BUKU IIIA BORANG AKREDITASI PROGRAM STUDI AKUNTANSI

BAN-PT

AKREDITASI PROGRAM STUDI SARJANA AKUNTANSI

BUKU IIIA

BORANG AKREDITASI PROGRAM STUDI AKUNTANSI

DAFTAR ISI

Halaman

STANDAR 1 VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, SERTA

5 STRATEGI PENCAPAIAN

STANDAR 2 TATA PAMONG, KEPEMIMPINAN, SISTEM

18 PENGELOLAAN, DAN PENJAMINAN MUTU

53

STANDAR 3 MAHASISWA DAN LULUSAN

67

STANDAR 4 SUMBER DAYA MANUSIA

STANDAR 5 KURIKULUM, PEMBELAJARAN, DAN SUASANA

96 AKADEMIK

STANDAR 6 PEMBIAYAAN, SARANA DAN PRASARANA, SERTA 128 SISTEM INFORMASI

STANDAR 7 PENELITIAN, PELAYANAN/PENGABDIAN KEPADA 154 MASYARAKAT, DAN KERJASAMA

BORANG PROGRAM STUDI

IDENTITAS PROGRAM STUDI

Program Studi (PS)

: Akuntansi

Jurusan/Departemen

Fakultas

: Ekonomi dan Bisnis

Perguruan Tinggi

: Universitas Gajayana Malang

Nomor SK pendirian PS (*)

: 0728/O/1987

Tanggal SK pendirian PS

: 14 Nopember 1987

Pejabat Penandatangan SK Pendirian PS

: Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI

Bulan & Tahun Dimulainya Penyelenggaraan PS

: Nopember 1987

Nomor SK Izin Operasional (*): 7920/D/T/K-VII/2011

Tanggal SK Izin Operasional : 15 Juli 2011

Peringkat (Nilai) Akreditasi Terakhir

: B (330)

Nomor SK BAN-PT : 157/SK/BAN-PT/Ak-XVI/S/VII/2013

Alamat PS

: .Jl. Mertojoyo Blok L

Kel. Merjosari, Kec. Lowokwaru

Bagi PS yang dibina oleh Departemen Pendidikan Nasional, sebutkan nama dosen tetap institusi yang terdaftar sebagai dosen tetap

PS berdasarkan SK 034/DIKTI/Kep/2002, dalam tabel di bawah ini.

No. Nama Dosen Tetap

NIDN

Tanggal Lahir

Jabatan Akademik

S1

S2

(dd/mm/yyyy)

Gelar Akademik Asal PT

Bidang Keahlian

Gelar Akademik Asal PT

Bidang Keahlian

(10) (11) 1 Anwar Made

Universitas Padjajaran Akuntansi 2 Ahmad Dahlan

18-8-1965

Lektor

SE., Ak., CA

Universitas Gajayana

Akuntansi

MS.i

Universitas Brawijaya Akuntansi 3 Sri Hastuti

23 -5-1965

Lektor

SE., Ak., CA

Universitas Brawijaya

Akuntansi

MSA

Universitas Gadjah Mada Akuntansi 4 Fahmi Poernamawatie

27-9-1965

Lektor

SE., Ak., CA

Universitas Brawijaya

Akuntansi

MS.i

Universitas Gadjah Mada Manajemen Keuangan 5 Yuli Winarni

24-9-1961

Lektor

SE., Ak., CA

Universitas Brawijaya

Akuntansi

M.M

Universitas Gajayana Manajemen Keuangan 6 Maxi Ma’roep

24 -7-1961

Lektor

SE., Ak., CA

Universitas Brawijaya

Akuntansi

M.M

Universitas Gajayana Manajemen Keuangan 7 Agus Sambodo

29-4-1960

Lektor

SE., Ak., CA

Universitas Brawijaya

Akuntansi

M.M

Universitas Brawijaya Akuntansi 8 Dwi Winarno

12-8-1958

Lektor

SE.

Universitas Gajayana

24-1-1960

Lektor

SE

Universitas Gajayana

Akuntansi

M.M

Universitas Brawijaya Manajemen Keuangan

** NIDN : Nomor Induk Dosen Nasional

Borang Akreditasi Program Studi Akuntansi Universitas Gajayana Malang 2016

IDENTITAS PENGISI BORANG PROGRAM STUDI

STANDAR 1. VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, SERTA STRATEGI PENCAPAIAN

1.1 Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran serta Strategi Pencapaian

1.1.1 Jelaskan mekanisme penyusunan visi, misi, tujuan dan sasaran program studi, serta pihak-pihak yang dilibatkan.

Program Studi Prodi Akuntansi merupakan salah satu Program Studi yang ada di lingkungan Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Perumusan visi, misi, tujuan dan sasaran Program Studi yang ada pada saat ini mengacu pada visi, misi, tujuan dan sasaran Fakultas Ekonomi dan Bisnis yang tertuang pada Rencana Strategis (Renstra) Tahun 2016 – 2020. Renstra ini diberlakukan berdasarkan Keputusan Dekan Nomor: 156.b/SK/FEB/UNIGA/IX/2016; tanggal 12 September 2016.

Visi, misi, tujuan dan sasaran Prodi Akuntansi disusun dengan memperhatikan dan mempertimbangkan berbagai masukan dari unsur Pimpinan Universitas, Pimpinan Fakultas, Dosen di Program Studi, mahasiswa, alumni dan pengguna lulusan. Kegiatan perumusan visi, misi, tujuan dan sasaran Prodi Akuntansi diawali dengan membentuk Tim Perumus yang terdiri dari beberapa dosen tetap Prodi Akuntansi.

Pembentukan Tim Perumus didasarkan pada Keputusan Dekan Nomor: 024.a/SK/FEB/UNIGA/II/2016; tanggal 9 Pebruari 2016. Dalam Pembentukan Tim Perumus didasarkan pada Keputusan Dekan Nomor: 024.a/SK/FEB/UNIGA/II/2016; tanggal 9 Pebruari 2016. Dalam

Diskusi yang diselenggarakan dalam rapat Prodi untuk membahas visi, misi, tujuan, dan sasaran prodi yang berlaku saat ini dilaksanakan sebanyak 4 (empat) kali, yaitu pada:

i. Hari Rabu, tanggal 17 Pebruari 2016, yang dihadiri oleh 25 (dua puluh lima) orang terdiri dari, Dosen Tetap Prodi, Ketua dan Sekretaris Prodi, Pimpinan Fakultas, Tenaga Kependidikan, Wakil Mahasiswa, Pemuka Wilayah, Wakil Alumni, Wakil Pengguna Lulusan, dan Tokoh Masyarakat;

ii. Hari Rabu, tanggal 2 Maret 2016, yang dihadiri oleh 20 (dua puluh) orang terdiri dari Ketua dan Sekretaris Prodi Akuntansi, Dosen Tetap Prodi Akuntansi, Wakil dari Mahasiswa Prodi Akuntansi, Wakil dari Alumni, Tokoh Masyarakat, Wakil dari Pengguna Lulusan, dan Wakil dari Tenaga Kependidikan;

iii. Hari Rabu, tanggal 16 Maret 2016, yang dihadiri oleh 21 (dua puluh tiga) orang terdiri dari Wakil Dekan, Ketua dan Sekretaris Prodi Akuntansi, Dosen Tetap, Wakil dari Mahasiswa, Wakil dari Alumni, , iii. Hari Rabu, tanggal 16 Maret 2016, yang dihadiri oleh 21 (dua puluh tiga) orang terdiri dari Wakil Dekan, Ketua dan Sekretaris Prodi Akuntansi, Dosen Tetap, Wakil dari Mahasiswa, Wakil dari Alumni, ,

d. Mensosialisasikan visi dan misi yang sudah ditetapkan ke seluruh stakeholder Program Studi.

