Hubungan Derajat Skor CURB-65 Saat Awal Masuk Pada Pasien Pneumonia Komunitas Terhadap Nilai Antithrombin III (AT-III)

  

Hubungan Derajat Skor CURB-65 Saat Awal Masuk Pada Pasien

Pneumonia Komunitas Terhadap Nilai Antithrombin III (AT-III)

TESIS

  

Oleh

SARI ANDRIYANI

NIM: 077101014

  

DEPARTEMEN ILMU PENYAKIT DALAM

FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN

2013

  

Hubungan Derajat Skor CURB-65 Saat Awal Masuk Pada Pasien

Pneumonia Komunitas Terhadap Nilai Antithrombin III (AT-III)

  

TESIS

  Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh Gelar Magister Ilmu Penyakit Dalam danSpesialis Penyakit Dalam dalam Program Studi Ilmu Penyakit Dalam pada Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara

  

Oleh

SARI ANDRIYANI

NIM : 077101014

  

DEPARTEMEN ILMU PENYAKIT DALAM

FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN

2013

  Judul Tesis :Hubungan Derajat Skor CURB-65 Saat Awal Masuk Pada Pasien Pneumonia Komunitas Terhadap Nilai Antithrombin III (AT-III) Nama Mahasiswa :Sari Andriyani Nomor Pokok :077101014 Program Studi : Magister Kedokteran Klinik-Spesialis IlmuPenyakit Dalam

  Menyetujui Pembimbing Tesis I Pembimbing Tesis II

  (dr. Alwinsyah Abidin, Sp.PD-KP) (dr. E. N. Keliat, Sp.PD-KP ) NIP .195104011977111001 NIP. 195207131982031002

  Disyahkan Oleh: Ketua Program Studi Kepala Departemen Departemen Ilmu Penyakit Dalam Ilmu Penyakit Dalam

  (dr. Zulhelmi Bustami, SpPD-KGH) (dr. Salli Roseffi Nasution, SpPD-KGH ) NIP. 19530625 198201 1001 NIP. 19540514 198110 1002

  Tanggal Lulus :25 April 2013

HALAMAN PERNYATAAN ORISINALITAS

  

Tesis ini adalah hasil karya penulis sendiridan semua sumber baik yang dikutip

maupun dirujuk telah penulisnyatakan dengan benar

Nama : Sari Andriyani NIM :077101014 Tanda Tangan :

  

HALAMAN PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH

UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS

  Sebagai sivitas akademik Universitas Sumatera Utara, saya yang bertanda tangan di bawah ini : Nama : Sari Andriyani Nomor Induk :077101014 Program Studi : Magister Kedokteran Klinik-Spesialis Ilmu PenyakitDalam Jenis Karya :Tesis Demi pengembangan ilmu pengetahuan, menyetujui untuk memberikan kepada Universitas Sumatera Utara Hak Bebas Royalti Non-eksklusif (Non-exclusive Royalty Free Right) atas tesis saya yang berjudul :

  

Hubungan Derajat Skor CURB-65 Saat Awal Masuk Pada Pasien

Pneumonia Komunitas Terhadap Nilai Antithrombin III (AT-III)

  beserta perangkat yang ada (jika diperlukan). Dengan Hak Bebas Royalti Non-eksklusif ini, Universitas Sumatera Utara berhak menyimpan, mengalihmedia/formatkan, mengelola dalam bentuk database, merawat dan mempublikasikan tesis saya tanpa meminta izin dari saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis dan sebagai pemilik hak cipta. Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.

