AKUNTANSI PENGANTAR I Minggu Ke
- Potongan penjualan
- Retur penjualan
- Transport penjualan
- Pajak keluaran
- Potongan pembelian
- Retur pembelian
- Transport pembelian
- Pajak masukan K & W
4. Jurnal penutup dan pembalik
2. Menyusun laporan laba rugi perusahaan manufaktur K & W Chapter
1. Penyelesaian siklus akuntansi perusahaan manufaktur
7 Akuntansi Perusahaan manufaktur
3. Jurnal penyesuaian perusahaan manufaktur K & W Chapter
2. Perhitungan harga pokok penjualan perusahaan manufaktur
1. Perhitungan harga pokok manufaktur
6 Akuntansi Perusahaan manufaktur
5. Akuntansi biaya overhead K & W
4. Akuntansi biaya tenaga kerja
3. Akuntansi pembelian dan pembebanan biaya bahan baku
2. Pencatatan komponen biaya
1. Komponen biaya produksi dan biaya periodik
5 Akuntansi Perusahaan manufaktur
5. Laporan laba rugi single step dan multiple step K & W
3. Laporan keuangan
Mata Kuliah Kode Mata Kuliah SKS Mata Kuliah Prasyarat Dosen : : : : : AKUNTANSI PENGANTAR II
Chapter 7 R Chapter 1
EEU/203
3 SKS
AKUNTANSI PENGANTAR I Minggu Ke Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan Referensi
1 Akuntansi untuk perusahaan dagang: (system periodik)
1. Akuntansi penjualan :
2. Akuntansi Pembelian
2 Akuntansi Perusahaan Dagang: Pengukuran laba bersih
2. Neraca lajur
1. Penjualan bersih
2. Harga pokok penjualan
3. Laba kotor
4. Beban operasi laba bersih K & W ; R;
3 Penyelesaian siklus akuntansi untuk perusahaan dagang
1. Penyesuaian persediaan
4 Quis I Materi 1,2 dan 3
9 Pernyataan Standar
1. Tujuan laporan keuangan PSAK 1 Akuntasi Keuangan
2. Tanggung jawab penyajian 1 laporan keuangan
3. Struktur isi laporan keuangan
10 Kas dan Piutang 1. pengendalian internal kas K & W
usaha
2. Pelaporan kas
3. Jenis-jenis putang usaha PSAK 50 &
4. Pelaporan piutang dagang
55
11 Pelaporan dan
1. Pengkasifikasian persediaan K & W analisis persediaan
2. Penentuan kuantitas persediaan
3. Penentan harga pokok PSAK 14
persediaan
4. Kesalahan persediaan
5. Pelaporan persediaan
12 Pelaporan Aset tetap
1. Penentuan harga pokok asset K & W
2. Depresiasi
3. Pengeluaran selama umur PSAK 16 manfaat asset
4. Disposisi ast
5. Pelaporan aset
13 Pelaporan asset tidak
1. Sumber daya alam K & W berwujud
2. Asset tidak berwujud
3. Pelaporan asset tidak berwujud PSAK 19
14 Pelaporan liabilitas
1. Akuntansi untuk liabilitas lancer K & W lancar
2. Akuntansi untuk kontinjensi Chapter
3. Pelaporan liabilitas lancar
11
15 Pelaporan liabilitas
1. Dasar dasar obligasi dan K & W tidak lancar akuntansi obligasi
2. Perhitungan amortissi premi PSAK 50 & /diskonto obligasi
55
3. Akuntansi liabilitas tidak lancar lain
4. Pelaporan labilitas tidak lancar
16 FINAL TEST Pertemuan 9 -15
Malang, Ditetapkan Oleh Ketua Program Studi
Drs. Anwar ,MSi.,Ak.,CA
Mata Kuliah : AKUNTANSI BIAYA Kode Mata Kuliah : EAC 201
3 SKS
SKS : Mata Kuliah Prasyarat : Pengantar Akuntansi ( EEU 203) Dosen :
A. Deskripsi Mata Kuliah
Mata kuliah ini ditujukan untuk memberi pemahaman dan ketrampilan melakukan proses identifikasi, kalkulasi, pencatatan, pelaporan, dan analisis biaya terutama untuk perusahaan manufaktur.
