PERBANDINGAN HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA MENGGUNAKAN MEDIA AUDIVISUAL DENGAN MEDIA GAMBAR PADA MATERI POKOK SISTEM REPRODUKSI MANUSIA DI KELAS XI IPA SMA NEGERI 1 SEI KANAN KABUPATEN LABUHAN BATU SELATAN T.P. 2012/2013.

PERBANDINGAN HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN MEDIA
AUDIOVISUAL DENGAN MEDIA GAMBAR PADA MATERI
POKOK SISTEM REPRODUKSI MANUSIA DI KELAS
XI IPA SMA NEGERI 1 SEI KANAN KABUPATEN
LABUHANBATU SELATAN TAHUN
PEMBELAJARAN 2012/2013

Oleh :
Umriah Harahap
NIM. 409141098
Program Studi Pendidikan Biologi

SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Memperoleh Gelar
Sarjana Pendidikan

JURUSAN BIOLOGI
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
MEDAN
2013


v

KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat Allah SWT yang telah
melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya kepada penulis sehingga dengan izin-Nya
penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.
Skripsi berjudul “ Perbandingan hasil belajar biologi siswa menggunakan
media audiovisual dengan media gambar pada materi pokok sistem reproduksi
manusia di keas XI IPA SMA Negeri 1 Sei Kanan Kab. Labuhanbatu Selatan T.P.
2012/2013” disusun untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Biologi,
Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam.
Pada kesempatan ini, penulis menyampaikan banyak terima kasih kepada
Bapak Drs. Lazuardi, M.Si selaku dosen pembimbing skripsi yang telah
meluangkan waktunya untuk memberikan arahan dan bimbingan berupa ilmu dan
materi sejak awal sampai selesainya penulisan skripsi ini dan juga selaku dosen
Pembimbing Akademik Bapak Drs. H. Tri Harsono, M.Si yang telah memberikan
bimbingan dan sara-saran selama dalam perkuliahan. Ucapan terima kasih penulis
juga ucapkan kepada Ibu Dra. Meida Nugrahalia, M.Sc, Bapak Drs. Ashar
Hasairin, M.Si, dan Bapak Drs. M. Yusuf Nasution, M.Si selaku dosen penguji

yang telah memberikan masukan dan saran-saran mulai perencanaan penelitian
sampai selesainya penyusunan skripsi ini. Terima kasih juga kepada Bapak Drs.
H. Tri Harsono, M.Si selaku Ketua Jurusan Biologi dan Ibu Dra. H. Cicik
Suryani, M.Si selaku ketua Prodi Pendidikan Biologi, serta seluruh Bapak dan Ibu
Dosen beserta Staf Pegawai Jurusan Biologi Fakultas Matematika dan Ilmu
Pengetahuan Alam Universitas Negeri Medan yang telah memberikan kelancaran
selama penyusunan skripsi ini.
Terima kasih kepada Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Sei Kanan Kab.
Labuhanbatu Selatan, Bapak Drs. Djulimer Panjaitan, M.Pd yang telah
memberikan izin kepada penulis untuk melakukan penelitian, Guru Bidang Studi
Biologi Ibu Dra.Yeniarti, Para guru SMA Negeri 1 Sei Kanan dan siswa-siswi
Kelas XI IPA SMA Negeri 1 Sei Kanan yang telah membantu penulis dalam
melaksanakan penelitian.

vi

Teristimewa ucapan terima kasih dan penghargaan tiada terhingga kepada
Ayahanda tercinta Asmar Harahap dan Ibunda tersayang Alpi Hasibuan yang
telah banyak memberikan do’a , kasih sayang, motivasi, semangat serta dukungan
moral dan material kepada penulis dalam menyelesaikan studi di UNIMED. Serta