  Dibuat di : Medan Pada tanggal : April 2013 Yang menyatakan

  (Sari Andriyani)

  Abstrak Hubungan Derajat Skor CURB-65 Saat Awal Masuk Pada Pasien Pneumonia Komunitas Terhadap Nilai Antithrombin III (AT-III)

Sari Andriyani , E.N. Keliat, Alwinsyah Abidin,

  Divisi Pulmonologi dan Alergi Immunologi Departemen Ilmu Penyakit Dalam

  Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara RSUP.H.Adam Malik Medan

  Latar Belakang

  Pada penderita pneumonia komunitas, melakukan penilaian derajat keparahan pada awal pasien masuk sangat penting sebab akan menentukan beratnya penyakit dan rencana tatalaksana selanjutnya. Antithrombin III sebagai biomarker koagulasi yang berguna untuk menilai tingkat keparahan PK pada saat awal masuk Antithrombin III dapat berperan dalam diagnosis, memutuskan pemberian antibiotik dan prognosis penderita PK.

  Tujuan :

  Untuk mengetahui hubungan skor CURB-65 terhadap nilai Antithrombin III (AT-III) pada saat awal pasien pneumonia komunitas datang ke rumah sakit.

  Bahan dan Cara :

Penelitian observasional analitik dengan metode pengukuran cross sectional. Subjek dengan

pneumonia komunitas yang masuk dari instalasi gawat darurat,maupun pasien rawat jalan

setelah memenuhi kriteria dilakukan penilaian skor CURB-65 (Confusion, Urea, Respiratory

rate, Blood pressure, Age>65 years ) , laboratorium darah, kultur sputum dan darah.

  Selanjutnya skor CURB-65 dihubungkan dengan AT-III dan parameter lainnya.

  Hasil :

Sebanyak 55 subjek penelitian dimana subjek yang tergolong dalam skor CURB-65 berat (3-

  5) sebanyak 23 orang (41,8%), skor sedang ( 2 ) sebanyak 17 orang (30,9% ) dan skor ringan (0-1) sebanyak 15orang (27,3%). Setelah dilakukan uji korelasiSpearman diperoleh hubungan signifikan antara derajat skor CURB-65 dengan nilai Antithrombin III (p= 0,0001).

  Kesimpulan :

  Antithrombin IIImerupakan biomarker koagulasi yang memiliki hubungan dengan derajat keparahan PK yang dinilai dengan skor CURB-65 sehingga Anti thrombin III dapat digunakan untuk menentukan prognosis pasien PK sejak awal masuk rumah sakit.

  Kata Kunci :Pneumonia Komunitas, Skor CURB-65, Antithrombin III, Prognosis. i

  Abstract

The Correlation Between Prognosis Scoring CURB-65

and Antithrombin III

in Community Acquired Pneumonia at Early Admission in Hospital

  

Sari Andriyani , E.N. Keliat, Alwinsyah Abidin,

  Division of Pulmonology and Allergy-Immunology Department of Internal Medicine

  

Medical Faculty of UniversitySumatera Utara

H. Adam Malik General Hospital Medan

  Background

The assessment of level severity in patient with community acquired pneumonia (CAP) is

very important to determine the next management of disease. Antithrombin III is known as

one of biomarker coagulation may be helpful in predicting the severity of CAP at the early

admission in hospital. The application of Antithrombin III is known to be used in diagnosis, to

  help clinician to decide antibiotic treatment and to make prognosis.

  Objective :

  To determine the correlation between CURB-65 score and Antithrombin III in CAP patients at the early admission in hospital.

  Materials and Methods :

An analytical observational study was conducted using the cross-sectional measurement

method. We had examined CAP subject with CURB-65 (Confusion, Urea, Respiratory rate,

  Blood pressure, Age >65 years), Antithrombin III, other laboratory assessment and sputum and blood culture at the early admission at emergency room (ER) and outpatient. We had correlate the CURB-65 score with Antithrombin III to determined prognostic utility of Antithrombin III.

  Result:

  Total of CAP subject was 55, consist of 23 subjects (41.8%), with severe CURB-65 scores (3-5), moderate scores (2) as many as 17 subjects (30.9%) and mild scores (0-1) as many as 15 subjects (27.3%) . We had found a significant correlation between CURB-65 with Antithrombin III using Spearman correlation test (p= 0,0001) .