B. Tujuan Matakuliah
Setelah menempuh mata kuliah ini, mahasiswa dapat:
1. Mengidentifikasi dan mengklasifikasikan berbagai jenis biaya di perusahaan manufaktur
2. Mendeskripsikan dan menjelaskan siklus akuntasi biaya di perusahaan manufaktur
3. Membuat kartu biaya pesanan, mengisi, merekap, dan melaporkannya dalam laporan harga pokok produksi dan harga pokok penjualan (untuk Job Costing)
4. Menyusun Laporan Biaya Produksi Departemental dengan menggunakan Average dan FIFO
5. Mengalkulasi biaya produk gabungan dan produk sampingan dan mendeskripsikan dampaknya pada laporan harga pokok produksi dan harga pokok penjualan
6. Menyusun anggaran laba, penjualan dan beban
7. Melakukan kalkulasi biaya standar dan melakukan analisis varian biaya bahan baku, tenaga kerja dan overhead pabrik.
C. Kompetensi Matakuliah
Mata kuliah ini diharapkan akan memberikan kompetens pada bidang:
1. Mampu menganalisa secara kritis dan mengklasifikasikan berbagai macam konsep dan jenis biaya
2. Mampu mengkomunikasikan laporan/informasi biaya dan laba rugi perusahaan menufaktur secara tertulis dan mempresentasikannya
3. Mampu menganalisa kebutuhan informasi yang berkaitan dengan biaya perusahaan manufaktur
4. Mampu memecahkan problem-problem akuntansi biaya baik secara individual maupun team.
D. Metode Pembelajaran
Metode pembelajaran yang digunakan adalah:
1. Ceramah
E. Sistem Penilaian
cost accounting di perusahaan
CAR ch.5
3. Implementasi sistem akumulasi biaya pesanana pada Kartu Biaya Pesanan, Jurnal, Buku Besar, s.d. Laba Rugi
2. Penentuan Tarif Overhead dibebankan vs aktual
1. Konsep sistem akumulasi biaya pesanan
3. Job Order Costing I
2,3,4
4. Laporan Harga Pokok Produksi, Harga Pokok Penjualan, Laba Rugi Perusahaan Manufaktur CAR ch.
3. Siklus Akuntansi Biaya
2. Perilaku Biaya
1. Klasifikasi dan identifikasi biaya yang ada di perusahaan
2. Konsep, Perilaku Biaya dan Sistem Informasi Biaya
CAR ch.1
Nilai akhir pembelajaran mahasiswa merupakan gabungan nilai capaian belajar mahasiswa yang diukur dari beberapa komponen evaluasi belajar sebagai berikut:
1. Aktivitas (15%)
1. Perbedaan Akuntansi Biaya dan Akuntasi Keuangan
1. Peran Akuntansi Biaya dalam Organisasi
G. Topik Bahasan dan Bahan Acuan Sesi Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan Referensi
2. Mulyadi,.............................Akuntansi Biaya, edisi terbaru (MUL)
1. Hongren, Charles T, Srikan Datar, G. Foster, 2004, Cost Accounting : A Managerial Emphasis 12th ed, Prentice Hall. (HON)
b. Bahan Acuan Tambahan:
1. Cater, William K., Milton F. Usry, 2004, Cost Accounting 14th Ed., Thomson Learning. (CAR)
a. Bahan Acuan Utama:
F. Bahan Acuan (Referensi)
5. Ujian Akhir Semester (25%)
4. Ujian Tengah Semester (25%)
3. Quiz (20%)
2. Tugas-tugas (15%)
2. Tugas dan tanggungjawab bagian
Sesi Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan Referensi
1. Konsep Dasar Biaya Bersama & Produk Sampingan
1. Konsep activity based costing
11. Activity Based Costing I
3. Sistem akuntansi overhead CAR ch.12, 13
2. Alokasi biaya overhead departemental
1. Perhitungan overhead pabrik aktual vs dibebankan