kepada Abangda Ahmad Paijon Harahap, Abdullah Saibani Harahap, Rahmat
Panggabean Harahap serta Kakanda Arni Juwita Harahap, Hotmaida Lubis, Wirda
Halwi Harahap, Adinda tersayang Alm. Ahmad Ridhona Harahap dan Ramisah
Harahap serta seluruh keluarga yang tak hentinya memberikan do’a, dukungan,
semangat dan kasih sayangnya kepada penulis dalam menyelesaikan studi di
Universitas Negeri Medan.
Tidak lupa pula, penulis sampaikan terima kasih kepada semua sahabat
(Sri Wahyuni, Sukri Padoli), serta teman-teman satu kos yang tidak bisa penulis
sebutkan satu persatu dan teman-teman khususnya stambuk 2009 Jurusan
Pendidikan Biologi. Begitu juga dengan teman-teman PPLT SMA Negeri 1
Bintang Bayu dan seluruh pihak yang tidak bisa penulis tuliskan namanya satu per
satu yang telah memberikan semangat dan membantu penulis dalam
menyelesaikan skripsi ini.
Penulis telah berupaya dengan semaksimal mungkin dalam penyelesaian
skripsi ini, namun penulis menyadari masih banyak terdapat kelemahan baik dari
segi isi maupun tata bahasa, karenanya penulis mengharapkan kritik dan saran
yang bersifat membangun dari pembaca demi penyempurnaan skripsi ini. Kiranya
skripsi ini dapat bermanfaat dalam memperkaya khasanah ilmu pendidikan kita.

Medan,


Juli 2013

Penulis,

Umriah Harahap
NIM. 409141098

iv

PERBANDINGAN HASIL BELAJAR BIOLOGISISWA MENGGUNAKAN
MEDIA AUDIOVISUAL DENGAN MEDIA GAMBAR PADA MATERI
POKOK SISTEM REPRODUKSI MANUSIA DI KELAS XI
IPA SMA NEGERI 1 SEI KANAN KABUPATEN
LABUHANBATU SELATAN T.P. 2012/2013

Umriah Harahap
(NIM 409141098)
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan hasil belajar

biologi siswa menggunakan media audiovisual dengan media gambar pada materi
pokok sistem reproduksi manusia di kelas XI IPA SMA Negeri 1 Sei Kanan.
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI IPA SMA Negeri 1
Sei Kanan yang terdiri dari dua kelas dengan jumlah siswa 70 orang. Sampel
penelitian merupakan sampel total yaitu 1 kelas Media Audiovisual (XI IPA 1)
dan 1 kelas Media Gambar (XI IPA 2). Masing-masing kelas berjumlah 35 orang.
Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen. Berdasarkan hasil analisis data
penelitian, terlihat adanya perbandingan hasil belajar siswa antara kelas Media
Audiovisual dengan kelas Media Gambar, dimana rata-rata post-tes hasil belajar
siswa kelas Media Audiovisual adalah sebesar 80,85, sedangkan rata-rata post-tes
hasil belajar siswa kelas Media Gambar sebesar 66,88. Adanya perbandingan hasil
belajar siswa antara kelas Media Audiovisual dengan kelas Media Gambar
terbukti melalui pengujian hipotesis dengan menggunakan uji t dengan taraf
signifikan α = 0,05, dimana thitung > ttabel (7,470 > 1,791), yang berarti dalam
penelitian ini H0 ditolak sekaligus menerima Ha. Sehingga dapat disimpukan
bahwa ada perbandingan hasil belajar siswa di kelas XI IPA SMA Negeri 1 Sei
Kanan T.P. 2012/2013 yang diajarkan menggunakan media audiovisual dengan
media gambar pada materi pokok sistem reproduksi manusia dengan peningkatan
hasil belajar kelas media audiovisual dan kelas media gambar. Perbandingan
peningkatan hasil belajar adalah sebesar 34,57 untuk kelas media audiovisual dan

kelas media gambar sebesar 20,48. Perbandingan peningkatan hasil belajarnya
adalah 34,57: 20,48 atau sama dengan 1,7 : 1.

ix

DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 3.1 Kisi-kisi tes hasil belajar biologi materi pokok
Sistem Reproduksi Manusia
Tabel 3.2 Desain Penelitian

