PI 5 DISTRIBUSI PENDAPATAN & PEMERATAAN PEMBANGUNAN.
D I ST RI BU SI
PEN D APAT AN D AN
PEM ERAT AAN
PEM BAN GU N AN
a nik w idia st ut i@uny.a c .id
Konsep
Dist ribusi Pendapat an
Nasional mencerminkan merat a
at au t impangnya pembagian
hasil pembangunan di suat u
negara di kalangan
penduduknya.
a nik w idia st ut i@uny.a c .id
Kurve Lorenz
I ndeks/Rasio Gini
Kriteria Bank
Dunia
a nik w idia st ut i@uny.a c .id
menggambarkan
dist ribusi kumulat if
pendapat an nasional di kalangan
lapisan-lapisan penduduk, secara
kumulat if pula.
Semakin dekat diagonal
dist ribusi pendapat an semakin
merat a
Semakin j auh dari diagonal
dist ribusi pendapat an semakin
t impang
a nik w idia st ut i@uny.a c .id
a nik w idia st ut i@uny.a c .id
Suat u
koef isien yg menj elaskan
kadar kemerat aan dist ribusi
pendapat an.
Berkisar ant ara 0 s/ d 1
Jika koef isien semakin kecil
semakin merat a dist ribusi
pendapat annya
Jika koef isien semakin besar
semakin t impang dist ribusi
pendapat annya
a nik w idia st ut i@uny.a c .id
Nilai koefisien
Distribusi pendapatan
< 0, 4
Tingkat ket impangan rendah
0, 4 – 0, 5
Tingkat ket impangan sedang
> 0, 5
Tingkat ket impangan t inggi
a nik w idia st ut i@uny.a c .id
1996
1999
2002
2005
2006
2007
Kot a
0, 362
0, 326
0, 330
0, 338
0, 350
0, 374
Desa
0, 274
0, 244
0, 290
0, 264
0, 276
0, 302
Kot a+Desa
0, 356
0, 311
0, 329
0, 343
0, 357
0, 376
Sumber: BPS, 2007. Analisis dan Penghit ungan
Tingkat Kemiskinan
a nik w idia st ut i@uny.a c .id
a nik w idia st ut i@uny.a c .id
tahun
desa
kota
indonesia
2009
0, 288
0, 362
0, 357
2010
0, 297
0, 352
0, 331
NEGARA
RASIO GINI
TIONGKOK
0, 415
RUSIA
0, 437
BRASIL
0, 550
THAILAND
0, 425
SINGAPURA
0, 425
FILIPINA
0, 440
MALAYSIA
0, 379
Berdasarkan dat a BPS, posisi rasio gini Indonesia
t ahun 2010 sebesar 0331 at au membaik
dibandingkan posisi t ahun 2009 (0357). Tahun
2010, rasio gini kot a sebesar 0, 352 at au menurun
dibandingkan t ahun sebelumnya (0, 362),
sement ara rasio gini desa sebesar 0, 297 at au
meningkat dibandingkan t ahun sebelumnya
(0, 288). Tingkat kesenj angan di Indonesia dinilai
j uga t idak set inggi di negara-negara baik yang
t ergabung dalam AseanS maupun BRIC, sepert i
Tiongkok 0, 415, Rusia 0, 437, Brasil 0, 550,
Thailand 0, 425, Singapura 0, 425, Filipina 0, 440,
dan Malaysia 0379.