10. Akuntansi Biaya Overhead Pabrik
2. Sistem akuntansi biaya tenaga kerja CAR ch.9,11
1. Sistem akuntansi biaya bahan baku
9. Akuntansi Biaya Bahan Baku dan Tenaga Kerja
CAR ch.8
2. Akuntansi Produk Bersama & Produk Sampingan
8. Akuntansi Biaya Produk Sampingan & Produk Gabungan
5. Process Costing I
CAR ch.7
1. Pembuatan Laporan Biaya Produksi (FIFO & Average) untuk kasus produk cacat dan hilang
III(special case)
7. Process Costing
CAR ch.6
2. Pembuatan Laporan Harga Pokok Produksi, Harga Pokok Penjualan, dan Laba Rugi
1. Pembuatan Laporan Biaya Produksi Metode FIFO
6. Process Costing II
CAR ch.6
3. Pembuatan Laporan Biaya Produksi Metode Average
2. Perhitungan Unit Ekuivalen (Average vs FIFO)
1. Konsep siste akumulasi biaya proses
2. Perhitungan biaya produksi berdasarkan aktivitas CAR ch.14
Sesi Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan Referensi
12. Actiity Based
1. Perhitungan biaya produksi Costing II berdasarkan aktivitas
13. Anggaran
1. Konsep anggaran fleksibel CAR Feksibel dan
2. Analisis varian biaya bahan baku, ch.17 Analisis Varian tenaga kerja dan overhead pabrik
14. Akuntansi Biaya
1. Konsep dan manfaat biaya standar CAR Standar
2. Product costing untuk sistem ch.18&18 biaya standar
3. Sistem akuntansi biaya standar
15. Ujian Akhir Semester Malang, Ditetapkan Oleh Ketua Jurusan
Drs. Anwar ., MSi.,Ak.,CA
Mata Kuliah : AKUNTANSI MANJEMEN Kode Mata Kuliah : EAC 202
3 SKS
SKS : Mata Kuliah Prasyarat : Akuntansi Biaya ( EAC 201) Dosen :
A. Deskripsi Mata Kuliah
Mata kuliah Akuntansi Manajemen merupakan mata kuliah yang bertujuan untuk memberikan pemahaman dan keterampilan kepada mahasiswa untuk memanfaatkan informasi akuntansi intern dalam pengambilan keputusan manajerial. Keputusan manajerial tersebut terkait dengan kebijakan alokasi biaya, penganggaran, analisa BEP, penentuan harga jual, penentuan harga transfer, pengukuran kinerja dan pengambilan keputusan investasi.
B. Tujuan Matakuliah
Setelah menempuh mata kuliah ini, mahasiswa diharapkan mampu:
1. Penggunaan prinsip acivity based management dalam product costing dan perencanaan biaya aktivitas
2. Perhitungan dan analisis kinerja perusahaan yang terdesentralisasi baik konvensional maupun kontemporer
3. Penggunaan informasi variabel costing & absorption costing untuk CPV analysis dan tactical decision making
4. Perhitungan dan analisis pengambilan keputusan investasi jangka panjang
5. Perencanaan dan pengendalian persediaan bahan baku dan barang jadi
C. Kompetensi Matakuliah
Mata kuliah ini diharapkan bisa memberikan kompetensi kepada mahasiswa dalam hal sebagai berikut:
1. Mampu menganalisa secara kritis kebutuhan informasi keuangan dan non- keuangan yang berkaitan dengan perencanaan dan pengendalian dalam perusahaan
2. Mampu mengaplikasikan alat-alat akuntansi manajemen dalam perencanaan, pengendalian dan pengambilan keputusan
3. Mampu menyajikan secara tertulis dan mempresentasikan laporan manajemen
4. Mampu bekerjasama dalam tim untuk memecahkan problem-problem dalam akuntansi manajemen
D. Metode Pembelajaran
Metode pembelajaran yang digunakan adalah gabungan dari:
