MANFAAT HASIL BELAJAR FASHION STYLE AND TREND RESEARCHSEBAGAI KESIAPAN MENJADI FASHION FORECASTER.

(1)

MANFAAT HASIL BELAJAR FASHION STYLE AND TREND RESEARCHSEBAGAI KESIAPAN MENJADI FASHION FORECASTER

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian dari Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Program Studi Pendidikan Tata Busana

Oleh

Kartini Artaria Situmeang 0906785

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TATA BUSANA JURUSAN PENDIDIKAN KESEJAHTERAAN KELUARGA FAKULTAS PENDIDIKAN TEKNOLOGI DAN KEJURUAN

UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA 2014


(2)

Manfaat Hasil Belajar

Fashion Style

and Trend Research

Sebagai

Kesiapan Menjadi

Fashion

Forecaster

Oleh

Kartini Artaria Situmeang

Sebuah skripsi yang diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana pada Fakultas Pendidikan Teknologi dan Kejuruan

© Kartini Artaria Situmeang 2014 Universitas Pendidikan Indonesia

Juli 2014

Hak Cipta dilindungi undang-undang.

Skripsi ini tidak boleh diperbanyak seluruhya atau sebagian,


(3)

KARTINI ARTARIA SITUMEANG

MANFAAT HASIL BELAJAR FASHION STYLE AND TREND RESEARCH SEBAGAI KESIAPAN MENJADI FASHION FORECASTER

DISETUJUI DAN DISAHKAN OLEH: Pembimbing I

Prof. Dr. Hj. Arifah A. Riyanto, M.Pd NIP. 19460829 197501 2 001

Pembimbing II

Dra. Cucu Ruhidawati, M.Si NIP. 19601219 198601 2 001

Mengetahui,

Ketua Jurusan Pendidikan Kesejahteraan Keluarga FPTK Universitas Pendidikan Indonesia

Dra. Hj. Tati Abas Iwan, M.Si NIP. 19560201 198403 2 001


(4)

Kartini Ataria Situmeang, 2014

Manfaat Hasil Belajar Fashion Style And Trend Researchsebagai Kesiapan Menjadi Fashion Forecaster

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

|

perpustakaan.upi.edu

MANFAAT HASIL BELAJAR FASHION STYLE AND TREND RESEARCH SEBAGAI KESIAPAN MENJADI FASHION FORECASTER

ABSTRAK

Kemampuan melakukan riset mengenai tren dan gaya busana merupakan kualifikasi yang sangat dibutuhkan oleh seorang peramal mode atau fashion forecaster.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui manfaat hasil belajar fashion style and trend research sebagai kesiapan menjadi fashion forecaster ditinjau dari analisis tren mode, mengamati tren yang berlaku di pusat-pusat mode dunia, dan prediksi trend mode yang akan datang, meliputi proses penentuan tema, decoding, trend mind-mapping, dan pembuatan moodboard. Metode yang digunakan yaitu metode survey dengan alat pengumpul data berupa angket. Sampel dalam penelitian ini menggunakan sampel total sebanyak 26 orang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada umumnya lebih dari setengah jumlah mahasiswa merasakan manfaat hasil belajar fashion style and trend research sebagai kesiapan menjadi fashion forecaster ditinjau dari analisis tren mode, mengamati tren yang berlaku di pusat-pusat mode dunia, dan prediksi trend mode yang akan datang, meliputi proses penentuan tema, decoding, trend mind-mapping, dan pembuatan moodboard. Simpulan dari penelitian ini bahwa mahasiswa program studi DIII-Seni Rupa dan Desain konsentrasi Fashion Design di Universitas Kristen Maranatha telah merasakan manfaat hasil belajar fashion style and trend research sebagai kesiapan menjadi fashion forecaster.


(5)

Kartini Ataria Situmeang, 2014

Manfaat Hasil Belajar Fashion Style And Trend Researchsebagai Kesiapan Menjadi Fashion Forecaster

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

|

perpustakaan.upi.edu

THE BENEFITS OF FASHION STYLE AND TREND RESEARCH LEARNING RESULT AS READINESS BECOME FASHION FORECASTER

ABSTRACT

The ability to do research on trends and fashion styles are the qualifications that are needed by a fashion forecaster. The purpose of this study was to determine the benefits of learning outcomes fashion style and trend research as becoming a fashion forecaster readiness in terms of fashion trends analysis, observing trends prevailing in the fashion centers of the world, and the prediction of future fashion trends, including the process of determining the theme, decoding , trend mind-mapping, and making moodboard,. The method used is a survey method with a questionnaire data collection tool. The sample in this study used a sample of a total of 26 people. The results showed that in general more than half the number of students to benefit learning outcomes fashion style and trend research as becoming a fashion forecaster readiness in terms of fashion trends analysis, observing trends prevailing in the fashion centers of the world, and predictions of upcoming fashion trends, includes the process of determining the theme, decoding, trend mind-mapping, and making moodboard. Conclusions from this research that the DIII-student of Art and Design,concentration of Fashion Design at Maranatha Christian University have benefited from learning outcomes fashion style and trend research as readiness become a fashion forecaster


(6)

Kartini Ataria Situmeang, 2014

Manfaat Hasil Belajar Fashion Style And Trend Researchsebagai Kesiapan Menjadi Fashion Forecaster

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

|


(7)

Kartini Ataria Situmeang, 2014

Manfaat Hasil Belajar Fashion Style And Trend Researchsebagai Kesiapan Menjadi Fashion Forecaster

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

|

perpustakaan.upi.edu

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa yang tiada hentinya mencurahkan berkat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Manfaat Hasil Belajar Fashion Style And Trend Research Sebagai Kesiapan Menjadi Fashion Forecaster”.

Skripsi ini disusun untuk memenuhi salah satu syarat dalam memperoleh gelar sarjana pendidikan pada program studi Pendidikan Tata Busana jurusan Pendidikan Kesejahteraan Keluarga, Fakultas Pendidikan Teknologi Dan Kejuruan di Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung.

Dalam penyusunan skripsi ini, penulis menyadari akan segala kekurangan dan kelemahan terkait penyajian materi di dalamnya. Penyelesaian skripsi ini tidak lepas dari berbagai hambatan dan rintangan yang dihadapi penulis baik yang bersifat moril maupun materil. Untuk itu, masukan dan saran yang membangun sangat penulis harapkan demi perbaikan yang akan datang.

Akhir kata, semoga skripsi ini dapat memberikan manfaat bagi penulis pada khususnya dan bagi pembaca pada umumnya.

Bandung, Juli 2014


(8)

Kartini Ataria Situmeang, 2014

Manfaat Hasil Belajar Fashion Style And Trend Researchsebagai Kesiapan Menjadi Fashion Forecaster

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

|

perpustakaan.upi.edu

UCAPAN TERIMA KASIH

Salam sejahtera bagi kita semua,

Penyusunan skripsi ini dapat penulis selesaikan berkat adanya bantuan dari berbagai pihak yang telah memberikan doa, dukungan, dorongan, motivasi, semangat, dan bantuan moril maupun materil. Pada kesempatan ini, penulis mengucapkan terima kasih pada yang terhormat:

Prof. Dr. Hj. Arifah A. Riyanto, M.Pd selaku Dosen Pembimbing I dan Dra. Cucu Ruhidawati, M.Si selaku Dosen Pembimbing II yang telah membimbing dengan penuh keikhlasan, kesabaran, dan ketelitian dalam memberikan arahan, saran dan motivasi yang berharga pada penulis sehingga terselesaikan skripsi ini. Dr. Hj. Mally Maeliah M.Pd dan Suciati S.Pd, M.Ds selaku Dosen Pembimbing Akademik. Dra. Marlina, M.Si dan Winwin Wiana, S.Pd, M.Ds selaku Dosen Partisipan, yang telah memberikan masukan yang membangun sehingga skripsi ini dapat tersusun dengan baik. Dekan FPTK UPI, pimpinan Jurusan PKK dan seluruh dosen di Jurusan PKK FPTK UPI khususnya dosen Program Studi Pendidikan Tata Busana yang telah membekali penulis dengan berbagai ilmu pengetahuan dan keterampilan selama penulis menempuh studi, serta staf tata usaha di Jurusan PKK FPTK UPI yang telah membantu kelancaran dalam proses administrasi.

