Pengaruh Profitabilitas, LIkiodotas dan Struktur Aktiva terhadap Struktur Modal (Studi Empirik Pada Entitas yang Tergabung Dalam Perusahaan Pertambangan Periode 2006-2009).

(1)

vii Universitas Kristen Maranatha

ABSTRACT

Funding decisions will affect on the impact for the company's ability to survive. Because of that, is very important to know what kind of factors that affect managers to determine the company's capital structure. The purpose of this research is to know the influence of net profit margin, current ratio, and the tangible assets on the capital structure both simultaneously and partially. This research uses a causal comparative and experimental methods. The data used are financial statements from entities in mining companies for a period of 2006-2009. The data are analyzed using multiple regression analysis. The results show net profit margin, current ratio, and tangible assets have a significant influence on capital structure simultaneously. But partially, net profit margin and tangible assets do not have significant influence on capital structure. While, current ratio has a significant influence on capital structure.


(2)

viii Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK

Keputusan pendanaan akan berdampak pada kemampuan perusahaan untuk bertahan hidup. Untuk itu, sangat penting untuk mengetahui faktor-faktor apa saja yang memengaruhi manajer dalam menentukan struktur modal perusahaan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh Net Profit Margin, Current Ratio, dan Tangible Assets terhadap struktur modal baik secara simultan maupun secara parsial. Penelitian ini menggunakan metode kausal komparatif dan eksperimental. Data yang digunakan adalah data laporan keuangan dari entitas yang termasuk dalam perusahaan pertambangan tahun 2006-2009. Data dianalisis menggunakan analisis regresi berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara simultan variabel Net Profit Margin, Current Ratio, dan Tangible Assets mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap struktur modal. Namun, secara parsial menunjukkan bahwa Net Profit Margin dan Tangible Assets tidak mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap struktur modal. Sedangkan variabel Current Ratio mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap struktur modal.


(3)

ix Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL………. i

HALAMAN PENGESAHAN……….. ii

SURAT PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI………. iii

KATA PENGANTAR……… iv

ABSTRACT………. vii

ABSTRAK……… viii

DAFTAR ISI……….. ix

DAFTAR GAMBAR……… xiv

DAFTAR TABEL……….. xv

BAB I PENDAHULUAN………..1

1.1 Latar Belakang ... .1

1.2 Identifikasi Masalah ... .6

1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian ... .6

1.4 Kegunaan Penelitian ... .6

BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN DAN PENGEMBANGAN HIPOTESIS……….. 8

2.1 Kajian Pustaka ... 8

2.1.1 Pasar Modal ... 8

2.1.1.1 Pengertian Pasar Modal ... 8


(4)

x Universitas Kristen Maranatha

2.1.1.3 Jenis Pasar Modal ... 10

2.1.1.4 Instrumen di Pasar Modal Indonesia ... 12

2.1.2 Laporan Keuangan ... 17

2.1.2.1 Pengertian Laporan Keuangan ... 17

2.1.2.2 Tujuan Laporan Keuangan ... 18

2.1.2.3 Pengguna Laporan Keuangan……….20

2.1.2.4 Asumsi Dasar Laporan Keuangan ... ..24

2.1.2.5 Karakteristik Kualitatif Laporan Keuangan ... ..25

2.1.2.6 Keterbatasan Laporan Keuangan ... ..28

2.1.2.7 Komponen Laporan Keuangan ... ..29

2.1.2.7.1 Neraca (Balance Sheet) ... ..29

2.1.2.7.2 Laporan Laba Rugi (Income Statement) ... ..36

2.1.2.7.3 Laporan Perubahan Ekuitas (Statement of Changes in Owners’ Equity) ... ..40

2.1.2.7.4 Laporan Arus Kas (Statement of Cash Flow) ... ..40

2.1.2.7.4.1 Arus Kas dari Aktivitas Operasi ... ..41

2.1.2.7.4.2 Arus Kas dari Aktivitas Investasi .... ..42

2.1.2.7.4.3 Arus Kas dari Aktivitas Keuangan .. ..42

2.1.2.7.5 Catatan Atas Laporan Keuangan (Notes to Financial Statement) ... ..43

2.1.3 Analisis Laporan Keuangan ... ..44

2.1.3.1 Pengertian Analisis Laporan Keuangan ... ..44

2.1.3.2 Tujuan Analisis Laporan Keuangan ... ..45


(5)

xi Universitas Kristen Maranatha

2.1.3.4 Rasio Sebagai Alat Analisis ... ..49

2.1.4 Jenis-Jenis Rasio ... ..53

2.1.5 Struktur Modal... ..55

2.1.6 Net Profit Margin ... ..62

2.1.7 Current Ratio ... ..63

2.1.8 Tangible Assets ... ..63

2.2 Kerangka Pemikiran ... ..64

2.3 Pengembangan Hipotesis ... ..69

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN………70

3.1 Objek Penelitian ... ..70

3.1.1 Sejarah Singkat Perusahaan ... ..70

3.2 Metode Penelitian ... ..77

3.2.1 Metode yang Digunakan ... ..77

3.2.2 Operasionalisasi Variabel ... ..77

3.2.3 Populasi Penelitian ... ..79

3.2.4 Teknik Pengambilan Sampel ... ..80

3.2.5 Teknik Pengumpulan Data ... ..80

3.2.6 Metode Analisis ... ..81

3.2.7 Pengujian Koefesien Regresi Secara Parsial ... ..82

3.2.8 Pengujian Koefesien Regresi Secara Simultan ... ..84

3.2.9Normalitas ... ..85

3.2.10 Multikolinearitas ... ..86


(6)