1. Ceramah umum
2. Diskusi
3. Latihan Soal (Tugas Mandiri)
E. Sistem Penilaian Mahasiswa akan dinilai berdasarkan kinerja selama perkuliahan berlangsung.
Komponen penilaian meliputi:
1. Partisipasi dalam kelas : 15%
2. Quiz : 15%
3. Tugas dan pekerjaan rumah : 20%
4. Ujian Tengah Semester : 25%
5. Ujian Akhir Semester : 25%
F. Bahan Acuan (Referensi)
a. Bahan Acuan Utama:
1. Ronald W. Hilton, Managerial Accounting; Creating Value in a Dynamic
Business Environment, 8th., McGraw-Hill., 2009 (R)
2. Hansen, Don R., Maryane M. Mowen, ed. 7th, Management Accounting, Thompson South Western, 2005 (H)
b. Bahan Acuan Tambahan:
1. Mulyadi, Akuntansi Manajemen, BPFE, Yogyakarta
G. Topik Bahasan dan Bahan Acuan
Sesi Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan Referensi
1. Peran dan konsep
1. Penjelasa Silabus R ch 1 akuntansi manajemen
2. Sistem Informasi-Akt Manajemen H Ch 1&2
3. Tema baru dalam Akmen
4. Peran dan perilaku etis Akuntan Manajemen
5. Sertifikasi
6. Metode, teknik pembebanan biaya
7. Biaya Produk dan Jasa
8. Laporan Keuangan Eksternal
2. Review Konsep Biaya
1. Konsep Perilaku Biaya R ch 2 dan Perilaku Biaya
2. Aktivitas, penggunaan sumber daya H Ch. 3 dan Perilaku Biaya &4
3. Metode pemisahan biaya campuran ke dalam biaya tetap dan variabel
4. Keandalan rumus biaya
5. Activity Based Costing
3. Product Costing and
1. Activity costing R ch 5 Activity based
2. Activity based management H Ch. 10 Management
Sesi Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan Referensi
1. Akuntansi Pertanggungjawaban
1. Kalkulasi biaya variabel dan absorpsi
7. Variabel Costing & Absorption Costing
6. Balance Scorecard R ch 10 H Ch. 13
5. Penetapan Harga Transfer
4. Pengukuran dan Penghargaan Kinerja Manajer
3. Pengukuran Kinerja Pusat Investasi
2. Desentralisasi
6. Performance Evaluation in Decentralized Firm
4. Perencanaan dan Pengendalian Biaya Kualitas dan Produktivitas
2. Flexible Budget R ch 11
1. Master Budget
5. Functional and Activity Based Budgeting
R ch 12 H Ch. 11
4. Produktivitas : Pengukuran dan Pengendalian
3. Penggunaan Informasi Biaya Kualitas
2. Pelaporan Informasi Biaya Kualitas
1. Pengukuran Biaya Kualitas
2. Kalkulasi biaya variabel dan evaluasi kinerja manajer R ch 8 8.
UJIAN TENGAH SEMESTER
1. Kalkulasi Biaya dan Pelaporan Segmen
4. Keep Or Drop
2. Discounting Models R ch 16 H Ch.18
1. Non Discounting Method
13. Capital Investment Decision
2. Penetapan harga R ch 13 H Ch.17
1. Bauran Produk
12. Tactical Decision Making II
5. Sell Or Process Further R ch 14 H Ch.17
3. Make Or Buy
2. Kalkulasi Biaya variabel untuk perencanaan dan pengendalian H Ch.15
2. Special Order
1. Konsep Relevant Cost
11. Tactical Decision Making I
3. Margin Of Safety R ch 7 H Ch.16
2. DOL
1. BEP (Single and Multiple Product)
10. CPV Analysis; A Managerial Tool
9. Segmented Reporting
Sesi Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan Referensi
14 Inventory Management
1. Economic Order Quantity
2. Just In Time HCh.19
15. Manajemen Biaya Lingkungan & International Issues in Management Accounting
1. Pengukuran, Pembebanan, Penilaian Biaya Lingkungan
2. Akuntansi Pertanggungjawaban Lingkungan Berbasis Strategi
3. International issues in Management Accounting H Ch.
12&13 16.
UJIAN AKHIR SEMESTER
Malang, Ditetapkan Oleh Ketua Program Studi
Drs. Anwar ,MSi.,Ak.,CA
Mata Kuliah : DASAR PENGAUDITAN Kode Mata Kuliah : EAA 204
3 SKS
SKS : Mata Kuliah Prasyarat : Akuntansi Keuangan I ( EAK 201) Dosen :
A. Deskripsi Mata Kuliah
Mata kuliah Dasar Pengauditan merupakan mata kuliah yang bertujuan untuk menjelaskan konsep-konsep dasar Auditing yang membekali auditor dalam pelaksanaan suatu penugasan audit atau pemeriksaan atas laporan keuangan. Selain itu matakuliah Dasar Pengauditan ini juga akan menjelaskan berbagai hal yang melingkupi pekerjaan profesional yang dijalankan akuntan publik pada umumnya, baik faktor-faktor luar atau lingkungan (teknis, ekonomis, maupun organizational atau institusional) maupun faktor-faktor dalam lingkup Kantor Akuntan Publik itu sendiri yang secara langsung maupun tidak langsung ikut mempengaruhi pekerjaan akuntan publik dalam rangka mengaudit laporan keuangan suatu entitas usaha. Akhirnya, matakuliah Auditing I ini juga – secara terbatas – mengenalkan berbagai langkah teknis persiapan pelaksanaan pekerjaan audit atas laporan keuangan seperti perencanaan audit, teknik-teknik pengumpulan dan penialain bukti audit, mesalah penilaian resiko audit, serta penyusuna kertas kerja pemeriksaan (audit working papers).
