analisis tentang teori tentang POAC

KOMISI NASIONAL PELINDUNGAN ANAK
DALAM FUNGSI MANAJEMEN
Oleh : NIKMATUl UMMAH1
PENDAHULUAN
Sudah banyak kasus tentang kekerasan Anak di usia dini, kekerasan terhadap anak
sebuah kasus yang sangat memperhatikan di kanca dunia,seperti pembunuhan terhadap anak,
kekerasan seksual, eksploitasi, penelantaran, Penganiayaan, Kejahatan atau Kekerasan
Terhadap anak serta diskrimininasi dan lain sebagainya . padahal anak adalah pewaris dan
pembentuk masa depan bangsa. Oleh karena itu, pemajuan, pemenuhan dan penjaminan
perlindungan hak anak, serta memegang teguh prinsip-prinsip non-diskriminasi, kepentingan
terbaik bagi anak, melindungi kelangsungan hidup dan tumbuh kembang anak, upaya untuk
perlindungan anak yang efektif guna pembentukan watak serta karakter bangsa. Oleh sebab
itu, pemerintah membentuk pencanangan gerakan nasional pelindungan anak pada tanggal 23
juli 1987.
Hal ini ditindak lanjuti dengan kebijakan pemerintah melalui surat keputusan mentri
sosial republik indonesia nomor 81/HUK/1997 tentang pembentukan lembaga pelindungan
anak pusat yang tidak lain menjadi cikal bakal lahirnya sebuah komisi khusus yang mengurus
upaya pekindungan dan peningkatkan kesejahteraan anak secara independen. Profesi serta
dukungan badan dunia urusan anak-anak(UNICEF) melalui forum nasional pelindungan anak
yang pertama(I) tanggal 26 oktober 1998, di bentuklah Komisi Perlindungan Anak yang
selanjutnya disebut KOMNAS ANAK.2 Hal yang melatarbelakangi saya memilih Komisi

Perlindungan Anak (KPAI) karena KPAI menerapkan empat fungsi manajemen , antara lain :

1 NIKMATUL UMMAH (B74214048)
2 http://peluk.komnaspa.or.id/node/25

MANAJEMEN DAKWAH D2

Page 1 of 10

4 fu n g si
yang
d it e r a p k a n
d i K PA I

c o n t r o lin g
(p e n ga w a sa
n)

a c tu a t
ng

(p e n ga r
ahan

p la n n in g
(p e re n ca n
o r g a n iz in g a a n )
(p e n g o rg a n i
s a s ia n )

Organisasi KPAI merupakan organisasi yang melindungi hak anak, sebagai
pemantauan tumbuh kembang anak diindonesia. sebab, anak adalah penerus generasi yang
akan datang. Selanjutnya, akan menjelaskan apa saja yang termasuk kedalam fungsi
manajemen.
PEMBAHASAN
KPAI mempunyai visi dan misi untuk mengarah ke tujuan yang telah disepakati
bersama. Ini merupakan langkah awal untuk menjadikan organisasi yang baik dalam
manajemennya .organisasi yang dapat dikatakan baik apabila mempunyai fungsi manajemen ,
status kedudukan organisasi, perilaku organisasi, dan lain sebagainya. adapun visi, misi dan
tujuan KPAI :
Visi KPAI



Terwujudnya kondisi perlindungan anak yang optimum dalam mewujudkan anak
yang handal, berkualitas dan berwawasan menuju masyarakat yang sejahtera dan
mandiri.3

Misi KPAI
3 http://peluk.komnaspa.or.id/node/25

Page 2 of 10



Melindungi anak dari setiap orang dan/atau lembaga yang melanggar hak anak, serta
mengupayakan pemberdayaan keluarga dan masyarakat agar mampu mencegah
terjadinya pelanggaran hak anak.



Mewujudkan tatanan kehidupan yang mampu memajukan dan melindungi anak dan

hak-haknya serta mencegah pelanggaran terhadap anak sendiri.



Meningkatkan upaya perlindungan anak melalui peningkatan kesadaran, pengetahuan
dan kemampuan masyarakat serta meningkatkan kualitas lingkungan yang memberi
peluang, dukungan dan kebebasan terhadap mekanisme perlindungan anak.4

Tujuan dari KPAI sebagai berikut :
1. Meningkatkan pemahaman dan peran serta masyarakat dalam perlindungan anak;
2. Membangun sistem dan jejaring pengawasan perlindungan anak;
3. Meningkatkan jumlah dan kompetensi pengawas perlindungan anak;
4. Meningkatkan kuantitas, kualitas, dan utilitas laporan pengawasan perlindungan anak;
5. Meningkatkan kapasitas, aksesibilitas, dan kualitas layanan pengaduan masyarakat;
6. Meningkatkan kinerja organisasi KPAI.5
Visi dan misi termasuk kedalam fungsi perencanaan di mana proses dasar manajemen
memutuskan tujuan dan cara untuk mencapai tujuan tersebut. Dalam organisasi sebelum
melangkah kearah pemimpinan, pengorganisasian, serta pengarahan,dan pengawasan harus
mencanangkan visi dan misi dan terlebih dahulu. Terbentuknya suatu visi dan misi akan
menghasilkan tujuan organisasi.

