TUPOKSI DISDIKBUD OKUT edit

SUSUNAN ORGANISASI , TUPOKSI DAN URAIAN TUGAS
DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN OKU TIMUR

Susunan Organisasi Dinas Pendidikan adalah sebagai berikut:
a. Kepala Dinas
b. Sekretariat Dinas, terdiri dari:
1) Subbagian Umum dan Kepegawaian;
2) Subbagian Perencanaan;
3) Subbagian Keuangan.
c. Bidang Kurikulum, membawahi :
1) Seksi Kurikulum Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD);
2) Seksi Kurikulum Sekolah Dasar (SD);
3) Seksi Kurikulum Sekolah Menengah Pertama (SMP).
d. Bidang Sarana dan Prasarana, membawahi:
1) Seksi Sarana dan Prasarana Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD);
2) Seksi Sarana dan Prasarana Sekolah Dasar (SD);
3) Seksi Sarana dan Prasarana Sekolah Menengah Pertama (SMP).
e. Bidang Guru dan Tenaga Kependidikan, membawahi :
1) Seksi Guru dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD);
2) Seksi Guru dan Tenaga Kependidikan Sekolah Dasar (SD);
3) Seksi Guru dan Tenaga Kependidikan Sekolah Menengah Pertama (SMP).

f. Bidang Pendidikan Masyarakat, Olahraga dan Seni Budaya Pelajar membawahi :
1) Seksi Pendidikan Mayarakat;
2) Seksi Olahraga Pelajar;
3) Seksi Seni Budaya Pelajar.
Kepala Dinas
(1)

Dinas Pendidikan mempunyai tugas pokok melaksanakan urusan pemerintahan
daerah berdasarkan azas otonomi, dekonsentrasi dan tugas pembantuan dibidang
pendidikan anak usia dini, sekolah dasar, sekolah menengah pertama, pendidikan
masyarakat, olahraga dan seni budaya pelajar untuk membantu Bupati dalam
menyelenggarakan pemerintahan daerah

1

(2)

Untuk menyelenggarakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
tersebut di atas, Dinas Pendidikan mempunyai fungsi :
a. penyusunan rencana dan pelaksanaan program/kegiatan di lingkungan Dinas

Pendidikan;
b. perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan, norma, standar, prosedur,
kriteria, bimbingan teknis dan supervisi, serta fasilitasi penjaminan mutu
pendidikan;
c. fasilitasi penyelenggaraan pendidikan anak usia dini, sekolah dasar, sekolah
menengah pertama, dan pendidikan masyarakat;
d. pelaksanaan kebijakan bidang peningkatan mutu dan kesejahteraan guru/
pendidik lainnya/ tenaga kependidikan, serta sarana/prasarana pendidikan
dalam rangka peningkatan mutu pendidikan;
e. pelaksanaan kebijakan bidang pendidikan masyarakat, peningkatan prestasi
olahraga pelajar dan pengembangan seni budaya sebagai warisan budaya
bangsa;
f.

koordinasi

pelaksanaan

tugas,


pembinaan,

dan

pemberian

dukungan

administrasi kepada seluruh unsur organisasi di lingkungan Dinas Pendidikan;
g. pengelolaan barang milik/kekayaan negara yang menjadi tanggung jawab Dinas
Pendidikan;
h. pelaksanaan

monitoring,

evaluasi

dan

pelaporan


program/kegiatan

di

lingkungan Dinas Pendidikan;
i.

pelaksanaan fungsi lain yang diberikan Bupati terkait dengan tugas dan
fungsinya.

(3)

Untuk melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2) tersebut di atas,
Kepala Dinas Pendidikan mempunyai uraian tugas :
a. menghimpun, mempelajari, dan melaksanakan peraturan perundang-undangan,
pedoman dan petunjuk teknis serta bahan-bahan lain yang berhubungan
dengan penyelenggaraan PAUD/SD/SMP, pendidikan masyarakat, olahraga
dan seni budaya pelajar;
b. memimpin dan mengkoordinasikan pelaksanaan rumah tangga di lingkungan

Dinas Pendidikan;
c. merumuskan rencana kebijakan dan petunjuk pembinaan peningkatan mutu
pendidikan, olahraga dan seni budaya pelajar;
d. melaksanakan fasilitasi penyelenggaraan pendidikan anak usia dini, sekolah
dasar, sekolah menengah pertama, pendidikan masyarakat, olahraga dan
budaya pelajar;
e. melaksanakan kebijakan/program bidang peningkatan mutu dan kesejahteraan
guru/ pendidik lainnya/ tenaga kependidikan;

2

f.

melaksanakan kebijakan/program bidang sarana dan prasarana pendidikan
dalam rangka peningkatan mutu pendidikan;

g. melaksanakan kebijakan/program bidang pendidikan masyarakat, peningkatan
prestasi olahraga pelajar dan pengembangan seni budaya sebagai warisan
budaya bangsa;
h. menyusun dan mengkoordinasikan rencana program/kegiatan satuan kerja

pendidikan;
i.

melaksanakan dan mendistribusikan semua kegiatan/bantuan yang berkenaan
dengan pendidikan, olahraga dan seni budaya pelajar, baik yang bersumber
dari dana pemerintah daaerah, pemerintah pusat, dan sumber dana lainnya;

j.

menginventarisasi permasalahan dalam merumuskan pemecahan masalah di
lingkungan Dinas Pendidikan;

k. membagi tugas dan kegiatan lainnya kepada bawahan sekaligus memberikan
petunjuk baik secara lisan maupun tulisan sesuai dengan permasalahan dan
bidang tugas masing-masing;
l.

melaksanakan monitoring, evaluasi dan pelaporan program kerja di lingkungan
Dinas Pendidikan;


m. menilai prestasi kerja bawahan di lingkup Dinas Pendidikan

dengan

berdasarkan hasil kerja yang telah dicapai untuk dipergunakan sebagai bahan
pertimbangan dalam peningkatan karir;
n. melaksanakan tugas lainnya yang diberikan oleh atasan berdasarkan norma
dan standar peraturan perundang-undangan yang berlaku demi kelancaran
pelaksanaan tugas.

Sekretariat Dinas

(1)

Sekretariat Dinas Pendidikan mempunyai tugas pokok mengkoordinasikan dan
menyelenggarakan kegiatan kesekretariatan, pengelolaan keuangan, pelayanan
administrasi, penyusunan program, monitoring, evaluasi dan pelaporan pada
seluruh unit organisasi di lingkungan Dinas Pendidikan.