xii Universitas Kristen Maranatha

3.2.12 Asumsi Heterokedatisitas ... ..87

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN……….89

4.1 Hasil Penelitian ... ..89

4.2 Uji Normalitas Dengan Kolmogorov - Smirnov ... ..91

4.3 Uji Multikolinearitas ... ..92

4.4 Uji Autokorelasi ... ..93

4.5 Uji Heterokedastisitas ... ..95

4.6 Persamaan Model Regresi ... ..95

4.7Pengujian Koefisien Regresi Secara parsial ... ..97

4.7.1 Pengaruh Net Profit Margin (NPM) Terhadap Rasio Total Hutang Terhadap Ekuitas……….……..97

4.7.2 Pengaruh Current Ratio (CR) Terhadap Rasio Total Hutang Terhadap Ekuitas………...98

4.7.3 Pengaruh Tangible Assets (TA) Terhadap Rasio Total Hutang Terhadap Ekuitas………...99

4.8 Pengujian Koefisien Regresi Secara Simultan ... ..100

4.9 Koefisien Korelasi Parsial………..101

4.10 Koefisien Determinasi Simultan………..104

4.11 Pembahasan……….104

BAB V SIMPULAN DAN SARAN………... 107

5.1 Simpulan ... 107


(7)

xiii Universitas Kristen Maranatha DAFTAR PUSTAKA ... 110 LAMPIRAN ... 113 RIWAYAT HIDUP ... 114


(8)

xiv Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR GAMBAR

Halaman Gambar 1 Pengguna laporan Keuangan………..23 Gambar 2 Kerangka Pemikiran………...68


(9)

xv Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel I Operasionalisasi Variabel………....…... 79

Tabel II ANOVA………... 85

Tabel III Data Net Profit Margin/ NPM (X1)………..………..90

Tabel IV Data Current Ratio/ CR (X2)….……….90

Tabel V Data Tangible Assets/ TA (X3)………...91

Tabel VI Data Rasio Total Hutang Terhadap Ekuitas/ RTHTE (Y)…..………....91

Tabel VII Uji Normalitas……….92

Tabel VIII Uji Multikolinearitas ……….….93

Tabel IX Uji Autokorelasi……….……….94

Tabel X Uji Heterokedastisitas………. 95

Tabel XI Koefisien Regresi………96

Tabel XII Pengujian Koefisien Regresi……….101


(10)

1 Universitas Kristen Maranatha

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Pada tahun 2010 Indonesia tengah menghadapi pasar bebas ASEAN dan China, dimana situasi perekonomian telah berubah menjadi trend perekonomian global. Hal ini tentu akan berdampak terhadap perusahaan dalam melakukan kegiatan ekonominya yang tidak dihalangi lagi oleh batas wilayah dan negara. Kondisi tersebut akan menyebabkan persaingan usaha antar negara semakin ketat. Persaingan usaha membuat perusahaan dituntut mampu membaca dan melihat situasi yang terjadi di sekitarnya, sehingga perusahaan dapat melakukan pengelolaan yang baik pada fungsi-fungsi manajemennya baik dibidang produksi, keuangan, sumber daya dan lain sebagainya. Pengelolaan yang baik akan meningkatkan efektivitas dan efisiensi perusahaan, dan berdampak pada unggulnya perusahaan dalam persaingan usaha global.

Bidang keuangan merupakan salah satu bidang penting dalam perusahaan. Dalam pengelolaan bidang keuangan, salah satu unsur yang perlu diperhatikan adalah seberapa besar perusahaan mampu memenuhi kebutuhan dananya untuk membiayai kegiatan operasi perusahaan serta mengembangkan usahanya. Untuk pemenuhan kebutuhan dana tersebut, menurut Sundjaja dan Barlian (2002:240) perusahaan dapat memeroleh dana dari modal pinjaman dan modal sendiri (ekuitas). Modal pinjaman termasuk semua pinjaman jangka panjang yang diperoleh perusahaan. Sedangkan modal sendiri (ekuitas) merupakan dana jangka panjang yang


(11)

BAB I Pendahuluan 2

Universitas Kristen Maranatha diperoleh dari pemilik perusahaan (pemegang saham). Terdapat dua sumber dasar dari modal sendiri, yaitu saham preferen dan saham biasa yang terdiri dari saham biasa dan laba ditahan.

Bagi perusahaan, modal tidak hanya berfungsi sebagai sumber pendanaan bagi kegiatan operasi atau sebagai pengembangan usaha. Unsur yang terpenting dari modal ini adalah efisiensi. Manajer keuangan harus mampu menghimpun dana yang bersumber dari modal pinjaman dan modal sendiri secara efisien, dalam arti keputusan pendanaan tersebut merupakan keputusan pendanaan yang mampu meminimalisasikan biaya modal (cost of capital) yang akan ditanggung perusahaan. Keputusan pendanaan yang tidak cermat akan mengakibatkan biaya tetap dalam bentuk biaya modal menjadi tinggi, yang akhirnya akan berakibat pada profitabilitas perusahaan.

