THE BALANCED SCORECARD MAKSIMALISASI EMP

THE BALANCED SCORECARD: MAKSIMALISASI EMPAT PERSPEKTIF STRATEGIS
ASURANSI SYARIAH
NETTA AGUSTI
Universitas Islam Negeri Imam Bonjol Padang
E-mail: netta.agusti@gmail.com
Abstract
This study aims to assess performance using the BSC method of performance appraisal of Islamic
financial institutions in the non-bank PT. Asuransi Takaful Umum Padang Branch. During this time, PT.
Asuransi Takaful Umum Padang Branch using the system GPA (Grade Point Average) in
performance assessment. GPA rated yet positioned to assess the overall performance of the organization
because it is more focused on the internal side of the employees. BSC is a measurement tool that is not
only viewed from the financial side, but overall a good non-financial, internal, and external companies. This
research uses triangulation concurrent study the research method that combines qualitative and quantitative
research methods in a balanced way. The conclusion from this study is that the performance of PT.
Asuransi Takaful Umum Padang Branch can be said to be very good with a total score of 89.25%
votes. With the weight of the financial perspective in the company's financial condition can be said to
be very good with a score of 92.23%, the customer perspective in the position to settle with a score of
76.42% votes, internal business process perspective are in very good condition, whereby this perspective
provides assessment score of 100%, as well as the learning and growth perspective in very good condition
with a total score of votes obtained by 89.41%.
Keywords: Balanced Scorecard, Islamic Insurance, Performance


PENDAHULUAN
Asuransi syariah di Indonesia terus berupaya
melindungi dan menolong sejumlah orang/

syariah paling ekpansif dalam acara Islamic
Finance Award 2013 yang diselenggarakan oleh
Karim Business Consulting.

pihak melalui investasi dalam bentuk asset

PT. Asuransi Takaful Umum memiliki ±

dan/atau tabarru’ yang memberikan pola

31 kantor cabang dan pemasaran yang tersebar

pengembalian untuk menghadapi resiko tertentu

di seluruh Indonesia, Padang termasuk salah


melalui akad yang sesuai dengan syariah.

satunya. Terpilihnya Kota Padang sebagai salah

PT. Asuransi Takaful Umum merupakan salah

satu cabang PT Asuransi Takaful Umum ini

satu lembaga keuangan non bank yang dalam

karena mayoritas penduduknya beragama Islam

operasinya berdasarkan sistem tabarru’. Prinsip

dan lebih bersifat religius. Begitu juga dalam

ekonomi syariah ini membawa lembaga tersebut

bidang asuransi syariah, dinilai cukup memiliki


mempertahankan market share terbesar dan

prospek dalam menguasai pangsa pasar

merupakan salah satu perusahaan asuransi

perasuransian dan bersaing dengan asuransi

122 & JEBI (Jurnal Ekonomi dan Bisnis Islam) - Volume 3, Nomor 1, Januari - Juni 2018

konvensional lainnya. Dimana pilihan dan

menilai sisi internal karyawan tetapi juga

pemahaman masyarakat terhadap agama

menganalisis angka-angka laporan keuangan,

menjadi alternatif dalam mencapai tujuan


kemudian dilanjutkan dengan analisis kinerja

tersebut.

manajemen. Oleh karena itu, kebijakan dan

Dengan potensi yang terbilang besar, PT

personal yang membuat dan melaksanakan

Asuransi Takaful Umum Cabang Padang telah

kebijakan tersebut juga perlu mendapatkan

terbukti: Pertama, mampu mencapai tingkat

penilaian kinerja (Darmawi, 2011: 201).

produksi (penerimaan premi dari nasabah)


Dalam manajemen strategi dikenal alat

hingga 4 miliar per tahun. Kedua, dalam kegiatan

analisis yang bertujuan untuk menunjang proses

operasionalnya PT. Asuransi Takaful Umum

manajemen yang disebut dengan balanced scorecard.

Cabang Padang mampu untuk menerbitkan

Balanced scorecard dimulai dan diperkenalkan

sekitar 30 hingga 40 polis jaminan perharinya.

pada awal tahun 1990 di Amerika Serikat oleh

Ketiga, mampu menjalin kerjasama dengan


Kaplan dan Norton melalui suatu riset tentang

beberapa lembaga keuangan syariah yang ada

“Pengukuran kinerja dalam organisasi masa

di kota Padang, antara lain: Bank Syariah

depan”. BSC terdiri atas empat tolak ukur

Mandiri, Bank Muamalat, Bank Pembiayaan

atau perspektif, yaitu perspektif keuangan,

Rakyat Syariah Ampek Angkek Candung, serta

pelanggan, proses internal, dan pembelajaran/

PNM Ulam Syariah. Keempat, berhasil menyediakan


tumbuh. BSC bukan hanya memberikan suatu

pertanggungan bagi Fire, Motor Vehicle, Cargo,

kemungkinan bagi manajemen untuk mengukur

Marine Hull, Engineering, Misc. Accident, baik

kinerja, namun mengarahkan program setelah

pertanggungan yang berkaitan dengan material

suatu skenario dibuat dalam perencanaan

suatu barang atau pertanggungan nilai barangnya

(Rangkuti, 2014: 3-4). Penelitian ini membahas

berdasarkan prinsip-prinsip syariah.


penggunaan metode BCS pada asuransi syariah

Dalam hal pengukuran kinerja, PT.

di PT Asuransi Takaful Umum Cabang Padang

Asuransi Takaful Umum Cabang Padang

tahun 2014.

menggunakan ukuran berupa GPA (Grade

METODE PENELITIAN

Point Average) untuk mengetahui bagaimana

Penelitian ini merupakan jenis penelitian

kinerja karyawannya yang dilakukan secara


concurrent triangulation, yakni metode penelitian

menyeluruh. GPA dinilai belum strategis untuk

yang menggabungkan antara metode penelitian

menilai kinerja organisasi secara menyeluruh

kualitatif dan kuantitatif dengan cara seimbang

karena lebih fokus pada sisi internal karyawan.