(2)


Untuk menyelenggarakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
tersebut di atas, Sekretariat Dinas Pendidikan mempunyai fungsi :
a. koordinasi kegiatan Dinas Pendidikan;
b. koordinasi dan penyusunan rencana program dan anggaran Dinas Pendidikan;
c. pembinaan dan pemberian dukungan administrasi yang meliputi ketatausahaan,
kepegawaian,

keuangan,

kerumahtanggaan,

kerja

masyarakat, arsip, dan dokumentasi Dinas Pendidikan;
d. pembinaan dan penataan organisasi dan tata laksana;

3

sama,


hubungan

e. koordinasi pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan program/kegiatan di
lingkungan Dinas Pendidikan;
f.

penyelenggaraan pengelolaan barang milik/ kekayaan negara; dan

g. pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Dinas.
(3)

Untuk melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2) tersebut di atas,
Sekretaris Dinas Pendidikan mempunyai uraian tugas :
a. menghimpun peraturan perundang-undangan yang berkenaan dengan bagian
tugas perencanaan, keuangan, administrasi umum dan kepegawaian, serta
kearsipan sesuai norma, standar dan prosedur yang ditetapkan pemerintah;
b. mengkoordinasikan penyelenggaraan kegiatan dan pelayanan administrasi
kepada seluruh unit kerja di lingkungan Dinas Pendidikan;
c. menyusun rencana strategis (renstra), rencana kerja (renja), dan rencana

kegiatan lainnya pada Dinas Pendidikan;
d. menyiapkan data dan bahan kerja lainnya dalam rangka pelaksanaan tugas dan
penyusunan program kerja;
e. merencanakan anggaran biaya yang diperlukan untuk satu tahun anggaran dan
mengevaluasi penggunaan biaya yang telah dikeluarkan serta membuat
laporan pelaksanaan kegiatan kepada atasan;
f.

mengkoordinasikan kegiatan yang akan dilaksanakan pada atasan dan bidangbidang yang ada di lingkungan Dinas Pendidikan;

g. menyiapkan perencanaan dan kebijakan teknis pengembangan kesekretariatan
dan administrasi umum;
h. menyelenggarakan urusan kesekretariatan, rumah tangga, perlengkapan, dan
administrasi kepegawaian / keuangan;
i.

melaksanakan dan mendistribusikan semua kegiatan/bantuan yang berkenaan
dengan urusan perencanaan, keuangan, rumah tangga, administrasi umum dan
kepegawaian, serta urusan kesekretariatan lainnya;


j.

melaksanakan monitoring, evaluasi dan pelaporan program kerja di lingkungan
Dinas Pendidikan;

k. menilai prestasi kerja bawahan di lingkup Sekretariat Dinas Pendidikan dengan
berdasarkan hasil kerja yang telah dicapai untuk dipergunakan sebagai bahan
pertimbangan dalam peningkatan karir;
l.

melaksanakan tugas lainnya yang diberikan oleh atasan berdasarkan norma
dan standar peraturan perundang-undangan yang berlaku demi kelancaran
pelaksanaan tugas.

Subbagian Umum dan Kepegawaian

4

(1)

Subbagian Umum dan Kepegawaian mempunyai tugas pokok menyiapkan bahan
administrasi umum, kepegawaian, kearsipan, perlengkapan dan urusan rumah
tangga di lingkungan Dinas Pendidikan.

(2)

Untuk menyelenggarakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
tersebut di atas, Subbagian Umum dan Kepegawaian mempunyai fungsi :
a.

pengelolaan administrasi umum dan kepegawaian di lingkungan Dinas
Pendidikan;

b.

pengelolaan kearsipan, perlengkapan dan rumah tangga di lingkungan Dinas
Pendidikan;

c.
(3)

pelaksanaan evaluasi dan pelaporan di Subbagian Umum dan Kepegawaian.

Untuk melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2) tersebut di atas,
Kepala Subbagian Umum dan Kepegawaian mempunyai uraian tugas :
a. menghimpun peraturan perundang-undangan yang berkenaan dengan bagian
tugas administrasi umum dan kepegawaian, serta kearsipan sesuai norma,
standar dan prosedur yang ditetapkan pemerintah;
b. melaksanakan urusan administrasi umum dan kearsipan;
c. menyimpan, mendokumentasikan dan merawat seluruh tata naskah dan arsip
surat menyurat untuk kepentingan dinas;
d. memilah, mengklasifikasikan, mengagendakan, dan mendistribusikan surat
menyurat menurut jenis dan peruntukannya;
e. melaksanakan pengadaan peralatan kantor sebagai penunjang kelancaran
tugas;
f.

menyusun dan melaksanakan administrasi kepegawaian meliputi urusan
kenaikan pangkat, kenaikan gaji berkala, cuti, pensiun, dan administrasi
kepegawaian lainnya di lingkungan Dinas Pendidikan;

g. mengumpulkan, menjaga dan merawat perlengkapan dan fasilitas kerja di
lingkungan Dinas Pendidikan;
h. melaksanakan evaluasi dan pelaporan terhadap tugas dan kegiatan yang telah
dilakukan kepada atasan;
i.

menilai prestasi kerja bawahan di lingkup Subbagian Umum dan Kepegawaian
dengan berdasarkan hasil kerja yang telah dicapai untuk dipergunakan sebagai
bahan pertimbangan dalam peningkatan karir;

j.

melaksanakan tugas lainnya yang diberikan oleh atasan berdasarkan norma
dan standar peraturan perundang-undangan yang berlaku demi kelancaran
pelaksanaan tugas.

5

Subbagian Perencanaan
(1)

Subbagian

Perencanaan

mempunyai

tugas

pokok

menyelenggarakan

pengumpulan dan pengolahan data, penyusunan rencana kegiatan dan program
kerja, melakukan monitoring dan evaluasi, serta membuat pelaporan program kerja
di lingkungan Dinas Pendidikan.
(2)

Untuk menyelenggarakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
tersebut di atas, Subbagian Perencanaan mempunyai fungsi :
a. penyusunan rencana dan program kerja di lingkungan Dinas Pendidikan;
b. pengolahan, penyusunan dan penyajian data sebagai bahan informasi;
c. pelaksanaan monitoring dan evaluasi program kerja di lingkungan Dinas
Pendidikan;
d. penyusunan dokumen yang berkenaan dengan pelaporan program kerja secara
periodik dan diakhir tahun kegiatan.

(3)

Untuk melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2) tersebut di atas,
Kepala Subbagian Perencanaan mempunyai uraian tugas:
a. menghimpun peraturan perundang-undangan yang berkenaan dengan bagian
tugas perencanaan, monitoring, evaluasi, dan pelaporan sesuai norma, standar
dan prosedur yang ditetapkan pemerintah;
b. menghimpun data dari setiap bidang/seksi teknis, kemudian mengolah dan
menyajikan data tersebut untuk menjadi data pokok pendidikan;
c. menyiapkan, menyusun, dan memperbanyak dokumen rencana strategis
(renstra) lima tahunan, rencana kerja (renja) tahunan, dan dokumen
perencanaan lainnya;
d. mengumpulkan dan menyiapkan bahan dari masing-masing bidang teknis
dalam rangka penyusunan rencana kerja anggaran (RKA) dan dokumen
pelaksanaan anggaran (DPA);
e. menyiapkan, menyusun dan menyampaikan laporan bulanan, triwulan,
semester dan tahunan pelaksanaan program kerja kepada instansi terkait
lainnya;
f.

melaksanakan dan mendistribusikan kegiatan/bantuan yang berkenaan dengan
bagian tugas perencanaan, monitoring, evaluasi, dan pelaporan;

g. menyiapkan dan melaksanakan monitoring dan evaluasi program kerja di
lingkungan Dinas Pendidikan;
h. menilai prestasi kerja bawahan Subbagian Perencanaan dengan berdasarkan
hasil kerja yang telah dicapai untuk dipergunakan sebagai bahan pertimbangan
dalam peningkatan karir;

6

i.

melaksanakan tugas lainnya yang diberikan oleh atasan berdasarkan norma
dan standar peraturan perundang-undangan yang berlaku demi kelancaran
pelaksanaan tugas.

