PT MNC Investama, Tbk - Item

Expanding the Core Business
to Accelerate Growth

Laporan Tahunan
Annual Report

2010

Daftar Isi
Table of Contents
.03

.32

.75

Sejarah Singkat Perseroan

Proil Penasihat Perusahaan

Tanggungjawab Sosial Perusahaan


Company in Brief

Proile of Corporate Advisor

Corporate Social Responsibility

.05

.33

.79

Visi, Misi dan Filosoi Perusahaan

Investasi Strategis Perseroan

Analisis dan Pembahasan Manajemen

Vision, Mission and Company Philosophy


Company’s Strategic Investments

Management Discussion and Analysis

.06

.34

.90

Peristiwa Penting Perseroan dan
Anak Perusahaan 2010

Akar Sejarah

Struktur Korporasi

The Root


Corporate Structure

.36

.91

Media

Struktur Organisasi

Media

Organization Structure

Financial Highlights

.42

.92


.11

Jasa Keuangan

Informasi Perusahaan

Financial Services

Company Information

Shares Information

.47

.93

.12

Kegiatan Usaha Baru


Lembaga Penunjang

New Venture

Supporting Institution

Shareholders Information

.48

.94

.13

Investasi Portfolio
Portfolio Investments

Pernyataan Pertanggungjawaban
Dewan Komisaris dan Direksi


Message from the President Commissioner

.50

Statement of Responsibility of the Board of
Commissioners and the Board of Directors

.17

Sumber Daya Manusia

Signiicant Events of the Company and
Subsidiaries 2010

.09
Ikhtisar Keuangan

Informasi Saham

Informasi Pemegang Saham


Sambutan Komisaris Utama

Human Resources

Proil Dewan Komisaris

Laporan Keuangan Konsolidasi

Proile of the Board of Commissioners

.56

.20

Tata Kelola Perusahaan
Good Corporate Governance

Laporan Direktur Utama
Report from the President Director


.73

.29

Manajemen Risiko

Proil Direksi
Proile of the Board of Directors

.95

Risk Management

Consolidated Financial Statements

Sejarah Singkat Perseroan
Company in Brief

PT Bhakti Investama Tbk (Perseroan) didirikan di Surabaya

pada tanggal 2 November 1989 untuk bergerak di pasar
modal. Awalnya, Perseroan bergerak secara terbatas di
bidang perdagangan efek (brokerage). Seiring Dengan
berkembangnya waktu dan kegiatan, Perseroan
memindahkan kantor pusatnya ke Jakarta pada bulan
Februari 1990.

PT Bhakti Investama Tbk (the Company) was established in
Surabaya on November 2nd, 1989 to operate in the capital
market. Initially, its activities were limited to stock brokerage
business. Through times, the business lourished and the
Company moved to Jakarta in February 1990.

Dalam kurun waktu empat tahun setelah itu, aktivitas
Perseroan berkembang mencakup seluruh aspek kegiatan
pasar modal yaitu: perantara dan perdagangan efek,
manajer investasi, penjamin emisi efek, originasi & sindikasi
pinjaman, serta jasa riset. Dalam waktu yang relatif singkat,
Perseroan memperluas usaha ke bidang penasihat keuangan
(inancial advisory) dengan memberikan jasa dan nasihat

ke perusahaan tentang penggabungan usaha dan akuisisi.
Selain itu, Perseroan juga mengelola beberapa jenis produk
reksa dana.

Within four years, the Company has ventured into a full range of
capital market businesses, including broker dealer, investment
manager, underwriter, loan origination and syndication, and
research services. In a relatively short period, the Company has
expanded to inancial advisory, providing corporations with
services and advices in mergers and acquisitions. Additionally,
the Company has also managed several types of mutual funds.

Setelah dianggap layak, pada tahun 1997, Perseroan
memperoleh persetujuan dari otoritas untuk go public
melalui Penawaran Umum Perdana dan mencatatkan
sahamnya di Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya.
Dalam IPO tersebut Perseroan menawarkan 123 juta
lembar saham pada harga Rp700,- per saham dan berhasil
menghimpun dana sebesar Rp86,1 miliar.


Following its consolidation, the Company earned the approval
of the bourse authority to go public through an Initial Public
Ofering (IPO) and listed its shares on the Jakarta Stock Exchange
and Surabaya Stock Exchange. The IPO proceed amounted to
Rp86.1 billion from 123 million shares priced at Rp700 per share.

Pada tahun 1999, Perseroan mulai mentransformasikan diri
sebagai perusahaan investasi. Program tersebut dilakukan
melalui berbagai aksi korporasi, antara lain restrukturisasi,
penggabungan usaha, akuisisi dan investasi langsung.
Sampai 2010, Perseroan memiliki 2 (dua) lengan bisnis
strategis; yaitu PT Global Mediacom Tbk yang bergerak
di sektor Media dan PT Bhakti Capital Indonesia Tbk yang
bergerak di bidang Jasa Keuangan.

In 1999, the Company began transforming itself into an
investment company through several corporate actions such
as restructuring, merger, acquisition and direct investment. As
of 2010, the Company owned 2 (two) strategic business arms:
PT Global Mediacom Tbk that runs its media businesses and PT
Bhakti Capital Indonesia Tbk that provides inancial services.

Perseroan juga memiliki sejumlah portofolio investasi selain
2 (dua) investasi strategis tersebut, antara lain di PT MNC Sky
Vision sebesar 20%, PT Global Transport Services sebesar
99,9%, dan sejumlah portofolio investasi lainnya.

The Company also had a number of investment portofolios,
including a 20% stake in PT MNC Sky Vision, 99.9% ownership
in PT Global Transport Services, and other investment portfolio.

Expanding the Core Business to Accelerate Growth
Laporan Tahunan 2010 Annual Report

3

Sejarah Singkat Perseroan
Company in Brief

4

Sejak tahun lalu perusahaan telah melakukan serangkaian
kegiatan terkait rencana diversiikasi ke sektor sumber daya
alam, khususnya pertambangan batubara, minyak dan gas.
Perusahaan bertekad menjadikan bisnis baru ini sebagai pilar
bisnisnya yang ketiga selain media dan jasa keuangan.

Since last year, the Company has been conducting series of
activities to diversify its businesses into the natural resources
sector, especially in oil, gas and coal mining. The Company is
hoping to make this new venture as its third business pillar in
addition to media and inancial services.

Dalam rangka mewujudkan misi dan visinya, Perseroan
senantiasa menerapkan strategi korporasi yang telah
ditetapkan sebelumnya, yakni:
1. Fokus pada usaha media berbasis konten dan iklan
serta media berbasis langganan melalui MNC Grup.
2. Mengembangkan dan mempertahankan pertumbuhan
jangka panjang di bidang jasa keuangan melalui
strategi pertumbuhan organik dan pencapaian sinergi
melalui akuisisi oleh PT Bhakti Capital Indonesia Tbk.
3. Merealisasikan dan mengembangkan bisnis di pilar
ketiga, yakni di bidang sumber daya alam, khususnya di
bidang pertambangan batubara, minyak dan gas.
4. Ekspansi pada bidang investasi lain yang memiliki
prospek usaha dan tingkat pertumbuhan yang tinggi.

