RPS Keragaman Lokalitas Arsitektur S2 ALB

KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI
UNIVERSITAS BRAWIJAYA – FAKULTAS TEKNIK

JURUSAN ARSITEKTUR
PROGRAM MAGISTER ARSITEKTUR LINGKUNGAN BINAAN
Jl. MT. Haryono No. 167 Malang 65145 – Telp. (0341) 587710, 587711 – Fax. 551430

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)
 SEMESTER:

Mata Kuliah
Kode MK / Jumlah SKS
Sifat
Tim Dosen Pengampu

GANJIL

GENAP

 TAHUN AKADEMIK: 2 0 1 5 - 2 0 1 6


KERAGAMAN LOKALITAS ARSITEKTUR
Ruang
TKA6301 / 2 SKS
Hari dan Jam
Pilihan
Prasyarat
Ketua Tim
Prof. Ir. Antariksa, M.Eng., Ph.D
Dosen
Anggota Tim
Dr. Lisa Dwi Wulandari, ST., MT

B3.5
Kamis, jam 07.30 – 09.10

A. KOMPETENSI YANG DIHARAPKAN DICAPAI OLEH PESERTA
Memahami tentang berbagai macam bentukan dari keragaman lokalitas arsitektur. Memahami konsep dan teori dalam keragaman
lokalitas arsitektur yang terkait dengan lingkungan binaan. Meningkatkan pengetahuan dalam jenis-jenis dan keragaman arsitektur lokal
dan filosofi dibalik bentukan-bentukan lokalitas tersebut.


B. POKOK BAHASAN

1. Pengertian teori dan konsep dalam keragaman lokalitas arsitektur.
2. Pengertian mengenai keragaman arsitektur, lokalitas arsitektur dan budaya lokal.

RPKPS – KERAGAMAN LOKALITAS ARSITEKTUR

1

C. PUSTAKA YANG DIGUNAKAN
Antariksa. 2009. Kearifan Lokal Dalam Arsitektur Perkotaan dan Lingkungan Binaan. Seminar Nasional Kearifan Lokal Dalam
Perencanaan dan Perancangan Lingkungan Binaan. Dalam Wikantiyoso, R., Subadyo, A.T., Tutuko., P. & Triyoseputri, E. (Penyunting).
Proseding Seminar Nasional Kearifan Lokal dalam perencanaan dan Perancangan Lingkungan Binaan:II-12-20. Malang: Universitas
Merdeka Malang.
Catanese, A. J. & Snyder, J. C. (1991). Pengantar Arsitektur. Jakarta: Penerbit Erlangga
Ernawi, I.S. 2009. Kearifan Lokal Dalam Perspektif Penataan Ruang. Seminar Nasional Kearifan Lokal Dalam Perencanaan dan
Perancangan Lingkungan Binaan. Dalam Wikantiyoso, R., Subadyo, A.T., Tutuko., P. & Triyoseputri, E. (Penyunting). Proseding Seminar
Nasional Kearifan Lokal dalam perencanaan dan Perancangan Lingkungan Binaan:1-9. Malang: Universitas Merdeka Malang.
Rasmussen, S. E. (1964). Experiencing Architecture. Cambridge: The MIT Press.
Sartini, 2004. Menggali Kearifan Lokal Nusantara Sebagai Kajian Filsafati. Jurnal Filsafat. 37 (2): 111-120

Sayuti, S.A. 2005. Menuju Situasi Sadar Budaya: Antara ”Yang Lain” dan Kearifan Lokal. http://www.semipalar.net. (Diakses 12 April
2009)
Shepheard, P. (1999). What is Architecture? Cambridge: The MIT Press.
Wigglesworth, S. & Till, J. (1998). The Everyday and Architecture. Architectural Design.

