SEJARAH PERKEMBANGAN FILSAFAT suatu pengantar
SEJARAH PERKEMBANGAN FILSAFAT
Mata Kuliah : Filsafat Sains
DOSEN PENGAMPU : ASIH MELATI, M. SC
Kelompok 3
Huda Nasrulloh
Lathifa Hanun
Fitroh Merkuri
M. Alif Alifin
Irsyad N. S
Isma S.
Yuli Astuti
Adik Merisa
METODE ILMIAH DAN NON
ILMIAH
Metode Ilmiah
Tahapan metode ilmiah:
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
Memilih dan atau mengidentifikasi masalah
Menetapkan tujuan penelitian
Studi literature
Merumuskan kerangka konsep penelitian
Merumuskan hipotesis
Merumuskan metode penelitian
Pengumpulan data
Mengolah dan menganalisis data
Membuat laporan
METODE ILMIAH DAN NON ILMIAH
Metode Non Ilmiah
1. Perumusan kabur dan abstrak
2. Prasangka = kesimpulannya tidak diuji oleh
orang lain
3. Intuitif = perasaan
4. masalah tidak diukur secara empiris,
bersupranatural, dogmatis
5. Pendapat otoritas ilmiah
Sejarah Perkembangan FILSAFAT
SAINS pada AWAL ZAMAN
Sejarah Perkembangan FILSAFAT
SAINS pada AWAL ZAMAN
Sains
di
Masa
Yunani
Kuno
THALES
adalah
yang
pertama
mendalilkan
penjelasan
nonsupranatural untuk fenomena alam.
misalnya, tanah yang mengapung di
atas air dan bahwa gempa bumi
disebabkan oleh agitasi dari air yang
di atasnya tanah mengapung, bukan
oleh dewa Poseidon.
PLATO
mendirikan Akademi
Platonis pada
387
SM,
dengan
motonya adalah "Biarkan yang tak
paham dalam geometri masuk ke sini"
Sejarah Perkembangan
FILSAFAT SAINS pada AWAL
ZAMAN
PENGERTIAN FILSAFAT
SAINS
Secara
Umum
Filsafat sains adalah bidang sains yang
mempelajari dasar-dasar filsafat,
asumsi dan implikasi dari sains, yang
termasuk di dalamnya antara lain
sains alam dan sains sosial
PENGERTIAN FILSAFAT
SAINS
Menurut Para Ahli
PENGERTIAN FILSAFAT SAINS
Menurut Para Ahli
PENGERTIAN FILSAFAT SAINS
Menurut Para Ahli
PENGERTIAN FILSAFAT SAINS
Menurut Para Ahli
Stephen R. Toulmin
Kelompok 3
Huda Nasrulloh
Adik Merisa
Lathifa Hanun
M. Alif Alifin
Fitroh Merkuri
Irsyad N. S
Isma S.
Yuli Astuti
----SELESAI----
Mata Kuliah : Filsafat Sains
DOSEN PENGAMPU : ASIH MELATI, M. SC
Kelompok 3
Huda Nasrulloh
Lathifa Hanun
Fitroh Merkuri
M. Alif Alifin
Irsyad N. S
Isma S.
Yuli Astuti
Adik Merisa
METODE ILMIAH DAN NON
ILMIAH
Metode Ilmiah
Tahapan metode ilmiah:
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
Memilih dan atau mengidentifikasi masalah
Menetapkan tujuan penelitian
Studi literature
Merumuskan kerangka konsep penelitian
Merumuskan hipotesis
Merumuskan metode penelitian
Pengumpulan data
Mengolah dan menganalisis data
Membuat laporan
METODE ILMIAH DAN NON ILMIAH
Metode Non Ilmiah
1. Perumusan kabur dan abstrak
2. Prasangka = kesimpulannya tidak diuji oleh
orang lain
3. Intuitif = perasaan
4. masalah tidak diukur secara empiris,
bersupranatural, dogmatis
5. Pendapat otoritas ilmiah
Sejarah Perkembangan FILSAFAT
SAINS pada AWAL ZAMAN
Sejarah Perkembangan FILSAFAT
SAINS pada AWAL ZAMAN
Sains
di
Masa
Yunani
Kuno
THALES
adalah
yang
pertama
mendalilkan
penjelasan
nonsupranatural untuk fenomena alam.
misalnya, tanah yang mengapung di
atas air dan bahwa gempa bumi
disebabkan oleh agitasi dari air yang
di atasnya tanah mengapung, bukan
oleh dewa Poseidon.
PLATO
mendirikan Akademi
Platonis pada
387
SM,
dengan
motonya adalah "Biarkan yang tak
paham dalam geometri masuk ke sini"
Sejarah Perkembangan
FILSAFAT SAINS pada AWAL
ZAMAN
PENGERTIAN FILSAFAT
SAINS
Secara
Umum
Filsafat sains adalah bidang sains yang
mempelajari dasar-dasar filsafat,
asumsi dan implikasi dari sains, yang
termasuk di dalamnya antara lain
sains alam dan sains sosial
PENGERTIAN FILSAFAT
SAINS
Menurut Para Ahli
PENGERTIAN FILSAFAT SAINS
Menurut Para Ahli
PENGERTIAN FILSAFAT SAINS
Menurut Para Ahli
PENGERTIAN FILSAFAT SAINS
Menurut Para Ahli
Stephen R. Toulmin
Kelompok 3
Huda Nasrulloh
Adik Merisa
Lathifa Hanun
M. Alif Alifin
Fitroh Merkuri
Irsyad N. S
Isma S.
Yuli Astuti
----SELESAI----