In order to realize its mission and vision, the Company has
designed several corporate strategies that include:

Sebagai perusahaan investasi, Perseroan senantiasa seksama
dalam membuat keputusan investasi, dengan fokus pada
proyek-proyek yang secara fundamental sangat menjanjikan
baik berupa investasi jangka menengah maupun jangka
panjang dan yang telah melewati proses uji tuntas yang
menyeluruh.

As an investment company, the Company remains prudent
in making investment decision, focusing on projects which
are fundamentally prospective as either intermediate or longterm investments and has undergone a comprehensive and
thorough due diligence process.

Untuk investasi portofolio, Perseroan menggunakan
pendekatan investasi yang sudah teruji dalam efek bersifat
hutang maupun instrumen bersifat ekuitas (modal). Untuk
tujuan jangka pendek, investasi Perseroan diarahkan ke surat
berharga yang dapat diperdagangkan (marketable securities).
Sebaliknya, dalam hal investasi jangka panjang, Perseroan
akan bekerjasama dengan para investor strategis melakukan
akuisisi perusahaan yang mempunyai arus kas kuat dan
pertumbuhan modal jangka panjang yang menjanjikan.

For its portfolio investments, the Company uses well-proven
approaches in selecting either debt or equity-based investments.
For short-term returns, the Company directs its investment
toward marketable securities; while for long-term investment
it will join forces with strategic investors to acquire companies
with strong cash low and promising capital appreciation for
long-term gains.

1.
2.

3.

4.

Focusing on content and advertising based media and
subscriber based media through MNC Group.
Developing and maintaining long-term growth in inancial
services using both the strategies of organic growth and
synergic achievement through acquisitions conducted by
PT Bhakti Capital Indonesia Tbk.
Realizing and developing our third business pillar in the
natural resources industry, particularly in coal mining, oil
and gas.
Expanding into other prospective sectors with high growth
rates and returns.

Expanding the Core Business to Accelerate Growth
Laporan Tahunan 2010 Annual Report

Visi, Misi dan Filosoi Perusahaan
Vision, Mission, and Corporate Philosophy

Visi :

Vision :

Menjadi perusahaan investasi yang terkemuka, baik di dalam
negeri, maupun di luar negeri, khususnya di kawasan Asia
Pasiik.

To become a leading investment company, both domestically as
well as internationally, particularly in Asia Paciic region.

Misi :

Mission :

Secara konsisten meningkatkan kesejahteraan dan nilai
tambah bagi para pemegang saham, investor, mitra bisnis,
karyawan serta seluruh pemangku kepentingan lainnya.

To consistently improve the welfare of and added values for the
shareholders, investors, business partners, employees, and other
stakeholders.

Filosoi Perusahaan
Corporate Philosophy

Visi :

Vision :

Kemampuan dalam melihat peluang yang ada.

The ability in envisaging opportunities.

Integritas :

Integrity :

Kemampuan dalam membangun kepercayaan di antara
investor dan komunitas bisnis.

The ability to build trust among investors and business
communities.

Persistence :

Persistence :

Kekuatan untuk mengejar kesempatan dalam keadaan yang
sulit.

The strength to pursue and seize opportunities in times of
diiculties.

Expanding the Core Business to Accelerate Growth
Laporan Tahunan 2010 Annual Report

5

Peristiwa Penting Perseroan dan Anak Perusahaan 2010
Signiicant Events of the Company and Subsidiaries 2010

Peristiwa Penting Perseroan / Signiicant Events of the Company
April / April


Perseroan menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham •
Luar Biasa dimana salah satu agendanya adalah pemaparan
rencana Perseroan untuk melakukan ekspansi dan/atau
investasi di bidang pertambangan batubara, minyak dan gas
bumi.

The Company held an extraordinary shareholders meeting, during
which the management disclosed its plan to diversify into coal
mining and oil/gas businesses.

Mei / May




Perseroan menandatangani dokumen transaksi dengan •
perusahaan yang telah mengakuisisi delapan konsesi batubara
di Sumatera Selatan.
Perseroan membagikan saham bonus dengan rasio 1:3, yaitu •
pemegang 1 (satu) lembar saham akan memperoleh 3 (tiga)
saham bonus.

The Company has signed a transaction document with a company
which had acquired eight coal concessions in South Sumatera.
The Company issued bonus shares with a ratio of 1:3, giving every
holder of existing 1 (one) share to receive 3 (three) new shares.

Juni / June



Perseroan menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham
Tahunan.
Perseroan memperpanjang jangka waktu Tanda Bukti Utang
Konversi selama 1 (satu) tahun hingga 2011.



The Company held the Annual General Meeting of Shareholders.



The Company rolled over its convertible bond for a year to 2011.

Desember / December



6

Perseroan mengurangi kepemilikan sahamnya di Citra Marga •
Nusaphala Persada menjadi 3,6%.
Perseroan melaksanakan MESOP Tahap I sejumlah 173.670.533 •
lembar saham dengan harga pelaksanaan sebesar Rp117,-.

The Company reduced its share ownership in Citra Marga
Nusaphala Persada to 3.6%.
The Company materialized the MESOP Phase I with a number of
173,670,533 shares at an exercise price of Rp117

Expanding the Core Business to Accelerate Growth
Laporan Tahunan 2010 Annual Report

Peristiwa Penting Perseroan dan Anak perusahaan Tahun 2010
Signiicant Events of the Company and Subsidiaries in 2010

Peristiwa Penting Anak-Anak Perusahaan / Signiicant Events of the Subsidiaries
Media / Media
Januari / January


Media Nusantara Citra (MNC) melalui Linktone Ltd mengakuisisi •
50,01% saham Letang Game Ltd, perusahaan China dengan
spesialisasi pada mobile games dan PC online games.

Media Nusantara Citra (MNC), through its subsidiary Linktone
Ltd, acquired 50.01% share of Letang Game Ltd, a China-based
company that specializes in mobile games and PC online games.

Maret / March


MNC bersama Linktone mengakuisisi 75% saham Innoform •
Media Pte Ltd senilai SGD 9,75 juta.

MNC together with Linktone acquired 75% share in Innoform
Media Pte Ltd for SGD 9.75 million.

Juni / June




Indovision won the Indonesia’s Most Admirer Company (IMAC)
award.



Indovision received the Top Brand Award 2010, the third in a row
since 2008.



Televisi Pendidikan Indonesia (TPI) oicially changed name to
MNC TV.