Visi dan misi dapat dimasukkan dalam teori perencanaan ( planning) dimana
perencanaan merupakan proses dasar manajemen memutuskan sebuah tujuan dan cara
mencapainya. Menurut samuel certo(1997:134) adalah “ proses penentuan bagaimana sistem
manajemen (organisasi) akan mencapai atau merealisasikan tujuanya”.dalam istilah lain
yang lebih formal, perencanaan diartikan sebagai “ pengembangan program aksi (tindakan)

4 http://peluk.komnaspa.or.id/node/25
5 http://www.smansax1-edu.com/2014/09/fungsi-dan-tujuan-komnas-pelindungan.html

Page 3 of 10

T
u
p
tfs
id
c
r
k
a

b
m
g
n
e
M
IS
G
R
O
N
JA
U
h
sistem yang diarahkan pada tercapainya tujuan bisnis yang disepakati melalui proses analisis,
evaluasi dan pemilihan di antara peluang-peluang yang di ramalkan akan muncul.6

Untuk mencapai sebuah tujuan organisasi melalui Proses perencanaan (planning)

menggambarkan mengenai serangkaian langkah-langkah yang dapat dilalui secara sistematis.

Setiap tahapan perencanaan umumnya selalu melalui empat tahapan berikut ini :

Gambar : Tahapan dasar perencanaan

STRUKTUR ORGANISASI KPAI.7

DEWAN KONSULTATIF NASIONAL/DEWAN PEMBINA
Ketua

Dr.Seto Mulyadi

DEWAN KOMISIONER
Ketua Umum

Arist Merdeka Sirait

Sekertaris Jendral

Samsul ridwan


Ketua
Komisi
Reformasi Hukum

Advokasi

Dan Wanda Hamidah

6 Ais Zakiyudin, teori manajemen, jakarta hal 19
7 http://peluk.komnaspa.or.id/node/25

Page 4 of 10

Ketua Komisi Pemantauan Hak Anak, Beni Sujanto
Kajian
Dan
Analisis
Standar
Pelayanan Sosial Anak
Ketua Promosi Dan Sosialisasi Hak Nining Diah Noor

Anak
DEWAN KOMISIONER WILAYAH
Wilayah Sumatra

Amsal Amri

Wilayah NTT, NTB,dan Bali

H.Badaruddin Noor

Wilayah Kalimantan

R.A Setiyo Hidayati

Wilayah Sulawesi

Fendy E.W. Parengkuan

Wilayah Maluku dan Papua


Gunawan Mansur

Struktur organisasi menurut David Wilson dan Robet Rosenfeld (1990:215) adalah
pola hubungan yang diciptakan diantara komponen-komponen bagian dari sebuah
organisasi yang menggambarkan pola komunikasi, pengendalian dan wewenang.8

Jadi,

fungsi struktur dalam organisasi untuk membagi sebuah pekerjaan, pembagian kerja artinya
setiap kotak akan memiliki tanggung jawab seseorang atau subunit untuk bagian tertentu dari
beban organisasi. menugaskan anggota organisasi untuk mengerjakannya, mengalokasikan
sumber daya dan mengkoordinasikan upaya-upaya yang ditempuh. Struktur diatas
digambarkan dalam bentuk bagan atau grafis yang disebut bagan organisasi. Garis-garis
kotak menunjukkan garis komunikasi formal di antara orang-orang yang berada dikotak
masing-masing. Struktur formal bertujuan untuk menghubungkan sumber daya organisasi
yang digariskan oleh manajemen setelah ditentukan dalam bagan organisasi. Salah satu cara
untuk menghasilkan hubungan secara formal dengan membentuk sekelompok dapertemen
atau devisi.hal yang melatarbelakangi terbentuknya sekelompok dapertemen atau devisi
seperti fungsi kerja yang dilaksanakan, area yang menjadi tanggung jawab, konsumen yang
menjadi sasaran dan proses untuk mencapai tujuan organisasi.


