KONTRIBUSI PENDAPATAN USAHATANI STEVIA TERHADAP TOTAL PENDAPATAN USAHATANI DAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN USAHATANI STEVIA DI KABUPATEN KARANGANYAR.

KONTRIBUSI PENDAPATAN USAHATANI STEVIA TERHADAP
TOTAL PENDAPATAN USAHATANI DAN FAKTOR-FAKTOR YANG
MEMPENGARUHI PENDAPATAN USAHATANI STEVIA DI
KABUPATEN KARANGANYAR

SKRIPSI

Oleh
Audina Yuniarsanty
H0812023

FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
2017

KONTRIBUSI PENDAPATAN USAHATANI STEVIA TERHADAP
TOTAL PENDAPATAN USAHATANI DAN FAKTOR-FAKTOR YANG
MEMPENGARUHI PENDAPATAN USAHATANI STEVIA DI
KABUPATEN KARANGANYAR
SKRIPSI

Untuk memenuhi sebagian persyaratan
Guna memperoleh derajat gelar sarjana pertanian
Pada Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret

Program Studi Agribisnis
Oleh
Audina Yuniarsanty
H0812023

FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
2017

i

HALAMAN PENGESAHAN
KONTRIBUSI PENDAPATAN USAHATANI STEVIA TERHADAP
TOTAL PENDAPATAN USAHATANI DAN FAKTOR-FAKTOR YANG
MEMPENGARUHI PENDAPATAN USAHATANI STEVIA DI

KABUPATEN KARANGANYAR
Yang diajukan dan disusun oleh :
Audina Yuniarsanty
H0812023
Telah dipertahankan didepan Dosen Penguji
Pada tanggal : 10 April 2017
Dan dinyatakan telah memenuhi syarat

Susunan Tim penguji

Ketua

Anggota I

Anggota II

Prof. Dr. Ir. Darsono, M.Si.
NIP. 196606111991031002

Ir. Agustono, M.Si.

19640801199003100

Prof. Dr. Ir. Suprapti Supardi, M.P.
194808081976122001

Surakarta, 10 April 2017
Mengetahui,
Universitas Sebelas Maret
Fakultas Pertanian
Dekan

Prof. Dr. Ir. Bambang Pujiasmanto, MS.
NIP.19560225 198601 1 001

ii

KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT yang telah memberikan
rahmat-Nya sehingga penulis diberikan kesempatan untuk menyelesaikan
penulisan skripsi yang berjudul “Kontribusi Pendapatan Usahatani Stevia

Terhadap

Total

Pendapatan

Usahatani

Dan

Faktor-Faktor

Yang

Mempengaruhi Pendapatan Usahatani Stevia Di Kabupaten Karanganyar”.
Sejak munculnya ide sampai dengan tahap penyelesaian skripsi ini, penulis
menyadari tanpa bantuan semua pihak tidak mungkin skripsi ini terselesaikan
dengan baik. Untuk itu atas segala bantuan, bimbingan dan dorongan serta doa
yang telah diberikan penulis ucapkan terima kasih kepada :
1.


Prof. Dr. Ir. Bambang Pujiasmanto, MS selaku Dekan Fakultas Pertanian
Universitas Sebelas Maret Surakarta.

2.

Ibu Nuning Setyowati, SP., M.Sc selaku Kepala Progam Studi Agribisnis,
Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret Surakarta.

3.

Ibu Dr. Ir. Sri Marwanti, MS selaku Ketua Komisi Sarjana Progam Studi
Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret Surakarta.

4.

Prof. Dr. Ir. Darsono, M.Si. selaku pembimbing utama dalam penulisan
skripsi yang telah membimbing dan masukan selama proses penyelesaian
skripsi.


5.

Ir. Agustono, M.Si. selaku pembimbing akademik dan pendamping dalam
penulisan skripsi yang telah membimbing dan memberikan masukan dalam
proses penyelesaian skripsi.

6.

Prof. Dr. Ir. Suprapti Supardi, M.P. selaku dosen penguji yang telah
memberikan masukan dan saran guna menuju sempurnanya skripsi ini.

7.

Orangtua atas dukungan dan doa yang selalu menyertai selama ini sehingga
mempermudah dan memperlancar penyusunan skripsi penulis.

8.

Para petani stevia di Kabupaten Karanganyar yang telah bersedia menjadi
responden dan memberikan informasi selama proses penelitian.


9.