Melalui tahapan tersebut, akan didapatkan kejelasan, kerealistisan dan keterkaitan antara visi, misi, tujuan dan sasaran Prodi dan pemangku kepentingan yang terlibat. Perumusan visi, misi, tujuan, dan sasaran Prodi Akuntansi yang berlaku saat ini diberlakukan berdasarkan Keputusan Dekan Nomor: 073.b/SK/FEB/UNIGA/IV/2016; tanggal 4 April 2016.

Penyusunan visi, misi, tujuan dan sasaran Prodi juga mempertimbangkan/ memperhatikan secara sungguh-sungguh dinamika lingkungan internal dan eksternal, serta tuntutan stakeholders. Dinamika lingkungan internal dan lingkungan eksternal yang terus berubah merupakan aspek penting dalam menentukan arah Prodi ke depan yang sekaligus digunakan untuk mengembangkan visi, misi, tujuan, dan sasarannya.

1.1.2 Visi

Menjadi Program Studi yang bermutu dalam pengembangan ilmu dan Menjadi Program Studi yang bermutu dalam pengembangan ilmu dan

b. Bidang Penelitian. Mengembangkan dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan dan praktik di bidang akuntansi melalui kegiatan penelitian (riset) yang bermanfaat bagi lingkungan dan masyarakat.

c. Bidang Pengabdian Masyarakat. Menyelenggarakan kegiatan-kegiatan nyata di bidang akuntansi yang bermanfaat bagi masyarakat untuk meningkatkan produktifitas, keberdayaan dan kesejahteraan.

d. Bidang Kelembagaan Menyelenggarakan Program Studi yang mengacu pada prinsip-prinsip good governance .

1.1.4 Tujuan

Program Studi memiliki tujuan yaitu :

a. Menghasilkan lulusan yang berintegritas, memiliki kemandirian dan kompetensi di bidang akuntansi untuk memenuhi kebutuhan stakeholder.

b. Menghasilkan dan menyebarluaskan hasil penelitian yang bermanfaat bagi pengembangan ilmu pengetahuan dan praktik di bidang akuntansi.

c. Melaksanakan kegiatan untuk meningkatkan kemampuan, keahlian, dan c. Melaksanakan kegiatan untuk meningkatkan kemampuan, keahlian, dan

i. Peningkatan jumlah dosen tetap dengan kualifikasi S3 mencapai 30% di tahun 2020.

ii. Jumlah dosen tetap dengan jenjang akademik Lektor Kepala mencapai 90% di tahun 2020.

iii. Peningkatan kemampuan metode pembelajaran berbasis teknologi informasi bagi setiap dosen selambatnya tahun akademik 2019/2020. iv. Jumlah dosen bersertifikat profesi bisa mencapai 90% ditahun 2019/2020. v. Penyelenggaraan kegiatan ilmiah sedikitnya 2 kali dalam 1 tahun.

b. Peningkatan kualitas dan kuantitas sarana dan prasarana pembelajaran

i. Pembaharuan kurikulum untuk diimplementasikan pada tahun 2018/2019.

ii. Pembaharuan bahan ajar setiap mata kuliah dan bahan praktik oleh tim pengembang mata kuliah diimplementasikan pada tahun 2019/2020.

iii. Pembaharuan kuantitas dan kualitas buku referensi, jurnal ilmiah, dan peralatan pembelajaran yang terkini selambat-lambatnya tahun 2019/2020.

2. Menghasilkan kualitas lulusan dengan kriteria sebagai berikut:

a. Masa studi rata-rata 8 (delapan) semester

b. IPK rata-rata lulusan 3,50 (tiga koma lima puluh) b. IPK rata-rata lulusan 3,50 (tiga koma lima puluh)

C. Bidang Pengabdian Kepada Masyarakat Terselenggaranya bentuk-bentuk pengabdian masyarakat berupa antara lain:

1. Workshop Bidang akuntansi keuangan dan perpajakan bagi guru SMK minimal sekali dalam setahun

2. Pelatihan pembukuan sederhana bagi ETAP (Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik) minimal sekali dalam setahun

3. Melaksanakan kegiatan konsultasi di bidang akuntansi, manajemen, dan perpajakan bagi dunia bisnis serta kepada pemerintah daerah

D. Bidang Kelembagaan

1. Peningkatan status akreditasi program studi

2. Menjalin dan meningkatkan efektifitas kemitraan dengan stakeholder (alumni, pengguna lulusan, mitra industri, pemerintah dan masyarakat)

Langkah Strategi untuk mencapai sasaran di atas adalah sebagai berikut:

E. Bidang Pendidikan dan Pengajaran:

1. Peningkatan kualitas Pendidikan dan pembelajaran melalui :

a. Peninjauan kurikulum dengan melibatkan stakeholder

b. Pengadaan sarana kepustakaan dengan buku-buku dan jurnal terkini yang relevan serta dapat diakses secara online

c. Pengadaan sarana dan prasarana pembelajaran berbasis IT

d. Melaksanakan kegiatan pelatihan metode pembelajaran berbasis d. Melaksanakan kegiatan pelatihan metode pembelajaran berbasis

b. Melaksanakan kegiatan upgrading bagi para dosen baik dalam bentuk peningkatan pemahaman secara teori maupun praktek

3. Pengembangan Kualitas Dosen

a. Meningkatkan kualitas dosen melalui program studi lanjut S3.

b. Menugaskan dosen tetap untuk memperoleh sertifikasi profesi ( CA, CPA, ACPA, CMA, BKP, BAP)

c. Mengikutsertakan dosen untuk mengikuti kegiatan Pendidikan Profesi Lanjutan (PPL)

d. Pembentukan tim yang membantu proses pengurusan jabatan akademik

e. Melaksanakan kegiatan pelatihan metode pembelajaran berbasis teknologi informasi.

F. Bidang Penelitian :

1. Bersama LPPM mengadakan kegiatan pelatihan dan pendampingan penelitian bagi dosen dengan mengundang pakar.

2. Mengikutsertakan dosen dalam workshop penelitian yang diselenggarakan oleh Perguruan Tinggi Lain dan Kopertis Wilayah 7.

3. Mengikutsertakan 30% mahasiswa terbaik yang akan/sedang mengerjakan skripsi dalam kegiatan penelitian dosen.

4. Menyediakan insentif finansial bagi setiap dosen yang mempublikasikan hasil penelitiannya ke jurnal ilmiah sesuai dengan kualitas reputasi jurnal.

5. Meningkatkan peringkat Jurnal Akuntansi Indonesia (JAI) menjadi jurnal nasional terakreditasi.

H. Bidang Kelembagaan

1. Mengikutsertakan pengelola dan para dosen Program Studi dalam pelatihan Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI).

