HUBUNGAN TINGKAT KECEMASAN DENGAN KEPUTUSAN WASIT DALAM MEMIMPIN PERTANDINGAN FUTSAL: Studi Deskriptif Pada Wasit Wanita Sebelum Memmimpin Pertandingan Futsal.
Wili Hena, 2014
HUBUNGAN TINGKAT KECEMASAN DENGAN KEPUTUSAN WASIT DALAM MEMIMPIN PERTANDINGAN FUTSAL
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
HUBUNGAN TINGKAT KECEMASAN DENGAN KEPUTUSAN WASIT DALAM MEMIMPIN PERTANDINGAN FUTSAL
(Studi Deskriptif Pada Wasit Wanita Sebelum Memimpin Pertandingan Futsal)
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Sebagaian Dari Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
Program Studi Pendidikan Kepelatihan Olahraga
Oleh Wili Hena
0907424
JURUSAN PENDIDIKAN KEPELATIHAN
FAKULTAS PENDIDIKAN OLAHRAGA DAN KESEHATAN
UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA
(2)
Wili Hena, 2014
HUBUNGAN TINGKAT KECEMASAN DENGAN KEPUTUSAN WASIT DALAM MEMIMPIN PERTANDINGAN FUTSAL
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu PERNYATAAN
Denganini saya menyatakan bahwa skripsi dengan judul “HUBUNGAN TINGKAT KECEMASAN DENGAN KEPUTUSAN WASIT DALAM MEMIMPIN PERTANDINGAN FUTSAL” (Studi Deskriptif Pada Wasit Wanita Sebelum Memimpin Pertandingan Futsal) beserta seluruh isinya
adalah benar-benar karya saya sendiri, dan saya tidak melakukan penjiplakan atau pengutipan dengan cara-cara yang tidak sesuai dengan etika keilmuan yang berlaku dalam masyarakat keilmuan. Atas pernyataan ini, saya siap menanggung risiko /sanksi yang dijatuhkan kepada saya apabila kemudian ditemukan adanya pelanggaran terhadap etika keilmuan dalam karya saya ini atau ada klaim dari pihak lain terhadap keaslian karya saya ini.
Bandung, Desember 2013 Yang membuat pernyataan,
Wili Hena NIM. 0907424
(3)
Wili Hena, 2014
HUBUNGAN TINGKAT KECEMASAN DENGAN KEPUTUSAN WASIT DALAM MEMIMPIN PERTANDINGAN FUTSAL
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu LEMBAR PENGESAHAN
Wili Hena 0907424
Hubungan Tingkat Kecemasan Dengan Keputusan Wasit Dalam Memimpin Pertandingan Futsal
(Studi Deskriptif Pada Wasit Wanita Sebelum Memimpin
Pertandingan Futsal)
Disetujui dan Disahkan Oleh :
Pembimbing I
Dr. Hj. Nina Sutresna, M. Pd NIP. 196412151989012001
Pembimbing II
Dr. Komarudin, M. Pd NIP. 197204031999031003
Mengetahui,
Jurusan Pendidikan Kepelatihan
Program Studi Pendidikan Kepelatihan Olahraga
Ketua,
Dr. Boyke Mulyana, M. Pd NIP. 196210231989031001
(4)
i
Wili Hena, 2014
HUBUNGAN TINGKAT KECEMASAN DENGAN KEPUTUSAN WASIT DALAM MEMIMPIN PERTANDINGAN FUTSAL
ABSTRAK
HUBUNGAN TINGKAT KECEMASAN DENGAN KEPUTUSAN WASIT DALAM MEMIMPIN PERTANDINGAN FUTSAL
(Studi Deskriptif Pada Wasit Wanita Sebelum Memmimpin Pertandingan Futsal)
Wili Hena 0907424
Wasit wanita selain perlu memahami semua peraturan permaianan futsal dituntut memiliki kestabilan emosi. Faktor yang penting adalah kecemasan yang harus stabil terutama dalam kondisi permainan dengan tingkat tekanan yang tinggi seperti penonton. Tingkat kecemasan yang tinggi yang tidak mampu dikendalikan, mengakibatkan wasit tidak mampu memimpin pertandingan dengan baik. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan tingkat kecemasan sebelum memimpin pertandingan dengan keputusan wasit wanita dalam memimpin pertandingan futsal. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif untuk menggambarkan hubungan antara tingkat kecemasan dengan keputusan wasit wanita. Teknik pengambilan sampel menggunakan (Purposive Sampling) yaitu 5 orang wasit wanita.