Global Mediacom (Mediacom) membagikan dividen senilai •
Rp5,- per lembar dengan jumlah total sekitar Rp68 miliar
Mediacom menandatangani kerjasama dengan Rakuten, •
sebuah perusahaan internet terkemuka dari Jepang untuk
meluncurkan sebuah pusat perbelanjaan on-line dengan nama
“Rakuten Belanja On-line”.
MNC membagikan dividen senilai Rp7,- per lembar saham •
dengan jumlah total sekitar Rp93 miliar

Global Mediacom (Mediacom) distributed a total dividend of
approximately Rp 68 billion or Rp5 per share.
Mediacom signed an agreement with Rakuten, a leading Japanese
internet company, to launch an online shopping center to be
named “Rakuten Belanja On-line”.

Indovision memenangkan penghargaan Indonesia’s Most
Admired Companies (IMAC).

Agustus / August


Indovision meraih Top Brand Awards 2010, yang ketiga kalinya
dalam tiga tahun berturut-turut sejak 2008.

Oktober / October


Televisi Pendidikan Indonesia (TPI) resmi berganti nama
menjadi MNC TV.

Desember / December





MNC distributed a total dividend of approximately Rp 93 billion or
Rp7 per share.

Expanding the Core Business to Accelerate Growth
Laporan Tahunan 2010 Annual Report

7

Peristiwa Penting Perseroan dan Anak Perusahaan Tahun 2010
Signiicant Events of the Company and Subsidiaries in 2010

Peristiwa Penting Anak-Anak Perusahaan / Signiicant Events of the Subsidiaries
Jasa Keuangan / Financial Services
Januari / January



MNC Securities meluncurkan fasilitas online trading dengan •
nama Bhakti Online Brokerage (BOB).
MNC Securities membuka kantor cabangnya yang ke-15 di •
Jakarta.

MNC Securities launched the online trading platform under the
name of Bhakti Online Brokerage (BOB).
MNC Securities commenced operation of its 15th branch oice in
Jakarta.

Maret / March


MNC Securities membuka kantor cabangnya yang ke-16 di
Jakarta.



MNC Securities opened its 16th branch oice in Jakarta.

Juni / June


MNC Asset Management melalui produk BIG DANA LANCAR •
meraih penghargaan “Best Mutual Fund” untuk kategori reksa
dana Pasar Uang periode 1 tahun versi Majalah Investor.



MNC Asset Management melalui produk BIG DANA •
MUAMALLAH meraih penghargaan “Best Mutual Fund” untuk
kategori reksa dana Pendapatan Tetap Syariah periode 1 tahun
versi Majalah Investor.

BIG DANA LANCAR, a money market fund managed by MNC
Asset Management won “The Best Mutual Fund” award for its
outstanding performance in the category of money market fund
for 1 year period by Investor Magazine.
BIG DANA MUAMALLAH, a sharia mutual fund managed by MNC
Asset Management was awarded “The Best Mutual Fund” for its
outstanding performance in the category of sharia ixed-income
fund for 1 year period by Investor Magazine.

Agustus / August



MNC Securities membuka kantor cabangnya yang ke-17 di •
Jakarta
MNC Finance melakukan pembelian kembali (buy back) Obligasi •
II Tahun 2007 senilai Rp12 miliar.

MNC Securities oicially opened up its 17th branch oice in Jakarta
MNC Finance conducted the buyback of Bond II Year 2007 worth
Rp12 billion.

November / November




Bhakti Capital Indonesia mengakuisisi UOB Life-Sun Assurance •
dan merubah namanya menjadi MNC Life Assurance.
MNC Finance menjalin kerjasama pembiayaan channeling •
dengan Bank Sinarmas Syariah.
MNC Finance melakukan pembelian kembali (buy back) Obligasi •
Bhakti Finance II Tahun 2007 senilai Rp55 miliar.

Bhakti Capital Indonesia acquired UOB Life-Sun Assurance and
renamed it to MNC Life.
MNC Finance established a channeling-inancing partnership with
Bank Sinarmas Syariah.
MNC Finance conducted the buyback of Bhakti Finance Bond II
Year 2007 worth Rp55 billion.

Desember / December






8

MNC Finance melunasi sisa Obligasi II Tahun 2007 sejumlah
Rp83 miliar.
Bhakti Finance dan Bhakti Asset Management melakukan
pergantian nama masing-masing menjadi MNC Finance dan
MNC Asset Management.
Bhakti Capital Indonesia membagikan dividen senilai Rp2,- per
lembar saham dengan jumlah total sekitar Rp2,5 miliar
Bhakti Securities melakukan perubahan nama menjadi MNC
Securities, efektif bulan Januari 2011.







MNC Finance pay of the remaining Bond II Year 2007 with a total
amount of Rp83 billion.
Bhakti Finance and Bhakti Asset Management changed their name
to MNC Finance and MNC Asset Management respectively.
Bhakti Capital Indonesia distributed a total dividend of
approximately Rp2.5 billion or Rp2 per share.
Bhakti Securities changed its name to MNC Securities, efective in
January 2011.

Expanding the Core Business to Accelerate Growth
Laporan Tahunan 2010 Annual Report

Ikhtisar Keuangan
Financial Highlights

In billion Rupiah, unless otherwise stated

Dalam miliar Rupiah, kecuali disebutkan lain

URAIAN

2010

2009

2008

2007

2006

DESCRIPTION

Pendapatan Usaha

6.832

5.466

5.943

4.849

657

Total Revenue

Laba Usaha

1.561

726

638

1.114

210

Operating Income

258

(48)

(355)

695

230

Net Income (Loss)

Laba (Rugi) Bersih

2.120

1.200

1.258

1.596

320

EBITDA

16.603

17.109

17,765

19.742

10.614

Total Assets

Jumlah Kewajiban

6.844

6.731

7.325

8.966

6.298

Total Liabilities

Jumlah Ekuitas

5.574

4.832

4.845

6.005

1.873

Total Stockholders’ Equity

9

(2)*

(49)

119

52

Basic Earning (Loss) per Share

7

-

-

110

43

Diluted Earning (Loss) per Share

EBITDA
Jumlah Aset

Laba (Rugi) Bersih per
Saham Dasar
(dalam Rupiah penuh)

Laba (Rugi) Bersih per
Saham Dilusian
(dalam Rupiah penuh)

RASIO KEUANGAN UTAMA

(in full Rupiah amount)

(in full Rupiah amount)

KEY FINANCIAL RATIO

Laba (Rugi) Bersih /
Pendapatan Usaha

3,78%

-0,88%

-5,98%

14,34%

34,93%

Net Income (Loss) / Total Revenue

Laba (Rugi) Bersih /
Jumlah Aset

1,56%

-0,28%

-2,00%

3,52%

2,16%

Net Income (Loss) / Total Assets

Laba (Rugi) Bersih /
Jumlah Ekuitas

4,64%

-0,99%

-7,33%

11,58%

12,25%

Net Income (Loss) / Total
Stockholders’ Equity

Jumlah Kewajiban /
Jumlah Ekuitas

122,78%

139,29%

151,17%

149,30%

336,26%

Total Liabilities / Total
Stockholders’ Equity

Jumlah Kewajiban /
Jumlah Aset

41,22%

39,34%

41,23%

45,42%

59,34%

Total Liabilities / Total Assets

EBITDA /
Jumlah Pendapatan Usaha

31,03%

21,96%

21,17%

32,92%

48,73%

EBITDA / Total Revenue

DIVIDEN
Dividen Tunai per Saham
(dalam Rupiah penuh)

