Tinjauan Yuridis Terhadap Perjanjian Kerjasama Perusahaan Pengangkutan Darat Dengan Perusahaan Pabrik Kelapa Sawit (Study Pengangkutan CPO di Bagan Batu)

TINJAUAN YURIDIS TERHADAP PERJANJIAN
KERJASAMA PERUSAHAAN PENGANGKUTAN DARAT DENGAN
PERUSAHAAN PABRIK KELAPA SAWIT
( Study Pengangkutan CPO di Bagan Batu )

SKRIPSI

Diajukan Untuk Melengkapi Tugas Akhir
Memenuhi Syarat-Syarat Untuk Memperoleh
Gelar Sarjana Hukum
ARI WIBOWO
NIM. 080200223

DEPARTEMEN HUKUM KEPERDATAAN
PROGRAM KEKHUSUSAN PERDATA BW

FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2013


Universitas Sumatera Utara

TINJAUAN YURIDIS TERHADAP PERJANJIAN KERJASAMA PERUSAHAAN
PENGANGKUTAN DARAT DENGAN PERUSAHAAN PABRIK KELAPA SAWIT
( Study Pengangkutan CPO di Bagan Batu )
SKRIPSI
Diajukan Untuk Melengkapi Tugas Akhir
Memenuhi Syarat-Syarat Untuk Memperoleh
Gelar Sarjana Hukum

Oleh :
ARI WIBOWO
NIM. 080200223

DEPARTEMEN HUKUM KEPERDATAAN
PROGRAM KEKHUSUSAN PERDATA BW

Disetujui Oleh :
Ketua Departemen Hukum Keperdataan


Dr. H. Hasim Purba, SH.,M.Hum
NIP. 196603031985081001

Dosen Pembimbing I

Dosen Pembimbing II

Sinta Uli P, SH.M.Hum
NIP. 195506261986012001

Aflah, SH.M.Hum
NIP. 197005192002122002

FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2013

Universitas Sumatera Utara


KATA PENGANTAR
Bismillahirahmanirrahim
Puji dan syukur kehadhirat Allah SWT atas limpahan rahmad, nikmat dan karuniaNya, sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi ini sebagai tugas akhir untuk
menyelesaikan studi dn mendapatkan gelar Sarjana Hukum pada Fakultas Hukum Universitas
Sumatera Utara. Dan tidak lupa shalawat beriring salam saya sampaikan kepada Nabi Besar
Muhammad SAW yang telah menuntun umatnya kejalan yang di ridhoi Allah SWT.
Skripsi ini berjudul : “TINJAUAN YURIDIS TERHADAP PERJANJIAN
KERJASAMA PERUSAHAAN PENGANGKUTAN DARAT DENGAN PERUSAHAAN
PABRIK KELAPA SAWIT (Study Pengangkutan CPO di Bagan Batu).”
Perjanjian merupakan suatu hubungan hukum kekayaan atau harta benda antara dua
orang atau lebih yang memberi kekuatan hukum pada satu pihak untuk memperoleh potensi
dan sekaligus mewajibkan pihak lain untuk menaikkan prestasi. Pada umumnya perjanjian
dibuat dalam bentuk tertulis. Akan tetapi di suatu daerah di Provinsi Riau ditemukan
perbedaan pembuatan perjanjian antara perusahaan pengangkutan darat dengan perusahaan
pabrik kelapa sawit, yang mana mereka mengadakan perjanjian hanya berdasar asas
kepercayaan dan perjanjian lisan.
Didalam pelaksanaan penulisan skripsi ini diakui banyak mengalami kesulitan dan
hambatan, namun berkat bimbingan, arahan, serta petunjuk dari dosen pembimbing, maka
penulisan ini dapat diselesikan dengan baik. Dalam kesempatan ini penulis ingin
menyampaikan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada semua pihak yang

banyak membantu, membimbing, dan memberikan motivasi. Untuk itu penulis ingin
mengucapkan terima kasih kepada :
1. Prof. Dr. Runtung, SH.M.Hum selaku Dekan Fakultas Hukum Universitas Sumatera
Utara, Prof. Dr. Budiman Ginting, SH.M.Hum selaku Pembantu Dekan I Fakultas
Hukum Universitas Sumatera Utara, Bapak Syarifuddin Hasibuan, SH.MH.DFM
selaku Pembantu Dekan II Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara, serta
Muhammad Husni, SH.M.Hum selaku Pembantu Dekan III Fakultas Hukum
Universitas Sumatera Utara.