Hasil penelitian menunjukan, bahwa kecemasan dan keputusan wasit dalam memimpin pertandingan futsal sebesar 0.965184 berada dalam kategori sangat tinggi. hasil uji signifikansi koefisien korelasi dengan menggunakan uji-T pada variabel kecemasan dan penilaian keputusan terhadap keputusan wasit diperoleh T-hitung sebesar 6.621661 sedangkan t-tabel dengan dk n-2= 3 dan α= 0,05
diperoleh nilai 3.18. Jadi dapat disimpulkan bahwa T-hitung>T-tabel sehingga
korelasi antara kecemasan dan keputusan bersifat signifikan. Pengaruh tingkat kecemasan terhadap keputusan wasit sebesar 93%. Dengan demikian penulis dapat menyimpulkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan mengenai tingkat kecemasan dengan keputusan wasit wanita dalam memimpin pertandingan futsal.
Kata Kunci : Kecemasan, Wasit, Futsal, Angket sebelum memmimpin
(5)
Wili Hena, 2014
HUBUNGAN TINGKAT KECEMASAN DENGAN KEPUTUSAN WASIT DALAM MEMIMPIN PERTANDINGAN FUTSAL
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu DAFTAR ISI
Halaman
ABSTRAK………..………. i
KATA PENGANTAR……….……….... ii
UCAPAN TERIMA KASIH……….……….. iii
DAFTAR ISI………...………. v
DAFTAR TABEL………..……….. DAFTAR GAMBAR……….………. DAFTAR DIAGRAM……… vii viii ix DAFTAR LAMPIRAN………..………. x
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah……… 1
B. Rumusan Masalah ...………. 5
C. Tujuan Penelitian………... 5
D. Manfaat dan Kegunaan Penelitian ……… E. Struktur Organisasi………. 6 7 BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN DAN HIPOTESIS PENELITIAN 8 A. B. C. D. E. F. Hakikat Stress, Kecemasan dalam Olah Raga………. Hakikat Pengambilan Keputusan………. Hakikat Olah Raga Futsal……… Hakikat Perwasitan Futsal……… Kerangka Pemikiran………. Hipotesis Penelitian……….. 8 25 31 37 48 50 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 51 A. Lokasi dan Samppel Penelitian……… B. Desain Penelitian……….……… 51 51 C. Metode dan Prosedur Penelitian... 52
D. Instrumen Penelitian……….……….. 55
E. Uji Coba Instrumen………
F. Prosedur Pengolahan Data ………... G. Hasil uji coba validitas dan reliabilitas angket………
61 65 69
(6)
Wili Hena, 2014
HUBUNGAN TINGKAT KECEMASAN DENGAN KEPUTUSAN WASIT DALAM MEMIMPIN PERTANDINGAN FUTSAL
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 72
A. Hasil Pegolahan dan Analisis data...
B. Diskusi Temuan……….
72 99
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 102
A. Kesimpulan………. 102
B. Saran……….……….. 102
DAFTAR PUSTAKA……….………. 104
LAMPIRAN……… 107 DAFTAR RIWAYAT HIDUP...
