Analisis Pelaksanaan Program Pos Pembinaan Terpadu Penyakit Tidak Menular di Wilayah Kerja Puskesmas Polonia Kecamatan Medan Polonia Tahun 2016

LAMPIRAN 1
PEDOMAN WAWANCARA
ANALISIS PELAKSANAAN PROGRAM POS PEMBINAAN TERPADU
PENYAKIT TIDAK MENULAR DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS
POLONIA KECAMATAN MEDAN POLONIA TAHUN 2015

Panduan Untuk Pengelola Program PTM Bagian PMK Dinas Kesehatan
Kota Medan

I.

Identitas Informan
Nama

:

Umur

:

Pendidikan Terakhir :

Jabatan

:

Tanggal Wawancara :

II.

Daftar Pertanyaan
Input
1. Tenaga Pelaksana
1) Apakah tenaga pelaksana Posbindu PTM di wilayah kerja
Puskesmas sudah pernah mengikuti pelatihan?
2. Sarana dan Prasarana
1) Bagaimana dengan ketersediaan sarana dan prasarana program
Posbindu di wilayah kerja Puskesmas?
3. Biaya Operasional
1) Bagaimana dengan sumber pendanaan untuk pelaksanaan Posbindu
PTM?
Proses

1. Bagaimana dengan promosi dan sosialisasi kepada masyarakat tentang
program Posbindu PTM? Kapan saja dilakukan? Dimana dilakukan?
1
Universitas Sumatera Utara

Melibatkan siapa saja dalam melakukan promosi dan sosialisasi
tersebut? Siapa sajakah sasarannya?
2. Apakah terdapat kerja sama dengan pihak lain? Jika ada, sebutkan
pihak-pihak apa itu?
3. Bagaimana dengan pelaksanaan program posbindu di wilayah kerja
puskesmas?
4. Berapakah target kunjungan posbindu PTM setiap bulannya?
5. Bagaimana dengan pelaksanaan rujukan program posbindu?
6. Bagaimana pencatatan dan pelaporan hasil kegiatan posbindu?
7. Bagaimanakah monitoring dan evaluasi kegiatan Posbindu yang
dilakukan oleh pihak puskesmas?
8. Apa saja tantangan internal maupun eksternal yang dialami dalam
pelaksanaan kegiatan program Posbindu?
9. Strategi apa saja yang dilakukan dalam mengatasi kendala– kendala
(internal maupun eksternal) tersebut?

Output
1. Apakah Program Posbindu PTM di wilayah kerja Puskesmas sudah
terlaksana dengan baik?

2
Universitas Sumatera Utara

Panduan Untuk Kepala Puskesmas Polonia

I.

Identitas Informan
Nama

:

Umur

:


Jenis Kelamin

:

Pendidikan Terakhir :
Jabatan

:

Tanggal Wawancara :

II.

Daftar Pertanyaan
Input
1. Tenaga Pelaksana
1) Apakah tenaga pelaksana program Posbindu PTM sudah
mencukupi? Berapakah jumlah tenaga kesehatan? Berapakah jumlah
kader?
2) Apakah kader Posbindu PTM di wilayah kerja Puskesmas Polonia

sudah mengikuti pelatihan?
a. Siapakah yang melatih kader? Dimanakah pelatihan dilakukan?
b. Apakah kader sudah memiliki pengetahuan yang cukup terkait
dengan PTM dan Posbindu PTM?
c. Apakah ada penyegaran ulang untuk kader?
2. Sarana dan Prasarana
1) Bagaimana dengan ketersediaan sarana dan prasarana program
Posbindu di wilayah kerja Puskesmas? Apakah sudah mencukupi?
3. Biaya Operasional
1) Bagaimana dengan sumber pendanaan untuk pelaksanaan Posbindu
PTM?
a. Darimanakah dana untuk pelaksanaan Posbindu PTM di wilayah
kerja Puskesmas Polonia berasal?

3
Universitas Sumatera Utara

b. Apakah dana yang didapat mencukupi untuk melaksanakan
kegiatan sesuai dengan standar minimal kegiatan Posbindu?
Proses

1. Apakah pihak Puskesmas melakukan promosi dan sosialisasi kepada
masyarakat tentang program Posbindu PTM? Kapan saja dilakukan?
Dimana dilakukan? Melibatkan siapa saja dalam melakukan promosi
dan sosialisasi tersebut? Siapa sajakah sasarannya? Didalam sosialisasi
tersebut apakah ada edukasi tentang PTM?
2. Apakah Puskesmas bekerja sama dengan pihak lain? Jika ada, sebutkan
pihak-pihak apa itu?
3. Apakah pelayanan yang dilakukan sudah menggunakan sistem 5 meja?
a. Apakah pada meja pertama dilakukan pendaftaran?
b. Apakah pada meja kedua dilakukan wawancara oleh kader?
c. Apakah pada meja ketiga dilakukan pengukuran TB, BB, IMT,
Lingkar Perut dan Analisa lemak tubuh?
d. Apakah pada meja keempat dilakukan pemeriksaan Tekanan darah,
Gula, Kolesterol total dan Trigliserida darah?
e. Apakah pada meja kelima dilakukan konseling dan edukasi?
4. Bagaimana dengan pelaksanaan program posbindu di wilayah kerja
puskesmas?
5. Bagaimana dengan kegiatan wawancara masalah kesehatan?
6. Bagaimana dengan kegiatan pengukuran? Pengukuran apa saja yang
dilakukan?

