PKMK KINGKONG pet store RASA

USULAN PROGRAM KREATIFITAS MAHASISWA
JUDUL PROGRAM
Pemanfaatan Limbah Kulit Singkong sebagai Bahan Pembuatan Kripik
Kulit Singkong Rasa “KINGKONG RASA”
BIDANG KEGIATAN
PKM KEWIRAUSAHAAN

Diusulkan oleh:
Irfan Dwi Setiadi
(5301413042)/2013
Susi Suprihatin
(3301413006)/2013
Alex Susanto
(5301413004)/2013

UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
SEMARANG
2015

1.


PEN
ENGESAHAN PKM- KEWIRAUSAHAAN
agaiBahanPembu
Judulkegiatan:
an:PemanfaatanLimbahKulitSingkongsebaga
A”
atanKripikKu
KulitSingkongRasa “KINGKONG RASA”
Bidangkegiata
atan

ii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL.............................................................................................i
HALAMAN PENGESAHAN...............................................................................ii
DAFTAR ISI.........................................................................................................iii
RINGKASAN .......................................................................................................iv
BAB 1 PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang ....................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah ...............................................................................2
1.3 Tujuan .................................................................................................2
1.4 Luaran Yang Diharapkan ....................................................................2
1.5 Kegunaan.............................................................................................3
BAB 2 GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA
2.1 Analisis Produk ...................................................................................4
2.2 Analisis Pemasaran .............................................................................4
2.3 Analisis Keuangan...............................................................................5
BAB 3 METODE PELAKSANAAN
3.1 Persiapan Alat dan Bahan ..................................................................6
3.2 Proses Pembuatan Kulit Singkong .....................................................6
3.3 Promosi dan pemasaran......................................................................6
3.4 Pengamatan pemasaran ......................................................................7
3.5 Evaluasi Pemasaran............................................................................7
BAB 4 BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
4.1 Anggaran Biaya...................................................................................8
4.2 Jadwal kegiatan ...................................................................................8
LAMPIRAN
Lampiran 1 Biodata Ketua, Anggota, dan Dosen......................................9

Lampiran 2 Justifikasi Anggaran Biaya ....................................................12
Lampiran 3 Susunan Organisasi................................................................13
Lampiran 4 Surat Pernyataan Ketua Pelaksana.........................................14

iii

RINGKASAN
Singkong merupakan salah satu tanaman yang sangat cocok hidup di
Indonesia yang beriklim tropis serta kondisi tanah yang banyak mengandung
humus. Tanaman Singkong tumbuh baik diseluruh wilayah Indonesia.
Tanaman singkong bias dipanen setelah 6 bulan ditanam. Singkong sendiri
kaya akan karbohidrat namun miskin protein. Singkong dapat diolah
menjadi berbagai macam olahan kuliner. Contohnya kripik singkong, gethuk,
tape, krupuk, samier, dll.
Banyaknya olahan kuliner yang terbuat dari singkong, maka banyak juga
limbah kulit singkong yang terbuang. Jika dibiarkan menggunung maka akan
menimbulkan bau yang tidak sedap. Maka dengan ini saya memberikan usulan
pemanfaatan kulit singkong dijadikan keripik kulit singkong. Dari sampah
yang terbuang dan tidak ada nilai ekonomisnya, tetapi dengan di olah menjadi
keripik kulit singkong maka akan menambah nilai ekonomis dari kulit

singkong. Sehingga dapat menambah lapangan pekerjaan.
Metode yang kami gunakan untuk mengenalkan dan memasarkan keripik
KINGKONG RASA ini dengan menitipkan pada warung-warung di sekitar
rumah dan juga menggunakan sistem online agar banyak yang mengetahui
tentang produk kami. Kami sebarkan lewat Facebook, Twitter, Path, dan
Website. Diharapkan produk ini dapat berkembang dan dapat dikenal oleh
masyarakat luas.
Keyword: Sampah, Kulit Singkong, Kuliner