31
33

Tabel 4.1 Perbandingan nilai pre-tes hasil belajar siswa kelas media
audiovisual dengan media gambar

45

Tabel 4.2 Perbandingan nilai post-tes hasil belajar siswa kelas media

audiovisual dengan media gambar

47

Tabel 4.3 Rangkuman hasil perhitungan uji normalitas hasil belajar

49

Tabel 4.4 Rangkuman hasil perhitungan uji homogenitas hasil belajar

50

Tabel 4.5 Tabel ringkasan pengujian hipotesis post-tes hasil belajar siswa 51
Tabel 4.6 Tabel perbandingan peningkatan hasil belajar siswa

51

x

DAFTAR GAMBAR

Halaman
Gambar 2.1 Proses komunikasi
Gambar 2.2 Proses Komunikasi dengan Media
Gambar 2.3 Anatomi Sistem Reproduksi Pria
Gambar 2.4 Anatomi Sistem Reproduksi Wanita
Gambar 2.5 Struktur Tubulus Seminiferus
Gambar 2.6 Spermatogenesis yang Terjadi pada Tubulus Seminiferus
Gambar 2.7 Tahapan Oogenesis
Gambar 2.8 Siklus Menstruasi pada Wanita
Gambar 2.9 Perkembangan Janin
Gambar 3.1 Skema Prosedur Penelitian
Gambar 4.1 Grafik Perbandingan nilai pre-tes hasil belajar kelas media
audiovisual dengan media gambar
Gambar 4.2 Grafik Perbandingan nilai post-tes hasil belajar kelas media
audiovisual dengan media gambar

11
11
18
19

20
21
22
23
26
35
46

48

DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1. Silabus

61

Lampiran 2. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Media Audiovisual