Sebagaimana dikatakan (dalam Januarino Aditya, 2006:2) Weston dan Brigham (1990), kebijakan mengenai struktur modal melibatkan trade off antara risiko perusahaan tetapi sekaligus juga memperbesar tingkat pengembalian yang diharapkan. Risiko yang semakin tinggi akibat membesarnya hutang cenderung menurunkan harga saham, tetapi mengingkatnya tingkat pengembalian yang diharapkan akan menaikkan harga saham tersebut. Struktur modal yang optimal adalah struktur modal yang mengoptimalkan keseimbangan antara risiko dan pengembalian sehingga memaksimumkan harga saham.

Mengingat keputusan pendanaan merupakan keputusan penting yang secara langsung akan berdampak pada kemampuan perusahaan untuk bertahan hidup dan berkembang, untuk itu perlu dikaji faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi


(12)

BAB I Pendahuluan 3

Universitas Kristen Maranatha keputusan manajer dalam menentukan struktur modal perusahaan. Berbagai penelitian mengenai faktor-faktor apa yang memengaruhi struktur modal telah banyak dilakukan oleh para peneliti. Penelitian tersebut antara lain: penelitian oleh Anggraini (2007) menganalisis faktor-faktor apa saja yang memengaruhi struktur modal pada perusahan food dan beverages. Hasil dari penelitian ini adalah tangible asstes (FTA), firm size (SIZE), liquidity (CR), dan growth sales (GS) berpengaruh negatif terhadap struktur modal (DTA). Sedangkan operating leverage (DOL) dan profitability (NPM) berpengaruh positif terhadap struktur modal (DTA). Hanya tangible asstes (FTA), operating leverage (DOL), dan Liquidity (CR) yang berpengaruh secara signifikan terhadap struktur modal (DTA).

Saputra (2009) meneliti faktor-faktor apa yang memengaruhi struktur modal pada perusahaan LQ 45. Hasil dari penelitian ini adalah secara simultan variabel struktur aktiva, ukuran perusahaan, operating leverage, profitabilitas, likuiditas, dan pertumbuhan penjualan berpengaruh secara positif. Sedangkan variabel struktur aktiva, operating leverage, profitabilitas, dan likuiditas bepengaruh secara negatif. Penelitian oleh Remalia (2010), yang meneliti pengaruh risiko bisnis, profitabilitas, dan struktur aktiva terhadap struktur modal pada perusahaan telekomunikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa risiko bisnis, profitabilitas, dan struktur aktiva berpengaruh signifikan terhadap struktur modal. Hasil uji hipotesis secara parsial menunjukkan risiko bisnis tidak berpengaruh negatif signifikan terhadap struktur modal, profitabilitas berpengaruh negatif signifikan terhadap struktur modal, dan struktur aktiva berpengaruh positif signifikan terhadap struktur modal.


(13)

BAB I Pendahuluan 4

Universitas Kristen Maranatha Aditya (2006) meneliti faktor-faktor yang memengaruhi struktur modal. Sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah perusahaan foods and beverages. Hasil dari penelitian ini adalah hanya ada empat variabel bebas yang berpengaruh secara parsial terhadap variabel terikat struktur modal yaitu variabel struktur aktiva, ukuran perusahaan, profitabilitas dan likuiditas. Sedangkan untuk kedua variabel lainnya yaitu operating leverage dan pertumbuhan penjualan tidak berpengaruh signifikan secara parsial terhadap struktur modal.

Nugroho (2006) melakukan uji pengaruh operating leverage (OL), likuiditas (CL), struktur aktiva (STA), pertumbuhan (GROWTH), price earnings ratio (PER), dan retun on assets (ROA) terhadap struktur modal (DER). Sampel dari penelitian ini adalah perusahaan property yang go public di BEI tahun 1994-2004. Hasil penelitian menunjukkan likuiditas (CL), pertumbuhan (GROWTH), price earnings ratio (PER) berpengaruh secara positif terhadap struktur modal (DER). Variabel operating leverage (OL), retun on assets (ROA) berpengaruh negatif terhadap struktur modal (DER) dan struktur aktiva (STA) tidak memiliki pengaruh terhadap struktur modal (DER). Keseluruhan variabel operating leverage (OL), likuiditas (CL), struktur aktiva (STA), pertumbuhan (GROWTH), price earnings ratio (PER), dan retun on assets (ROA) secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap struktur modal (DER).

Prima (2007) meneliti pengaruh struktur aktiva dan profitabilitas terhadap struktur modal, dengan populasi dalam penelitian ini adalah semua perusahaan yang tergabung dalam sektor industri barang konsumsi di bursa efek Indonesia periode tahun 2005. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa secara simultan struktur


(14)

BAB I Pendahuluan 5

Universitas Kristen Maranatha aktiva dan profitabilitas berpengaruh terhadap struktur modal. Secara parsial hanya struktur aktiva yang berpengaruh signifikan terhadap struktur modal.