(Sugiyono, 2013: 579). Metode pengambilan

Idealnya, kinerja lembaga keuangan tidak hanya

responden menggunakan pendekatan non

The Balanced Scorecard (Netta Agusti) & 123


probability sampling melalui teknik penarikan

pada PT. Asuransi Takaful Umum Cabang

sampel aksidental. Penentuan sampel penelitian

Padang yang berjumlah 7 orang. Pada penelitian

ini digunakan untuk perspektif pelanggan

ini, dilakukan uji validitas dan reliabilitas

dan perspektif pembelajaran dan pertumbuhan.

terhadap kuesioner yang akan dibagikan kepada

Populasi seluruh nasabah PT. Asuransi Takaful

responden.


Cabang Padang berjumlah ± 8400, menggunakan

Penetapan Target

rumus Slovin dengan tingkat kesalahan 10%

Dalam sistem manajemen, khususnya proses

diperoleh sampel 99 orang. Populasi pada

perencanaan strategis, penyusunan target adalah

pengukuran perspektif pembelajaran dan

bagian tak terpisahkan dari BSC itu sendiri.

pertumbuhan adalah seluruh karyawan tetap
Tabel 1. Penetapan Target PT. Asuransi Takaful Umum Cabang Padang
Indikator
Perspektif keuangan
ROI
Peningkatan
Pendapatan
Efisiensi Biaya

Ukuran hasil

Ukuran Pendorong

Terpenuhi target ROI
Meningkatnya penjualan
Penurunan biaya operasional

Perspektif pelanggan
Kepuasan pelanggan
Indeks kepuasan pelanggan
Perspektif proses bisnis internal
Inovasi
Variasi atas produk
Proses operasional
Waktu proses kecepatan layanan
Perspektif pembelajaran dan pertumbuhan
Kemampuan karyawan Frekuensi pelatihan
Kepuasan karyawan

Indeks kepuasan karyawan

Target

Pertumbuhan finansial return
(profit)
Peningkatan potensi premi
nasabah
Mengefisienkan penggunaan
biaya operasional perusahaan

20 %

Survei kepuasan pelanggan

5.00

20 %
15%

Semakin meningkat
Semakin cepat

100 %
100 %

Kebutuhan akan pelatihan
karyawan
Survey kepuasan karyawan

100 %
5.00

Sumber: diolah dari wawancara
Pembobotan Perspektif BSC

Pada perspektif pelanggan, bobot indikator

Pemberian bobot dilakukan berdasarkan

kepuasan pelanggan adalah 23,80%. Adapun

tingkat kepentingan dan pengaruhnya terhadap

pada perspektif proses bisnis internal bobot

perusahaan. Semakin penting suatu perspektif

yang diperoleh adalah 21,42%. Bobot pada

bagi perusahaan, maka akan semakin besar

perspektif pembelajaran dan pertumbuhan

bobot yang diberikan. Pimpinan/Branch Manager

adalah 28,57%.

PT. Asuransi Takaful Umum Cabang Padang

KAJIAN TEORI

menetapkan bobot yang berbeda terhadap

Perspektif Finansial

keempat perspektif BSC. Pada perspektif

Indikator ukuran yang dipakai dalam

keuangan bobot yang dihasilkan adalah 26,11%.

perspektif finansial adalah: laba investasi

124 & JEBI (Jurnal Ekonomi dan Bisnis Islam) - Volume 3, Nomor 1, Januari - Juni 2018

(Return on Investment), peningkatan pendapatan/

primer berdasarkan hasil wawancara dengan

penjualan, serta efisiensi biaya (Rangkuti, 2014:

pihak manajer dan karyawan PT Asuransi

128-129). Data yang diperoleh pada perspektif

Takaful Umum Cabang Padang serta melakukan

ini merupakan data sekunder berupa informasi

observasi langsung terkait dengan indikator

yang didapat dari Laporan Keuangan PT

yang diteliti pada perspektif ini. Data yang

Asuransi Takaful Umum Tahun 2014, hal ini

didapatkan kemudian diolah dan dianalisa

bertujuan untuk melihat rasio keuangan yang

untuk dapat mendeskripsikan suatu keadaaan

dapat memberikan ukuran yang relatif terhadap

tertentu dari suatu obyek atau wilayah

kondisi suatu perusahaan, serta data perusahaan

penelitian untuk kemudian dilakukan analisa

lainnya yang diperoleh untuk indikator

kritis sehingga diperoleh satu kesimpulan dari

peningkatan pendapatan dan efisiensi biaya.

keadaan tersebut.

Perspektif Pelanggan

Perspektif Pembelajaran dan Pertumbuhan

Indikator yang akan gunakan pada perspektif

Penelitian ini menggunakan indikator

ini adalah indikator kepuasan pelanggan.

kemampuan karyawan dan kepuasan karyawan.