  Conclusion :

  Antithrombin III is a biomarker of coagulation that has correlation with clinical scoring system CURB-65. Antithrombin III can be use to determine the prognosis in CAP at early admission in hospital.

  

Key Word : Community Acquired Pneumonia, CURB-65 score, Antithrombin III,

Prognosis.

  iiii ii

KATA PENGANTAR

  Terlebih dahulu saya mengucapkan puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan karunianya, sehingga saya dapat menyelesaikan tesis ini dengan judul:

  “Hubungan Derajat Skor CURB-65 Saat Awal Masuk Pada Pasien Pneumonia

  

Komunitas Terhadap Nilai Antithrombin III ( AT-III)“ yang merupakan persyaratan

  dalam menyelesaikan magister kedokteran klinik- pendidikan dokter ahli di bidang ilmu penyakit dalam pada fakultas kedokteran Universitas Sumatera Utara.

  Dengan selesainya karya tulis ini, maka penulis ingin menyampaikan terima kasih dan rasa hormat serta penghargaan yang setinggi-tingginya kepada:

  1. Dr. Salli Roseffi Nasution, SpPD-KGH, selaku Kepala Departemen Ilmu Penyakit Dalam FK USU / RSUP H. ADAM MALIK MEDAN yang telah memberikan kesempatan pada penulis untuk mengikuti pendidikan serta senantiasa membimbing, memberi kemudahan dan dorongan buat penulis dalam menyelesaikan tulisan ini.

  2. Ketua Program Studi Ilmu Penyakit Dalam Dr. Zulhelmi Bustami, SpPD-KGH dan Sekretaris Program Ilmu Penyakit Dalam Dr. Zainal Safri, SpPD,SpJP yang telah dengan sungguh-sungguh telah membantu danmembentuk penulis menjadi dokter Spesialis Penyakit Dalam yang siap mengabdi bagi nusa dan bangsa.

  3. Prof. Dr. Harun Rasyid lubis,SpPD-KGH sebagai ketua TKP-PPDS FK USU ketika saya diterima sebagai peserta pendidikan Spesialis Penyakit Dalam, serta yang bersedia memberikan rekomendasi kepada penulis untuk mengikuti ujian masuk Program Pendidikan Dokter Spesialis Ilmu Penyakit Dalam. Demikian juga kepada Dr. Salli Roseffi Nasution, SpPD-KGH danDr. Zulhelmi Bustami, SpPD-KGH yang bersedia memberi rekomendasi dan motivasi untuk terus berjuang agar penulis bisa mengikuti pendidikan ini. Semoga semua jasa dan budi baik ini dibalas oleh Tuhan Yang Maha Esa.

  4. Khusus mengenai karya tulis ini, penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar- besarnya kepada Dr. Alwinsyah Abidin, Sp.PD-KP dan Dr. E.N.Keliat,Sp.PD-KP sebagai pembimbing tesis, yang telah memberikan bimbingan dan kemudahan bagi penulis selama melaksanakan penelitian, juga telah banyak meluangkan waktu dan dengan kesabaran membimbing penulis sampai selesainya karya tulisini. Kiranya Allah SWT memberikan rahmat dan karunia kepada beliau beserta keluarga. iii

  5. Seluruh staf Departemen Ilmu Penyakit Dalam FK USU / RSUD Dr Pirngadi / RSUP H Adam Malik medan : Prof. Dr. Harun Rasyid Lubis, SpPD-KGH., Prof. Dr.