Subbagian Keuangan
(1)

Subbagian

Keuangan

mempunyai

tugas

pokok

melaksanakan

dan

mengkoordinasikan rencana anggaran pendapatan dan belanja, melakukan
kegiatan perbendaharaan, pembukuan dan verifikasi serta melakukan pelaporan
atas realisasi pelaksanaan kegiatan dan keuangan di lingkungan Dinas Pendidikan.
(2)

Untuk menyelenggarakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
tersebut di atas, Subbagian Keuangan mempunyai fungsi:
a. pengelolaan administrasi keuangan;
b. penyiapan bahan penyusunan anggaran pada Dinas Pendidikan;
c. pelayanan urusan keuangan pada Dinas Pendidikan;
d. penyusunan laporan realisasi keuangan pada akhir tahun kegiatan.

(3)

Untuk melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2) tersebut di atas,
Kepala Subbagian Keuangan mempunyai uraian tugas :

a. menghimpun peraturan perundang-undangan yang berkenaan dengan bagian
tugas

keuangan sesuai norma, standar dan prosedur yang ditetapkan

pemerintah;
b. melakukan pengelolaan administrasi keuangan dan kegiatan perbendaharaan;
c. meneliti kelengkapan surat perintah pembayaran uang persediaan (SPP-UP),
surat perintah pembayaran ganti uang (SPP-GU), surat perintah pembayaran
tambah uang (SPP-TU), surat perintah pembayaran lumsum (SPP-Ls) gaji dan
tunjangan pegawai negeri sipil (PNS) serta penghasilan lainnya yang ditetapkan
dan diajukan Bendahara Pengeluaran;
d. melakukan verifikasi surat perintah pembayaran (SPP);
e. menyiapkan surat perintah membayar (SPM);
f.

melakukan verifikasi harian atas penerimaan;

g. melaksanakan akuntansi satuan kerja perangkat daerah;
h. menyiapkan dan menyusun laporan realisasi keuangan akhir tahun;
i.

melaksanakan evaluasi dan pelaporan terhadap tugas dan kegiatan yang telah
dilakukan kepada atasan;

j.

menilai prestasi kerja bawahan Subbagian Keuangan dengan berdasarkan hasil
kerja yang telah dicapai untuk dipergunakan sebagai bahan pertimbangan
dalam peningkatan karir;

7

k. melaksanakan tugas lainnya yang diberikan oleh atasan berdasarkan norma
dan standar peraturan perundang-undangan yang berlaku demi kelancaran
pelaksanaan tugas.

Bidang Kurikulum
(1)

Bidang Kurikulum mempunyai tugas pokok melaksanakan dan mengkoordinasikan
kebijakan, norma, standar, prosedur, kriteria, bimbingan teknis dan supervisi,
fasilitasi penjaminan mutu pembelajaran dan penilaian yang meliputi kurikulum
pendidikan anak usia dini, kurikulum sekolah dasar dan kurikulum sekolah
menengah pertama.

(2)

Untuk menyelenggarakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
tersebut di atas, Bidang Kurikulum mempunyai fungsi :
a. penyusunan

rencana dan pelaksanaan

program/kegiatan pada

Bidang

Kurikulum;
b. penyiapan perumusan kebijakan teknis di bidang kurikulum pendidikan anak
usia dini, kurikulum sekolah dasar dan kurikulum sekolah menengah pertama;
c. pembinaan secara kontinyu kepada satuan pendidikan menyangkut kebijakan,
norma, standar, prosedur, kriteria, bimbingan teknis dan supervisi, fasilitasi
penjaminan mutu pembelajaran dan penilaian dalam rangka peningkatan mutu
pendidikan;
d. pelaksanaan administrasi yang berkenaan dengan Bidang Kurikulum;
e. pelaksanaan evaluasi dan pelaporan pada Bidang Kurikulum.
(3)

Untuk melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2) tersebut di atas,
Kepala Bidang Kurikulum mempunyai uraian tugas :
a. menghimpun dan mempelajari peraturan perundangan-undangan, kebijakan
teknis, pedoman dan petunjuk teknis serta bahan-bahan lain yang berhubungan
dengan bidang kurikulum;
b. menghimpun, mempelajari dan mengolah data yang berkenaan dengan bidang
kurikulum untuk kelancaran pelaksanaan tugas;
c. mensosialisasikan pelaksanaan standar nasional

pendidikan

di

tingkat

kabupaten, kerangka dasar dan struktur kurikulum pendidikan anak usia dini,
sekolah dasar dan sekolah menengah pertama;
d. mengkoordinasikan dan melakukan supervisi pengembangan kurikulum tingkat
satuan pendidikan pada pendidikan anak usia dini, sekolah dasar dan sekolah
menengah pertama;
e. menyusun bahan kebijakan pelaksanaan penerimaan siswa baru jenjang
pendidikan anak usia dini, sekolah dasar dan sekolah menengah pertama atas
dasar pedoman dari pemerintah;

8

f.

membantu pelaksanaan ujian nasional sekolah dasar dan sekolah menengah

pertama;
g. mengkoordinasikan,

memfasilitasi,

memonitoring

dan

mengevaluasi

pelaksanaan ujian sekolah tingkat kabupaten;
h. melaksanakan legalisasi penggandaan ijazah dan pengesahan mutasi siswa,
i.

serta administrasi kesiswaan lainnya pada jenjang PAUD, SD, dan SMP;
mengkoordinasikan, memonitoring, mengevaluasi, dan melaporkan kegiatan
penyaluran dana bantuan operasional pendidikan (BOP) untuk jenjang
pendidikan anak usia dini dan bantuan operasional sekolah (BOS) untuk

j.

sekolah dasar/sekolah menengah pertama;
memberikan bimbingan teknis dan melakukan supervisi pembelajaran dan
penilaian pada pendidikan anak usia dini, sekolah dasar dan sekolah menengah

pertama;
k. memfasilitasi pelaksanaan penjaminan mutu untuk memenuhi standar nasional
pendidikan di bidang pembelajaran dan penilaian pada pendidikan anak usia
l.

dini, sekolah dasar dan sekolah menengah pertama;
melakukan supervisi dan memfasilitasi satuan pendidikan berbasis keunggulan

lokal dalam penjaminan mutu;
m. melaksanakan dan mendistribusikan kegiatan/bantuan yang berkenaan dengan
bidang kurikulum, baik yang bersumber dari dana pemerintah daerah,
pemerintah pusat, dan sumber dana lainnya;
n. menyusun dan melaksanakan ketentuan mengenai pendirian dan penutupan
sekolah pada jenjang pendidikan anak usia dini, sekolah dasar dan sekolah
menengah pertama;
o. memfasilitasi pemberian izin operasional pada satuan pendidikan;
p. menyusun bahan kebijakan pelaksanaan dan distribusi kalender pendidikan;
q. membagi tugas kepada bawahan sekaligus memberikan petunjuk secara lisan
r.

maupun tertulis sesuai permasalahan dan bidang tugas masing-masing;
melaksanakan monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan tugas yang telah

dilakukan dan melaporkannya kepada atasan;
s. menilai prestasi kerja bawahan di lingkup Bidang Kurikulum dengan
berdasarkan hasil kerja yang telah dicapai untuk dipergunakan sebagai bahan
t.

pertimbangan dalam peningkatan karir;
melaksanakan tugas lainnya yang diberikan oleh atasan berdasarkan norma
dan standar peraturan perundang-undangan yang berlaku demi kelancaran
pelaksanaan tugas.