iv

1

BAB I
PENDAHULUAN
1.1

LATAR BELAKANG MASALAH

Gambar 1. Singkong

Singkong merupakan salah satu tanaman yang sangat cocok hidup di
Indonesia yang beriklim tropis serta kondisi tanah yang banyak
mengandung humus. Singkong adalah pohon tahunan
tropika dan
subtropika dari keluarga Euphorbiaceae. Tanaman Singkong tumbuh baik di
seluruh wilayah Indonesia. Tanaman Singkong tumbuh baik di seluruh
wilayah
Indonesia. Tanaman singkong bisa di panen setelah 6 bulan
ditanam. Singkong sendiri kaya akan karbohidrat namun miskin protein.
Singkong dapat diolah menjadi berbagai macam olahan kuliner. Contohnya
kripik singkong, gethuk, tape, krupuk, samier, dll.
Hampir semua bagian dari pohon singkong bisa dimanfaatkan mulai
dari umbi, batang hingga daunnya. Umbinya dimanfaatkan untuk membuat
olahan kukiner yang beragam bentuk dan rasa. Daunnya digunakan untuk
sayur dan batangnya bisa digunakan untuk menanam singkong lagi. Di
berbagai daerah banayak yang memproduksi singkong sebagai kripik singkong
yang beraneka rasa seperti rasa balado, keju, asin, manis dan pedas.
Dari produksi keripik singkong tersebut banyak limbah kulit singkong
yang terbuang begitu saja atau dijadikan makanan untuk hewan ternak. Kulit
singkong selama ini memang sering sisepelekan dan dianggap sebagai limbah

dari tanaman singkong. Padahal kulit singkong ini memiliki kandungan
karbohidrat yang tinggi.Pada singkong terdapat kulit singkong yang tebal dan
yang tipis. Dan kulit singkong yang tebal itu dapat dikonsumsi oleh manusia.

2

Gambar 2. Kulit Singkong
Melihat fenomena ini kami menemukan sebuah peluang yang cukup
menguntungkan yaitu dengan memanfaatkan limbah kulit singkong tersebut
untuk diolah menjadi sebuah kripik singkong yang beraneka rasa. Dengan
membuat keripik dari kulit singkong yang beraneka rasa asin, manis dan coklat
akan meningkatkan nilai jual yang lebih tinggi.
1.2

RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan diatas,
maka permasalahan yang akan dibahas dalam program ini adalah :
1. Bagaimana cara membuat “Kulit Singkong” aneka rasa dari kulit
singkong?
2. Bagaimana membuat kemasan “Kulit Singkong” yang menarik

konsumen?
3. Bagaimana cara memasarkan “Kulit Singkong” sehingga
meningkatkan penghasilan?

1.3
1.
2.
3.
4.

1.4
1.
2.
3.
4.

TUJUAN
Tujuan yang ingin dicapai pada program ini adalah :
Cara pembuatan Kingkong yang berbahan dasar kulit singkong
Menciptakan produk baru berupa Kingkong yang beraneka rasa.

Menciptakan produk makanan tanpa bahan pengawet yang aman
dikonsumsi masyarakat
Memanfaatkan limbah kulit singkong sebagai makanan bernilai jual
tinggi
LUARAN YANG DIHARAPKAN
Luaran yang ingin dicapai pada program ini yaitu :
Membuka peluang usaha baru melalui pemanfaatan kulit singkong
Melatih mahasiswa agar berfikir kreatif dan inovatif
Menciptakan makanan yang baik untuk dikonsumsi dengan
kandungan gizi yang baik
Melatih jiwa entrepreneurship bagi mahasiswa

3

1.5

KEGUNAAN
1. Kegunaan ditinjau dari segi ekonomi
a. Melatih mahasiswa dalam berwirausaha melalui pemanfaatan
limbah di lingkungan sekitar, terutama limbah singkong

b. Membangun kemandirian mahasiswa dala memenuhi seluruh
kebutuhan sebagai hasil dari keberhasilan embangun usaha.
c. Mendapatkan laba dari jerih payah usaha yag dirintis
2. Kegunaan ditinjau dari segi Iptek :
a. Membantu penyelesaian persoalan limbah di lingkungan
sekitar, terutama limbah kulit singkong.
b. Membuat trend mode yang diminati oleh masyarakat umum,
terutama dalam dunia makanan ringan.
c. Merangsang pembuatan alat-alat produksi yang efektif dan
efisien dalam pembuatan makanan kripik kult singkong.

