Pemekatan Karoten Dengan Cara Solvolytic Micellizationdari Minyak Hasil Ekstraksi Limbah Serat Pengepresan Buah Kelapa Sawit
PEMEKATAN KAROTEN DENGAN CARA SOLVOLYTIC
MICELLIZATION DARI MINYAK HASIL EKSTRAKSI
LIMBAH SERAT PENGEPRESAN
BUAH KELAPA SAWIT
SKRIPSI
Diajukan untuk melengkapi tugas dan memenuhi syarat mencapai gelar Sarjana Sains
FITRI ANGELINA SINAGA
110822015
DEPARTEMEN KIMIA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2015
PERSETUJUAN
Judul
Kategori
Nama
Nomor Induk Mahasiswa
Program Studi
Departemen
Fakultas
: PEMEKATAN KAROTEN DENGAN CARA
SOLVOLYTIC MICELLIZATIONDARI MINYAK
HASIL
EKSTRAKSI
LIMBAH
SERAT
PENGEPRESAN BUAH KELAPA SAWIT
: SKRIPSI
: FITRI ANGELINA SINAGA
: 110822015
: SARJANA (S1) KIMIA EKSTENSI
: KIMIA
: MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN
ALAM (FMIPA) UNIVERSITAS SUMATERA
UTARA
Disetujui di
Medan, Oktober 2015
Komisi Pembimbing
:
Pembimbing 2
Dr. Donald Siahaan
Diketahui/Disetujui oleh
Departemen Kimia FMIPA USU
Ketua,
Dr. Rumondang Bulan Nst., MS
NIP. 195408301985032001
Pembimbing 1
Dra. Herlince Sihotang, M.Si
NIP. 195503251986012002
PERNYATAAN
PEMEKATAN KAROTEN DENGAN CARA SOLVOLYTIC
MICELLIZATIONDARI MINYAK HASIL EKSTRAKSI
LIMBAH SERAT PENGEPRESAN
BUAH KELAPA SAWIT
SKRIPSI
Saya mengaku bahwa skripsi ini adalah hasil kerja saya sendiri, kecuali beberapa
kutipan dan ringkasan yang masing-masing disebutkan sumbernya.
Medan, Oktober 2015
Fitri Angelina Sinaga
110822015
PENGHARGAAN
Segala puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Pengasih,
karena berkat kasih dan kemurahan-Nya penulis dapat menyelesaikan penelitian
dan penyusunan skripsi dengan judul Pemekatan Karoten dengan Cara
Solvolytic Micellization dari Minyak Hasil Ekstraksi Limbah Serat
Pengepresan Buah Kelapa Sawit.
Dalam kesempatan ini, penulis juga mengucapkan terima kasih kepada Ibu
Dra. Herlince Sihotang, M.Si selaku Dosen Pembimbing I dan Bapak Dr. Donald
Siahaan selaku Dosen Pembimbing II yang telah memberikan kesempatan kepada
penulis untuk melaksanakan penelitian dan juga yang telah banyak meluangkan
waktu untuk memberikan pengarahan, pemikiran serta saran bagi kesempurnaan
penelitian dan skripsi ini. Terima kasih kepada Ibu Dr. Rumondang Bulan Nst,
MS selaku Ketua Departemen dan Bapak Drs. Albert Pasaribu, M.Sc selaku
Sekretaris Departemen. Terima kasih kepada Bapak dan Ibu Dosen Departemen
Kimia FMIPA USU yang telah mendidik Penulis selama masa perkuliahan dan
Ibu Dra. Emma Zaidar, M.Si selaku penasehat akademik. Bapak dan Ibu staf
Laboratorium Pengolahan Hasil dan Mutu (PAHAM) Pusat Penelitian Kelpa
Sawit (PPKS) Medan yang telah memberikan arahan dan fasilitas selama penulis
melakukan penelitian.
