UPAYA MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS DENGAN MENGGUNAKAN STRATEGI PEMBELAJARAN INQUIRY (SPI) DI KELAS IV SD MELATI MARELAN INDAH TA 2011/2012.
UPAYA MEN INGKATKAN MOTIVAS I BELAJ AR S IS WA PADA MATA
PELAJ ARAN IPS DENGAN MENGGUNAKAN S TRAT EGI
PEMB ELAJARAN INQUIRY (SPI) DI KELAS IV
SD MELAT I MARELAN INDAH
TA 2011/2012
S KRIPS I
Skripsi Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan
Memperoleh Gelar S arjana Pendidikan Pada
Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar
OLEH
IVO COLLEGA
108313152
FAKULT AS ILMU PENDID IKAN
UNIVERS ITAS NEGERI MEDAN
(2)
(3)
(4)
(5)
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, p uji d an sy ukur p eneliti ucapkan kehadirat Allah SWT yang telah
member i rahmat, taufiq dan hidayah-Ny a sehingga p eneliti dap at menyelesaikan skripsi berjudul
“Upaya Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Ips Dengan
Menggunakan S trategi Pembelajaran Inquiry (S PI) Di Kelas IV S D Melati Marelan Indah
TA 2011/2012” y ang di susun untuk memp eroleh gelar Sarjan a Pendidikan Pada Progr am Studi
PGSD S-1 Guru Kelas Universitas Neger i M edan.
Peneliti meny adari bahwa penelitian skripsi ini tidak akan dap at diselesaikan den gan baik
tanpa bantuan dari berbagai p ihak. Oleh karen a itu p eneliti in gin menyamp aikan ucapan terima
kasih y ang sedalam-dalamny a kep ada semua p ihak y ang telah membantu p eneliti dalam
meny elesaikan skripsi ini.
1.
Prof. Dr. Ibnu Hajar Damanik, M .Si selaku Rektor Universitas Negeri M edan.
2.
Drs. Nasrun Nasution, M S selaku Dekan Fakultas Ilmu Pendid ikan
3.
Prof. Dr. Yusnadi, M.S selaku Pembantu Dekan I., dan Drs. Aman Simar e-mar e selaku
Pembantu Dekan II.
4.
Drs. Khairul Anwar, M .Pd selaku Ketua Jurusan PPSD FIP UNIM ED dan Drs. Ramli
Sitorus, M .Ed selaku Sekretaris Jurusan PPSD Fakultas Ilmu Pendidikan
5.
Drs, Aman Simare- mare M .S selaku Pembimbin g Skr ipsi y ang telah bany ak memberi
bimbin gan d an arah an dalam peny elesaian skirip si ini.
6.
Dra, Rosliana Sitomp ul, M .Pd, Dra. Naeklan Simbolon, M .Pd dan Drs. Akden Simanihuruk ,
M.Pd selaku p enguji yang telah b anyak member ikan masukan maup un saran kep ada p eneliti
selama peny usunan skripsi ini.
(6)
7.
Staf Pen gajar dan seluruh pegawai Fakultas Ilmu Pendidik an y ang telah member ikan
ilmuny a kep ada p eneliti selama p erkuliahan.
8.
Poniman, S.Pd selaku kep ala dan Ibu Sri Astuti, S.Pd sebagai wali kelas IV SD M elati
Marelan y ang telah bany ak memb antu p eneliti dalam melakukan p enelitian.
9.
Ay ahanda Rusli Nasution dan Ibunda Zulaily, S.Pd Abangda Budi Gaharu, dan Adind a Rio
Ary a Gaharu serta seluruh keluar ga y an g telah membantu dan membimbin g p eneliti serta
memberi dukungan kep ada peneliti selama in i sehin gga dap at meny elesaik an studi S1 di
UNIM ED.
10.
Sahab at-sahabatku, khususny a BERLE CLUB (Dian, Bravita, Dwika, Andriani) dan seluruh
teman-teman kelas J Ekstensi y ang telah memb erikan motivasi kep ada p eneliti dalam
penelitian skripsi ini.
11.
Dan Abangda Bahri y ang telah memberik an motivasi untuk meny elesaik an skrip si say a ini.
Peneliti meny adari masih bany ak kekuran gan baik isi maup un tata bahasa, karen any a
p eneliti men gharapkan kritik dan saran y ang bersif at memban gun dari p embaca demi
sempurnanya skripsi ini. Kirany a isi skrip si ini bermanfaat dalam memp erkay a khasanah ilmu
p endidikan kita. Amin y a Rabbal Alamin.
M edan, Juli 2012
Peneliti,
IVO COLLEGA
NIM. 108313152
(7)
ABS TRAK
IVO COLLEGA. Nim. 108313152 Upaya Meningkatkan Motivasi Belajar
Siswa Pada Mata Pelajaran IPS Dengan Menggunakan S trategi
Pembelajaran Inquiry (S PI) Di Kelas IV S D Melati Marelan Indah TA
2011/2012. Skripsi. Jurusan PPS D, Program S tudi PGS D. FIP-UNIMED
Tahun 2011.