Arrayani (2003), menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi struktur modal dan implikasinya terhadap modal sendiri. Populasi dari penelitian ini adalah industri tekstil yang go public di Indonesia sebanyak enam belas perusahaan. Hasil dari penelitian ini adalah secara simultan, struktur aktiva, pertumbuhan penjualan, ukuran perusahaan, tingkat pajak dan laba ditahan mempunyai hubungan yang signifikan terhadap struktur modal. Secara parsial, hanya tingkat pajak yang memiliki hubungan yang signifikan terhadap struktur modal. Penelitian ini juga menunjukkan bahwa secara simultan, tingkat bunga dan return on total assets mempunyai hubungan yang signifikan terhadap rentabilitas modal sendiri. Sedangkan, secara parsial, hanya variabel return on total assets yang tidak mempunyai hubungan yang signifikan terhadap rentabilitas modal sendiri.

Berdasarkan penelitian-penelitian sebelumnya mengenai pengaruh profitabilitas, likuiditas dan struktur aktiva terhadap struktur modal, terdapat hasil yang tidak konsisten antara penelitian satu dengan penelitian lainnya. Untuk itu, penulis tertarik ingin membuktikan dan meneliti kembali mengenai struktur modal dengan judul “ Pengaruh Profitabilitas, Likuiditas, dan Struktur Aktiva


(15)

BAB I Pendahuluan 6

Universitas Kristen Maranatha 1.2 Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah dijelaskan di atas, maka terdapat masalah yang akan dipecahkan dari topik ini, yaitu sebagai berikut:

1. Apakah profitabilitas, likuiditas dan struktur aktiva secara parsial mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap struktur modal.

2. Apakah profitabilitas, likuiditas dan struktur aktiva secara simultan mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap struktur modal.

3. Seberapa besar pengaruh profitabilitas, likuiditas dan struktur aktiva terhadap struktur modal, baik secara parsial maupun simultan.

1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian

Maksud dan tujuan dari penelitian ini adalah :

1. Untuk mengetahui apakah profitabilitas, likuiditas dan struktur aktiva secara parsial mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap struktur modal.

2. Untuk mengetahui apakah profitabilitas, likuiditas dan struktur aktiva secara simultan mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap struktur modal.

3. Untuk mengetahui seberapa besar pengaruh profitabilitas, likuiditas dan struktur aktiva terhadap struktur modal, baik secara parsial maupun simultan.

1.4 Kegunaan Penelitian

Penulis berharap, penelitian ini dapat memberikan manfaat sebagai berikut:

1. Bagi perusahaan, sebagai masukan untuk dijadikan pertimbangan pengambilan keputusan struktur modal dalam upaya menciptakan struktur modal yang optimal.


(16)

BAB I Pendahuluan 7

Universitas Kristen Maranatha 2. Bagi penulis, yaitu sebagai sarana untuk menambah pengetahuan dan mengetahui

faktor-faktor apa saja yang dapat mempengaruhi struktur modal.

3. Bagi peneliti berikutnya maupun pihak lain, diharapkan dapat menambah pengetahuan dan dapat menjadi salah satu bahan referensi, terutama dalam bidang yang berhubungan dengan struktur modal.


(17)

107 Universitas Kristen Maranatha

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

5.1 Simpulan

Berdasarkan dari hasil pengujian hipotesis yang dilakukan dengan menggunakan bantuan dari SPSS 17.0 for windows, yaitu dengan metode regresi berganda serta pembahasan dari hasil penelitian yang telah dijelaskan di bab sebelumnya, maka dapat diambil beberapa kesimpulan untuk menjawab identifikasi masalah dari penelitian ini.

1. Pengaruh Net Profit Margin (NPM), Current Ratio (CR), dan Tangible Assets (TA) secara parsial terhadap struktur modal.

a. Berdasarkan uji t dengan tingkat kepercayaan 95% dapat disimpulkan bahwa variabel Net Profit Margin (NPM) secara parsial tidak mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap struktur modal, dengan syarat tidak terjadi perubahan pada Current Ratio (CR), dan Tangible Assets (TA).

b. Berdasarkan uji t dengan tingkat kepercayaan 95% dapat disimpulkan bahwa variabel Current Ratio (CR) secara parsial mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap struktur modal, dengan syarat tidak terjadi perubahan pada Net Profit Margin (NPM) dan Tangible Assets (TA).

c. Berdasarkan uji t dengan tingkat kepercayaan 95% dapat disimpulkan bahwa variabel Tangible Assets (TA) secara parsial tidak mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap struktur modal, dengan syarat tidak terjadi perubahan terhadap Net Profit Margin (NPM) dan Current Ratio (CR).


(18)

Bab V Simpulan dan Saran 108

Universitas Kristen Maranatha 2. Pengaruh Net Profit Margin (NPM), Current Ratio (CR), dan Tangible Assets

(TA) secara simultan terhadap struktur modal.

Berdasarkan Uji F dengan tingkat kepercayaan 95% dapat disimpulkan bahwa variabel pengaruh Net Profit Margin (NPM), Current Ratio (CR), dan Tangible Assets (TA) mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap struktur modal pada entitas yang tergabung dalam perusahaan pertambangan untuk periode 2006-2009.