DIVIDEND
-

-

5

5

-

Cash Dividend per Share
(in full Rupiah amount)

* Disajikan kembali untuk mencerminkan pengaruh pembagian saham bonus tahun 2010
* Restated to relect the changes due to the distribution of bonus shares

Expanding the Core Business to Accelerate Growth
Laporan Tahunan 2010 Annual Report

9

Ikhtisar Keuangan

07

08

09

2,120

06

10

07

08

1,200

320

10

1,258

1,596

09
(48)

08
(355)

07

09

08

09

06

10

07

08

06

07

4,832

10

1,873

07

4,845

6,298

16,603

10,614

09

6,005

In Billion Rupiah

6,844

EBITDA

In Billion Rupiah

6,731

Net Income (Loss)

7,325

Revenues
In Billion Rupiah

8,966

Dalam Miliar Rupiah

17,109

EbiTDA

Dalam Miliar Rupiah

17,765

lAbA (RUgi) bERSiH

Dalam Miliar Rupiah

19,742

PENDAPATAN USAHA

06

10

258

230

6,832
5,466

06

08

09

10

5,574

06

4,849

657

5,943

695

Financial Highlights

10

jUMlAH ASET

jUMlAH kEwAjibAN

jUMlAH EkUiTAS

Dalam Miliar Rupiah

Dalam Miliar Rupiah

Dalam Miliar Rupiah

Total Assets

Total Liabilities

Total Equity

In Billion Rupiah

In Billion Rupiah

In Billion Rupiah

Expanding the Core Business to Accelerate Growth
Laporan Tahunan 2010 Annual Report

Informasi Saham
Shares Information
URAIAN

2010

2009

2008

2007

2006

DESCRIPTION

Jumlah Saham
Jumlah Saham Beredar
(dalam lembar saham)

Nominal
(dalam Rupiah penuh)

Number of Shares
29.848.162.845

7.236.933.545

7.236.933.545

7.236.259.371

4.803.305.032

Number of Outstanding Shares

100

100

100

100

100

Nominal Value

(in share)
(in full Rupiah)

Harga Saham
Tertinggi(Rp)
Terendah (Rp)
Penutupan (Rp)
Kapitalisasi Pasar
(dalam miliar rupiah)

Stock Price
1.020

290

1080

1590

670

Highest (Rp)

90

135

166

480

90

Lowest (Rp)

163

199

199

1050

480

Closing (Rp)

4.865,25

1.440,15

1.440,15

7.598,07

2.305,59

Market Capitalization
(in billion Rupiah)

Pergerakan Harga Saham 2010
Stock Price Movement 2010
1200
1000
800
600
400
200
0

Kronologis Pencatatan Saham Perseroan
Share Listing Chronology

Keterangan

Penawaran Umum Perdana

Saham Yang
Ditawarkan /
Share Ofered

123.000.000

Waran Yang
Ditawarkan
/ Warrant
Ofered

Jumlah
Saham /
Total Number
of Shares

-

Tanggal Efektif
dari Bapepam-LK/
Persetujuan RUPSLB/
Date of Efective Statement
from Bapepam-LK/
Extraordinary Shareholders
Meeting Approval

428.000.000

28 Oct 97

Tanggal Pencatatan BEI /
Listing Date IDX

BEJ / JSX

Remark

BES / SSX

24 Nov 97

24 Nov 97

Initial Public Ofering

Pemecahan Saham

428.000.000

-

856.000.000

6 Aug 99

8 Sep 00

8 Sep 99

Stock Split

Pemecahan Saham

1.284.000.000

-

2.140.000.000

5 Jan 00

8 Sep 00

8 Feb 00

Stock Split
Non-Preemptive Rights

Pemecahan Tanpa HMETD

107.000.000

-

2.247.000.000

27 Sep 99

4 Jul 00

4 Jul 00

Penawaran Umum Terbatas I

253.597.938

347.500.000

2.500.597.938

22 Jun 01

20 Jul 01

20 Jul 00

Right Issue I

Penawaran Umum Terbatas II

706.000.250

875.209.278

3.206.598.188

17 Sep 02

16 Oct 02

16 Oct 02

Right Issue II

Penawaran Umum Terbatas III

847.644.020

565.096.278

5.227.242.032

4 Jun 04

28 Jun 04

21Jun 04

Right Issue III

Penawaran Umum Terbatas IV

1.829.534.711

-

7.056.776.743

27 Jun 07

28 Jun 07

12 Jul 07

Right Issue IV

Penawaran Umum Terbatas (TBUK)
Pembagian Saham Bonus
Opsi Saham Karyawan

1.346.367.238

-

8.403.144.481

27 Jun 07

(*)

22.129.311.567

-

29.809.671.845

14 Apr 10

21 Mei 10

308.467.533

-

29.848.162.845

14 Apr 10

(**)

* Periode Konversi Tanda Bukti Utang Konversi (TBUK) adalah 23 Agustus 2007 - 23 Juni 2011
** Periode Opsi Saham Karyawan Tahap I & II adalah Desember 2010 - Oktober 2013

Convertible Bond
Shares Bonus
Employee Stock Options

* Conversion period of convertible bond is 23 August 2007 - 23 June 2011
**Period of employee stock options phase I and II is December 2010 - October 2013

Expanding the Core Business to Accelerate Growth
Laporan Tahunan 2010 Annual Report

11

Informasi Pemegang Saham
Shareholders Information

Komposisi Pemegang Saham pada akhir bulan Desember 2010
Shareholders Composition as of December 2010
Pemegang Saham
Shareholders

Kepemilikan Saham
Share Ownership

%

Di Atas 5% / Above 5%
PT Bhakti Panjiwira

6.703.864.112

22,45%

Hary Tanoesoedibjo

5.111.398.000

17,12%

UOB Kay Hian Private Limited

1.797.000.000

6,02%

ABN Amro Nominees Singapore

1.785.484.000

5,98%

UBS AG Singapore

1.600.000.000

5,36%

16.997.746.112

56,93%

12.642.428.733

42,37%

207.988.000

0,70%

29.848.162.845

100,00%

Sub Total
Masyarakat (di bawah 5%) / Public (below 5%)
Modal Saham yang diperoleh kembali/Treasury Stock
Grand Total

Komposisi saham yang dimiliki oleh Komisaris dan Direksi atas nama pribadi per Desember 2010
Share ownership composition by the Board of Commissioners and Directors as of 31st December 2010

12

Pemegang Saham
Shareholders

Jabatan
Title

Hary Tanoesoedibjo

Direktur Utama
President Director

Liliana Tanaja

Kepemilikan Saham
Share Ownership

%

5.111.398.000

17,12%

Komisaris
Commissioner

72.114.000

0,24%

Ratna Endang Soelistyawati

Komisaris Utama
President Commissioner

35.141.000

0,12%

Darma Putra

Direktur
Director

4.383.500

0,01%

Hary Djaja

Direktur
Director

3.362.500

0,01%

Bambang Rudijanto Tanoesoedibjo

Komisaris
Commissioner

1.753.500

0,01%

Antonius Z. Tonbeng

Komisaris Independen
Independent Commissioner

350.500

0,00%

Posman Lumban Tobing

Komisaris Independen
Independent Commissioner

175.000

0,00%

Expanding the Core Business to Accelerate Growth
Laporan Tahunan 2010 Annual Report

Sambutan Komisaris Utama
Message from the President Commissioner

KUNCI SUKSES
DARI PENCAPAIAN
KINERJA PADA 2010
ADALAH SINERGI
yANG DIHASILKAN
DARI KERJASAMA
ANTARA PERSEROAN
DENGAN ANAK-ANAK
PERUSAHAAN.