a nik w idia st ut i@uny.a c .id
Didasarkan at as porsi pendapat an
nasional yg dinikmat i oleh 3 lapisan
penduduk, yakni
40% penduduk berpendapat an
t erendah
40% penduduk berpendapat an
menengah
20% penduduk berpendapat an
t ert inggi
a nik w idia st ut i@uny.a c .id
Jika
40% penduduk berpendapat an
t erendah menikmat i ket idakmerat aan parah
Jika 40% penduduk berpendapat an
t erendah menikmat i 12%-17% pendapat an
nasional => ket idakmerat aan sedang
Jika 40% penduduk berpendapat an
t erendah menikmat i >17% pendapat an
nasional => ket idakmerat aan rendah
a nik w idia st ut i@uny.a c .id
Pemerataan
pemenuhan kebutuhan pokok rakyat
banyak khususnya pangan, sandang dan
perumahan
Pemerataan kesempatan memperoleh pendidikan
dan pelayanan kesehatan
Pemerataan pembagian pendapatan
Pemerataan kesempatan kerja
Pemerataan kesempatan berusaha
Pemerataan kesempatan berpartisipasi dalam
pembangunan khususnya bagi generasi muda dan
kaum wanita
Pemerataan penyebaran pembangunan di seluruh
tanah air
Pemerataan kesempatan memperoleh keadilan
a nik w idia st ut i@uny.a c .id
Pembagian
pendapat an ant ar lapisan
pendapat an masyarakat
Pembagian pendapat an ant ar daerah
(ant ar wilayah perkot aan dan
pedesaan)
Pembagian pendapat an ant ar wilayah
(ant ar propinsi & ant ar kawasanbarat , t engah, t imur)
a nik w idia st ut i@uny.a c .id
Ket impangan
hasil pembangunan
(Pendapat an per kapit a)
Ket impangan
kegiat an/ proses
pembangunan
Cont oh:
bermunculan daerah slumps,
hadirnya kant ong pemukiman mewah,
perbedaan gaya hidup masyarakat ,
ket impangan akademik
a nik w idia st ut i@uny.a c .id
Perbedaan
penyerapan t enaga kerj a
Perbedaan alokasi dana perbankan
Perbedaan invest asi dan pert umbuhan
Ket impangan pert umbuhan ant ar
sekt or pert anian dan indust ri
pengolahan
a nik w idia st ut i@uny.a c .id
Persent ase
penduduk berusia 10 t h ke
at as yg melek huruf lebih besar di
kot a
Keadaan bayi & balit a di kot a lebih
baik
Kelayakan rumah orang kot a lebih
baik
Indeks mut u hidup di kot a lebih baik
a nik w idia st ut i@uny.a c .id
Ket idakset araan
anugerah awal di
ant ara pelaku ekonomi (SDA, kapit al,
ket rampilan, bakat / pot ensi, sarana
prasarana)
St rat egi pembangunan era PJP I lebih
bert umpu pada aspek pert umbuhan
a nik w idia st ut i@uny.a c .id
PEN D APAT AN D AN
PEM ERAT AAN
PEM BAN GU N AN
a nik w idia st ut i@uny.a c .id
Konsep
Dist ribusi Pendapat an
Nasional mencerminkan merat a
at au t impangnya pembagian
hasil pembangunan di suat u
negara di kalangan
penduduknya.
a nik w idia st ut i@uny.a c .id
Kurve Lorenz
I ndeks/Rasio Gini
Kriteria Bank
Dunia
a nik w idia st ut i@uny.a c .id
menggambarkan
dist ribusi kumulat if
pendapat an nasional di kalangan
lapisan-lapisan penduduk, secara
kumulat if pula.
Semakin dekat diagonal
dist ribusi pendapat an semakin
merat a
Semakin j auh dari diagonal
dist ribusi pendapat an semakin
t impang
a nik w idia st ut i@uny.a c .id
a nik w idia st ut i@uny.a c .id
Suat u
koef isien yg menj elaskan
kadar kemerat aan dist ribusi
pendapat an.