Penulis mempersembahkan rasa terima kasih tak terhingga kepada Bapak
tercinta K.Sinaga dan Mamaku tersayang N. Manurung yang selalu memberikan
dukungan dan semangat kepada penulis dan juga kepada adik-adikku tersayang :
Fandrew Sinaga, Frans Oktavianus Sinaga, dan Finny Chendiawaty Sinaga.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini jauh dari kesempurnaan, oleh karena
itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari Bapak dan Ibu
Dosen serta pembaca sekalian. Akhir kata penulis berharap semoga skripsi ini
dapat bermanfaat bagi ilmu pengetahuan khususnya di bidang kimia.
PEMEKATAN KAROTEN DENGAN CARA SOLVOLYTIC
MICELLIZATION DARI MINYAK HASIL EKSTRAKSI
LIMBAH SERAT PENGEPRESAN
BUAH KELAPA SAWIT
ABSTRAK
Limbah Pabrik Kelapa Sawit (PKS) yaitu serat pengepresan buah kelapa sawit
berpotensi sebagai sumber minyak yang mengandung komponen minor yaitu
karoten. Untuk memekatkan kadar karoten maka dilakukan dengan metode
solvolytic micellization.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas minyak
hasil ekstraksi limbah serat pengepresan buah kelapa sawit dan mengetahui
konsentrasi optimum dengan penambahan metil oleat pada proses pemekatan
karoten dengan cara solvolytic micellization (SM). Limbah serat pengepresan
buah kelapa sawit diektraksi dengan menggunakan pelarut n-heksana selama 24
jam. Minyak hasil ekstraksi ditransesterifikasi dengan menggunakan KOHmetanol dan selanjutnya dilakukan solvolytic micellization dengan berbagai
variasi rasio (v/v) yaitu 0,1%; 0,25%; 0,5% dan 0,75%. Kualitas minyak yang
diperoleh dari hasil analisis yang telah dilakukan diperoleh kadar Asam Lemak
Bebas (ALB) sebesar 9,2502%,kadar air sebesar 6,8175%dan nilai DOBI yang
diperoleh yaitu2,38.Kadar karoten minyak hasil ekstraksi limbah serat
pengepresan buah kelapa sawit diperoleh sebesar 3384 ppm, pada proses
transesterifikasi menjadi 5737 ppmdan pada proses solvolytic micellizationterjadi
peningkatan : pada perlakuan 0% (tanpa penambahan metil oleat) kadar karoten
diperoleh sebesar 26564 ppm, penambahan metil oleat 0,10% sebesar 27730 ppm,
pada penambahan metil oleat 0,25% sebesar 28163 ppm, pada penambahan metil
oleat 0,50% sebesar 30406 ppm dan pada penambahan metil oleat 0,75% sebesar
29987 ppm. Konsentrasi optimum metil oleat pada pemekatan karoten dengan
cara SM adalah 0,50% dengan kadar karoten 30406 ppm.
Kata kunci : Limbah Pabrik Kelapa Sawit, Karoten,Solvolytic Micellization
PEMEKATAN KAROTEN DENGAN CARA SOLVOLYTIC
MICELLIZATION DARI MINYAK HASIL EKTRAKSI
LIMBAH SERAT PENGEPRESAN
BUAH KELAPA SAWIT
ABSTRACT
Palm Oil Mill waste is pressed fiber of palm oil which is potentialas source of oil
containing a minor component that is carotene. For concentrating carotene then
performed method solvolytic micellization. This study aims to determine the
quality of extracted pressed palm oil fiber waste and find the optimum
concentration with the addition of methyl oleate on carotene concentration process
by solvolytic micellization.Pressed palm oil fiber waste extracted using n-hexane
solvent for 24 hours. The extraction of pressed palm oilfiber waste in
transesterification using KOH-methanol and then performed solvolytic
micellization with a variety a ratios is 0,1%; 0,25%; 0,5% dan 0,75%. The quality
of the oil obatined from the analysis that has been done obtained free fatty acid
contenct amounted 9,2502%, water content amounted 6,8175%, value DOBI
2,38.The extraction of pressed palm oil fiber waste contents 3384 ppm of
carotene, 5737 ppm of carotene on transesterified process, and 26564 ppm of
carotenesolvolytic micellization process (without the addition of methyl oleate),
27730 ppm of carotene on solvolytic micellizationwith the addition of 0,10% of
methyl oleate, 28163 ppm of carotene on solvolytic micellization with the
addition of 0,25% of methyl oleate, 30406 ppm of carotene on solvolytic
micellization with the addition of 0,50% of methyl oleateand 29987 ppm of
carotene on solvolytic micellization with the addition of 0,75% of methyl oleate.