2. Mengimplementasikan standar dan prosedur mutu yang sudah disusun BP3M.

3. Melakukan pembekalan pengetahuan administrasi dan keorganisasian yang memadai kepada tenaga kependidikan melalui berbagai pelatihan.

4. Meningkatkan kualifikasi tenaga kependidikan.

Catatan : Sasaran dalam bentuk matriks terlampir

1.2 Sosialisasi

Uraikan upaya penyebaran/ sosialisasi visi, misi dan tujuan program studi serta pemahaman sivitas akademika (dosen dan mahasiswa) dan tenaga kependidikan.

Sosialisasi visi, misi, tujuan dan sasaran Program Studi Akuntansi dilakukan dengan cara sebagai berikut:

Upaya penyebaran/sosialisasi dilakukan ke seluruh pemangku kepentingan/ sivitas akademika dan tenaga kependidikan melalui berbagai sarana, dan kesempatan, antara lain :

1. Memberikan penjelasan tentang visi-misi Prodi yang harus diwujudkan dalam setiap pertemuan atau rapat koordinasi baik yang dihadiri oleh pimpinan,

Mahasiswa, maupun pada acara Accounting Gathering mahasiswa, dosen dan Prodi Akuntansi.

5. Menginformasikan lewat website Universitas Gajayana.

6. Menyampaikan pada saat acara temu alumni. Dengan cara yang demikian maka visi, misi dan tujuan Prodi Akuntansi dapat

dipahami dengan baik oleh seluruh pemangku kepentingan internal. Tingkat pemahaman terhadap visi dan misi Prodi, juga dapat diketahui dari

hasil jawaban atas kuesioner yang disebar kepada pemangku kepentingan internal Prodi (dosen, mahasiswa, dan tenaga kependidikan). Kuesioner disusun dengan menggunakan skala likert, skala 1 – 5. Penyebaran kuesioner Kepada dosen sebanyak 10 orang, mahasiswa 215 (kembali sebanyak 172), dan tenaga kependidikan sebanyak 2 orang. Hasil jawaban atas kuesioner yang dibagikan sebagaimana dalam tabel 1.1. Tabel 1.1 menunjukkan bahwa lebih dari 90%, para dosen, mahasiswa, dan tenaga kependidikan sangat memahami visi dan misi Prodi.

Tingkat pemahaman yang sangat baik terhadap visi dan misi Prodi tersebut dapat dicerminkan antara lain dengan:

a. Proses pembelajaran yang dilaksanakan oleh beberapa dosen mulai memanfaatkan fasilitas e-learning;

b. Penugasan dosen untuk sebagian besar matakuliah dengan melakukan review artikel dari jurnal nasional maupun internasional;

c. Adanya peningkatan suasana akademik yang lebih kondusif;

Tabel 1.1 Tingkat Pemahaman Dosen, mahasiswa dan tenaga kependidikan

terhadap visi misi tujuan PS Akuntansi UNIGA MALANG

Pemangku Kepentingan Internal Tingkat

No. Rata-Rata Kepentingan

Tenaga

Dosen Mahasiswa

3 Cukup Memahami

5 Tidak memahami

Lampiran 1

Tabel 1.2 Sasaran Program Studi

Ukuran

Tahun Pencapaian

No

Deskripsi Sasaran

2020/2021 2021/2022 A Bidang Pendidikan dan Pengajaran

Peningkatan kualitas Pendidikan dan Pembelajaran 1.1 Peningkatan Kualitas dosen a Jumlah dosen tetap dengan kualifikasi S3

2 2 3 - 5 Jumlah dosen tetap dengan jenjang akademik

orang

1 1 5 7 8 Lektor Kepala

orang

c Jumlah dosen dalam jabatan Guru Besar

orang

Ketersediaan

Pembelajaran berbasis teknologi informasi d

5 7 10 10 10 dan komonikasi

Bahan Ajar (e-

learning)

e Penyelenggaraan kegiatan ilmiah

kegiatan

1.2 Peningkatan kualitas dan kuantitas sarana dan prasarana pembelajaran Penambahan/ peremajaan LCD di ruang

a kuliah

1 - 1 b Peninjauan kurikulum

unit

- 1 Peninjauan bahan ajar setiap mata kuliah dan

Kegiatan/ tahun

c bahan praktik laboratorium oleh tim Kegiatan/ tahun 1 1 1 1 1 pengembang mata kuliah

Buku/ MK

Peningkatan kuantitas dan kualitas prasarana d

1 - pembelajaran yang terkini

Borang Akreditasi Program Studi Akuntansi Universitas Gajayana Malang 2016

Ukuran

Tahun Pencapaian

No

Deskripsi Sasaran

2020/2021 2021/2022 Peningkatan kualitas mahasiswa

a. Peningkatan kualitas input mahasiswa baru

CMABA yang

Nilai UN ≥ 7,7

b. Menghasilkan kualitas lulusan dengan kreteria : i Masa studi rata-rata

90% 100% 2 ii IPK rata-rata lulusan

60% 60% iii Masa tunggu pekerjaan pertama

Nisbah lulusan bekerja sesuai

iv Lulusan bekerja sesuai bidang

bidang thd. Jml. lulusan

B Bidang Penelitian

1 Peningkatan perolehan hibah penelitian

judul/ tahun

Nisbah mhsw

Keterlibatan mahasiswa pemrogram skripsi dalam terlibat thd. 2

40% 40% penelitian/pengabdian dosen

Mhsw. Prog. skripsi

jumlah artikel/

3 Jumlah publikasi ilmiah dosen dalam jurnal 6 6 7 7 10

tahun

Meningkatkan kerjasama penelitian dengan mitra 4

2 2 3 4 5 kerjasama Internasional

judul/ tahun

Borang Akreditasi Program Studi Akuntansi Universitas Gajayana Malang 2016

Ukuran

Tahun Pencapaian

No

Deskripsi Sasaran

2020/2021 2021/2022 Bidang Pengabdian kepada Masyarakat

Terselenggaranya bentuk-bentuk pengabdian kepada masyarakat berupa: Workshop dan pelatihan Akuntansi dan

1 1 1 1 1 Perpajakan bagi guru SMA/SMK/MA

kali/ tahun

Pelatihan kewirausahaan bagi tenaga C 2

1 1 1 1 kependidikan yang mau purna tugas

kali/ tahun

2 2 2 2 2 kerjasama Peningkatan perolehan hibah pengabdian

3 pengembangan SDM dengan mitra

kali/ tahun

1 2 3 3 4 masyarakat

Judul/ tahun

Bidang Kelembagaan

Mengikut sertakan pengelola dan para

1 dosen dalam pelatihan Sistem Penjaminan

1 1 1 1 1 Mutu Internal (SPMI)

kali/tahun

D 2 Memberikan pelatihan administrasi dan kali/ tahun

1 1 1 1 1 keorganisasian bagi tenaga kependidikan

Peningkatan jumlah

3 Melakukan promosi yang efektif

mahasiswa baru

Borang Akreditasi Program Studi Akuntansi Universitas Gajayana Malang 2016

STANDAR 2. TATA PAMONG, KEPEMIMPINAN, SISTEM PENGELOLAAN, DAN PENJAMINAN MUTU

2.1 Sistem Tata Pamong

Sistem tata pamong berjalan secara efektif melalui mekanisme yang disepakati bersama, serta dapat memelihara dan mengakomodasi semua unsur, fungsi, dan peran dalam program studi. Tata pamong didukung dengan budaya organisasi yang dicerminkan dengan ada dan tegaknya aturan, tatacara pemilihan pimpinan, etika dosen, etika mahasiswa, etika tenaga kependidikan, sistem penghargaan dan sanksi serta pedoman dan prosedur pelayanan (administrasi, perpustakaan, laboratorium, dan studio). Sistem tata pamong (input, proses, output dan outcome serta lingkungan eksternal yang menjamin terlaksananya tata pamong yang baik) harus diformulasikan, disosialisasikan, dilaksanakan, dipantau dan dievaluasi dengan peraturan dan prosedur yang jelas.