7. Bagaimana dengan kegiatan pemeriksaan? Pemeriksaan apa saja yang
dilakukan?
8. Bagaimana dengan kegiatan konsultasi/edukasi serta tindak lanjut
lainnya?
9. Bagaimana dengan tindak lanjut hasil kegiatan Posbindu? Apakah
terdapat pasien yang dirujuk? Bagaimana sistematika pasien yang
dirujuk?

4
Universitas Sumatera Utara

10. Bagaimana pencatatan dan pelaporan hasil kegiatan posbindu?
11. Bagaimanakah monitoring dan evaluasi kegiatan Posbindu yang
dilakukan oleh pihak puskesmas?
12. Apa saja tantangan internal maupun eksternal yang dialami dalam
pelaksanaan kegiatan program Posbindu?
13. Strategi apa saja yang dilakukan dalam mengatasi kendala– kendala
(internal maupun eksternal) tersebut?
Output
1. Apakah Program Posbindu PTM di wilayah kerja Puskesmas sudah

terlaksana dengan baik?
2. Menurut Bapak/Ibu apakah Warga setempat sudah memiliki
kesadaran untuk memanfaatkan program Posbindu PTM untuk
melakukan pencegahan dan penemuan dini faktor resiko PTM?
3. Apa harapan Bapak/ibu sebagai Kepala Puskesmas untuk Program
Posbindu PTM?

5
Universitas Sumatera Utara

Pertanyaan untuk Petugas Puskesmas

I.

Identitas Informan
Nama

:

Umur


:

Jenis Kelamin

:

Pendidikan Terakhir :
Jabatan

:

Tanggal Wawancara :

II.

Daftar Pertanyaan
Input
1. Tenaga Pelaksana
1) Apakah tenaga pelaksana program Posbindu PTM sudah

mencukupi? Berapakah jumlah tenaga kesehatan? Berapakah jumlah
kader?
2) Apakah kader Posbindu PTM di wilayah kerja Puskesmas Polonia
sudah mengikuti pelatihan?
a. Siapakah yang melatih kader?
b. Dimanakah pelatihan dilakukan?
c. Apakah kader sudah memiliki pengetahuan yang cukup terkait
dengan PTM dan Posbindu PTM?
d. Apakah ada penyegaran ulang untuk kader?
2. Sarana dan Prasarana
1) Bagaimana dengan ketersediaan sarana dan prasarana program
Posbindu di wilayah kerja Puskesmas?
2) Apakah sarana yang ada sudah memenuhi standar minimal
Posbindu PTM?
a.

Apakah sudah ada pengukur tinggi badan?

b.


Apakah sudah ada pengukur berat badan?

6
Universitas Sumatera Utara

c.

Apakah sudah ada pita pengukur lingkar perut?

d.

Apakah sudah ada alat analisa lemak tubuh?

e.

Apakah sudah ada tensimeter?

f.

Apakah sudah ada buku pintar kader?

3)

Apakah setiap peserta yang mengunjungi Posbindu PTM sudah

mempunyai Kartu Menuju Sehat (KMS) FR-PTM sebagai alat pantau?
3. Biaya Operasional
1) Bagaimana dengan sumber pendanaan untuk pelaksanaan Posbindu
PTM?
a. Darimanakah dana untuk pelaksanaan Posbindu PTM di wilayah
kerja Puskesmas Polonia berasal?
b. Apakah dana yang didapat mencukupi untuk melaksanakan
kegiatan sesuai dengan standar minimal kegiatan Posbindu?
2) Apakah ada pungutan biaya pengunjung Posbindu PTM yang
melakukan pemeriksaan?
Proses
1. Apakah pihak Puskesmas melakukan promosi dan sosialisasi tentang
program Posbindu PTM? Kapan saja dilakukan? Dimana dilakukan?
Melibatkan siapa saja dalam melakukan promosi dan sosialisasi
tersebut? Siapa sajakah sasarannya? Didalam sosialisasi tersebut apakah
ada edukasi tentang PTM?
2. Apakah Puskesmas bekerja sama dengan pihak lain? Jika ada, sebutkan
pihak-pihak apa itu?
3. Bagaimana penentuan jadwal kegiatan pelaksanaan Posbindu PTM di
Wilayah Kerja Puskesmas? Apakah terdapat pertimbangan khusus?
4. Apakah pelayanan yang dilakukan sudah menggunakan sistem 5 meja?
a. Apakah pada meja pertama dilakukan pendaftaran?
b. Apakah pada meja kedua dilakukan wawancara oleh kader?
c. Apakah pada meja ketiga dilakukan pengukuran TB, BB, IMT,
Lingkar Perut dan Analisa lemak tubuh?