Mama terkasih yang berjuang semenjak Papa dipanggil kembali oleh-Nya dan tidak pernah berhenti mendoakan dan memberi motivasi baik secara moril maupun materiil. Seluruh keluarga besar penulis, diantaranya tulang, bapauda, dan inanguda yang memberi semangat dan doa.

Sahabat-sahabat penulis di program studi Pendidikan Tata Busana angkatan 2009, khususnya Dinar Rahayu, Marla Regina, dan Rismayanti yang selalu memberi semangat, motivasi dan dukungan. Sahabat-sahabat penulis di PMK UPI, khususnya Asima Gultom, Katrin Ginting, Lidia Tampubolon, Raniska Ginting, Reminta Lumbanbatu, Rhima Peranginangin, Bongot Sihotang, Donal Lumbangaol, Dony Nadeak, Hogen Sitanggang, dan Vidi Hutahaean yang telah menjadi keluarga baru penulis selama merantau. Teman-teman di kost Al-Fikri, khususnya Ema, Filia, dan Widi.

Segenap pihak Universitas Kristen Maranatha, khususnya Dosen, Staf Tata Usaha, dan Mahasiswa Program Studi D3-Seni Rupa dan Desain konsentrasi Fashion Design Universitas Kristen Maranatha angkatan 2011 yang telah memberi bantuan dalam memperoleh data penelitian ini.

Semoga Tuhan Yang Maha Esa senantiasa memberkati dan membalas semua kebaikan yang telah diberikan kepada penulis. Amin.


(9)

Kartini Ataria Situmeang, 2014

Manfaat Hasil Belajar Fashion Style And Trend Researchsebagai Kesiapan Menjadi Fashion Forecaster

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

|

perpustakaan.upi.edu DAFTAR ISI

PERNYATAAN ... i

ABSTRAK... ii

KATA PENGANTAR ... iv

UCAPAN TERIMA KASIH... v

DAFTAR ISI ... vi

DAFTAR TABEL... viii

DAFTAR GAMBAR ... x

DAFTAR GRAFIK... xi

DAFTAR LAMPIRAN ... xii

BAB I PENDAHULUAN ... 1

A.Latar Belakang Penelitian ... 1

B. Identifikasi Dan Peumusan Masalah ... 3

C.Tujuan Penelitian... 4

D.Manfaat Penelitian... 5

E. Struktur Organisasi Skripsi ... 5

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN PERTANYAAN PENELITIAN ... 6

A.Tinjauan Mata Kuliah Fashion Style And Trend Research... 6

1. Materi Fashion Style and Trend Research ... 6

a. Analisis Tren Mode ... 6

b. Sumber-sumber Informasi Melakukan Analisis Tren Mode ... 19

c. Pusat-pusat Mode Dunia... 22

d. Prediksi Tren Mode (Fashion Forecasting) ... 29

B.Hasil belajar Fashion Style And Trend Research... 33

C.Kesiapan menjadi Fashion Forecaster ... 34

1. Konsep Kesiapan ... 34

a. Pengertian kesiapan ... 34

b. Prinsip kesiapan... 34

c. Aspek-aspek kesiapan ... 35

2. Fashion Forecaster ... 36

a. Pengertian Fashion Forecaster ... 36

b. Ruang Lingkup Pekerjaan Fashion Forecaster... 37

D.Pertanyaan Penelitian ... 40

BAB III METODOLOGI PENELITIAN... 41

A.Lokasi, Populasi, Dan Sampel Penelitian... 41


(10)

Kartini Ataria Situmeang, 2014

Manfaat Hasil Belajar Fashion Style And Trend Researchsebagai Kesiapan Menjadi Fashion Forecaster

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

|

perpustakaan.upi.edu

C.Definisi Operasional ... 42

D.Instrumen Penelitian... 44

E. Teknik Pengumpulan Data Penelitian ... 44

F. Teknik Pengolahan Data Penelitian ... 44

G.Prosedur Penelitian... 45

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 47

A.Pemaparan Data... 47

B. Pembahasan Hasil Penelitian ... 87

BAB V SIMPULAN DAN SARAN... 91

A.Simpulan... 91

B. Saran ... 92

DAFTAR PUSTAKA. ... 93


(11)

Kartini Ataria Situmeang, 2014

Manfaat Hasil Belajar Fashion Style And Trend Researchsebagai Kesiapan Menjadi Fashion Forecaster

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

|

perpustakaan.upi.edu

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

4.1 Asal Sekolah ... 47

4.2 Motivasi memilih program studi Fashion Design ... 47

4.3 Manfaat Pengetahuan Tren Mode Sebagai ... 48

4.4 Manfaat Pengetahuan Analisis Tren Mode ... 50

4.5 Manfaat Pengetahuan Gaya dari Suatu Mode ... 51

4.6 Manfaat Pengetahuan Analisis Tren Mode Dalam Mendapatkan Inspirasi Warna ... 52

4.7 Manfaat Pengetahuan Analisis Tren Mode Dalam Mendapatkan Inspirasi Siluet ... 53

4.8 Manfaat Pengetahuan Analisis Tren Mode Dalam Mendapatkan Inspirasi Motif ... 54

4.9 Manfaat Pengetahuan Analisis Tren Mode Dalam Mendapatkan Inspirasi Motif Geometris ... 55

4.10 Manfaat Pengetahuan Analisis Tren Mode Dalam Mendapatkan Inspirasi Melalui Garis Model ... 56

4.11 Manfaat Pengetahuan Analisis Tren Mode Dalam Mendapatkan Inspirasi Jenis Kain ... 57

4.12 Manfaat Pengetahuan Analisis Tren Mode Dalam Mendapatkan Inspirasi Hiasan Busana ... 58

4.13 Manfaat Pengetahuan Analisis Tren Mode Dalam Mendapatkan Inspirasi Melalui Happening Issues... 59

4.14 Manfaat Pengetahuan Analisis Tren Mode Melalui Pengaruh Iklim Suatu Mode ... 61 4.15 Manfaat Pengetahuan Analisis Tren Mode Melalui Target Konsumen


(12)

Kartini Ataria Situmeang, 2014

Manfaat Hasil Belajar Fashion Style And Trend Researchsebagai Kesiapan Menjadi Fashion Forecaster

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

|

perpustakaan.upi.edu

dari Suatu Mode... 62 4.16 Manfaat Pengetahuan Analisis Tren Mode Melalui Harga produk dari

Suatu Mode ... 63 4.17 Manfaat Pengetahuan Informasi Riset Tren Mode Melalui Riset Pasar ... 64 4.18 Manfaat Pengetahuan Informasi Riset Tren Mode Melalui Riset Pasar

Dengan Mengevaluasi Koleksi Mode Yang Berada Di Pasar ... 65 4.19 Manfaat Pengetahuan Informasi Riset Tren Mode Melalui Riset Pasar

Dengan Mengevaluasi Catatan Hasil Penjualan Produk ... 66 4.20 Manfaat Pengetahuan Informasi Riset Tren Mode Melalui Riset Pasar