Segenap bapak/ibu dosen di Fakultas Pertanian, terkhusus kepada bapak/ibu
dosen di Progam Studi Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Sebelas

iii

Maret Surakarta atas ilmu dan bimbingan yang telah diberikan kepada
penulis.
10. Niken Ambarwati, Ismira Suryaningsih, Khairun Nisa, Miftah Nur Alimah,
Sakinah, Nurul Cholisyoh, yang telah menemani berjuang selama kuliah dan
selama proses penyelesaian skripsi.
11. Semua teman-teman Relawan Lazis UNS dan Relawan Rumah Zakat Solo
yang telah memberikan banyak pengalaman, inspirasi, dan motivasi selama
ini.
12. Semua teman-teman Agribisnis angkatan 2012 yang telah menemani selama
proses belajar di Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret Surakarta.
13. Semua pihak yang terlewat dan tidak dapat penulis sebutkan secara
keseluruhan, yang telah memberikan kelancaran dalam penulisan skripsi ini.

Semoga semua bantuan yang telah diberikan menjadi amal soleh dan
senantiasa mendapat ridho Allah SWT. Pada akhirnya penulis berharap semoga
skripsi ini bermanfaat bagi pihak-pihak yang memerlukan, terkhusus para
pembaca sekalian.

Surakarta,

Penulis

iv

2017

DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ………..……………….………………………

i

HALAMAN PENGESAHAN ………..………...……………………


ii

KATA PENGANTAR ………..…………….…….………………….

iii

DAFTAR ISI ……………………………………….………………...

v

DAFTAR TABEL …………………………………….……..……….

vii

DAFTAR GAMBAR …………………………………….……….….

x

DAFTAR LAMPIRAN ………………….………………….…….…


xi

RINGKASAN ……………………………………………….….……

xiii

SUMMARY ……………………….……………………………….….

xiv

PENDAHULUAN ………………………………………….….

1

A. Latar Belakang ……………………………………...……..

1

B. Rumusan Masalah ……………………………..………………..


4

C. Tujuan Penelitian ……………………..……………….…….….

5

D. Kegunaan Penelitian ……………………………..…....………..

5

LANDASAN TEORI ……………………………..………………..

7

A. Penelitian Terdahulu ……………………………..………….….

7

B. Tinjauan Pustaka ……………………………..…………………

11

C. Kerangka Teori Pendekatan Masalah ………..…………………

39

D. Hipotesis ………..…………………………..…………………..

42

E. Asumsi ………..…………………………..………………….....

42

F. Pembatasan Masalah …………………………..……………….

42

G. Definisi Operasional …………………………………...……….

42

III. METODE PENELITIAN…………………….…….………………

46

A. Metode Dasar Penelitian ………………………..………………

46

B. Metode Pengambilan Daerah Penelitian …………………..……

46

C. Sumber dan Jenis Data ……………………..……….………….

47

D. Teknik Pengumpulan Data …………………..……….…………

48

E. Metode Analisis Data ……………………………..…………….

49

I.

II.

v

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN ………………………..…………..

V.

58

A. Keadaan Umum Daerah Penelitian ………………..……………

58

B. Karakter Responden Petani Stevia …………..……………….…

60

C. Teknik Budidaya Tanaman Stevia………………………….…...

68

D. Pendapatan Petani Stevia………………………….…...….….....

73

E. Kontribusi Pendapatan Petani Stevia…………………………....

100

F. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pendapatan Usahatani
Stevia…………………………....………………....…………….

101

G. Uji Asumsi Klasik…………………………....……….………....

107

KESIMPULAN DAN SARAN ………………………..…………...