The key factor of our
successful performance
in 2010 was the synergy
between the Company and
its subsidiaries.

RATNA ENDANG SOELISTYAWATI
Komisaris Utama
President Commissioner

Expanding the Core Business to Accelerate Growth
Laporan Tahunan 2010 Annual Report

13

Sambutan Komisaris Utama
Message From the President Commissioner

14

Salam sejahtera,

Greetings,

Atas nama Dewan Komisaris PT Bhakti Investama Tbk, izinkan
saya dalam Laporan Tahunan 2010 ini menghaturkan puji
dan syukur kepada Tuhan atas segala karuniaNya sehingga
Perseroan dapat menunjukkan kinerja yang semakin baik
dan amat memuaskan.

On behalf of the Board of Commissioners of PT Bhakti Investama
Tbk, let us irst praise God Almighty for all of His blessings
which enabled the Company to have better and satisfactory
performance in 2010.

Kinerja Perseroan tersebut patut dihargai mengingat kondisi
ekonomi global dan nasional belum sebaik seperti yang kita
harapkan. Memang laju pertumbuhan perekonomian dunia
meningkat menjadi 4,2% pada 2010 dari sekitar 2,2% pada
2009. Namun laju pertumbuhan tahun 2010 tersebut masih
lebih rendah daripada angka pada 2007 sebesar 5,2%.

The performance of the Company deserved the highest
commendation, considering the global economic condition
which was still below our expectations. Even though the world
economic growth rose to 4.2% in 2010 from around 2.2% in
2009, it was still lower than 2007 growth of 5.2%.

Pertumbuhan ekonomi global yang moderat tersebut
terjadi karena negara maju masih mengatasi dampak
negatif krisis keuangan global yang muncul pada akhir
2008 dan memuncak pada 2009. Amerika Serikat misalnya
sedang melakukan reformasi di bidang keuangan dengan
mengesahkan UU Dodd-Frank pada 2010 dan akan
mulai memberlakukannya tahun ini. Di sisi lain, Negara
kawasan Asia Pasiik terutama China dan India, dengan
pertumbuhan produk domestik bruto masing-masing 10%
dan 8,9%, kembali menjadi motor pertumbuhan ekonomi
dunia. Indonesia dan Negara Asia lain juga mendukung
pertumbuhan ekonomi global. Perekonomian Indonesia
tumbuh 6,1%, jauh di atas pertumbuhan global.

The moderate world economic growth was due to many
developed countries were still coping with the negative impacts
of the global economic crisis which started in 2008 and peaked
in 2009. For instance, USA was reforming its inancial sector by
ratifying the Dodd-Frank Wall Street Reform and Consumer
Protection Act in 2010, which will be imposed this year. On
the other hand, Asia Paciic nations – particularly China and
India with their Gross Domestic Products (GDP) of 10 and 8.9%
respectively – once again became the locomotives of the world
economic growth. Indonesia, with its 6.1% growth or well above
the global growth, and other Asian nations also contributed to
the world economic growth.

Sumber pertumbuhan ekonomi nasional pada 2010 tetap
konsumsi seperti pada tahun-tahun sebelumnya. Selain itu
pertumbuhan ekonomi juga disumbang oleh ekspor, yang
meningkat 7% dari angka pada 2009 meskipun nilai tukar
Rupiah terus membaik terhadap USD. Hal ini terjadi karena
permintaan dunia atas produk Indonesia yang masih kuat.

Consumption remains the driving force of national economic
growth in 2010, in addition, economic growth was also
contributed by exports which climbed by 7% year-on-year,
despite the steady strengthening of the Rupiah against the US
Dollar, as the world demands for Indonesian products have
increased.

Pada 2010, Neraca Pembayaran Indonesia mengalami surplus
cukup besar akibat meningkatnya aliran modal masuk baik
ke dalam bentuk investasi portofolio dan investasi langsung.
Kinerja ini telah menimbulkan persepsi positif dari pelaku
ekonomi internasional terhadap perekonomian Indonesia.

In 2010, the Indonesian Balance of Payments registered a
signiicant surplus, due to the upsurge of capital inlows in
the forms of both portfolio and direct investments. Such
performance has generated positive perception from
international economists, in addition to the high yield of
investments in the country.

Expanding the Core Business to Accelerate Growth
Laporan Tahunan 2010 Annual Report

Sambutan Komisaris Utama
Message From the President Commissioner

DIREKSI TELAH MENERAPKAN TATA KELOLA PERUSAHAAN DENGAN BAIK PADA TAHUN
2010. SETIAP PENGAMBILAN KEPUTUSAN BISNIS PERSEROAN DILAKUKAN SECARA
TRANSPARAN. STRATEGI BISNIS SEJAUH INI SELALU DIKOMUNIKASIKAN KEPADA
DEwAN KOMISARIS DAN/ATAU MELALUI RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM.
The Board of Directors have implemented a Good Corporate Governance in 2010 by
transparently conducting every decision making process and communicating their business
strategies to the Board of Commissioners and/or through the General Meeting of Shareholders.
Ditambah dengan masih tingginya imbal hasil investasi dari
aset domestik, persepsi positif tersebut tampaknya telah
mendorong pemodal portofolio asing berinvestasi di pasar
modal Indonesia. Indikasinya adalah kenaikan Indeks Harga
Saham Gabungan (IHSG) sebesar 46% dari 2.534 poin pada
akhir 2009 menjadi 3.703 poin pada akhir 2010. Kenaikan
IHSG membuat Bursa Efek Indonesia menjadi salah satu
bursa dengan kinerja terbaik di Asia Pasiik.

The perception then attracted many foreign investors to invest
their funds in Indonesian capital market, as indicated by the 46%
growth of Jakarta Composite Index (JCI) from 2,534 points on the
year-end closing of 2009 to 3,703 points in 2010. The increasing
JCI has placed the Indonesian Stock Exchange among the best
performing bourses in Asia Paciic.