Seksi Kurikulum Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD)
(1)

Seksi Kurikulum Pendidikan Anak Usia Dini mempunyai tugas pokok melaksanakan
dan mengkoordinasikan kebijakan, norma, standar, prosedur, kriteria, bimbingan
teknis dan supervisi, fasilitasi penjaminan mutu pembelajaran dan penilaian pada
kurikulum pendidikan anak usia dini.

9

(2)

Untuk menyelenggarakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
tersebut di atas, Seksi Kurikulum Pendidikan Anak Usia Dini mempunyai fungsi :
a. penyusunan

rencana

dan

pelaksanaan

program/kegiatan

pada

Seksi

Pendidikan Anak Usia Dini;
b. penyiapan perumusan kebijakan teknis dibidang kurikulum pendidikan anak
usia dini;
c. pembinaan secara kontinyu kepada satuan pendidikan dibawah Seksi
Pendidikan Anak Usia Dini menyangkut kebijakan, norma, standar, prosedur,
kriteria,

bimbingan

teknis

dan

supervisi,

fasilitasi

penjaminan

mutu

pembelajaran dan penilaian;
d. pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan pada Seksi Pendidikan Anak
Usia Dini.
(3)

Untuk melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2) tersebut di atas,
Kepala Seksi Kurikulum Pendidikan Anak Usia Dini mempunyai uraian tugas :
a. menghimpun dan mempelajari peraturan perundangan-undangan, kebijakan
teknis, pedoman dan petunjuk teknis serta bahan-bahan lain yang berhubungan
dengan kurikulum pendidikan anak usia dini;
b. menghimpun, mempelajari dan mengolah data yang berkenaan dengan
kurikulum pendidikan anak usia dini untuk kelancaran pelaksanaan tugas;
c. mensosialisasikan pelaksanaan standar nasional pendidikan di tingkat
kabupaten, kerangka dasar dan struktur kurikulum pada pendidikan anak usia
dini;
d. menyiapkan

bahan

supervisi

pengembangan

kurikulum

tingkat

satuan

pendidikan pada pendidikan anak usia dini;
e. menyiapkan bahan kebijakan pelaksanaan penerimaan siswa baru jenjang
f.

pendidikan anak usia dini atas dasar pedoman dari pemerintah;
menyiapkan bahan bimbingan teknis dan supervisi di bidang pembelajaran dan

penilaian pada pendidikan anak usia dini;
g. memfasilitasi pelaksanaan penjaminan mutu untuk memenuhi standar nasional
pendidikan pada pendidikan anak usia dini;
h. menyiapkan bahan koordinasi, monitoring, evaluasi, dan laporan kegiatan
penyaluran dana bantuan operasional pendidikan (BOP) untuk jenjang
i.

pendidikan anak usia dini;
melaksanakan dan mendistribusikan kegiatan/bantuan yang berkenaan dengan
kurikulum pendidikan anak usia dini, baik yang bersumber dari dana pemerintah

j.

daerah, pemerintah pusat, dan sumber dana lainnya;
menyiapkan bahan sebagai ketentuan mengenai pendirian dan penutupan

sekolah pada jenjang pendidikan anak usia dini;
k. menyiapkan bahan fasilitasi pemberian izin operasional pada satuan pendidikan
dibawah Seksi Pendidikan Anak Usia Dini;
l. menyiapkan bahan kebijakan pelaksanaan dan distribusi kalender pendidikan;
m. membagi tugas kepada bawahan sekaligus memberikan petunjuk secara lisan
maupun tertulis sesuai permasalahan dan bidang tugas masing-masing;

10

n. melaksanakan monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan tugas yang telah
dilakukan dan melaporkannya kepada atasan;
o. menilai prestasi kerja bawahan di lingkup Seksi Kurikulum Pendidikan Anak
Usia Dini dengan berdasarkan hasil kerja yang telah dicapai untuk
dipergunakan sebagai bahan pertimbangan dalam peningkatan karir;
p. melaksanakan tugas lainnya yang diberikan oleh atasan berdasarkan norma
dan standar peraturan perundang-undangan yang berlaku demi kelancaran
pelaksanaan tugas.

Seksi Kurikulum Sekolah Dasar (SD)
(1)

Seksi Kurikulum Sekolah Dasar mempunyai tugas pokok melaksanakan dan
mengkoordinasikan kebijakan, norma, standar, prosedur, kriteria, bimbingan teknis
dan supervisi, fasilitasi penjaminan mutu pembelajaran dan penilaian pada
kurikulum sekolah dasar.

(2)

Untuk menyelenggarakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
tersebut di atas, Seksi Kurikulum Sekolah Dasar mempunyai fungsi :
a. penyusunan rencana dan pelaksanaan program/kegiatan pada Seksi Kurikulum
Sekolah Dasar;
b. penyiapan perumusan kebijakan teknis dibidang kurikulum sekolah dasar;
c. pembinaan secara kontinyu kepada satuan pendidikan dibawah Seksi
Kurikulum Sekolah Dasar menyangkut kebijakan, norma, standar, prosedur,
kriteria,

bimbingan

teknis

dan

supervisi,

fasilitasi

penjaminan

mutu

pembelajaran dan penilaian;
d. pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan pada Seksi Kurikulum Sekolah
Dasar.
(3)

Untuk melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2) tersebut di atas,
Kepala Seksi Kurikulum Sekolah Dasar mempunyai uraian tugas :
a. menghimpun dan mempelajari peraturan perundangan-undangan, kebijakan
teknis, pedoman dan petunjuk teknis serta bahan-bahan lain yang berhubungan
dengan kurikulum sekolah dasar;
b. menghimpun, mempelajari dan mengolah data yang berkenaan dengan
kurikulum sekolah dasar untuk kelancaran pelaksanaan tugas;
c. mensosialisasikan pelaksanaan standar nasional pendidikan

di

tingkat

kabupaten, kerangka dasar dan struktur kurikulum sekolah dasar;
d. menyiapkan bahan supervisi pengembangan kurikulum tingkat

satuan

pendidikan jenjang sekolah dasar;
e. menyiapkan bahan kebijakan pelaksanaan penerimaan siswa baru jenjang
f.

sekolah dasar atas dasar pedoman dari pemerintah;
membantu pelaksanaan ujian nasional sekolah dasar;

11

g. menyiapkan bahan koordinasi, fasilitasi, monitoring dan evaluasi pelaksanaan
ujian sekolah jenjang sekolah dasar;
h. menyiapkan bahan koordinasi, monitoring, evaluasi, dan laporan kegiatan
penyaluran dana bantuan operasional sekolah (BOS) untuk jenjang sekolah
i.

dasar;
menyiapkan bahan bimbingan teknis dan supervisi pembelajaran dan penilaian

j.

pada jenjang sekolah dasar;
memfasilitasi pelaksanaan penjaminan mutu untuk memenuhi standar nasional

pendidikan pada jenjang sekolah dasar;
k. menyiapkan bahan supervisi dan fasilitasi satuan pendidikan jenjang sekolah
l.

dasar berbasis keunggulan lokal dalam penjaminan mutu;
melaksanakan dan mendistribusikan kegiatan/bantuan yang berkenaan dengan
bidang kurikulum sekolah dasar, baik yang bersumber dari dana pemerintah

daerah, pemerintah pusat, dan sumber dana lainnya;
m. menyiapkan bahan sebagai ketentuan mengenai pendirian dan penutupan
sekolah pada jenjang sekolah dasar;
n. menyiapkan bahan fasilitasi pemberian izin operasional pada satuan pendidikan
di bawah Seksi Kurikulum Sekolah Dasar;
o. menyiapkan bahan kebijakan pelaksanaan dan distribusi kalender pendidikan;
p. melaksanakan pembinaan kegiatan pramuka, UKS, dan kegiatan kesiswaan
lainnya;
q. membagi tugas kepada bawahan sekaligus memberikan petunjuk secara lisan
r.

maupun tertulis sesuai permasalahan dan bidang tugas masing-masing;
melaksanakan monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan tugas yang telah

dilakukan dan melaporkannya kepada atasan;
s. menilai prestasi kerja bawahan di lingkup Seksi Kurikulum Sekolah Dasar
dengan berdasarkan hasil kerja yang telah dicapai untuk dipergunakan sebagai
t.

bahan pertimbangan dalam peningkatan karir;
melaksanakan tugas lainnya yang diberikan oleh atasan berdasarkan norma
dan standar peraturan perundang-undangan yang berlaku demi kelancaran
pelaksanaan tugas.