109

A. Kesimpulan ………………………………..…………………….

109

B. Saran ………………………………..…………………...………

109

vi

DAFTAR TABEL
Nomor

Judul

Halaman

Tabel 1. Jumlah Rumah Tangga Petani di Indonesia Berdasarkan Sumber
Pendapatan Utama Sektor Pertanian……………………...………. 1
Tabel 2. Penelitian Terdahulu yang Terkait ……………………….…….…. 10
Tabel 3. Desa dan Populasi Petani Stevia di Kecamatan Tawangmangu,
Kabupaten Karanganyar Tahun 2015…………………………...... 47
Tabel 4. Karakteristik Petani Stevia Kecamatan Tawangmangu, Kabupaten
Karanganyar Berdasarkan Umur Tahun 2015……..................…... 61
Tabel 5. Karakteristik Petani Stevia Kecamatan Tawangmangu, Kabupaten
Karanganyar Berdasarkan Jenis Usaha Tahun 2015……................ 62
Tabel 6. Karakteristik Petani Stevia Kecamatan Tawangmangu, Kabupaten
Karanganyar Berdasarkan Pendidikan Tahun 2015……................ 62
Tabel 7. Karakteristik Petani Stevia Kecamatan Tawangmangu, Kabupaten
Karanganyar Berdasarkan Pengalaman Bertani Stevia Tahun
2015……............……………………...……….…………………. 64
Tabel 8. Anggota Keluarga Aktif Petani Stevia Kecamatan Tawangmangu,
Kabupaten Karanganyar Tahun 2015…………………………..… 65
Tabel 9. Luas Lahan Usahatani Stevia Kecamatan Tawangmanu, Kabupaten
Karanganyar Tahun 2015……………………….. ……………....... 65
Tabel 10. Status Kepemilikan Lahan Petani Stevia Kecamatan Tawangmangu,
Kabupaten Karanganyar Tahun 2015…………………................... 66
Tabel 11. Penggunaan Lahan Petani Stevia Kecamatan Tawangmangu,
Kabupeten Karanganyar 2015………………………………..….... 67
Tabel 12. Jenis Komoditas Non Stevia Yang Ditanam Petani Kecamatan
Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar Tahun 2015 ……..…..... 68
Tabel 13. Rata-rata Biaya Bibit Usahatani Stevia Kecamatan Tawangmangu,
Kabupaten Karanganyar Tahun 2015 …………………………..… 73
Tabel 14. Rata-rata Biaya Pupuk Usahatani Stevia Kecamatan Tawangmangu,
Kabupaten Karanganyar Tahun 2015 …………………………..… 74
Tabel 15. Rata-rata Biaya Pestisida Usahatani Stevia di Kecamatan
Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar Tahun 2015 …………… 75
Tabel 16. Rata-rata Biaya Saprodi Usahatani Stevia di Kecamatan
Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar Tahun 2015 …………… 76
Tabel 17. Rata-rata Biaya Tenaga Kerja Luar Usahatani Stevia di Kecamatan
Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar Tahun 2015 …………… 78

vii

Tabel 18. Rata-rata Biaya Pajak/ Sewa Tanah Usahatani Stevia di Kecamatan
Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar Tahun 2015 …………… 79
Tabel 19. Rata-rata Biaya Penyusutan Alat Usahatani Stevia di Kecamatan
Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar Tahun 2015 …………… 80
Tabel 20. Rata-rata Biaya Alat-alat Luar Usahatani Stevia di Kecamatan
Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar Tahun 2015 …………… 81
Tabel 21. Rata-rata Biaya Tenaga Kerja Dalam Keluarga Usahatani Stevia di
Kecamatan Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar Tahun 2015.. 83
Tabel 22. Rata-rata Biaya Mengusahakan Stevia di Kecamatan
Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar Tahun 2015. ………….... 84
Tabel 23. Rata-rata Pendapatan Usahatani Stevia di Kecamatan
Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar Tahun 2015. ………….... 85
Tabel 24. Rata-rata Biaya Bibit Usahatani Non Stevia di Kecamatan
Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar Tahun 2015. ………….... 86
Tabel 25. Rata-rata Biaya Pupuk Usahatani Non Stevia di Kecamatan
Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar Tahun 2015. ………….... 88
Tabel 26. Rata-rata Biaya Pestisida Usahatani Non Stevia di Kecamatan
Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar Tahun 2015. ………….... 89
Tabel 27. Rata-rata Biaya Saprodi Usahatani Non Stevia di Kecamatan
Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar Tahun 2015. ………….... 90
Tabel 28. Rata-rata Biaya Tenaga Kerja Luar Usahatani Non Stevia di
Kecamatan Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar Tahun 2015. 91
Tabel 29. Rata-rata Biaya Pajak/ Sewa Tanah Usahatani Non Stevia di
Kecamatan Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar Tahun 2015. 92
Tabel 30. Rata-rata Biaya Penyusutan Alat dalam Usahatani Non Stevia di
Kecamatan Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar Tahun 2015. 93
Tabel 31. Rata-rata Biaya Alat-alat Luar Usahatani Non Stevia di
Kecamatan Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar Tahun 2015. 94
Tabel 32. Rata-rata Biaya Tenaga Kerja Dalam Usahatani Non Stevia di
Kecamatan Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar Tahun 2015. 95
Tabel 33. Rata-rata Biaya Mengusahakan Komoditas Non Stevia di
Kecamatan Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar Tahun 2015. 96
Tabel 34. Rata-rata Pendapatan Usahatani Non Stevia di Kecamatan
Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar Tahun 2015. ………….... 97
Tabel 35. Rata-rata Pendapatan Total Usahatani Petani di Kecamatan
Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar Tahun 2015. ………….... 99

viii

Tabel 36. Hasil Analisis Regresi Faktor Pendapatan Usahatani Stevia di
Kecamatan Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar Tahun 2015.. 101

ix

DAFTAR GAMBAR
Nomor

Judul

Halaman

Gambar 1. Kurva Isoquant Fungsi Cobb Douglas……………..…..…..…

34

Gambar 2. Skema Kerangka Teori Pendekatan Masalah .…..…..….……

41

x

DAFTAR LAMPIRAN
Nomor

Judul

Halaman

Lampiran 1.