Di luar faktor makro ekonomi nasional tersebut, kami
percaya bahwa pencapaian Perseroan pada 2010 adalah
hasil kerja keras manajemen dan efektiitas mereka dalam
menerapkan strategi untuk melebarkan sayap bisnis seperti
mempertajam core business dengan fokus ke jasa keuangan
dan mempersiapkan ekspansi bisnis di natural resources, di
samping pengembangan di bidang media melalui MNC
Group. Kami juga mendukung sepenuhnya langkah Direksi
Perseroan yang telah mengambil langkah-langkah untuk
melakukan strategi ekspansi di sektor-sektor bisnis yang
dianggap produktif

Aside from the macro economic factors, we believe that the
achievement of the Company in 2010 was the fruit of the hard
work and efectiveness of the management in implementing
strategies to broaden the business scope. They managed to
sharpen the core businesses – focusing on inancial services, set
up a comprehensive strategy to venture to the natural resources
sector, and maintain the development of the media sector
through MNC Group. We also fully support every steps taken
by the Board of Directors to pursue a strategy of expansion to
productive business sectors.

Kami percaya setiap keputusan Direksi untuk
mengembangkan Perseroan baik secara organik maupun
non-organik dengan serangkaian akuisisi telah melewati
proses panjang yang didukung dengan berbagai kajian
termasuk kajian resiko. Karena itulah kami berharap
pencapaian yang sudah dilakukan saat ini bisa dikembangkan
dan dioptimalkan untuk pertumbuhan bisnis Perseroan yang
lebih baik di tahun-tahun mendatang.

We believe that every decisions made by the Board of Directors
in expanding the Company either through organic or inorganic
ways with a series of acquisitions has undergone a long
process supported by comprehensive reviews including risk
managements. Therefore, we are hoping to expand and optimize
our current achievements for the growth of our business in the
coming years.

Kami juga melihat kunci sukses dari pencapaian kinerja pada
2010 adalah sinergi yang dihasilkan dari kerjasama antara
Perseroan dengan anak-anak perusahaan. Untuk ini Dewan
Komisaris memberikan penghargaan setinggi-tingginya
terhadap kerja keras dan kerjasama tim yang baik, yang
ditunjukkan jajaran manajemen dan karyawan Perseroan
sehingga menciptakan nilai tambah yang lebih besar bagi
para pemegang saham dan seluruh pemangku kepentingan.

The key factor of our successful performance in 2010 was the
synergy between the Company and its subsidiaries. Hence, the
Board of Commissioners gives the highest appreciation for the
hard work and outstanding team work which have been shown
by the management and employees in creating added values
for the entire stakeholders.

Expanding the Core Business to Accelerate Growth
Laporan Tahunan 2010 Annual Report

15

Sambutan Komisaris Utama
Message From the President Commissioner

Lebih dari itu, kami menghargai upaya Direksi yang telah
menerapkan Tata Kelola Perusahaan dengan baik pada
2010. Setiap pengambilan keputusan bisnis Perseroan
dilakukan secara transparan. Strategi bisnis sejauh ini selalu
dikomunikasikan kepada Dewan Komisaris dan/atau melalui
Rapat Umum Pemegang Saham. Setiap pihak di Perseroan
mulai dari manajemen sampai ke level rendah telah
memahami dengan baik ranah pekerjaan dan tanggung
jawab mereka masing-masing.

Moreover, we appreciate the eforts of the Board of Directors
in implementing Good Corporate Governance in 2010. Every
business decisions were conducted in transparent manner.
Every business strategy was communicated openly to the
Board of Commissioners and/or through the General Meeting
of Shareholders. Everyone in the Company from upper to lower
management has a good understanding of the scope and
responsibility of their work.

Kami memperkirakan bahwa semakin baiknya kondisi
ekonomi global pada 2011 akan mendorong arus modal
asing lebih deras lagi masuk ke Indonesia. Hal ini terkait
dengan komitmen beberapa perusahaan untuk menggalang
dana di pasar modal baik melalui penawaran saham perdana
(initial public ofering/IPO) maupun right issue. Hal ini jelas
memberi peluang usaha bagi Perseroan, khususnya melalui
anak perusahaan di bidang jasa keuangan. Namun kami
sadar bahwa potensi pertumbuhan tersebut bukannya
tanpa tantangan. Kenaikan harga minyak mentah dunia
secara otomatis akan berdampak besar pada berbagai
kegiatan bisnis dan perekonomian nasional.

We foresee that the improvement of global economic condition
in 2011 will generate a substantial foreign capital inlow to
Indonesia, which correlates with the commitment of several
companies to gather fresh fund through Initial Public Oferings
(IPOs) or rights issue on the capital market. It will surely provide
an opportunity for the Company, particularly through its
subsidiaries in the inancial service sector. We also realize,
however, the potentials of growth would not come into existence
without challenges. The increased crude oil price will adversely
afect various business and national economy.

Sekali lagi, Dewan Komisaris memberikan penghargaan
setinggi-tingginya atas kerja keras, kerja cerdas dan kerja
tim yang solid yang ditunjukkan jajaran manajemen dan
karyawan Perseroan dalam memajukan Perseroan dan
memberikan nilai lebih demi kepentingan para pemegang
saham dan pemangku kepentingan.

The Board of Commissioners once again gives the highest
commendation for the hard, smart, and solid team works which
have been contributed by the management and employees in
advancing the Company and created added values for the entire
shareholders and stakeholders.

RATNA ENDANG SOELISTYAWATI
Komisaris Utama
President Commissioner

16

Expanding the Core Business to Accelerate Growth
Laporan Tahunan 2010 Annual Report

Proil Dewan Komisaris
Proile of the Board of Commissioners
1. Ratna Endang Soelistyawati, Komisaris Utama / President Commissioner
2. Bambang Rudijanto Tanoesoedibjo, Komisaris / Commissioner
3. Liliana Tanaja, Komisaris / Commissioner
4. Posma Lumban Tobing, Komisaris Independen / Independent Commissioner
5. Antonius Z. Tonbeng, Komisaris Independen / Independent Commissioner

3

5

1

4

2

RATNA ENDANG SOELISTyAwATI
Komisaris Utama
President Commissioner
Ratna Endang Soelistyawati lahir di Surabaya pada tahun
1961. Setelah menyelesaikan semester 6 (tingkat 3) Fakultas
Teknik Sipil Universitas Petra tahun 1984, beliau melanjutkan
pendidikannya ke Qualifying year untuk program Master di
bidang Teknik Sipil di Carleton University, Ottawa, Kanada,
dan meraih gelar Master of Engineering pada tahun 1987.

Ratna Endang Soelistyawati was born in Surabaya in 1961. After
inishing her 6th semester (3rd year) at the Civil Engineering of
Petra University, Surabaya in 1984, she advanced her education
to Qualifying Year for a Master program in Civil Engineering at
Carleton University, Ottawa, Canada, and earned her degree in
Master of Engineering in 1987.