7
Universitas Sumatera Utara

d. Apakah pada meja keempat dilakukan pemeriksaan Tekanan darah,
Gula, Kolesterol total dan Trigliserida darah?
e. Apakah pada meja kelima dilakukan konseling dan edukasi?
5. Apakah kader sudah melakukan tugasnya dengan baik?
6. Bagaimana dengan tindak lanjut hasil kegiatan Posbindu? Apakah
terdapat pasien yang dirujuk?
7. Bagaimana pencatatan dan pelaporan hasil kegiatan posbindu?
8. Bagaimanakah monitoring dan evaluasi kegiatan Posbindu yang
dilakukan oleh pihak puskesmas?
9. Apa saja tantangan internal maupun eksternal yang dialami dalam
pelaksanaan kegiatan program Posbindu?
10. Strategi apa saja yang dilakukan dalam mengatasi kendala– kendala
(internal dan eksternal) tersebut?
Output
1.

Apakah Program Posbindu PTM di wilayah kerja Puskesmas sudah
terlaksana dengan baik?

2.

Apakah pengunjung pernah mengeluh terhadap pelayanan Posbindu?

3.

Menurut Bapak/Ibu apakah Warga setempat sudah memiliki
kesadaran untuk memanfaatkan program Posbindu PTM untuk
melakukan pencegahan dan penemuan dini faktor resiko PTM?

4.

Apa harapan Bapak/ibu sebagai petugas puskesmas terkait untuk
Program Posbindu PTM?

8
Universitas Sumatera Utara

Pertanyaan untuk Kader Posbindu

I.

Identitas Informan
Nama

:

Umur

:

Jenis Kelamin

:

Pendidikan Terakhir :
Jabatan

:

Tanggal Wawancara :

II.

Daftar Pertanyaan
Input
1. Tenaga Pelaksana
1) Apakah Bapak/Ibu sudah pernah mengikuti pelatihan?
a. Siapakah yang melatih Bapak/Ibu?
b. Dimanakah pelatihan dilakukan?
c. Sudah berapa kali Bapak/Ibu telah mengikuti pelatihan?
d. Apakah Bapak/Ibu sudah diberi pengetahuan tentang PTM, faktor
resiko, dampak, dan cara pengendalian PTM selama pelatihan?
e. Apakah Bapak/Ibu sudah diberi pengetahuan mengenai Posbindu
selama pelatihan?
f. Apakah Bapak/Ibu sudah diberikan kemampuan dan keterampilan
dalam memantau faktor Resiko PTM?
g. Apakah Bapak/Ibu sudah mengerti bagaimana cara melakukan
pengukuran tinggi badan, berat badan, lingkar perut, lemak tubuh,
indeks massa tubuh serta tekanan darah?
2. Sarana dan Prasarana
1) Bagaimana dengan ketersediaan sarana dan prasarana program
Posbindu?
2) Apakah sarana yang ada sudah memenuhi standar minimal
Posbindu PTM?
9
Universitas Sumatera Utara

a. Apakah sudah ada pengukur tinggi badan?
b. Apakah sudah ada pengukur berat badan?
c. Apakah sudah ada pita pengukur lingkar perut?
d. Apakah sudah ada alat analisa lemak tubuh?
e. Apakah sudah ada tensimeter?
f. Apakah sudah ada buku pintar kader?
3)

Apakah setiap peserta yang mengunjungi Posbindu PTM sudah

mempunyai Kartu Menuju Sehat (KMS) FR-PTM sebagai alat pantau?
3. Biaya Operasional
1) Apakah ada pungutan biaya pengunjung Posbindu PTM yang
melakukan pemeriksaan?
Proses
1. Apakah pihak Puskesmas melakukan promosi dan sosialisasi tentang
program Posbindu PTM? Kapan saja dilakukan? Dimana dilakukan?
Melibatkan siapa saja dalam melakukan promosi dan sosialisasi
tersebut? Siapa sajakah sasarannya? Didalam sosialisasi tersebut
apakah ada edukasi tentang PTM?
2. Apakah terdapat kerjasama dengan pihak lain? Jika ada, sebutkan
pihak-pihak apa itu?
3. Bagaimana dengan pengumuman mengenai waktu pelaksanaan?
a. Apakah penyebaran pengumuman mengenai waktu pelaksanaan
dilakukan jauh hari sebelum hari pelaksanaan?
4. Apakah pelayanan yang dilakukan sudah menggunakan sistem 5
meja?
a. Apakah pada meja pertama dilakukan pendaftaran?
b. Apakah pada meja kedua dilakukan wawancara oleh kader?
c. Apakah pada meja ketiga dilakukan pengukuran TB, BB, IMT,
Lingkar Perut dan Analisa lemak tubuh?
d. Apakah pada meja keempat dilakukan pengukuran Tekanan
darah, Gula, Kolesterol total dan Trigliserida darah?