Universitas Sumatera Utara

2. Dr. Hasim Purba, SH.M.Hum selaku Ketua Departemen Hukum Keperdataan
Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara serta Ibu Rabiatul Syariah, SH.M.Hum.
selaku Sekretaris Departemen Hukum Keperdataan Fakultas Hukum Universitas
Sumatera Utara.
3. Ibu Sinta Uli P, SH.M.Hum selaku Dosen Pembimbing I, yang telah banyak
membantu penulis dalam memberikan masukkan arahan-arahan serta bimbingan
didalam pelaksanaan penulisan skripsi ini.
4. Ibu Aflah, SH.M.Hum. selaku Dosen Pembimbing II, yang telah banyak membantu
penulis dalam memberikan masukkan arahan-arahan serta bimbingan didalam

pelaksanaan penulisan skripsi ini.
5. Seluruh Bapak dan Ibu staf pengajar di Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara
yang telah memberikan ilmunya kepada penulis.
6. Kepada Ayahanda H. Ngadiman dan Ibunda Hj. Suryati serta istri saya Dewita
Dalimunthe BBA Hons. atas segala perhatian, dukungan, doa dan kasih sayangnya
hingga penulis dapat menyelesaikan studi di Fakultas Hukum Universitas Sumatera
Utara.
7. Kepada teman-teman saya Dirga, Fandi, Memey, Nana, Ridha, Rhesa, Dwi Nurul
Amalia, Devi dan mahasiswa/i Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara stambuk
2008.
8. Dan kepada semua pihak yang telah membantu dalam penulisan skripsi ini baik secara
langsung maupun tidak langsung, yang tidak dapat disebutkan satu persatu.
Demikianlah yang dapat saya sampaikan, atas segala kesalahan dan kekurangan saya
mohon maaf. Atas perhatiannya saya ucapkan terima kasih.

Medan, November 2013
Penulis,

Ari Wibowo


Universitas Sumatera Utara

DAFTAR ISI
ABSTRAK................................................................................................................................ i
KATA PENGANTAR..............................................................................................................ii
DAFTAR ISI ...........................................................................................................................iv
BAB I

: PENDAHULUAN........................................................................................1
A. Latar Belakang ...........................................................................................1
B. Permasalahan.............................................................................................. 9
C. Tujuan Penulisan ...................................................................................... 9
D. Manfaat Penulisan .................................................................................... 10
E. Metode Penelitian .................................................................................... 10
F. Keaslian Penulisan.................................................................................... 11
G. Sistematika Penulisan................................................................................ 11

BAB II

: PERJANJIAN SECARA UMUM ..............................................................13

A. Pengertian Perjanjian dan Jenis-Jenis Perjanjian ......................................13
B. Asas-Asas Perjanjian Beserta Dasar Hukum..............................................26
C. Perjanjian Kerjasama..................................................................................36
D. Akibat Hukum yang Timbul dari Perjanjian..............................................43

BAB III

: PELAKSANAAN PERJANJIAN DENGAN PENGANGKUTAN... 45
A. Pengertian Pengangkutan dan Jenis-Jenis Barang Pengangkutan..............45
B. Hubungan Antara Peraturan Perusahaan dengan Perjanjian Kerja, dan
Standard Operating Procedure (SOP).........................................................55
C. Pelaksanaan Perjanjian Kerjasama di Bidang Pengangkutan Terhadap
Perusahaan..................................................................................................58
D. Prinsip-Prinsip Tanggung Jawab di Bidang Pengangkutan menurut
hukum.........................................................................................................60

Universitas Sumatera Utara

BAB IV


: TINJAUAN YURIDIS

PERUSAHAAN

PENGANGKUTAN

PERJANJIAN KERJASAMA
DARAT

DENGAN

PABRIK

ANTARA
KELAPA

SAWIT....................................................................................................................................63
A. Bentuk Perjanjian Pengangkutan Darat dengan Perusahaan Pabrik Kelapa
Sawit..........................................................................................................63
B. Pelaksanaan Pengangkutan Menurut Perjanjian Antara Perusahaan