M asalah dalam penelitian ini adalah Apakah dengan M enggunakan
Strategi Pembelajaran Inquiry (SPI) Dapat M eningkatkan M otivasi Belajar Siswa
Pada M ata Pelajaran IPS M ateri Perkembangan Teknologi Produksi Komunikasi
dan Transportasi di Kelas IV SD M elati M arelan Indah TA 2011/2012?.
Penelitian ini bertujuan Untuk M eningkatkan M otivasi Belajar Siswa Pada M ata
Pelajaran IPS M ateri Perkembangan Teknologi Produksi Komunikasi dan
Transportasi dengan M enggunakan Strategi Pembelajaran Inquiry (SPI) di Kelas
IV SD M elati M arelan Indah TA 2011/2012.
Jenis penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK)
yang terdiri dari 2 siklus dan 4 tahap yaitu dan perencanaan, pelaksanaan,
pengamatan dan refleksi. Teknik pengumpulan data yang digunakan meggunakan
observasi dan angket. Sebelum dilakukan tindakan, Siklus I, Siklus II peneliti
terlebih dahulu melakukan observasi pada saat guru mengajar dengan tunjuan
untuk mengetahui kondisi awal minat belajar siswa kelas IV. Subjek dalam
penelitian ini adalah seluruh siswa kelas IV sebanyak 32 orang siswa.
Berdasarkan analisis data diperoleh bahwa kondisi awal Sebelum
dilakukan tindakan dari 32 orang siswa secara klasikal terdapat sebanyak 21
orang siswa (65,63%) siswa yang memiliki motivasi belajar rendah, sebanyak 11
orang siswa (34,38%), siswa yang memiliki motivasi belajar yang sedang dan
tidak ditemukan siswa yang memiliki motivasi belajar tinggi (0%) dengan
rata-rata nilai yaitu 61,8. Siklus I Sebelum dilakukan tindakan dari 32 orang siswa
secara klasikal terdapat sebanyak 21 orang siswa (65,63%) siswa yang memiliki
motivasi belajar rendah, sebanyak 11 orang siswa (34,38%), siswa yang memiliki
motivasi belajar yang sedang dan tidak ditemukan siswa yang memiliki motivasi
belajar tinggi (0%) dengan rata-rata nilai yaitu 61,8. Pada siklus I secara klasikal
sebanyak sebanyak 1 orang siswa (3,125%) siswa yang memiliki motivasi belajar
rendah, sebanyak 18 orang siswa (56,25%) siswa yang memiliki motivasi belajar
yang sedang dan sebanyak 13 orang siswa (40,625%) yang memiliki motivasi
belajar tinggi dengan rata-rata nilai yaitu 91,5. Pada siklus II sebanyak 1 orang
siswa (3,11%) memiliki motivasi belajar rendah, sebanyak 1 orang siswa
(3,11%) memiliki motivasi belajar sedang dan sebanyak 30 orang siswa (93,7%)
memiliki motivasi belajar yang tinggi dengan rata-rata nilai yaitu 116.
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penggunaan strategi
pembelajaran inquiry
dapat meningkatkan motivasi belajar siswa pada mata
pelajaran IPS M ateri Perkembangan Teknologi Produksi Komunikasi dan
Transportasi di Kelas IV SD M elati M arelan Indah TA 2011/2012. Oleh
karenanya guru perlu meningkatkan keterampilan mengajarnya dengan
menggunakn strategi pembelajaran inqury sehingga dapat meningkatkan hasil
belajar siswa pada pelajaran IPS khususnya materi pokok Perkembangan
Teknologi Produksi Komunikasi dan Transportasi.
(8)
ABS TRACT
IVO COLLEGA No. Reg. 108313152. Efforts to Increase Motivation
S tudents Learn Lesson In Learning S trategies Using IPS Inquiry (S PI) In
Class IV S D Indah Melati Marelan Academic Year 2011/2012. Thesis.
Department of PPS D, PGS D S tudies Program. FIP-UN IMED
The problem in this study were Do with Learning Strategies Using Inquiry
(SPI) to Improve Student M otivation On Subject M atter IPS Communication
Production Technology Development and Transport in Class IV M arelan Indah
M elati SD Academic Year 2011/2012?. This study aims to Increase Student
M otivation On Subject M atter IPS Communication Production Technology
Development and Transportation Strategies Using Learning Inquiry (SPI) in Class
IV M arelan Indah M elati SD Academic Year 2011/2012.
This type of study is a Class Action Research (PTK) which consists of 2
and 4 cycle phases and planning, implementation, observation and reflection. Data
collection technique used observation and questionnaires receipts. Prior to the
action, Cycle I, Cycle II researchers first observed at the time of teachers teaching
with tunjuan to know the initial conditions of a class IV student interest in
learning. Subjects in this study were all fourth grade students as many as 32
students.
Based on the analysis of the data obtained that the initial conditions of 32
action before the students in the classical style as many as 21 students (65.63%)
students who have low motivation to learn, as many as 11 students (34.38%),
students who have learning motivation who was and was not found students who
have learning motivation high (0%) with an average value is 61.8. Before I cycle
the action of the 32 students in the classical style as many as 21 students (65.63%)
students who have low motivation to learn, as many as 11 students (34.38%),
students who have learning motivation was and was not found students who have
learning motivation high (0%) with an average value is 61.8. On the cycle I in the
classical style as much as one of his students (3.125%) students who have low
motivation to learn, as many as 18 students (56.25%) students who have learning
motivation was and as many as 13 students (40.625%) are motivated higher
learning with an average value is 91.5. In the second cycle students as much as
one person (3.11%) had low motivation to learn, as many as one of his students
(3.11%) have learning motivation was and as many as 30 students (93.7%) had a
high motivation to learn the average the average value is 116.