B. Tujuan Matakuliah
Setelah menempuh mata kuliah ini, mahasiswa diharapkan mampu:
1. Menjelaskan faktor-faktor lingkungan serta faktor-faktor intern KAP yang melingkupi pekerjaan audit atas laporan keuangan serta profesi akuntan publik pada umumnya.
2. Menjelaskan konsep-konsep dasar yang terkait dengan auditing atas laporan keuangan, khususnya, dan auditing pada umumnya
3. Menjelaskan kedudukan, fungsi pokok, dan keterkaitan berbagai standar yang relevan dengan pelaksanaan audit atas laporan keuangan
4. Menjelaskan tahapan-tahapan yang harus dilalui dalam pelaksanaan audit atas laporan keuangan.
5. Menjabarkan berbagai konsep auditing ke dalam berbagai prosedur dan teknik auditing yang terkait dengan pelaksanaan proses auditing atas laporan keuangan
C. Kompetensi Matakuliah
Mata kuliah ini diharapkan dapat memberikan kompetensi kepada mahasiswa agar memiliki kemampuan memahami teknik-teknik dan konsep-konsep dasar audit keuangan, melakukan tes kontrol dan tes substantif atas laporan keuangan, mengumpulkan bukti audit, melakukan presentasi (oral dan tulisan) dalam lingkup
D. Metode Pembelajaran
Metode pembelajaran pada mata kuliah ini menekankan kombinasi antara peran aktif dosen dan mahasiswa. Untuk itu,. dosen dituntut kreatif dalam menerapkan metode pembelajaran agar mahasiswa lebih mudah untuk memahami setiap materi yang diberikan. Proses pembelajaran meliputi kuliah kelas atau ceramah (lecturing) yang diusahakan berjalan dengan interaktif, serangkaian evaluasi yang meliputi tugas mengerjakan kasus, mini quiz, midtest (tes tengah semester) dan ujian akhir semester (UAS).
Menyadari bahwa kandungan konsepsual dan teknis mata kuliah ini sama pentingnya bagi mahasiswa, maka matakuliah ini dirancang untuk sesedikit mungkin memanfaatkan keragaman sumber-sumber acuan. Harapannya, agar dosen dan mahasiswa akan lebih bisa fokus pada topik atau materi yang akan diajarkan, dan secara rutin menyampaikan materi sesuai dengan apa yang telah disepakati bersama dalam silabi yang sekaligus berfungsi sebagai kontrak perkuliahan.
Mahasiswa diwajibkan untuk membaca terlebih dahulu materi yang akan dibahas dan sebisa mungkin membuat ringkasan materi untuk kemudahan mengikuti kuliah di kelas. Dalam situasi tertentu,Dosen dapat memberikan tambahan materi dari luar yang telah dicantumkan semata-mata untuk kepentingan peningkatan ketercapaian tujuan pembelajaran.
E. Sistem Penilaian
Nilai akhir pembelajaran mahasiswa merupakan gabungan nilai capaian belajar mahasiswa yang diukur dari beberapa komponen evaluasi belajar sebagai berikut: a. Tugas Terstruktur 20%
b. Quiz 15%
c. Ujian Tengah Semester 25%
d. Ujian Akhir Semester 40% Total 100%
F. Bahan Acuan (Referensi)
1. Boynton, William C. and. Johnson, Raymond N (2006) Modern Auditing:
Assurance Services and the The Integrity of Financial Reporting, Eight Edition,
John Wiley & Sons, Inc. (selanjutnya dikodekan dengan MA)
2. Ikatan Akuntan Indonesia (2001), Standar Profesional Akuntan Publik Per 1
Januari 2001, Cetakan ke 1, Jakrta, Penerbit Salemba Empat. . (selanjutnya
dikodekan dengan SPAP)
3. Ikatan Akuntan Indonesia (2004), Standar Akuntansi Keuangan per 1 Oktober
2004, Jakarta, Penerbit Salemba Empat. . (selanjutnya dikodekan dengan SAK)
4. Beasley, Mark, S; Buckless, Frank, A.; Glover, Steven, M. and Prawit, Douglas, F.,(2003), Auditing Cases: An Interactive Learning Approach, Second Edition, New Jersey, Prentice Hall. (selanjutnya dikodekan dengan AC) 5. Lander, Guy, P., (2004), What is Sarbanes Oxley?, New York, McGraw-Hill.
