43 Dhika Jeviana, Pengaruh Model Pembelajaran Mind Mapping dan Contextual Teaching and

PENERBITAN ARTIKEL ILMIAH MAHASISWA
Universitas Muhammadiyah Ponorogo

THE EFFECT OF MIND MAPPING LEARNING MODEL AND CONTEXTUAL
TEACHING AND LEARNING (CTL) TO CONCEPT UNDERSTANDING
STUDENTS AT SMP NEGERI 1 PULUNG
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN MIND MAPPING DAN
CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) TERHADAP
PEMAHAMAN KONSEP SISWA DI SMP NEGERI 1 PULUNG
Dhika Jeviana*,Julan Hernadi
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Ponorogo
dhikajevi08@gmail.com

Abstract
This research aims to know: (1) the effect of Mind Mapping learning model to the concept understanding
students (2) the effect of Contextual Teaching and Learning model to concept understanding students (3)
which is better between of Mind Mapping Learning Model and Contextual Teaching and LearningModel to
concept understanding students.This research a quasi-experimental research with population covering all
seventh grade students of SMP Negeri 1 Pulung that is consisted of five classes. From five classes, classes
VIIC and VIIE were randomly choosen as the sample. Then two classes were taken randomly to determine the
type of treatment to be given. Class VIIC was taught by using the Mind Mapping Learning Model and class

VIIE was taught by Contextual Teaching and Learning Model. The data collection techniques were a test
while the instrument used to collect understanding concept test.The data collection techniques to know is
there any understanding concept students is given of treatment Mind Mapping Learning Model betterthan
understanding concept students is given of treatment Contextual Teaching and Learning Model by t-test.The
result show that at the significance level of 0.05, concept understanding students more taught by using the
Mind Mapping Learning Model was better than Contextual Teaching and Learning Model.
Keywords:Mind Mapping,Contextual Teaching And Learning, Understanding Concept

Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1)pengaruh model pembelajaran Mind Mapping terhadap
pemahaman konsep siswa (2) pengaruh model pembelajaran Contextual Teaching and Learning (3) model
mana yang lebih baik terhadap pemahaman konsep siswaantara Mind Mapping dan Contextual Teaching
and Learning.Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu dengan populasi mencakup seluruh
siswa kelas VII SMP Negeri 1 Pulung yang terdiri dari lima kelas. Dari tujuh kelas tersebut, kelas VIIC dan
VIIE terpilih secara acak sebagai sampel. Selanjutnya dua kelas dipilih kembali secara acak untuk
menentukan jenis perlakuan yang akan diberikan. Kelas VIIC diberi perlakuan dengan Model
PembelajaranMind Mapping dan kelas VIIE diberi perlakuan dengan Model Pembelajaran Contextual
Teaching and Learning (CTL).Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah tes sedangkan
instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah soal tes pemahaman konsep. Teknik analisis
data untuk mengetahui apa yang lebih berpengaruh antara Model Pembelajaran Mind Mapping dan Model

Pembelajaran Contextual Teaching and Learning(CTL) terhadap pemahaman konsep siswa yaitu dengan uji
t. Hasil penelitian pada taraf signifikansi 0,05 menunjukkan bahwa:pemahaman konsep siswa yang diberi
perlakuan dengan Model Pembelajaran Mind Mapping lebih baik dari pada siswa yang diberi perlakuan
dengan Model Pembelajaran Contextual Teaching and Learning (CTL).
Kata Kunci: Mind Mapping,Contextual Teaching And Learning, Pemahaman konsep.
How to cite: Dhika Jeviana (2017), Pengaruh Model Pembelajaran Mind Mapping dan Contextual Teaching
and Learning(CTL) Terhadap Pemahaman Konsep Siswa di SMP Negeri 1 Pulung. Penerbitan Artikel llmiah
Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Ponorogo, 1(1): 41-49

© 2017 Universitas Muhammadiyah Ponorogo. All rights reserved
ISSN 2614-1434 (Print)
ISSN 2614-4409 (Online)

Jurmas: Jurnal Mahasiswa Universitas Muhammmadiyah Ponorogo 1(1)(2017): 42

banyak jika tidak menulis secara cepat.