10
Universitas Sumatera Utara

e. Apakah pada meja kelima dilakukan konseling, edukasi dan tindak
lanjut lainnya?
f. Apakah Bapak/Ibu dapat mengaplikasikan semua materi yang
telah diajarkan selama pelatihan?
5. Apakah terdapat kegiatan aktifitas bersama pada pelaksanaan kegiatan
Posbindu di wilayah kerja Puskesmas? Jika ada aktifitas bersama
apakah itu?
6. Apakah Bapak/Ibu mengalami kesulitan sebagai kader dalam
melaksanakan program?
a. Jika terdapat kesulitan, kesulitan apa saja yang ibu rasakan selama
pelaksanaan program Posbindu PTM?
7. Bagaimana dengan tindak lanjut hasil kegiatan Posbindu? Apakah
terdapat pasien yang dirujuk?
8. Apakah kader telah mengisi catatan pelaksanaan kegiatan?
9. Apakah kader telah melakukan konsultasi teknis dengan pembina
Posbindu PTM?
10. Apa saja tantangan internal maupun eksternal yang dialami dalam
pelaksanaan kegiatan program Posbindu?
11. Strategi apa saja yang dilakukan dalam mengatasi kendala– kendala
(internal dan eksternal) tersebut?
Output
1.

Apakah Program Posbindu PTM di wilayah kerja Puskesmas sudah
terlaksana dengan baik?

2.

Menurut Bapak/Ibu apakah Warga setempat sudah memiliki
kesadaran untuk memanfaatkan program Posbindu PTM untuk
melakukan pencegahan dan penemuan dini faktor resiko PTM?

3.

Apa harapan Bapak/ibu sebagai untuk Program Posbindu PTM?

11
Universitas Sumatera Utara

Pertanyaan untuk Masyarakat (Penderita PTM dan Bukan Penderita PTM)

I.

Identitas Informan
Nama

:

Umur

:

Jenis Kelamin

:

Pendidikan Terakhir :
Jabatan

:

Tanggal Wawancara :

II.

Daftar Pertanyaan
Input
1.

Ketika Ibu mengunjungi Posbindu PTM, ada berapakah petugas yang
ada di lokasi? Apakah terdapat petugas puskesmas?

2.

Menurut Bapak/Ibu bagaimana kelengkapan sarana dan prasarana di
Posbindu?
a. Apakah sudah ada pengukur tinggi badan?
b. Apakah sudah ada pengukur berat badan?
c. Apakah sudah ada pita pengukur lingkar perut?
d. Apakah sudah ada alat analisa lemak tubuh?
e. Apakah sudah ada tensimeter?

3.

Apakah Bapak/Ibu sudah memiliki Kartu Menuju Sehat (KMS) FRPTM?

4.

Apakah ada pungutan biaya selama ibu mengikuti kegiatan Posbindu?

Proses
1. Setelah Bapak/Ibu mengikuti kegiatan Posbindu PTM, bagaimana
pendapat Bapak/Ibu mengenai pemeriksaan yang dilakukan petugas?
2. Sepengetahuan

Bapak/Ibu

bagaimana

alur

pemeriksaan

yang

dilakukan di Posbindu?
a. Apakah peserta yang hadir sudah melakukan pendaftaran?
12
Universitas Sumatera Utara

b. Apakah terdapat wawancara masalah kesehatan oleh kader?
c. Apakah terdapat pengukuran TB, BB, IMT, Lingkar Perut dan
Analisa lemak tubuh?
d. Apakah terdapat pemeriksaan Tekanan darah, Gula, Kolesterol
total dan Trigliserida darah?
e. Apakah dilakukan konseling, edukasi dan tindak lanjut lainnya?
3. Apakah Bapak/Ibu pernah diarahkan untuk berobat ke Puskesmas?
4. Bagaimana pendapat Bapak/Ibu mengenai pelaksanaan program
Posbindu PTM di wilayah Puskesmas?
5. Menurut Bapak/Ibu bagaimana pelayanan tenaga kesehatan yang
dilakukan di Posbindu?
a. Apakah Bapak/Ibu puas terhadap pelayanan yang ada?
b. Apakah petugas terampil dalam melakukan tugasnya?
6. Apakah terdapat keluhan/kecewa selama mengikuti kegiatan program
Posbindu?
Output
1. Apa harapan Bapak/ibu sebagai peserta untuk Program Posbindu
PTM?
2. Apakah Bapak/Ibu merasakan manfaat dengan adanya program
Posbindu PTM?
a. Jika ada, manfaat apa yang Ibu rasakan?