The optimum concentration of methyl oleate on carotene concentration process by
solvolytic micellization is 0.50% 30406 ppm carotene levels.
Keywords: Palm Oil Mill Waste, Carotene, Solvolytic Micellization
DAFTAR ISI
Halaman
Persetujuan
Pernyataan
Penghargaan
Abstrak
Abstract
Daftar Isi
Daftar Tabel
Daftar Gambar
Daftar Lampiran
BAB 1PENDAHULUAN
1.1.LatarBelakang
1.2.Perumusan Masalah
1.3.Pembatasan Masalah
1.4.Tujuan Penelitian
1.5.Manfaat Penelitian
1.6.Lokasi Penelitian
1.7.Metodologi Penelitian
ii
iii
iv
v
vi
vii
ix
x
xi
1
3
3
4
4
4
4
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Kelapa Sawit
2.2. Pabrik Pengolahan Kelapa Sawit
2.3. Limbah Kelapa Sawit
2.3.1. Limbah Padat
2.3.2. Limbah Cair
2.4. Ekstraksi Minyak Limbah Kelapa Sawit
2.5. Transesterifikasi
2.6. Komposisi Minyak Kelapa Sawit
2.7. Standar Mutu Minyak Kelapa Sawit
2.7.1. Kandungan asam lemak bebas
2.7.2. Kadar air
2.7.3. Nilai DOBI
2.8. Karotenoid
2.9. Solvolytic Micellization
6
7
9
9
10
10
11
13
14
14
14
15
15
18
BAB 3 METODE PENELITIAN
3.1. Bahan-Bahan
3.2. Alat-alat
3.3. Prosedur Penelitian
3.3.1.Ekstraksi Minyak
3.3.2. Analisa Mutu Minyak
20
20
21
21
21
3.3.2.1. Penentuan Kadar Asam Lemak Bebas
3.3.2.2. Penentuan Kadar Air
3.3.2.3. Penentuan Nilai DOBI
3.3.2.4. Penentuan Kadar Karoten
3.3.3. Transesterifikasi Minyak Serat
3.3.4. Solvolytic Micellization (Tanpa Penambahan Metil Oleat)
3.3.5. Solvolytic Micellization (Dengan Penambahan
Metil Oleat)
3.4. Bagan Penelitian
3.4.1. Ekstraksi Minyak
3.4.2. Analisa Mutu Minyak
3.4.2.1. Penentuan Kadar Asam LemakBebas
3.4.2.2. Penentuan Kadar Air
3.4.2.3. Penentuan Nilai DOBI
3.4.2.4. Penentuan Kadar Karoten
3.4.3. Transesterifikasi Minyak Serat
3.4.4. Solvoytic Micellization (Tanpa Penambahan
Metil oleat)
3.4.5. Solvoytic Micellization (Dengan Penambahan
Metil Oleat )
21
22
22
22
23
23
24
25
25
27
27
28
29
30
31
32
33
BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1. Hasil
4.1.1. Mutu Minyak Serat
4.1.2. Hasil Transesterifikasi Minyak Serat
4.1.3. Hasil Solvolytic Micellization
4.2. Pembahasan
4.2.1. Mutu Minyak Serat
4.2.2. Hasil Transesterifikasi
4.2.3. HasilSolvolytic Micellization
35
35
35
35
36
36
37
37
BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan
5.2. Saran
39
39
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
40
44
DAFTAR TABEL
Nomor
Tabel
Judul
Halaman
Tabel 2.1. Standar Kehilangan Minyak Kelapa Sawit Terhadap TBS
Tabel 2.2. Standar Kehilangan Minyak Inti Kelapa Sawit Terhadap TBS
Tabel 2.3. Rendemen Limbah Padat
Tabel 2.4. Komponen Minor Minyak Sawit
Tabel 2.5. Komposisi Karotenoid Minyak Sawit dari Berbagai Varietas
Tabel 2.6.Standar Mutu Minyak Sawit
Tabel 2.7. Perbandingan Aktivitas Vitamin A Minyak Sawit Terhadap
Berbagai Sumber Pangan
Tabel 4.1. Mutu Minyak Hasil Ekstraksi
Tabel 4.2. Karakteristik Metil Ester Hasil Transesterifikasi
Tabel 4.3. Konsentrasi Karoten dan Nilai DOBIHasil Solvolytic
Micellization
8
8
9
13
14
15
18
35
35
35
DAFTAR GAMBAR
Nomor
Gambar
Gambar 2.1.