Uraikan secara ringkas sistem dan pelaksanaan tata pamong di Program Studi untuk membangun sistem tata pamong yang kredibel, transparan, akuntabel, bertanggung jawab dan adil.

Sistem tata pamong Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Gajayana (UNIGA) Malang telah berjalan secara efektif melalui mekanisme yang disepakati bersama, serta dapat memelihara dan mengakomodasi semua unsur, fungsi, dan peran dalam program studi. Tata pamong didukung oleh budaya organisasi yang dicerminkan dari adanya keadilan dan tegaknya aturan, tatacara pemilihan pimpinan, etika dosen, etika mahasiswa, etika tenaga kependidikan, sistem penghargaan dan sanksi serta pedoman dan prosedur pelayanan (administrasi, perpustakaan, dan laboratorium). Sistem tata pamong Prodi Akuntansi FEB UNIGA saat ini dibangun dan

3. Rencana Strategis (Renstra) Fakultas Ekonomi dan Bisnis (pemberlakuan berdasarkan Keputusan Dekan Nomor : 156.b/SK/FEB/UNIGA/IX/2016., tanggal 12 September 2016 tentang Rencana Strategis Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Gajayana Malang Tahun 2016/2017 – 2020/2021);

4. Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan UNIGA – Malang Tahun 2014/2015 – 2017/2018 (pemberlakuan berdasarkan Keputusan Rektor Nomor

38/UNIGA/VII/2014 bulan Juni 2014, tentang Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi 2014/2015 – 2017/2018);

5. Buku Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (pemberlakuan berdasarkan Keputusan Dekan Nomor : 040.A/SK/FEB- UNIGA/II/2016 tanggal 29 Pebruari 2016, tentang Buku Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Tahun 2015/2016 sampai 201/2019 );

6. Berbagai Dokumen Mutu Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI), seperti: Pedoman Tata Laksana Hubungan Kerja Dosen dan Karyawan (QP/UNIGA/03-01; Pemberlakuan berdasarkan Keputusan Rektor Nomor: 040.1/SK/UNIGA/V/2008), Pedoman Rekrutmen dan Pengembangan Dosen dan Karyawan (QP/UNIGA/03-02; Pemberlakuan berdasarkan Keputusan Rektor Nomor: 063.1/SK/UNIGA/VII/2008).

Sistem tata pamong yang berlaku saat ini dimaksudkan untuk mengarahkan prodi dalam mencapai visi, misi, dan tujuan yang telah ditetapkannya. Salah satu implementasi dari sistem tata pamong adalah struktur organisasi prodi dan mekanisme kerjanya.

Struktur organisasi Prodi Akuntansi merupakan bagian dari keseluruhan struktur organisasi Fakultas Ekonomi dan Bisnis dan Universitas Gajayana yang tidak terpisahkan. Struktur Organisasi yang berlaku saat ini di Prodi Akuntansi mengacu pada Keputusan Ketua Yayasan Pendidikan Gajayana Malang Nomor 076/SK/YAS/XII/2015, tanggal 28 Desember 2015. Ketentuan tersebut juga memuat tugas, tanggungjawab, dan wewenang setiap unsur pimpinan. Struktur organisasi Prodi Akuntansi disajikan dalam Gambar 2.1. pada lampiran 2.

Gambar tersebut menjelaskan bahwa Prodi Akuntansi terdiri atas Ketua Prodi yang dibantu Sekretaris Prodi. Dalam melaksanakan tugas pembelajaran yang berbasis laboratorium, Ketua Prodi dibantu oleh Ketua Laboratorium, sedangkan pelaksanaan tugas administrastif prodi dilakukan oleh staf prodi yang berada di bawah kendali Sekretaris Prodi.

Ketua Prodi bertanggungjawab atas terlaksananya proses pembelajaran dan belajar mengajar serta pelayanan kepada mahasiswa dan juga kegiatan yang terkait dengan penelitian dan pengabdian pada masyarakat (Tri Darma Perguruan Tinggi). Ketua Prodi akan mempertanggungjawabkan semua pelaksanaan kegiatannya kepada Dekan. Seluruh unsur dalam tata pamong prodi melaksanakan tugas sesuai tupoksi (tugas pokok dan fungsi) pada jabatannya masing-masing sebagaimana diuraikan dalam Tabel 2.2 pada lampiran 3.

Langkah-langkah pelaksanaan tugas dilakukan berdasarkan SOP yang ada, sehingga semua keputusan, pelaksanaan dan pelaporan hasilnya dilakukan secara

1. Kredibel

Sistem tata pamong prodi yang kredibel dapat ditunjukkan dengan adanya legitimasi dari pemerintah, hingga prodi dapat dipercaya oleh masyarakat dan para pemangku kepentingan (stakeholders). Kredibilitas Prodi Akuntansi FEB UNIGA ditunjukkan dengan perolehan peringkat akreditasi “B” dari BAN PT berdasarkan Keputusan BAN PT Nomor 157/SK/BAN-PT/Ak-XVI/S/VII/2013.

Untuk mendukung terlaksananya sistem tata pamong yang kredibel, prodi melaksanakan segala aktivitasnya dengan mengacu pada berbagai peraturan pemerintah, keputusan Universitas, keputusan Fakultas, Rencana Strategis (Renstra) dan Pedoman Pendidikan Fakultas, Dokumen mutu dan SOP yang diterbitkan oleh Badan Pengembangan Pendidikan dan Penjaminan Mutu (BP3M) Universitas Gajayana Malang.

Berdasarkan Renstra Fakultas yang ada, Prodi mengembangkan Rencana Operasional (Renop) yang merupakan tahapan pencapaian visi dan misi yang telah dikembangkan. Prodi juga menggunakan berbagai pedoman dan aturan untuk memberikan arah dalam mencapai visi dan misi yang telah ditetapkan.

Berbagai dokumen mutu yang ada saat ini berupa dokumen standar nasional pendidikan tinggi yang disusun berdasarkan Permenristekdikti Nomor 44 Tahun 2015. Dokumen mutu yang ada meliputi dokumen mutu pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi (Standar Pendidikan, Standar Penelitian, dan Standar Pengabdian kepada Masayarakat).

proses penjaringan dari para calon Ketua Prodi. Sistem pemilihan Ketua dan Sekretaris Prodi di lingkungan UNIGA Malang dilaksanakan secara terbuka, demokratis, dan akuntabel.