(7)
Wili Hena, 2014
HUBUNGAN TINGKAT KECEMASAN DENGAN KEPUTUSAN WASIT DALAM MEMIMPIN PERTANDINGAN FUTSAL
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu DAFTAR TABEL
Tabel Halaman
2.1. Perbandingan Tipe Keputusan …... …….. 30
2.2. Pedoman permainan futsal bagi pemula ………... 33
3.1. Kisi-Kisi Angket……… 56
3.2. Kategori Skor Alternatif Jawaban……….. 59
3.3. Interpretasi Angka Korelasi……… 68
3.4. Kriteria Tingkat Kecemasan Sebelum Memimpin Pertandingan Futsal……….. 68
3.5. Skala Penilaian Wasit……….. 68
3.6. Hasil Uji Realibilitas Instrumen Kecemasan Wasit Wanita…………. 70
4.1. Hasil Pengujian Normalitas Data Angket Tingkat Kecemasan Wasit Wanita Sebelum Memimpin Pertandingan Futsal………. 73
4.2. Hasil Pengujian Normalitas Data Penilaian Keputusan Wasit Wanita Dalam Memimpin Pertandingan Futsal……… 73
4.3. Kategori Tingkat Kecemasan Wasit Wanita Sebelum Memimpin Pertandingan Futsal……… 74
4.4. Kategori Penilaian Keputusan Wasit Wanita……….. 74
4.5. Rincian Indikator Perasaan Cemas (Ansietas) Wasit Wanita………… 75
4.6. Rincian Indikator Ketegangan Wasit Wanita……… 76
4.7. Rincian Indikator Ketakutan Wasit wanita………... 78
4.8. Rincian Indikator Gangguan Tidur Wasit Wanita………. 79
4.9. Rincian Indikator Gangguan Kecerdasan Wasit Wanita………... 81
4.10. Rincian Indikator Depresi (Murung) Wasit Wanita……….. 82 4.11. Rincian Indikator Gejala Stomatik/Fisik (Otot) Wasit Wanita………. 83 4.12 Rincian Indikator Gejala Somatik/Fisik (Sensorik) Wasit Wanita…… 85 4.13. Rincian Indikator Gejala Kardiovaskuler Wasit Wanita………... 86 4.14. Rincian Indikator Gejala Respirator (Pernafasan) Wasit Wanita…….. 87 4.15. Rincian Indikator Gejala Gastroinestinal (Pencernaan) Wasit Wanita.. 89
4.16. Rincian Indikator Gejala Urogenital Wasit Wanita……… 91
4.17 Rincian Indikator Gejala Autonom Wasit Wanita………. 93 4.18. Rincian Indikator Tingkah Laku (Sikap) Wasit Wanita………. 95 4.19. Hasil Penghitungan Koefisien Korelasi Tunggal……… 97 4.20. Interpretasi Angka Korelasi……… 97
4.21. Hasil Penghitungan Uji Signifikan Korelasi………... 98 4.22. Hasil Penghitungan Koefisien Determinasi……… 98
(8)
Wili Hena, 2014
HUBUNGAN TINGKAT KECEMASAN DENGAN KEPUTUSAN WASIT DALAM MEMIMPIN PERTANDINGAN FUTSAL
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu DAFTAR GAMBAR
Gambar Halaman
2.1. Hubungan Antara Kecemasan, motif Berprestasi dan Penampilan... 23
2.2. Pengambilan Keputusan……….. 28
3.1. Desain Penelitian Paradigma Sederhana………. 51
(9)
Wili Hena, 2014
HUBUNGAN TINGKAT KECEMASAN DENGAN KEPUTUSAN WASIT DALAM MEMIMPIN PERTANDINGAN FUTSAL
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu DAFTAR DIAGRAM
Diagram Halaman
4.1. Presentase Indikator Perasaan Cemas (Ansietas) Wasit Wanita…… 76 4.2. Presentase Indikator Ketegangan Wasit Wanita………. 77 4.3. Presentase Indikator Ketakutan Wasit wanita……….. 79 4.4. Presentase Indikator Gangguan Tidur Wasit Wanita………... 80 4.5. Presentase Indikator Gangguan Kecerdasan Wasit Wanita…………. 81 4.6. Presentase Indikator Depresi (Murung) Wasit Wanita……… 83 4.7. Presentase Indikator Gejala Stomatik/Fisik (Otot) Wasit Wanita…… 84 4.8. Presentase Indikator Gejala Somatik/Fisik (Sensorik) Wasit Wanita.. 85 4.9. Presentase Indikator Gejala Kardiovaskules Wasit Wanita…………. 87 4.10. Presentase Indikator Gejala Respirator (Pernafasan) Wasit Wanita… 88 4.11. Presentase Indikator Gejala Gastroinestinal (Pencernaan) Wasit
Wanita……….. 90
4.12. Presentase Indikator Gejala Urogenital Wasit Wanita……… 92 4.13. Presentase Indikator Gejala Autonom Wasit Wanita……….. 94 4.14. Presentase Indikator Tingkah Laku (Sikap) Wasit Wanita…………... 96
(10)