Gambar 2.2.
Gambar 2.3.
Gambar 2.4.
Gambar 3.1.
Gambar 3.2.
Judul
Halaman
Tanaman Kelapa Sawit
Diagram Alir Proses Pengolahan di Pabrik Kelapa Sawit
Reaksi Transesterifikasi Minyak Menjadi Metil Ester
Struktur Beberapa Jenis Karotenoid
Proses Ekstraksi Limbah Serat Pengepresan Buah Kelapa Sawit
Proses Solvolytic Micellization
6
7
12
16
26
34
DAFTAR LAMPIRAN
Nomor
Lamp
Judul
Halaman
Lampiran 1. Hasil Analisis Kadar Air, Kadar Asam Lemak Bebas,
Kandungan Karoten dan DOBI
Lampiran 2. Kromatogram Analisa Kadar Ester dan Gliserida
Lampiran 3. Data Spektrofotometer untuk Analisa Kandungan Karoten
Lampiran 4. Data Spektrofotometer untuk Analisa DOBI
45
47
48
49
MICELLIZATION DARI MINYAK HASIL EKSTRAKSI
LIMBAH SERAT PENGEPRESAN
BUAH KELAPA SAWIT
SKRIPSI
Diajukan untuk melengkapi tugas dan memenuhi syarat mencapai gelar Sarjana Sains
FITRI ANGELINA SINAGA
110822015
DEPARTEMEN KIMIA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2015
PERSETUJUAN
Judul
Kategori
Nama
Nomor Induk Mahasiswa
Program Studi
Departemen
Fakultas
: PEMEKATAN KAROTEN DENGAN CARA
SOLVOLYTIC MICELLIZATIONDARI MINYAK
HASIL
EKSTRAKSI
LIMBAH
SERAT
PENGEPRESAN BUAH KELAPA SAWIT
: SKRIPSI
: FITRI ANGELINA SINAGA
: 110822015
: SARJANA (S1) KIMIA EKSTENSI
: KIMIA
: MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN
ALAM (FMIPA) UNIVERSITAS SUMATERA
UTARA
Disetujui di
Medan, Oktober 2015
Komisi Pembimbing
:
Pembimbing 2
Dr. Donald Siahaan
Diketahui/Disetujui oleh
Departemen Kimia FMIPA USU
Ketua,
Dr. Rumondang Bulan Nst., MS
NIP. 195408301985032001
Pembimbing 1
Dra. Herlince Sihotang, M.Si
NIP. 195503251986012002
PERNYATAAN
PEMEKATAN KAROTEN DENGAN CARA SOLVOLYTIC
MICELLIZATIONDARI MINYAK HASIL EKSTRAKSI
LIMBAH SERAT PENGEPRESAN
BUAH KELAPA SAWIT
SKRIPSI
Saya mengaku bahwa skripsi ini adalah hasil kerja saya sendiri, kecuali beberapa
kutipan dan ringkasan yang masing-masing disebutkan sumbernya.
