Contoh Proposal PKM Yang Didanai

USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
JUDUL PROGRAM

PEMBUATAN WEBSITE TAMALAKI.COM SEBAGAI MEDIA
PENYELAMAT WARISAN LELUHUR SUKU TOLAKI, SULAWESI
TENGGARA

BIDANG KEGIATAN:
PKM KARSA CIPTA

Diusulkan oleh:
Vita Fatimah Silondae

12523274 (2012)

Yuridi Bintang Pratama

12523117 (2012)

Mutiara Kusuma


12523161 (2012)

Amas Dirga Mardika

13523066 (2013)

Muhammad Rois Akbar

13523055 (2013)

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA
YOGYAKARTA
2013
PENGESAHAN PKM-KARSA CIPTA
1.

2.
3.

4.

5.

6.

7.

Judul Kegiatan

: Pembuatan Website Tamalaki.com
Sebagai
Media
Penyelamat
Warisan Leluhur Suku Tolaki,
Sulawesi Tenggara
Bidang Kegiatan
: PKM KC
Ketua Pelaksana Kegiatan
:
a. Nama Lengkap
: Vita Fatimah Silondae

b. NIM
: 12523274
c. Jurusan
: Teknik Informatika
d. Universitas/Institut/Politeknik : Universitas Islam Indonesia
e. Alamat Rumah dan No Tlp./HP : 085602003389
f. Alamat email
: vitasilondae003@gmail.com
Anggota Pelaksana Kegiatan/Penulis : 4 orang
Dosen Pendamping
:
a. Nama Lengkap dan Gelar
: Beni Suranto, S.T., M.SoftEng.
b. NIDN
: 085230102
c. Alamat Rumah dan No Tlp./HP : Segoroyoso I, RT 01, Segoroyoso,
Pleret, Bantul, Yogyakarta
Biaya Kegiatan Total
a. Dikti
: Rp 12.167.000

b. Sumber Lain
:Jangka Waktu Pelaksanaan
: 5 bulan
Yogyakarta, 17 Oktober 2013

ii

DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL ....................................................................................... i
HALAMAN PENGESAHAN .............................................................................. ii
DAFTAR ISI ........................................................................................................ iii
RINGKASAN ..................................................................................................... 1
BAB 1. PENDAHULUAN .................................................................................. 2
1.1 Latar Belakang ....................................................................................... 2
1.2 Rumusan Masalah .................................................................................. 3
1.3 Tujuan .................................................................................................... 4
1.4 Manfaat .................................................................................................. 4
1.5 Luaran .................................................................................................... 4
BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA ......................................................................... 5
2.1 Krisis Identitas Masyarakat Suku Tolaki, Sulawesi Tenggara ............... 5

2.2 Pemanfaatan Website sebagai Media Informasi Budaya ........................ 6
2.3 Pembuatan Website dengan Framework Zend........................................ 6
BAB 3. METODE PELAKSANAAN ................................................................. 8
BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN ................................................... 10
4.1 Rancangan Anggaran Biaya ........................................................................... 10
4.2 Jadwal Kegiatan Program .............................................................................. 10
DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................... iv
LAMPIRAN ......................................................................................................... v
Lampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota...................................................... v
Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan .................................................. vi
Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas ....... vii
Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Peneliti ............................................... viii
Lampiran 5. Keterangan Gambar .................................................................. ix

iii

RINGKASAN
Arus modernisasi perlahan menghapus jejak warisan leluhur suku Tolaki,
sehingga pada saat yang bersamaan generasi muda suku Tolaki juga mengalami
krisis identitas. Kurangnya kepedulian terhadap bahasa daerah Tolaki menjadi

salah satu penyebabnya, padahal bahasa adalah identitas nyata suatu kaum atau
bangsa.
Perpaduan antara teknologi website dan literatur sejarah ini bertujuan
untuk melestarikan warisan leluhur suku Tolaki, Sulawesi Tenggara yang
menitikberatkan pada bahasa daerah Tolaki, sekaligus menumbuhkan kepedulian
generasi muda agar turut serta dalam melestarikan kekayaan budaya suku Tolaki
yang merupakan salah satu perwujudan rasa cinta terhadap tanah air, Indonesia.
Penelitian ini diharapkan mampu menghasilkan sebuah website