Mekanisme penentuan calon Ketua dan Sekretaris Prodi melibatkan seluruh dosen yang dilakukan secara demokratis dan partisipatif. Pimpinan prodi dipilih dari dosen yang memiliki kompetensi, kemampuan psikologis, integritas, kepemimpinan dan kredibilitas yang sangat baik dalam melaksanakan kegiatan- kegiatan yang bersifat operasional, organisasional, dan memiliki kepedulian yang besar terhadap kepentingan stakeholders, serta mampu melakukan kerjasama dengan pihak luar dalam melaksanakan kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi, serta dapat diterima oleh sivitas akademika prodi.

Proses pemilihan dimulai dari pembentukan panitia pemilihan Ketua dan Sekretaris Prodi yang ditentukan oleh Rektor. Selanjutnya, panitia menentukan kriteria persyaratan dan melakukan proses penjaringan. Formulir kesediaan diberikan kepada dosen yang memenuhi kriteria persyaratan untuk menjadi calon Ketua dan Sekretaris Prodi. Hasil penjaringan selanjutnya disampaikan kepada Senat Universitas untuk diadakan proses pemilihan.

Proses pemilihan dilakukan secara musyawarah dan mufakat. Bila tidak terjadi kesepakatan dari anggota senat dalam proses pemilihan tersebut, maka Ketua dan Sekretaris Prodi dipilih melalui mekanisme pemungutan suara (voting). Ketua dan Sekretaris Prodi terpilih akan ditetapkan dengan Keputusan Rektor berdasarkan pertimbangan Senat Universitas. Tahapan pemilihan Ketua dan

Karyawan (QP/UNIGA/03-02) dan Prosedur Penilaian Khusus Dosen dan Karyawan (QP/UNIGA/03-03) digunakan sebagai dasar/ tatacara untuk mengatur mulai penerimaan pegawai, pendidikan dan pelatihan, pemberdayaan, pembinaan, dan pemberhentian personil.

2. Transparan

Transparansi Prodi Akuntansi FEB UNIGA menerapkan azas keterbukaan yang ditunjukkan dengan adanya upaya-upaya penyampaian informasi secara transparan, akurat dan relevan serta mudah diakses oleh para pemangku kepentingan tentang kebijakan maupun berbagai kegiatan yang dilaksanakan.

Sebagai contoh, Bagian Administrasi Akademik dan SIM akan bertugas untuk menyediakan segala informasi bagi stakeholders. Informasi bagi pihak luar dapat diakses melalui laman UNIGA, http://www.unigamalang.ac.id/ . Pelaporan administrasi Evaluasi Program Studi Berbasis Evaluasi Diri (EPSBED) yang merupakan Bagian Pangkalan Data Perguruan Tinggi (PDPT) dilaporkan ke Kopertis Wilayah VII Jawa Timur secara berkala. Selanjutnya, Prodi Akuntansi UNIGA Malang juga membangun aplikasi kegiatan administrasi akademik

berupa Sistem Akademik Universitas Gajayana (SISKAVEGA) yang dapat

diakses oleh sivitas akademika sesuai dengan kepentingan masing-masing. Prodi Akuntansi juga mengembangkan keterbukaan untuk menerima masukan,

kritik dan saran dari pihak yang berkepentingan, baik secara langsung maupun tidak langsung, melalui berbagai sarana-sarana komunikasi yang tersedia, seperti telpon, email, faksimili, laman UNIGA, dan kotak saran.

Bentuk tranparansi lainnya adalah transparansi informasi kebijakan dan pelaksanaan kegiatan, dilakukan dengan menyampaikan atau mendistribusikan informasi yang relevan kepada seluruh dosen, mahasiswa, pengelola sub unit lainnya melalui berbagai media, seperti: surat pemberitahuan, papan informasi di lingkungan kampus, website, dan buku pedoman.

Beberapa buku pedoman yang selalu diperbaharui secara periodik telah disediakan, seperti: Buku Pedoman Pendidikan, Buku Pedoman Penulisan Tesis, informasi perubahan kurikulum, informasi kebijakan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang dilengkapi dengan buku panduan penelitian dan pedoman pengabdian kepada masyarakat, informasi seminar, dan informasi terkait lainnya. Transparansi juga ditunjukkan dengan adanya berbagai Keputusan Dekan FEB seperti Keputusan Dekan untuk penungasan dosen dalam proses pembelajaran di setiap semester, serta penugasan untuk aktivitas lain sebagai penunjang Tridharma.

3. Akuntabel

Akuntabilitas Prodi Akuntansi diwujudkan dalam penyampaian laporan pertanggungjawaban kinerja Prodi yang dilakukan secara transparan dan wajar kepada para pemangku kepentingan. Format, isi, dan sistem pelaporan sesuai dengan tata aturan yang telah ditetapkan universitas. Pertanggungjawaban kinerja Prodi juga direalisasikan pada penyampaian laporan pertanggungjawaban kinerja kepada Pimpinan Fakultas dan Universitas melalui Rapat Pimpinan (Rapim), yang dilakukan secara periodik.

4. Bertanggungjawab

Sistem tata kelola Prodi Akuntansi yang bertanggungjawab ditunjukkan dengan adanya penegakan tata aturan yang ada di tingkat prodi yang sesuai dengan struktur organisasi, uraian tugas, dan etika (etika dosen, pegawai, dan mahasiswa), serta fungsi dan tanggung jawab, sebagaimana yang diatur dalam buku pedoman Faultas Ekonomi dan Bisnis UNIGA Malang.

Dalam bidang akademik, proses pembelajaran mengacu kepada pemenuhan standar BAN-PT yang diatur sesuai dengan dokumen mutu Prosedur Proses Belajar Mengajar, Nomor QP/UNIGA/09-01 yang diberlakukan berdasarkan Keputusan Rektor Nomor 014.1/SK/UNIGA/II/2008. Semua kegiatan pembelajaran akan dibuatkan Laporan Pertanggungjawaban oleh Ketua Prodi dan disampaikan ke Dekan. Untuk tujuan stakeholders eksternal, disusunlah Laporan Semesteran yang dapat dilihat/ dipelajari di laman Kemenristek (forlap.ristekdikti.go.id).

Perwujudan dari tata kelola prodi yang bertanggungjawab untuk proses pembelajaran, salah satunya bisa ditunjukkan adanya pencegahan dan penanggulangan plagiarisme secara normative yang telah dituangkan dalam Dokumen Mutu No. QP/UNIGA/03-04 tentang Prosedur Penanggulangan dan Pencegahan Plagiarism di UNIGA Malang, yang disusun Badan Pengembangan Pendidikan dan Penjaminan Mutu (BP3M) dan pelaksanaannya berdasarkan SK

Rektor Nomor : 091.1/SK/UNIGA/VII/2013 tentang Prosedur Penanggulangan dan Pencegahan Plagiarisme di Lingkungan Universitas Gajayana Malang Rektor Nomor : 091.1/SK/UNIGA/VII/2013 tentang Prosedur Penanggulangan dan Pencegahan Plagiarisme di Lingkungan Universitas Gajayana Malang

Dalam pengembangan SDM, seluruh dosen mendapatkan hak dan kesempatan yang sama tanpa pembedaan untuk mengikuti studi ke jenjang yang lebih tinggi atau untuk mengikuti kursus singkat yang bersifat penyegaran pengetahuan sesuai kompetensinya. Demikian pula halnya dalam pemilihan dosen tenaga kependidikan berprestasi, seluruh dosen dan tenaga kependidikan juga memiliki kesempatan yang sama untuk ikut berkompetisi untuk memperoleh penghargaan dari Rektor. Dalam hal pemilihan pimpinan struktural, para dosen juga mendapat peluang yang sama untuk mengikuti proses seleksi dan pemilihan, sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

2.2 Kepemimpinan

Kepemimpinan efektif mengarahkan dan mempengaruhi perilaku semua unsur dalam program studi, mengikuti nilai, norma, etika, dan budaya organisasi yang disepakati bersama, serta mampu membuat keputusan yang tepat dan cepat.