PENDAHULUAN
Sesuai dengan yang diungkapkan oleh


Akibat ketertinggalan tersebut siswa tidak

Wardhani (2008: 8), “tujuan mata pelajaran

bisa menguasai seluruh materi yang diajarkan

matematika untuk semua jenjang pendidikan

oleh

dasar dan menengah (Dikdasmen) yaitu agar

tersebut, model pembelajaran yang dapat

siswa mampu : 1) Memahami konsep

digunakan

matematika,


Contextual Teaching and Learning (CTL).

menjelaskan

keterkaitan

guru.

Berdasarkan

adalah

Mind

Mapping

dan

antarkonsep dan mengaplikasikan konsep


Model

atau algoritma, secara luwes, akurat, efisien,

merupakan model pembelajaran yang berupa

dan tepat dalam pemecahan masalah, 2)

peta pikiran yang bisa dikembangkan oleh

Menggunakan penalaran pada pola dan sifat,

siswa.

3)

4)

Teaching


5)

pembelajaran

Memecahkan

Mengkomunikasikan
Memiliki

sikap

masalah,
gagasan,

menghargai

dan

kegunaan


Pembelajaran

permasalahan

Model
and

Mind

Pembelajaran
Learning
dimana

Mapping

Contextual

adalah

materi


model

dikaitkan

dengan kehidupan sehari-hari.

matematika dalam kehidupan.” Pada poin

Berdasarkan latar belakang di atas,

nomor 1 menunjukkan bahwa pemahaman

maka tujuan dari penelitian ini adalah

konsep merupakan salah satu tujuan penting

mengetahui pengaruh model pembelajaran

dalam mempelajari matematika.


Mind Mapping terhadap pemahaman konsep

Menurut Rahman (2012 : 26), dalam

siswa,

mengetahui

pengaruh

model

matematika suatu konsep saling berkaitan

pembelajaran

yang satu dengan yang lain. Sehingga itu,

Learning (CTL) terhadap pemahaman konsep


pemahaman konsep siswa sangat penting

siswa, dan mengetahui mana yang lebih

dalam mempelajari matematika. Siswa akan

berpengaruh antara model pembelajaran

mudah mempelajari konsep-konsep yang

Mind Mapping dan model pembelajaran

lebih kompleks, jika ia telah paham konsep

Contextual Teaching and Learning (CTL)

sebelumnya. Berdasarkan hasil observasi di

terhadap pemahaman konsep siswa.


Contextual Teaching and

kelas Di SMP N 1 Pulung umumnya siswa
menulis seluruh isi materi pelajaran. Siswa
menulis semua yang disampaikan oleh guru,

METODE PENELITIAN
Penelitian ini menggunakan

metode

tanpa memahami topik utama yang penting

penelitian quasi eksperimen atau eksperimen

dari materi pelajaran. Biasanya guru tidak

semu. Penelitian ini menggunakan desain

akan

telah

penelitian Nonequivalent Control Group

disampaikan, sehingga siswa akan tertinggal

Design. Desain dari penelitian tersebut

mengulangi

apa

yang

adalah sebagai berikut :

43 Dhika Jeviana, Pengaruh Model Pembelajaran Mind Mapping dan Contextual Teaching and
Learning (CTL) Terhadap Pemahaman Konsep Siswa
VIIC, VIID,dan VIIE. Pengambilan sampel
dalam penelitian ini menggunakan teknik

X

purposive random sampling. Dari populasi 5
kelas, guru pembimbing hanya mengajar 3
Gambar 1. Desain Penelitian

kelas, dari 3 kelas tersebut dipilih 2 kelas
secara acak untuk dijadikan sampel yang

Keterangan:

keduanya diberi perlakuan.