3. Besarnya pengaruh Net Profit Margin (NPM), Current Ratio (CR), dan Tangible Assets (TA) baik secara parsial maupun simultan terhadap struktur modal.

a. Pengaruh Net Profit Margin (NPM) terhadap struktur modal adalah lemah, karena besarnya hanya 1.8769%. Nilai yang tidak signifikan ini mungkin dikarenakan manajemen perusahaan berusaha meningkatkan investasi yang bertujuan untuk meningkatkan operasi perusahaan, sehingga penggunaan hutang pun akan semakin meningkat.

b. Pengaruh Current Ratio (CR) terhadap struktur modal adalah kuat, karena besarnya 22.6576%. Hal ini mendukung hipotesis yang telah ditetapkan pada bab tiga bahwa Current Ratio (CR) mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap struktur modal.

c. Pengaruh Tangible Assets (TA) terhadap struktur modal adalah lemah, karena besarnya 0.0289%. Dari hasil tersebut diketahui bahwa sebaiknya perusahaan mengurangi pemanfaatan dananya dalam bentuk aset tetap. Pemanfaatan dana tersebut lebih baik digunakan dalam bentuk investasi lain, karena investor masih kurang memerhatikan jumlah aktiva tetap perusahaan. Seharusnya investor


(19)

Bab V Simpulan dan Saran 109

Universitas Kristen Maranatha harus memertimbangkan jumlah aktiva tetap karena aktiva tetap dapat dijadikan jaminan pengembalian hutang.

d. Pengaruh Net Profit Margin (NPM), Current Ratio (CR), dan Tangible Assets (TA) terhadap struktur modal yaitu sebesar 20.0%. Ini menunjukkan bahwa ketiga variabel independen tersebut mempunyai pengaruh yang cukup kuat terhadap struktur modal, karena sisanya sebesar 80.0% masih dipengaruhi oleh faktor lainnya.

5.2 Saran

Dari penelitian yang telah dilakukan, penulis mencoba untuk memberikan beberapa saran yaitu sebagai berikut:

1. Bagi perusahaan yang diteliti, sebaiknya memerhatikan faktor-faktor lainnya yang memengaruhi struktur modal. Hal ini disebutkan demikian karena menurut hasil penelitian Net Profit Margin (NPM), dan Tangible Assets (TA) tidak mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap struktur modal sehingga tidak dapat memengaruhi besarnya struktur modal secara akurat. Masih banyak faktor lainnya yang dapat memengaruhi struktur modal tersebut.

2. Bagi peneliti selanjutnya, dianjurkan untuk mengambil variabel penelitian yang berbeda dari yang diambil penulis seperti ukuran perusahaan, Price Earnings Ratio (PER), operating leverage dan lain sebagainya. Dengan demikian, diharapkan akan memberikan hasil yang lebih berguna bagi perkembangan perekonomian di Indonesia, khususnya bagi perusahaan-perusahaan yang listed di Bursa Efek Indonesia (BEI).


(20)

110 Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR PUSTAKA

Aditya, Januarino. 2006. Studi Empiris Fakto-Faktor yang Memengaruhi Struktur Modal Pada Perusahaan Manufaktur di Bursa Efek Jakarta Periode Tahun 2000-2003. Skripsi, Universitas Islam Indonesia, Yogyakarta.

Anggraini, Ike Tri. 2007. Faktor-Faktor yang Memengaruhi Struktur Modal Perusahaan Food dan Beverages di Bursa Efek Jakarta Periode Tahun 2001-2004. Skripsi, Universitas Islam Indonesia, Yogyakarta.

Arrayani. 2003. Analisis Faktor-Faktor yang Memengaruhi Struktur Modal dan Impilikasinya Terhadap Rentabilitas Modal Sendiri Pada Industri Tekstil yang Go Public di Indonesia. Skripsi, Universitas Sumatera Utara, Medan. Brigham, Eugene F. dan Joel F. Houston. 2001. Manajemen Keuangan, Edisi

Kedelapan, Erlangga, Jakarta.

Darmadji, Tjiptono dan Hendry M. Fakhruddin. 2001. Pasar Modal di Indonesia, Edisi Pertama, Salemba Empat, Jakarta.

Djarwanto. 2004. Pokok-Pokok Analisa Laporan Keuangan, Edisi Kedua, BPFE, Yogyakarta.

Ghozali, Imam. 2006. Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS, Badan Penerbit Universitas Diponegoro, Semarang.

Gitman. 2006. Principles of Managerial Finance, 11thed, Pearson International Edition, Boston.

Hanafi, Mahmud M. dan Abdul halim. 2000. Analisis Laporan Keuangan, UPP, AMP YKPN, Yogyakarta.

Hartono, Jogiyanto. 2008. Teori Portofolio dan Analisis Investasi, Edisi Kelima, BPFE, Yogyakarta.

Husnan, Suad. 2003. Dasar-Dasar Teori Portofolio dan Analisis Sekuritas, Edisi Ketiga, AMP YKPN, Yogyakarta.

Ikatan Akuntan Indonesia. 2009. Standar Akuntansi Keuangan, Jakarta. Ikatan Akuntan Indonesia. 2007. Standar Akuntansi Keuangan, Jakarta.