Kepemimpinan mampu memprediksi masa depan, merumuskan dan mengartikulasi visi yang realistik, kredibel, serta mengkomunikasikan visi ke depan, yang menekankan pada keharmonisan hubungan manusia dan mampu menstimulasi secara intelektual dan arif bagi anggota untuk mewujudkan visi organisasi, serta mampu memberikan arahan, tujuan, peran, dan tugas kepada seluruh unsur dalam perguruan tinggi. Dalam menjalankan fungsi kepemimpinan

Dalam kepemimpinannya, pimpinan Prodi Akuntansi UNIGA Malang selalu memberikan arahan, tujuan, peran, dan tugas kepada seluruh unsur dalam prodi.

Dalam menjalankan fungsi kepemimpinan, karakteristik kepemimpinan yang kuat dari Prodi Akuntansi UNIGA Malang ditunjukkan melalui kepemimpinan operasional, kepemimpinan organisasi, dan kepemimpinan publik.

1. Kepemimpinan Operasional

Kepemimpinan operasional Prodi Akuntansi UNIGA Malang telah berjalan secara efektif. Setiap unsur atau unit organisasi telah menjalankan tupoksinya sesuai dengan ruang lingkup pekerjaannya. Kepemimpinan operasional juga tercermin dalam mengkoordinasikan dan mengarahkan setiap kegiatan akademik dan non akademik, menyampaikan permasalahan melalui rapat rutin yang dilakukan pada setiap semester menjelang perkuliahan dimulai, dan di akhir semester, ketika perkuliahan selesai.

Pola kepemimpinan Prodi Akuntnasi UNIGA Malang menganut pola kepemimpinan demokratis, akomodatif, partisipatif, dan profesional. Pola kepemimpinan ini digunakan dalam rangka mencapai visi dan misi Prodi. Pimpinan Prodi melaksanakan tugasnya dengan cara memberikan wewenang kepada stafnya. Unsur pimpinan senantiasa mengkomunikasikan dan/ atau mendiskusikan dengan para bawahannya terlebih dahulu atas keputusan yang akan diambilnya. Para staf Program Studi ikut berpartispasi dalam proses pengambilan keputusan dengan memberikan masukan kepada pimpinan.

kerja tahunan dalam Rencana Kegiatan dan Anggaran (RKA). Penyusunan Program kerja didasarkan pada visi, misi dan tujuan Prodi.

Setiap kegiatan yang disetujui oleh Dekan FEB dan Rektor Universitas akan direalisasikan melalui mekanisme pengajuan proposal yang harus mendapat persetujuan dari Dekan. Program kerja yang telah dilaksanakan dipertanggungjawabkan kepada Dekan. Hasil pelaksanaan program kerja selanjutnya dipakai dasar untuk melakukan evaluasi dalam pelaksanaan program kerja selanjutnya.

2. Kepemimpinan Organisasi

Pimpinan Prodi Akuntansi FEB UNIGA memiliki karakteristik kepemimpinan organisasi yang kuat dan professional, yang ditunjukkan dengan kemampuannya dalam menggerakkan dan mengarahkan semua unsur untuk mewujudkan visi prodi. Dalam menggerakkan dan mengarahkan sivitas akademika, pimpinan prodi senantiasa mengikuti nilai, norma, etika, dan budaya atau kebiasaan-kebiasaaan yang merupakan kesepakatan bersama.

Untuk mewujudkan visi, Pimpinan Prodi Akuntansi FEB UNIGA melakukan berbagai kegiatan yang mendukung, meliputi: (1) pembaharuan kurikulum yang dilakukan secara periodik, yakni dalam setiap 4 (empat) tahun, (2) peningkatan kualifikasi SDM melalui seminar, workshop, dan pertemuan ilmiah lainnya, baik di dalam maupun luar negeri, (3) melakukan studi pelacakan alumni secara rutin, (4) merumuskan rencana operasional yang mengacu pada Renstra Fakultas, yang memuat didalamnya berbagai program kerja tahunan, dan (5)

3. Kepemimpinan Publik

Kepemimpinan publik dapat menjadi cerminan pengakuan publik atas kredibilitas sivitas akademika Prodi Akuntansi FEB UNIGA. Pimpinan Prodi Akuntansi FEB UNIGA memiliki karakteristik yang kuat dalam kepemimpinan publik, yang ditunjukkan dengan kemampuannya dalam menjalin kerjasama dengan berbagai institusi. Ketua Prodi ikut serta melakukan negosiasi kerjasama dengan pihak luar sesuai dengan kewenangan yang dimilikinya. Kerjasama yang dibangun memiliki payung hukum melalui penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara Rektor dengan pihak terkait atau Dekan FEB dengan pihak luar. Kerjasama yang dibangun dengan berbagai pihak, meliputi intansi pemerintah, swasta, maupun organisasi professional. Hal ini menunjukkan bahwa Ketua Program Studi mampu menjalankan kepemimpinan publik dengan baik.

Beberapa bentuk kerjasama Prodi Akuntansi FEB UNIGA dengan pihak luar meliputi kegiatan di bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat. Kerjasama yang telah dibangun Prodi dengan pihak luar meliputi kerjasama dengan Pemerintahan Kota Malang, Universitas Brawijaya, Polinema, VEDC, Perum Jasa Tirta, Universitas Negeri Malang, Kantor Pajak, Beberapa SMK di Jawa Timur, Ikatan Akuntan Indonesia (IAI), Konsultan Akuntansi dan Pajak: AD Consultant, CV. Cipta Jasa Tama, CV. Cipta Mandiri Konsultan; UKM: Citra Florist, Weverx Sablon, Posdaya Edelweis, Posdaya Nusa Indah, dan Posdaya Teratai Putih.

2.3 Sistem Pengelolaan

Sistem pengelolaan fungsional dan operasional program studi mencakup planning, organizing, staffing, leading, controlling dalam kegiatan internal maupun eksternal.

Jelaskan sistem pengelolaan Program Studi serta dokumen pendukungnya.

Sistem pengelolaan fungsional dan operasional Prodi Akuntansi FEB UNIGA menggunakan pendekatan fungsi-fungsi manajemen yaitu perencanaan, pengorganisasian, pengembangan staf, pengawasan, pengarahan, representasi, dan penganggaran.

1. Perencanaan (Planning)

Program Studi melakukan fungsi perencanaan yang merujuk pada visi, misi, tujuan, sasaran, serta merupakan penjabaran dari Renstra Fakulas Ekonomi dan Bisnis. Perencanaan yang dilakukan mencakup program kerja yang terukur dan realistik untuk dicapai pada berbagai bidang antara lain: (1) pendidikan dan pengajaran, (2) keilmuan dan penelitian, (3) pengabdian kepada masyarakat, (4) kemahasiswaan dan hubungan alumni, (5) sumber daya manusia, (6) keuangan.