: Kelas eksperimen 1

Instrumen yang dikembangkan dalam

: Kelas eksperimen 2

X

: Pretest kelas eksperimen 1

penelitian

: Pretest kelas eksperimen 2

observasi. Instrumen tes berupa soal-soal

: Treatment

dengan indikator pemahaman konsep siswa

: Posttest kelas eksperimen 1

ini

berupa

tes

dan

lembar

yang berbentuk uraian.

: Posttest kelas eksperimen 2
Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 1

HASIL DAN PEMBAHASAN
Hasil uji normalitas terhadap data

Pulung, Ponorogo dilaksanakan pada bulan
Mei 2017. Populasi dari penelitian ini adalah
seluruh kelas VII semester II SMP N 1
Pulung

Kecamatan

Pulung,

kemampuan awal dan akhir ditunjukkan pada
tabel

1

berikut:

Kabupaten

Ponorogo Tahun Ajaran 2016/2017 yang
terbagi menjadi 5 kelas yaitu VIIA, VIIB,

Tabel 1. Hasil Uji Normalitas

α

Kelas Eksperimen 1
Pretest
Posttest
0,05
0,05
9,558
8,587

Kelas Eksperimen 2
Pretest
Posttest
0,05
0,05
8,480
6,177

11,070

11,070

Hipotesis yang digunakan untuk uji

11,070

H1 : Sampel berasal dari populasi

normalitas kemampuan awal dan

yang

kemampuan

normal.

akhir

pemahaman

konsep siswa adalah sebagai berikut :

tidak

berdistribusi

Tabel 1 menunjukkan jika nilai

: Sampel berasal dari populasi
berdistribusi normal.

11,070

kurang dari nilai
sehingga

H0

diterima.

,
Dapat

Jurmas: Jurnal Mahasiswa Universitas Muhammmadiyah Ponorogo 1(1)(2017): 44

disimpulkan bahwa sampel berasal

dengan uji homogenitas. Hasil uji

dari populasi berdistribusi normal.

homogenitas

Setelah
berdistribusi

kedua
normal,

sampel

kedua

sampel

ditunjukkan pada tabel 2 berikut:

dilanjutkan
Tabel 2. Hasil Uji Homogenitas
Pretest

Postest

α

0,05

0,05

Fhitung

1,66

1,41

Ftabel

1,83

1,83

Hipotesis yang digunakan untuk

Berdasarkan tabel 2 diperoleh bahwa

menguji homogenitas kemampuan

nilai Fhitung kurang dari nilai Ftabel.

awal dan akhir pemahaman konsep

Jadi, H0 diterima. Artinya kedua

siswa adalah:

sampel berasal dari populasi yang

H0 : varians kedua kelompok sama.

homogen.

H1 : varians kedua kelompok tidak
sama.

Hasil uji kesamaan rata-rata
kedua sampel ditunjukkan pada tabel
3 berikut:

Tabel 2. Hasil Uji Homogenitas
Pretest
Postest
α
0,05
0,05
thitung
-0,029
2,961
ttabel
2,015
2,015

Hipotesis yang digunakan untuk uji

Berdasarkan tabel 3 diperoleh

kesamaan rata-rata kedua sampel

nilai

pada pretest kurang dari

adalah:

nilai

. Disimpulkan bahwa H0

H0 : Kedua sampel mempunyai rata-

diterima

artinya

rata sama.
H1 : Kedua sampel mempunyai ratarata tidak sama.

mempunyai

kedua

rata-rata

sampel
sama.

Sedangkan pada posttest lebih dari

45 Dhika Jeviana, Pengaruh Model Pembelajaran Mind Mapping dan
Contextual Teaching and Learning (CTL) Terhadap Pemahaman Konsep
Siswa
dari nilai

terhadap

. Disimpulkan bahwa

konsep siswa.