yang

menyediakan informasi kepada pengguna mengenai kebudayaan dan kearifan
lokal masyarakat suku Tolaki. Seperti hukum adat khususnya yang masih berlaku
hingga sekarang di kalangan masyarakat suku Tolaki, cerita rakyat, kesenian
daerah, serta

juga sebuah website yang memiliki kamus on-line (Tolaki-

Indonesia, Indonesia-Tolaki) dengan kosakata yang dapat ditambahkan oleh
pengguna website tersebut.

Pembuatan website ini akan menggunakan frameworks zend agar
menghasilkan hasil yang memuaskan dan dapat membantu kerja developer dalam
membangun aplikasi sehingga aplikasi bisa selesai dalam waktu yang singkat.
Keseluruhan proses pengerjaan akan dilaksanakan selama kurang lebih 5 bulan
dengan dana operasional sebesar Rp 12.167.000.

1

BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang
Hampir

semua

suku-bangsa

yang


berada

dalam

lingkup

bahasa Austric tidak memiliki aksara, termasuk juga bahasa daerah Tolaki.
Ketiadaan aksara, menghilangkan juga banyak memori dimasa lalu seperti
silsilah, sistem adat dari waktu ke waktu, sistem religi, kesenian, cerita-cerita
rakyat, perayaan-perayaan, dan terutama sekali sejarah bangsa.
Kehilangan banyak hal tersebut menghasilkan krisis identitas pada
generasi-generasi yang lebih baru.1 Pada akhirnya bahasa daerah semakin terkikis
dan terjadilah krisis identitas. Generasi tua suku Tolaki melakukan beberapa
langkah antisipatif agar adat suku Tolaki tetap terjaga kelestariannya. Salah
satunya dengan mendirikan komunitas Saya Cinta Bahasa Tolaki yang
diproyeksikan untuk menumbuhkan rasa cinta dan kepedulian putra dan putri
daerah terhadap suku Tolaki.
Usaha tersebut harus berbenturan dengan proses modernisasi yang selama
beberapa tahun belakangan ini masuk ke dalam kehidupan masyarakat kota
Kendari. Modernisasi perlahan mengikis kepedulian dan kecintaan generasi muda

suku Tolaki untuk menjaga eksistensi suku tersebut. Hal itu disebabkan karena
kesukuan (dengan seperangkat adat istiadatnya) diidentikkan dengan kata “kuno”
dan “ketinggalan zaman” yang sangat bertolakbelakang dengan modernitas.
Kurangnya minat putra daerah untuk melestarikan adat suku tolaki menjadi
ancaman bagi keberlangsungan eksistensi suku ini. Bila hal tersebut terus terjadi
dalam kurun beberapa tahun ke depan.
Teknologi

website

berpeluang

besar

menjadi

media

untuk


menyebarluaskan informasi selengkap-lengkapnya tentang suku Tolaki. Namun
pemanfaatan jaringan internet untuk mengenalkan suku Tolaki kepada masyarakat
1

Tomaguni,W. Menemukan Kepingan Sejarah Bangsa Lewat Bahasa.
http://sejarah.kompasiana.com/2012/05/02/menemukan-kepingan-sejarah-bangsa-lewat-analisisbahasa-454397.html (Kompas: 2/5/2012)

2

umum dinilai masih belum optimal. Sejauh ini, informasi berbasis internet hanya
ditemukan dalam bentuk blog atau dalam situs Wikipedia. Padahal website
sebagai media informasi, dapat memberikan ruang bagi masyarakat umum untuk
mengakses informasi yang tersedia di dalam website.
Berangkat dari permasalahan tersebut, tim peneliti bermaksud untuk
membuat sebuah website yang nantinya akan menjadi media informasi kearifan
lokal suku Tolaki. Salah satu keistimewaan dari website ini adalah adanya kamus
on-line yang dapat menerjemahkan Bahasa Indonesia ke dalam bahasa daerah
Tolaki atau sebaliknya. Tidak hanya itu, website ini dirancang untuk memberikan
peluang kepada pengguna yang ingin berpartisipasi melestarikan budaya suku
Tolaki dengan menambahkan kosa kata bahasa Tolaki yang telah tersedia dalam