Peta Kabupaten Karanganyar.…..…..….…… .…..…...........117

Lampiran 2.

Peta Wilayah Administrasi Kecamatan Tawangmangu.........118

Lampiran 3.

Kuisioner Penelitian.…..…..….…….…..….......…...............119

Lampiran 4.

Dokumentasi Penelitian.…..…..….…….…..….....................126

Lampiran 5.

Identitas Petani Stevia di Kecamatan Tawangmangu,
Kabupaten Karanganyar .…..…..….…….…..…...................128

Lampiran 6.

Biaya Mengusahakan Stevia di Kecamatan Tawangmangu,
Kabupaten Karanganyar .…..…..….…….…..…...................130

Lampiran 7.

Penerimaan Usahatani Stevia di Kecamatan Tawangmangu,
Kabupaten Karanganyar Tahun 2015.…..…..….…….…......132

Lampiran 8. Pendapatan Petani Stevia di Kecamatan Tawangmangu,
Kabupaten Karanganyar Tahun 2015.…..…..….…….…......134
Lampiran 9.

Jenis Komoditas Non Stevia Petani Responden di Kecamatan
Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar Tahun 2015.…..….136

Lampiran 10. Biaya Mengusahakan Usahatani Non Stevia Secara
Monokultur di Kecamatan Tawangmangu, Kabupaten
Karanganyar Tahun 2015.…..…..….…….…..…...................138
Lampiran 11. Biaya Mengusahakan Usahatani Non Stevia Secara Polikultur
di Kecamatan Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar Tahun
2015.…..…..….…….…..….....................…..…..….……......140
Lampiran 12. Total Biaya Mengusahakan Usahatani Non Stevia Petani
Responden di Kecamatan Tawangmangu, Kabupaten
Karanganyar 2015.…..…..….…….…..….....................….....142
Lampiran 13. Penerimaann Usahatani Non Stevia Secara Monokultur Petani
Responden di Kecamatan Tawangmangu, Kabupaten
Karanganyar Tahun 2015.…..…..….…….…..…...................143
Lampiran 14. Penerimaann Usahatani Non Stevia Secara Polikultur Petani
Responden di Kecamatan Tawangmangu, Kabupaten
Karanganyar Tahun 2015.…..…..….…….…..…...................145
Lampiran 15. Total Penerimaan Usahatani Non Stevia 2015.…..…..….…..147
Lampiran 16. Pendapatan Usahtani Non Stevia Petani Responden di
Kecamatan Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar Tahun
2015.…..…..….…….…..…....................................................148

xi

Lampiran 17. Total Pendapatan Usahatani Petani Responden di Kecamatan
Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar Tahun 2015.…..….150
Lampiran 18. Normalisasi Harga Input dan Pendapatan Pada Usahatani Stevia
di Kecamatan Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar Tahun
2015.…..…..….…….…..…....................................................152
Lampiran 19. Data Untuk SPSS Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi
Pendapatan Usahatani Stevia di Kecamatan Tawangmangu,
Kabupaten Karanganyar Tahun 2015.…..…..….…….…..….154
Lampiran 20. Hasil Analisis Regresi Faktor-Faktor Yang Berpengaruh Pada
Pendapatan Petani Stevia di Kecamatan Tawangmangu,
Kabupaten Karanganyar.…..…..….…….…..….....................156
Lampiran 21. Surat Izin Penelitian.…..…..….…….…..…............................163