Medan, Oktober 2015
Fitri Angelina Sinaga
110822015
PENGHARGAAN
Segala puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Pengasih,
karena berkat kasih dan kemurahan-Nya penulis dapat menyelesaikan penelitian
dan penyusunan skripsi dengan judul Pemekatan Karoten dengan Cara
Solvolytic Micellization dari Minyak Hasil Ekstraksi Limbah Serat
Pengepresan Buah Kelapa Sawit.
Dalam kesempatan ini, penulis juga mengucapkan terima kasih kepada Ibu
Dra. Herlince Sihotang, M.Si selaku Dosen Pembimbing I dan Bapak Dr. Donald
Siahaan selaku Dosen Pembimbing II yang telah memberikan kesempatan kepada
penulis untuk melaksanakan penelitian dan juga yang telah banyak meluangkan
waktu untuk memberikan pengarahan, pemikiran serta saran bagi kesempurnaan
penelitian dan skripsi ini. Terima kasih kepada Ibu Dr. Rumondang Bulan Nst,
MS selaku Ketua Departemen dan Bapak Drs. Albert Pasaribu, M.Sc selaku
Sekretaris Departemen. Terima kasih kepada Bapak dan Ibu Dosen Departemen
Kimia FMIPA USU yang telah mendidik Penulis selama masa perkuliahan dan
Ibu Dra. Emma Zaidar, M.Si selaku penasehat akademik. Bapak dan Ibu staf
Laboratorium Pengolahan Hasil dan Mutu (PAHAM) Pusat Penelitian Kelpa
Sawit (PPKS) Medan yang telah memberikan arahan dan fasilitas selama penulis
melakukan penelitian.
Penulis mempersembahkan rasa terima kasih tak terhingga kepada Bapak
tercinta K.Sinaga dan Mamaku tersayang N. Manurung yang selalu memberikan
dukungan dan semangat kepada penulis dan juga kepada adik-adikku tersayang :
Fandrew Sinaga, Frans Oktavianus Sinaga, dan Finny Chendiawaty Sinaga.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini jauh dari kesempurnaan, oleh karena
itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari Bapak dan Ibu
Dosen serta pembaca sekalian. Akhir kata penulis berharap semoga skripsi ini
dapat bermanfaat bagi ilmu pengetahuan khususnya di bidang kimia.
PEMEKATAN KAROTEN DENGAN CARA SOLVOLYTIC
MICELLIZATION DARI MINYAK HASIL EKSTRAKSI
LIMBAH SERAT PENGEPRESAN
BUAH KELAPA SAWIT
ABSTRAK
Limbah Pabrik Kelapa Sawit (PKS) yaitu serat pengepresan buah kelapa sawit
berpotensi sebagai sumber minyak yang mengandung komponen minor yaitu
karoten. Untuk memekatkan kadar karoten maka dilakukan dengan metode
solvolytic micellization.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas minyak
hasil ekstraksi limbah serat pengepresan buah kelapa sawit dan mengetahui
konsentrasi optimum dengan penambahan metil oleat pada proses pemekatan
karoten dengan cara solvolytic micellization (SM). Limbah serat pengepresan
buah kelapa sawit diektraksi dengan menggunakan pelarut n-heksana selama 24
jam. Minyak hasil ekstraksi ditransesterifikasi dengan menggunakan KOHmetanol dan selanjutnya dilakukan solvolytic micellization dengan berbagai
variasi rasio (v/v) yaitu 0,1%; 0,25%; 0,5% dan 0,75%. Kualitas minyak yang
diperoleh dari hasil analisis yang telah dilakukan diperoleh kadar Asam Lemak
Bebas (ALB) sebesar 9,2502%,kadar air sebesar 6,8175%dan nilai DOBI yang
diperoleh yaitu2,38.Kadar karoten minyak hasil ekstraksi limbah serat
pengepresan buah kelapa sawit diperoleh sebesar 3384 ppm, pada proses
transesterifikasi menjadi 5737 ppmdan pada proses solvolytic micellizationterjadi
peningkatan : pada perlakuan 0% (tanpa penambahan metil oleat) kadar karoten
diperoleh sebesar 26564 ppm, penambahan metil oleat 0,10% sebesar 27730 ppm,
pada penambahan metil oleat 0,25% sebesar 28163 ppm, pada penambahan metil
oleat 0,50% sebesar 30406 ppm dan pada penambahan metil oleat 0,75% sebesar
29987 ppm. Konsentrasi optimum metil oleat pada pemekatan karoten dengan
cara SM adalah 0,50% dengan kadar karoten 30406 ppm.