sistem ini, namun tentu saja admin website memiliki otoritas untuk menampilkan
kosa kata tambahan dari pengguna website guna meminimalisir kesalahan.
Untuk

mendukung pembuatan website ini, tim peneliti memilih

narasumber terpercaya yang merupakan tokoh adat dan tokoh masyarakat dari
lembaga pemerintahan maupun nonpemerintahan. Lembaga tersebut adalah:
Lembaga Adat Tolaki yang diketuai oleh Dr. H. Mashyur Masie Abunawas, dan
Komunitas Saya Cinta Bahasa Tolaki yang diketuai oleh Muh. Sabri Matasala.
Serta observasi di Depdikbud daerah setempat.

1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian di atas, dapat dirumuskan beberapa masalah sebagai berikut:
1.

Bagaimana cara merancang sebuah media informasi tentang kebudayaan,
kuliner khas, pakaian adat, cerita rakyat dan segala hal terkait dengan suku
Tolaki berupa website dinamis?

2.

Bagaimana cara membuat sebuah kamus on-line dengan kosakata yang dapat
ditambahkan oleh pengunjung website tersebut?

3

1.3 Tujuan
Berdasarkan rumusan masalah di atas, dapat disimpulkan bahwa tujuan dari
projek ini adalah:
1.

Merancang sebuah media informasi tentang adat istiadat, kuliner khas,
pakaian adat, cerita rakyat dan segala hal terkait dengan suku Tolaki berupa
sebuah website dinamis

2.

Membuat sebuah kamus on-line dengan kosakata yang dapat ditambahkan
oleh pengunjung website tersebut.

1.4 Manfaat
Adapun manfaat adanya teknologi ini adalah:
1.

Melestarikan bahasa daerah Tolaki sebagai perwujudan rasa cinta terhadap
budaya bangsa.

2.

Menjaga eksistensi suku Tolaki melalui media informasi.

3.

Mengenalkan khalayak umum kepada salah satu kekayaan budaya nusantara,
yaitu suku Tolaki.

1.5 Luaran
Luaran yang diharapkan dari PKM-T ini adalah:
1.

Sebuah website dinamis berisi informasi lengkap tentang suku Tolaki.

2.

Kamus on-line Tolaki-Indonesia dan Indonesia-Tolaki berbasis website.

4

BAB 2
TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Warisan Leluhur Masyarakat Suku Tolaki, Sulawesi Tenggara
Tolaki adalah salah satu suku yang ada di Sulawesi Tenggara. Mendiami
daerah yang berada di sekitar kabupaten Kendari dan Konawe. Sekitar abad ke-10
terdapat dua kerajaan, Konawe dan Mekongga, dan Suku Tolaki berasal dari
kerajaan Konawe.2
Dalam perjalanan sejarah Kerajaan Konawe yang berkedudukan di
Unaaha

pernah

menerapkanperangkat

pemerintahan

yang

dikenal

dengan SIWOLE MBATOHU sekitar tahun 1602/1666 yaitu : Tambo I ´Losoano
Oleo, Tambo I´ Tepuliano Oleo, Bharata I´Hana, dan Bharata I´ Moeri.3
Masyarakat suku Tolaki berinteraksi dalam lingkungan kekeluargaan
dengan semangat gotong royong dan saling menghormati. Budaya ini
dilambangkan dengan simbol Kalo Sara (lampiran 6). Kalo atau Kalosara
adalah sebuah benda yang berbentuk lingkaran yang terbuat dari tiga utas rotan
yang kemudian dililit ke arah kiri berlawanan dengan arah jarum jam. Kalo sara
nyaris tidak bisa dilepaskan dari kehidupan masyarakat suku Tolaki. Simbol
hukum adat ini selalu hadir dalam berbagai peristiwa penting dalam kehidupan
orang Tolaki. Misalnya dalam penyelesaian berbagai konflik/sengketa baik
dalam skala besar (misalnya sengketa yang melibatkan kampung dengan
kampung) maupun dalam skala kecil (misalnya sengketa yang melibatkan
individu dengan individu), dalam pengurusan perkawinan, dalam menyambut
tamu, dalam menyampaikan undangan lisan, menyampaikan berita duka, dan
berbagai peristiwa-peristiwa lainnya4.