Penyusunan program kerja Prodi dilakukan secara terpadu dengan melakukan evaluasi terlebih dahulu terhadap program kerja tahun sebelumnya. Apabila ada program kerja yang belum terlaksana, maka program tersebut ditinjau kembali tingkat kepentingannya dan bisa direncanakan kembali pada tahun berikutnya.

Berdasarkan program kerja yang telah dibuat, disusunlah anggaran tahunan

Prodi mengatur dosen sesuai dengan bidang keahliannya untuk ditugaskan sebagai dosen pengampu mata kuliah, pembimbing akademik, pembimbing skripsi, pendamping seminar proposal dan penguji skripsi, dan mengkoordinir pelaksanaan ujian semester (UTS dan UAS). Semua penugasan didukung dengan penerbitan Surat Keputusan dan/ atau Surat Tugas Dekan FEB.

Dalam pengorganisasian kegiatan perkuliahan ditunjuk Koordinator Mata Kuliah, yang membantu Prodi merencanakan, mengkoordinasikan, dan mengawasi pelaksanaan perkuliahan sesuai rumpun mata kuliah dengan berpedoman pada RPS dan RPP, serta kontrak perkuliahan. Pengkoordinasian juga dilakukan dalam hal penyusunan kurikulum yang dilengkapi dengan RPS dan RPP, dan Kontrak Perkuliahan.

Dalam upaya meningkatan kinerja dosen dalam bidang penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, Prodi bersama Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas mengatur kegiatan ini melalui penyelenggaraan kompetisi hibah penelitian dan mendorong dosen untuk mengikuti kompetisi untuk memenangkan hibah kompetitif yang ada di universitas maupun skim-skim penelitian yang ada di Direktorat Riset dan Pengabdian kepada Masyarakat (DRPM) Kemenristekdikti.

3. Pengembangan Staf (Staffing)

Staffing merupakan salah satu fungsi manajemen yang berupa penyusunan personalia pada suatu organisasi sejak dari merekrut tenaga kerja, pengembangannya, sampai dengan usaha agar setiap tenaga kerja berdaya guna

Penempatan personalia dan perubahan unit dalam struktur yang ada telah direncanakan secara periodik dan senantiasa berusaha untuk melakukan perbaikan, peremajaan, dan peningkatan kapabilitas SDM. Dalam hal proses pembelajaran, setiap dosen yang ditugaskan untuk mengajar di Prodi Akuntansi FEB UNIGA harus mendapat persetujuan Dekan FEB. Ketua Prodi dapat memberikan masukan kepada Dekan tentang arah pengembangan staf yang diinginkan untuk keperluan pengembangan Prodi ke depan, seperti terkait dengan kualifikasi akademik minimal yang harus dimiliki oleh setiap dosen pengajar, pembimbing, dan penguji sesuai dengan peraturan dan perundang- undangan yang berlaku, juga berbagai peraturan yang berlaku di lingkungan Universitas Gajayana Malang.

4. Pengarahan (Leading)

Sesuai dengan AD/ ART Universitas Gajayana Malang, pengelolaan Prodi mengacu pada arah kebijakan yang visioner, transparan, dapat diterima oleh semua pihak dan membawa perubahan ke arah perbaikan. Setiap aktivitas yang dilakukan oleh Prodi, dipandu oleh sistem yang mengarah pada kebijakan tersebut. Ketua Prodi akan mempertanggung jawabkan semua aktivitas yang telah dilakukan selama kurun waktu tertentu. Upaya untuk memperbaiki kualitas suatu kegiatan, dilakukan melalui analisis dampak dan manfaat kegiatan. Manajemen yang bersifat terbuka, akan mendukung setiap upaya perbaikan, sehingga memberikan semangat dan iklim perbaikan.

Fungsi kepemimpinan dalam pelaksanaan kegiatan ditunjukkan manakala Ketua Fungsi kepemimpinan dalam pelaksanaan kegiatan ditunjukkan manakala Ketua

5. Pengawasan (Controlling)

Sistem pengawasan dan juga monitoring dan evaluasi internal (monevin) pada Prodi Akuntansi FEB UNIGA meliputi monevin bidang akademik dan non akademik. Kegiatan monevin ini bersifat berjenjang, yakni mulai dari pengawasan di tingkat Prodi, Fakultas sampai tingkat Universitas.

Pengawasan dan monevin terhadap pelaksanaan aktivitas akademik Prodi menyangkut pengawasan aktivitas Tridharma, yaitu proses pembelajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.

Pelaksanaan aktivitas/ kegiatan dimonitor dan dievaluasi secara periodik sesuai dengan pedoman yang ada. Monevin dilaksanakan secara terstruktur terhadap setiap komponen dan proses yang ada dalam suatu kegiatan. Outcome yang berupa parameter keberhasilan dibandingkan antara capaian dengan sasaran mutu. Hasil monevin digunakan sebagai dasar untuk melakukan tindak lanjut yang diperlukan.

Sebagai contoh: monevin yang dilakukan pada proses pembelajaran dilakukan setiap bulan sekali terhadap kehadiran dosen dalam mengajar. Laporan aktivitas mengajar dilakukan oleh Prodi untuk disampaikan ke Fakultas. Jika diketahui ada kekurangan jumlah mengajar terhadap salah satu dosen untuk mata kuliah Sebagai contoh: monevin yang dilakukan pada proses pembelajaran dilakukan setiap bulan sekali terhadap kehadiran dosen dalam mengajar. Laporan aktivitas mengajar dilakukan oleh Prodi untuk disampaikan ke Fakultas. Jika diketahui ada kekurangan jumlah mengajar terhadap salah satu dosen untuk mata kuliah

Monevin terhadap pelaksanaan kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat dilakukan bersama-sama dengan LPPM dengan mengevaluasi pelaksanaan kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat beserta hasil-hasilnya. Pengawasan dilakukan mulai dari penetapan jadwal penerimaan proposal hingga penyampaian Laporan Hasil Akhir. Serangkaian kegiatan monevin kegiatan penelitian dan pengabdian masyarakat juga melalui penyelenggaraan seminar proposal dan seminar hasil penelitian yang terjadwal, serta penulisan artikel atas hasil penelitian.

Untuk meningkatkan kemampuan meneliti dosen muda, maka Prodi bekerjasama dengan LPPM melakukan proses pembimbingan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat dengan menyelenggarakan workshop metodologi penelitian dan pengabdian kepada masyarakat secara berkala, dengan tujuan untuk meningkatkan kualitas penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang dilaksanakan para dosen.

Untuk pengawasan aspek akademik dan non akademik secara keseluruhan, pelaksanaannya dilakukan melalui Audit Mutu Internal (AMI) dari BP3M dan/ atau UPM. Pengawasan terhadap aspek non akademik, misal aspek keuangan

2.4 Penjaminan Mutu

Bagaimanakah pelaksanaan penjaminan mutu pada Program Studi? Jelaskan.

Penjaminan mutu dimaksudkan untuk memastikan bahwa kualitas penyelenggaraan kegiatan akademik berjalan sesuai dengan standar mutu dan penyelenggaraan Prodi telah sesuai dengan peraturan yang berlaku dan kepentingan stakeholders, disertai umpan balik dan ada tindak lanjutnya.