Wili Hena, 2014
HUBUNGAN TINGKAT KECEMASAN DENGAN KEPUTUSAN WASIT DALAM MEMIMPIN PERTANDINGAN FUTSAL
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran
1. Angket (Uji Coba) Kecemasan Wasit Wanita Sebelum Memimpin Pertandingan.
2. Hasil Uji Validitas dan Realibilitas Angket (Uji Coba) Kecemasan Wasit Wanita Sebelum Memimpin Pertandingan dan Angket Kecemasan Wasit. 3. Form Penilaian Keputusan Wasit
4. Skor Uji coba Angket 5. Uji Validitas Butir Soal 6. Uji Reliabilitas
7. Uji Normalitas Lilliefors 8. Hasil Uji Korelasi 9. Tabel Distribusi F 10.Table Distribusi t 11.Table Distribusi Z 12.Tabel L Lieliefours 13.Dokumentasi
(11)
102
Wili Hena, 2014
HUBUNGAN TINGKAT KECEMASAN DENGAN KEPUTUSAN WASIT DALAM MEMIMPIN PERTANDINGAN FUTSAL
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil pengolahan data dan analisis data yang telah peneliti lakukan, maka dalam penelitian ini peneliti dapat menyimpulkan bahwa :
Terdapat hubungan yang signifikan tingkat kecemasan dengan keputusan wasit wanita sebelum memimpin pertandingan dengan hasil keputusan wasit wanita saat memimpin pertandingan futsal.
B. SARAN
Setelah mengetahui hasil penelitian yang telah diperoleh selanjutnya peneliti mengajukan beberapa saran yang dapat digunakan sebagai pemahaman dan literatur tambahan bagi pelaku olahraga futsal khususnya bidang perwasitan dan terutama pada wasit wanita :
1. Peneliti berharap seorang wasit selain memiliki fisik yang prima dan penerapan peraturan permainan, juga harus memiliki mental yang kuat dalam memimpin pertandingan futsal.
2. Peneliti berharap kepada instruktur wasit futsal untuk memberikan bentuk latihan mental, supaya menghasilkan para wasit yang memiliki mental yang kuat dalam melaksanakan setiap tugasnya, bukan hanya melatih dalam komponen fisik saja.
3. Peneliti berharap kepada psikolog olahraga, konselor olahraga dan pelatih menjadikan hasil penelitian ini sebagai indikator untuk membuat desain program latihan yang dapat membantu menanggulangi, mengurangi tingkat kecemasan hingga meningkatkan penampilan mereka.
(12)
103
Wili Hena, 2014
HUBUNGAN TINGKAT KECEMASAN DENGAN KEPUTUSAN WASIT DALAM MEMIMPIN PERTANDINGAN FUTSAL
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
4. Penelitian ini terbatas pada gambaran tingkat kecemasan saja, hanya pada variabel tunggal. Peneliti menyarankan pula kepada peneliti berikutnya untuk meneliti mengenai aspek yang lebih luas lagi.
5. Sebaiknya bagi para wasit diperlukan suatu latihan untuk mengelola lingkungan dan memahami bagaimana situasi dalam sebuah pertandingan berlangsung. Tekanan umumnya berasal dari penonton serta kondisi permainan. Untuk mengurangi dampak kecemasan maka pengambilan keputusan tetap didasarkan pada peraturan dan ketentuan yang berlaku
6. Pada masa yang akan datang sebaiknya dilakukan penelitian dengan jumlah sampel yang lebih banyak agar hasilnya dapat digeneralisir.
