. (2004). The Proffesional Practices Framework. USA: The IIA Global Practies center

Jogiyanto, H.M., (2005), Metodologi Penelitian Bisnis, Yogyakarta : BPFE.

Jusuf, Amir Abadi. (2003). Auditing: Pendekatan Terpadu. Jakarta: Salemba Empat.

Kaplan, Robert M & Dennis P. Saccuzzo. (1993). Psycological Testing Principles, Application, and Iissues, California: Brooks/Cole Publishing Company, Pasific Group.

Konsersium Organisasi Profesi Audit Internal. (2004)

Midjan, La, (2001), Sistem Informasi Akuntansi II, Pendekatan Sistem Praktika

Penyusunan Metode dan Prosedur, Bandung: Lembaga Informatika

Akuntansi.

Messier, William F., Jr., Glover, Prawitt. (2006). Jasa Audit dan Asuransi

Pendekatan Sistematis, Jakarta: Salemba Empat.

Mulyadi, Puradireja, Kanaka. (2002). Auditing, Edisi Keenam, Jakarta: Salemba Empat


(6)

113

Russell. (2000) The Quality Audit Handbook, Second Edition, Milwauke: American Society for Quality

Sawyer, Lawrence B, Mortimer. (2005). Internal Auditing, Florida: The IIA Singarimbun, Masri, (1999), Metode Penelitian Survai, Jakarta: LP3S Sudjana. (2005). Metoda Statistika. Bandung: Tarsito.

Sugiyono, (2009), Metodelogi Penelitian Bisnis, Cetakan Keenam, IKAPI: Alfabeta.

Statistik, Konsultan. (2012). Uji Asumsi Klasik, 16 Maret 2009 diakses dari http:/www.konsultanstatistik.com/2009/03/uji-asumsi-klasik pada tanggal 28 April 2012.

Syahril, Nizar. (2004). Kamus Akuntansi, Jakarta: Citra Harta Prima.

Tugiman, Hiro. (2006). Standar Profesional Audit Internal, Yogyakarta: Penerbit Kanisius