kebijakan penggunaan domain web pemerintah

KEBIJAKAN PENGGUNAAN
DOMAIN WEB PEMERINTAH
PUSAT DATA DAN INFORMASI

DOMAIN??

Pengertian Nama Domain
• Agar komunikasi dapat dilakukan dengan semua
komputer di dunia, setiap komputer di jaringan
Internet mempunyai nomor, seperti halnya telepon.
Nomor tersebut harus unik, dan ditulis dalam format
empat kumpulan angka, misalnya 202.123.41.52.
Nomor ini biasa dikenal dengan sebutan alamat IP.
• Nama Domain dikembangkan untuk memudahkan
manusia mengingat alamat IP tersebut.
• Nama domain (domain name) adalah nama unik yang
diberikan untuk mengidentifikasi nama server
komputer seperti web server atau email server di
jaringan komputer ataupun internet

Authoritative

DNS

Bagaimana menemukan
website di Internet ?

1

Recursive
DNS
www.suselprov.go.id

DNS
Root

2
Dimana .go.id ?
202.130.8.8

DNS .id
202.130.9.9

180.250.214.11

3
4
www.sulselprov.go.id
180.250.214.11

.go.id
202.130.8.8

Dasar hukum Nama Domain
UU & Peraturan
UU No 11/2008 Tentang ITE
Pasal 23 s/d 24
PP 82 / 2012 Tentang PSTE
Pasal 73 s/d 83
Permen Kominfo No 5 /2015
Tentang Registrar Nama Domain
Instansi Penyelenggara Negara

PerMenHan No 53 Tahun 2014

Keterangan
Kaidah Nama Domain, Pendaftaran dan
Penyelenggaraannya
Pengelolaan, pendaftaran, hak dan
kewajiban registry
Mengatur Registrar dan penggunaan
nama domain instansi

Pengelolaan Nama Domain dilingkungan
KemHan & TNI
Permen Kominfo No 23/2013 tetang Mengatur Nama Domain untuk Non
Pengelolaan Nama Domain
Pemerintah
Permen Kominfo 36/2014 Tentang Tata Mengatur sistem elektronik dan website
Cara Pendaftaran Pemyelenggaraan
untuk pelayanan publik harus melakukan
Sistem Elektronik
pendaftaran

5

Permen 23/2013 Tentang Pengelolaan Nama
Domain – Pasal 39
(1) Instansi Penyelenggara Negara dan Badan Usaha Milik
Negara wajib menggunakan Nama Domain Tingkat Tinggi
Indonesia.
(2) Badan Usaha dan organisasi yang berdomisili di wilayah
Indonesia dan memiliki Nama Domain selain Nama
Domain Tingkat Tinggi Indonesia harus memprioritaskan
penggunaan Nama Domain Tingkat Tinggi Indonesia.
(3) Perusahaan Asing yang berkedudukan dan sistem
elektroniknya berada di Indonesia serta memiliki Nama
Domain selain Nama Domain Tingkat Tinggi Indonesia
harus memprioritaskan penggunaan Nama Domain
Tingkat Tinggi Indonesia.

UU No 11 Tahun 2008 Tentang ITE –
Pasal 23

• (1) Setiap penyelenggara negara, Orang, Badan Usaha,
dan/atau masyarakat berhak memiliki Nama Domain
berdasarkan prinsip pendaftar pertama.
• (2) Pemilikan dan penggunaan Nama harus didasarkan pada
iktikad baik, tidak melanggar prinsip persaingan usaha secara
sehat, dan tidak melanggar hak Orang lain.
• (3) Setiap penyelenggara negara, Orang, Badan Usaha, atau
masyarakat yang dirugikan karena penggunaan Nama
Domain secara tanpa hak oleh Orang lain, berhak
mengajukan gugatan pembatalan Nama Domain dimaksud.

PENGGUNAAN DOMAIN ID
NO

DOMAIN.ID

KETERANGAN

1

Domain .CO.ID

digunakan untuk organisasi komersial /perusahaan

2

Domain .AC.ID

digunakan untuk lingkungan akademik/perguruan tinggi

3

Domain .OR.ID

dapat digunakan untuk organisasi selain organisasi yang masuk
kedalam kategori domain AC.ID, CO.ID, NET.ID, GO.ID, MIL.ID,
SCH.ID

4

Domain .NET.ID

digunakan untuk organisasi pemegang Ijin Penyelenggara jasa
telekomunikasi

5

Domain .WEB.ID

digunakan untuk personal dan organisasi

6

Domain .SCH.ID

digunakan untuk sekolah

7

Domain .GO.ID

digunakan khusus untuk instansi pemerintah

8

Domain .MIL.ID

digunakan untuk kalangan militer

9

Domain .BIZ.ID

digunakan untuk kalangan usaha/pebisnis menengah

10

Domain .DESA.ID

digunakan untuk lingkungan wilayah tingkat desa/kelurahan

Nama Domain ?
• Adalah alamat internet dalam bentuk karakter
untuk mudah diingat.