Dengan Melakukan Survei Konsumen ... 68 4.21 Manfaat Pengetahuan Informasi Riset Tren Mode Melalui Internet ... 70 4.22 Manfaat Pengetahuan Informasi Riset Tren Mode Melalui Publikasi

Mode Sebagai Kesiapan Menjadi Fashion Forecaster ... 72 4.23 Manfaat Pengetahuan Informasi Riset Tren Mode Melalui Peragaan

Busana (Fashion Show) ... 73 4.24 Manfaat Pengetahuan Pengetahuan Perkembangan Mode Di Pusat

Mode Dunia Di Paris, Terutama Haute Couture... 75 4.25 Manfaat Pengetahuan Pengetahuan Perkembangan Mode Di Pusat

Mode Dunia Di Italia. ... 76

4.26 Manfaat Pengetahuan Pengetahuan Perkembangan Mode Di Pusat

Mode Dunia Di Jepang... 77

4.27 Manfaat Pengetahuan Pengetahuan Perkembangan Mode Di Pusat

Mode Dunia Di Korea Selatan ... 78 4.28 Manfaat Pengetahuan Pengetahuan Pemahaman Langkah Prediksi Tren

Mode Dalam Menentukan Tema Sebagai Kesiapan Menjadi Fashion Forecaster... 80


(13)

Kartini Ataria Situmeang, 2014

Manfaat Hasil Belajar Fashion Style And Trend Researchsebagai Kesiapan Menjadi Fashion Forecaster

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

|

perpustakaan.upi.edu

4.29 Manfaat Pengetahuan Pemahaman Langkah Prediksi Tren Mode Dalam

Decoding Sebagai Kesiapan Menjadi Fashion Forecaster ... 81

4.30 Manfaat Keterampilan Membuat Trend Mind Mapping Sebagai Kesiapan Menjadi Fashion Forecaster... 83

4.31 Manfaat Keterampilan Membuat Moodboard Sebagai Kesiapan Menjadi Fashion Forecaster ... 84

4.32 Manfaat Keterampilan Membuat Gambar Desain Busana Sebagai Kesiapan Menjadi Fashion Forecaster ... 84

DAFTAR GAMBAR Gambar Halaman 2.1 Prediksi Warna Dunia Mode 2014 dan Aplikasinya ... 9

2.2 Siluet Busana... 10

2.3 Motif Pada Busana ... 11

2.4 Garis Model Pada Busana ... 12

2.5 Contoh Kain Pada Busana... 13

2.6 Macam-macam Hiasan Busana ... 14

2.7 Busana Kate Middleton sebagai trend setter dan replika yang dikenakan oleh trend followers ... 16

2.8 Siklus Mode Fashion Cycle) ... 17

2.9 Pengulangan Siklus Mode (Recurring Fashion Cycle) ... 18

2.10 Contoh Perkembangan Mode Pada Celana... 19

2.11 Informasi Mode Melalui Internet ... 20

2.12 Publikasi Bidang Mode Melalui Majalah ... 21

2.13 Peragaan busana (fashion show) ... 22


(14)

Kartini Ataria Situmeang, 2014

Manfaat Hasil Belajar Fashion Style And Trend Researchsebagai Kesiapan Menjadi Fashion Forecaster

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

|

perpustakaan.upi.edu

2.15 Mode di Milan ... 24

2.16 Mode di New York ... 25

2.17 Contoh Gaya Berbusana di Jepang ... 26

2.18 Koleksi Busana Musim Gugur Karya Desainer Issey Miyake ... 27

2.19 Mode Busana di Korea ... 28

2.20 Buku-buku Mengenai Prediksi Tren Mode yang Akan Datang... 30

2.21 Trend Mind Mapping Busana Tema Bali ... 31

2.22 Contoh Moodboard Tema Bali ... 32

2.23 Gambar Koleksi Desain Busana Tema Bali Karya Mahasiswa ... 33

2.24 Koleksi Prediksi Tren Mode Oleh Para Fashion Forecaster di Dunia ... 37

2.25 Gambaran Pekerjaan Seorang Fashion Forecaster... 38

DAFTAR GRAFIK Grafik Halaman 4.1 Grafik analisis tren mode, meliputi mengamati tren yang berlaku di pusat-pusat mode dunia, dan prediksi gaya dan tren mode ... 79

4.2 Grafik prediksi trend mode yang akan datang, meliputi proses penentuan tema, decoding, trend mind-mapping, dan pembuatan moodboard ... 85


(15)

Kartini Ataria Situmeang, 2014

Manfaat Hasil Belajar Fashion Style And Trend Researchsebagai Kesiapan Menjadi Fashion Forecaster

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

|

perpustakaan.upi.edu

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Kisi-Kisi Instrumen Penelitian ... 95

Lampiran 2 Instrumen Penelitian ... 97

Lampiran 3 Surat-surat ...111


(16)

Kartini Ataria Situmeang, 2014

Manfaat Hasil Belajar Fashion Style And Trend Researchsebagai Kesiapan Menjadi Fashion Forecaster

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

|

perpustakaan.upi.edu BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Penelitian

Mode atau fashion merupakan hal yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia sejak zaman dahulu. Kebutuhan akan dunia mode atau fashion termasuk dalam kebutuhan primer manusia terutama di zaman globalisasi seperti sekarang. Kondisi ini membuat terjadinya perkembangan terus menerus atau inovasi dalam bidang mode yang menyebabkan perlunya prediksi tren mode akan datang yang dapat menjadi patokan bagi para produsen produk-produk mode untuk memproduksi dan menjual produknya. Sebagaimana dikemukakan oleh Arifah A. Riyanto (2003: 210) dalam buku Teori Busana: “Mode selalu berputar dan berkembang dari tahun ke tahun. Perputaran dan perkembangan mode ini dipengaruhi oleh selera masyarakat dan ide- ide para desainer yang dituangkan pada hasil ciptaannya”. Perputaran dan perkembangan mode tersebut turut mempengaruhi dunia pendidikan salah satunya pendidikan di jalur perguruan tinggi yang kini menyediakan jurusan atau program studi yang mempelajari bidang mode.

Universitas Kristen Maranatha merupakan salah satu perguruan tinggi swasta yang terdapat di Indonesia tepatnya di kota Bandung, Jawa Barat. Salah satu fakultas yang terdapat di Universitas Kristen Maranatha adalah Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD) yang mana di dalamnya terdapat program studi S1-Seni Rupa Murni, S1-Desain Interior, S1-Desain Komunikasi Visual, dan DIII-Seni Rupa dan Desain.

DIII-Seni Rupa dan Desain merupakan program diploma selama tiga tahun. Program ini hanya memiliki satu konsentrasi, yaitu konsentrasi Fashion Design. Lulusan DIII-Seni Rupa dan Desain konsentrasi Fashion Design diharapkan dapat menjadi seorang enterpreneur di bidang mode yang mampu menghasilkan produk-produk yang digemari masyarakat.


(17)

2

Kartini Ataria Situmeang, 2014

Manfaat Hasil Belajar Fashion Style And Trend Researchsebagai Kesiapan Menjadi Fashion Forecaster

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

|

perpustakaan.upi.edu Para lulusan dibekali dengan beragam kompetensi yang dibutuhkan untuk terjun ke dunia pekerjaan. Sebagaimana tercantum dalam kompetensi program DIII-Seni Rupa dan Desain (2010) yang meliputi :

1. Kemampuan Pengetahuan dan Pe mahaman: mampu menjelaskan aspek dasar seni rupa dan desain serta perkembangannya yang berkaitan dengan elemen visual dalam konteks budaya, sejarah, dan estetis; mampu memahami pengetahuan material dan bahan bak u produksi; serta memahami perkembangan dan dinamika wawasan di bidang industri kreatif.