It can be concluded that the use of inquiry learning strategies can enhance
students' motivation in the subject matter IPS Communication Production
Technology Development and Transport in Class IV SD Indah M elati M arelan FY
2011/2012. Therefore teachers need to improve her teaching skills to use your
inqury learning strategies so as to improve student learning outcomes in social
studies in particular subject matter of Communication Production Technology
Development and Transportation.
(9)
DAFTAR IS I
LEMB AR PERS ETUJ UAN
hal
ABSTRAK ...
i
KATA PENGANTAR...
ii
DAFTAR IS I... iv
DAFTAR TAB EL ...
vi
DAFTAR GRAFIK... viii
DAFTAR LAMPIRAN ... ix
BAB I PENDAHULUAN...
1
1.1
Latar Belak an g...
1
1.2
Identifikasi M asalah ...
4
1.3
Pembatasan M asalah ...
5
1.4
Rumusan M asalah ...
5
1.5
Tujuan Penelitian ...
5
1.6
Manfaat Penelitian ...
6
BAB II KERANGKA T EORIT IS , KERANGKA B ERFIKIR
DAN HIPOT ES IS TINDAKAN...
7
2.1 Kerangka Teoritis ...
7
2.1.1 Pengertian Motivasi Belajar ...
7
2.1.2 Ciri-Ciri M otivasi Belajar Siswa...
8
2.1.3 Fungsi M otivasi Belajar ...
10
2.1.4 Jenis-Jenis Motivasi...
10
2.1. 5 Faktor-Faktor y ang Memp engaruhi M otivasi Belajar Siswa 12
2.1.6 M eningkatkan M otivasi Belajar ...
12
(10)
2.1.8 Prinsip-Prinsip Strategi Pembelajar an Inqury (SPI) ...
15
2.1.9 Jenis-Jenis Stategi Pembelajar an Inquiry (SPI) ...
17
2.1.10 Karakteristik Strategi Pembelajaran Inqu iry (SPI) ...
18
2.111 Lan gkah-Langkah Strategi Pembelajar an Inquiry (SPI)
19
2.1.12 Kelebihan d ari Strategi Pembelajaran Inquiry ...
23
2.2. Kerangk a Berfik ir ...
24
2.3 Hip otesis Tindakan ...
25
BAB III METODE PEN ELITIAN ...
26
3.1
Jenis Penelitian ...
26
3.2
Subjek dan Objek Penen ilitan ...
26
3.3
Defenisi Variabel Penelitian ...
26
3.4
Desain Penelian...
27
3.5
Prosedur Penelitian ...
27
3.6
Teknik Pengump ul Data...
32
3.7
Teknik Analisa Data...
33
3.8
Jadwal Peneitian ...
34
BAB IV HAS IL PENELIT IAN DAN PEMBAHAS AN ...
35
4.1 Hasil Penelitian ...
35
4.2 Pembahasan Penelitian ...
56
BAB V KES IMPULAN DAN S ARAN ...
58
5.1 Kesimpulan ...
58
5.2 Saran ...
59
Daftar Pustaka
(11)
DAFTAR T AB EL
Tabel 4.1 : Skor Motivasi Belajar Siswa Awal Tindakan ...
36
Tabel 4.2: Motivasi Belajar Pada Awal Tindak an ...
37
Tabel 4.3 : Skor M otivasi Belajar Siswa Sik lus I ...
42
Tabel 4.4 Motivasi Belajar Pada Siklus I ...
43
Tabel 4.5 : Hasil Observasi Aktivitas Guru Pada Siklus I ...
44
Tabel 4.6 : Skor M otivasi Belajar Pada Siklus II ...
50
Tabel 4.7: Motivasi Belajar Pada Awal Tindak an ...
51
Tabel 4.8 : Hasil Observasi Aktivitas Guru ...
52
Tabel 4.9 : Rekap itulasi Persentase Perubahan Motivasi Belajar Siswa
pada Awal Tindakan , Siklus I, dan Siklus II ...
53
Tabel 4.10 Persentase Perubahan Rata-rata M otivasi Belajar Siswa
p ada Awal Tindakan, Siklus I, dan Siklus II ...
54
Tabel 4.11 Rata-rata M otivasi Belajar Siswa p ada Awal Tindakan, Sik lus I,
dan Siklus II ...
55
(12)
DAFTAR T AB EL
Tabel 4.1 : Skor Motivasi Belajar Siswa Awal Tindakan ...
36
Tabel 4.2: Motivasi Belajar Pada Awal Tindak an ...
37
Tabel 4.3 : Skor M otivasi Belajar Siswa Sik lus I ...
42
Tabel 4.4 Motivasi Belajar Pada Siklus I ...
43
Tabel 4.5 : Hasil Observasi Aktivitas Guru Pada Siklus I ...
44
Tabel 4.6 : Skor M otivasi Belajar Pada Siklus II ...
50
Tabel 4.7: Motivasi Belajar Pada Awal Tindak an ...