Seksi Kurikulum Sekolah Menengah Pertama (SMP)
(1)

Seksi

Kurikulum

Sekolah

Menengah

Pertama

mempunyai

tugas

pokok

melaksanakan dan mengkoordinasikan kebijakan, norma, standar, prosedur,
kriteria, bimbingan teknis dan supervisi, fasilitasi penjaminan mutu pembelajaran
dan penilaian pada kurikulum sekolah menengah pertama.
(2)

Untuk menyelenggarakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
tersebut di atas, Seksi Kurikulum Sekolah Menengah Pertama mempunyai fungsi :

a. penyusunan rencana dan pelaksanaan program/kegiatan pada Seksi Kurikulum
Sekolah Menengah Pertama;

12

b. penyiapan perumusan kebijakan teknis pada kurikulum sekolah menengah
pertama;
c. pembinaan secara kontinyu kepada satuan pendidikan dibawah Seksi
Kurikulum Sekolah Menengah Pertama menyangkut kebijakan, norma, standar,
prosedur, kriteria, bimbingan teknis dan supervisi, fasilitasi penjaminan mutu
pembelajaran dan penilaian;
d. pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan pada Seksi Kurikulum Sekolah
Menengah Pertama.
(3)

Untuk melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2) tersebut di atas,
Kepala Seksi Kurikulum Sekolah Menengah Pertama mempunyai uraian tugas :
a. menghimpun dan mempelajari peraturan perundangan-undangan, kebijakan
teknis, pedoman dan petunjuk teknis serta bahan-bahan lain yang berhubungan
dengan kurikulum sekolah menengah pertama;
b. menghimpun, mempelajari dan mengolah data yang berkenaan dengan bidang
kurikulum sekolah menengah pertama untuk kelancaran pelaksanaan tugas;
c. mensosialisasikan pelaksanaan standar nasional pendidikan di tingkat
kabupaten, kerangka dasar dan struktur kurikulum sekolah menengah pertama;
d. menyiapkan bahan supervisi pengembangan kurikulum tingkat satuan
pendidikan jenjang sekolah menengah pertama;
e. menyiapkan bahan kebijakan pelaksanaan penerimaan siswa baru jenjang
sekolah menengah pertama atas dasar pedoman dari pemerintah;
f. membantu pelaksanaan ujian nasional sekolah menengah pertama;
g. menyiapkan bahan koordinasi, fasilitasi, monitoring dan evaluasi pelaksanaan
ujian sekolah jenjang sekolah menengah pertama;
h. menyiapkan bahan koordinasi, monitoring, evaluasi, dan laporan kegiatan
penyaluran dana bantuan operasional sekolah (BOS) untuk jenjang sekolah
i.

menengah pertama;
menyiapkan bahan bimbingan teknis dan supervisi pembelajaran dan penilaian

j.

pada jenjang sekolah menengah pertama;
memfasilitasi pelaksanaan penjaminan mutu untuk memenuhi standar nasional

pendidikan pada jenjang sekolah menengah pertama;
k. menyiapkan bahan supervisi dan fasilitasi satuan pendidikan jenjang sekolah
l.

menengah pertama berbasis keunggulan lokal dalam penjaminan mutu;
melaksanakan dan mendistribusikan kegiatan/bantuan yang berkenaan dengan
bidang kurikulum sekolah menengah pertama, baik yang bersumber dari dana

pemerintah daerah, pemerintah pusat, dan sumber dana lainnya;
m. menyiapkan bahan sebagai ketentuan mengenai pendirian dan penutupan
sekolah pada jenjang sekolah menengah pertama;
n. menyiapkan bahan fasilitasi pemberian izin operasional pada satuan pendidikan
di bawah Seksi Kurikulum Sekolah Menengah Pertama;
o. menyiapkan bahan kebijakan pelaksanaan dan distribusi kalender pendidikan;
p. melaksanakan pembinaan kegiatan OSIS, pramuka, PMR, UKS, dan kegiatan
kesiswaan lainnya;
q. membagi tugas kepada bawahan sekaligus memberikan petunjuk secara lisan
maupun tertulis sesuai permasalahan dan bidang tugas masing-masing;

13

r.

melaksanakan monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan tugas yang telah

dilakukan dan melaporkannya kepada atasan;
s. menilai prestasi kerja bawahan di lingkup Seksi Kurikulum Sekolah Menengah
Pertama dengan berdasarkan hasil kerja yang telah dicapai untuk dipergunakan
t.

sebagai bahan pertimbangan dalam peningkatan karir;
melaksanakan tugas lainnya yang diberikan oleh atasan berdasarkan norma
dan standar peraturan perundang-undangan yang berlaku demi kelancaran
pelaksanaan tugas.

Bidang Sarana dan Prasarana
(1)

Bidang Sarana dan Prasarana mempunyai tugas pokok melaksanakan dan
mengkoordinasikan kebijakan, norma, standar, prosedur, kriteria, bimbingan teknis,
supervisi dan fasilitasi penjaminan mutu di bidang sarana dan prasarana
pendidikan.

(2)

Untuk menyelenggarakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
tersebut di atas, Bidang Sarana dan Prasarana mempunyai fungsi :
a. penyusunan rencana dan pelaksanaan program/kegiatan pada Bidang Sarana
dan Prasarana;
b. pelaksanaan kebijakan, norma, standar, prosedur, kriteria, bimbingan teknis dan
supervisi,

fasilitasi

penjaminan

mutu

dibidang

sarana

dan

prasarana

pendidikan;
c. pelaksanaan administrasi Bidang Sarana dan Prasarana;
d. pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan pada Bidang Sarana dan
Prasarana.
(3)

Untuk melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2) tersebut di atas,
Kepala Bidang Sarana dan Prasarana mempunyai uraian tugas :
a. menghimpun dan melaksanakan peraturan perundang-undangan di bidang
sarana dan prasarana pendidikan sesuai norma, standar dan prosedur yang
ditetapkan pemerintah;
b. menyusun dan mengkoordinasikan rencana program dan kegiatan bidang
sarana dan prasarana pendidikan;
c. menghimpun, mempelajari dan mengolah data sarana dan prasarana
pendidikan untuk kelancaran pelaksanaan tugas;
d. membuat skala prioritas dan mengusulkan kebutuhan sarana dan prasarana
pendidikan;
e. menginventarisasi permasalahan dalam merumuskan pemecahan masalah
Bidang Sarana dan Prasarana;

14

f.

melaksanakan dan mendistribusikan kegiatan/bantuan sarana dan prasarana
pendidikan, baik yang bersumber dari dana pemerintah daaerah, pemerintah
pusat, dan sumber dana lainnya;

g. melaksanakan monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan tugas yang telah
dilakukan dan melaporkannya kepada atasan;
h. menilai prestasi kerja bawahan di lingkup Bidang Sarana dan Prasarana
dengan berdasarkan hasil kerja yang telah dicapai untuk dipergunakan sebagai
bahan pertimbangan dalam peningkatan karir;
i.

melaksanakan tugas lainnya yang diberikan oleh atasan berdasarkan norma
dan standar peraturan perundang-undangan yang berlaku demi kelancaran
pelaksanaan tugas.
Seksi Sarana dan Prasarana Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD)

(1)

Seksi Sarana dan Prasarana PAUD mempunyai tugas pokok melaksanakan dan
mengkoordinasikan kebijakan, norma, standar, prosedur, kriteria, bimbingan teknis,
supervisi dan fasilitasi penjaminan mutu di bidang sarana dan prasarana PAUD.
.