Kata kunci : Limbah Pabrik Kelapa Sawit, Karoten,Solvolytic Micellization
PEMEKATAN KAROTEN DENGAN CARA SOLVOLYTIC
MICELLIZATION DARI MINYAK HASIL EKTRAKSI
LIMBAH SERAT PENGEPRESAN
BUAH KELAPA SAWIT
ABSTRACT
Palm Oil Mill waste is pressed fiber of palm oil which is potentialas source of oil
containing a minor component that is carotene. For concentrating carotene then
performed method solvolytic micellization. This study aims to determine the
quality of extracted pressed palm oil fiber waste and find the optimum
concentration with the addition of methyl oleate on carotene concentration process
by solvolytic micellization.Pressed palm oil fiber waste extracted using n-hexane
solvent for 24 hours. The extraction of pressed palm oilfiber waste in
transesterification using KOH-methanol and then performed solvolytic
micellization with a variety a ratios is 0,1%; 0,25%; 0,5% dan 0,75%. The quality
of the oil obatined from the analysis that has been done obtained free fatty acid
contenct amounted 9,2502%, water content amounted 6,8175%, value DOBI
2,38.The extraction of pressed palm oil fiber waste contents 3384 ppm of
carotene, 5737 ppm of carotene on transesterified process, and 26564 ppm of
carotenesolvolytic micellization process (without the addition of methyl oleate),
27730 ppm of carotene on solvolytic micellizationwith the addition of 0,10% of
methyl oleate, 28163 ppm of carotene on solvolytic micellization with the
addition of 0,25% of methyl oleate, 30406 ppm of carotene on solvolytic
micellization with the addition of 0,50% of methyl oleateand 29987 ppm of
carotene on solvolytic micellization with the addition of 0,75% of methyl oleate.
The optimum concentration of methyl oleate on carotene concentration process by
solvolytic micellization is 0.50% 30406 ppm carotene levels.
Keywords: Palm Oil Mill Waste, Carotene, Solvolytic Micellization
DAFTAR ISI
Halaman
Persetujuan
Pernyataan
Penghargaan
Abstrak
Abstract
Daftar Isi
Daftar Tabel
Daftar Gambar
Daftar Lampiran
BAB 1PENDAHULUAN
1.1.LatarBelakang
1.2.Perumusan Masalah
1.3.Pembatasan Masalah
1.4.Tujuan Penelitian
1.5.Manfaat Penelitian
1.6.Lokasi Penelitian
1.7.Metodologi Penelitian
ii
iii
iv
v
vi
vii
ix
x
xi
1
3
3
4
4
4
4
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Kelapa Sawit
2.2. Pabrik Pengolahan Kelapa Sawit
2.3. Limbah Kelapa Sawit
2.3.1. Limbah Padat
2.3.2. Limbah Cair
2.4. Ekstraksi Minyak Limbah Kelapa Sawit
2.5. Transesterifikasi
2.6. Komposisi Minyak Kelapa Sawit
2.7. Standar Mutu Minyak Kelapa Sawit
2.7.1. Kandungan asam lemak bebas
2.7.2. Kadar air
2.7.3. Nilai DOBI
2.8. Karotenoid
2.9. Solvolytic Micellization
6
7
9
9
10
10
11
13
14