Sebelum mengetuai Dewan Komisaris Perseroan pada tahun
2009, beliau menduduki posisi sebagai Komisaris Perseroan
(1995-2009). Beliau juga memegang beberapa jabatan
penting, diantaranya adalah sebagai Komisaris Utama PT
Solobhakti Trading & Contractor sejak 2002, Komisaris PT
Prasasti Mitra sejak 1994 sampai dengan 28 Februari 2007,
BPR Bangil Adyatama sejak 1998, PT Cipta Karya Bhakti sejak
1987 dan BPR Rajekwesi sejak 2001.

Before chairing the Board Of Commissioners of the Company
in 2009, she was a Commissioner from 1995-2009. She has
also held several important positions, including President
Commissioner of PT Solobhakti Trading & Contractor since 2002,
Commissioner of PT Prasasti Mitra since 1994 until February 28th
2007, BPR Bangil Adyatama since 1998, PT Cipta Karya Bhakti
since 1987, and BPR Rajekwesi since 2001.

Expanding the Core Business to Accelerate Growth
Laporan Tahunan 2010 Annual Report

17

Proil Dewan Komisaris
Proile of the Board of Commissioners

BAMBANG RUDIJANTO TANOESOEDIBJO
Komisaris
Commissioner
Bambang Rudijanto Tanoesoedibjo lahir di Surabaya pada
tahun 1964 dan memperoleh gelar Bachelor of Commerce
dari Carleton University, Ottawa, Kanada pada tahun 1987
dan kemudian gelar Master of Business Administration dari
University of San Francisco, USA pada tahun 1989. Beliau
menjabat Komisaris Perseroan sejak 2002. Saat ini beliau
juga menduduki beberapa posisi penting baik di Grup Bhakti
maupun Grup MNC, di antaranya adalah Direktur Utama PT
MNC Sky Vision sejak 2004, wakil Komisaris Utama PT Global
Mediacom Tbk dan PT Rajawali Citra Televisi Indonesia (RCTI)
sejak 2002, Komisaris PT Media Nusantara Citra Tbk sejak
2004, dan Komisaris Utama PT MNC Asset Management
(dahulu “PT Bhakti Asset Management”). Selain itu, beliau
juga menjabat sebagai Komisaris Utama PT Dos Ni Roha
sejak 2007.

Bambang Rudijanto Tanoesoedibjo was born in Surabaya
in 1964 and earned his Bachelor degree in Commerce from
Carleton University, Ottawa, Canada in 1987 and Master of
Business Administration degree from University of San Francisco,
USA in 1989. He has been assigned as one of the Commissioners
of the Company since 2002, as well as several other important
positions in Bhakti Group and MNC Group, including the
President Director of PT MNC Sky Vision since 2004, Vice President
Commissioner of PT Global Mediacom Tbk and PT Rajawali Citra
Televisi Indonesia (RCTI) since 2002, Commissioner of PT Media
Nusantara Citra Tbk since 2004, and President Commissioner of
MNC Asset Management (previously known as PT Bhakti Asset
Management). Additionally, he has also been serving as the
President Commissioner of PT Dos Ni Roha since 2007.

LILIANA TANAJA
Komisaris
Commissioner

18

Liliana Tanaja, yang lahir di Surabaya, mendapatkan
berbagai diploma di bidang studi yang berhubungan
dengan bidang kecantikan dan fesyen di Ottawa, Kanada
selama periode 1987-1989. Beberapa diantaranya adalah
Diploma Professional Cosmetician, Diploma Professional Nail
Technician, dan Diploma Colour Consultant dari Versailles
Academy of Make-up Arts & Aesthetics (1986-1988), Diploma
Hat Making & Accessories, Diploma Fashion Design dari
L’Academic des Couturies Canadiens, serta Diploma Fashion
Merchandising and Marketing dari ICS Canadian Limited
(1988-1989).

Liliana Tanaja was born in Surabaya. She earned diplomas in
several studies related to fashion and beauty care in Ottawa,
Canada, in 1987-1989, including Diploma in Professional
Cosmetician, Diploma in Professional Nail Technician, and
Diploma in Color Consultant from Versailles Academy of Makeup Arts & Esthetics (1986- 1988), Diploma in Hat Making &
Accessories, Diploma in Fashion Designer from L’Academic des
Couturies Canadiens, and Diploma in Fashion Merchandising
as well as Marketing from ICS Canadian Limited (1988-1989).

Selain menjabat Komisaris sejak Juni 2009, beliau juga
menjabat Pemimpin Umum Majalah HighEnd sejak 2008,
Komisaris PT Star Media Nusantara dan Ketua Umum
yayasan Pendidikan Bagi Bangsa sejak 2007, Direktur PT
Media Persahabatan Indonesia sejak 2004, Pemimpin
Umum Tabloid Genie dan Mom&Kiddie, serta Ketua Jalinan
Kasih RCTI. Selain itu beliau juga merupakan pendiri Miss
Indonesia.

Aside from serving as one of the Commissioners of the Company
since June 2009, she also holds several positions in the ailiated
companies – the Chairwoman of HighEnd Magazine since 2008,
a Commissioner of PT Star Media Nusantara, the Chairwoman
of Yayasan Pendidikan Bagi Bangsa (Education for the Nation
Foundation) since 2007, Director of PT Media Persahabatan
Indonesia since 2004, Chairwoman of Genie and Mom&Kiddie
tabloids, as well as Chairwoman of Jalinan Kasih RCTI. She is
also the founder of Miss Indonesia Beauty Pageant.

Expanding the Core Business to Accelerate Growth
Laporan Tahunan 2010 Annual Report

Proil Dewan Komisaris
Proile of the Board of Commissioners

POSMA LUMBAN TOBING
Komisaris Independen
Independent Commissioner
Posma Lumban Tobing, lahir di Tarutung, Sumatera Utara
pada tahun 1948 dan lulus AKABRI Kepolisian pada tahun
1970. Beliau menyelesaikan pendidikan lanjutan tingkat
doctoral di PTIK pada tahun 1981 dan SESKOAL pada tahun
1985 dan LEMHANAS KSA VIII pada tahun 2001. Beliau juga
pernah mengikuti beberapa kursus kepemimpinan seperti
Suspadnas di Lemhanas, Susgatisospol dan Suspospol
di Sesko ABRI, Kursus Para, dll. Beliau menjabat sebagai
Komisaris Perseroan sejak 2006. Selain itu beliau juga
menjadi anggota Dewan Komisaris di beberapa perusahaan
terailiasi seperti PT MNC Skyvision sejak 2004, PT Media
Nusantara Citra Network sejak 2006, PT Sun Televisi Network
serta Komisaris Utama PT Rajawali Citra Televisi Indonesia
sejak 2009. Sebelumnya beliau pernah menjalani karir di
Kepolisian RI dengan pangkat terakhir Komisaris Jenderal
Polisi pada tahun 2003 dan telah menerima bintang jasa
seperti STL Bhayangkara Pratama. Beliau pernah bertugas
sebagai anggota DPR/MPR RI dengan jabatan terakhir
Ketua Fraksi TNI/POLRI DPR-RI MPR-RI dan wakil Ketua MPR
RI periode 1999-2004. Beliau juga pernah menjadi Ketua
Komisi VII pada 2001-2003.

