Materi Kuliah: MODUL KULIAH - Kepariwisataan

Kepariwisataan
Bagian 5
Usaha Perjalanan, Akomodasi
dan Jasa Boga
Kamis 28 Desember 2017

STIKOM BALI 2007 FAQ:gedeiwan@gmail.
com

Usaha Perjalanan




Menurut SK Dirjen Pariwisata No: Kep.16/4/11/88
tanggal 25 februari 1988 tentang pelaksanaan
Ketentuan Usaha Perjalanan, memberikan
pengertian “usaha perjalanan adalah kegiatan usaha
yang bersifat komersial yang mengatur,
menyediakan dan menyelenggarakan pelayanan
bagi seseorang, sekelompok orang, untuk melakukan

perjalanan dengan tujuan utama untuk berwisata.”
Dari pengertian tersebut, maka usaha perjalanan
wisata:



Bersifat komersial, yakni usaha yang dijalankan sepenuhnya
bertujuan untuk mendapatkan keuntungan.
Mengatur, menyediakan dan menyelenggarakan pelayanan.
Kegiatan usaha perjalanan adalah menjual jasa.

Kamis 28 Desembe
r 2017

STIKOM BALI 2007 FAQ:
gedeiwan@gmail.com

Usaha Perjalanan (lanj’)
 Ditujukan


bagi seorang atau kelompok orang, artinya
bahwa perjalanan melaksanakan kegiatan untuk dinikmati
oleh perorangan (individu) atau sekelompok orang
(group).
 Ditujukan untuk kegiatan perjalanan dengan tujuan
utama berwisata. Maksudnya bahwa usaha perjalanan
melayani kegiatan perjalanan dengan apapun, misalnya
bisnis, olahraga, kesehatan, dll.
 Fungsi

dan Peranan Perusahaan Perjalanan

 Sebagai

Perantara (intermediary)

 Sebagai

perantara antara calon wisatawan dengan
perusahaan industri pariwisata lain seperti perusahaan

transportasi, akomodasi, hiburan, dll.
 Dari sudut wisatawan, perusahaan perjalanan merupakan:
 Tempat wisatawan memperoleh informasi tentang
segala sesuatu di daerah tujuan wisata.
 Tempat wisatawan meminta bantuan untuk mengurus
dokumen perjalanan atau perpanjangannya.

Kamis 28 Desembe
r 2017

STIKOM BALI 2007 FAQ:
gedeiwan@gmail.com

Usaha Perjalanan (lanj’)
 Tempat

wisatawan membeli tiket atau memesan
tempat pada perusahaan pengangkutan atau kamar
hotel.
 Tempat wisatawan memesan angkutan wisata seperti

taksi, bus wisata.
 Tempat wisatawan membeli karcis masuk ke tempat
wisata/hiburan.
 Tempat wisatawan meminta bantuan mengenai segala
sesuatu yang berhubungan dengan perjalanan.
 Sebagai

Organisator (organizer)

 Perusahaan

perjalanan harus mampu;
 Mempertemukan wisatawan selaku konsumen dan
pengusaha industri pariwisata sebagai supplier.
 Mempersiapkan berbagai macam tour yang mungkin
dapat ditawarkan kepada calon wisatawan.
 Memiliki keahlian dalam mengatur, menggali obyek
dan atraksi wisata yang mungkin dapat menarik dan
disenangi wisatawan.


Kamis 28 Desembe
r 2017

STIKOM BALI 2007 FAQ:
gedeiwan@gmail.com

Usaha Perjalanan (lanj’)


Klasifikasi dan Jenis Perusahaan Perjalanan


Agen Perjalanan (Travel Agent/Travel Services)
 Menjual

karcis/tiket dan sarana angkutan.
 Mengurus dokumen perjalanan.
 Mengadakan pemesanan sarana wisata seperti akomodasi,
restoran dan lain-lain.
 Menjual paket wisata yang dibuat Biro Perjalanan Umum.




Biro Perjalanan Umum (Tour and Tavel
Services/Beaureu)
 Mengatur,

menyediakan dan menyelenggarakan perjalanan

wisata.
 Menyelenggarakan usaha perjalanan dalam dan luar negeri.
 Melayani pemesanan akomodasi restoran dan sarana wisata
lain.
 Mengurus dokumen perjalanan.
 Menyelenggarakan panduan perjalanan wisata.
 Melayani penyelenggaraan konvensi.