51
Tabel 4.8 : Hasil Observasi Aktivitas Guru ...
52
Tabel 4.9 : Rekap itulasi Persentase Perubahan Motivasi Belajar Siswa
pada Awal Tindakan , Siklus I, dan Siklus II ...
53
Tabel 4.10 Persentase Perubahan Rata-rata M otivasi Belajar Siswa
p ada Awal Tindakan, Siklus I, dan Siklus II ...
54
Tabel 4.11 Rata-rata M otivasi Belajar Siswa p ada Awal Tindakan, Sik lus I,
dan Siklus II ...
55
(13)
DAFTAR G RAFIK
Gambar 1. Grafik persentase p erubahan motivasi belajar siswa
pada awal tindakan. ...
38
Grafik 2. Persentase p erubahan motivasi belajar siswa siklus I ...
44
Gambar 3. Grafik p ersentase p erubahan motivasi belajar p ada siklus II ...
52
Grafik 4. Persentase p erubahan motivasi belajar siswa sebelum
dilakukan d engan menggunakan strategi p embelajaran
inquiry, siklus I dan siklus II ...
55
Grafik 4. Rata-rata motivasi belajar siswa p ada awal tindak an siklus I
(14)
DAFTAR LAMP IRAN
Lamp iran 1 Rencana Pelaksanaan Pembelajar an Siklus I ...60
Lamp iran 2 Rencana Pelaksanaan Pembelajar an Siklus II ... 64
Lamp iran 3 So al Siklus I ...68
Lamp iran 4 So al Siklus II ...69
Lamp iran 5 Kunci Jawaban Sik lus I ...70
Lamp iran 6 Kunci Jawaban Sik lus II ...71
Lamp iran 7 Lembar Kerja Siswa Sik lus I ...72
Lamp iran 8 Lembar Kerja Siklus II ...73
Lamp iran 9 Kunci Jawaban Sik lus I ...74
Lamp iran 10 Kunci Jawaban Sik lus II ...75
Lamp iran 11 Hasil Observasi Pada Awal Tindak an ...76
Lamp iran 12 Hasil Obervasi Pad a Siklus I ...77
Lamp iran 13 Lembar Observasi Siklus II ...78
Dekumentasi
Surat Izin Penelitian dar i Fakultas
Surat Keterangan Penelitian dari Seko lah
(15)
BAB V
KES IMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
1.
Sebelum dilakuk an tindakan dari 32 orang siswa secara klasikal terdap at sebany ak 21
orang siswa (65,63%) siswa y ang memiliki motivasi belajar rend ah, sebany ak 11 orang
siswa (34,38%), siswa y ang memiliki motivasi belajar yang sedan g dan tidak d itemukan
siswa y ang memiliki motivasi belajar tin ggi (0%) d en gan rata-rata nilai y aitu 61,8.
2.
Siklus I secara k lasikal sebany ak sebany ak 1 oran g siswa (3,125%) siswa y ang memiliki
motivasi belajar rendah, sebany ak 18 orang siswa (56,25%) siswa y ang memiliki
motivasi belajar y ang sedan g dan seb any ak 13 orang siswa (40,625%) y an g memiliki
motivasi belajar tinggi dengan rata-rata nilai y aitu 91,5.
3.
Pada siklus II sebany ak 1 orang siswa (3,11%) memilik i motivasi belajar r endah,
sebany ak 1 oran g siswa (3,11%) memiliki motivasi belajar sedan g d an sebany ak 30
orang siswa (93,7%) memiliki motivasi belajar y ang tin ggi d en gan r ata-rata nilai y aitu
116.
4.
Pelaksanaan strategi p embelajaran inquiry p ada siklus I men galami p eningk atan dengan
nilai 40 b ila d ibandin gk an den gan sik lus II den gan nilai 56.
5.
Dengan d emik ian dap at disimp ulkan bahwa p enggun aan strategi p embelajaran inquiry
dap at meningkatkan motivasi belajar siswa p ada mata p elajaran IPS M ateri
Perkemban gan Teknolo gi Produksi Komunikasi dan Transp ortasi di Kelas IV SD M elati
M arelan Indah TA 2011/2012.
(16)
5.2 Saran
1.
Guru sebaikny a menerap kan strategi p embelajaran inquiry untuk menin gkatkan kualitas
p embelajar anny a.
2.
Sebaikny a siswa dilatih d alam memah ami materi p elajaran y ang diajarkan melalu i teknik
strategi p embelajaran inqu iry
3.
Kepada p eneliti y ang in gin menerap kan mener apkan p embelajaran dengan menggun akan
strategi p embelajaran inquiry sebaikny a melibatkan siswa secara lan gsung dalam p roses
belajar mengajar agar merek a dapat merasakan lan gsun g manfaat y ang d ap at diambil dari
kegitan belajarny a sehin gga meningkatkan motivasi siswa.
4.
Dapat memotivasi p eneliti lain untuk melakukan p enelitian sejenis sehin gga dip eroleh
suatu p enelitian dengan v ariab el yang lebih luas.