2

Wikipedia. Suku Tolaki. http://id.wikipedia.org/wiki/Suku_Tolaki
Hendra Silondae. Nilai-nilai kebudayaan masyarakat
tolaki.http://hendrasilondae.wordpress.com/2008/11/04/nilai-nilai-kebudayaan-masyarakat-tolaki/
(Wordpress: 4/11/2008)
4
Lucken Balepex. Makna Kalo Sara. http://tolaki-konawemekongga.blogspot.com/2013/10/makna-kalo-sara.html (Blogspot: 12/10/2013)
3

5

Dalam kesenian suku Tolaki juga tidak kalah dengan suku lainnya,
terdapat beberapa tarian daerah seperti tari Lulo yang melambangkan persatuan,
tarian ini biasanya dilakukan oleh kawula muda sebagai ajang perkenalan, dan
tari Monotambe yang biasanya dilakukan untuk menyambut tamu-tamu besar.
Selain tari-tarian terdapat pula lagu daerah seperti O Wulele Sanggula,
Lamarambi, Leundo Malulo yang sering dinyanyikan untuk mengiringi tari
Lulo.

2.2 Pemanfaatan Website sebagai Media Informasi Budaya
Di zaman modern ini, banyak orang yang dengan mudah mengakses
website dimanapun dan kapanpun. Pemanfaatan teknologi website sebagai media
informasi tidak diragukan lagi keampuhannya. Seperti halnya dalam website
www.rappang.com (lampiran 6).

Website dengan desain klasik ini berfungsi

seperti ensiklopedia suku Bugis, Sulawesi Selatan. Selain menampilkan info
terkini tentang kota Makassar, website ini berisi informasi tentang cerita rakyat,
adat istiadat, artikel-artikel terkait dengan suku Bugis.
Bentuk pemanfaatan lainnya yaitu sebagai media informasi pariwisata,
seperti yang dapat dilihat dalam http://yogyes.com (lampiran 6) . Yogyes.com
merupakan website yang menyajikan informasi-informasi tentang yogyakarta
mulai dari tempat wisata, kebudayaan, akomodasi, penginapan dan lain lain.
Selain itu, website ini dilengkapi dengan galery foto untuk referensi dimana para
pengakses web tersebut akan berwisata serta map atau peta daerah Yogyakarta.5

2.3 Pembuatan Website dengan Frame Work Zend
Framework adalah suatu struktur konseptual dasar yang digunakan untuk
memecahkan atau menangani suatu masalah kompleks. Dalam bidang perangkat
lunak istilah ini digunakan untuk menggambarkan suatu desain sistem perangkat

5

Yogyes. Yogyes. http://yogyes.com/

6

lunak yang dapat digunakan.6 Framework berisi fungsi (libraries), yang
membantu programmer dalam menyusun aplikasi, programmer hanya memanggil
kumpulan library atau fungsi yang sudah ada di dalam framework, dengan cara
yang telah ditentukan oleh framework itu sendiri.
Zend Framework adalah framework open source dan berkualitas tinggi
untuk membangun aplikasi web dan web service dengan PHP. Zend Framework
memiliki keunggulan-keunggulan seperti berikut:
1.

Dibuat oleh Zend, pengembang engine PHP

2.

Dibangun diatas teknologi php 5

3.

Lisensi Open Source berbasis BSD yang fleksibel baik untuk pengembangan
aplikasi open source maupun komersial

4.

Dokumentasi lengkap (lebih dari 500 halaman)

5.

Proses pengembangan Zend Framework menyertakan unit test yang lengkap,
mencakup 84% kode yang ada

6.

Library yang menyediakan fungsi yang lengkap sehingga hampir semua
kebutuhan pengembangan aplikasi web dapat terpenuhi

7.