Adapun data yang diperoleh dari perspektif

Adapun data yang diperoleh dari perspektif

ini berupa data primer, yang dikumpulkan

ini berupa data primer, yang dikumpulkan

melalui penyebaran kuesioner dan wawancara

melalui penyebaran kuesioner dan wawancara

yang dilakukan terhadap nasabah. Penyebaran

serta observasi. Penyebaran kuesioner ini di

kuesioner ini dilakukan untuk mengetahui

lakukan untuk mengetahui tingkat kepuasan

tingkat kepuasan nasabah. Untuk mengukur

karyawan dalam bekerja. Sedangkan wawancara

kepuasan nasabah skala yang digunakan adalah

dan observasi dilakukan untuk memperoleh

skala pengukuran likert. Rentang skala di

hasil dari indikator kemampuan karyawan.

susun berdasarkan dimensi-dimensi kepuasan

Untuk mengukur kepuasan karyawan teknik

konsumen yaitu kasat mata (tangibility), keandalan

analisis yang digunakan serupa dengan

(reliability), cepat tanggap (responsiveness), jaminan

pengukuran kepuasan pelanggan pada perspektif

(assurance) dan empati (empathy) (Djuanda, 2010:

pelanggan yakni berdasarkan skala likert.

31).

HASIL DAN PEMBAHASAN

Perspektif Proses Bisnis Internal

Perspektif Finansial

Indikator inovasi dan proses operasional

Adapun data keuangan PT. Asuransi

digunakan dalam perspektif ini. Data yang

Takaful Umum Cabang Padang dapat dilihat

diperoleh pada perspektif ini merupakan data

pada tabel 2 data keuangan di bawah ini.

The Balanced Scorecard (Netta Agusti) & 125

Tabel 2. Data Keuangan
Biaya

Tahun 2014

Tahun 2013

Tahun 2012

Tahun 2011

Tahun 2010

Total Premi
Beban Claim
Beban operasional
Sewa gedung
Beban gaji karyawan
Beban pajak
Total Biaya operasional

4.000.000.000,00
1.306.225.806,00
128.149.459,00
39.000.000,00
492.000.000,00
3.937.000,00
663.086.459,00

3.800.000.000,00
1.635.903.225,00
140.000.000,00
39.000.000,00
396.000.000,00
7.990.696,00
582.990.696,00

147.517.823,00
39.000.000,00
364.320.000,00
8.951.722,00
559.789.545,00

154.955.196,00
39.000.000,00
335.174.400,00
4.703.122,00
533.832.718,00

137.927.682,00
39.000.000,00
308.360.448,00
8.675.527,00
493.963.657,00

Sumber: PT. Asuransi Takaful Umum Cabang Padang, Data Diolah
ROI

menghasilkan profit yang diperoleh dari operasi

ROI merupakan rasio rentabilitas yang

perusahaan sebesar 34% dari setiap Rp. 1 investasi

digunakan untuk mengukur kemampuan

atau aktiva yang digunakan untuk menghasilkan

modal yang diinvestasikan dalam keseluruhan

keuntungan.

aktiva untuk menghasilkan keuntungan. Semakin

Berdasarkan hal ini pencapaian rasio ROI

tinggi nilai ROI yang didapatkan maka

untuk PT. Asuransi Takaful Umum Cabang

semakin baik kinerja perusahaan dalam

Padang telah melebihi target yang diharapkan

memanfaatkan setiap rupiah dari aktivanya

perusahaan yakni 20%, sedangkan pencapaian

untuk menghasilkan penjualan.

ROI Cabang Padang untuk tahun 2014 mencapai

Adapun total penerimaan premi yang

34%, oleh karena itu, pencapai target ROI Cabang

didapatkan oleh Cabang Padang pada tahun

Padang adalah melampaui 170% dari target

2014 adalah Rp.4.000.000.000, dengan beban

yang diharapkan.

operasional yang harus ditanggung perusahaan

Peningkatan Pendapatan/Penjualan

sebesar Rp. 128.149.459, beban pajak sebesar

Ukuran dari peningkatan pendapatan/

Rp. 3.937.000, dan pertanggungan klaim Cabang

penjualan ditunjukkan dengan adanya per

Padang yang dibayarkan sebesar Rp. 1.306.225.806,

tumbuhan premi nasabah. Pada tahun 2013

sehingga diperoleh total laba bersih yang

perusahaan berhasil mengumpulkan premi

dihasilkan Cabang Padang pada tahun 2014

sebesar Rp.3.800.000.000. Apabila dilihat dari

sebesar Rp. 2.561.687.735. Kemudian total

total penerimaan premi tersebut dan kemudian

keuntungan tersebut bila dibandingkan dengan

dibandingkan dengan penerimaan premi tahun

total aset keseluruhan cabang Padang yang ada

2014, maka cabang Padang telah mengalami

sebesar Rp.75.532.000,- akan didapatkan hasil

peningkatan pendapatan sebesar 5% dari tahun

perhitungan rasio perbandingan ROI sebesar

sebelumnya. Hal ini menunjukkan bahwa target

33,92% yang dibulatkan menjadi 34%. sehingga

yang diinginkan perusahaan untuk peningkatan

dapat dikatakan perusahaan sudah mampu

pendapatan yang diharapkan tumbuh 20%

126 & JEBI (Jurnal Ekonomi dan Bisnis Islam) - Volume 3, Nomor 1, Januari - Juni 2018
Tabel 3. Skor Kepuasan Nasabah

belum tercapai secara maksimal, karena
perusahaan hanya mampu meningkatkan
penerimaan premi sebesar 5% dari target
yang diharapkan tersebut.
Efisiensi Biaya
Target yang diharapkan oleh PT. Asuransi
Takaful Umum Cabang Padang pada tahun
2014 adalah persentase biaya operasional
turun 15% dari tahun sebelumnya. Pada tahun
2014 total biaya operasional perusahaan adalah
Rp.663.086.459, sedangkan pada tahun 2013
total biaya operasional yang dikeluarkan
perusahaan sebesar Rp. 582.990.696. Adapun
hasil persentase selisih dari biaya yang
didapatkan tersebut adalah 12,1%. Dari hasil
ini dapat diketahui bahwa PT. Asuransi Takaful
Umum Cabang Padang tidak dapat melakukan
penurunan persentase biaya sesuai dengan
target yang diharapkan. Oleh karena itu, persentase