9. Republik Indonesia, Undang-undang Kepailitan
10. Republik Indonesia, Undang-undang Mengenai Pasar Modal
11. Republik Indonesia, Undang-undang Tentang Sistem Perbankan
G. Topik Bahasan dan Bahan Acuan Sesi Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan Referensi
1 Konsep Dasar
1. Definisi Auditing dan Jasa-jasa MA dalam Auditing dan Pemberian Jaminan (Assurance
Chapter 1, Lingkungan Kerja Services) lainnya SPAP, SAK Profesi Akuntan
2. Assurance Services versus Non
Publik Assurance Services dalam Kantor Akuntan Publik
3. Tipe-tipe auditor dan auditing
4. Arti Penting dan nilai Ekonomis Audit dan Assurance
Services
5. Permintaan Jasa Audit serta Pentingnya Audit atas Laporan Keuangan
6. Organisasi Internal KAP dan masalah upaya pengendalian kualitas (quality control)
7. Organisasi-organisasi yang terkait dengan Profesi Akuntan Publik (Nasional dan Internasional) serta Fungsi- fungsi Masing-masingnya
8. Kerangka Peraturan (Regulatory Framework) yang melingkupi profesi Akuntan Publik
2 Tanggungjawab
1. Hal-hal Pokok yang Terdapat MA Auditor dan dalam Audit atas Laporan
Chapter 2 Laporan Audit Keuangan dan Standar
2. Hubungan antara Akuntansi Auditing dan Auditing dalam
3. Pola Hubungan antara Auditor SPAP dengan Pihak-pihak Terkait
4. Standar Auditing (GAAS)
5. Jaminan-jaminan yang bisa (dan tidak bisa) diperoleh dari suatu Audit
6. Laporan Audit, Opini Auditor dan Laporan Keuangan
Sesi Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan Referensi
3 Etika Profesi
1. Etika dan Moralitas MA Akuntan
2. Independensi dan Pemberian
Chapter 3, Jasa-jasa non-audit Aturan
3. Etika Umum Versus Etika Etika Provesi dalam
4. Prinsip-prinsip Etika SPAP
5. Kode (Aturan) Etika Profesi dan upaya penegakannya
6. Enron Case and Its Implications: The Sarbanes and Oxley Act. and Accounting Profession Responsibility
4 Tanggungjawab
1. Tangungjawab Hukum Versus MA Hukum Auditor Tangungjawab Etis
Chapter 4,
2. Tanggungjawab Hukum RUU Auditor dalam system hukum Akuntan
Common Law dan Continental Publik Law
3. Tangungjawab kepada Klien
4. Tanggungjawab Kepada Pihak ketiga
5. Tangungjawab Huikum Profesi Akuntan Publik di Indonesia – Rancangan Undang-undang Akuntan Publik dan undang-undang lain yang terkait (UU Perseroan, UU Kepailitan dsb).