2. Kemampuan Intelektual: mampu menguasai pengetahuan dan pemahaman dasar seni rupa dan desain sehingga dapat mengaplikasikannya dalam karya mulai dari draft sampai menjadi karya akhir.

3. Kemampuan Praktis: mampu menuangkan ide dan konsep dalam bentuk rancangan gambar baik manual ataupun digital; mampu mengembangkan materi dan media melalui proses sketsa, gambar model, dan rendering; menyelesaikan sebuah karya desain dengan penguasaan beragam jenis keahlian teknis produksi.

4. Kemampuan Manajerial: menunjukkan sikap integritas, keprimaan, dan empati; mampu menjalin komunikasi publik saat menjelaskan karya; dan mampu menjalin hubungan sosial untuk membangun jejaring.

Untuk mencapai kompetensi tersebut, mahasiswa dibekali oleh beragam mata kuliah, salah satunya adalah mata kuliah Fashion Style and Trend Research. Mata kuliah Fashion Style and Trend Research merupakan salah satu mata kuliah yang wajib diikuti oleh mahasiswa semester lima konsentrasi Fashion Design. Deskripsi mata kuliah Fashion Style and Trend Research seperti yang tercantum pada kurikulum DIII-Seni Rupa dan Desain konsentrasi Fashion Design (2010) ialah:

Di dalam mata kuliah ini mahasiswa akan mempelajari dan menganalisis tren fashion; mengamati mode di pusat-pusat mode dunia dan menganalisis pengaruh tren terhadap dunia mode serta memprediksi tren dan gaya fashion yang akan datang. Desain busana yang dibuat dalam MK ini akan direalisasikan di MK Mayor Fashion Design IV (tugas Akhir).

Melalui mata kuliah Fashion Style and Trend research ini diharapkan mahasiswa yang dipersiapkan secara internal dan eksternal dapat mengisi


(18)

3

Kartini Ataria Situmeang, 2014

Manfaat Hasil Belajar Fashion Style And Trend Researchsebagai Kesiapan Menjadi Fashion Forecaster

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

|

perpustakaan.upi.edu kebutuhan menjadi seorang peramal mode atau fashion forecaster. Kesiapan untuk menjalani profesi fashion forecaster tersebut mencakup kesiapan fisik, mental, dan emosional, seperti yang diungkapkan oleh Slameto (2010:113) yaitu:

Kesiapan adalah keseluruhan kondisi seseorang yang membuatnya siap untuk memberikan respon atau jawaban di dalam cara tertentu terhadap suatu situasi yang mencakup tiga aspek: kondisi, fisik, mental, emosional sebagai kesiapan internal, kebutuhan motif dan tujuan sebagai kesiapan eksternal, keterampilan dan pengetahuan lain yang telah dipelajari.

Kebutuhan akan prediksi tren mode ini memunculkan profesi fashion forecaster yang dapat memprediksi atau meramal tentang bagaimana tren mode yang akan datang. Menjadi seorang fashion forecaster dituntut memiliki ilmu pengetahuan dan keterampilan dalam bidang mode berkaitan dengan gaya hidup masyarakat, kondisi geografis dari suatu wilayah, dan pengetahuan tentang bahan tekstil, aksesoris, dan milineries.

Fashion Forecaster adalah seseorang yang memprediksi model, warna, bahan, dan gaya dari suatu mode yang akan datang dan akan ditampilkan dalam sebuah pagelaran busana. Fashion Forecaster juga merupakan sosok yang bertanggung jawab dalam suksesnya penjualan suatu produk fashion.

Uraian latar belakang dari permasalahan tersebut menjadi dasar pemikiran dari penulis melakukan penelitian untuk mengetahui manfaat dari mata kuliah Fashion Style and Trend Research sebagai kesiapan menjadi Fashion Forecaster. Penelitian ini dilakukan pada mahasiswa program studi DIII -Fashion Design angkatan 2011 yang telah mengikuti mata kuliah Fashion Style and Trend Research.

B. Identifikasi dan Perumusan Masalah

Masalah- masalah yang terdapat dalam mata kuliah Fashion Style and Trend Research sebagai kesiapan menjadi Fashion Forecaster yang secara spesifik berkaitan erat dengan penelitian ini meliputi:


(19)

4

Kartini Ataria Situmeang, 2014

Manfaat Hasil Belajar Fashion Style And Trend Researchsebagai Kesiapan Menjadi Fashion Forecaster

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

|

perpustakaan.upi.edu a. Fashion Style and Trend Research merupakan salah satu mata kuliah yang

wajib diikuti oleh mahasiswa semester lima program studi DIII-Seni Rupa dan Desain konsentrasi Fashion Design.

b. Hasil belajar Fashion Style and Trend Research yang mencakup kemampuan penguasaan materi Fashion Style and Trend Research yang diharapkan dapat menjadi bekal untuk mempersiapkan diri menjadi Fashion Forecaster.

c. Manfaat yang didapatkan mahasiswa setelah selesai mempelajari Fashion Style and Trend Research.

d. Fashion Forecaster merupakan kunci utama suksesnya sebuah bisnis fashion, karena seorang fashion forecaster membantu menentukan warna, bahan, dan gaya dalam sebuah produk yang akan ditampilkan dan dipasarkan kepada masyarakat luas.

e. Prediksi tren mode pada penelitian ini dibatasi pada desain mode busana wanita.

Perumusan masalah merupakan salah satu bagian penting dalam penelitian dengan harapan adanya korelasi antara masalah yang diteliti dengan tujuan dari penelitian itu sendiri. Rumusan masalah dari penelitian ini adalah: “Apakah manfaat hasil belajar Fashion Style and Trend Research, dan prinsip dasar Fashion Style and Trend Research sebagai kesiapan menjadi Fashion Forecaster oleh mahasiswa program studi DIII-Seni Rupa dan Desain konsentrasi Fashion Design angkatan 2011?”

C. Tujuan Penelitian

Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui manfaat hasil belajar Fashion Style and Trend Research sebagai kesiapan menjadi Fashion Forecaster oleh mahasiswa program studi DIII-Seni Rupa dan Desain konsentrasi Fashion Design angkatan 2011. Tujuan spesifik dari penelitian ini adalah memperoleh data tentang:


(20)

5

Kartini Ataria Situmeang, 2014

Manfaat Hasil Belajar Fashion Style And Trend Researchsebagai Kesiapan Menjadi Fashion Forecaster

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

|

perpustakaan.upi.edu 1. Manfaat hasil belajar Fashion Style and Trend Research yang berkaitan

dengan analisis tren mode, mengamati tren yang berlaku di pusat-pusat mode dunia sebagai kesiapan menjadi fashion forecaster.

2. Manfaat hasil belajar Fashion Style and Trend Research yang berkaitan dengan prediksi trend mode yang akan datang, meliputi proses penentuan tema, decoding, trend mind-mapping, moodboard, dan pembuatan gambar desain sebagai kesiapan menjadi fashion forecaster.

D. Manfaat Penelitian

Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi berbagai pihak pada umumnya, dan secara khusus penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat pada:

1. Secara teoretis, hasil penelitian ini penulis dapat memperkaya wawasan dan pengetahuan mengenai Fashion Style and Trend Research dan fashion forecaster.

2. Secara praktik, melalui hasil penelitian ini penulis mendapatkan pengalaman untuk melakukan penelitian tentang analisis tren mode sehingga dapat menjadi bekal sebagai pendidik bidang busana atau fashion forecaster.