RPKPS – KERAGAMAN LOKALITAS ARSITEKTUR

2

D. SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)
PERTEMUAN
POKOK BAHASAN
KE
1

2

SUB POKOK BAHASAN

JENIS KEGIATAN

PEMBELAJARAN

BENTUK
TUGAS

BOBO
T
NILAI
(%)

3

4

5

6

TAKSONOMI
7

1

2

3

4

5

1:

Pertemuan Awal
Perkuliahan

Penjelasan materi
perkuliahan, tugas kecil
dan tugas besar

Kuliah dan

Diskusi

2:

Keragaman
Persepsi Terhadap
Arsitektur

Pemahaman terhadap
arsitektur
Definisi mengenai
arsitektur

Kuliah dan
Diskusi








3:

Lokalitas Dalam
Perspektif
Arsitektur

Pengertian lokalitas
Bentuk dan tipologi
lokalitas
Lokalitas dalam lingkungan
binaan

Kuliah dan
Diskusi








4:

Potensi dan Aset
Budaya

Aspek fisik dan visual
Perencanaan komunitas
Perencanaan sumber daya

Kuliah dan
Diskusi





5:


Konteks Budaya
Arsitektur
Perkotaan

Kuliah dan
Diskusi







6:

Karifan Lokal
Dalam TradisiFisik-Budaya






Manusia dan bangunan
Peradaban bangsa
Budaya suatu kawasan
Warisan budaya perkotaan
Identitas perkotaan saat
ini dan mendatang
Konservasi lingkungan
binaan

RPKPS – KERAGAMAN LOKALITAS ARSITEKTUR

Kuliah dan
Diskusi



6






3

7:
8:

9:
10:

Persepsi Budaya
dalam Arsitektur
Perkotaan
Keragaman
Langgam
Arsitektur
Makna dan
Bentuk Lokalitas
Arsitektur
Langgam dan
Style Dalam
Arsitektur

11:

12:

Regionalisme
Arsitektur

Perdaban
Arsitektur dan
Perkembanganny
a

15:
16:

Perkembangan regionalism
arsitektur di beberapa
negara
Regionalisme dan lokalitas
dalam arsitektur

13:

14:

Karakter masyarakat
perkotaan
Tatanan budaya dan fisik
Keanekaragaman
Keragaman tradisisosial
budaya
masyarakat
Geografi kenusantaraan
Identitas dan bentuk
arsitektur
Pembentuk keragaman
arsitektur
Perkembangan langgam
arsitektur
Langgam arsitektur
tradisional
Langgam arsitektur
tradisional dan modern

Presentasi Tugas
Besar

Peradaban dan
perkembangan arsitektur
di Barat
Peradaban dan
perkembangan arsitektur
di Timur
Presentasi tugas besar
mandiri yang berkaitan
dengan tesis

Kuliah dan
Diskusi
Kuliah dan
Diskusi



Tugas kecil
makalah















Kuliah dan
Diskusi









Kuliah dan
Diskusi









Kuliah dan
Diskusi















Kuliah dan
Diskusi







Kuliah dan
Diskusi







Kuliah dan
Diskusi

Kuliah dan
Diskusi
Kuliah dan
Diskusi

17

PEKAN SUNYI

18

UAS/PengumpulanTugas

Tugas Besar





























Keterangan Tabel:
- Kolom:
1. Cukup jelas
2. Cukup jelas
3. Cukup jelas
4. Jenis kegiatan pembelajaran bisa berupa: kuliah, diskusi, presentasi tugas, dll.
5. Bentuk tugas: mandiri dan/atau kelompok
6. Bobot nilai disesuaikan dengan waktu yang digunakan untuk membahas atau mengerjakan tugas, atau tingkat pentingnya
bahasan, atau kompetensi yang utama/pendukung/lainnya. Kriteria penilaian disesuaikan dengan taksonomi.
RPKPS – KERAGAMAN LOKALITAS ARSITEKTUR

4

7. Diisi tingkat kedalaman proses pemahaman: (1 s/d 6)
1. Remember (mengingat); 2. Understand (mengerti); 3. Apply (menggunakan)
4.

Analyze (menganalisa); 5. Evaluate (mengevaluasi); 6. Create (menciptakan)

Perubahan terhadap batasan-batasan tugas masih memungkinkan, namun setelah melalui kesepakatan antara
tim dosen pengampu dan mahasiswa.

Malang, 18 September 2016
Ketua Tim Dosen Pengampu

Mahasiswa Peserta,
Ketua Kelas,

Prof. Ir. Antariksa, M.Eng., Ph.D
NIP. 19570914 198503 1 002

Redi Sigit Febrianto
NIM. 156060500111003

RPKPS – KERAGAMAN LOKALITAS ARSITEKTUR

5