Mendukung pengembangan aplikasi MVC

8.

URL yang bagus dan search engine friendly bisa juga didefinisikan Web
Service dengan lebih sederhana. Web Service adalah aplikasi yang dibuat
agar dapat dipanggil atau diakses oleh aplikasi lain melalui internet maupun
internet dengan menggunakan XML sebagai format pengiriman pesan.

6

Wikipedia. Frame Work. http://id.wikipedia.org/wiki/Kerangka_kerja

7

BAB 3
METODE PELAKSANAAN
Tim pelaksana akan dibagi menjadi dua grup kerja dengan tugas grup
pertama (terdiri dari dua orang) mengumpulkan informasi ke target lokasi dan
grup kedua bertugas menyelesaikan tahap awal pembuatan website. Pengumpulan
informasi dilaksanakan langsung di Kendari, Sulawesi Tenggara di mana Suku
Tolaki lahir dan berkembang. Langkah awal yang akan ditempuh untuk
mengumpulkan data dan informasi adalah sebagai berikut:
1. Menghubungi (secara langsung / tidak langsung) pihak pemerintah daerah
(Depdikbud) untuk memudahkan perolehan informasi.
2. Melakukan wawancara langsung dengan narasumber. Hasil wawancara akan
ditranskrip dan diolah menjadi informasi yang akan ditampilkan dalam website
3. Selain wawancara, akan dilakukan studi literatur buku-buku kaidah bahasa
daerah Tolaki sebagai bahan informasi pembuatan kamus on-line.
Sedangkan pembuatan website secara garis besar, dilakukan dalam
beberapa tahapan, yaitu:
1. Anilisis kebutuhan sistem. Analisis kebutuhan sistem akan dilaksanakan
selama kurang lebih satu minggu oleh seluruh anggota tim. Dalam tahap ini tim
peneliti akan merangkum hal apa saja yang akan dimuat dalam website.
2. Perancangan sistem. Perancangan sistem terdiri dari desain layout website dan
tata letak. Desain layout menggunakan aplikasi Adobe Photoshop.
3. Implementasi

/

coding.

Rancangan

website

yang telah

kami

buat

diimplementasikan dalam sebuah sistem dengan terlebih dahulu diterjemahkan
ke dalam bahasa pemrograman. Pembuatan website ini menggunakan
frameworks zend agar menghasilkan hasil yang memuaskan dan dapat
membantu kerja developer dalam membangun aplikasi sehingga aplikasi bisa
selesai dalam waktu yang singkat.
4. Pengujian sistem. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa tidak ada bug
atau error dalam sistem yang telah dibuat. Jika tidak ditemukan bug dalam
sistem, itu berarti sistem sudah dapat di-upload.

8

Secara garis besar, tahapan pembuatan website ini dirangkum dalam
flowchart di bawah ini:

Gambar 1. Flow Chart Tahapan Pembuatan Website

Adapun fitur yang dimiliki oleh website ini digambarkan daadalah:

Gambar. 1 UML (Unified Modeling Language) Website Yang Akan Dikembangkan

9

BAB 4
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1 Rancangan Anggaran Biaya
Ringkasan anggaran biaya pembuatan website tamalaki.com:
No
1
2
3
4

Jenis Pengeluaran
Peralatan penunjang
Bahan habis pakai
Perjalanan
Lain-lain
Jumlah

Biaya
Rp 3.465.000
Rp 252.000
Rp 7.000.000
Rp 1.450.000
Rp 12.167.000

4.2 Jadwal Kegiatan Program

No

Jenis Kegiatan

1

Persiapan

2

Pengumpulan
informasi
Desain Web

3
4
5
6
7

Bulan Ke1
2
3
4
5
Minggu
Minggu
Minggu
Minggu
Minggu
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