INDONESIA SATU AKSI
8 Ais zakiyudin, teori dan manajemen, hal 37

Page 5 of 10

KPAI mempuyai gerakkan Indonesia
satu aksi. gerakkan yang
Indonesia

Darurat

Kejahatan

mensikapi
Seksual

terhadap Anak maupun Gerakan Nasional
Menentang Kejahatan Seksual terhadap
anak yang dicanangkan Presiden RI melalui
Inpres No. 5 Tahun 2014 dan RUU Revisi
UU RI No. 23 Tahun 2002 tentang
Perlindungan Anak, Komnas Perlindungan
Anak sebagai lembaga independen dan
perlindungan anak di Indonesia mengajak
peran serta/keterlibatan masyarakat untuk menggalang Aksi Koalisi Masyarakat Menentang
segala bentuk eksploitasi, penelantaran, Penganiayaan, Kejahatan/Kekerasan Terhadap anak
serta diskrimininasi melalui kampanye aksi “Stop Child Abuse”.9
Indonesia satu aksi termasuk dalam teori pengarahan ( Actuating). Mengapa bisa
disebut sebagai pengarahan? karena indonesia satu aksi

mengajak peran serta atau

keterlibatan masyarakat untuk menggalang Aksi Koalisi Masyarakat Menentang segala
bentuk eksploitasi, penelantaran, Penganiayaan, Kejahatan/Kekerasan Terhadap anak serta
diskrimininasi. pengarahan merupakan proses menuntun kegiatan-kegiatan para anggota
organisasi ke arah yang tepat. Menurut Goerge R. Terry memberikan definisi Actuating ialah
“ actuating is setting all members of the group to want to achieve and to strike to achieve the
objective willingly and keeping with the managerial planning and organizing efforts” 10
dengan demikian pengarahan merupakaan kegiatan yang dilakukan oleh pimpinan untuk
mengantur, membimbing, mengarahkan agar melaksanakan kegiatannya untuk mencapai
tujuan organisasi.
Sedangkan perbuatan mengesahkan revisi UU RI No. 23 Tahun 2002 yang dilakukan
Presiden RI ini termasuk dalam teori pemimpin ( Leading), sebab presiden bertidak sebagai
pemimpin yang harus bisa mempengaruhi individu dan kelompok untuk mendukung penuh
kampanye

indonesia satu aksi “ Stop Child Abuse”. Seorang pemimpin

harus bisa

9 http://peluk.komnaspa.or.id/
10 Djoko wijono. Manajemen kepemimpinan dan organisasi kesehatan, hal 73

Page 6 of 10

mempengaruhi individu dan kelompok untuk menetapkan dan mencapai tujuan. Hal yang
dilakukan Presiden RI ini termasuk kepemimpinan yang berhasil mempengaruhi individu dan
kelompok. Menurut Gareth Jones & Jennifer Gerogre(2003:440) kepemimpinan adalah
proses dimana seorang individu mempunyai pengaruh terhadap orang lain dan mengilhami,
memberi semangat, memotivasi dan mengarahkan kegiatan-kegiatan

mereka guna

membantu tercapainya tujuan kelompok organisasi.11 Ini sudah terbukti dengan
terseleggarahnya kampanye aksi “ Stop Child Abuse”. Mengarahkan kepedulian masyarakat
untuk lebih menyayangi anak dengan kasih sayang bukan dengan penganiyayaan,
penelantaran, pembunuhan, dan lain sebagainya.
Sebenarnya teori Actuating dan teori Leading hampir sama. Tetapi untuk teori
actuating ini teori yang lebih mengarah kepada pelaksanaan kerja organisasi yang
bertanggung jawab. Sumber Daya Manusia (SDM) yang ada harus dioptimalkan untuk
mencapai visi, misi dan program kerja organisasi.jadi, Actuating adalah mengarahkan semua
anggota baik individu atau

kelompok untuk bekerja agar mencapai tujuan organisasi.

Actuating (pengarahan ) meliputi kepemimpinan dan koordinasi. Disini lah terciptanya teori
Leading, teori ini lebih mengarah kepada cara kepemimpinanya.seperti contoh diatas
Presiden mengesahkan revisi UU RI No. 23 Tahun 2002 dan mengarahkan kepada semua
masyarakat ikut serta meramaikan kampanye indonesia satu aksi.
FUNGSI DAN PERAN KPAI.
KPAI mempunyai fungsi dan peran yang bertujuan untuk melindung hak anak dari
perbuatan yang keji seperti penganiyaan, penelantaran, pembunuhan, pelecehan seksual,
serta pedagangan anak, dan masih banyak lagi. di indonesia makin kritis terhadap kejahatan
anak di bawah umur. peranan wewenang komisi perlindungan anak indonesia (KPAI) dalam
pengawasan

ini di tujuhkan kepada korban tindak pidana. Fungsi KPAI (Komisi

Perlindungan Anak Indonesia) merupakan lembaga resmi yang memiliki wewenang memberi
referensi, rujukan, pertimbangan dan pengawasan atas penyelenggaraan perlindungan anak di
Indonesia. Adapun peran dan fungsi KPAI :
PERAN


Melakukan pemantauan dan pengembangan perlindungan anak.