(2)

Untuk menyelenggarakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
tersebut di atas, Seksi Sarana dan Prasarana PAUD mempunyai fungsi :

a. penyusunan rencana program/kegiatan pada Seksi Sarana dan Prasarana
PAUD;
b. pelaksanaan program/kegiatan pada Seksi Sarana dan Prasarana PAUD;
c. pelaksanaan kebijakan, norma, standar, prosedur, kriteria, bimbingan teknis dan
supervisi, fasilitasi penjaminan mutu sarana dan prasarana PAUD;

d. pelaksanaan administrasi Seksi Sarana dan Prasarana PAUD;
e. pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan pada Seksi Sarana dan
Prasarana PAUD.
(3)

Untuk melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2) tersebut di atas,
Kepala Seksi Sarana dan Prasarana PAUD mempunyai uraian tugas :
a. menghimpun

dan

melaksanakan

peraturan

perundang-undangan

yang

berkenaan dengan sarana dan prasarana PAUD sesuai norma, standar dan
prosedur yang ditetapkan pemerintah;
b. menyiapkan bahan penyusunan dan koordinasi rencana program/kegiatan yang
berkenaan dengan sarana dan prasarana PAUD;
c. menghimpun, mempelajari dan mengolah data sarana dan prasarana PAUD
untuk kelancaran pelaksanaan tugas;
d. menyiapkan bahan dalam penentuan skala prioritas dan usulan kebutuhan
sarana dan prasarana PAUD;
e. menginventarisasi permasalahan dalam merumuskan pemecahan masalah
Seksi Sarana dan Prasarana PAUD;

15

f.

menyiapkan bahan pelaksanaan dan distribusi semua kegiatan yang berkenaan
dengan sarana dan prasarana PAUD, baik yang bersumber dari dana
pemerintah daaerah, pemerintah pusat, dan sumber dana lainnya;

g. melaksanakan monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan tugas yang telah
dilakukan dan melaporkannya kepada atasan;
h. menilai prestasi kerja bawahan di lingkup Seksi Sarana dan Prasarana PAUD
dengan berdasarkan hasil kerja yang telah dicapai untuk dipergunakan sebagai
bahan pertimbangan dalam peningkatan karir;
i.

melaksanakan tugas lainnya yang diberikan oleh atasan berdasarkan norma
dan standar peraturan perundang-undangan yang berlaku demi kelancaran
pelaksanaan tugas.

Seksi Sarana dan Prasarana Sekolah Dasar (SD)
(2)

Seksi Sarana dan Prasarana SD mempunyai tugas pokok melaksanakan dan
mengkoordinasikan kebijakan, norma, standar, prosedur, kriteria, bimbingan teknis,
supervisi dan fasilitasi penjaminan mutu di bidang sarana dan prasarana SD.
.

(2)

Untuk menyelenggarakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
tersebut di atas, Seksi Sarana dan Prasarana SD mempunyai fungsi :
a. penyusunan rencana program/kegiatan pada Seksi Sarana dan Prasarana SD;
b. pelaksanaan program/kegiatan pada Seksi Sarana dan Prasarana SD;
c. pelaksanaan kebijakan, norma, standar, prosedur, kriteria, bimbingan teknis dan
supervisi, fasilitasi penjaminan mutu sarana dan prasarana SD;
d. pelaksanaan administrasi Seksi Sarana dan Prasarana SD;
e. pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan pada Seksi Sarana dan
Prasarana SD.

(3)

Untuk melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2) tersebut di atas,
Kepala Seksi Sarana dan Prasarana SD mempunyai uraian tugas :
a. menghimpun

dan

melaksanakan

peraturan

perundang-undangan

yang

berkenaan dengan sarana dan prasarana SD sesuai norma, standar dan
prosedur yang ditetapkan pemerintah;
b. menyiapkan bahan penyusunan dan koordinasi rencana program/kegiatan yang
berkenaan dengan sarana dan prasarana SD;
c. menghimpun, mempelajari dan mengolah data sarana dan prasarana SD untuk
kelancaran pelaksanaan tugas;
d. menyiapkan bahan dalam penentuan skala prioritas dan usulan kebutuhan
sarana dan prasarana SD;

16

e. menginventarisasi permasalahan dalam merumuskan pemecahan masalah
Seksi Sarana dan Prasarana SD;
f.

menyiapkan bahan pelaksanaan dan distribusi semua kegiatan yang berkenaan
dengan sarana dan prasarana SD, baik yang bersumber dari dana pemerintah
daaerah, pemerintah pusat, dan sumber dana lainnya;

g. melaksanakan monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan tugas yang telah
dilakukan dan melaporkannya kepada atasan;
h. menilai prestasi kerja bawahan di lingkup Seksi Sarana dan Prasarana SD
dengan berdasarkan hasil kerja yang telah dicapai untuk dipergunakan sebagai
bahan pertimbangan dalam peningkatan karir;
i.

melaksanakan tugas lainnya yang diberikan oleh atasan berdasarkan norma
dan standar peraturan perundang-undangan yang berlaku demi kelancaran
pelaksanaan tugas.

Seksi Sarana dan Prasarana Sekolah Menengah Pertama (SMP)
(3)

Seksi Sarana dan Prasarana SMP mempunyai tugas pokok melaksanakan dan
mengkoordinasikan kebijakan, norma, standar, prosedur, kriteria, bimbingan teknis,
supervisi dan fasilitasi penjaminan mutu di bidang sarana dan prasarana SMP.
.

(2)

Untuk menyelenggarakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
tersebut di atas, Seksi Sarana dan Prasarana SMP mempunyai fungsi :
a. penyusunan rencana program/kegiatan pada Seksi Sarana dan Prasarana
SMP;
b. pelaksanaan program/kegiatan pada Seksi Sarana dan Prasarana SMP;
c. pelaksanaan kebijakan, norma, standar, prosedur, kriteria, bimbingan teknis dan
supervisi, fasilitasi penjaminan mutu sarana dan prasarana SMP;
d. pelaksanaan administrasi Seksi Sarana dan Prasarana SMP;
e. pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan pada Seksi Sarana dan
Prasarana SMP.