H0 ditolak artinya kedua sampel
H1 :

mempunyai rata-rata tidak sama.
Pada

3

Hipotesis

untuk

1

uji

Mapping

berpengaruh

hipotesis.

terhadap

pemahaman

konsep siswa.

mengetahui

Ber
pengaruh model pembelajaran Mind
Mapping

terhadap

Model pembelajaran Mind

ini

penelitian

menggunakan

pemahaman

pemahaman

Berdasarkan hasil uji hipotesis 1
diperoleh hasil perhitungan

konsep siswa. Hipotesis yang diuji

dan

untuk uji hipotesis I adalah:

pada tabel 4 berikut:

seperti yang ditunjukkan

H0 : Model pembelajaran Mind
Mapping tidak berpengaruh

Tabel 4. Hasil Uji Hipotesis 1

9,146

Berdasarkan

tabel

4

│= 9,146 dan

α

dk= n-1

0,05

32

2,015

siswa.

Hipotesis

nilai

=2,015.

diajukan

adalah sebagai berikut:
H0 : Model pembelajaran Contextual

Artinya


H0 ditolak karena

.

Sehingga dapat disimpulkan model
pembelajaran

Mind

Mapping

berpengaruh terhadap pemahaman

Hipotesis 2 untuk mengetahui
model

Teaching and Learning (CTL)
tidak

berpengaruh

terhadap

pemahaman konsep siswa.
H1 : Model pembelajaran Contextual
Teaching and Learning (CTL)

konsep siswa.

pengaruh

yang

pembelajaran

Contextual Teaching and Learning
(CTL) terhadap pemahaman konsep

berpengaruh

terhadap

pemahaman konsep siswa.
Hasil uji hipotesis 2 diperoleh nilai
dan

seperti

yang

ditunjukkan pada tabel 5 berikut:

Tabel 5. Hasil Uji Hipotesis 2

Jurmas: Jurnal Mahasiswa Universitas Muhammmadiyah Ponorogo 1(1)(2017): 46


5,676

α

dk= n-1

0,05

31

2,015

dengan

Tabel 5 di atas menunjukkan nilai
│=5,676,

konsep

nilai

>

,

pembelajaran

maka

Teaching

disimpulkan H0 ditolak. Artinya
model pembelajaran
Teaching

and

(CTL)

H1

:

yang

Teaching

Hipotesis

konsep

siswa

pembelajaran
Teaching

diperoleh

baik

hasil

Learning

perhitungan

dan

Mind
lebih

and

Berdasarkan hasil uji hipotesis 3

yang

pembelajaran

Contextual

(CTL).

pemahaman

siswa

yang

mendapat perlakuan model

yang

mendapat perlakuan model

Mapping

pemahaman

konsep

and

diajukan adalah:
Kemampuan

Mind

dengan

Learning(CTL) terhadap pemahaman

:

siswa

Mapping tidak lebih baik

model pembelajaran Mind Mapping

H0

pemahaman

pembelajaran

mana yang lebih berpengaruh antara

siswa.

Learning

mendapat perlakuan model

Hipotesis 3 untuk mengetahui

konsep

and

konsep

konsep siswa.

Contextual

Contextual

Kemampuan

berpengaruh terhadap pemahaman

dan

yang

(CTL)

Contextual

Learning

siswa

mendapat perlakuan model

dan α=0,05 dengan dk=31.
Karena

pemahaman

seperti

yang

ditunjukkan pada tabel 6 berikut:

Tabel 6. Hasil Uji Hipotesis 3

9,868

α

dk= n-1

0,05

31

Tabel 6 di atas, menunjukkan nilai
=9,868 dan α=0,05 dengan

-1,695

Karena nilai

maka

diterima. Sehingga, kemampuan

dk=31. Karena pengujian pihak kiri,

pemahaman

maka nilai kritis = -

mendapat

= -1,695.

>

konsep

siswa

perlakuan

yang
model

47 Dhika Jeviana, Pengaruh Model Pembelajaran Mind Mapping dan
Contextual Teaching and Learning (CTL) Terhadap Pemahaman Konsep
Siswa
pembelajaran Mind Mapping lebih

atau

diskusi

kelas.