No

Variabel
Bukti Langsung (Tangible)

2

Kehandalan (Reliability)

3,74

Puas

3

3,78

Puas

4

Daya tanggap
(Responsiveness)
Jaminan (Assurance)

3,86

Puas

5

Empati (Emphaty)

4,03

Puas

3,82

Puas

Total Rataan Skor

peningkatan kepuasan pelanggan diukur

Puas

Sumber: Data Primer, 2014, data diolah

Hal ini menunjukkan secara keseluruhan
kepuasan nasabah PT. Asuransi Takaful
Umum Cabang Padang sudah terpenuhi.
Perusahaan telah menetapkan target dengan
skor 5,00 untuk kepuasan nasabahnya. Hal ini
berarti perusahaan mengharapkan semua
nasabah dapat merasa sangat puas dengan
keseluruhan aspek yang terkait dengan
kepuasan nasabah. Namun, realisasi dari
kepuasan nasabah tercapai hanya 3,82. Oleh
karena itu, pencapaian target dari kepuasan
nasabah PT. Asuransi Takaful Umum Cabang
Padang hanya mencapai 76,4%.
Pencapaian target =

,
.

x 100 %

= 76,4 %

Perspektif Pelanggan
Dalam penelitian ini, keberhasilan pencapaian

Keterangan

1

penurunan biaya operasional pada tahun 2014
realisasinya hanya mencapai 12,1%.

Rataan
Skor
3,69

Perspektif Proses Bisnis Internal
Inovasi

dengan indeks kepuasan nasabah. Indeks ini

Untuk mengukur proses bisnis internal,

dapat diperoleh dari hasil survei terhadap

perusahaan sangat perlu mengembangkan

responden nasabah PT. Asuransi Takaful Umum

inovasi bagi kemajuan perusahaan itu sendiri.

Cabang Padang sebanyak 99 responden.

Inovasi adalah kegiatan yang berkaitan

Kepuasan nasabah dilihat dari beberapa

dengan identifikasi kebutuhan nasabah dan

variabel. Hasil survei kepuasan nasabah

usaha pengembangan produk. Dalam inovasi

secara keseluruhan melalui kelima variabel

ini, PT. Asuransi Takaful Umum Cabang

dapat dilihat pada tabel berikut ini.

Padang melakukan upaya melalui penataan

The Balanced Scorecard (Netta Agusti) & 127

strategi dibidang bisnisnya. Dalam bidang

adalah 100% semakin meningkat dan terlaksana

bisnis, salah satu bentuk inovasi yang ada pada

dengan baik. Adapun realisasi dari indikator

PT. Asuransi Takaful Umum Cabang Padang

inovasi terhadap produk asuransi pada tahun

adalah dengan memberikan potongan nilai

2014 adalah 100% telah terlaksana dengan

premi sebanyak 5% dari total pembayaran

baik dan telah semakin meningkat dalam hal

premi nasabah yang melakukan perpanjangan

pelaksanaannya, sehingga pencapaian kinerjanya

asuransi di Cabang Padang. Hal ini dilakukan

100%. Hal ini menunjukkan keberhasilan PT.

untuk memberikan pelayanan yang optimal

Asuransi Takaful Umum Cabang Padang dalam

terhadap nasabah atas kesetiaannya menggunakan

mencapai target dan harapan yang telah

produk asuransi dari perusahaan selama ini.

ditetapkan.

Bentuk inovasi lainnya adalah dengan

Proses Operasional

berupaya mengembangkan produk dari asuransi

Kegiatan operasional berawal dari kebutuhan

dasar yang diberikan, seperti dalam memberikan

masyarakat dan berakhir dengan pelayanan

manfaat tambahan atas asuransi dasar. Adapun

terhadap nasabah. Proses operasi dan pelayanan

beberapa manfaat tambahan yang diberikan

yang terbaik akan mendorong peningkatan

tersebut berupa pertanggunggan yang disebabkan

proses bisnis internal bahkan meningkatkan

oleh kerusuhan, pemogokan, penghalangan

kepuasan nasabah. Proses inovasi dan pelayanan

bekerja plus huru-hara (RSMD+CC), banjir, angin

yang buruk akan memberi kesan yang buruk

topan, badai, kerusakan akibat air (FSTWD),

pula dipandangan masyarakat khususnya nasabah

jaminan untuk tanah longsor (Landslide), gempa

PT. Asuransi Takaful Umum Cabang Padang

bumi (EQVET), terorisme dan sabotase (T & S),

sehingga dapat merusak citra dan reputasi

dan juga ada beberapa manfaat tambahan yang

perusahaan.

diberikan yaitu tunjangan hukum pihak ketiga,

Ukuran hasil proses operasional perusahaan

kecelakaan diri untuk penumpang, tanggung

dilihat dari waktu pelayanannya terhadap

jawab hukum terhadap penumpang, tambahan

nasabah. PT. Asuransi Takaful Umum Cabang

biaya pengobatan, biaya ambulance, penggantian

Padang menargetkan dalam proses penyelesaian

uang transport, jenis bengkel, biaya derek

akseptasi data nasabah ini adalah 100% selesai

karena kecelakaan, new cars benefits, dan pelayanan

dengan baik dan tepat sasaran sesuai dengan

perpanjangan STNK.