E. Struktur Organisasi Skripsi

Struktur organisasi ini terdiri dari lima bab, yaitu: Bab I Pendahuluan mencakup Latar Belakang, Identifikasi dan Perumusan Masalah, Tujuan Penelitian, Manfaat Penelitian dan Struktur Organisasi Skripsi. Bab II Kajian Pustaka mengenai tinjauan mata kuliah Fashion Style and Trend Research. Bab III Metode Penelitian mencakup Lokasi, Populasi, dan Sampel, Metode Penelitian, Definisi Operasional, Instrumen Penelitian, Teknik Pengumpulan Data dan Teknik Pengolahan Data. Bab IV Hasil Penelitian dan Pembahasan serta Bab V Kesimpulan dan Saran.


(21)

Kartini Ataria Situmeang, 2014

Manfaat Hasil Belajar Fashion Style And Trend Researchsebagai Kesiapan Menjadi Fashion Forecaster

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

|

perpustakaan.upi.edu BAB III

METODOLOGI PENELITIAN A.Lokasi, Populasi dan Sampel Penelitian

1. Lokasi Penelitian

Lokasi penelitian yang dipilih oleh penulis adalah kampus Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD) Universitas Kristen Maranatha yang beralamat di Jl. Prof. drg. Surya Sumantri No. 65, Bandung 40164. Alasan penulis memilih lokasi tersebut adalah:

1. Belum ada yang meneliti mengenai Manfaat Hasil Belajar Fashion Style and Trend Research Sebagai Kesiapan Menjadi Fashion Forecaster.

2. Subjek penelitian yang relevan dengan permasalahan yang akan diteliti, serta adanya model pembelajaran dari masalah yang diteliti.

2. Populasi dan Sampel Penelitian

Kualitas dan karakteristik tertentu dari suatu subjek merupakan hal yg dibutuhkan dalam melakukan penelitian, seperti dijelaskan menurut Sugiyono (2013) “Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas: obyek/ subyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya”, sedangkan sampel menurut Purwanto (2010: 242) merupakan sebagian dari populasi yang mempunyai sifat dan ciri yang sama dengan populasi karena ditarik dari populasi yang menggunakan teknik sampling tertentu yang dapat dipertanggungjawabkan.

Populasi yang diambil oleh peneliti dalam penelitian ini adalah mahasiswa D3 Seni Rupa dan Desain konsentrasi Fashion Design angkatan 2011 yang berjumlah 26 orang.

Teknik sampling yang dipakai adalah sampling total/jenuh karena seluruh anggota populasi dijadikan sampel, hal ini disebabkan jumlah seluruh populasi


(22)

42

Kartini Ataria Situmeang, 2014

Manfaat Hasil Belajar Fashion Style And Trend Researchsebagai Kesiapan Menjadi Fashion Forecaster

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

|

perpustakaan.upi.edu yang tidak terlalu banyak sebagaimana dikemukakan oleh Sugiyono (2013: 10 “Sampling jenuh adalah teknik penentuan sampel bila semua anggota populasi digunakan sebagai sampel”.

B.Metode Penelitian

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survey dengan alat pengumpulan data berupa angket.

Pelaksanaan penelitian metode survey diawali dengan melakukan observasi untuk mengetahui deskripsi pekerjaan seorang fashion forecaster. Metode survey pada penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi mengenai bagaimana manfaat hasil belajar Fashion Style and Trend Research sebagai kesiapan menjadi Fashion Forecaster di Universitas Kristen Maranatha, Bandung.

C.Definisi Operasional

Sebagai upaya untuk menghindari kesalahpahaman antara penulis dan pembaca maka dibutuhkan penjelasan mengenai definisi operasional. Adapun definisi operasional dalam penelitian ini adalah:

1. Manfaat Hasil belajar Fashion Style and Trend Research a. Manfaat

Manfaat adalah “guna; faedah”. (Kamus Besar Bahasa Indonesia, 2008) b. Hasil belajar

Menurut Nana Sudjana (2009:22):

Hasil belajar adalah suatu perubahan tingkah laku siswa setelah melalui proses belajar mengajar. Perubahan sebagai hasil belajar ditunjukkan dalam bentuk seperti pengetahuan, pemahaman sikap, tingkahlaku, keterampilah, kecakapan, dan kemampuan daya reaksi, daya penerimaan dan aspek lain yang ada pada individu.


(23)

43

Kartini Ataria Situmeang, 2014

Manfaat Hasil Belajar Fashion Style And Trend Researchsebagai Kesiapan Menjadi Fashion Forecaster

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

|

perpustakaan.upi.edu c. Fashion Style and Trend Research merupakan mata kuliah yang wajib ditempuh oleh mahasiswa semester 5 DIII FSRD- konsentrasi Fashion Design seperti yang tercantum dalam deskripsi mata kuliah (2010):

Di dalam mata kuliah ini mahasiswa akan mempelajari dan menganalisis tren fashion; mengamati mode di pusat-pusat mode dunia dan menganalisis pengaruh tren terhadap dunia mode serta memprediksi tren dan gaya fashion yang akan datang. Desain busana yang dibuat dalam MK ini akan direalisasikan di MK Mayor Fashion Design IV (tugas Akhir). Manfaat hasil belajar Fashion Style and Trend Research yang dimaksud dalam penelitian ini mengacu pada pengertian yang telah dijelaskan di atas yaitu faedah setelah melalui proses tertentu yang berupa perubahan tingkah laku yang mencakup ilmu pengetahuan, keterampilan, dan sikap berkaitan dengan analisis tren mode, mengamati tren yang berlaku di pusat-pusat mode dunia, dan prediksi gaya dan tren mode.

2. Kesiapan Menjadi Fashion Forecaster a. Kesiapan

Slameto (2003:113) “Kesiapan adalah keseluruhan kondisi seseorang yang membuatnya siap untuk memberikan respon atau jawaban didalam cara tertentu terhadap suatu situasi”.

b. Fashion Forecaster

Menurut Chelsea Rousso dalam buku Fashion Forward, A Guide to Fashion Forecasting (2012: 12) mengenai definisi fashion forecaster yaitu “Fashion forecasters are the individuals or teams that strive to identify upcoming trends and deliver the findings to the industries that provide products for the consumers”.

Dari definisi tersebut dapat dijelaskan bahwa fashion forecaster atau peramal mode adalah seseorang atau sekelompok orang yang bekerja keras untuk


(24)

44

Kartini Ataria Situmeang, 2014

Manfaat Hasil Belajar Fashion Style And Trend Researchsebagai Kesiapan Menjadi Fashion Forecaster

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

|

perpustakaan.upi.edu memperkenalkan tren yang akan datang dan menyampaikan hasil penemuan tersebut kepada industri yang menyediakan produk bagi konsumen.

Kesiapan menjadi Fashion Forecaster adalah yang membuat seseorang siap bekerja keras untuk memperkenalkan tren yang akan datang dan menyampaikan hasil penemuan tersebut kepada industri yang menyediakan produk bagi konsumen

D. Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian yang dilakukan dalam penelitian ini berupa angket. Proses pengembangan instrumen meliputi pengkajian masalah- masalah yang sedang diteliti, membuat kisi-kisi butir soal instrumen, pembuatan baik soal, menyunting, mengadakan revisi terhadap butir-butir soal yang kurang baik, serta penyebaran instrumen kepada responden mengenai mata kuliah Fashion Style and Trend Research di program DIII-Seni Rupa dan Desain konsentrasi Fashion Design Universitas Kristen Maranatha..

E.Teknik Pengumpul Data Penelitian

Sebuah penelitian memerlukan teknik pengumpulan data ya ng relevan agar memperoleh data yang objektif. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah angket. Menurut sugiono (2008:142) “Angket merupakan teknik pengumpilan data yang dilakukan dengan cara memberi perangkat pertanyaan atau pertanyaan tertulis kepada responden untuk dijawab”. Angket yang dimaksud dalam penelitian ini adalah sejumlah daftar pertanyaan tertulis yang ditujukan kepada responden, yaitu mahasiswa D3 Seni Rupa dan Desain konsentrasi Fashion Design angkatan 2011 yang berjumlah 26 orang mengenai manfaat hasil belajar Fashion Style and Trend Research sebagai kesiapan menjadi Fashion Forecaster.