14
14
15
15
18
BAB 3 METODE PENELITIAN
3.1. Bahan-Bahan
3.2. Alat-alat
3.3. Prosedur Penelitian
3.3.1.Ekstraksi Minyak
3.3.2. Analisa Mutu Minyak
20
20
21
21
21
3.3.2.1. Penentuan Kadar Asam Lemak Bebas
3.3.2.2. Penentuan Kadar Air
3.3.2.3. Penentuan Nilai DOBI
3.3.2.4. Penentuan Kadar Karoten
3.3.3. Transesterifikasi Minyak Serat
3.3.4. Solvolytic Micellization (Tanpa Penambahan Metil Oleat)
3.3.5. Solvolytic Micellization (Dengan Penambahan
Metil Oleat)
3.4. Bagan Penelitian
3.4.1. Ekstraksi Minyak
3.4.2. Analisa Mutu Minyak
3.4.2.1. Penentuan Kadar Asam LemakBebas
3.4.2.2. Penentuan Kadar Air
3.4.2.3. Penentuan Nilai DOBI
3.4.2.4. Penentuan Kadar Karoten
3.4.3. Transesterifikasi Minyak Serat
3.4.4. Solvoytic Micellization (Tanpa Penambahan
Metil oleat)
3.4.5. Solvoytic Micellization (Dengan Penambahan
Metil Oleat )
21
22
22
22
23
23
24
25
25
27
27
28
29
30
31
32
33
BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1. Hasil
4.1.1. Mutu Minyak Serat
4.1.2. Hasil Transesterifikasi Minyak Serat
4.1.3. Hasil Solvolytic Micellization
4.2. Pembahasan
4.2.1. Mutu Minyak Serat
4.2.2. Hasil Transesterifikasi
4.2.3. HasilSolvolytic Micellization
35
35
35
35
36
36
37
37
BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan
5.2. Saran
39
39
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
40
44
DAFTAR TABEL
Nomor
Tabel
Judul
Halaman
Tabel 2.1. Standar Kehilangan Minyak Kelapa Sawit Terhadap TBS
Tabel 2.2. Standar Kehilangan Minyak Inti Kelapa Sawit Terhadap TBS
Tabel 2.3. Rendemen Limbah Padat
Tabel 2.4. Komponen Minor Minyak Sawit
Tabel 2.5. Komposisi Karotenoid Minyak Sawit dari Berbagai Varietas
Tabel 2.6.Standar Mutu Minyak Sawit
Tabel 2.7. Perbandingan Aktivitas Vitamin A Minyak Sawit Terhadap
Berbagai Sumber Pangan
Tabel 4.1. Mutu Minyak Hasil Ekstraksi
Tabel 4.2. Karakteristik Metil Ester Hasil Transesterifikasi
Tabel 4.3. Konsentrasi Karoten dan Nilai DOBIHasil Solvolytic
Micellization
8
8
9
13
14
15
18
35
35
35
DAFTAR GAMBAR
Nomor
Gambar
Gambar 2.1.
Gambar 2.2.
Gambar 2.3.
Gambar 2.4.
Gambar 3.1.
Gambar 3.2.
Judul
Halaman
Tanaman Kelapa Sawit
Diagram Alir Proses Pengolahan di Pabrik Kelapa Sawit
Reaksi Transesterifikasi Minyak Menjadi Metil Ester
Struktur Beberapa Jenis Karotenoid
Proses Ekstraksi Limbah Serat Pengepresan Buah Kelapa Sawit
Proses Solvolytic Micellization
6
7
12
16
26
34
DAFTAR LAMPIRAN
Nomor
Lamp
Judul
Halaman
Lampiran 1. Hasil Analisis Kadar Air, Kadar Asam Lemak Bebas,
Kandungan Karoten dan DOBI
Lampiran 2. Kromatogram Analisa Kadar Ester dan Gliserida
Lampiran 3. Data Spektrofotometer untuk Analisa Kandungan Karoten
Lampiran 4. Data Spektrofotometer untuk Analisa DOBI
45
47
48
49