(17)
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pelajar an IPS sangat p enting bagi siswa. Hal ini diseb abkan kar ena p elajar an IPS
mengajarkan kep ada siswa tentang bagimana cara hidup berinterkasi, berkomunikasi,
berhubungan dengan alam sekitar dan dengan lingkungan yang beragam situasi dan kondisi. Dengan
p engajar an IPS, dihar ap kan siswa dap at memiliki sik ap peka dan tanggap untuk bertindak secara
rasional dan b ertanggun gjawab dalam memecahkan masalah-masalah sosial y ang d ihadap i dalam
kehidup anny a.
Namun dalam k enyataanya motivasi belajar siswa p ada p elajaran IPS masih ter golon g
rendah. Hal in i dapat dilihat dari aktivitas siswa selama men gikuti p elajaran y ang b erlan gsun g
dikelas. Umumny a p ara siswa hany a duduk diam dan mendengarkan p enjelasan guru semata.
Kadang k ala tidak jaran g ditemukan diantara siswa y ang membu at keributan ketika jam b elajar
berlan gsun g. Kondisi ini tentuny a sangat berdampak p ada p erolehan hasil b elajar siswa nantiny a.
Rendahny a motivasi belajar siswa merup akan salah satu ind ikator dari rendahny a kegitan
belajar siswa. Itu artiny a dalam belajar siswa belum memiliki k euletan dalam memp elajari materi
p elajaran y ang disamp aikan oleh guru, belu m men gop timalkan kegiatan belajarny a dan belum
dap at belajar secara mandir i. dalam belajar umumny a siswa belum menekuni materi p alajaran
IPS, menunjukk an minat yang rendah terhad ap pelajaran IPS, b elajar h arus dip erintah, merasa
cep at bosan dalam belajar, tidak dap at memp ertanggun g jawabkan pekerjaanny a dan kurang
memiliki inisiatif dalam men gemban gkan k emamp auan berfikirny a p ada hal-hal yang dap at
menunjan g keberhasilannya dalam belajar.
(18)
Salah satu faktor yang meny ebabkan rend ahnya motivasi belajar siswa adalah b entuk
p embelajar an guru y ang men gutamakan metode konvesional. Dalam men gajar guru umu mny a
membelajarkan siswa den gan men ggunakan metode ceramah atau hafalan, tanp a harus
memp erhatikan unsur k eatifan siswa dalam b elajar. Padalah aktivitas siswa d alam b elajar sangat
menentukan keb erhasilanny a dalam melaksanak an kegiatan belajar di seko lah. Tak jaran g pula
guru hany a menu gasi siswa men catat materi p elajar an di p ap an tulis lalu meninggalkan kelas dan
tidak men gulan g k embali pelajaran y ang telah diajarkan.
Dalam mengajar keterampilan guru dalam men gelola kelas ju ga rendah, tak jaran g
ditemui guru y ang kurang teramp il dalam men gelola kelas dan men gemban gkan med ia
p embelajar an secara tep at. Keteramp ilan men gelola kelas merupakan suatu bentuk keteramp ilan
dalam men cip takan atau men gkondisikan suasana k elas menjadi temp at y ang menyenan gkan
(kondusif) untuk terciptany a p roses belajar men gajar. Siswa dap at belajar d en gan baik dan
menerima materi pelajar an y ang disamp aikan oleh guru den gan p erasaan senan g, nyaman dan
tentram.
Bentuk komunikasi y ang d ijalin guru dan siswa ju ga memp engaruhi motivasi b elajar
siswa. Guru y ang men gutamakan model k ep emimp inan y ang otoriter tentuny a akan membuat
siswa akan membuat siswa menjadi takut p ada guru. Seb ab guru hanya memerintahkan
tugas-tugas y ang harus diker jakan oleh siswa tanp a harus mengetahui lebih jauh karakteristik y ang
dimiliki tiap-tiap siswa. Akibatnya siswa belajar karena instruksi bukan karena p erasaan senan g
untuk belajar. B ila intrusksi tidak diberikan maka p ekerjaan siswa men jadi terhenti. Dalam h al
ini, guru p erlu mengembangk an bentuk komunikasi y an g demokratis den gan memp ertimban gkan
karakteristik y ang dimiliki siswa dan memp erhatikan aspek-aspek p erkemabangan y ang dimiliki
siswa dalam belajar.
(19)
Berdasarkan h asil wawan cara y ang d ilakuk an p eneliti den gan guru kelas I V SD M elati
M arelan men gatakan umu mny a hasil belajar siswa p ada mata pelajar an IPS masih r endah y aitu
mencap ai r ata-rata nilai 60,41 atau dap at dikatakan secara k lasikal hasil belajar ter golon g r endah
belum sesuai d en gan ap a y ang dih arap kan. Hal dilih at dari rendahnya kein ginan siswa untuk
bertany a dan melakukan kegiatan p embelajaran yan g meny enangkan. Dar i hasil observ asi y ang
dilakukan, dip eroleh hasil bahwa sebesar 67,5% atau 27 orang siswa dari keseluruhan yang
berjumlah 32 siswa menyatakan kurang termotivasi pada p elajaran IPS, karena men gan ggap
p elajaran IPS sebagai p elajar an yang sulit, sisany a sebany ak 13 orang atau 32,5% mengakui
termotivasi p elajaran IPS.