apa yang nasabah inginkan. Target yang telah

Pada tahun 2014, target yang ditetapkan

ditetapkan tersebut sangat mendukung PT.

oleh PT. Asuransi Takaful Umum Cabang

Asuransi Takaful Umum Cabang Padang untuk

Padang terhadap inovasi yang ada pada produk

lebih meningkatkan kecepatan dan ketepatan

128 & JEBI (Jurnal Ekonomi dan Bisnis Islam) - Volume 3, Nomor 1, Januari - Juni 2018

dalam hal kinerja pelayanan yang diberikan

serta biaya administrasi lainnya, sesuai dengan

kepada nasabah.

akad yang digunakan. Di samping itu, objek

PT. Asuransi Takaful Umum Cabang Padang

yang diasuransikan adalah objek halal dengan

menargetkan bahwa proses penyelesaian

risiko finansial yang tidak bertentangan dengan

operasional terhadap satu polis nasabah

hukum syariah. Dalam hal pengelolaan resiko

diharapkan dapat selesai dalam satu hari

berdasarkan prinsip sharing of risk diantara

kerja, baik itu akseptasi data untuk nasabah

peserta. lnvestasi dana kelolaan di instrument

yang melakukan pengajuan asuransi ataupun

berbasis syariah juga berdasarkan pada peraturan

klaim asuransi yang ada. Adapun realisasi

perundang-undangan yang berlaku, yakni

yang terjadi adalah PT. Asuransi Cabang

mengikuti ketentuan Fatwa DSN MUI Nomor

Padang telah mampu mencapai target yang

21/DSN-MUI/X/2001 tentang Pedoman Umum

diharapkan tersebut, di mana perusahaan

Asuransi Syariah serta UU Nomor 2 Tahun

dapat mengefisienkan proses operasional yang

1992 tentang Usaha Perasuransian. Dalam hal

telah ditargetkan sehingga dapat dikatakan pada

pengawasannya terhadap pengaplikasian

tahun 2014 pencapaiannya adalah 100% telah

terhadap prinsip syariah di dalam operasional

tepat sasaran dalam proses akseptasinya,

yang dilaksanakan oleh PT. Asuransi Takaful

sehingga pencapaian kinerjanya 100%.

Umum Cabang Padang diawasi oleh tiga orang

Adapun proses operasional pada PT. Asuransi

Dewan Pengawas Syariah (DPS) yang diketuai

Takaful Umum Cabang Padang ini juga telah

oleh Dr. H. Anwar Abbas, M.M, M.Ag, serta

memenuhi prinsip syariah dalam melakukan

Dr. Ir. H.M. Nadratuzzaman Hosen, M.Sc, dan

operasionalnya. Dilihat dari segi akad bahwa

Drs. Asep Supyadillah, M.Ag, anggota DPS.

akad utama yang digunakan berdasarkan prinsip

Berdasarkan hasil wawancara dengan Budi

tabarru dan bukan untuk tujuan komersial.

Nugrahanto, Branch Manager PT. Asuransi Takaful

Kemudian Premi dipisahkan berdasarkan tiga

Umum Cabang Padang pada tanggal 09 Februari

akun, yaitu dana tabarru’, dana peserta dan

2016 dijelaskan bahwa kerjasama yang diterapkan

dana pemegang saham. Dalam hal pembayaran

pada seluruh karyawan telah optimal dalam

klaim risiko bersumber dari rekening dana

meningkatkan kinerjanya. Di samping itu

tabarru' yang dikhususkan untuk tujuan tolong-

prinsip untuk saling melindungi dari berbagai

menolong bila terjadi musibah. Adapun sumber

macam kesusahan dan kesulitan dalam bekerja

keuntungan berasal dari fee, bagi hasil,

juga sudah diterapkan pada masing-masing

pembagian dari pengembalian premi dan

karyawan sehingga proses operasional pada

biaya yang dibebankan diawal kepesertaan

perusahaan mampu tercapai dengan baik.

The Balanced Scorecard (Netta Agusti) & 129

Hal ini terbukti dari banyaknya penghargaan

perusahaan agar terciptanya karyawan yang

yang diterima oleh PT. Asuransi Takaful Umum

lebih berkompeten dan berkualitas memahami

Cabang Padang dalam melaksanakan proses

bidang pekerjaannya masing-masing.

operasional, seperti mendapatkan predikat

Target yang ditetapkan PT. Asuransi Takaful

Sangat Bagus atas Kinerja Keuangan tahun 2012

Umum Cabang Padang dalam frekuensi pelatihan

Sharia Finance Award 2013 Diselenggarakan oleh

ini adalah terlaksana 100%. Jika dilihat realisasi

Infobank Magazine, Peringkat Ke 2 Perusahaan

atas frekuensi pelatihan yang diselenggarakan

Asuransi Syariah Paling Ekpansif dalam Acara

PT. Asuransi Takaful Umum Cabang Padang

Islamic Finance Award 2013 yang diselenggarakan

pada tahun 2014 adalah 100% telah terlaksana

oleh Karim Business Consulting, Predikat

dengan baik dan sesuai dengan yang diharapkan

Sangat Bagus atas Kinerja Keuangan Tahun

perusahaan. Hal ini menunjukkan bahwa PT.