(21)

Daftar Pustaka 111

Universitas Kristen Maranatha Irene, Christine Natalie. 2010. Pengaruh Curremt Ratio, Debt Equity Ratio, dan

Earings Per Share Terhadap Harga Saham. Skripsi, Universitas Kristen Maranatha, Bandung.

Kieso, Weygandt, dan Warfield. 2002. Akuntansi Intermediate, Edisi Kesepuluh, Erlangga, Jakarta.

Kieso, Weygandt, dan Warfield. 2008. Akuntansi Intermediate, Edisi Kedua Belas, Erlangga, Jakarta.

Kuncoro, Mudrajad. 2003.Metode Riset untuk Bisnis & Ekonomi, Erlangga, Jakarta. Nugroho, Asih Sukoco. 2006. Analisis Faktor-Faktor yang Memengaruhi Struktur

Modal Perusahaan Properti yang Go-Public Di Bursa Efek Jakarta Untuk Periode Tahun 1994 – 2004. Skripsi, Universitas Diponegoro, Semarang. Prima, Bayu. 2007. Pengaruh Struktur Aktiva dan Profitabilitas Terhadap Struktur

Modal. Skripsi, Universitas Negeri Semarang, Semarang.

Remalia, Fika Zaviera. 2010. Pengaruh Risiko Bisnis, Profitabilitas, dan Struktur Aktiva Terhadap Struktur Modal Pada Perusahaan Telekomunikasi yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Skripsi, Universitas Pajajaran, Bandung. Riyanto, Bambang. 1992. Dasar-Dasar Pembelajaran Perusahaan, Edisi Ketiga,

Yayasan Badan Penerbit Gajah Mada, Yogyakarta.

Saputra, Perdana. 2009. Faktor-Faktor yang Memengaruhi Struktur Modal Perusahaan LQ 45 di Bursa Efek Indonesia. Skripsi, Universitas Bengkulu, Bengkulu.

Sundjaja, Ridwan S. dan Inge Barlian. 2002. Manajemen Keuangan Dua, Edisi Ketiga, PT Prehallindo, Jakarta.

Sundjaja, Ridwan S. dan Inge Barlian. 2003. Manajemen Keuangan Satu, Edisi Kelima, PT Prehallindo, Jakarta.

Suwardjono. 2005. Teori Akuntansi Perekayasaan Pelaporan Keuangan, Edisi Ketiga, BPFE, Yogyakarta.

Warren, Reeve, dan Fess. 2008. Pengantar Akuntansi, Edisi Dua Puluh Satu, Salemba Empat, Jakarta.


(22)

Daftar Pustaka 112

Universitas Kristen Maranatha Wild, Subramanyam, dan Halsey. 2005. Analisis Laporan Keuangan, Edisi

Kedelapan, Diterjemahkan oleh: Yanivi S. Bachtiar dan S. Nurwahyu Harahap, Salemba Empat, Jakarta.


(1)

107 Universitas Kristen Maranatha

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

5.1 Simpulan

Berdasarkan dari hasil pengujian hipotesis yang dilakukan dengan menggunakan bantuan dari SPSS 17.0 for windows, yaitu dengan metode regresi berganda serta pembahasan dari hasil penelitian yang telah dijelaskan di bab sebelumnya, maka dapat diambil beberapa kesimpulan untuk menjawab identifikasi masalah dari penelitian ini.

1. Pengaruh Net Profit Margin (NPM), Current Ratio (CR), dan Tangible Assets (TA) secara parsial terhadap struktur modal.

a. Berdasarkan uji t dengan tingkat kepercayaan 95% dapat disimpulkan bahwa variabel Net Profit Margin (NPM) secara parsial tidak mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap struktur modal, dengan syarat tidak terjadi perubahan pada Current Ratio (CR), dan Tangible Assets (TA).

b. Berdasarkan uji t dengan tingkat kepercayaan 95% dapat disimpulkan bahwa variabel Current Ratio (CR) secara parsial mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap struktur modal, dengan syarat tidak terjadi perubahan pada Net Profit Margin (NPM) dan Tangible Assets (TA).

c. Berdasarkan uji t dengan tingkat kepercayaan 95% dapat disimpulkan bahwa variabel Tangible Assets (TA) secara parsial tidak mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap struktur modal, dengan syarat tidak terjadi perubahan terhadap Net Profit Margin (NPM) dan Current Ratio (CR).


(2)

Bab V Simpulan dan Saran 108 2. Pengaruh Net Profit Margin (NPM), Current Ratio (CR), dan Tangible Assets

(TA) secara simultan terhadap struktur modal.

Berdasarkan Uji F dengan tingkat kepercayaan 95% dapat disimpulkan bahwa variabel pengaruh Net Profit Margin (NPM), Current Ratio (CR), dan Tangible Assets (TA) mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap struktur modal pada entitas yang tergabung dalam perusahaan pertambangan untuk periode 2006-2009.