Kamis 28 Desembe
r 2017


STIKOM BALI 2007 FAQ:
gedeiwan@gmail.com

Usaha Perjalanan (lanj’)
 Cabang

Biro Perjalanan Umum

 Satuan

usaha dari satu Biro Perjalanan Umum yang
berkedudukan di tempat yang sama atau tempat lain dan
memberikan pelayanan sehubungan dengan kegiatankegiatan Biro Perjalanan Umum.

 Tour

Operator

 Merencanakan


dan menyelenggarakan macam-macam
perjalanan wisata seperti sightseeing, tours, trips dan
excursions.
 Merencanakan dan menjual paket wisata dalam dan luar
negeri.
 Menyediakan tenaga pramuwisata, tour leader dan tour
conductor.
 Menyediakan atau memberikan fasilitas angkutan
borongan.

Kamis 28 Desembe
r 2017

STIKOM BALI 2007 FAQ:
gedeiwan@gmail.com

Usaha Akomodasi





Akomodasi adalah suatu bangunan yang memiliki kamarkamar dan fasilitas lain seperti bar dan restoran yang
disediakan untuk para tamu baik yang dikelola secara
sederhana maupun profesional.
Jenis Akomodasi


Hotel
 Jenis akomodasi yang dikelola secara komersial dan
profesional, disediakan bagi setiap orang untuk
mendapatkan pelayanan penginapan, makan dan minum
serta pelayanan lainnya.
 suatu bidang usaha yang menggunakan suatu bangunan
atau sebagian banguna yang disediakan secara khusus,
untuk setiap orang yang menginap, makan, memperoleh
pelayanan dan menggunakan fasilitas lainnya dengan
pembayaran. Ciri khusus dari hotel adalah mempunyai
restoran yang dikelola langsung di bawah manajemen hotel
tersebut. Kelas hotel ditentukan oleh Dinas Pariwisata
Daerah (Diparda).


Kamis 28 Desembe
r 2017

STIKOM BALI 2007 FAQ:
gedeiwan@gmail.com

Usaha Akomodasi (lanj’)


Hotel Berbintang




suatu bidang usaha yang menggunakan suatu bangunan atau
sebagian banguna yang disediakan secara khusus, untuk setiap
orang yang menginap, makan, memperoleh pelayanan dan
menggunakan fasilitas lainnya dengan pembayaran, dan telah
memenuhi persyaratan sebagai hotel berbintang seperti yang

ditentukan oleh Dinas Pariwisata Daerah (Diparda).
Persyaratan tersebut antara lain mencakup:








Persyaratan Fisik, seperti lokasi hotel, kondisi bangunan.
Bentuk pelayanan yang diberikan (service).
Kualifikasi tenaga kerja, seperti pendidikan, dan kesejahteraan karyawan.
Fasilitas olahraga dan rekreasi lainnya yang tersedia, seperti lapangan
tenis, kolam renang, dan diskotik.
Jumlah kamar yang tersedia.

Motel




Jenis akomodasi yang dirancang khusus untuk orang-orang atau
tamu yang tengah melakukan perjalanan dengan mengendarai
mobil.
Kata MOTEL berasalah dari kata “motor hotel” atau motor inn,
“motor court” atau “motor Lodge.”

Kamis 28 Desembe
r 2017

STIKOM BALI 2007 FAQ:
gedeiwan@gmail.com

Usaha Akomodasi (lanj’)


Ciri-ciri Motel;
 Memiliki tempat parkir atau garasi untuk tiap kamar.
 Bangunan berbentuk bungalow, cottage atau villa.
 Berada di tepi jalan raya yang menghubungkan dua kota
atau obyek wisata.
 Lokasinya dengan dengan bengkel, pencucian mobil dan
pompa bensin.
 Fasilitas kamar dilengkapi dengan kulkas kecil dan
perlengkapan makan pagi.
 Terdapat tempat bermain anak.

 Losmen/Hotel


Berasal dari kata “Lodgement” adalah usaha komersial yang
menggunakan seluruh atau sebagian dari bangunan yang
khusus disediakan bagi setiap orang untuk memperoleh
pelayanan penginapan.

 Pondok


Melati

Remaja (youth hostel)

Dirancang khusus untuk disediakan bagi para remaja. Misal;
study tour. Menyediakan kamar tidur yang bisa diisi lebiha dari
dua orang per kamar dan tarif kamarpun relatif murah.