2011 Sharia Finance Award 2012 Diselenggarakan

Asuransi Takaful Umum Cabang Padang telah

oleh Infobank Magazine, top of Mind Islamic

mampu memberikan pengembangan diri bagi

General Insurance dalam Acara Islamic Finance

para karyawan untuk lebih terampil dan

Award 2009 yang diselenggarakan oleh Karim

memiliki kompetensi di masa mendatang

Business Consulting, Predikat Sangat Bagus

dengan cukup baik.

atas Kinerja Tahun 2008 Sharia Finance Award

Kepuasan Karyawan

2009 Diselenggarakan oleh Investor Magazine.

Untuk mengetahui apakah pertanyaan yang

Perspektif Pembelajaran dan Pertumbuhan

diajukan kepada karyawan dapat dikatakan

Kemampuan Karyawan

valid atau tidak, maka peneliti melakukan uji

PT. Asuransi Takaful Umum Cabang Padang

validitas dan realibilitas kepada 7 responden

memberikan pelatihan setiap tahunnya bagi

dengan memberikan 20 butir pertanyaan untuk

setiap karyawannya. Perusahaan mengadakan

menguji validitas dan reliabilitas dari seluruh

2 kali pelatihan untuk masing-masing karyawan

pertanyaan yang telah diberikan. Dengan

yang dilaksanakan di kantor pusat pada waktu

mengggunakan SPSS versi 16, maka diperoleh

yang berbeda, dimana pelatihan berlangsung 2

kesimpulan yang bisa di ambil bahwa

hingga 3 hari lamanya. Karyawan berkewajiban

kuesioner yang diajukan terhadap responden

untuk mengikuti pelatihan yang diadakan.

karyawan memiliki instrument yang valid.

Pelatihan ini mencakup pemahaman akan

Variabel Fisiologis

pekerjaan dan informasi yang berhubungan

Menunjukkan tingkat kepuasan kerja

dengan bidang pekerjaan karyawan. Pelatihan

karyawan pada kebutuhan fisiologisnya dalam

ini dilaksanakan berdasarkan kebutuhan

memenuhi kebutuhan hidup baik secara

130 & JEBI (Jurnal Ekonomi dan Bisnis Islam) - Volume 3, Nomor 1, Januari - Juni 2018

jasmani maupun rohaninya. Hasil perhitungan

rataan skor 3,97. Hasil perhitungan secara lebih

kepuasan karyawan terhadap variabel ini

rinci dapat dilihat pada tabel berikut:

menunjukkan karyawan merasa puas dengan
Tabel 4. Skor Kepuasan Karyawan Terhadap Variabel Fisiologis
No

Indikator

1

Kepuasan dengan gaji dalam mencukupi kebutuhan
hidup keluarga.
2
Kepuasan tunjangan uang makan sesuai dengan
kebutuhan makan setiap hari.
3
Penghasilan yang diberikan perusahaan dinilai lebih
dari cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup.
4
Gaji yang diberikan oleh perusahaan sudah sesuai
dengan keterampilan yang dimiliki.
5
Kepuasan dengan kondisi dan tata letak ruang kerja.
6
Kepuasan dengan fasilitas kantor yang disediakan.
7
Kepuasan dalam beribadah dengan nyaman pada ruang
ibadah perusahaan.
Total Rataan Skor
Keterangan

1
0

Skor Nilai
2
3
4
0
2
5

5
0

Rataan
Skor
3,71

0

2

1

4

0

3,28

0

0

3

3

1

3,71

0

0

2

5

0

3,71

0
0
0

0
0
0

1
0
1

3
3
1

3
4
5

4,28
4,57
4,57
3,97
Puas

Sumber: Data Primer, 2014, data diolah
Variabel Rasa Aman

dapat mengancam seperti sakit dan bencana.

Variabel ini menunjukkan tingkat kepuasan

Hasil perhitungan kepuasan karyawan terhadap

kerja karyawan terhadap rasa aman dalam

variabel ini menunjukkan karyawan merasa

pekerjaannya, baik dari perlindungan yang

puas dengan nilai rataan skor 4,24. Perhitungan

didapatkannya, stabilitas, ataupun hal-hal yang

lebih rinci adalah:

Tabel 5. Skor Rasa Aman
No

Indikator

1

Perusahaan menyediakan lingkungan kerja yang aman
bagi karyawan.
2
Jaminan hari tua karyawan telah terjamin dengan
tunjangan pensiun dari perusahaan.
3
Jaminan Kesehatan telah sesuai dengan harapan karyawan.
Total Rataan Skor
Keterangan

1
0

Skor Nilai
2
3
4
0
1
5

5
1

0

0

2

2

3

0

0

1

1

5

Rataan Skor
4
4,14
4,57
4,24
Puas

Sumber: Data Primer, 2014, data diolah
Variabel Sosial

perhitungan kepuasan karyawan terhadap

Variabel ini menunjukkan kepuasan kerja

variabel ini menunjukkan karyawan merasa

karyawan terhadap rasa saling membantu,

puas dengan rataan skor 4,09. Hasil perhitungan

saling berkerjasama, memiliki solidaritas dan

secara lebih rinci dapat dilihat pada tabel

kasih sayang di antara sesama karyawan. Hasil

berikut:

The Balanced Scorecard (Netta Agusti) & 131

Tabel 6. Skor Variabel Sosial
No

Indikator

1

Terjalinnya kerjasama antar sesama rekan kerja menuntut
anda lebih semangat dalam bekerja.
2
Hubungan yang dekat dengan atasan membuat karyawan
lebih semangat dan antusias dalam bekerja.
3
Rekan kerja selalu member nasehat, dukungan dan dan
membantu dalam menghadapi kesulitan kerja.
Total Rataan Skor
Keterangan

1
0

Skor Nilai
2
3
4
0
1
4

5
2

Rataan Skor
4,14

0

0

1

3

3

4,28

0

0

3

2

2

3,86
4,09
Puas

Sumber: Data Primer, 2014, data diolah
Variabel Penghargaan

kebebasan dan kemandirian karyawan. Hasil

Terlihat kepuasan kerja karyawan atas

perhitungan kepuasan karyawan terhadap

penghargaan dari perusahaan, yaitu kebutuhan

variabel ini menunjukkan karyawan merasa

akan pengakuan, perhatian, apresiasi, kompetensi,

puas dengan rataan skor 3,64.