4

BAB II
GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA
2.1 Analisis Produk
Produk ini adalah suatu usaha yang memanfaatkan limbah dari
tanaman singkong yaitu kulit singkong, yang diolah menjadi kripik kulit
singkong. Menjadi suatu makanan yang baik bagi kesehatan yang
menambah nilai gizi dan khasiatnya. Sehingga kulit singkong ini

merupakan produk olehan yang diperhitungkan manfaatnya bagi
masyarakat.
Kulit singkong yang selama ini dianggap sebagai limbah karena
mengandung zat yang menimbulkan racun, ternyata dapat dijadikan
sebagai suatu peluang usaha jika diolah dengan baik dan benar.
Dengan dibuat menjadi kripik kulit yang beraneka rasa, diharapkan
usaha ini dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat banyak. Dapat
dinikmati oleh semua kalangan masyarakat dengan harga jual yang
ekonomis.
Makanan adalah kebutuhan pokok manusia untuk membantu proses
metabolisme tubuh. Tentunya dengan makanan yang sehat dan
mengandung banyak gizi yang sangat diperlukan oleh tubuh. Di zaman
yang serba instan ini semakin marak beredarnya makanan bermacammacam jenis, namun hanya ada sebagian makanan yang memenuhi
standar kesehatan, produk ini sangat baik dan aman bagi kesehatan
sehingga mampu bersaing di pasar.
2.2 Analisis Pemasaran
Strategi pemasaran yang akan diterapkan dalam usaha ini adalah
home industry yaitu :
a. Kebijakan Produk
Jenis produk yang dihasilkan yaitu kripik singkong yang dikemas

dalam satu kemasan dengan isi 20 keping kripik.
b. Kebijakan Harga
Dalam satu bungkus kripik terdapat 20 keping kripik dengan harga
jual Rp.4.000,00.
c. Kebijakan Promosi
Untuk dapat dikenal dipasaran, produk ini akan diperkenalkan
melalui iklan berupa brosur, melalui internet dan menjalin kerja
sama dengan pihak lain seperti warung-warung disekitar.

5

Rencana produksi “Kulit Singkong” dalam 3 bulan produksi sebagai
berikut :
• Dalam 1 bulan : 400 bungkus


Dalam 3 bulan

: 3 x 400 = 1200 bungkus

Harga Kulit Singkong adalah : Rp. 4.000/bungkus
2.3 Analisis Keuangan
a. Proyeksi laba rugi
Produksi 1 bulan
= 400 bungkus
Produksi 3 bulan

= 3 x 400 bungkus
= 1200 bungkus

Harga kingkong yang ditawarkan adalah Rp. 4.000,00/bungkus
Hasil penjualan selama 3 bulan

= 1200 x Rp. 4.000
= Rp. 4.800.000,00

Total biaya operasional 3 bulan

= Rp. 2.018.500,00

Keuntungan 3 bulan
Jadi keuntungan
Rp.2.018.500,00.

yang

= 4.800.000 – 2.018.500
= Rp.2.781.500,00
diperoleh selama 3 bulan

yaitu

6

BAB III
METODE PELAKSANAAN PROGRAM
Pelaksanaan program pembutan produk ini yaitu :
3.1 Persiapan Alat dan Bahan
Sebelum pelaksanaan pembuatan produk ini, langkah awal yang perlu
dilakukan adalah mempersiapkan alat dan bahan. Semua alat dan bahan
yang akan digunakan harus dalam keadaan steril.




Alat :
 Panci
 Wajan
 Tampah
 Kompor
 Pisau
 Susuk
 Talenan
Bahan :
 Kulit Singkong
 Bawang Merah
 Bawang Putih
 Gula Putih
 Gula Merah
 Coklat
 Ketumbar
 Garam
 Penyedap Rasa