(3)

Untuk melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2) tersebut di atas,
Kepala Seksi Sarana dan Prasarana SMP mempunyai uraian tugas :
a. menghimpun

dan

melaksanakan

peraturan

perundang-undangan

yang

berkenaan dengan sarana dan prasarana SMP sesuai norma, standar dan
prosedur yang ditetapkan pemerintah;
b. menyiapkan bahan penyusunan dan koordinasi rencana program/kegiatan yang
berkenaan dengan sarana dan prasarana SMP;
c. menghimpun, mempelajari dan mengolah data sarana dan prasarana SMP
untuk kelancaran pelaksanaan tugas;

17

d. menyiapkan bahan dalam penentuan skala prioritas dan usulan kebutuhan
sarana dan prasarana SMP;
e. menginventarisasi permasalahan dalam merumuskan pemecahan masalah
Seksi Sarana dan Prasarana SMP;
f.

menyiapkan bahan pelaksanaan dan distribusi semua kegiatan yang berkenaan
dengan sarana dan prasarana SMP, baik yang bersumber dari dana pemerintah
daaerah, pemerintah pusat, dan sumber dana lainnya;

g. melaksanakan monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan tugas yang telah
dilakukan dan melaporkannya kepada atasan;
h. menilai prestasi kerja bawahan di lingkup Seksi Sarana dan Prasarana SMP
dengan berdasarkan hasil kerja yang telah dicapai untuk dipergunakan sebagai
bahan pertimbangan dalam peningkatan karir;
i.

melaksanakan tugas lainnya yang diberikan oleh atasan berdasarkan norma
dan standar peraturan perundang-undangan yang berlaku demi kelancaran
pelaksanaan tugas.

Bidang Guru dan Tenaga Kependidikan
(1)

Bidang

Guru

dan

Tenaga

Kependidikan

mempunyai

tugas

pokok

menyelenggarakan kegiatan dan pelaksanaan kebijakan di bidang pembinaan guru,
pendidik lainnya, dan tenaga kependidikan.
(2)

Untuk menyelenggarakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
tersebut di atas, Bidang Guru dan Tenaga Kependidikan mempunyai fungsi :
a. penyusunan rencana dan pelaksanaan program/kegiatan pada Bidang Guru
dan Tenaga Kependidikan;
b. pelaksanaan kebijakan di bidang penyusunan rencana kebutuhan dan
pengendalian formasi, pengembangan karir, peningkatan kualifikasi dan
kompetensi, pemindahan, dan peningkatan kesejahteraan guru, pendidik
lainnya, dan tenaga kependidikan;
c. pelaksanaan kebijakan menyangkut norma, standar, prosedur, dan kriteria yang
berkenaan

dengan

pembinaan

guru,

pendidik

lainnya,

dan

tenaga

kependidikan;
d. pemberian bimbingan teknis dan supervisi yang berkenaan dengan pembinaan
guru, pendidik lainnya, dan tenaga kependidikan;
e. pelaksanaan evaluasi dan pelaporan pada Bidang Guru dan Tenaga
Kependidikan; dan
f.

pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Dinas.

18

(3)

Untuk melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2) tersebut di atas,
Kepala Bidang Guru dan Tenaga Kependidikan mempunyai uraian tugas :
a. menghimpun dan melaksanakan peraturan perundang-undangan di bidang guru
dan tenaga kependidikan sesuai norma, standar dan prosedur yang ditetapkan
pemerintah;
b. menyusun dan mengkoordinasikan rencana program/kegiatan Bidang Guru dan
Tenaga Kependidikan;
c. menghimpun, mempelajari dan mengolah data yang berkenaan dengan guru
dan tenaga kependidikan untuk kelancaran pelaksanaan tugas;
d. menyusun dan mengusulkan formasi kebutuhan, mutasi dan penempatan guru,
pendidik lainnya, dan tenaga kependidikan kepada Bupati melalui Badan
kepegawaian Daerah (BKD) untuk diproses lebih lanjut;
e. melaksanakan kebijakan teknis dalam rangka peningkatan kesejahteraan guru,
pendidik lainnya, dan tenaga kependidikan;
f.

melaksanakan pembinaan dan pengembangan karir, serta peningkatan
kualifikasi guru, pendidik lainnya, dan tenaga kependidikan;

g. menyusun rencana

penyelenggaraan sertifikasi guru, pendidik lainnya, dan

tenaga kependidikan;
h. menyusun rencana

penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan kompetensi

guru, pendidik lainnya, dan tenaga kependidikan;
i.

menginventarisasi permasalahan dalam merumuskan pemecahan masalah
Bidang Pendidik dan Tenaga Kependidikan;

j.

melaksanakan dan mendistribusikan kegiatan/bantuan yang berkenaan dengan
guru, pendidik lainnya, dan tenaga kependidikan, baik yang bersumber dari
dana pemerintah daaerah, pemerintah pusat, dan sumber dana lainnya;

k. melaksanakan monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan tugas yang telah
dilakukan dan melaporkannya kepada atasan;
l.

menilai prestasi kerja bawahan di lingkup Bidang Guru dan Tenaga
Kependidikan dengan berdasarkan hasil kerja yang telah dicapai untuk
dipergunakan sebagai bahan pertimbangan dalam peningkatan karir;

m. melaksanakan tugas lainnya yang diberikan oleh atasan berdasarkan norma
dan standar peraturan perundang-undangan yang berlaku demi kelancaran
pelaksanaan tugas.

Seksi Guru dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD)
(1)

Seksi

Guru

dan

Tenaga

Kependidikan

PAUD

mempunyai

tugas

pokok

menyelenggarakan kegiatan dan pelaksanaan kebijakan yang berkenaan dengan
pembinaan guru, pendidik lainnya, dan tenaga kependidikan PAUD.

19

(2)

Untuk menyelenggarakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
tersebut di atas, Seksi Guru dan Tenaga Kependidikan PAUD mempunyai fungsi :
a. penyusunan rencana dan pelaksanaan program/kegiatan pada Seksi Guru dan
Tenaga Kependidikan PAUD;
b. pelaksanaan

kebijakan

di

bidang

penyusunan

rencana

kebutuhan,

pengendalian formasi, pengembangan karir, peningkatan kualifikasi dan
kompetensi, pemindahan, dan peningkatan kesejahteraan guru, pendidik
lainnya, dan tenaga kependidikan PAUD;
c. pelaksanaan kebijakan menyangkut norma, standar, prosedur, dan kriteria yang
berkenaan dengan pembinaan guru, pendidik lainnya, dan tenaga kependidikan
PAUD;
d. pemberian bimbingan teknis dan supervisi dalam rangka pembinaan guru,
pendidik lainnya, dan tenaga kependidikan PAUD;
e. pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan pada Seksi Guru dan Tenaga
Kependidikan PAUD.
(3)

Untuk melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2) tersebut di atas,
Kepala Seksi Guru dan Tenaga Kependidikan PAUD mempunyai uraian tugas :
a. menghimpun dan melaksanakan peraturan perundang-undangan

yang

berkenaan dengan guru dan tenaga kependidikan PAUD sesuai norma, standar
dan prosedur yang ditetapkan pemerintah;
b. menyiapkan bahan penyusunan dan koordinasi rencana program dan kegiatan
Seksi Guru dan Tenaga Kependidikan PAUD;
c. menghimpun, mempelajari dan mengolah data yang berkenaan dengan guru
dan tenaga kependidikan PAUD untuk kelancaran pelaksanaan tugas;
d. menyiapkan bahan penyusunan dan usulan formasi kebutuhan, mutasi dan
penempatan guru, pendidik lainnya, dan tenaga kependidikan PAUD kepada
Bupati melalui Badan kepegawaian Daerah (BKD) untuk diproses lebih lanjut;
e. menyiapkan bahan pelaksanaan kebijakan teknis dalam rangka peningkatan
kesejahteraan guru, pendidik lainnya, dan tenaga kependidikan PAUD;
f.