64


Lampiran 3. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Media Gambar

77

Lampiran 4. Instrumen Penilaian Hasil Belajar

91

Lampiran 5. Lembar Jawaban

98

Lampiran 6. Kunci Jawaban

999

Lampiran 7. Tabulasi Validitas Tes

100


Lampiran 8. Perhitungan Validitas Tes

101

Lampiran 9. Perhitungan Reliabilitas Tes

104

Lampiran 10. Tabel Tingkat Kesukaran Tes

106

Lampiran 11. Perhitungan Tingkat Kesukaran Tes

107

Lampiran 12. Tabel Daya Beda Tes

109

Lampiran 13. Perhitungan Daya Beda Tes

110

Lampiran 14. Data Hasil Penelitian Kelas Media Audiovisual

112

Lampiran 15. Data Hasil Penelitian Kelas Media Gambar

113

Lampiran 16. Prosedur Perhitungan Rata-Rata, Standar Deviasi
dan Varians

114

Lampiran 17. Uji Normalitas Data Penelitian

118

Lampiran 18. Uji Homogenitas Data Penelitian

122

Lampiran 19. Pengujian Hipotesis

124

Lampiran 20. Dokumentasi Penelitian Kelas Media Audiovisual

127

Lampiran 21. Tabel Harga Kritik dari r Product Moment

131

Lampiran 22. Tabel Uji Liliefors

132

Lampiran 23. Tabel Kurva Normal 0 ke z

133

Lampiran 24. Tabel Distribusi Nilai F

134

Lampiran 25. Tabel Distribusi Nilai t

137

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah
Pendidikan merupakan usaha yang terencana yang dilakukan oleh manusia
untuk mengembangkan segala potensi yang ada dalam diri manusia tersebut.
Usaha tersebut adalah dengan memberikan pendidikan yang berkualitas kepada
setiap manusia. Kualitas pendidikan dapat diukur dari kualitas semua unsur yang
mendukung dalam dunia pendidikan, yakni guru (tenaga pengajar), siswa (peserta
didik) dan proses belajar yang berlangsung. Namun kenyataannya dunia
pendidikan kita masih menghadapi berbagai masalah yang berkaitan dengan
proses pembelajaran siswa di dalam kelas, penerapan metode dan penggunaan
media pembelajaran yang digunakan serta ketersediaan sarana dan prasarana di
sekolah yang mendukung proses pembelajaran bagi siswa.
Belajar disekolah tidak senantiasa berhasil, seringkali ada hal-hal yang
bisa mengakibatkan atau menimbulkan kesulitan yang bisa menghambat
kemajuan belajar. Kesulitan yang dihadapi siswa diidentifikasi sebagai keadaan
yang merintangi setiap keadaan siswa mencapai suatu tujuan seperti halnya yang
dihadapi setiap individu pada umumnya. Demikian halnya para siswa disekolah,
memperlihatkan kecenderungan terdapatnya sejumlah siswa yang menghadapi
kesulitan belajar, meskipun indikator siswa terlihat dari rendahya nilai rata-rata
biologi pada setiap tahun pelajaran.
Guru sebagai seorang pendidik dan sebagai orang yang memberi ilmu
pengetahuan kepada anak didik harus betul-betul memahami kebijakan-kebijakan
pendidikan. Dengan pemahaman itu guru memiliki landasan-landasan berpijak
dalam melaksanakan tugas di bidang pendidikan. Namun, perlu dipahami bahwa
guru memang bukanlah satu-satunya sumber belajar, walaupun tugas, peranan,
dan fungsinya dalam proses belajar mengajar sangat penting. Prestasi yang dicapai
anak didik tidak hanya dipengaruhi oleh tingkat pengetahuan guru terhadap materi

2

pelajaran yang akan diajarkan, tetapi yang juga ikut menentukan adalah model
mengajar dan media pembelajaran yang digunakan ( Side, 2009).
Pembelajaran IPA, khususnya mata pelajaran biologi diharapkan dapat
menjadi wahana bagi peserta didik untuk mempelajari diri sendiri dan alam
sekitar, serta menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. Dalam tubuh manusia
sendiri banyak sistem-sistem kerja yang saling berhubungan sehingga menopang
keberlangsungan hidup manusia, seperti sistem pernapasan dan sistem peredaran
darah. Dalam proses pembelajaran kadang-kadang siswa tidak mengerti apa yang
dijelaskan oleh guru dan ingin lebih mengetahui apa yang sebenarnya terjadi
dalam tubuhnya. Misalnya pada materi Sistem Reproduksi Manusia , bagaimana
proses terjadinya menstruasi , gestasi , dan perkembangan embrio dalam rahim
tidak dapat dilihat langsung oleh peserta didik. Sehingga dibutuhkan media
pembelajaran untuk menjelaskan apa yang sebenarnya terjadi, dan menarik
perhatian peserta didik untuk belajar. Pemilihan media disesuaikan dengan tingkat
perkembangan anak dan konsep yang akan diajarkan agar siswa lebih mudah
memahami pelajaran yang diajarkan dan tidak menimbulkan kebosanan.
Pada pokok bahasan Sistem Reproduksi Manusia, walaupun kita semua
memiliki sistem reproduksi, akan tetapi tidak semua dapat dilihat. Yang dapat
diketahui dan dilihat secara langsung hanya terbatas pada alat-alat reproduksi luar
saja. Untuk itu kehadiran media pembelajaran diharapkan akan mengurangi
hambatan siswa dalam mempelajari sistem reproduksi manusia, selain itu juga
diharapkan akan memberi pengalaman belajar yang menarik sehingga dapat
tersimpan lebih lama dalam memori peserta didik.
Berdasarkan hasil wawancara dengan guru biologi SMA Negeri 1 Sei
kanan (Dra.Yeniarti) cenderung masih menggunakan metode ceramah dalam
menyampaikan

materi

pelajaran,

dan

kurang

didukung

dengan

media

pembelajaran yang lain. Hasil belajar siswa belum memuaskan, terdapat lebih dari
50 %

nilai rata-rata yang diperoleh dibawah Kriteria Ketuntasan Minimum

(KKM), yaitu < 70 pada materi Sistem Reproduksi Manusia. Fasilitas yang
tersedia saat ini adalah komputer dan LCD proyektor. Namun penggunaannya
dalam pembelajaran masih belum optimal. Hanya sebagian guru yang