13
Universitas Sumatera Utara

LAMPIRAN 2
HASIL WAWANCARA MENDALAM (IN-DEPT INTERVIEW)
ANALISIS PELAKSANAAN PROGRAM POS PEMBINAAN TERPADU
PENYAKIT TIDAK MENULAR DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS
POLONIA KECAMATAN MEDAN POLONIA TAHUN 2016

I. Input
Matriks 1. Pernyataan informan tentang Jumlah Tenaga Pelaksana
Informan

Pernyataan

Informan 2
Informan 3

Kader ada tiga orang. Perawat pelaksana satu
Kalau kader sudah ada 3 orang per Posbindu. Kalau
tenaga kesehatan yang bertugas saya sendiri
Kader disini ada 3 orang dek. Terus satu orang perawat
dari puskesmas.
3 orang kadernya sama 1 orang utusan Puskesmas. Karna
di Kelurahan ini posbindunya masih baru dibuat jadinya
masih belum maksimal dia.
Kami ada 3 kader, dari Puskesmas kak Nia yang datang
Perawat dari puskesmas yang tensi tiap bulan. Kader yang
timbang sama catat. Kadernya ada 3 katanya.
Perawat yang setiap bulan kesini. Kader ada asalkan ada
posbindu diingatin.

Informan 4
Informan 5

Informan 6
Informan 7
Informan 8

Matriks 2. Pernyataan informan tentang pelatihan terhadap tenaga
pelaksana dalam pelaksanaan Posbindu PTM
Informan

Pernyataan

Informan 1

Pelatihan sudah dilakukan termasuk Puskesmas Polonia
juga sudah dilatih. Untuk kompetensi tiap Puskesmas ini
sama ya, Kita latih petugas tapi pelatihan yang khusus,
pelatihan secara betul-betul belum. Setiap bulan kan kita
adakan pelatihan petugas Posbindu, kita ajarin tapi
pelatihannya belum formal belum resmi seharusnya kan

14
Universitas Sumatera Utara

Informan 2

Informan 3

Informan 4
Informan 5

Informan 6

pelatihan yang resmi ada sertifikatnya tapi ini belum.
Pelatihannya setiap awal bulan.
Ada Pelatihan. Pelatihannya biasanya yang melatih dari
Dinas. Kompetensinya sudah baik untuk perawat
pelaksana di Puskesmas. Pelatihan untuk kader belum
ada.
Kalau pelatihannya pihak dinas setiap bulan ada melatih.
Nanti di Dinas setiap awal bulan ada program Posbindu.
Yang di Dinas itulah Posbindu yang betul-betul karena
sarananya pun udah lengkap. Saya sama dari puskesmas
lain lah yang periksa-periksa nanti dibina sama orang
Dinas nya. Kalau pelatihan kader secara khusus belum
ada. Ya kami-kami inilah yang melatih kader tapi
dilatihnya pun gitu-gitu aja yang dasar-dasar cuma
dikasih tau aja apa tugasnya. Karna tugas kader kami pun
hanya ukur tinggi badan berat badan selebihnya saya
yang melakukan.
Dilatihnya cuma dikasih tau aja. Tugas kami catat-catat
aja sama timbang.
Kak Nia kasih tau tugasnya apa-apa aja. Karna di
Kelurahan ini posbindunya masih baru dibuat jadinya
masih belum maksimal.
Inilah aku baru dikasih tau sama petugas puskesmas kan
untuk panggil warga, posbindu disini masih baru satu
kali.

Matriks 3. Pertanyaan informan tentang sarana dan prasarana dalam
pelaksanaan Posbindu PTM
Informan

Pernyataan

Informan 1

Puskesmas Polonia sudah dapat posbindu kit ya,
sebenarnya semua puskesmas sudah dapat. Jadi program
posbindu itu dikasih setiap puskesmas itu ada posbindu
kit, alat monitoring per bulan, ada stiker KTR itu udah
dikasih. Tapi kalau ada yang rusak berarti kan harus
diganti. Nanti melapor kalau alatnya masih ada atau
barangnya ada masuk lagi kita kasih ke puskesmas.
Mengenai tempat kembali lagi ke puskesmasnya bisa
dirumah warga kantor lurah dan lain-lain ya.