menyiapkan bahan pelaksanaan pembinaan dan pengembangan karir, serta
peningkatan kualifikasi guru, pendidik lainnya, dan tenaga kependidikan PAUD;

g. menyiapkan bahan penyusunan rencana

penyelenggaraan sertifikasi guru,

pendidik lainnya, dan tenaga kependidikan PAUD;
h. menyiapkan bahan penyusunan rencana

penyelenggaraan pendidikan dan

pelatihan kompetensi guru, pendidik lainnya, dan tenaga kependidikan PAUD;
i.

menginventarisasi permasalahan dalam merumuskan pemecahan masalah
pada Seksi Guru dan Tenaga Kependidikan PAUD;

20

j.

menyiapkan bahan pelaksanaan dan pendistribusian kegiatan/bantuan yang
berkenaan dengan guru, pendidik lainnya, dan tenaga kependidikan PAUD, baik
yang bersumber dari dana pemerintah daaerah, pemerintah pusat, maupun
sumber dana lainnya;

k. melaksanakan monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan tugas yang telah
dilakukan dan melaporkannya kepada atasan;
l.

menilai prestasi kerja bawahan di lingkup Seksi Guru dan Tenaga Kependidikan
PAUD dengan berdasarkan hasil kerja yang telah dicapai untuk dipergunakan
sebagai bahan pertimbangan dalam peningkatan karir;

m. melaksanakan tugas lainnya yang diberikan oleh atasan berdasarkan norma
dan standar peraturan perundang-undangan yang berlaku demi kelancaran
pelaksanaan tugas.

Seksi Guru dan Tenaga Kependidikan Sekolah Dasar (SD)
(1)

Seksi

Guru

dan

Tenaga

Kependidikan

SD

mempunyai

tugas

pokok

menyelenggarakan kegiatan dan pelaksanaan kebijakan yang berkenaan dengan
pembinaan guru, pendidik lainnya, dan tenaga kependidikan SD.
(2)

Untuk menyelenggarakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
tersebut di atas, Seksi Guru dan Tenaga Kependidikan SD mempunyai fungsi :
a. penyusunan rencana dan pelaksanaan program/kegiatan pada Seksi Guru dan
Tenaga Kependidikan SD;
b. pelaksanaan

kebijakan

di

bidang

penyusunan

rencana

kebutuhan,

pengendalian formasi, pengembangan karir, peningkatan kualifikasi dan
kompetensi, pemindahan, dan peningkatan kesejahteraan guru, pendidik
lainnya, dan tenaga kependidikan SD;
c. pelaksanaan kebijakan menyangkut norma, standar, prosedur, dan kriteria yang
berkenaan dengan pembinaan guru, pendidik lainnya, dan tenaga kependidikan
sekolah dasar;
d. pemberian bimbingan teknis dan supervisi dalam rangka pembinaan guru,
pendidik lainnya, dan tenaga kependidikan SD;
e. pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan pada Seksi Guru dan Tenaga
Kependidikan SD.
(3)

Untuk melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2) tersebut di atas,
Kepala Seksi Guru dan Tenaga Kependidikan SD mempunyai uraian tugas :

21

a. menghimpun dan melaksanakan peraturan perundang-undangan

yang

berkenaan dengan guru dan tenaga kependidikan SD sesuai norma, standar
dan prosedur yang ditetapkan pemerintah;
b. menyiapkan bahan penyusunan dan koordinasi rencana program/kegiatan
Seksi Guru dan Tenaga Kependidikan SD;
c. menghimpun, mempelajari dan mengolah data yang berkenaan dengan guru
dan tenaga kependidikan SD untuk kelancaran pelaksanaan tugas;
d. menyiapkan bahan penyusunan dan usulan formasi kebutuhan, mutasi dan
penempatan guru, pendidik lainnya, dan tenaga kependidikan SD kepada
Bupati melalui Badan kepegawaian Daerah (BKD) untuk diproses lebih lanjut;
e. menyiapkan bahan pelaksanaan kebijakan teknis dalam rangka peningkatan
kesejahteraan guru, pendidik lainnya, dan tenaga kependidikan SD;
f.

menyiapkan bahan pelaksanaan pembinaan dan pengembangan karir, serta
peningkatan kualifikasi guru, pendidik lainnya, dan tenaga kependidikan SD;

g. menyiapkan bahan penyusunan rencana

penyelenggaraan sertifikasi guru,

pendidik lainnya, dan tenaga kependidikan SD;
h. menyiapkan bahan penyusunan rencana

penyelenggaraan pendidikan dan

pelatihan kompetensi guru, pendidik lainnya, dan tenaga kependidikan SD;
i.

menginventarisasi permasalahan dalam merumuskan pemecahan masalah
pada Seksi Guru dan Tenaga Kependidikan SD;

j.

menyiapkan bahan pelaksanaan dan pendistribusian kegiatan/bantuan yang
berkenaan dengan guru, pendidik lainnya, dan tenaga kependidikan SD, baik
yang bersumber dari dana pemerintah daaerah, pemerintah pusat, maupun
sumber dana lainnya;

k. melaksanakan monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan tugas yang telah
dilakukan dan melaporkannya kepada atasan;
l.

menilai prestasi kerja bawahan di lingkup Seksi Guru dan Tenaga Kependidikan
SD dengan berdasarkan hasil kerja yang telah dicapai untuk dipergunakan
sebagai bahan pertimbangan dalam peningkatan karir;

m. melaksanakan tugas lainnya yang diberikan oleh atasan berdasarkan norma
dan standar peraturan perundang-undangan yang berlaku demi kelancaran
pelaksanaan tugas.

Seksi Guru dan Tenaga Kependidikan Sekolah Menengah Pertama (SMP)
(1)

Seksi

Guru

dan

Tenaga

Kependidikan

SMP

mempunyai

tugas

pokok

menyelenggarakan kegiatan dan pelaksanaan kebijakan yang berkenaan dengan
pembinaan guru, pendidik lainnya, dan tenaga kependidikan SMP.

22

(2)

Untuk menyelenggarakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
tersebut di atas, Seksi Guru dan Tenaga Kependidikan SMP mempunyai fungsi :
a. penyusunan rencana dan pelaksanaan program/kegiatan pada Seksi Guru dan
Tenaga Kependidikan SMP;
b. pelaksanaan

kebijakan

di

bidang

penyusunan

rencana

kebutuhan,

pengendalian formasi, pengembangan karir, peningkatan kualifikasi dan
kompetensi, pemindahan, dan peningkatan kesejahteraan guru, pendidik
lainnya, dan tenaga kependidikan SMP;
c. pelaksanaan kebijakan menyangkut norma, standar, prosedur, dan kriteria yang
berkenaan dengan pembinaan guru, pendidik lainnya, dan tenaga kependidikan
sekolah menengah pertama;
d. pemberian bimbingan teknis dan supervisi dalam rangka pembinaan guru,
pendidik lainnya, dan tenaga kependidikan SMP;
e. pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan pada Seksi Guru dan Tenaga
Kependidikan SMP.
(3)

Untuk melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2) tersebut di atas,
Kepala Seksi Guru dan Tenaga Kepe