Melakukan advokasi dan pendampingan pelaksanaan hak-hak anak.

11Ais zakiyudin, teori dan manajemen, hal 45

Page 7 of 10



Menerima pengaduan pelanggaran hak-hak anak.



Melakukan kajian strategi terhadap berbagai kebijakan yang menyangkut kepentingan
terbaik bagi anak.



Melakukan koordinasi antar lembaga, baik tingkat regional, nasional maupun
internasional.



Memberikan pelayanan bantuan hukum untuk beracara di pengandilan mewakili
kepentingan anak.



Melakukan rujukan untuk pemulihan dan penyatuan kembali anak.



Menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan, pengenalan dan penyebarluasan
informasi tentang hak anak.12

FUNGSI


Melakukan pengumpulan data, informasi dan investigasi terhadap pelanggaran hak
anak.



Melakukan kajian hukum dan kebijakan regional dan nasional yang tidak memihak
pada kepentingan terbaik anak.



Memberikan

penilaian

dan

pendapat

kepada

pemerintah

dalam

rangka

mengintegrasikan hak-hak anak dalam setiap kebjijakan.


Memberikan pendapat dan laporan independen tentang hukum dan kebijakan
berkaitan dengan anak.



Menyebasluaskan, publikasi dan sosialisasi tentang hak-hak anak dan situasi anak di
Indonesia.



Menyampaikan pendapat dan usulan tentang pemantauan pemajuan dan kemajuan,
dan perlindungan hak anak kepada parlemen, pemerintah dan lembaga terkait.



Mempunyai mandat untuk membuat laporan alternatif kemajuan perlindungan anak di
tingkat nasional.



Melakukan perlindungan khusus.13
Peran dan Fungsi KPAI ini termasuk (Controling).Kenapa bisa dimasukkan kedalam

teori controling? Karena fungsi dan peran ini bertujuan untuk mengawasi anak yang
mempunyai masalah memberikan solusi kepada anak, melindungi anak dibawah umur,
12http://peluk.komnaspa.or.id/node/25
13 http://peluk.komnaspa.or.id/node/25

Page 8 of 10

merawat anak yang pernah menjadi korban dari perbuatan keji, pendampingan
pelaksanaan hak anak, menerima pengaduan pelanggaran hak anak ini menujuh kepada
pelayanan masyarakat.
Pengawasan menurut Robet J.Mockler adalah, suatu usaha sistematik untuk
menetapkan standar pelaksanaan dengan tujuan-tujuan perencanaan, merancang sistem
informasi umpan balik, membandingkan kegiatan nyata dengan standar yang telah
ditetapkan sebelumnya, menentukan dan mengukur penyimpangan-penyimpangan, serta
mengambil tindakan koreksi yang diperlukan untuk menjamin bahwa semua sumber daya
perusahaan dipergunakan dengan cara paling efektif dan efisien dalam pencapaian
tujuan-tujuan perusahaan.14
Dengan demikian Pengawasan dapat didefinisikan sebagai suatu proses yang
sistematik untuk mengevaluasi apakah aktivitas-aktivitas organisasi telah dilaksanakan
sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan, apabila belum dilaksanakan diagnosis faktor
penyebabnya, untuk selanjutnya diambil tindakan perbaikan.
KESIMPULAN
Hasil analisis mengambil kesimpulan terhadap organisasi komisi perlindungan anak
indonesia (KPAI) menggunakan empat fungsi manajemen yaitu Leading, Planning,
Organizing, Actualing, Controling atau bisa disebut POAC. Tabel dibawah ini
menggolongkan apa saja yang termasuk kedalam fungsi manajemen. Antara lain :

FUNGSI MANAJEMEN

PROGRAM KPAI

Planning

Visi, Serta Misi Dan Tujuan

Organizing

Struktur Organisasi

Actuanting

Stop Child Abuse

Controling

Fungsi Dan Peran

Setelah menggolongkan fungsi manajemen dengan program KPAI menemukan empat
fungsi manajemen dalam organisasi Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI). KPAI ini
14 Ais zakiyudin, teori dan manajemen, hal 55

Page 9 of 10

organisasi yang mengikuti fungsi manajemen POAC yang diperkenalkan oleh George R
Terry.

Page 10 of 10