Tabel 7. Skor Variabel Penghargaan
No

Indikator

1

Atasan memberikan penghargaan/pujian terhadap usaha
yang dilakukan dalam bekerja.
2
Dorongan, bimbingan, pengarahan dan bantuan lainnya
yang diberikan atasan membuat semangat dalam bekerja.
3
Sapaan atasan pada karyawan memberikan perasaan puas.
4
Kepuasan akan adanya umpan balik dari atasan terhadap
pekerjaan yang telah dilakukan.
Total Rataan Skor
Keterangan

1
0

Skor Nilai
2
3
4
0
4
2

5
1

Rataan Skor
3,57

0

0

3

3

1

3,71

0
0

0
0

4
3

2
3

1
1

3,57
3,71
3,64
Puas

Sumber: Data Primer, 2014, data diolah
Variabel Aktualisasi Diri

kepuasan karyawan terhadap variabel ini

Menunjukkan kepuasan kerja karyawan

menunjukkan karyawan merasa puas dengan

akan hasrat untuk memenuhi potensi yang

nilai rataan skor 3,75. Hasil perhitungan secara

ada pada diri karyawan sehingga bisa mandiri

lebih rinci dapat dilihat pada tabel berikut

dan maju dimasa mendatang. Hasil perhitungan

dibawah ini:

Tabel 8. Skor Variabel Aktualisasi Diri
No

Indikator

1

Setiap karyawan memiliki kesempatan yang sama untuk
peningkatan karir atau dipromosikan.
2
Pekerjaan anda memberikan peluang mempersiapkan
kemajuan dimasa mendatang.
3
Kesempatan
training/pelatihan
yang
diberikan
perusahaan untuk meningkatkan keterampilan telah
memadai.
Total Rataan Skor
Keterangan

Sumber: Data Primer, 2014, data diolah

1
0

Skor Nilai
2
3
4
0
0
6

5
1

Rataan Skor
4,14

0

0

2

4

1

3,85

1

1

1

3

1

3,29

3,76
Puas

132 & JEBI (Jurnal Ekonomi dan Bisnis Islam) - Volume 3, Nomor 1, Januari - Juni 2018

Berdasarkan penilaian di atas menunjukkan
secara keseluruhan kepuasan karyawan sudah

perusahaan sangat baik, dengan pencapaian
kinerjanya sebesar 92,23%.

terpenuhi. Perusahaan telah menetapkan target
dengan skor 5,00 untuk kepuasan kerja karyawan.

Pencapaian Kinerja =

,

x 100%

Hal ini berarti perusahaan mengharapkan

= 92,23%

semua karyawan dapat merasa sangat puas

Kemudian perspektif proses bisnis internal

dengan keseluruhan aspek yang terkait dengan

berada pada posisi sangat baik dengan kontribusi

kepuasan kerja karyawan. Namun, realisasi

21%, dimana skor pencapaian kinerja pada

yang terjadi pada kepuasan kerja karyawan

persepektif ini mencapai 100% berjalan dengan

tercapai hanya 3,94. Oleh karena itu, pencapaian

baik.

target dari kepuasan karyawan PT. Asuransi
Takaful Umum Cabang Padang adalah 78,8%.
Pencapaian target =

,
.

x 100%
= 78,8%

Setelah perhitungan pencapaian target setiap
indikator pada masing-masing perspektif BSC,

x 100%
Pencapaian Kinerja =
= 100%
Sedangkan pada perspektif pelanggan
hanya memberikan kontribusi sebesar 18,34%
dimana kepuasan nasabah berada posisi puas
dengan pencapaiannya sebesar 76,42%.

maka dilakukan perhitungan skor total dari
keempat perspektif tersebut. Perhitungan lebih
rinci terlihat dalam tabel. Skor total penilaian

,

Pencapaian Kinerja =
x 100%
= 76,42%

kinerja. Perspektif pembelajaran dan pertumbuhan

Berdasarkan hasil perhitungan di atas dapat

memberikan kontribusi terbesar, yaitu 25,93%,

diketahui bahwa total skor penilaian kinerja

hal ini berarti pencapaian kinerja pada perspektif

PT. Asuransi Takaful Umum Cabang Padang

ini mencapai 89,41% yang berada pada kondisi

pada tahun 2014 yaitu 89,25%. Nilai tersebut

sangat baik.

menunjukkan bahwa kinerja PT. Asuransi
Takaful Umum Cabang Padang tahun 2014

Pencapaian Kinerja =

,

x 100%

= 89, 41%

termasuk kategori sangat baik. Berikut hasil
analisis penilaian kinerja PT. Asuransi Takaful
Umum Cabang Padang menggunakan metode

Kontribusi dari perspektif keuangan adalah
23,98%, dapat dikatakan bahwa kondisi keuangan

BSC yang digambarkan dalam sebuah tabel
sebagai berikut:

The Balanced Scorecard (Netta Agusti) & 133

Tabel 9. Total Penilaian Kinerja PT. Asuransi Takaful Umum Cabang Padang
Perspektif