15
Universitas Sumatera Utara

Informan 2
Informan 3

Informan 4

Informan 5
Informan 6
Informan 7

Informan 8

Sudah cukup sarananya untuk pelaksanaan Posbindu
Kalau untuk sarana prasarana posbindu sudah cukup,
kayak ukur tinggi badan, timbang berat badan, ukur
lingkar perut, tensimeter, alat analisa lemak tubuh ada
tapi rusak karna banjir kemaren. Kalau cek gula
diadakan sekali-sekali. Sarananya kalau Posbindu dari
Dinas. Kalau tempatnya kan ada dua Posbindu yang
baru dibentuk di kelurahan Polonia sama Sari Rejo itu
Posbindunya dibuat di Kantor Lurah biar sekalian
dikasih tau sama warga. Kalau Posbindu yang udah ada
dari dulu itu Posbindu di Kelurahan Anggrung di rumah
warga dibuat.
Itulah dek alat timbang sama tensi sama buku untuk
mencatat, waktu itu ada alat periksa lemak tubuh tapi
rusak.
Timbangan sama tensi, tapi katanya nanti ada cek gula
darah.
Inilah karna baru pertama. Inilah ada timbang, tensi.
Sarananya timbang sama tensi yang ada sekarang,
kemaren pas alat periksa lemak masih ada sempat juga
saya periksa lemak.
Ada timbangan sama tensi.

Matriks 4. Pernyataan informan tentang sumber biaya operasional dalam
pelaksanaan Posbindu PTM
Informan

Pernyataan

Informan 1

Kalau untuk petugas kesehatan ada uang transport
dapat dari dana BOK Puskesmas. Uang transport untuk
kader belum ada
Untuk biaya operasional program Posbindu berasal dari
dari DAK (Dana Alokasi khusus) yang tersedia hanya
dana transportasi. Sementara untuk pengadaan alat-alat
dari dinas.
Dana pelaksanaan posbindu berasal dari DAK kalau
dulu namanya BOK berubah nama. Biasanya dananya
cuma transportasi aja. Kalau honor untuk kader belum
ada dari dinas.

Informan 2

Informan 3

16
Universitas Sumatera Utara

II. Proses
Matriks 5. Pernyataan informan tentang promosi dan sosialisasi Program
Posbindu PTM
Informan

Pernyataan

Informan 1

Sudah pernah pihak dinas datang ke Puskesmas
Polonia untuk promosi dan sosialisasi. Kepada
masyarakat dari puskemas mengasi ataupun dari kita,
tapi masih belum secara resmi juga. Per puskesmas
kita datangi ataupun dari puskesmasnya sendiri yang
promosi sosialisasi.
Ya dilakukan setiap bulan di Kelurahan melibatkan
Pihak Kelurahan, Kepala Lingkungan, kader.
Sasarannya masyarakat setempat.
Iya promosi dilakukan sekali sebulan di Kantor Lurah.
Kalau sosialisasi pernah dulu tahun 2014 di Kantor
Camat. Melibatkan ya itulah Lurah Kapling Kader.
Edukasi tentang PTM juga udah ada.
Kemaren itu ada dek. Ada promosi Posbindu dikasih
tau warga ada Posbindu setiap bulan gitu. Di kantor
Lurah promosinya dek. Iya saya ikut diajak orang
Puskesmas. Penjelasannya tentang itulah dek tentang
Posbindu tentang PTM bagaimana pencegahannya gitu

Informan 2

Informan 3

Informan 4

Matriks 6. Pernyataan Informan tentang kegiatan wawancara masalah
kesehatan yang dilakukan di Posbindu PTM Wilayah Kerja
Puskesmas Polonia
Informan

Pernyataan

Informan 2

Setiap pelaksanaan program posbindu di wilayah
Puskesmas Polonia wawancara masalah kesehatannya
itu dilakukan setelah pendaftaran.
Iya sudah dilakukan wawancara, pelaksanaannya kan
meja kesatu pendafaran dulu, baru meja kedua
wawancara masalah kesehatannya, dilakukan oleh
kader ya. Kader yang nanya-nanya sama warga yang
hadir masalah kesehatan atau keluhannya apa.

Informan 3

17
Universitas Sumatera Utara

Informan 4

Informan 5
Informan 6
Informan 7

Informan 8

Itulah dek kakak yang catat bagian pendaftarannyalah
terus tugas kami lah itu kader yang bertanya sama
warga dulu keluhannya apa sebelum kami timbang
Adalah mungkin itu. Kan masih baru disini kan, aku
dikasih tau untuk catat sama timbang aja.
Itulah ditanyakan sama perawat.
Iya ada ditanyakan orang itu keluhan saya apa ntah ada
sakit apa. Saya datang dicatat nama saya ditanya umur,
catat nomor bpjs, terus ditanyakan keluhan saya.
Iya ada sebelum ditimbang.