Implementasi/
Coding
Pengujian
Sistem
Up load website
Penyusunan
laporan

10

DAFTAR PUSTAKA
Balepex, Lucken. Makna Kalo Sara. http://tolaki-konawemekongga.blogspot.com/2013/10/makna-kalo-sara.html (Blogspot:
12/10/2013)
Silondae, Hendra. Nilai-nilai kebudayaan masyarakat
tolaki.http://hendrasilondae.wordpress.com/2008/11/04/nilai-nilaikebudayaan-masyarakat-tolaki/ (Wordpress: 4/11/2008)
W, Tomaguni. Menemukan Kepingan Sejarah Bangsa Lewat Bahasa.
http://sejarah.kompasiana.com/2012/05/02/menemukan-kepingan-sejarahbangsa-lewat-analisis-bahasa-454397.html (Kompas: 5/2/2012)
Wikipedia. Frame Work. http://id.wikipedia.org/wiki/Kerangka_kerja
Wikipedia. Suku Tolaki. http://id.wikipedia.org/wiki/Suku_Tolaki
Yogyes. Yogyes. http://yogyes.com/

iv

v

Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan

1. Peralatan penunjang
Material

Justifikasi
Pemakaian

Buku
Modul
Modul untuk
Pemrograman
pembuatan
WEB
(HTML,
website
PHP & MySql)
Digunakan
Biaya Hosting
untuk hosting
website
Buku Suku Tolaki
Suku
Seribu Referensi
Kearifan
Kamus
Bahasa
Referensi
Daerah Tolaki
Kamera
digunakan
untuk
Biaya
Sewa
mengambil
Kamera
gambar
penunjang
website
Hard
Disk Penyimpanan
Eksternal 500 GB data website

Kuantitas

Harga Satuan
(Rp)

3 buah

150.000

6 bulan

57.500(5$)

3 buah

30.000

3 buah

30.000

14 hari

135.000

1 buah

600.000

Keterangan

Harga berubah
menurut nilai
tukar rupiah

SUB TOTAL(Rp)

3.465.000

2. Bahan Habis Pakai
Material
Kertas HVS

Tinta Printer

Justifikasi
Pemakaian
Digunakan untuk
pembuatan laporan
& surat menyurat
Digunakan untuk
pembuatan laporan
& surat menyurat

Kuantitas

Harga Satuan
(Rp)

2 Rim

56.000

2 botol

70.000
SUB TOTAL(Rp)

Keterangan

252.000

vi

3. Perjalanan
Justifikasi
Harga Satuan
Kuantitas
Keterangan
Pemakaian
(Rp)
Biaya
Transportasi
ke transportasi
Pulanglokasi narasumber udara menuju ke 2 orang
1.750.000
Pergi
(di Kendari)
lokasi
(Yog-Kdi)
narasumber
SUB TOTAL (Rp) 7.000.000
Material

4. Lain-lain
Material
Konsumsi

Souvenir

Justifikasi
Harga Satuan
Kuantitas
Pemakaian
(Rp)
Makan
siang
anggota
Tim
5 orang
10.000
selama
20
minggu
Cinderamata
3 buah
150.000
untuk mitra
SUB TOTAL(Rp)
Total Keseluruhan

Keterangan

1.450.000
12.167.000

Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas

No

Nama / NIM

Program
Studi

Bidang
Ilmu

Alokasi
Waktu
(jam/minggu)

Uraian Tugas
Analisis
Kebutuhan
Sistem &
Prngumpulan
Informasi
Analisis
Kebutuhan
Sistem &
Prngumpulan
Informasi

1

Vita Fatimah
Silondae /
12523274

Teknik
Informatika

-

16 Jam

2

Mutiara Kusuma /
12523161

Teknik
Informatika

-

16 Jam

Teknik
Informatika

-

16 Jam

Desain Web

Teknik
Informatika

-

16 Jam

Implementasi
Program

Teknik
Informatika

-

16 Jam

Pengujian
Sistem

3

4
5

Yuridi Bintang
Pratama /
12523117
Amas Dirga
Mardika /
12523066
Muhammad Rois
Akbar / 12523055

vii

viii

Lampiran 6. Gambar Pendukung

Kalo Sara, Lambang Hukum Adat Suku Tolaki Sulawesi Tenggara

www.rappang.com salah satu contoh pemanfaatan website sebagai media informasi

ix