5 Mini QUIZ Topik-topik Bahasan dalam pertemuan-pertemuan sebelumnya
Sesi Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan Referensi
5. Pedokumentasian Keputusan dalam Audit dan Bukti Audit yang menyertai
MA
d. Ekonomi dan Persaingan
c. Teknologi, Produk
b. Hukum dan Peraturan
4. Memahami Lingkungan Bisnis klien: a. Industri
3. Perencanaan Audit dan Prosedur Penilaian Resiko Audit
2. Penyiapan Surat Penugasan
1. Pengambilan Keputusan Tentang Penerimaan atau Penolakan Penugasan Audit
9 Penerimaan Penugasan dan Perencanaan Audit
8 MIDLE TEST
Chapter 6
MA
4. Penentuan Prosedur Audit
6 Tinjauan Singkat tentnag Tahap- tahap Pelaksanaan Audit atas Laporan Keuangan
3. Kaitan antara Asersi-asersi Manajemen atas Laporan Keuangan dengan Tujuan Audit secara umum dan khusus (perakun atau siklus)
2. Kualitas Bukti Audit
1. Bukti Audit dan Asersi-asersi Manajemen atas Laporan Keuangan
7 Bukti Audit, Prosedur Audit dan Dokumentasi Pelaksanaan Audit
Chapter 5
4. Penyusunan laporan Audit MA
3. Penilaian Bukti-bukti Audit
2. Pengumpulan Bukti Audit
c. Penjabaran Bobot Resiko Audit ke dalam Pengujian-pengujian Audit
b. Penetapan Bobot Resiko Audit atas Salah Saji Material Pendalam Laporan Keuangan
a. Prosedur Penilaian Resiko Audit
1. Perencanaan Audit
Chapter 7
Sesi Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan Referensi
10
1. Masalah
1. Pengertian Matrerialitas secara MA materialitas umum Chapter 8, dalam Auditing
2. Materialitas dalam Laporan dan dan Renelaahan Keuangan dan Materialitas AC Analitis yang dihadapi Auditor Case 1
2. Tugas
3. Penentuan Ambang Batas Terstruktur Materialitas dalam Audit
4. Pengertian, Fungsi dan Prosedur Penelaahan Analitis dalam Audit atas laporan Keuangan
11 Tinjauan Lebih
1. Komponen-komponen Resiko MA Lanjut atas Resiko Audit
Chapter 9 Audit
2. Formulasi Model Matematika Resiko Audit
3. Hubungan Resiko Audit dan Bukti Audit
4. Keterkaitan Besaran Resiko Audit dengan Strategi Audit Pendahuluan
5. Resiko Audit dan Financial
Fraud
12 Pembahasan Tugas Presentasi dan Diskusi Kelompok Hasil Tugas Terstruktur Terpimpin Mahasiswa
13 Memahami
1. Pengertian Struktur MA Struktur Pengendalian Intern
Chapter 10 Pengendalian
2. Arti Penting Struktur Intern Pengendalian Intern dalam
Pelaporan Keuangan
3. Komponen-komponen Struktur Pengendalian Intern
4. Prosedur Untuk Memperoleh Pemahaman Atas Struktur Pengendalian Intern Perusahaan Klien
5. Pendokumentasian Pemahaman Auditor atas Struktur Pengendalian Intern
Sesi Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan Referensi
14 Penetapan Prosedur
1. Kaitan antara komponen- MA Audit berbasiskan komponen resiko audit Chapter atas Resiko
2. Menetapkan Resiko 11-12 Pengendalian yang Pendeteksian diketahui
3. Penetapan Substantive test
4. Perancangan Program Audit
15 OVERVIEW atas Diskusi, Tanya-Jawab berbagai MA, SPAP, Materi-materi materi yang belum bisa dipahami PSAK, dan Minggu dengan baik lain-lain Sebelumnya
16 FINAL TEST Malang, Ditetapkan Oleh Ketua Program Studi
Drs. Anwar ,MSi.,Ak.,CA
Mata Kuliah : TEORI AKUNTANSI Kode Mata Kuliah : EAK 205
3 SKS
SKS : Mata Kuliah Prasyarat : AKL (EAK 210), Aplikasi Perpajakan (EAT 301) Dosen :
A. Deskripsi Mata Kuliah
Mata kuliah ini membahas tentang dasar-dasar teori Akuntansi yang meliputi perumusan teori akuntansi, struktur teori akuntansi, standar akuntansi, dan konsep-konsep teori akuntansi keuangan
B. Tujuan Matakuliah
Setelah menempuh mata kuliah ini, mahasiswa diharapkan mampu memahami tentang teori akuntansi dan proses perumusannya serta mampu memahami dasar-dasar teori akuntansi keuangan
C. Kompetensi Matakuliah
Mata kuliah ini diharapkan dapat memberikan kompetensi kepada mahasiswa agar memiliki pengetahuan dan pemahaman tentang:
1. Perumusan Teori Akuntansi dan Pendekatan Teori Akuntansi 2. Kerangka Konseptual Penyususnan pelaporan keuangan.
D. Metode Pembelajaran
Metode pembelajaran yang digunakan adalah dengan cara gabungan antara diskusi dan tutorial. Mahasiswa diwajibkan untuk membaca dan menyajikan bahan kuliah didepan kelas dan melakukan diskusi dengan peserta dibawah bimbingan dosen pengajar.