Di

akhir

baik dengan pemahaman konsep

pembelajaran, guru bersama siswa

siswa

yang mendapat

perlakuan

menyimpulkan bersama apa yang

model

pembelajaran

Contextual

telah dipelajari.
Berdasarkan uraian di atas,

Teaching and Learning (CTL) .

pembelajaran

dimulai

dengan

normalitas hasil perhitungan data

masalah

mudah

dipahami

awal menunjukkan bahwa kedua data

siswa. Kemudian siswa membuat

tersebut berdistribusi normal dan

kelompok dan diberi kesempatan

keduanya berasal dari populasi yang

untuk berdiskusi bersama teman satu

homogen.

Selanjutnya,kelompok

kelompok

eksperimen

1

mengkomunikasikan

Berdasarkan

hasil

diberi

uji

perlakuan

yang

dan

saling
terkait

dengan model pembelajaran mind

yang

mapping dan kelompok eksperimen

berkesempatan

2

pembelajaran

berkomunikasi dengan teman satu

contextual teaching and learning.

kelompok dalam rangka berdiskusi,

Pada kelompok eksperimen 1,dalam

mengeluarkan semua pendapat dan

pelaksanaannya

pemahaman mereka.

dengan

model

siswa

diberikan

diberikan.

soal

Pemahaman

permasalahan yang dituangkan ke

penuh

konsep

siswa,

dapat

kedalam kelompok. Siswa diminta

menyelesaikan soal dan membuat

untuk berkumpul dengan kelompok

peta konsep. Selain itu, dapat dilihat

masing-masing,

dari sampel siswa yang maju dan

itu

dilanjutkan dengan pembagian LKS

mempresentasikan

kemudian

sesi

berdiskusi

untuk

ini

dari

untuk

dalam LKS. Kemudian siswa dibagi

setelah

dilihat

Siswa

sistematika

jawaban.

Pada

dimanfaatkan

untuk

satu

Selain

menyelesaikan LKS dan membuat

berdiskusi

peta

telah

menyampaikan pendapat siswa diberi

selesai

kesempatan untuk bertanya bila ada

menunjuk

yang belum dipahami. Setelah selesai

konsep

dipelajari.
mengerjakan,

dari
Setelah
guru

yang

kelas.

perwakilan kelompok maju ke depan

mempresentasikan

kelas

mempresentasikan

pendapat di depan kelas, dilanjutkan

jawabannya dilanjutkan tanya jawab

dengan menarik kesimpulan oleh

untuk

jawaban

dan

Jurmas: Jurnal Mahasiswa Universitas Muhammmadiyah Ponorogo 1(1)(2017): 48

siswa bersama-sama yang dipandu

membantu guru dalam meningkatkan

oleh peneliti sebagai guru.

pemahaman konsep siswa.

Pada kelompok eksperimen 2
diberi

perlakuan

dengan

Dari hasil uji hipotesis 2

model

diperoleh kesimpulan bahwa model

pembelajaran Contextual Teaching

pembelajaran Contextual Teaching

And Learning (CTL). Pembelajaran

and Learning (CTL) berpengaruh

dimulai dengan pemberian masalah

terhadap pemahaman konsep siswa.

kontekstual yang dituangkan dalam

Hasil ini sesuai dengan penelitian

LKS. Sebelumnya guru

yang dilakukan oleh Rahman (2012)

meminta

siswa untuk menyebutkan benda-

yaitu

benda di sekitar yang berbentuk

Contextual Teaching and Learning

segiempat.

menyelesaikan

(CTL) dapat membantu guru dalam

LKS

meningkatkan pemahaman konsep

Dalam

permasalahan

di

siswa

mengerjakan secara berkelompok.

Model

pembelajaran

siswa.