Kamis 28 Desembe
r 2017

STIKOM BALI 2007 FAQ:
gedeiwan@gmail.com

Usaha Akomodasi (lanj’)
Bumi

Perkemahan (camping ground)

 Arena

perkemahan yang disediakan sebagai sarana
akomodasi

Wisata atau Wisma (guest house
atau homestay)

Pondok

 Rumah-rumah

wisatawan.

pribadi yang disewakan untuk para

Inn
 Merupakan

cikal bakal terbentuknya hotel.

Marina/Boatel/Nautel
 Jenis

akomodasi yang dibangun secara permanen di
permukaan air (sungai, danau, laut dan lainnya),
sedangkan letak menuju ke tempat tersebut
biasanya dihubungkan dengan jembatan atau naik
kapal.

Kamis 28 Desembe
r 2017

STIKOM BALI 2007 FAQ:
gedeiwan@gmail.com

Usaha Akomodasi (lanj’)
 Holiday

Flatlets

 Jenis

akomodasi yang berbentuk rumah susun/flat dan
tamu dapat menyewa setiap mingguan.

 Holiday

Camps

 Akomodasi

yang merupakan perpaduan antara pondok
wisata dengan wisma.

 Chalet
 Akomodasi

yang sebagian bangunannya terbuat dari
bahan kayu dan berlokasi di sepanjang lereng
pegunungan. Chalet dapat ditemukan di Switzerland.

 Floating

Hotel (hotel terapung) atau Marine

Hotel
 Kapal

pesiar yang dilengkapi dengan fasilitas kamar,
restoran dan bar seperti layaknya hotel berbintang.

Kamis 28 Desembe
r 2017

STIKOM BALI 2007 FAQ:
gedeiwan@gmail.com

Usaha Akomodasi (lanj’)
Apartemen
 Jenis

akomodasi yang disewakan untuk umum
dengan jangka waktu tinggal cukup lama,
misalnya 6 bulan.

Mess
 Jenis

akomodasi yang biasanya dimiliki oleh suatu
perusahaan tertentu dan disediakan untuk
karyawannya dengan sewa kamar sangat murah.

Kamis 28 Desembe
r 2017

STIKOM BALI 2007 FAQ:
gedeiwan@gmail.com

Usaha Akomodasi (lanj’)






Tingkat Penghunian Kamar Hotel adalah banyaknya
malam kamar yang dihuni dibagi dengan banyaknya
malam kamar yang tersedia dikalikan 100%.
Tingkat Penghunian Tempat Tidur adalah banyaknya
malam tempat tidur yang dipakai dibagi dengan
banyaknya malam tempat tidur yang tersedia
dikalikan 100%.
Rata-rata Lama Tamu Menginap adalah banyaknya
malam tempat tidur yang dipakai dibagi dengan
banyaknya tamu yang menginap di akomodasi
tersebut. Rata-rata lama tamu mennginap ini dapat
dibedakan antara tamu asing dan tamu dalam
negeri.

Kamis 28 Desembe
r 2017

STIKOM BALI 2007 FAQ:
gedeiwan@gmail.com

Usaha Akomodasi (lanj’)
 Rata-rata

Lama Tamu Asing Menginap

Banyaknya

malam tempat tidur oleh tamu
asing dibagi dengan banyaknya tamu
asing yang menginap.

 Rata-rata

Lama Tamu Dalam Negeri

Banyaknya

malam tempat tidur oleh tamu
dalam negeri dibagi dengan banyaknya
tamu dalam negeri yang menginap.

Kamis 28 Desembe
r 2017

STIKOM BALI 2007 FAQ:
gedeiwan@gmail.com

Usaha Akomodasi (lanj’)






Perbandingan Tamu Asing dan Tamu Dalam Negeri
adalah perbandingan antara presentase tamu asing
dari seluruh tamu dan presentase tamu dalam
negeri dari seluruh tamu.
Rata-rata Tamu Per Kamar (GPR) adalah
perbandingan antara banyaknya malam tamu atau
malam tempat tidur dengan banyaknya malam
kamar yang dihuni.
Penjelasan:




GPR = 1,43 berarti bahwa rata-rata kamar yang terjual
dihuni oleh 1,43 orang.

Catatan :




1 malam kamar = 1 kamar x 1 malam
1 malam tempat tidur = 1 tempat tidur x 1 malam
1 malam tamu = 1 tamu x 1 malam.