3

menggunakannya dalam pembelajaran dan hanya pada materi pembelajaran
tertentu. Hal lain disebabkan karena masih banyaknya diantara guru-guru yang
belum begitu paham dalam mengoperasikannya. Padahal setiap guru harus
mampu menyusun dan melaksanakan strategi dan model pembelajaran yang aktif,
inovatif, kreatif, efektif, dan menyenangkan. Di samping itu, jumlah LCD
proyektor yang tersedia hanya ada 1 buah sehingga pemakaiannya sangat terbatas.
Padahal kehadiran media pembelajaran sangat membantu proses pembelajaran
yang nantinya dapat memberi pengalaman kepada siswa dan dapat tersimpan lama
dalam memori peserta didik.
Salah satu media yang berkembang saat ini adalah media audio-visual.
Media berupa audio-visual dapat menggambarkan yang bergerak bersama-sama
dengan suara alamiah atau suara yang sesuai. Kemampuan audio-visual dapat
melukiskan gambar kehidupan dan suara yang memberi daya tarik sendiri.
Penggunaan

media

audio-visual

membuat

siswa

dapat

melihat

dan

mendemonstrasikan secara langsung bagaimana proses itu terjadi serta teraplikasi
dengan nyata dalam kehidupan sehari-hari. Dengan demikian penggunaan media
audiovisual dapat memotivasi siswa agar belajar lebih serius untuk meningkatkan
hasil belajar siswa. Penggunaan media gambar juga sangat baik digunakan sebagai
media dalam pembelajaran meskipun media gambar merupakan media yang
paling umum dan paling sederhana untuk digunakan. Media gambar dapat
menerjemahkan ide-ide abstrak ke dalam bentuk yang lebih nyata, sehingga siswa
dapat lebih memahami materi yang diajarkan, mudah dipakai karena tidak
membutuhkan banyak peralatan, relatif tidak mahal, serta dapat dipakai untuk
berbagai tingkat pelajaran dan bidang studi. Hal ini sesuai dengan penelitian
Mujayyinah, dkk (2010) di SMA Negeri 3 Surakarta, ternyata dapat meningkatkan
hasil belajar biologi siswa.
Berdasarkan penelitian yang dilakukan Hasibuan, (2012) mengenai
penggunaan media audio-visual dan media gambar terjadi peningkatan hasil
belajar siswa dari rata-rata 16,87 meningkat menjadi rata-rata 80,25 untuk media
audiovisual dan untuk kelas media gambar dari rata-rata 16,25 meningkat menjadi
rata-rata 75,25.

4

Dari permasalahan dan fakta yang sudah dipaparkan, peneliti tertarik
untuk melakukan penelitian pada materi pokok Sistem Reproduksi Manusia
dengan judul “Perbandingan Hasil Belajar Biologi Siswa Menggunakan
Media Audiovisual Dengan Media Gambar Pada Materi Pokok Sistem
Reproduksi Manusia Di Kelas XI IPA SMA Al-Hidayah Medan T.P
2012/2013“.

1.2 Identifikasi Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang yang telah dipaparkan, yang menjadi
identifikasi masalah dalam penelitian ini adalah :
1. Rendahnya hasil belajar biologi siswa kelas XI IPA SMA Negeri 1 Sei
Kanan T.P 2012/2013 karena pembelajaran masih didominasi oleh
guru.
2. Pemilihan dan penggunaan media pembelajaran yang kurang tepat dan
efektif pada materi pelajaran Biologi khususnya pada materi Sistem
Reproduksi Manusia
3. Materi pembelajaran sistem reproduksi manusia merupakan materi
yang bersifat abstrak, yang banyak menggunaan istilah-istilah yang
terkonsep sehingga sulit dipahami oleh siswa.