Posma Lumban Tobing was born in Tarutung, North Sumatera
in 1948. He graduated from the Armed Forces’ Police Academy
(AKABRI Kepolisian) in 1970. He inished his advanced study
equivalent to doctoral degree from the Police Institute of Higher
Education (PTIK) in 1981. He graduated from SESKOAL in 1985
and LEMHANAS KSA VIII in 2001. In addition, he had also
undertaken several leadership courses on military and defense,
such as Suspadnas at Lemhanas, Susgatisospol and Suspospol
at Sesko ABRI, Para School, etc. He has been an Independent
Commissioner of the Company since 2006. Furthermore, he was
also appointed as a member of the Board Of Commissioners in
the ailiated companies, including PT MNC Skyvision since 2004,
PT Media Nusantara Citra Network since 2006, PT Sun Televisi
Network, as well as the President Commissioner of PT Rajawali
Citra Televisi Indonesia (RCTI) since 2009. He has spent his career
with the Indonesian Police and ultimately ranked as a General
Commissioner in 2003 with several honorary prizes like the STL
Bhayangkara Pratama. Posma had also served as a legislator
in the People’s Consultative Assembly (MPR) as the Head of the
Army/Police Faction, Vice Chairman of MPR during the period
of 1999-2004 and Chairman of Commission VII of the House of
Representatives (DPR) from 2001-2003.

ANTONIUS Z. TONBENG
Komisaris Independen
Independent Commissioner
Lahir di Makassar, Antonius Z Tonbeng memperoleh
Sarjana Muda Ekonomi pada tahun 1975 dari Universitas
Hasanuddin di Makassar dan lulus Sarjana Akuntansi dari
Universitas Katolik Parahyangan Bandung pada tahun
1981. Beliau menjabat sebagai Komisaris Perseroan sejak
Juni 2009. Beliau juga memegang posisi sebagai Komisaris
pada PT Asindo Husada Bhakti sejak 2003 dan PT MNC Asset
Management (dahulu “PT Bhakti Asset Management”) sejak
2004. Sebelumnya, beliau menjabat sebagai Direktur PT
Bhakti Capital Indonesia Tbk (2004-2006) dan PT Global Land
Development Tbk (2006-2008).

Born in Makassar, Antonius Z Tonbeng obtained his Diploma
degree in Economics from Makassar’s Hasanuddin University
in 1975 and Bachelor degree in Accounting from Parahyangan
Catholic University of Bandung in 1981. He was appointed as
a Commissioner of the Company since June 2009. He has also
been serving as a Commissioner of PT Asindo Husada Bhakti
since 2003 and PT MNC Asset Management (previously known
as PT Bhakti Asset Management) since 2004. Previously, he was a
member of the Board of Directors of PT Bhakti Capital Indonesia
Tbk (2004-2006) and PT Global Land Development Tbk (20062008).

Expanding the Core Business to Accelerate Growth
Laporan Tahunan 2010 Annual Report

19

Laporan Direktur Utama
Report from the President Director

PENDAPATAN USAHA
KONSOLIDASI
PERSEROAN NAIK
TAJAM, 25%, DARI
RP5,47 TRILIUN PADA
2009 MENJADI
RP6,83 TRILIUN
PADA 2010, yANG
MERUPAKAN ANGKA
TERTINGGI SEPANJANG
SEJARAH PERSEROAN.

The Company consolidated
revenues rose sharply by
25%, from Rp 5.47 trillion
in 2009 to Rp 6.83 trillion in
2010, which is the highest
igure in the Company’s
history.

HARY TANOESOEDIBJO
Direktur Utama
President Director

20

Expanding the Core Business to Accelerate Growth
Laporan Tahunan 2010 Annual Report

Laporan Direktur Utama
Report from the President Director

Honorable shareholders,

Pertama-tama – atas nama Dewan Direksi – izinkan saya
mengucapkan puji syukur kepada Tuhan yang Maha
Esa karena hanya atas karunia-Nya kita mampu terus
meningkatkan kinerja Perseroan. Kami mencatat 2010
sebagai Tahun Pertumbuhan dan Ekspansi Bisnis.

First of all – allow me on behalf of the Board Directors to praise
God Almighty for His blessing upon us that we are able to
continue to improve the Company’s performance. We recorded
2010 as Year of Growth and Business Expansion.

Sejalan dengan itu, dengan bangga kami sampaikan bahwa
pada tahun 2010 pendapatan usaha konsolidasi Perseroan
naik tajam, yaitu sebesar 25%, dari Rp5,47 triliun pada
tahun 2009 menjadi Rp6,83 triliun, yang merupakan angka
tertinggi sepanjang sejarah Perseroan. Ditunjang dengan
keberhasilan program eisiensi biaya yang kami jalankan,
laba usaha tahun 2010 meningkat lebih tinggi lagi, yakni
115% menjadi Rp1,56 triliun dibandingkan dengan capaian
2009 sebesar Rp726 miliar.

In line with that, we are proud to report that in 2010 the
Company’s consolidated revenue rose sharply by 25%, from
Rp5.47 trillion in 2009 to Rp6.83 trillion, which is the highest
igure in the Company’s history. Moreover, after implementing
the cost eiciency program, the 2010 operating income soared
115% to Rp1.56 trillion compared to 2009 achievement of Rp726
billion.

Tentu saja keberhasilan kami tidak akan tercapai tanpa
dukungan para pemegang saham dan seluruh pemangku
kepentingan. Selain itu, pemulihan ekonomi global, yang
berlangsung sejak 2009 dan berlanjut pada 2010, turut
memberi pengaruh positif pada kinerja Perseroan. Pemulihan
ekonomi global, seperti terlihat dari pertumbuhan ekonomi
dunia, telah meningkatkan permintaan akan barang dan jasa,
yang sebagian dipasok oleh Indonesia. Ekspor Indonesia,
didukung oleh konsumsi dan investasi, telah mempercepat
roda pembangunan sehingga produk domestik bruto
tumbuh sekitar 6% pada 2010. Indonesia seperti kita ketahui,
bersama negara-negara Asia Pasiik lain, akan menjadi salah
satu motor perekonomian dunia.

Undoubtedly our success could not have been accomplished
without the support from our shareholders and stakeholders.
In addition, the global economic recovery, which began since
2009 and continued to lourish in 2010, has enhanced the
Company’s performance. The global economic recovery, as
seen from the world economic growth, has increased the
demand for goods and services, which are partially supplied by
Indonesia. Indonesian export, underpinned by investment and
consumption, has accelerated the economical growth which
inevitably boosted the Gross Domestic Product to around 6% in
2010. Indonesia, as we all know, together with other Asia Paciic
countries, will become one of the world economy backbones.

1,56 triliun

Pemegang saham yang terhormat,

In 2010, Operating
income soared by

115%

726 miliar

Pada tahun 2010, laba usaha
meningkat :

09

10

lAbA USAHA
Operating Income

Expanding the Core Business to Accelerat