(1)
DAFTAR TABEL
Tabel Halaman
2.1. Perbandingan Tipe Keputusan …... …….. 30
2.2. Pedoman permainan futsal bagi pemula ………... 33
3.1. Kisi-Kisi Angket……… 56
3.2. Kategori Skor Alternatif Jawaban……….. 59
3.3. Interpretasi Angka Korelasi……… 68
3.4. Kriteria Tingkat Kecemasan Sebelum Memimpin Pertandingan Futsal……….. 68
3.5. Skala Penilaian Wasit……….. 68
3.6. Hasil Uji Realibilitas Instrumen Kecemasan Wasit Wanita…………. 70
4.1. Hasil Pengujian Normalitas Data Angket Tingkat Kecemasan Wasit Wanita Sebelum Memimpin Pertandingan Futsal………. 73
4.2. Hasil Pengujian Normalitas Data Penilaian Keputusan Wasit Wanita Dalam Memimpin Pertandingan Futsal……… 73
4.3. Kategori Tingkat Kecemasan Wasit Wanita Sebelum Memimpin Pertandingan Futsal……… 74
4.4. Kategori Penilaian Keputusan Wasit Wanita……….. 74
4.5. Rincian Indikator Perasaan Cemas (Ansietas) Wasit Wanita………… 75
4.6. Rincian Indikator Ketegangan Wasit Wanita……… 76
4.7. Rincian Indikator Ketakutan Wasit wanita………... 78
4.8. Rincian Indikator Gangguan Tidur Wasit Wanita………. 79
4.9. Rincian Indikator Gangguan Kecerdasan Wasit Wanita………... 81
4.10. Rincian Indikator Depresi (Murung) Wasit Wanita……….. 82 4.11. Rincian Indikator Gejala Stomatik/Fisik (Otot) Wasit Wanita………. 83 4.12 Rincian Indikator Gejala Somatik/Fisik (Sensorik) Wasit Wanita…… 85 4.13. Rincian Indikator Gejala Kardiovaskuler Wasit Wanita………... 86 4.14. Rincian Indikator Gejala Respirator (Pernafasan) Wasit Wanita…….. 87 4.15. Rincian Indikator Gejala Gastroinestinal (Pencernaan) Wasit Wanita.. 89
4.16. Rincian Indikator Gejala Urogenital Wasit Wanita……… 91
4.17 Rincian Indikator Gejala Autonom Wasit Wanita………. 93 4.18. Rincian Indikator Tingkah Laku (Sikap) Wasit Wanita………. 95 4.19. Hasil Penghitungan Koefisien Korelasi Tunggal……… 97 4.20. Interpretasi Angka Korelasi……… 97
4.21. Hasil Penghitungan Uji Signifikan Korelasi………... 98 4.22. Hasil Penghitungan Koefisien Determinasi……… 98
(2)
Wili Hena, 2014
HUBUNGAN TINGKAT KECEMASAN DENGAN KEPUTUSAN WASIT DALAM MEMIMPIN PERTANDINGAN FUTSAL
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
DAFTAR GAMBAR
Gambar Halaman
2.1. Hubungan Antara Kecemasan, motif Berprestasi dan Penampilan... 23
2.2. Pengambilan Keputusan……….. 28
3.1. Desain Penelitian Paradigma Sederhana………. 51
(3)
DAFTAR DIAGRAM
Diagram Halaman
4.1. Presentase Indikator Perasaan Cemas (Ansietas) Wasit Wanita…… 76 4.2. Presentase Indikator Ketegangan Wasit Wanita………. 77 4.3. Presentase Indikator Ketakutan Wasit wanita……….. 79 4.4. Presentase Indikator Gangguan Tidur Wasit Wanita………... 80 4.5. Presentase Indikator Gangguan Kecerdasan Wasit Wanita…………. 81 4.6. Presentase Indikator Depresi (Murung) Wasit Wanita……… 83 4.7. Presentase Indikator Gejala Stomatik/Fisik (Otot) Wasit Wanita…… 84 4.8. Presentase Indikator Gejala Somatik/Fisik (Sensorik) Wasit Wanita.. 85 4.9. Presentase Indikator Gejala Kardiovaskules Wasit Wanita…………. 87 4.10. Presentase Indikator Gejala Respirator (Pernafasan) Wasit Wanita… 88 4.11. Presentase Indikator Gejala Gastroinestinal (Pencernaan) Wasit
Wanita……….. 90
4.12. Presentase Indikator Gejala Urogenital Wasit Wanita……… 92 4.13. Presentase Indikator Gejala Autonom Wasit Wanita……….. 94 4.14. Presentase Indikator Tingkah Laku (Sikap) Wasit Wanita…………... 96
(4)
