Efek Holding Time Heat Treatment Terhadap Sifat Fisis, Mikrostruktur, Dan Sifat Magnet Pada Pembuatan Bonded Magnet Pr-Fe-B
EFEK HOLDING TIME HEAT TREATMENT TERHADAP SIFAT FISIS, MIKROSTRUKTUR, DAN SIFAT MAGNET PADA PEMBUATAN BONDED MAGNET Pr-Fe-B SKRIPSI RUTH MENTARI HUTAHAEAN 100801006
DEPARTEMEN FISIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 20142
EFEK HOLDING TIME HEAT TREATMENT TERHADAP SIFAT FISIS, MIKROSTRUKTUR, DAN SIFAT MAGNET PADA PEMBUATAN BONDED MAGNET Pr-Fe-B SKRIPSI Diajukan untuk melengkapi tugas dan memenuhi syarat mencapai gelar Sarjana Sains RUTH MENTARI HUTAHAEAN 100801006 DEPARTEMEN FISIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN2014
PERSETUJUAN
Judul : Efek Holding Time Heat Treatment Terhadap Sifat Fisis, Mikrostruktur, Dan Sifat Magnet Pada Pembuatan Bonded Magnet Pr-Fe-B
Kategori : Skripsi Nama : Ruth Mentari Hutahaean Nomor Induk Mahasiswa : 100801006 Program studi : Sarjana (S1) Fisika Departemen : Fisika Fakultas : Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam
Universitas Sumatera Utara Disetujui di Medan, Agustus 2014
Disetujui Oleh Departemen Fisika FMIPA USU Ketua, Pembimbing, Dr. Marhaposan Situmorang Tua Raja Simbolon, S.Si, M.Si NIP : 195510301980031003 NIP: 197211152000121001
PERNYATAAN
EFEK HOLDING TIME HEAT TREATMENT TERHADAP SIFAT FISIS,
MIKROSTRUKTUR, DAN SIFAT MAGNET PADA PEMBUATAN
BONDED MAGNET Pr-Fe-B
SKRIPSI
Saya mengakui bahwa skripsi ini adalah hasil karya sendiri. Kecuali beberapa kutipan dan ringkasan yang masing- masing disebutkan sumbernya.
Medan, Agustus 2014 RUTH MENTARI HUTAHAEAN 100801006
PENGHARGAAN
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena BerkatNya yang luar biasa, sehingga penulis dapat menyelesaikan studi selama perkuliahan dan dapat menyelesaikan penyusunan skripsi ini dengan judul : “EFEK HOLDING TIME HEAT TREATMENT TERHADAP SIFAT FISIS,
MIKROSTRUKTUR, DAN SIFAT MAGNET PADA PEMBUATAN
BONDED MAGNET Pr-Fe-B”. Skripsi ini disusun sebagai syarat akademis
dalam menyelesaikan studi program sarjana (S1) Jurusan Fisika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara, Medan.
Penulis menyadari bahwa selama proses sampai terselesaikannya penyusunan skripsi ini banyak sekali bimbingan dan bantuan dari berbagai pihak. Dengan segala kerendahan hati, penulis ingin menyampaikan rasa terima kasih dan penghargaan yang sebesar-besarnya kepada :
1. Bapak Dr. Sutarman, M.Sc. sebagai Dekan, dan Pembantu Dekan Fisika FMIPA USU .
2. Bapak Dr. Marhaposan Situmorang sebagai Ketua Jurusan, Bapak Drs.
Syahrul Humaidi, M.Si sebagai Sekretaris Jurusan FMIPA USU dan seluruh bapak/Ibu Staff Pengajar Fisika USU serta para pengawai administrasi.
3. Bapak Tua Raja Simbolon, S.Si, M.Si. dan Bapak Ir. Muljadi, M.Si. sebagai dosen pembimbing penulis serta kepada Prof. Pardamean Sebayang, Bapak Prof. Masno ginting , Bapak Dr. Toto Sudiro, Bapak Candra Kurniawan,S.Si, Ibu Ayu Yuswita Sari, S.Si. Bapak Didik.