Sistem penjaminan mutu pada Prodi Akuntansi mengacu pada mekanisme penjaminan mutu yang berlaku di lingkungan Universitas. Pelaksanaan penjaminan mutu di lingkungan UNIGA Malang dilakukan oleh BP3M. Badan ini bertugas untuk memastikan bahwa implementasi Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) di semua unit kerja berjalan dengan baik, meliputi 5 (lima) langkah penjaminan mutu, yaitu: Penetapan, Pelaksanaan, Evaluasi Pelaksanaan, Pengendalian Pelaksanaan, dan Peningkatan Standar Dikti (PPEPP).

Berbagai dokumen mutu telah dihasilkan oleh badan ini dan berdasarkan dokumen-dokumen mutu yang ada, pengelolaan prodi tentunya didarkan pada dokumen-dokumen mutu yang ada. Tim Penjaminan mutu yang dikoordinir oleh BP3M melakukan tugasnya, antara lain: (1). melakukan evaluasi proses pembelajaran dan melaporkan hasil evaluasi tersebut kepada Dekan secara berkala (tiap semester); (2) memberikan masukan dalam rangka peningkatan mutu pelaksanaan Tridharma Perguruan Tinggi.

Tim ini sekaligus sebagai tim pelaksana penjaminan mutu Prodi, sehingga dalam Tim ini sekaligus sebagai tim pelaksana penjaminan mutu Prodi, sehingga dalam

Pelaksana monitoring dan evaluasi pelaksanaan Tridharma Perguruan Tinggi, Tim UPM berpedoman pada dokumen akademik Program, yang meliputi: (1) Kebijakan Akademik, (2) Standar Akademik, (3) Peraturan Akademik, Manual Mutu Akademik dan Manual Prosedur. Dokumen-dokumen akademik tersebut akan digunakan sebagai dasar oleh Prodi untuk merumuskan: (1) Spesifikasi Prodi; (2) Kompetensi Lulusan Prodi, (3) Kurikulum, dan (4) berbagai SOP pelaksanaan kegiatan Tridharma PT.

Berbagai dokumen mutu yang telah ada untuk mendukung pelaksanaan kegiatan Tridharma PT antara lain: Pedoman Mutu, Prosedur Pengendalian Dokumen, Prosedur Komunikasi Internal, Prosedur Tata Laksana Persuratan, Prosedur Penyelenggaraan Rapat Rutin, Prosedur Penerimaan MABA, Prosedur Proses Belajar Mengajar, Prosedur Umum Penyelesaian Skripsi Prosedur Umum Penyelesaian Skripsi dan Pengambilan Ijazah, Instruksi Kerja Pengajuan Berhenti Studi Sementara, Prosedur Kerumah Tanggaan. Pedoman dan prosedur-prosedur tersebut menjadi acuan bagi Fakultas dan Prodi dalam pelaksanaan tugas operasionalnya.

Setiap dokumen yang dibuat, ditetapkan/ disahkan oleh pimpinan, yang sebelumnya didiskusikan dan disosialisasikan di tingkat Prodi, tenaga akademik, tenaga kependidikan dan mahasiswa di Prodi. Selanjutnya, BP3M bersama tim

SOP Penelitian Dosen, 5) SOP Validasi Karya Ilmiah Mahasiswa, 6) SOP Peninjauan Kurikulum.

Beberapa kegiatan yang telah dilakukan Prodi dalam penjaminan kualitas seperti:

1. Peninjauan ulang terhadap kurikulum. Peninjuan ulang ini dilakukan setiap 4 (empat) tahun sekali dengan melibatkan Prodi, Pengelola Program, tenaga kependidikan, mahasiswa, alumni, dan pengguna lulusan.

2. Monitoring dan evaluasi perkuliahan. Kegiatan yang dilakukan adalah dengan menyediakan daftar presensi untuk setiap mata kuliah yang diberikan oleh tenaga kependidikan sebagai petugas monitoring terhadap kehadiran dosen. Masing-masing dosen diharuskan mengisi jurnal proses pembelajaran sesuai ketentuan.

3. Pada satu semester penyelenggaraan kuliah, Prodi melakukan evaluasi terhadap kualitas belajar mahasiswa dengan menyelenggarakan Ujian Tengah Semester dan Ujian Akhir Semester, dan pada akhir masa studi, Prodi menyelenggarakan Ujian Skripsi bagi mahasiswa yang telah menyelesaikan seluruh kewajiban perkuliahannya.

4. Evaluasi terhadap kompetensi pengajaran dosen dilakukan dengan memberikan kuesioner kepada setiap mahasiswa. Hasil evaluasi ini akan digunakan sebagai bahan perbaikan metode perkuliahan maupun content matakuliah, yang pada akhirnya digunakan juga sebagai bahan untuk peninjauan ulang kurikulum.

Standar Nasional Perguruan Tinggi (SN Dikti) dan siklus Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) menggunakan PPEPP (Penetapan, Pelaksanaan, Evaluasi, Pengendalian dan Peningkatan). Menurut pasal 66 huruf d PP no. 44 tersebut PT diberi kesempatan 2 tahun dalam penetapannya.

Pada saat Borang ini disusun, dalam rangka penyusunan SPMI berdasarkan (PPEPP), BP3M telah menyusun Pedoman/ Kebijakan Mutu yang nantinya digunakan sebagai Pedoman Pelaksanaan penjaminan mutu untuk tingkat fakultas dan prodi.

Kegiatan yang dilakukan oleh BP3M diawali dengan diseminasi tentang SPMI yang diikuti oleh unsur pimpinan dan pengelola SPMI baik tingkat Universitas maupun tingkat Fakultas pada tanggal 6 Juni 2017. Tindak lanjut dari Diseminasi SPMI adalah terbitnya Surat Keputusan Rektor Nomor: 103/SK/UNIGA/VII/2017 tertanggal 20 Juli 2017 tentang Kelembagaan/ Organisasi Penyelenggaraan Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) di Lingkungan Universitas Gajayana Malang.

Dengan diterbitkannya SK Rektor tersebut maka SK Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis No.: 152.A/SK/FEB-UNIGA/XII/2012 tentang Susunan Unsur Pimpinan Unit Penjaminan Mutu di Lingkungan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Gajayana Malang dinyatakan tidak berlaku. Pendampingan Penyusunan Dokumen Mutu Prodi telah diikuti pada tanggal 3 – 5 Oktober dan

20 – 22 Oktober 2017 serta tanggal 3-4 Nopember 2017. Hasil dari keseluruhan pendampingan tersebut sudah diunggah berupa: 8 (delapan) Prosedur dan

2.5 Umpan Balik

Apakah program studi telah melakukan kajian tentang proses pembelajaran melalui umpan balik dari dosen, mahasiswa, alumni, dan pengguna lulusan mengenai harapan dan persepsi mereka? Jika Ya, jelaskan isi umpan balik dan tindak lanjutnya.

Prodi Akuntansi FEB UNIGA telah melakukan kajian tentang proses pembelajaran melalui umpan balik dari dosen, mahasiswa, alumni, dan pengguna lulusan. Isi umpan balik dan tindak lanjutnya disajikan pada tabel 2.1 berikut:

Tabel 2.2 Umpan Balik Proses Pembelajaran

Umpan Isi Umpan Balik

Tindak Lanjut Balik dari