Matriks 7. Pernyataan Informan tentang kegiatan pengukuran yang
dilakukan di Posbindu PTM Wilayah Kerja Puskesmas Polonia
Informan

Pernyataan

Informan 2

Kegiatan
pengukuran
yang
dilakukan
ada
penimbangan berat badan dan analisa lemak tubuh.
Pengukurannya timbang berat badan di meja ketiga ini
dilakukan oleh kader. Dulu selain timbang berat badan
kegiatan pengukurannya ada juga pengukuran lemak
tubuh. Cuma itulah alat analisa lemak tubuh kita lagi
rusak.
Ada kegiatan penimbangan kami yang timbang dek
terus dicatatlah. Iya cuma timbang sekarang kalau dulu
kan ada apa itu ya namanya pemeriksaan lemak tubuh
tapi alatnya kata kakak itu lagi rusak.
Kan masih baru disini kan, aku dikasih tau untuk catat
sama timbang aja.
Inilah ada timbang terus abis itu ditensi.
Ditimbang saya, kemaren masih ada periksa lemak
tubuh itu. Kader dibagian catat timbangannya.
Ditimbang aja.

Informan 3

Informan 4

Informan 5
Informan 6
Informan 7
Informan 8

18
Universitas Sumatera Utara

Matriks 8. Pernyataan Informan tentang kegiatan pemeriksaan yang
dilakukan di Posbindu PTM di Wilayah Kerja Puskesmas
Polonia
Informan

Pernyataan

Informan 2
Informan 3

Pemeriksaaan tekanan darah dan gula darah.
Kegiatan pemeriksaan yang dilakukan di meja
keempat pemeriksaan tekanan darah, saya yang
melakukan. Pemeriksaan gula darah ada tapi gak rutin
perbulan sekali-sekali aja dilakukan karna kekurangan
biaya ya.
Kegiatan pemeriksaannya itu tekanan darah sama gula
dek yang melakukan orang dari puskesmas. Cuma gula
gak rutin setiap bulan.
Tekanan darah aja, tapi kata kakak dari puskesmas nnt
mau diadakan pemeriksan gula.
Inilah ada tensi.
Ditensi sama orang dari puskesmas, waktu itu ada juga
itu cek gula.
Kayak yang dilihat inilah ditensi. Tapi untunglah udah
ada tensi disini jadi bisa tensi gak harus ke puskesmas
kan.

Informan 4

Informan 5
Informan 6
Informan 7
Informan 8

Matriks 9. Pernyataan informan tentang kegiatan konsultasi/edukasi serta
tindak lanjut lainnya yang dilakukan di Posbindu PTM di
Wilayah Kerja Puskesmas Polonia
Informan

Pernyataan

Informan 2

Ada setelah kegiatan pemeriksaan. Kalau dari
pemeriksaan ada ditemukan penyakit dijelaskan
langsung oleh petugas untuk segera dirujuk ke
puskesmas.
Iya ada nnt kalau misalnya tekanan darahnya tinggi
tapi belum ada keluhan atau sakit yang dirasakan
disarankan jangan dulu makan daging karna nanti kan
tiba-tiba bisa kambuh. Berupa saran-saran lah dia
konsultasinya ya. Kalau misalnya ada keluhan sakit
misalnya oyong kita suruh ke puskesmas berobat.

Informan 3

19
Universitas Sumatera Utara

Informan 4
Informan 5
Informan 6
Informan 7
Informan 8

Ada konsultasi itu setelah ditensi, konsultasinya sama
kakak itu dek karna kan orang kesehatan lebih ngerti.
Sama kakak dari puskesmas konsultasinya abis ditensi
langsung dikasih arahan lah istilahnya.
Ada, sama orang puskesmasnya lah
Iya habis ditensi ada konsultasinya. Disarankan jangan
makan buah supaya turun tensi.
Ada setelah tensi nnt konsultasi sama perawatnya.

Matriks 10. Pernyataan Informan tentang pelaksanaan Rujukan Program
Posbindu PTM di Wilayah Kerja Puskemas Polonia
Informan

Pernyataan

Informan 1

Misalnya si peserta ini penyakitnya sesuai dengan
kriteria rujukan, maka untuk dapat penanganan yang
lebih baik harus dirujuk ke Puskesmas atau Klinik
Swasta sesuai kebutuhan dan keinginan peserta yang
bersangkutan ya.
Sudah ada beberapa pasien. Kalau dari pemeriksaan
ada ditemukan penyakit dijelaskan langsung oleh
petugas untuk segera dirujuk ke puskesmas. Ataupun
pihak Puskesmas merujuk ke Rumah Sakit.
Selama ini terdapat beberapa pasien yang tekanan
darahnya tinggi yang ada keluhan juga. Kami
anjurkan
ke
Puskesmas
berobat.
Kalau
sistematikanya cuma arahan sama saran aja untuk ke
puskesmas bawa kartu BPJS. Semua tergantung
pesertanya. Tapi biasanya kalau memang sudah sakit
peserta langsung datang ke Puskesmas.
Udah pernah ada yang dirujuk karna tensinya tinggi.
Karna masih baru belum ada.
Belum ada masih 2 kali disini diadakan.
Iya saya pernah tensi saya tinggi sama ada juga terasa
pusing-pusing waktu itu saya disuruh ke puskesmas.
Besoknya lah saya ke puskesmas kara takut nnt
knapa-knapa antisipasi lah.
Biasanya saya langsung ke puskemas berobat.