  Bachtiar Fanani Lubis, SpPD-KHOM., Prof. Dr. Habibah Hanum, SpPD-KPsi., Prof. Dr. Sutomo Kasiman, SpPD-KKV., Prof. Dr. Azhar Tanjung, SpPD-KP-KAI-SpMK., Prof. Dr. OK Moehad Sjah, SpPD-KR., Prof. Dr. Lukman H. Zain, SpPD-KGEH., Prof. Dr. M. Yusuf Nasution, SpPD-KGH., Prof. Dr. Azmi S Kar, SpPD-KHOM., Prof. Dr. Gontar A Siregar, SpPD-KGEH., Prof. Dr. Haris Hasan, SpPD-SpJP(K)., Dr. Nur Aisyah, SpPD-KEMD., Dr. A Adin St Bagindo, SpPD-KKV., Dr. Lutfi Latief, SpPD-KKV., Dr. Syafii Piliang, SpPD-KEMD (Alm)., Dr. OK. Alfien Sjukran,SpPD-KEMD (alm), Dr. T. Bachtiar Panjaitan, SpPD., Dr. Rustam Effendi YS, SpPD-KGEH., Dr. Abiran Nababan, SpPD-KGEH., Dr. Betthin Marpaung, SpPD-KGEH., Dr. Sri M Sutadi, SpPD-KGEH., Dr. Mabel Sihombing, SpPD- KGEH., Dr. Salli R. Nasution, SpPD-KGH., DR. Dr. Juwita Sembiring, SpPD- KGEH., Dr. Alwinsyah Abidin, SpPD-KP., Dr. Abdurrahim Rasyid Lubis, SpPD- KGH., Dr. Dharma Lindarto, SpPD-KEMD., DR. Dr Umar Zein, SpPD-KPTI- DTM&H-MHA., Dr. Yosia Ginting, SpPD-KPTI., Dr. Refli Hasan, SpPD-SpJP., Dr.

  EN. Keliat, SpPD-KP., DR. Dr. Blondina Marpaung, SpPD-KR., Dr. Leonardo Dairy, SpPD-KGEH., Dr. Pirma Siburian, SpPD-KGer., Dr. Mardianto, SpPD-KEMD., Dr. Santi Safril, SpPD-KEMD., Dr Zuhrial, SpPD-KAI., yang merupakan guru-guru saya yang telah banyak memberikan arahan dan petunjuk kepada saya selama mengikuti pendidikan.

  6. Dr. Armon Rahimi, SpPD-KPTI., Dr. R Tunggul Ch Sukendar, SpPD-KGH (Alm)., Dr. Daud Ginting, SpPD., Dr. Tambar Kembaren, SpPD., Dr. Saut Marpaung, SpPD., Dr. Dasril Effendi, SpPD-KGEH., Dr. Ilhamd, SpPD., Dr. Calvin Damanik, SpPD., Dr. Rahmat Isnanta, SpPD., Dr. Jerahim Tarigan, SpPD., Dr. Endang, SpPD., Dr. T.

  Abraham, SpPD., Dr. Soegiarto Gani, SpPD., Dr. Savita Handayani, SpPD., Dr. Fransiskus Ginting, SpPD., Dr. Deske Muhadi, SpPD., Dr. Syafrizal Nst, SpPD., Dr. Ida Nensi Gultom, SpPD., Dr. Imelda Rey, SpPD., Dr. Anita Rosari, SpPD., Dr. Wika Hanida, SpPD., Dr. Radar R Ginting, SpPD., Dr. Ameliana Purba, SpPD., Dr. Taufik Sungkar, SpPD., Dr.Henny Syahrini Lubis, SpPD., dan Dr. Riri Andri Muzasti, SpPD sebagai dokter kepala ruangan / senior yang telah amat banyak membimbing saya selama mengikuti pendidikan ini. iv

  7. Direktur RSUP H Adam Malik Medan dan RSUD Dr. Pirngadi Medan yang telah memberikan begitu banyak kemudahan dan izin dalam menggunakan fasilitas dan sarana Rumah Sakit untuk menunjang pendidikan keahlian ini..

  8. Kepada teman-teman seangkatan yang memberikan dorongan semangat: Dr. Aron Pase, Dr. Ira Ramadhani, Dr. Donald Purba, Dr. Abida, Dr. Rini Miharty, Dr.