(25)

45

Kartini Ataria Situmeang, 2014

Manfaat Hasil Belajar Fashion Style And Trend Researchsebagai Kesiapan Menjadi Fashion Forecaster

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

|

perpustakaan.upi.edu Pengolahan data dilakukan untuk menjawab pertanyaan penelitian. Langkah yang dilakukan penulis dalam pengolahan data penelitian adalah:

1. Pengecekan data

Pengecekan data dilakukan penulis untuk memeriksa kelengkapan instrumen penelitian yang telah diisi responden.

2. Tabulasi data

Tabulasi data dilakukan untuk menghitung frekuansi jawaban dari responden yang menjawab lebih dari satu jawaban sehingga jumlah jawaban menunjukkan jumlah frekuansi jawaban yang bervariasi.

3. Pengolahan data

Pengolahan data penelitian dilakukan dengan menghitung persentasi data yang digunakan untuk menghitung perbandingan besar kecilnya jawaban yang diberikan responden untuk setiap option dalam satu item. Rumus statistik sederhana untuk menghitung persentase dalam penelitian ini mengacu pada Anas Sudjiono (2003: 43), yaitu:

Keterangan:

P : persentase (jawaban responden yang dicari) f : frekuensi jawaban yang dicari

n : jumlah responden 100%: bilangan tetap

4. Penafsiran data

Penafsiran data dilakukan untuk memperoleh gambaran yang jelas terhadap jawaban pada pertanyaan yang telah diajukan. Kriteria penafsiran data


(26)

46

Kartini Ataria Situmeang, 2014

Manfaat Hasil Belajar Fashion Style And Trend Researchsebagai Kesiapan Menjadi Fashion Forecaster

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

|

perpustakaan.upi.edu dalam penelitian ini berpedoman pada batasan yang dikemukakan oleh Mohammad Ali (1985:184) sebagai berikut:

100% : Seluruhnya

76%-99% : Sebagian besar

51%-75% : Lebih dari setengahnya

50% : Setengahnya

26%-49% : Kurang dari setengahnya 25%-1% : Sebagian kecil

0% : Tidak seorangpun

G.Prosedur Penelitian

Prosedur penelitian merupakan langkah- langkah yang dilakukan dalam kegiatan penelitian. Langkah-langkah yang ditempuh dalam penelitian ini dibagi menjadi 3 tahap, yaitu tahap persiapan, tahap pelaksanaan dan tahap pengolahan data sebagai berikut.

1. Tahap Persiapan

Sebelum mengadakan penelitian, penulis mengadakan kegiatan sebagai berikut:

a. Mengadakan pengamatan lapangan dengan mempelajari buku-buku sebagai sumber acuan dalam pembuatan outline penelitian, memilih masalah dan merumuskan masalah.

b. Pembuatan outline c. Proses seminar judul

d. Pengajuan dosen pembimbing e. Proses bimbingan menuju seminar I

f. Penyusunan desain skripsi yaitu BAB I, BAB II, BAB III, dan instrumen penelitian

g. Seminar tahap I 2. Tahap Pelaksaanaan

Setelah seminar 1 dan hasil perbaikan disetujui, maka dilakukan tahap pelaksanaan sebagai berikut:


(27)

47

Kartini Ataria Situmeang, 2014

Manfaat Hasil Belajar Fashion Style And Trend Researchsebagai Kesiapan Menjadi Fashion Forecaster

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

|

perpustakaan.upi.edu a. Penyebaran instrumen penelitian

b. Pengambilan data dari responden

c. Pengecekan data dan pengolahan data penelitian

d. Penyusunan draft skripsi yaitu BAB I, BAB II, BAB III, BAB IV, BAB V dan instrumen penelitian.

e. Proses bimbingan menuju seminar II f. Seminar tahap II

3. Tahap Penyelesaian Akhir

Tahap penyelesaian akhir adalah: a. Perbaikan dan penyempurnaan draft skripsi


(28)

Kartini Ataria Situmeang, 2014

Manfaat Hasil Belajar Fashion Style And Trend Researchsebagai Kesiapan Menjadi Fashion Forecaster

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

|

perpustakaan.upi.edu BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

Simpulan dan saran yang dipaparkan berikut ini, disusun berdasarkan seluruh kegiatan penelitian mengenai manfaat hasil belajar Fashion Style and Trend Research sebagai kesiapan menjadi fashion forecaster pada mahasiswa DIII-Seni Rupa dan Desain konsentrasi Fashion Design di Universitas Kristen Maranatha angkatan 2011.

A. Simpulan

Simpulan dalam penelitian ini disusun berdasarkan tujuan penelitian, pertanyaan penelitian, pengolahan data, dan pembahasan hasil penelitian yang dipaparkan sebagai berikut:

1. Manfaat hasil belajar Fashion Style and Trend Research yang berkaitan dengan analisis tren mode, meliputi mengamati tren yang be rlaku di pusat-pusat mode dunia, dan prediksi gaya dan tren mode .

Manfaat hasil belajar Fashion Style and Trend Research ditinjau dari analisis tren mode, meliputi mengamati tren yang berlaku di pusat-pusat mode dunia, dan prediksi gaya dan tren mode menunjukkan bahwa lebih dari setengahnya mahasiswa merasakan manfaat hasil belajar Fashion Style and Trend Research ditinjau dari analisis dan prediksi tren mode. Mahasiswa mengetahui gaya dari suatu mode bermanfaat untuk menentukan model busana tren yang akan datang. Mahasiswa mampu memahami bahwa tren mode dapat dianalisis melalui warna, jenis kain, happening issues, dan target konsumen.

2. Manfaat hasil belajar Fashion Style and Trend Research yang berkaitan dengan pre diksi trend mode yang akan datang, meliputi proses penentuan te ma, decoding, trend mind-mapping, dan pe mbuatan moodboard


(29)

92

Kartini Ataria Situmeang, 2014

Manfaat Hasil Belajar Fashion Style And Trend Researchsebagai Kesiapan Menjadi Fashion Forecaster

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

|

perpustakaan.upi.edu Manfaat hasil belajar Fashion Style and Trend Research ditinjau dari prediksi trend mode yang akan datang, meliputi proses penentuan tema, decoding, trend mind-mapping, dan pembuatan moodboard menunjukkan bahwa lebih dari setengahnya mahasiswa merasakan manfaat dari pembelajaran tersebut. Manfaat yang dirasakan yaitu mahasiswa terampil dalam menentukan tema khusus yang sejalan dengan tema utama, keterampilan membuat trend mind mapping yang mampu merefleksikan alur pemikiran mahasiswa, dan keterampilan membuat moodboard yang mampu merepresentasikan inspirasi desain busana tersebut dalam sebuah bidang berisi gambar-gambar dan ditata sekreatif dan semenarik mungkin.

B. Saran

Saran penulis ajukan berdasarkan kesimpulan hasil penelitian. Saran berikut ini diharapkan dapat menjadi manfaat dan bahan pertimbangan untuk dijadikan masukan yang membangun agar dapat memenuhi kualifikasi yang dibutuhkan untuk menjadi fashion forecaster:

1. Kepada mahasiswa, data menunjukkan bahwa terdapat lebih dari setengahnya dari jumlah responden yang kurang memahami pengetahuan riset tren mode melalui riset pasar dengan mengevaluasi koleksi mode yang berada di pasaran, hasil tersebut diduga karena areal melakukan riset yang sulit dijangkau secara keseluruhan karena luasnya area yang seharusnya dijangkau, keterbatasan waktu dan biaya yang dibutuhkan. Responden disarankan untuk memperluas area riset agar data yang didapat lebih spesifik.