xii

RINGKASAN
Audina Yuniarsanty. H0812023. 2016. “Kontribusi Pendapatan Usahatani
Stevia Terhadap Total Pendapatan Usahatani Dan Faktor-Faktor Yang
Mempengaruhi Pendapatan Usahatani Stevia Di Kabupaten Karanganyar ”.
Dibimbing oleh Prof. Dr. Ir. Darsono, M.Si. dan Ir. Agustono, M.Si. Fakultas
Pertanian Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Sektor pertanian memiliki peran penting sebagai sumber pendapatan utama
bagi penduduk Indonesia. Tanaman obat merupakan jenis tanaman hortikultura
yang termasuk dalam salah satu subsektor pertanian tersebut. Potensi tanaman
obat di Indonesia begitu besar, tetapi pemanfaatannya belum optimal. Stevia
(Stevia rebaudiana bertoni m.) merupakan salah satu jenis komoditas pertanian
yang dapat dimanfaatkan untuk pemanis alami sebagai obat para penderita
diabetes melitus. Stevia memiliki potensi yang besar untuk diusahakan oleh
petani di daerah dataran tinggi Kabupaten Karanganyar. Namun jumlah petani
pembudidaya stevia di Kabupaten Karanganyar masih tergolong sedikit karena
budidaya stevia dirasa belum memberikan kontribusi yang nyata pada pendapatan
petani. Dengan demikian, para petani cenderung mencari tambahan pendapatan
dari luar usahatani stevia. Penelitian ini bertujuan menganalisis pendapatan
usahatani stevia dan non stevia, besarnya kontribusi pendapatan serta faktor-faktor
yang mempengaruhi pendapatan usahatani stevia di Kabupaten Karanganyar.
Penelitian ini dilakukan di Kabupaten Karanganyar dengan menggunakan
metode deskriptif. Penentuan lokasi penelitian dilakukan secara sengaja
(purposive). Penentuan responden dilakukan secara sensus kepada 30 petani stevia
yang ada di Kecamatan Tawangmangu. Data yang digunakan dalam penelitian
adalah data primer yang dikumpulkan dan sekunder yang dikumpulkan melalui
wawancara dan observasi. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis
usahatani, analisis kontribusi pendapatan, uji regresi metode OLS dengan uji
signifikansi Ftabel 2,334 pada α: 0,05 dan ttabel 2,042 (α: 0,05), ttabel 1,697 (α : 0,1).
Hasil penelitian menunjukkan: rata-rata biaya mengusahakan stevia sebesar
Rp 8.208.302,42/tahun dengan penerimaan sebesar Rp 15.082.800,00/tahun dan
pendapatan sebesar Rp 6.874.497,58/tahun. Rata-rata pendapatan total usahatani
dari stevia dan komoditas non stevia sebesar Rp 43.071.075,83/tahun. Rata-rata
kontribusi pendapatan usahatani stevia sebesar 15,96% dengan kategori sangat
rendah. Pendapatan usahatani stevia tersebut dipengaruhi oleh faktor luas lahan
(pada α: 0,05) dan harga pestisida (pada α: 0,1). Sementara faktor harga bibit,
harga pupuk kandang, upah tenaga kerja dan status kepemilikan lahan tidak
berpengaruh nyata terhadap pendapatan usahatani stevia.

xiii

SUMMARY

Audina Yuniarsanty. H0812023. 2016. "The Contribution of Stevia Farm
Income to Total Revenue Farm and Factors That Affect Stevia Farm Income In
Karanganyar". Supervised by Prof. Dr. Ir. Darsono, M.Si. and Ir. Agustono, M.Si.
Faculty of Agriculture, Sebelas Maret Surakarta University.
The agricultural sector has an important role as the primary source of
revenue for the Indonesian population. Medicinal plants are included horticultural
subsector. The potential of medicinal plants in Indonesia is so great, but it’s utility
is not optimal. Stevia (Stevia rebaudiana bertoni m.) is one of the agricultural
commodities that can be used for natural sweeteners as a drug of diabetes
mellitus. Stevia has a great potential for be cultivated by farmers in upland areas
Karanganyar. However, there are little farm which plant stevia because this
farming was not give significant contribute to the income of farmers. Thus,
farmers tend to seek additional income from off-farm stevia. This research aims to
analyze the income of stevia farm and non stevia farm, the contribution of income
and the factors that affect to incomes of stevia farm in Karanganyar.
This research has been conducted in Karanganyar with descriptive methods.
The location of this research has been selected intentionally (purposive).
Respondents have been determined by census. 30 farmers in the Tawangmangu
distric are responden in this research. This research used primary data and
secondary data which were collected by interviews and observations. Data
analysis method that is used in this research are the farming analysis, the revenue
contribution analysis, OLS regression test with F tabel 2,334 and significance test
at α: 0,05. Then, t tabel 2,042 (α: 0.05) and t table 1,697 (α: 0,1).
The results showed: the average cost of 8.208.302,42 IDR/ year, stevia
farming reception of 15.082.800,00 IDR/ year and revenue of 6.874.497,58 IDR/
year. Average total revenue of stevia and non stevia farm 43.071.075,83 IDR/
year. The average contribution of stevia farm income of 15,96%, this is a very low
category. The stevia farm income has been influenced by land area (at α: 0,05)
and the price of pesticides (in α: 0,1). While the price factor of seed, the price of
fertilizer, labor and land ownership status did not give the significant affect to
stevia farm income.

xiv