1.3 Batasan Masalah
Berdasarkan identifikasi masalah yang telah dipaparkan di atas, penelitian
ini dibatasi pada :
1. Hasil belajar siswa yang dibatasi pada ranah kognitif menggunakan
media audiovisual dan media gambar di kelas XI IPA SMA Negeri 1
Sei Kanan T.P 2012/2013 pada materi pokok sistem Reproduksi
Manusia.
2. Subjek dalam penelitian adalah seluruh siswa/i kelas XI IPA SMA
Negeri 1 Sei Kanan T.P 2012/2013.

5

3. Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah materi pokok
Sistem Reproduksi Manusia kelas XI IPA.

1.4 Rumusan Masalah
Mengacu pada pembatasan masalah di atas, maka masalah penelitian dapat
dirumuskan sebagai berikut:
1. Bagaimanakah hasil belajar biologi siswa pada materi pokok Sistem
Reproduksi Manusia menggunakan media audiovisual di kelas XI IPA
SMA Negeri 1 Sei Kanan T.P 2012/2013?
2. Bagaimanakah hasil belajar biologi siswa pada materi pokok Sistem
Reproduksi Manusia menggunakan media gambar di kelas XI IPA
SMA Negeri 1 Sei Kanan T.P 2012/2013?
3. Bagaimanakah perbandingan hasil belajar biologi siswa pada materi
pokok Sistem Reproduksi Manusia menggunakan media audiovisual
dengan hasil belajar biologi siswa menggunakan media gambar pada
materi pokok Sistem Reproduksi Manusia di kelas XI IPA SMA
Negeri 1 Sei Kanan T.P 2012/2013?

1.5. Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah yang telah dipaparkan di atas, maka tujuan
penelitian ini dapat ditetapkan sebagai berikut:
1. Mengetahui hasil belajar biologi siswa yang diajarkan menggunakan
media audiovisual pada materi pokok Sistem Reproduksi Manusia di
kelas XI IPA SMA Negeri 1 Sei Kanan T.P 2012/2013.
2. Mengetahui hasil belajar biologi siswa yang diajarkan menggunakan
media gambar pada materi pokok Sistem Reproduksi Manusia di kelas
XI IPA SMA Negeri 1 Sei Kanan T.P 2012/2013.
3. Mengetahui perbandingan peningkatan hasil belajar biologi siswa pada
materi pokok Sistem Reproduksi Manusia menggunakan media
audiovisual dengan hasil belajar biologi siswa menggunakan media

6

gambar pada materi pokok Sistem Reproduksi Manusia di kelas XI
IPA SMA Negeri 1 Sei Kanan T.P 2012/2013.

1.6. Manfaat Penelitian
Manfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah :
1. Bagi peneliti, sebagai bahan persiapan diri menjadi guru yang mampu
meningkatkan

hasil

belajar

dengan

menggunakan

media

dalam

pembelajaran kepada siswa agar lebih mudah dalam mempelajari Biologi.
2. Bagi guru, dapat dijadikan sebagai bahan masukan dalam pengembangan
pembelajaran formal dengan menggunakan media yang sesuai dengan
materi yang diajarkan sebagai upaya memperoleh hasil yang optimal.
3. Bagi siswa, sebagai pengetahuan tentang media yang lebih efektif dan
efisien dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada materi pokok Sistem
Reproduksi Manusia.