2. Kepada mahasiswa, data menunjukkan bahwa terdapat lebih dari setengahnya responden yang kurang terampil dalam membuat trend mind-mapping yang terinspirasi dari fenomena yang ada di suatu daerah. Diduga kondisi responden belum bisa maksimal memanfaatkan hasil belajar karena kurang memahami perkembangan tren saat ini sehingga sulit untuk membuat alur pemetaan pemikiran tentang tren yang akan dating. Responden disarankan


(30)

92

Kartini Ataria Situmeang, 2014

Manfaat Hasil Belajar Fashion Style And Trend Researchsebagai Kesiapan Menjadi Fashion Forecaster

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

|

perpustakaan.upi.edu banyak berlatih dan melakukan riset ke banyak tempat dan mendokumentasikan informasi yang didapat dengan sebaik-baiknya.

3. Kepada dosen mata kuliah ‘Tren Mode’ di Universitas Pendidikan Indonesia, hasil penelitian mengenai manfaat hasil belajar Fashion Style and Trend Research di Universitas Kristen Maranatha ini dapat dijadikan acuan untuk mengembangkan materi perkuliahan ‘Tren Mode’ di Universitas Pendidikan Indonesia.


(31)

Kartini Ataria Situmeang, 2014

Manfaat Hasil Belajar Fashion Style And Trend Researchsebagai Kesiapan Menjadi Fashion Forecaster

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

|

perpustakaan.upi.edu DAFTAR PUSTAKA

Buku:

Batkinson, M. (2012). How To Create Yor Final Collection. London: Laurence King Publishing

BD+A. (2013). Tradition Revolution: Trend Forecasting 2014. Jakarta: BD+A Calderin, J. (2011). Fashion Design Essentials-100 principles of Fashion Design.

USA: Rockport publishers

Drennan, M. (1972). Fashion Writing, 2nd Edition. California: Glencoe Publishing Company

Fogarty, A. (2007). The Book of Knowledge. Connecticut: Scholastic Library Publishing.

Frings, Gini S. (1987). Fashion: from concept to consumer. New Jersey: Prentice-Hall

Gibson, F. dan G. Woodard. (2004). Merchandising Math: A Managerial Approach. Prentice Hall.

Goschie, S. (1986). Fashion: Direction and Coordination. California: Glencoe Publishing Company

Jarnow, Jeannette A., B. Judelle, dan M. Guerreiro. 1981. Inside The Fashion Business. Canada: John Wiley & Sons, Inc.

Maranatha. (2010). Kurikulum 2010 Program D3-Seni Rupa dan Desain. Bandung: Universitas Kristen Maranatha

McClean, L. (2012). Contemporary Fashion Stylists. China: Vivays Publishing Ltd.

Natalia, Wenny A. (2012). Portofolio ‘Luwes Lenggang Tresnone Bali’. Universitas Kristen Maranatha: tidak diterbitkan

Riyanto, Arifah A. (2003). Teori Busana. Bandung: YAPEMDO

Rousso, C. (2012). Fashion Forward, A Guide to Fashion Forecasting. Canada: Fairchild Books.


(32)

95

Kartini Ataria Situmeang, 2014

Manfaat Hasil Belajar Fashion Style And Trend Researchsebagai Kesiapan Menjadi Fashion Forecaster

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

|

perpustakaan.upi.edu Sanyoto, Sadjiman E. (2010). Nirmana, Elemen-elemen Seni dan Desain.

Yogyakarta: Jalasutra.

Slameto. (2010). Belajar dan Faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta

Sudjiono, A. (2003). Pengantar statistika pendidikan. Jakarta: Raja Grafindo Persada

Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: CV Alfabeta

Surakhmad, W. (2004). Pengantar Penelitian Ilmiah: Dasar, Metoda, Teknik. Bandung: Tarsito

Thorne, T. (1993). Fads, Fashion & Cults. London: Bloomsbury Publishing Ltd

Skripsi:

Afifah, Imania L. (2013). Kontribusi Hasil Belajar Tren Mode Terhadap Kesiapan Menjadi Fashion Journalist. Universitas Pendidikan Indonesia. Tidak diterbitkan.

Sumber internet:

________, (2014). _____________. Tersedia: google.com [2014]

________, (2014). Fashion Forecasting. Tersedia:

http://en.wikipedia.org/wiki/Fashion_forecasting [Februari 2014]

_______, (2012). Fashion Trend Analysis. Tersedia: http://www.webpages.ttu.edu/shwang/ADM%201301/ADM1301%20Wk12/ Lecture%2014%20Trend%20analysis%20%282012%29.pdf [Maret 2014] _______, (2014). Japanese Street Fashion. Tersedia.

http://en.wikipedia.org/wiki/Japanese_street_fashion. [Maret 2014]

_______, (2014). Fashion Color Report Collection. Tersedia: http:///pantone.com/pages/products. [Mei 2014]


(33)

95

Kartini Ataria Situmeang, 2014

Manfaat Hasil Belajar Fashion Style And Trend Researchsebagai Kesiapan Menjadi Fashion Forecaster

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

|

perpustakaan.upi.edu

_______, (2014). Womenswear. Tersedia:

http://wgsn.tumblr.com/tagged/womenswear [Juni 2014]

______, (2014). Forecasting & Analysis To Images & Tools. Tersedia: http://stylesight.com. [Juni 2014]

______, (2013). Issey Miyake Autumn 2013 Collection. Tersedia: http://www.locationscotland.com/blog.issey- miyake-a-w-2013-collection [Maret 2014]

_____, (2008). Fashion Forecaster. Tersedia:

http://www.nytimes.com/2008/05/11/jobs [Juli 2014]

Zimmerman, (2008). Roaming the World, Detecting Fashion. Tersedia: http://www.nytimes.com/2008/05/11/jobs/11starts.html?_r=0 [Mei 2014]


(1)

Kartini Ataria Situmeang, 2014

Manfaat Hasil Belajar Fashion Style And Trend Researchsebagai Kesiapan Menjadi Fashion Forecaster

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

|

perpustakaan.upi.edu BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

Simpulan dan saran yang dipaparkan berikut ini, disusun berdasarkan seluruh kegiatan penelitian mengenai manfaat hasil belajar Fashion Style and Trend Research sebagai kesiapan menjadi fashion forecaster pada mahasiswa DIII-Seni Rupa dan Desain konsentrasi Fashion Design di Universitas Kristen Maranatha angkatan 2011.

A. Simpulan

Simpulan dalam penelitian ini disusun berdasarkan tujuan penelitian, pertanyaan penelitian, pengolahan data, dan pembahasan hasil penelitian yang dipaparkan sebagai berikut:

1. Manfaat hasil belajar Fashion Style and Trend Research yang berkaitan dengan analisis tren mode, meliputi mengamati tren yang be rlaku di pusat-pusat mode dunia, dan prediksi gaya dan tren mode .

Manfaat hasil belajar Fashion Style and Trend Research ditinjau dari analisis tren mode, meliputi mengamati tren yang berlaku di pusat-pusat mode dunia, dan prediksi gaya dan tren mode menunjukkan bahwa lebih dari setengahnya mahasiswa merasakan manfaat hasil belajar Fashion Style and Trend Research ditinjau dari analisis dan prediksi tren mode. Mahasiswa mengetahui gaya dari suatu mode bermanfaat untuk menentukan model busana tren yang akan datang. Mahasiswa mampu memahami bahwa tren mode dapat dianalisis melalui warna, jenis kain, happening issues, dan target konsumen.