Kamis 28 Desembe
r 2017

STIKOM BALI 2007 FAQ:
gedeiwan@gmail.com

Usaha Jasa Boga


Restoran




Usaha jasa boga yang dikelola secara komersial,
menyediakan pelayanan makan dan minum. Restoran
dapat berdiri sendiri dengan membangun tempat khusus.
Sementara restoran yang berada di dalam sebuah hotel
umumnya dikelola oleh hotel itu sendiri, dan
manajemennya di bawah tanggung jawab departemen
Makanan dan Minuman (Food and Beverage).
Jenis-jenis restoran:
 A’la

Carte Restaurant, yaitu restoran yang menjual
makanan, lengkap dengan banyak variasi, sehingga tamu
bebas memilih sendiri makanan yang mereka inginkan.
 Table d’hote Restaurant, yaitu restoran yang menjual
makanan dengan menu lengkap (dari hidangan pembuka
sampai penutup) dan dengan harga satu set/paket.
Kamis 28 Desembe
r 2017

STIKOM BALI 2007 FAQ:
gedeiwan@gmail.com

Usaha Jasa Boga (lanj’)
 Coffee

Shop, yaitu restoran yang ada dalam sebuah hotel,
menyajikan makanan dengan cara cepat dengan sistem
pelayanan Amerika (ready plate). Bianya buka 24 jam.
 Seafood Restaurant, restoran yang menjual makanan
hasil laut.
 Cafetaria/Café, restoran kecil yang mengutamakan
penjualan kue (cake), sandwich (roti isi), kopi, the dan
sejenisnya.
 Canteen, rumah makan yang berhubungan dengan
kantor, pabrik, sekolah, menyediakan makan siang, coffee
break, dan makanan kecil dengan harga yang relatif
murah.
 Pizzeria, yaitu restoran yang khusus menjual pizza,
spaghetti dan juga makanan italia lainnya.
Kamis 28 Desembe
r 2017

STIKOM BALI 2007 FAQ:
gedeiwan@gmail.com

Usaha Jasa Boga (lanj’)
 Bar
 Usaha

jasa boga yang menyediakan pelayanan
penjualan minuman, baik yang beralkohol maupun
tidak, dan tamu dapat menikmati sambil bersantai
melihat bartender (petugas bar) meramu
minuman.
 Macam-macam bar antara lain:
 Café

Bar, bar yang menyajikan kopi disamping jenis
minuman lainnya.
 Public Bar, bar yang berada dalam sebuah hotel dan
dibuka untuk umum dimana pengunjung dapat memesan
serta duduk di bar stool (kursi bar) atau Cocktail Lounge
serta dilayani oleh bartender.
Kamis 28 Desembe
r 2017

STIKOM BALI 2007 FAQ:
gedeiwan@gmail.com

Usaha Jasa Boga (lanj’)
 Service

Bar, bar yang terdapat dalam suatu hotel,
dan berfungsi melayani pemesanan minuman yang
datang dari room service, dinning room atau coffee
shop. Bar ini tidak dikunjungi tamu secara langsung
karena bersifat invisible (tidak terlihat tamu).
 Portable Bar, bar yang dapat dipindah-pindah dimana
kita inginkan.
 American Bar, bar yang umumnya dikunjungi oleh
para pengusaha dan masyarakat kelas atas dan
hanya menjual terkenal saja.
 Aperitif Bar, bar yang khusus menjual minuman
untuk merangsang nafsu makan.
 English Bar, bar yang selain menjual minuman, juga
menghidangkan makanan ringan seperti hotdog,
burger serta pies.
Kamis 28 Desembe
r 2017

STIKOM BALI 2007 FAQ:
gedeiwan@gmail.com

Usaha Jasa Boga (lanj’)
Dancing

Bar, bar yang dilengkapi dengan tempat
untuk berdansa. Bar ini disebut discoteque.
Expresso Bar, bar yang menghidangkan kopi
yang aromanya sangat kuat (expresso coffee).

 Katering
Jenis

usaha jasa boga yang mengkhususkan
kegiatannya pada pelayanan penyediaan
dan penyajian makanan serta minuman
yang dipesan dimasak ditempat usaha
katering tersebut berada, sedangkan
hasilnya diantar ataupun disajikan ditempat
lain.

Kamis 28 Desembe
r 2017

STIKOM BALI 2007 FAQ:
gedeiwan@gmail.com