7

3.2 Proses Pembuatan Kulit Singkong:
a. Pilihlah kulit singkong yang tebal
b. Iris kulit singkong tersebut dengan bentuk yang anda sukai
c. Cucilah kulit singkong dengan air bersih yang mengalir untuk
menghilangkan kotoran-kotoran yang melekat
d. Rebus kulit singkong hingga matang lalu tiriskan
e. Haluskan bumbu bawang merah, bawang putih, ketumbar, garam,
kunyit dan penyedap rasa
f. Rendam kulit singkong selama satu malam dan campurkan dengan
bumbu yang telah dihaluskan
g. Untuk rasa yang manis rendam kulit singkong tanpa campuran bumbu
h. Setelah direndam selama satu malam tiriskan, kemudian jemur sampai
kering
i. Setelah kulit singkong kering kulit singkong dapat digoreng
j. Untuk rasa yang manis lelehkan gula merah sampai panas lalu campurkan
dengan kulit singkong yang telah digoreng
k. Diamkan beberapa saat sampai dingin lalu kemas
3.3 Promosi dan pemasaran
Setelah produk “Kulit Singkong”
ini berhasil diproduksi maka perlu
adanya metode untuk pemasarannya. Dengan pendekatan kepada masyarakat
melalui selebaran brosur dan menitipkan produk di warung- warung untuk dijual,
juga membuka stand pada suatu event tertentu. Membuat pemasaran secara
online untuk pemesanan yang banyak. Selain itu dengan menempelkan pamflet
juga mengiklankan lewat email maupun radio-radio. Sehingga produk cepat
dikenal oleh mahasiswa dan masyarakat.
3.4 Pengamatan Pemasaran
Setelah proses produksi, promosi dan pemasaran sudah mulai berjalan,
pengamatan selama proses pemasaran perlu dilakukan. Untuk melihat
perkembangan yang dihasilkan dan menemukan metode yang lebih baik lagi
agar didapatkan hasil yang sangat memuaskan.
3.5 Evaluasi Pemasaran
Evaluasi dilakukan untuk bertujuan mencari kelebihan dan kekurangan metode
pemasaran yang telah diterapkan, dan untuk mengetahui apakah produk
dendeng pisang ini diterima oleh masyarakat. Dengan melihat dari jumlah
produk yang terjual dipasaran.

8

BAB IV
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
4.1 ANGGARAN BIAYA
No Jenis Pengeluaran
1
Investasi
2
Bahan Habis Pakai
3
Lain-lain
Jumlah

Biaya
Rp.4.748.600,00
Rp.2.018.500,00
Rp.2.500.000,00
Rp.9.267.100,00

4.2 JADWAL KEGIATAN
No.
1
2
3
4
5
6
7

Kegiatan
Perencanaan Produksi
Persiapan dan Pengadaan bahan
Pelaksanaan Produksi
Promosi dan pemasaran
Pengamatan dan evaluasi
Penyusunan Laporan
Penyerahan Laporan

Ke1

Ke2

Bulan
Ke- Ke3
4

Ke5

9

10

11

12

Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan

NamaBarang Banyak

HargaSa
tuan
(Rp)

Jumlah
(Rp)

BiayaInvestasi
Peralatan:
KomporGas
1
750.000
750.000
Penggorengan
2
45.000
90.000
Panci
1
60.000
120.000
Tampah
5
6.000
30.000
Pisau
3
5.000
15.000
Timbangan
1
120.000
120.000
Penyaringan
3
6.000
18.000
Tabung Gas
1
150.000
150.000
Talenan
2
6.000
12.000
Susuk
1
4.500
4.500
Lap
2
5.000
10.000
Baskom
3
15.000
45.000
PengepresPlas
1
500.000
500.000
PlastikBerlabe 1.200
2.500 3.000.000
JumlahBiayaInvestasiAwal
4.711.500
JumlahPenyusutan
BiayaOpersional Per3 Bulan
Singkong
120kg
3.000
360.000
BawangMerah
15kg
12.000
48.000
GulaMerah
16kg
15.000
30.000
Ketumbar
16bgks
3.500
56.000
Garam
15bkgs
2.000
40.000
BawangPutih
12kg
15.000
180.000
MinyakGoren
25kg
12.500
312.500
GulaPutih
24kg
15.000
360.000
Penyedap rasa 15 bgks
5.000
75.000
JumlahBiayaOperasional
2.018.500
BiayaLain-lain
BiayaPromosi
400.000
BiayaProposal
300.000
SewaTempat
3 bulan 200.000
800.000
Transportasi
5 Orang
600.000
Air danListrik
200.000
Gaji Pegawai 2 Orang
200.000
Jumlah Biaya Lain-lain
2.500.000
Total Biaya yang dibutuhkan
9.267.100

Umur
Ekonomis
(tahun)

10
5
4
2
5
10
2
2
2
2
1
1
5

Penyusutan/
bulan (Rp)

6.250
1.500
3.000
1.250
250
1.000
1.250
6.250
500
190
840
3750
8.500
37.100

13

Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas
No Nama

Bidang
Ilmu
Pendidikan

Alokasi
Waktu
4 Minggu

Uraian Tugas

1.

Program
Studi
IrfanDwiSetiadi PTE

2

Susi Suprihatin

PPKn

Pendidikan

4 Minggu

3

Alex Susanto

PTE

Pendidikan

4 Minggu

Bagian
Kebendahara-an
dan Produksi
Bagian
Pemasaran

Ketua Kegiatan

14