  Immanuel Tarigan, Dr.M.Gusti Shahfredi. Juga para sejawat dan PPDS interna lainnya yang tidak dapat saya sebut satu persatu, terima kasih atas persahabatan dan kerjasamanya dalam menjalani kehidupan sebagai residen.

  9. Bapak Syarifuddin Abdullah, Kak Leli, Erjan, Deni, Fitri, Wanti, Yanti, Tika (lab HOM) dan seluruh pegawai administrasi Departemen Ilmu Penyakit Dalam FK USU, terima kasih atas bantuan dan kerjasama yang baik selama ini.

  10. Para co-asisten dan petugas kesehatan di SMF / Bagian Ilmu Penyakit Dalam RSUP

  H. Adam Malik Medan / RSUD Dr. Pirngadi Medan / RS Haji Medan / RS Tembakau Deli, karena tanpa adanya mereka tidak mungkin penulis dapat menyelesaikan pendidikan ini.

  11. Kepada Drs. Abdul Jalil Amri Arma, M.Kes yang telah memberikan bantuan dan bimbingan yang tulus dalam menyelesaikan penelitian ini. v

  Rasa hormat dan terima kasih saya yang setinggi-tingginya dan setulusnya penulis haturkan kepada ayahanda Ir.Eddy Ferdinand dan ibunda Hj.Tri Prajanji yang sangat ananda sayangi dan kasihi, tiada kata-kata yang tepat untuk mengucapkan perasaan hati, rasa terima kasih atas segala jasa-jasanya ayahanda dan ibunda yang tiada mungkin terucapkan dan terbalaskan. Semoga Allah SWT memberikan kesehatan dan kebahagiaan, rahmat dan karunia-Nya kepada orang tua yang sangat saya cintai dan sayangi.

  Kepada abangku dan adikku Eko Darmo Prasetyo, S.T., Adithya Darma, M.T.

  

dan Dimas Yudha Pamungkas, S.Si., M.T.yang telah banyak membantu memberi

  semangat, doa dan dorongan selama pendidikan, yang telah diberikan kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan pendidikan ini.terima kasihku yang tak terhingga untuk segalanya.

  Akhirnya izinkanlah penulis memohonmaafyang sebesar-besarnya atas kesalahan dan kekurangan selama penulis mengikuti pendidikan ini, semoga segala bantuan, dorongan dan petunjuk yang diberikan kepada penulis selama mengikuti pendidikan kiranya mendapat balasan yang berlipat ganda dari Allah SWT yang Maha Pengasih, Maha Pemurah dan Maha Penyayang.

  Medan, April 2013 Penulis

  DAFTAR ISI

  4.2 Waktu dan Tempat Penelitian .............................................. ………… 16

  12 2.9. Kultur Darah………………………………………………………......

  13 BAB III KERANGKA KONSEP DAN DEFINISI OPERASIONAL ... …………

  14

  3.1. Kerangka Konsep ................................................................. …………

  14

  3.2. DefinisiOperasional ............................................................. …………

  14 BAB IV METODE PENELITIAN ........................................................... ………… 16

  4.1 Desain Penelitian ................................................................. ………… 16

  4.3 Subjek Penelitian ................................................................. ………… 16

  11

  4.4 Kriteria Inklusi ..................................................................... ………… 16

  4.5 Kriteria Eksklusi .................................................................. ………… 16

  4.6 Besar Sampel ....................................................................... ………… 17 4.7 Cara Kerja ............................................................................ …….......

  18 4.8 Analisa Data………………………………………………………….