2. Manfaat hasil belajar Fashion Style and Trend Research yang berkaitan dengan pre diksi trend mode yang akan datang, meliputi proses penentuan te ma, decoding, trend mind-mapping, dan pe mbuatan moodboard


(2)

Kartini Ataria Situmeang, 2014

Manfaat Hasil Belajar Fashion Style And Trend Researchsebagai Kesiapan Menjadi Fashion Forecaster

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

|

perpustakaan.upi.edu Manfaat hasil belajar Fashion Style and Trend Research ditinjau dari prediksi trend mode yang akan datang, meliputi proses penentuan tema, decoding, trend mind-mapping, dan pembuatan moodboard menunjukkan bahwa lebih dari setengahnya mahasiswa merasakan manfaat dari pembelajaran tersebut. Manfaat yang dirasakan yaitu mahasiswa terampil dalam menentukan tema khusus yang sejalan dengan tema utama, keterampilan membuat trend mind mapping yang mampu merefleksikan alur pemikiran mahasiswa, dan keterampilan membuat moodboard yang mampu merepresentasikan inspirasi desain busana tersebut dalam sebuah bidang berisi gambar-gambar dan ditata sekreatif dan semenarik mungkin.

B. Saran

Saran penulis ajukan berdasarkan kesimpulan hasil penelitian. Saran berikut ini diharapkan dapat menjadi manfaat dan bahan pertimbangan untuk dijadikan masukan yang membangun agar dapat memenuhi kualifikasi yang dibutuhkan untuk menjadi fashion forecaster:

1. Kepada mahasiswa, data menunjukkan bahwa terdapat lebih dari setengahnya dari jumlah responden yang kurang memahami pengetahuan riset tren mode melalui riset pasar dengan mengevaluasi koleksi mode yang berada di pasaran, hasil tersebut diduga karena areal melakukan riset yang sulit dijangkau secara keseluruhan karena luasnya area yang seharusnya dijangkau, keterbatasan waktu dan biaya yang dibutuhkan. Responden disarankan untuk memperluas area riset agar data yang didapat lebih spesifik.

2. Kepada mahasiswa, data menunjukkan bahwa terdapat lebih dari setengahnya responden yang kurang terampil dalam membuat trend mind-mapping yang terinspirasi dari fenomena yang ada di suatu daerah. Diduga kondisi responden belum bisa maksimal memanfaatkan hasil belajar karena kurang memahami perkembangan tren saat ini sehingga sulit untuk membuat alur pemetaan pemikiran tentang tren yang akan dating. Responden disarankan


(3)

92

Kartini Ataria Situmeang, 2014

Manfaat Hasil Belajar Fashion Style And Trend Researchsebagai Kesiapan Menjadi Fashion Forecaster

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

|

perpustakaan.upi.edu banyak berlatih dan melakukan riset ke banyak tempat dan mendokumentasikan informasi yang didapat dengan sebaik-baiknya.

3. Kepada dosen mata kuliah ‘Tren Mode’ di Universitas Pendidikan Indonesia, hasil penelitian mengenai manfaat hasil belajar Fashion Style and Trend Research di Universitas Kristen Maranatha ini dapat dijadikan acuan untuk mengembangkan materi perkuliahan ‘Tren Mode’ di Universitas Pendidikan Indonesia.


(4)

Kartini Ataria Situmeang, 2014

Manfaat Hasil Belajar Fashion Style And Trend Researchsebagai Kesiapan Menjadi Fashion Forecaster

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

|

perpustakaan.upi.edu DAFTAR PUSTAKA

Buku:

Batkinson, M. (2012). How To Create Yor Final Collection. London: Laurence King Publishing

BD+A. (2013). Tradition Revolution: Trend Forecasting 2014. Jakarta: BD+A Calderin, J. (2011). Fashion Design Essentials-100 principles of Fashion Design.

USA: Rockport publishers

Drennan, M. (1972). Fashion Writing, 2nd Edition. California: Glencoe Publishing Company

Fogarty, A. (2007). The Book of Knowledge. Connecticut: Scholastic Library Publishing.

Frings, Gini S. (1987). Fashion: from concept to consumer. New Jersey: Prentice-Hall

Gibson, F. dan G. Woodard. (2004). Merchandising Math: A Managerial Approach. Prentice Hall.

Goschie, S. (1986). Fashion: Direction and Coordination. California: Glencoe Publishing Company

Jarnow, Jeannette A., B. Judelle, dan M. Guerreiro. 1981. Inside The Fashion Business. Canada: John Wiley & Sons, Inc.

Maranatha. (2010). Kurikulum 2010 Program D3-Seni Rupa dan Desain. Bandung: Universitas Kristen Maranatha

McClean, L. (2012). Contemporary Fashion Stylists. China: Vivays Publishing Ltd.

Natalia, Wenny A. (2012). Portofolio ‘Luwes Lenggang Tresnone Bali’. Universitas Kristen Maranatha: tidak diterbitkan

Riyanto, Arifah A. (2003). Teori Busana. Bandung: YAPEMDO

Rousso, C. (2012). Fashion Forward, A Guide to Fashion Forecasting. Canada: Fairchild Books.


(5)

95

Kartini Ataria Situmeang, 2014

Manfaat Hasil Belajar Fashion Style And Trend Researchsebagai Kesiapan Menjadi Fashion Forecaster

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

|

perpustakaan.upi.edu Sanyoto, Sadjiman E. (2010). Nirmana, Elemen-elemen Seni dan Desain.

Yogyakarta: Jalasutra.

Slameto. (2010). Belajar dan Faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta

Sudjiono, A. (2003). Pengantar statistika pendidikan. Jakarta: Raja Grafindo Persada

Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: CV Alfabeta

Surakhmad, W. (2004). Pengantar Penelitian Ilmiah: Dasar, Metoda, Teknik. Bandung: Tarsito

Thorne, T. (1993). Fads, Fashion & Cults. London: Bloomsbury Publishing Ltd

Skripsi:

Afifah, Imania L. (2013). Kontribusi Hasil Belajar Tren Mode Terhadap Kesiapan Menjadi Fashion Journalist. Universitas Pendidikan Indonesia. Tidak diterbitkan.

Sumber internet:

________, (2014). _____________. Tersedia: google.com [2014]

________, (2014). Fashion Forecasting. Tersedia:

http://en.wikipedia.org/wiki/Fashion_forecasting [Februari 2014]

_______, (2012). Fashion Trend Analysis. Tersedia:

http://www.webpages.ttu.edu/shwang/ADM%201301/ADM1301%20Wk12/ Lecture%2014%20Trend%20analysis%20%282012%29.pdf [Maret 2014] _______, (2014). Japanese Street Fashion. Tersedia.

http://en.wikipedia.org/wiki/Japanese_street_fashion. [Maret 2014]

_______, (2014). Fashion Color Report Collection. Tersedia: http:///pantone.com/pages/products. [Mei 2014]


(6)

Kartini Ataria Situmeang, 2014

Manfaat Hasil Belajar Fashion Style And Trend Researchsebagai Kesiapan Menjadi Fashion Forecaster

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

|

perpustakaan.upi.edu

_______, (2014). Womenswear. Tersedia:

http://wgsn.tumblr.com/tagged/womenswear [Juni 2014]

______, (2014). Forecasting & Analysis To Images & Tools. Tersedia: http://stylesight.com. [Juni 2014]

______, (2013). Issey Miyake Autumn 2013 Collection. Tersedia: http://www.locationscotland.com/blog.issey- miyake-a-w-2013-collection [Maret 2014]

_____, (2008). Fashion Forecaster. Tersedia:

http://www.nytimes.com/2008/05/11/jobs [Juli 2014]

Zimmerman, (2008). Roaming the World, Detecting Fashion. Tersedia: http://www.nytimes.com/2008/05/11/jobs/11starts.html?_r=0 [Mei 2014]