4. Bapak Dr. Bambang Widiyatmoko, M.Eng selaku Kepala Pusat Penelitian Fisika
- –LIPI yang telah memberikan izin untuk melakukan penelitian hingga terselesaikannya penulisan skripsi ini.
5. Yang terkhusus Ayahanda Janus Parulian Hutahaean dan Ibunda Desima Napitupulu yang dengan tulus menyayangi, mendidik, mendoakan, dan memberi motivasi baik materi maupun moril yang tak henti-hentinya. Alm. Opung Tiamsyah S.Simangunsong yang selama
6. hidupnya selalu membimbing, menyayangi, dan mendoakan penulis.
Kakak, abang dan adik : Renita Angelia Hutahaean, Maria Florence Hutahean, Andreas Euson Hutahaean, Wilson Rubensius Hutahaean serta keluarga besar Hutahaean dan Napitupulu .
7. Keluarga Besar P2F LIPI: Ibu Ani, Bapak Lukman Faris, Bapak Boiran, Bapak Amat, Bapak satpam dan seluruh staff LIPI yang telah memberikan pelayanan dan bantuan yang luar biasa kepada penulis selama melakukan penelitian di P2F LIPI.
8. Untuk yang terkasih Frans Sanjaya Panjaitan dan TTLAS “Theresya Simanjuntak, Lya Oktavia Simanjuntak, Ataran Hadiman Marpaung, Samuel Hutahuruk”. Teman-teman seperjuangan selama penelitian di P2F LIPI Citra, Eka, Usi, Dahniar, Ray, Aini, Juliana, Lasmini, Riady 2009 yang telah banyak membantu penulis dalam melakukan penelitian dan menyelesaikan penyusunan skripsi ini.
9. Untuk seluruh adik-adik di Fisika USU angkatan 2011,2012,2013 dan teman-teman di FMIPA USU.
10. Dan kepada kakak senior seperjuangan di LIPI Delovita Ginting, M.Si, dan kakak Yollan Allan Sembiring, M.Si yang telah banyak membantu penulis dan teman-teman dalam melaksanakan penelitian dan penyusunan skripsi.
11. Dan kepada mereka yang tidak disebutkan namanya yang telah mendukung penulis, saya ucapkan terima kasih.
Penulis menyadari dalam penulisan skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan dan terdapat banyak kekurangan. Oleh karena itu kritik dan saran yang sifatnya membangun sangat diharapkan untuk penyempurnaan skripsi ini . Akhir kata semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi penulis maupun bagi orang lain yang membacanya.
Medan, Agustus 2014 Penulis
EFEK HOLDING TIME HEAT TREATMENT TERHADAP SIFAT FISIS,
MIKROSTRUKTUR DAN SIFAT MAGNET PADA PEMBUATAN
BONDED MAGNET PrFeB
ABSTRAK
Telah dilakukan pembuatan magnet bonded PrFeB dengan variasi temperatur curing vakum dan udara sebesar 100,150, 180, 200 C , t konstan = 1 jam dan selanjutnya dilakukan variasi waktu penahanan sebesar 30 menit,1jam, 2jam, dan 4jam, T konstan = 100
C. Serbuk hasil heat treatment dicetak berbentuk pellet (d=0,9 cm) dengan cara dry press menggunakan hand press bertekanan 30.000 kPa. Karakterisasi : Sifat fisis yaitu densitas (Prinsip Archimedes) dan Sifat magnet( diukur dengan gaussmeter) untuk mendapatkan suhu curing optimum. Berdasarkan data ,didapat suhu optimum yaitu pada suhu 100
C. Kemudian dilakukan pengeringan (curing) dalam keadaan vakum dan udara dengan variasi konstan 100