Wili Hena, 2014
HUBUNGAN TINGKAT KECEMASAN DENGAN KEPUTUSAN WASIT DALAM MEMIMPIN PERTANDINGAN FUTSAL
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
DAFTAR LAMPIRAN Lampiran
1. Angket (Uji Coba) Kecemasan Wasit Wanita Sebelum Memimpin Pertandingan.
2. Hasil Uji Validitas dan Realibilitas Angket (Uji Coba) Kecemasan Wasit Wanita Sebelum Memimpin Pertandingan dan Angket Kecemasan Wasit. 3. Form Penilaian Keputusan Wasit
4. Skor Uji coba Angket 5. Uji Validitas Butir Soal 6. Uji Reliabilitas
7. Uji Normalitas Lilliefors 8. Hasil Uji Korelasi 9. Tabel Distribusi F 10.Table Distribusi t 11.Table Distribusi Z 12.Tabel L Lieliefours 13.Dokumentasi
(5)
102
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil pengolahan data dan analisis data yang telah peneliti lakukan, maka dalam penelitian ini peneliti dapat menyimpulkan bahwa :
Terdapat hubungan yang signifikan tingkat kecemasan dengan keputusan wasit wanita sebelum memimpin pertandingan dengan hasil keputusan wasit wanita saat memimpin pertandingan futsal.
B. SARAN
Setelah mengetahui hasil penelitian yang telah diperoleh selanjutnya peneliti mengajukan beberapa saran yang dapat digunakan sebagai pemahaman dan literatur tambahan bagi pelaku olahraga futsal khususnya bidang perwasitan dan terutama pada wasit wanita :
1. Peneliti berharap seorang wasit selain memiliki fisik yang prima dan penerapan peraturan permainan, juga harus memiliki mental yang kuat dalam memimpin pertandingan futsal.
2. Peneliti berharap kepada instruktur wasit futsal untuk memberikan bentuk latihan mental, supaya menghasilkan para wasit yang memiliki mental yang kuat dalam melaksanakan setiap tugasnya, bukan hanya melatih dalam komponen fisik saja.
3. Peneliti berharap kepada psikolog olahraga, konselor olahraga dan pelatih menjadikan hasil penelitian ini sebagai indikator untuk membuat desain
(6)
103
Wili Hena, 2014
HUBUNGAN TINGKAT KECEMASAN DENGAN KEPUTUSAN WASIT DALAM MEMIMPIN PERTANDINGAN FUTSAL
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
4. Penelitian ini terbatas pada gambaran tingkat kecemasan saja, hanya pada variabel tunggal. Peneliti menyarankan pula kepada peneliti berikutnya untuk meneliti mengenai aspek yang lebih luas lagi.
5. Sebaiknya bagi para wasit diperlukan suatu latihan untuk mengelola lingkungan dan memahami bagaimana situasi dalam sebuah pertandingan berlangsung. Tekanan umumnya berasal dari penonton serta kondisi permainan. Untuk mengurangi dampak kecemasan maka pengambilan keputusan tetap didasarkan pada peraturan dan ketentuan yang berlaku
6. Pada masa yang akan datang sebaiknya dilakukan penelitian dengan jumlah sampel yang lebih banyak agar hasilnya dapat digeneralisir.