3. Besarnya pengaruh Net Profit Margin (NPM), Current Ratio (CR), dan Tangible Assets (TA) baik secara parsial maupun simultan terhadap struktur modal.

a. Pengaruh Net Profit Margin (NPM) terhadap struktur modal adalah lemah, karena besarnya hanya 1.8769%. Nilai yang tidak signifikan ini mungkin dikarenakan manajemen perusahaan berusaha meningkatkan investasi yang bertujuan untuk meningkatkan operasi perusahaan, sehingga penggunaan hutang pun akan semakin meningkat.

b. Pengaruh Current Ratio (CR) terhadap struktur modal adalah kuat, karena besarnya 22.6576%. Hal ini mendukung hipotesis yang telah ditetapkan pada bab tiga bahwa Current Ratio (CR) mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap struktur modal.

c. Pengaruh Tangible Assets (TA) terhadap struktur modal adalah lemah, karena besarnya 0.0289%. Dari hasil tersebut diketahui bahwa sebaiknya perusahaan mengurangi pemanfaatan dananya dalam bentuk aset tetap. Pemanfaatan dana tersebut lebih baik digunakan dalam bentuk investasi lain, karena investor masih kurang memerhatikan jumlah aktiva tetap perusahaan. Seharusnya investor


(3)

Bab V Simpulan dan Saran 109

Universitas Kristen Maranatha

harus memertimbangkan jumlah aktiva tetap karena aktiva tetap dapat dijadikan jaminan pengembalian hutang.

d. Pengaruh Net Profit Margin (NPM), Current Ratio (CR), dan Tangible Assets (TA) terhadap struktur modal yaitu sebesar 20.0%. Ini menunjukkan bahwa ketiga variabel independen tersebut mempunyai pengaruh yang cukup kuat terhadap struktur modal, karena sisanya sebesar 80.0% masih dipengaruhi oleh faktor lainnya.

5.2 Saran

Dari penelitian yang telah dilakukan, penulis mencoba untuk memberikan beberapa saran yaitu sebagai berikut:

1. Bagi perusahaan yang diteliti, sebaiknya memerhatikan faktor-faktor lainnya yang memengaruhi struktur modal. Hal ini disebutkan demikian karena menurut hasil penelitian Net Profit Margin (NPM), dan Tangible Assets (TA) tidak mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap struktur modal sehingga tidak dapat memengaruhi besarnya struktur modal secara akurat. Masih banyak faktor lainnya yang dapat memengaruhi struktur modal tersebut.

2. Bagi peneliti selanjutnya, dianjurkan untuk mengambil variabel penelitian yang berbeda dari yang diambil penulis seperti ukuran perusahaan, Price Earnings Ratio (PER), operating leverage dan lain sebagainya. Dengan demikian, diharapkan akan memberikan hasil yang lebih berguna bagi perkembangan perekonomian di Indonesia, khususnya bagi perusahaan-perusahaan yang listed di Bursa Efek Indonesia (BEI).


(4)

DAFTAR PUSTAKA

Aditya, Januarino. 2006. Studi Empiris Fakto-Faktor yang Memengaruhi Struktur Modal Pada Perusahaan Manufaktur di Bursa Efek Jakarta Periode Tahun 2000-2003. Skripsi, Universitas Islam Indonesia, Yogyakarta.

Anggraini, Ike Tri. 2007. Faktor-Faktor yang Memengaruhi Struktur Modal Perusahaan Food dan Beverages di Bursa Efek Jakarta Periode Tahun 2001-2004. Skripsi, Universitas Islam Indonesia, Yogyakarta.

Arrayani. 2003. Analisis Faktor-Faktor yang Memengaruhi Struktur Modal dan Impilikasinya Terhadap Rentabilitas Modal Sendiri Pada Industri Tekstil yang Go Public di Indonesia. Skripsi, Universitas Sumatera Utara, Medan. Brigham, Eugene F. dan Joel F. Houston. 2001. Manajemen Keuangan, Edisi

Kedelapan, Erlangga, Jakarta.

Darmadji, Tjiptono dan Hendry M. Fakhruddin. 2001. Pasar Modal di Indonesia, Edisi Pertama, Salemba Empat, Jakarta.

Djarwanto. 2004. Pokok-Pokok Analisa Laporan Keuangan, Edisi Kedua, BPFE, Yogyakarta.

Ghozali, Imam. 2006. Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS, Badan Penerbit Universitas Diponegoro, Semarang.

Gitman. 2006. Principles of Managerial Finance, 11thed, Pearson International Edition, Boston.

Hanafi, Mahmud M. dan Abdul halim. 2000. Analisis Laporan Keuangan, UPP, AMP YKPN, Yogyakarta.

Hartono, Jogiyanto. 2008. Teori Portofolio dan Analisis Investasi, Edisi Kelima, BPFE, Yogyakarta.

Husnan, Suad. 2003. Dasar-Dasar Teori Portofolio dan Analisis Sekuritas, Edisi Ketiga, AMP YKPN, Yogyakarta.

Ikatan Akuntan Indonesia. 2009. Standar Akuntansi Keuangan, Jakarta. Ikatan Akuntan Indonesia. 2007. Standar Akuntansi Keuangan, Jakarta.


(5)

Daftar Pustaka 111

Universitas Kristen Maranatha Irene, Christine Natalie. 2010. Pengaruh Curremt Ratio, Debt Equity Ratio, dan

Earings Per Share Terhadap Harga Saham. Skripsi, Universitas Kristen Maranatha, Bandung.