Rendahny a p encapaian nilai akhir siswa ini, menjad i indik asi bahwa pembelajar an y ang
dilakukan selama ini belum efektif. Untuk memperbaiki hal tersebut p erlu disusun suatu strategi
p embelajar an y ang berientasi p ada p emecahan masalah belajar siswa. Strategi Pembelajaran
Inkuiri bertolak dari p andan gan bahwa seb agai subjek dalam belajar, siswa memp uny ai
kemamp uan d asar untuk berkemban g secar a op timal sesuai kemamp uan yang dimilik iny a.
Proses p embelajaran harus dip andan g seb agai stimulus y ang d ap at menantang siswa untuk
melakuk an kegiatan belajar. Peran guru hanya sebagai p embimb ing atau p emimp in belajar
dan fasilitator. Dengan demikian, siswa lebih bany ak melakukan kegiatan sendiri atau dalam
bentuk kelomp ok memecahkan permasalahan den gan bimb in gan guru.
Strategi Pemb elajaran Inquiry merup akan strategi p embelajar an y ang berusaha
meletakkan d asar dan men gemban gk an car a berfik ir ilmiah. Strategi Pemb elajaran ini
mengemb angkan siswa lebih b any ak belajar sendiri, mengembangk an kekreatifan dalam
memecahkan masalah. Strategi Pembelajar an Inquiry merupakan suatu rangkaian kegiatan
belajar y ang melibatkan secar a maksimal seluruh kemampuan siswa untuk mencari dan
(20)
meny elidiki secara sistematis, logis, dan an alisis seh in gga mereka dap at menentukan sendiri
p enemuannya dengan p enuh p ercay a diri.
Berdasarkan latar belak an g di atas p eneliti merasa tertarik untuk men gadak an p enelitian
dengan judul “Up ay a M eningkatkan M otivasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajar an IPS Pokok
Bahasan Perkemban gan Teknolo gi Produksi Komunikasi d an Transp ortasi Dengan
M enggunakan Strategi Pembelajaran Inqu iry (SPI) di Kelas IV SD Melati Marelan Ind ah TA
2011/2012”.
1.2 Identifikasi Masalah
Dari uraian latar belakan g di atas, beberapa masalah y ang dap at diintifikasi ad alah:
1.
Rendahny a motivasi belajar siswa terhadap mata p elajaran IPS
2.
Bentuk komunikasi guru dalam memotivasi siswa belu m efektif.
3.
Rendahny a keteramp ilan guru dalam men gelola kelas
4.
Metode mengajar guru men gutamak an cer amah
5.
Kurang terampilny a guru dalam men ggunakan strategi pembelajaran yang dap at
memotivasi siswa dalam belajar.
1.3 Pembatasan Masalah
Berdasarkan latar belak an g masalah d i atas, maka masalah dalam p enelitian in i dibatasi
p ada ” Upay a Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Pada M ata Pelajaran IPS M ateri
Perkemban gan Teknolo gi Produksi Komunikasi dan Transp ortasi dengan M enggunakan Strategi
Pembelajaran Inqu iry (SPI) di Kelas IV SD M elati M arelan Indah TA 2011/2012”.
(21)
1.4 Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakan g masalah d i atas, mak a p ermasalahan y an g ak an diteliti adalah
: ”Ap akah dengan M enggunak an Strategi Pembelajar an Inquiry (SPI) Dapat M eningkatkan
M otivasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPS M ateri Perkembangan Teknologi Produksi
Komunikasi dan Transp ortasi di Kelas IV SD Melati Marelan Indah TA 2011/2012?”.
1.5 Tujuan Penelitian
Adap un tujuan dari p enelitian ini adalah ” Untuk M eningkatkan M otivasi Belajar Siswa
Pada M ata Pelajaran IPS M ateri Perkembangan Teknologi Produksi Komunikasi dan
Transp ortasi dengan M enggun akan Strategi Pembelajaran Inquiry (SPI) di Kelas IV SD M elati
M arelan Indah TA 2011/2012”.
1.6 Manfaat Penelitian
M anfaat p enelitian ini ad alah :
1.
Bagi siswa
Dap at meningkatkan motivasi belajar siswa pada mata p elajaran IPS khususny a pada
materi Perkemban gan Teknologi Produksi Komunik asi dan Transp ortasi.
2.
Bagi guru,
Sebagai bah an masukan b agi guru dalam menin gk atkan keterampilan men gajarny a
dengan men ggun akan pembelajar an inquiry .
(22)
Dap at meningkatkan keteramp ilan p eneliti dalam bid an metodolo gi p enelitian
tindakan kelas den gan mener ap kan strategi p embelajaran inqury sebagai alaternatif
dalam menin gkatkan motivasi belajar siswa.
(23)
DAFTAR PUS TAKA
Daryanto. 2010 . Belajar dan Mengajar. Jakarta : Yrama Widy a
Dimy ati. 2002. Belajar dan Pembelajaran . Jakarta : R ineka C ipta
Djamarah, Saiful Bahr i. 2005.
Psikologi Belajar Mengajar
.
Jakarta : Rineka Cip ta.
Iskandar 2009.Psikologi Pendidikan.Sebua Orientasi Baru :Jakarta GP.Pers
Hamalik, Oemar. 2003. Perencanaan Pengaja ran Berdasarkan Pendeka tan
.
Jakarta :
PT Bumi Aksara.
Hanafiah. 2009 Konsep Stra tegi Pemb elajaran Bandun g : R efika Editama.