57

BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan
Adapun kesimpulan dalam penelitian ini adalah :
1. Hasil belajar siswa kelas XI IPA SMA Negeri 1 Sei Kanan Tahun
Pembelajaran 2012/2013 dengan menggunakan media audiovisual pada
materi pokok Sistem Reproduksi Manusia adalah sebesar 80,85. Dimana
nilai tersebut sudah di atas nilai KKM SMA Negeri 1 Sei Kanan yaitu 70.
2. Hasil belajar siswa kelas XI IPA SMA Negeri 1 Sei Kanan Tahun
Pembelajaran 2012/2013 dengan menggunakan media gambar pada materi
pokok Sistem Reproduksi Manusia adalah sebesar 66,88. Dimana nilai
tersebut belum mencapai nilai KKM SMA Negeri 1 Sei Kanan yaitu 70.
3. Terdapat perbandingan hasil belajar antara siswa yang diajarkan dengan
menggunakan media audiovisual dengan siswa yang diajarkan dengan
menggunakn media gambar pada materi pokok Sistem Reproduksi
Manusia di kelas XI IPA SMA Negeri 1 Sei Kanan Tahun Pembelajrn
2012/2013 adalah 34,57 : 20,48 atau sama dengan 1,7 : 1. Dari hasil nilai
belajar siswa tersebut dapat diketahui bahwa kelas yang diajarkan
menggunakan media audiovisual mengalami peningkatan nilai yang lebih
tinggi dibandingkan dengan nilai kelas media gambar.
5.2 Saran
Berdasarkan hasil penelitian ini, maka penulis menyatakan :
1. Dalam pelaksanaan pembelajaran yang menggunakan media audiovisual
dilakukn persiapan yang lebih matang dalam penyediaan perangkatperangkat media audiovisual sebelum proses pembelajaran berlangsung
agar penggunaan waktu lebih efektif dan lebih efisien.
2. Bagi Guru Biologi di SMA Negeri 1 Sei Kanan agar mencoba menerapkn
media audiovisual dan media gambar di dalam pembelajaran sistem

58

reproduksi manusia dalam upaya meningkatkan pencapaian hasil belajar
siswa yang lebih maksimal.
3. Kepada siswa diharapkan untuk lebih giat dan aktif dalam pembelajaran,
tidak takut dan malu untuk bertanya kepada guru dan lebih sering
mengulang-ulang pelajaran di rumah agar lebih memahami materi
pelajaran yang telah diajarkan Guru di sekolah.

59

DAFTAR PUSTAKA

Anonim, (2011), Pedoman Penulisan Proposal Dan Skripsi Mahasiswa Program
Studi Pendidikan FMIPA Unimed, Medan.
Arsyad, A, (2007), Media Pembelajaran, PT Raja Grapindo, Jakarta.
Arikunto, S , (2009), Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan, Bumi Aksara, Jakarta.
Dahar, R ,W, (2011), Teori-Teori Belajar Dan Pembelajaran, Erlangga, Jakarta.
Daryanto, (2010), Media Pembelajaran, Satu Nusa, Bandung
Florence, D, (2011), Reproduksi Wanita, http://kelas-bidan.blogspot.com/2011
/04/anatomi-fisiologi-organ-reproduksi_19.html (diakses 12 Februari
2013)
Hasibuan, (2012), Perbandingan Penggunaan Media Audio-visual dan Media
Gambar terhadap Hasil Belajar Biologi pada Materi Pokok Sistem
Reproduksi Manusia di SMA Negeri 2 Kisaran, Skripsi, Medan,
Unimed, http://digilib.unimed.ac.id (diakses tanggal 13 April 2013).
Maulani, N, (2012), Janin dalam kandungan, http://www.perkembanganjanin.
blogspot.com/ (diakses 12 Februari 2013)
Maulia, R, (2012), Oogenesis, http://rizkamaster .blogspot.com/2009/03/catatan
embrioq-samain-yu.html (diakses 12 februari 2013)
Mulyasa, E, (2009), Menjadi Guru Profesional-Menciptakan Pembelajaran
Kreatif dan Menyengkan, Remaja Rosdakarya, Bandung.
Munadi, Y, (2008), Media Pembelajaran - Sebuah Pendekatan Baru, Gaung
Persada Press.
Mustahib, (2010), Spermatogenesishttp: http//biologi.blogsome.com/2010/04/27/
spermatogenesis/ (diakses 12 Februari 2013)
Muzayyinah, (2010), Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning
(PBL) disertai Media Gambar untuk Meningkatkan Kemandirian
Belajar Siswa dalam Pembelajaran Biologi di SMA Negeri 3 Surakarta,
Seminar Nasional Pendidikan Biologi, FKIP UNS, Surakarta (diakses
tanggal 11 April 2012).
Pratiwi, D.A, Sri Maryati, Suharno, Bambang, (2006), Biologi untuk SMA kelas
XII, Penerbit Erlangga, Jakarta.