Dilanjutkan dengan presentasi oleh

Dari hasil uji hipotesis 3

perwakilan kelompok yang berkenan

diperoleh

maju tanpa ditunjuk. Kelompok lain

kemampuan

menanggapi dan bertanya jika belum

pemahaman

paham. Di akhir pembelajaran guru

mendapat

dan siswa menyimpulkan bersama-

pembelajaran Mind Mapping lebih

sama apa yang telah dipelajari.

baik

Setelah

dua

kelompok

kesimpulan

kemampuan
konsep

siswa

perlakuan

daripada

pemahaman

bahwa

konsep

yang
model

kemampuan
siswa

yang

mendapat perlakuan yang berbeda

mendapat

perlakuan

dan diberikan tes akhir (posttest).

pembelajaran

Contextual Teaching

Berdasarkan hasil uji hipotesis I

and Learning (CTL). Hasil ini sesuai

diperoleh kesimpulan bahwa model

dengan penelitian yang dilakukan

pembelajaran

oleh

Mind

Mapping

Magdalena

(2014)

model

yang

berpengaruh terhadap pemahaman

mengungkapkan

konsep

sesuai

pembelajaran dengan menggunakan

dengan penelitian yang dilakukan

model pembelajaran mind mapping

oleh Magdalena (2014) yaitu Model

dapat mengoptimalkan semua gaya

pembelajaran Mind Mapping dapat

belajar siswa yang meliputi visual

siswa.

Hasil

ini

bahwa

49 Dhika Jeviana, Pengaruh Model Pembelajaran Mind Mapping dan
Contextual Teaching and Learning (CTL) Terhadap Pemahaman Konsep
Siswa
(penglihatan),auditori (pendengaran)

mendapat

dan kinestetik (gerak). Siswa tidak

Pembelajaran Contextual Teaching

hanya

And Learning (CTL).

diam

dan

mendengar

penjelasan dari guru, tetapi ikut
berperan

aktif

dalam

proses

perlakuan

Model

Berdasarkan hasil penelitian
yang telah dilakukan, saran yang

pembelajaran agar lebih memahami

dapat

materi.

pembelajaran Mind Mapping dan

KESIMPULAN

Contextual Teaching and Learning

Berdasarkan hasil penelitian
dan

pembahasan

kesimpulan

dapat

bahwa

(CTL)

diberikan

dapat

model

digunakan

sebagai

ditarik

alternatif pembelajaran matematika

model

pada materi pokok bangun datar dan

pembelajaran Mind Mapping dan

dapat

model

pembelajaran

pembelajaran

adalah

Contextual

dicoba

sebagai

alternatif

matematika

pada

Teaching and Learning berpengaruh

materi pokok yang lain.

terhadap pemahaman konsep siswa.

DAFTAR PUSTAKA

Kemudian, setelah kedua model

Magdalena, Maria. (2014). Pengaruh
Mind Mapping Dan Gaya
Belajar Terhadap Pemahaman
Konsep
Siswa
Pada
Pembelajaran
IPA.Jurnal
Inovasi Teknologi Pendidikan,
1(2), 123-138.

dibandingkan

dapat

kesimpulan

ditarik

bahwa

“Model

Pembelajaran Mind Mapping lebih
baik terhadap pemahaman konsep
siswa daripada Model Pembelajaran
Contextual Teaching And Learning
Hasil

(CTL)”.
menunjukkan

uji

penelitian
hipotesis

diperoleh

yang
dan

= -1.695. Sehingga
.
diterima.
konsep

Disimpulkan
Sehingga
siswa

yang

bahwa

H0

pemahaman
mendapat

perlakuan Model Pembelajaran Mind
Mapping

lebih

baik

pemahaman konsep siswa

daripada
yang

Rahman,
Auliya.
(2012).
Implementasi CTL Dalam
Meningkatkan
Pemahaman
Konsep Matematika Siswa.
Jurnal
Pendidikan
Matematika, 1(1), 24-29.
Wardhani, S.(2008). Analisis SI dan
SKL
Mata
Pelajaran
Matematika SMP/MTs Untuk
Optimalisasi Tujuan Mata
Pelajaran
Matematika..
Yogyakarta:
Pusat
Pengembangan
dan
Pemberdayaan Pendidik dan
Tenaga
Kependidikan
Matematika.