C. Dari hasil penelitian bahwa bonded magnet PrFeB yang memiliki kerapatan fluks magnetik tertinggi adalah bonded magnet yang dicuring udara pada suhu 100 C dan waktu penahanan 30 menit, yaitu 2527.0 gauss dengan nilai
3 Densitas = 5.9 g/cm
Kata Kunci : Magnet bonded PrFeB, resin epoxy, curing, sifat fisis, sifat
magnet.THE EFFECT OF
PHYSICAL PROPERTIES, AND PROPERTIES OF MAGNET IN THE
MAKING OF BONDED MAGNETS PrFeB ABSTRACTThis study made the manufacture of bonded magnets PrFeB with curing of vacuum temperature variation and air at 100, 150, 180, 200 C, a constant t = 1 hour and then performed a variation detention time of 30 minutes, 1 hour, 2 hours, and 4 hours, constant T = 1000 C. Result of heat treatment powders printed form pellets (d = 0.9 cm) by means of dry press using a hand press 30.000kPa pressure. Characterization: Physical properties namely density (Archimedes Principle) and magnetic properties (measured by Gaussmeter) to obtain the temperature of the optimum curing. Based on the data, the optimum temperature is obtained at a temperature of 100
C. Then do the drying (curing) in a vacuum and air with variations detention of curing such as : 30 minutes, 1 hour, bonded magnets PrFeB which has the highest magnetic field strength is bonded magnet that was air curing at a temperature of 100 C and holding time 30 minutes, such as : the value of 2527.0 gauss Density = 5.9 g/cm3.
Keywords: PrFeB bonded magnets, epoxy resins, curing, physical properties,
magnetic properties.DAFTAR ISI
Halaman Persetujuan i
Lembar Pengesahan ii
Pernyataan iii
Penghargaan iv
Abstrak vi
Abstract vii
Daftar Isi viii
Daftar Gambar xii
Daftar Lampiran xiv
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
1
1.2 Rumusan Masalah
3
1.3 Batasan Masalah
3
1.4 Tujuan Penelitian
3
1.5 Manfaat Penelitian
3
1.6 Tempat Penelitian
4
1.7 Sistematika Penelitian
4 BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Pengertian Magnet
5
2.2 Medan Magnet
5
2.3 Material Magnet
6
2.4 Bahan Magnetik
6
2.4.1 Bahan Diamagnetik
6
2.4.2 Bahan Paramagnetik
7
2.4.3 Bahan Ferromagnetik
8
2.4.4 Bahan Antiferromagnetik
2.4.5 Bahan Ferrimagnetik
21
2.17 Karakterisasi
17
2.17.1 Sifat Fisis
17
2.17.1.1Densitas
17
2.17.2 Analisis Mikrostruktur
18
2.17.2.1SEM ( Scanning Electron Microscope)
18
2.17.3 Sifat Magnet
2.17.3.1VSM(Vibrating Sample Magnetometer)
2.16 Pengaruh Temperatur Terhadap Magnet Permanen
21 Bab 3 METODOLOGI PENELITIAN
3.1 Waktu dan Tempat Penelitian
23
3.2. Bahan dan Peralatan Penelitian
23
3.2.1 Bahan
23
3.2.2 Peralatan Penelitian
23
3.3 Diagram Alir Penelitian
25
17
16
9
12
2.5 Domain Magnet
9
2.6 Jenis Magnet Permanen
10
2.7 Kurva Histerisis
10
2.8 Praseodymium
12
2.9 Besi
12
2.10 Boron
2.11 Sifat Magnet PrFeB
8
13
2.11.1 Sifat Fisis Magnet
13
2.12 Teknik Pembuatan Magnet
13
2.14 Jenis Bahan
15
2.14.1 Bahan Logam
15
2.14.2 Bahan Polimer
15
2.15 Resin Epoksi
3.4. Pembuatan Sampel Uji
30
5.2 Saran
39
5.1 Kesimpulan
BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN
36 Bonded PrFeB dengan Menggunakan SEM (Scanning Electron Microscope)
4.1.3 Hasil Analisa Mikrostruktur Magnet
33
4.1.2.1 Hasil Pengukuran Kerapatan
33
4.1.2 Sifat Magnet
30
4.1.1.1 Densitas
4.1.1 Sifat Fisis
26
30
4.1 Karakterisasi Hasil Penelitian
28 BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN
3.6.3 Sifat Magnet
27
3.6.2 Analisa Mikrostruktur
26
3.6.1 Densitas
26
3.6 Karakterisasi
26
3.5. Proses Heat Treatment
40 DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 2.1 Sifat Fisis Magnet PrFeB13 Tabel 4.1 Perbandingan nilai Bulk density Curing
30 Vakum dan Udara terhadap variasi temperatur
Tabel 4.2 Perbandingan nilai Bulk density Curing32 Vakum dengan Curing Udara terhadap variasi waktu penahanan
Tabel 4.3 Kerapatan Fluks Magnet PrFeB Curing33 Vakum dan Udara terhadap variasi temperature curing
Tabel 4.4 Kerapatan Fluks Magnet PrFeB Curing Vakum35 dan Udara terhadap variasi waktu penahanan ( holding time) curing
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 2.1 Arah domain-domain dalam bahan paramagnetik7 sebelum diberi medan magnet luar Arah domain dalam bahan paramagnetic setelah
7 Gambar 2.2 diberi medan magnet luar
Gambar 2.3 Arah domain dalam bahan ferromagnetic8 Gambar 2.4 Arah domain dalam bahan anti ferromagnetic
9 Gambar 2.5 Arah domain dalam bahan ferrimagnetik
9 Gambar 2.6 Arah partikel pada magnet isotropi dan anisotropi
10 (a) Arah partikel acak (Isotrop) (b) Arah partikel searah (Anisotrop)
Gambar 2.7 Hysteresis loop (atas) untuk bahan magnet terorientasi11 (kiri) dan bahan magnet isotropik (kanan)
Gambar 2.8 Komponen vibrating sampel magnetometer (VSM)21 Gambar 3.1 Diagram Alir Penelitian Pembuatan
25 Magnet Bonded PrFeB
Gambar 4.1 Grafik Hubungan Variasi Temperatur Curing31 Terhadap Nilai Bulk Densitas Pada Curing Vakum dan Udara , t = 1 jam
konstan
Gambar 4.2 Grafik Hubungan Variasi waktu penahanan32 Curing Terhadap Nilai Bulk Densitas Pada Curing Vakum dan Udara , T konstan = 100 C
Gambar 4.3 Grafik Hubungan Variasi Temperatur Curing34 Terhadap Nilai Densitas Fluks Magnet Pada Curing Vakum dan Udara dengan tkonstan = 1 Jam
Gambar 4.4 Grafik Hubungan Variasi Waktu Penahanan Curing35 Terhadap Nilai Densitas Fluks Magnet Pada Curing Vakum dan Udara dengan T = 100 C
Gambar 4.5 Foto morfologi sampel magnet bonded PrFeB dengan36 perbesaran 100 x dimana waktu penahanan (a) Udara 30 menit, (b) Udara 30 menit yang dianalisis dengan software image J
Gambar 4.6 Foto morfologi sampel magnet bonded PrFeB dengan 37 perbesaran 100 x dimana waktu penahanan (a) Udara 4 jam,(b) Udara 4 jam yang dianalisis dengan software image J
Gambar 4.7 Foto morfologi sampel magnet bonded PrFeB dengan 37 perbesaran 100 x dimana waktu penahanan (a) Vakum 30 menit,(b) Vakum 30 menit yang dianalisis dengan software image J perbesaran 100 x dimana waktu penahanan (a) Vakum 4 jam, (b) Vakum 4 jam yang dianalisis dengan software image J