Berkisar ant ara 0 s/ d 1
Jika koef isien semakin kecil
semakin merat a dist ribusi
pendapat annya
Jika koef isien semakin besar
semakin t impang dist ribusi
pendapat annya
a nik w idia st ut i@uny.a c .id
Nilai koefisien
Distribusi pendapatan
< 0, 4
Tingkat ket impangan rendah
0, 4 – 0, 5
Tingkat ket impangan sedang
> 0, 5
Tingkat ket impangan t inggi
a nik w idia st ut i@uny.a c .id
1996
1999
2002
2005
2006
2007
Kot a
0, 362
0, 326
0, 330
0, 338
0, 350
0, 374
Desa
0, 274
0, 244
0, 290
0, 264
0, 276
0, 302
Kot a+Desa
0, 356
0, 311
0, 329
0, 343
0, 357
0, 376
Sumber: BPS, 2007. Analisis dan Penghit ungan
Tingkat Kemiskinan
a nik w idia st ut i@uny.a c .id
a nik w idia st ut i@uny.a c .id
tahun
desa
kota
indonesia
2009
0, 288
0, 362
0, 357
2010
0, 297
0, 352
0, 331
NEGARA
RASIO GINI
TIONGKOK
0, 415
RUSIA
0, 437
BRASIL
0, 550
THAILAND
0, 425
SINGAPURA
0, 425
FILIPINA
0, 440
MALAYSIA
0, 379
Berdasarkan dat a BPS, posisi rasio gini Indonesia
t ahun 2010 sebesar 0331 at au membaik
dibandingkan posisi t ahun 2009 (0357). Tahun
2010, rasio gini kot a sebesar 0, 352 at au menurun
dibandingkan t ahun sebelumnya (0, 362),
sement ara rasio gini desa sebesar 0, 297 at au
meningkat dibandingkan t ahun sebelumnya
(0, 288). Tingkat kesenj angan di Indonesia dinilai
j uga t idak set inggi di negara-negara baik yang
t ergabung dalam AseanS maupun BRIC, sepert i
Tiongkok 0, 415, Rusia 0, 437, Brasil 0, 550,
Thailand 0, 425, Singapura 0, 425, Filipina 0, 440,
dan Malaysia 0379.
a nik w idia st ut i@uny.a c .id
Didasarkan at as porsi pendapat an
nasional yg dinikmat i oleh 3 lapisan
penduduk, yakni
40% penduduk berpendapat an
t erendah
40% penduduk berpendapat an
menengah
20% penduduk berpendapat an
t ert inggi
a nik w idia st ut i@uny.a c .id
Jika
40% penduduk berpendapat an
t erendah menikmat i ket idakmerat aan parah
Jika 40% penduduk berpendapat an
t erendah menikmat i 12%-17% pendapat an
nasional => ket idakmerat aan sedang
Jika 40% penduduk berpendapat an
t erendah menikmat i >17% pendapat an
nasional => ket idakmerat aan rendah
a nik w idia st ut i@uny.a c .id
Pemerataan
pemenuhan kebutuhan pokok rakyat
banyak khususnya pangan, sandang dan
perumahan
Pemerataan kesempatan memperoleh pendidikan
dan pelayanan kesehatan
Pemerataan pembagian pendapatan
Pemerataan kesempatan kerja
Pemerataan kesempatan berusaha
Pemerataan kesempatan berpartisipasi dalam
pembangunan khususnya bagi generasi muda dan
kaum wanita
Pemerataan penyebaran pembangunan di seluruh
tanah air
Pemerataan kesempatan memperoleh keadilan
a nik w idia st ut i@uny.a c .id
Pembagian
pendapat an ant ar lapisan
pendapat an masyarakat
Pembagian pendapat an ant ar daerah
(ant ar wilayah perkot aan dan
pedesaan)
Pembagian pendapat an ant ar wilayah
(ant ar propinsi & ant ar kawasanbarat , t engah, t imur)
a nik w idia st ut i@uny.a c .id
Ket impangan
hasil pembangunan
(Pendapat an per kapit a)
Ket impangan
kegiat an/ proses
pembangunan
Cont oh:
bermunculan daerah slumps,
hadirnya kant ong pemukiman mewah,
perbedaan gaya hidup masyarakat ,
ket impangan akademik
a nik w idia st ut i@uny.a c .id
Perbedaan
penyerapan t enaga kerj a
Perbedaan alokasi dana perbankan
Perbedaan invest asi dan pert umbuhan
Ket impangan pert umbuhan ant ar
sekt or pert anian dan indust ri
pengolahan
a nik w idia st ut i@uny.a c .id
Persent ase
penduduk berusia 10 t h ke
at as yg melek huruf lebih besar di
kot a
Keadaan bayi & balit a di kot a lebih
baik
Kelayakan rumah orang kot a lebih
baik
Indeks mut u hidup di kot a lebih baik
a nik w idia st ut i@uny.a c .id
Ket idakset araan
anugerah awal di
ant ara pelaku ekonomi (SDA, kapit al,
ket rampilan, bakat / pot ensi, sarana
prasarana)
St rat egi pembangunan era PJP I lebih
bert umpu pada aspek pert umbuhan
a nik w idia st ut i@uny.a c .id