M uly asa. 2006.
Implementasi Kurikulum 2004 Panduan Pembelajaran KBK
:
Rosda Karya.
Purba, Edward. 2000 Belajar dan Pembelajaran. M edan: FIP UNIM ED
Purwanto, Ngalim. 2007. Psikologi Belajar. Jakarta : Rineka Cip ta.
Sagala, Saifu l. 2006. Konsep dan Makna Pemb elajaran. Bandung : Alfa Beta.
Sanjay a, Wina. 2009.
Strategi Pembelajaran. Bero rentasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta
: Prenada Media Grup .
Sardiman.AM 2009. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengaja
r
. Jakarta : Rajawali Pers
Slameto. 2006.
Belajar dan Faktor-Faktor Yang mempengaruhi
.
Jakarta : Rineka Cip ta
Sup rijono, Agus. 2010. Cooperative Lea rning Dengan Pendekatan Paikem.
Yogy akarta :
Pustaka Pelajar.
(1)
Salah satu faktor yang meny ebabkan rend ahnya motivasi belajar siswa adalah b entuk p embelajar an guru y ang men gutamakan metode konvesional. Dalam men gajar guru umu mny a membelajarkan siswa den gan men ggunakan metode ceramah atau hafalan, tanp a harus memp erhatikan unsur k eatifan siswa dalam b elajar. Padalah aktivitas siswa d alam b elajar sangat menentukan keb erhasilanny a dalam melaksanak an kegiatan belajar di seko lah. Tak jaran g pula guru hany a menu gasi siswa men catat materi p elajar an di p ap an tulis lalu meninggalkan kelas dan tidak men gulan g k embali pelajaran y ang telah diajarkan.
Dalam mengajar keterampilan guru dalam men gelola kelas ju ga rendah, tak jaran g ditemui guru y ang kurang teramp il dalam men gelola kelas dan men gemban gkan med ia p embelajar an secara tep at. Keteramp ilan men gelola kelas merupakan suatu bentuk keteramp ilan dalam men cip takan atau men gkondisikan suasana k elas menjadi temp at y ang menyenan gkan (kondusif) untuk terciptany a p roses belajar men gajar. Siswa dap at belajar d en gan baik dan menerima materi pelajar an y ang disamp aikan oleh guru den gan p erasaan senan g, nyaman dan tentram.
Bentuk komunikasi y ang d ijalin guru dan siswa ju ga memp engaruhi motivasi b elajar siswa. Guru y ang men gutamakan model k ep emimp inan y ang otoriter tentuny a akan membuat siswa akan membuat siswa menjadi takut p ada guru. Seb ab guru hanya memerintahkan tugas-tugas y ang harus diker jakan oleh siswa tanp a harus mengetahui lebih jauh karakteristik y ang dimiliki tiap-tiap siswa. Akibatnya siswa belajar karena instruksi bukan karena p erasaan senan g untuk belajar. B ila intrusksi tidak diberikan maka p ekerjaan siswa men jadi terhenti. Dalam h al ini, guru p erlu mengembangk an bentuk komunikasi y an g demokratis den gan memp ertimban gkan karakteristik y ang dimiliki siswa dan memp erhatikan aspek-aspek p erkemabangan y ang dimiliki siswa dalam belajar.
(2)
Berdasarkan h asil wawan cara y ang d ilakuk an p eneliti den gan guru kelas I V SD M elati M arelan men gatakan umu mny a hasil belajar siswa p ada mata pelajar an IPS masih r endah y aitu mencap ai r ata-rata nilai 60,41 atau dap at dikatakan secara k lasikal hasil belajar ter golon g r endah belum sesuai d en gan ap a y ang dih arap kan. Hal dilih at dari rendahnya kein ginan siswa untuk bertany a dan melakukan kegiatan p embelajaran yan g meny enangkan. Dar i hasil observ asi y ang dilakukan, dip eroleh hasil bahwa sebesar 67,5% atau 27 orang siswa dari keseluruhan yang berjumlah 32 siswa menyatakan kurang termotivasi pada p elajaran IPS, karena men gan ggap p elajaran IPS sebagai p elajar an yang sulit, sisany a sebany ak 13 orang atau 32,5% mengakui termotivasi p elajaran IPS.
Rendahny a p encapaian nilai akhir siswa ini, menjad i indik asi bahwa pembelajar an y ang dilakukan selama ini belum efektif. Untuk memperbaiki hal tersebut p erlu disusun suatu strategi p embelajar an y ang berientasi p ada p emecahan masalah belajar siswa. Strategi Pembelajaran Inkuiri bertolak dari p andan gan bahwa seb agai subjek dalam belajar, siswa memp uny ai kemamp uan d asar untuk berkemban g secar a op timal sesuai kemamp uan yang dimilik iny a. Proses p embelajaran harus dip andan g seb agai stimulus y ang d ap at menantang siswa untuk melakuk an kegiatan belajar. Peran guru hanya sebagai p embimb ing atau p emimp in belajar dan fasilitator. Dengan demikian, siswa lebih bany ak melakukan kegiatan sendiri atau dalam bentuk kelomp ok memecahkan permasalahan den gan bimb in gan guru.