Peruntukan
Penggunaan

Nama Domain

Nama Institusi

www.sulselprov.go.id
www.makassarkota.go.id
www.bri.co.id

Nama Produk
Nama Layanan
Merek Dagang

www.mymagnum.co.id
www.domain.go.id
www.pajak.id
www.yellowpages.co.id
www.coca-cola.co.id

Daftar Registrar PANDI

Registrar

Registrar
Instansi

Registrar
Militer

• go.id,
• desa.id,
• apapun.id

• mil.id

Registrar
Penyelenggar
a Jaringan
• net.id

Registrar Non
Instansi
• co.id, web.id
• biz.id, my.id,
• or.id, sch.id,
• ac.id,
• desa.id,
• apapun.id

KRITERIA PEMILIHAN NAMA DOMAIN
• Pilih nama domain yang singkat dan jelas.
• Ada kaitan jelas antara nama domain dengan nama organisasi yang
didaftarkan.
• Tidak menggunakan nama yang menunjukkan nama geografis.
• Tidak melanggar HaKI.
• Tidak menggunakan kata-kata yang menimbulkan dampak SARA.
• Tidak menggunakan kata-kata yang melanggar norma-norma dan
kaidah hukum dan agama yang berlaku di Indonesia.
• Nama domain terdiri dari Alphabet A-) , a-z , angka -9″, dan karakter
- . RFC
• Nama domain selalu diawali dengan alphabet. (RFC819)
• Nama domain minimum tiga karakter
• Direkomendasikan panjang nama domain tidak lebih dari 26 karakter

PERSYARATAN REGISTRASI NAMA DOMAIN
GO.ID

1. DOKUMEN:
• KTP/SIM/Paspor (masih berlaku)
• Surat Permohonan di tanda tangani oleh
Sekjen/Sekut/Sekmen untuk Pemerintah
Pusat atau Sekda untuk Pemda (sesuai
Permen No. 28/PER/M.KOMINFO/9/2006)
• Surat kuasa
Catt: semua dokumen harus ditujukan kpd Kemenkominfo

2. KETENTUAN KHUSUS PENDAFTARAN DOMAIN .GO.ID:

• Yang mendaftar dan memiliki nama domain go.id hanyalah
instansi/lembaga penyelenggara negara (eksekutif, legislatif,
dan yudikatif) dan lembaga independen yang di bentuk oleh
pemerintah.
• Setiap instansi/lembaga penyelenggara negara hanya
menggunakan dan memiliki satu Nama Domain go.id, yang
mengacu kepada singkatan resmi yang ditetapkan melalui
Surat Keputusan Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara.
• Sebagai contoh, Instansi Kementerian menggunakan kemen,
seperti : www.kemendagri.go.id, www.kemenkominfo.go.id,
www.bpn.go.id, dst.

Lanjutan

KETENTUAN KHUSUS PENDAFTARAN DOMAIN .GO.ID:
•

Untuk tingkat pemerintah daerah, digunakan nama resmi daerah atau
singkatan resminya, diikuti status sebagai provinsi,kabupaten, atau kota.
Sebagai
contoh
:
www.sumutprov.go.id,
www.palukota.go.id,
www.bandungkab.go.id, dst;

•

Untuk instansi pusat yang memiliki kantor di daerah, nama situs webnya
menggunakan nama domain instansi pusatnya, diikuti sub domain dari lokasi
keberadaan instansi tersebut. Sebagai contoh : situs web Kantor Wilayah
Badan Pertanahan Nasional Jawa Timur, adalah www.jatim.bpn.go.id.

•

Untuk Perwakilan Luar Negeri, menggunakan nama Ibu Kota negara yang
bersangkutan diikuti singkatan kbri, sedangkan untuk tingkat konsulat jenderal
menggunakan subdomain kbri yang bersangkutan. Sebagai contoh :
www.ottawakbri.go.id, www.newyork.washingtonkbri.go.id, dst;

3. PENDAFTARAN PERMOHONAN NAMA GO.ID DENGAN
PERSYARATAN :
• Pendaftaran dapat dilakukan secara online dengan
melampirkan surat kuasa yang harus ditandatangani
oleh Sekretaris Jenderal/Sekretaris/ Sekretaris Utama
untuk tingkat pusat, atau
• Sekretaris daerah propinsi/sekretaris daerah tingkat
pemerintahan daerah
• Untuk tingkat pemerintah daerah, digunakan nama
resmi daerah atau singkatan resminya, diikuti status
sebagai provinsi,kabupaten, atau kota. Sebagai
contoh: www.sumutprov.go.id, www.palukota.go.id,
www.bandungkab.go.id,dst ;

Lanjutan
PENDAFTARAN PERMOHONAN NAMA GO.ID DENGAN PERSYARATAN :

• Untuk instansi yang memiliki lebih dari satu situs web,
penamaan situs web lainnya harus menggunakan sub
direktori yang diletakkan di belakang Nama Domain.
• Pengecualian dan permintaan dapat dipertimbangkan
sesuai dengan bobot keperluan dari pemerintah.
• Segala kegiatan yang berkaitan dengan sebuah kantor
pemerintah atau kegiatan yang berkaitan dengan
beberapa kantor pemerintah harus berada dibawah
sebuah domain dari kantor pemerintah mengingat
tanggung jawab dari kelompok kerja tersebut harus jelas
penanggung jawabnya.

Kesimpulan
• Domain .id adalah domain ccTLD Indonesia yang
tunduk kpd UU dan Peraturan Indonesia
• Domain.id terintegrasi dengan internet dunia
• Resolved domain lebih cepat, karena DNS ada di
Indonesia
• Penggunaan domain.id memudahkan search
enggine mengidentifikasi website secara
geografis
• Penggunaan domain.id sebagai wujud
menampilkan Indonesia di Internet global.

Terima kasih