E. Sistem Penilaian
Nilai akhir pembelajaran mahasiswa merupakan gabungan nilai capaian belajar mahasiswa yang diukur dari beberapa komponen evaluasi belajar sebagai berikut:
1. Presentasi dan diskusi mata kuliah : 20 %
2. Ujian Tengah Semester (UTS) : 20 %
3. Ujian Akhir Semester (UAS) : 30 %
4. Penulisan Makalah/proposal dan tugas: 30 %
F. Bahan Acuan (Referensi)
a. Bahan Acuan Utama Belkoui, Ahmed R (2004). Accounting Theory, Thomson & Thomson - Belkoui, Ahmed R (2006). Teori Akuntansi I, ed 5., Salemba 4. Jakarta - Scott, William R (2009). Financial Accounting Theory, 5ed ., Prentice- - Hall International
IAI., (2009).Standar Akuntansi Keuangan (SAK), - G. Topik Bahasan dan Bahan Acuan
Sesi Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan Referensi
Silabus
1 Pembahasan silabus
2 Teori akuntansi
1. Pengertian Akuntansi Belkoui ch.1
2. Pengertian Teori Akuntansi
3. Peran Teori Akuntansi
4. Klasifikasi Teori Akuntansi
3 Struktur teori akuntansi
1. Pengertian struktur dan Belkoui ch. 3 dan elemen struktur teori 7 kuntansi
2. Hub. antar elemen struktur teori akuntansi
3. Pengertian postulat, konsep teoritis akuntansi dan prinsip serta teknik akuntansi
4 Perumusan teori akuntansi
1. Metodologi perumusan Belkoui Ch.4 dan teori akuntansi
5
2. Pendekatan perumusan teori
5 Perumusan teori akuntansi
3. Pendekatan perumusan teori Belkoui Ch. 4 (lanjutan) dan 5
6 Tujuan Pelaporan
1. Tujuan pelaporan keuangan Belkoui ch. 6 Keuangan
2. Tujuan pemakai dan diversitas pemakai
7 Kerangka Dasar
1. Diagram kerangka dasar Belkaoui, ch 6 Penyusunan dan Penyajian penyusunan dan penyajian SAK Laporan Keuangan laporan keuangan
2. Tujuan laporan keuangan
3. Asumsi dasar
4. Karateristik kulaitatif
5. Unsur lap. keuangan
6. Pengukuran dan Pengakuan unsur lap. keuangan
7. Konsep modal dan pemeliharaan modal
8 Pertemuan 1-7
Ujian Tengah Semester
Sesi Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan Referensi
9 Kompleksitas dan
1. Akuntansi dalam kondisi Scott ch.1 Lingkungan Informasi ideal dan 2 Akuntansi 2. asimetris informasi
3. problem dasar 4. pengaturan
5. Prespektif historis
10 Pendekatan Kemanfaatan
1. Pendekatan kebermanfaatan Scott ch.3 Keputusan Pelaporan keputusan Keuangan
2. Teori pengambilan keputusan
3. Teori investasi 4. reaksi badan profesional atas pendekatan kemanfaatan keputusan
11 Pasar sekuritas efisien
1. Pasar sekuritas efisien Scott ch. 4
2. CAPM
3. Implikasi pasar sekuritas
4. Keinformatifan harga 5. asimetri informasi 6. full disclosure
12 Perspektif informasi atas
1. Outline problem riset Scott Ch. 5 Kemanfaatan Keputusan
2. Riset Ball and Brawn
3. Koefisien respon laba
13 Prespektif Pengukuran
1. Relevansi historical cost Scott Ch. 6 dalam Kemanfaatan reporting Keputusan (executive
2. Alternatif-alternatif compensaton ch 10) pengukuran
14 Teori Akuntansi Positif
1. Hipotesis PAT Scott Ch. 8 (PAT)
2. Riset-riset PAT
3. Perilaku Oportunitis lawan kontrak yang Efisien versi PAT
15 Manajemen Laba
1. Pola manajemen laba Scott Ch. 11
2. Bukti manajemen laba
3. Sisi baik dan buruk manajemen laba
16 Ujian Akhir Semester Pertemuan 9 - 15 Malang, Ditetapkan Oleh Ketua Jurusan