Indikator

Ukuran
Pendorong

Bobot
(a)

Realisasi
(b)

Target
(c)

Pertumbuhan
finansial return
(profit)
Peningkatan
potensi premi
nasabah
Mengefisienkan
penggunaan
biaya
operasional
perusahaan

8,67 %

34 %

20 %

Pencapaian
Target
(b:c)
170 %

8,67 %

5%

20 %

25 %

2,17 %

8,67 %

12,1 %

15 %

80,66 %

7,02 %

24 %

3.82

5.00

76,4 %

23,98 %
18,34 %

Ukuran Hasil

Skor
((ax(b:c))

ROI

Terpenuhi
standar ROI

Peningkatan
Pendapatan

Meningkatnya
penjualan

Finansial
(26%)

Efisiensi Biaya

Penurunan
biaya
operasional

Total
Pelanggan
(24%)

Kepuasan
Pelanggan

Indeks kepuasan
Pelanggan

Survey
kepuasan
Pelanggan

Inovasi

Variasi atas
produk
Waktu proses
kecepatan
layanan

Semakin
meningkat
Semakin cepat

10,5 %

100 %

100 %

10,5 %

18,34 %
10,5 %

10,5 %

100 %

100 %

10,5 %

10,5 %

Kemampuan
Karyawan

Frekuensi
pelatihan

14,5 %

100 %

100 %

14,5 %

21 %
14,5 %

Kepuasan
Karyawan

Indeks kepuasan
karyawan

Kebutuhan akan
pelatihan
karyawan
Survey
kepuasan
karyawan

14,5 %

3. 94

5.00

78,8 %

11,43 %

Total
Proses Bisnis
Internal (21%)

Proses
operasional
Total
Pembelajaran
dan
Pertumbuhan
(29%)
Total
Total Skor

14,79 %

25.93 %
89,25 %

Sumber: Data Primer, 2014, data diolah
KESIMPULAN

Umum Cabang Padang berada pada kondisi

Kinerja PT. Asuransi Takaful Umum Cabang

sangat baik dengan skor total 92,23%. Bila

Padang dapat dikatakan sangat baik dengan

ditinjau dari perspektif pelanggan, perspektif

skor total 89,25%. Kesimpulan ini didasarkan

ini berhasil memberikan kontribusi bobot

pada penilaian kinerja dengan penggunaan

sebesar 18,34% dalam penilaian kinerja yang

menggunakan metode BSC yang menilai

dilakukan dengan skor akhir kinerja total yang

kinerja bukan hanya pada perspektif keuangan

diperoleh sebesar 76,42% maka kepuasan nasabah

saja melainkan juga memperhatikan aspek

PT. Asuransi Takaful Umum Cabang Padang

lain yaitu perspektif pelanggan, bisnis internal

dapat dikatakan berada pada posisi puas.

dan pembelajaran dan pertumbuhan.

Ditinjau dari perspektif proses bisnis internal,

Perspektif keuangan memberikan kontribusi

perspektif ini memberikan kontribusi dalam

bobot 23,98% dalam total keseluruhan penilaian

pembobotan sebesar 21% dengan pencapaian

kinerja yang dilakukan sehingga dapat dikatakan

kinerja sebesar 100% sehingga dapat dikatakan

bahwa kondisi keuangan PT. Asuransi Takaful

bahwa penilaian pada perspektif ini berada

134 & JEBI (Jurnal Ekonomi dan Bisnis Islam) - Volume 3, Nomor 1, Januari - Juni 2018

pada dengan kondisi sangat baik. Perspektif

Gumbus, A. & Robert, N.L. (2006). Entrepreneurs

pembelajaran dan pertumbuhan memberikan

Use A Balanced Scorecard to Translate

kontribusi bobot sebesar 25,93% dari skor

Strategy into Performance Measures. Journal

total keseluruhan penilaian. Pada perspektif

of Small Business Management.

ini PT. Asuransi Takaful Umum Cabang Padang
berada pada posisi sangat baik dengan skor
penilaian kinerja sebesar 89,41%.

Herman, D. (2011). Manajemen Perbankan. Jakarta:
Bumi Aksara.
Kaplan, R.S. & David, P.N. (1996). The Balanced

DAFTAR PUSTAKA

Scorecard: Translating Strategy Into Action.

Al-Najjar, S.M. & Khawla, H.K. (2012). Designing

Massachussets: Harvard Business School.

A Balanced Scorecard to Measure a Bank's

Luis, S & Prima, A.B. (2008). Step by Step in

Performance: A Case Study, International

Cascading Balanced Scorecard to Functional

Journal of Business Administration, 3.

Scorecards. Jakarta: Gramedia Utama.

Arikunto, S. (2010). Prosedur Penelitian Suatu
Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta.
Dally, D. (2010). Balanced Scorecard. Bandung:
PT. Remaja Rosdakarya.
Rangkuti, F. (2014). SWOT Balanced Scorecard.
Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.
Gaspers, V. (2002). Sistem Manajemen Kinerja

Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Manajemen.
Bandung: Alfabeta.
Sula, M.S. (2004). Asuransi Syariah. Jakarta:
Gema Insani Press.
Wirdyaningsih, et al. (2005). Bank dan Asuransi
Islam di Indonesia. Jakarta: Kencana Prenada
Media.

Terintegrasi Balanced Scorecard dengan Six

Yuwono, S, dkk. (2009). Petunjuk Praktis

Sigma Untuk Organisasi Bisnis dan Pemerintah.

Penyusunan Balanced Scorecard. Jakarta:

Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.

Gramedia Pustaka.