Strategi Pemb elajaran Inquiry merup akan strategi p embelajar an y ang berusaha meletakkan d asar dan men gemban gk an car a berfik ir ilmiah. Strategi Pemb elajaran ini mengemb angkan siswa lebih b any ak belajar sendiri, mengembangk an kekreatifan dalam memecahkan masalah. Strategi Pembelajar an Inquiry merupakan suatu rangkaian kegiatan belajar y ang melibatkan secar a maksimal seluruh kemampuan siswa untuk mencari dan
(3)
meny elidiki secara sistematis, logis, dan an alisis seh in gga mereka dap at menentukan sendiri p enemuannya dengan p enuh p ercay a diri.
Berdasarkan latar belak an g di atas p eneliti merasa tertarik untuk men gadak an p enelitian dengan judul “Up ay a M eningkatkan M otivasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajar an IPS Pokok Bahasan Perkemban gan Teknolo gi Produksi Komunikasi d an Transp ortasi Dengan M enggunakan Strategi Pembelajaran Inqu iry (SPI) di Kelas IV SD Melati Marelan Ind ah TA 2011/2012”.
1.2 Identifikasi Masalah
Dari uraian latar belakan g di atas, beberapa masalah y ang dap at diintifikasi ad alah: 1. Rendahny a motivasi belajar siswa terhadap mata p elajaran IPS
2. Bentuk komunikasi guru dalam memotivasi siswa belu m efektif. 3. Rendahny a keteramp ilan guru dalam men gelola kelas
4. Metode mengajar guru men gutamak an cer amah
5. Kurang terampilny a guru dalam men ggunakan strategi pembelajaran yang dap at memotivasi siswa dalam belajar.
1.3 Pembatasan Masalah
Berdasarkan latar belak an g masalah d i atas, maka masalah dalam p enelitian in i dibatasi p ada ” Upay a Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Pada M ata Pelajaran IPS M ateri Perkemban gan Teknolo gi Produksi Komunikasi dan Transp ortasi dengan M enggunakan Strategi Pembelajaran Inqu iry (SPI) di Kelas IV SD M elati M arelan Indah TA 2011/2012”.
(4)
1.4 Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakan g masalah d i atas, mak a p ermasalahan y an g ak an diteliti adalah : ”Ap akah dengan M enggunak an Strategi Pembelajar an Inquiry (SPI) Dapat M eningkatkan M otivasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPS M ateri Perkembangan Teknologi Produksi Komunikasi dan Transp ortasi di Kelas IV SD Melati Marelan Indah TA 2011/2012?”.
1.5 Tujuan Penelitian
Adap un tujuan dari p enelitian ini adalah ” Untuk M eningkatkan M otivasi Belajar Siswa Pada M ata Pelajaran IPS M ateri Perkembangan Teknologi Produksi Komunikasi dan Transp ortasi dengan M enggun akan Strategi Pembelajaran Inquiry (SPI) di Kelas IV SD M elati M arelan Indah TA 2011/2012”.
1.6 Manfaat Penelitian
M anfaat p enelitian ini ad alah : 1. Bagi siswa
Dap at meningkatkan motivasi belajar siswa pada mata p elajaran IPS khususny a pada materi Perkemban gan Teknologi Produksi Komunik asi dan Transp ortasi.
2. Bagi guru,
Sebagai bah an masukan b agi guru dalam menin gk atkan keterampilan men gajarny a dengan men ggun akan pembelajar an inquiry .
(5)
Dap at meningkatkan keteramp ilan p eneliti dalam bid an metodolo gi p enelitian tindakan kelas den gan mener ap kan strategi p embelajaran inqury sebagai alaternatif dalam menin gkatkan motivasi belajar siswa.
(6)
DAFTAR PUS TAKA
Daryanto. 2010 . Belajar dan Mengajar. Jakarta : Yrama Widy a Dimy ati. 2002. Belajar dan Pembelajaran . Jakarta : R ineka C ipta
Djamarah, Saiful Bahr i. 2005.Psikologi Belajar Mengajar . Jakarta : Rineka Cip ta. Iskandar 2009.Psikologi Pendidikan.Sebua Orientasi Baru :Jakarta GP.Pers
Hamalik, Oemar. 2003. Perencanaan Pengaja ran Berdasarkan Pendeka tan. Jakarta : PT Bumi Aksara.
Hanafiah. 2009 Konsep Stra tegi Pemb elajaran Bandun g : R efika Editama.
M uly asa. 2006. Implementasi Kurikulum 2004 Panduan Pembelajaran KBK : Rosda Karya.
Purba, Edward. 2000 Belajar dan Pembelajaran. M edan: FIP UNIM ED Purwanto, Ngalim. 2007. Psikologi Belajar. Jakarta : Rineka Cip ta.
Sagala, Saifu l. 2006. Konsep dan Makna Pemb elajaran. Bandung : Alfa Beta.
Sanjay a, Wina. 2009.Strategi Pembelajaran. Bero rentasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta : Prenada Media Grup .
Sardiman.AM 2009. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta : Rajawali Pers Slameto. 2006.Belajar dan Faktor-Faktor Yang mempengaruhi. Jakarta : Rineka Cip ta Sup rijono, Agus. 2010. Cooperative Lea rning Dengan Pendekatan Paikem. Yogy akarta : Pustaka Pelajar.