  21

  4.9 Ethical clearance dan informed consent .............................. ………… 21

  4.10 Kerangka Operasional .......................................................... ………… 21

  BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN ................................................... ……….… 22

  5.1. Hasil Peneiti………………………………………………………….. 22 5.2.Pembahasan…………………………………………………………...

  2.8. Kultur Sputum…………………………………………………………

  2.7. Antithrombin III pada Sepsis…………………………………….. …

  Halaman Abstrak ........................................................................................................... .............. i Abstract ......................................................................................................... ………… ii Kata Pengantar ............................................................................................... ………… iii Daftar Isi ........................................................................................................ .............. vii Daftar Tabel ................................................................................................... ………… ix Daftar Gambar ............................................................................................... ………… x Daftar Singkatan ............................................................................................ .............. xi Daftar Lampiran ............................................................................................. ………… xiii BAB I PENDAHULUAN ........................................................................ ..............

  3 BAB II TINJAUAN PUSTAKA .............................................................. ..............

  1 1.1 Latar Belakang ..................................................................... ..............

  1

  1.2 Perumusan Masalah ............................................................. ..............

  3

  1.3 Hipotesis .............................................................................. ..............

  3

  1.4 Tujuan Penelitian ................................................................. ..............

  3

  1.5 Manfaat Penelitian ............................................................... ..............

  4 2.1. Biomarker Pada Pneumonia ................................................. ……......

  10

  4 2.2. Fisiologi dan Jalur (Pathway) Koagulasi ............................. .......... ...

  6

  2.3. Antithrombin III ( AT-III) ................................................... …………

  8

  2.4. Skor Klinis Pneumonia ........................................................ …………

  9

  2.5. CURB 65 .............................................................................. …………

  10

  2.6. Sepsis Akibat Pneumonia Komunitas. ................................. …………

  26 vii

  5.3 Keterbatasan Penelitiian……………………………………………… 27

  BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN.............................................................. ... 28

  6.1Kesimpulan.................................................................................... .. 28

  6.2Saran............................................................................................. ... 28

  DAFTAR PUSTAKA…………………………………………………………………. 29

  viii

  DAFTAR TABEL

  Halaman Tabel . 2.5. CURB– 65 Skor ……………………………..……………………………. 10

Tabel 5.1.1 Data karakteristik dasar subjek dengan pneumonia komunitas……………. 23Tabel 5.1.2 Hubungan Antithrombin III terhadap skor CURB-65…………………….. 24Tabel 5.1.3 Rerata nilai Antithrombin III terhadap skor CURB-65…………..………… 25Tabel 5.14. Rerata nilai Antithrombin III pada penderita PK yang sepsis dan non sepsis ................................................................................................ ……………. 25

  ix

  

DAFTAR GAMBAR

  Halaman

Gambar 2.2.1 Fisiologi dan Jalur (Pathway) Koagulasi .............................. ………….. 7Gambar 5.1.1 Korelasi antara Antithrombin III dengan skor CURB-65……….……….24

  x

DAFTAR SINGKATAN

  ATS : American Thoracic Society AT-III : Antithrombin III AUC : Area Under Curve BACTEC : Best Patient Care Drug Neutralization Capabilities BM : Berat Molekul BTS : British Thoracic Society CDC : Centers for Disease Control CURB-65 :Confusion, Ureum, Respiratory rate, Blood pressure

  Age ≥65. Dkk : Dan kawan-kawan H-CAP : Health-Care Associated Pneumonia

  IDSA : Infectious Disease Society of America Mg : Miligram mmHg : Millimeter air raksa n : Jumlah subjek penelitian p : Tingkat kemaknaan PF 3 : Platelet Factor 3 PF1.2 : Prothrombin Fragment 1.2 PK : Pneumonia Komunitas PORT : Patients Outcomes Research Team Score PSI : Pneumonia Severity Index ROC :Receiving Operating Curve RSCM : Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo SD :Standar Deviasi SE : Standar Error xi

  SIRS : Systemic Inflamatory Response Syndrome SKRT : Survei Kesehatan Rumah Tangga TDD : Tekanan Darah diastolik TDS : Tekanan Darah sistolik TREM-1 : Triggering receptor expressed on myeloid cell-1 Zα

  : D eviat baku normal untuk α Zβ

  : D eviat baku normal untuk β xii