60

Prabowo, P, (2010), Perbedaan Hasil Belajar Biologi Menggunakan Media Peta
Konsep dan Media Audiovisual Pada Materi Pokok Sistem Peredaran
Darah Manusia di Kelas XI SMA N 2 Medan T.P. 2009/2010, Skripsi
Jurusan Biologi, FMIPA, UNIMED, Medan.
Pristana, A, (2011), Organ reproduksi Pria, http://andikapriastana.blogspot.com
/2011/12/anatomi-fisiologi-sistem-reproduksi.html (diakses 12 Februari
2013)
Sanjaya, A, (2011), Oogenesis,http://alitadisanjaya.blogspot.com/2011/03/
spermatogenesis-oogenesis.html (diakses 12 Februari 2013)
Sadiman, A, (2009), Media Pendidikan Pengertian Pengembangan dan
Pemanfaatannya, Penerbit Rajawali Pers, Jakarta.
Sanjaya, W, (2008), Perencanaan Dan Desain Sistem Pembelajaran, Kencana,
Jakarta.
Side, H,

(2009), Penggunaan Media Animasi dalam Model Pembelajaran
Langsung untuk Meningkatkan Hasil Belajar Biologi Siswa Kelas VIII3
SMP Negeri 13 Makassar. Skripsi. Jurusan Biologi Fakultas
Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Makasar,
(diakses tanggal 13 Februari 2013).

Sudjana, N, (2005), Metode Statistika, Tarsito, Bandung.
Slameto, (2010), Belajar dan Faktor-faktor Yang Mempengaruhinya, Rineka
Cipta, Jakarta.
Syamsuri, I, (2004), Biologi untuk SMA Kelas XI, Penerbit Erlangga, Jakarta.
Suprijono, A, (2010), Cooperative Learning - Teori Dan Aplikasi PAIKEM,
Pustaka Pelajar, Jakarta.
Widjanarko,B, (2011), Epididmishttp:http//reproduksiumj.blogspot.com/2011/08/
anatomi- dan-fisiologi-saluran.html (diakses 12 Februari 2013)
Yamin, M, (2010), Strategi Pembelajaran Berbasis Kompetensi, Gaung Persada
Press, Jakarta.

Dokumen yang terkait

PERBANDINGAN PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS WEB DAN POWER POINT TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA PADA MATERI POKOK SISTEM EKSKRESI PADA MANUSIA

5 39 50

PERBANDINGAN PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS WEB DAN POWER POINT TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA PADA MATERI POKOK SISTEM EKSKRESI PADA MANUSIA

1 6 16

UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 SERDANG KECAMATAN TANJUNGBINTANG

0 21 53

UPAYA MENINGKATKANAKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR PADA SISWA KELAS II SD NEGERI 1 PURWODADI TAHUN PELAJARAN 2011/2012

0 5 45

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MEDIA GAMBAR PADA PEMBELAJARAN IPA SISWA KELAS V SD NEGERI 2 TRIMULYO KECAMATAN TANJUNG BINTANG TAHUN 2012/2013.

0 6 44

UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR TEMATIK DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR PADA SISWA KELAS II SD NEGERI 1 JATI INDAH KECAMATAN TANJUNGBINTANG

0 18 81

PERBANDINGAN PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN REALIA DENGAN GAMBAR CETAK TERHADAP HASIL BELAJAR GEOGRAFI SISWA KELAS XI DI SMA NEGERI 1 BANDAR SRIBHAWONO LAMPUNG TIMUR TAHUN PELAJARAN 2013/2014

0 10 101

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA MATERI CUACA DAN PENGARUHNYA BAGI MANUSIA DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA VISUAL PADA SISWA KELAS III A DI SDN 004 PINANG SERIBU

0 0 8

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR PADA PEMBELAJARAN IPA KELAS I SD ARTIKEL PENELITIAN

0 0 12

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN MACROMEDIA FLASH TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI LAJU REAKSI KELAS XI IPA SMA MUHAMMADIYAH 1 KETAPANG

0 1 6