Kieso, Weygandt, dan Warfield. 2002. Akuntansi Intermediate, Edisi Kesepuluh, Erlangga, Jakarta.

Kieso, Weygandt, dan Warfield. 2008. Akuntansi Intermediate, Edisi Kedua Belas, Erlangga, Jakarta.

Kuncoro, Mudrajad. 2003.Metode Riset untuk Bisnis & Ekonomi, Erlangga, Jakarta. Nugroho, Asih Sukoco. 2006. Analisis Faktor-Faktor yang Memengaruhi Struktur

Modal Perusahaan Properti yang Go-Public Di Bursa Efek Jakarta Untuk

Periode Tahun 1994 – 2004. Skripsi, Universitas Diponegoro, Semarang.

Prima, Bayu. 2007. Pengaruh Struktur Aktiva dan Profitabilitas Terhadap Struktur Modal. Skripsi, Universitas Negeri Semarang, Semarang.

Remalia, Fika Zaviera. 2010. Pengaruh Risiko Bisnis, Profitabilitas, dan Struktur Aktiva Terhadap Struktur Modal Pada Perusahaan Telekomunikasi yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Skripsi, Universitas Pajajaran, Bandung. Riyanto, Bambang. 1992. Dasar-Dasar Pembelajaran Perusahaan, Edisi Ketiga,

Yayasan Badan Penerbit Gajah Mada, Yogyakarta.

Saputra, Perdana. 2009. Faktor-Faktor yang Memengaruhi Struktur Modal Perusahaan LQ 45 di Bursa Efek Indonesia. Skripsi, Universitas Bengkulu, Bengkulu.

Sundjaja, Ridwan S. dan Inge Barlian. 2002. Manajemen Keuangan Dua, Edisi Ketiga, PT Prehallindo, Jakarta.

Sundjaja, Ridwan S. dan Inge Barlian. 2003. Manajemen Keuangan Satu, Edisi Kelima, PT Prehallindo, Jakarta.

Suwardjono. 2005. Teori Akuntansi Perekayasaan Pelaporan Keuangan, Edisi Ketiga, BPFE, Yogyakarta.

Warren, Reeve, dan Fess. 2008. Pengantar Akuntansi, Edisi Dua Puluh Satu, Salemba Empat, Jakarta.


(6)

Daftar Pustaka 112 Wild, Subramanyam, dan Halsey. 2005. Analisis Laporan Keuangan, Edisi

Kedelapan, Diterjemahkan oleh: Yanivi S. Bachtiar dan S. Nurwahyu Harahap, Salemba Empat, Jakarta.


Dokumen yang terkait

Pengaruh Struktur Aktiva, Profitabilitas, Ukuran Perusahaan dan Likuiditas Perusahaan Terhadap Struktur Modal (Studi Kasus Pada Perusahaan Makanan dan Minuman yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2007-2012)

0 5 132

PENGARUH PROFITABILITAS, STRUKTUR AKTIVA DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP STRUKTUR MODAL

1 5 65

PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN, PROFITABILITAS, LIKUIDITAS DAN STRUKTUR AKTIVA TERHADAP STRUKTUR MODAL PERUSAHAAN (STUDI PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BEI PERIODE 2010-2014)

0 6 21

PENGARUH STRUKTUR AKTIVA DAN PROFITABILITAS TERHADAP STRUKTUR MODAL Pengaruh Struktur Aktiva dan Profitabilitas terhadap Struktur Modal (Studi pada Perusahaan Real Estate dan Property di Bursa Efek Indonesia Tahun 2013).

0 2 16

PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN, STRUKTUR AKTIVA, DAN PROFITABILITAS TERHADAP STRUKTUR MODAL PERUSAHAAN Pengaruh Ukuran Perusahaan, Struktur Aktiva, dan Profitabilitas Terhadap Struktur Modal Perusahaan Food and Beverage Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

0 6 14

PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN, STRUKTUR AKTIVA, DAN PROFITABILITAS TERHADAP STRUKTUR MODAL PERUSAHAAN Pengaruh Ukuran Perusahaan, Struktur Aktiva, dan Profitabilitas Terhadap Struktur Modal Perusahaan Food and Beverage Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

0 3 18

Pengaruh Struktur Aktiva dan Profitabilitas Terhadap Struktur Modal (Studi pada Perusahaan Makanan dan Minuman di Bursa Periode 2011-2013).

0 1 73

Pengaruh Struktur Aktiva, Ukuran Perusahaan, dan Profitabilitas terhadap Struktur Modal pada Perusahaan yang Tergabung dalam Indeks LQ-45 Periode 2010-2014.

0 0 21

Pengaruh Current Ratio, Earnings per Share dan Price Earnings Ratio terhadap Harga Saham (STudi Empirik pada Entitas yang Tergabung dalam Perusahaan LQ45 Periode 2006-2009).

0 0 24

Pengaruh Faktor-Faktor Kebijakan Dividen terhadap Harga Saham (Studi Empirik pada Entitas yang Tergabung dalam Perusahaan LQ45 Periode 2006-2008).

0 0 25