Pengangkutan Darat dengan Pabrik Kelapa Sawit....................................87
C. Tanggung Jawab Para Pihak......................................................................93
D. Pemberian Ganti Rugi atas Kerugian atau Kehilangan Barang oleh
Perusahaan Pengangkutan........................................................................102
BAB V

: KESIMPULAN DAN SARAN..................................................................105
A. Kesimpulan...............................................................................................105
B. Saran.........................................................................................................106

DAFTAR PUSTAKA

Universitas Sumatera Utara

ABSTRAK
Ari Wibowo 1
Sinta Uli SH.M.Hum **
Aflah SH.M.Hum ***
Perjanjian pengangkutan merupakan perjanjian consensuil (timbal balik) dimana
pihak pengangkut mengikatkan diri untuk menyelenggarakan pengangkutan barang dari suatu

tempat ke tempat tujuan tertentu dan pengirim barang membayar biaya atau ongkos angkutan
sebagaimana yang disetujui bersama. Akan tetapi di suatu daerah di Provinsi Riau terdapat
sebuah perusahaan pengangkutan yang tidak memiliki/mengikuti bagaimana bentuk
perjanjian yang sebaiknya dibuat pada saat akan saling mengikatkan diri terhadap suatu
perjanjian kerjasama. Oleh sebab itu skripsi ini diberi judul “Tinjauan Yuridis Terhadap
Perjanjian Kerjasama Perusahaan Pengangkutan Darat Dengan Perusahaan Pabrik Kelapa
Sawit (Study Pengangkutan CPO di Bagan Batu).”
Metode penelitian yang digunakan dalam penulisan skripsi dan penelitian ini dengan
cara yuridis normatif, yaitu dengan melihat bagaimana aturan hukum mengenai perjanjian
serta asas yang terkandung di dalamnya dan perjanjian kerjasama, dan dibantu dengan yuridis
empiris melalui wawancara dengan pengurus PT. X (Perusahaan Pengangkutan Darat di
Bagan Batu) untuk mempertanyakan bagaimana bentuk perjanjian kerjasama antara
perusahaan pengangkutan darat dengan pabrik kelapa sawit di daerah Bagan Batu. Pasal 1320
KUHPerdata menentukan syarat sahnya perjanjian: sepakat mereka yang mengikatkan
dirinya, kecakapan untuk membuat suatu perjanjian, suatu hal tertentu, suatu sebab yang
halal. Sebagaimana norma lain yang berlaku, norma pengawasan pelaksanaan perjanjian di
bidang pengangkutan terhadap perusahaan terdiri dari norma tertulis dan tidak tertulis. Norma
tertulis pada umumnya adalah norma yang bersifat operasional yaitu yang telah dirumuskan
dan dituangkan dalam peraturan perundang-undangan yaitu berupa undang-undang,
peraturan, pedoman, petunjuk dan bentuk produk lainnya. Sedangkan norma tidak tertulis

pada umumnya adalah norma yang bersifat ideal, yaitu tersirat dalam pengertian tentang
hakikat, filosofi, etika, profesionalisme dalam bidang pengadaan barang dan jasa.
Dikarenakan di suatu daerah di Provinsi Riau terdapat sebuah perusahaan
pengangkutan yang tidak memiliki/mengikuti bagaimana bentuk perjanjian yang sebaiknya
dibuat. Maka tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui sistem perjanjian yang
terjadi di daerah tersebut. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa masih ada perjanjian
pengangkutan darat yang tidak mengikuti aturan sebagaimana mestinya dalam membuat
perjanjian kerjasama baik dengan pabrik kelapa sawit sebagai mitra kerjanya maupun dengan
pegawainya. Mereka melakukannya hanya dalam bentuk atau berupa perjanjian lisan. Pada
umumnya untuk daerah Bagan Batu sistem perjanjian pengangkutan antara perusahaan
pengangkutan dengan pabrik kelapa sawit memang hanyalah berdasar pada kebiasaan dan
saling percaya.
Kata Kunci : Perjanjian Kerjasama, Perusahaan Pengangkutan Darat
* Mahasiswa Departemen Hukum Perdata
**Dosen Pembimbing I Fakultas Hukum USU
*** Dosen Pembimbing II Fakultas Hukum USU

Universitas Sumatera Utara