Informan 2

Informan 3

Informan 4
Informan 5
Informan 6
Informan 7

Informan 8

20
Universitas Sumatera Utara

Matriks 11. Pencatatan dan Pelaporan Kegiatan Program Posbindu PTM di
Wilayah Kerja Puskemas Polonia
Informan

Pernyataan

Informan 1

Setiap bulan dilaporkan, laporan kasus, laporan
kematian, laporan IVA, laporan upaya berhenti
merokok. Laporan posbindu kita harapkan
laporannya secara online. Sebenarnya ada laporan
secara onlinenya.
Di catat masuk ke kunjungan sehat. Dilaporkan
setiap bulan.
Kalau pencatatan ya ada kan setiap melakukan
kunjungan. Nomor BPJS nya juga dicatat.
Pelaporan ke Dinas Kesehatan setiap bulan
sebelum tanggal 5 berupa laporan PTM.

Informan 2
Informan 3

Matriks 12. Monitoring dan Evaluasi Kegiatan Program Posbindu PTM di
Wilayah Kerja Puskemas Polonia
Informan

Pernyataan

Informan 1

Iya dilakukan ada formatnya. Nanti akhir tahun kita
kasih ke Puskesmas supaya diisi pihak puskesmas.
Terus di evaluasi.
Ya dilakukan monitoring programnya. Untuk
evaluasi dilakukan setiap tahun. Bentuk evaluasi
dengan melihat laporan setiap bulan pada setiap
program dengan melihat standar Dinas Kesehatan.
Pengawasan ada tapi tidak rutin. Kalau Programnya
di evaluasi setiap tahun.

Informan 2

Informan 3

Matriks 13. Hambatan dalam Pelaksanaan Kegiatan Program Posbindu
PTM
Informan

Pernyatan

Informan 1

Petugas ini kadang bagiannya bukan ini aja ya
jadinya kadang petugas gak sempat atau apa lah.
Tantangannya tentang sarana dan prasarana juga,

21
Universitas Sumatera Utara

Informan 2

Informan 3

peralatannya sekarang ini kan cuma satu per
puskesmas diharapkan satu posbindu satu sarana
prasarananya, jadinya kalau ada 5 posbindu brarti
ada 5 juga posbindu kitnya. Tidak ada uang
transport untuk memotivasi kader. Pelatihannya
juga belum formal, diharapkan ada pelatihan
formal yang sampai ada sertifikatnya. Kadernya
juga belum dilatih secara formal
Hambatan internal yaitu mengenai anggaran
sarana dan prasarana dan jumlah petugasnya.
Masih banyak masyarakat belum memiliki
kesadaran dalam hidup sehat, kemudian belum
memiliki kartu JKN sehingga untuk tindak lanjut
penyakit sedikit terhambat.
Kalau internalnya dana kurang mencukupi,
fasilitas ada tapi kondisinya kurang memadai,
kader kurang memahami. Kalau Eksternalnya
masyarakat kurang antusias karena peralatannya
kurang memadai sehingga tidak terdorong untuk
datang ke posbindu.

II. Output
Matriks 14. Output Pelaksanaan Program Posbindu PTM
Informan

Pernyataan

Informan 1

Masyarakat usia 15 tahun keatas melakukan
pencegahan dan penemuan dini faktor resiko PTM
sehingga dapat dengan segera ditindaklanjuti bagi
yang memiliki faktor risiko ya sedangkan yang
belum supaya dijaga.
Untuk mendeteksi dini faktor risiko PTM. Bagi
yang sudah menyandang PTM, bertujuan untuk
monitoring setiap bulannya.
Keluarannya terlibat semua pihak, artinya semua
masyarakat memanfaatkan untuk meminimalkan
PTM.

Informan 2

Informan 3

22
Universitas Sumatera Utara

Matriks 15.

Saran untuk Perbaikan Pelaksanaan Program Posbindu PTM
di Wilayah Kerja Puskesmas Polonia

Informan

Pernyataan

Informan 1

Diharapkan satu posbindu satu sarana prasarananya,
jadinya kalau ada 3 posbindu brarti ada 3 juga posbindu
kitnya. Diharapkan ada pelatihan formal untuk petugas
dan kader yang sampai ada sertifikatnya. Kemudian ada
uang transport ya untuk memotivasi kader

Informan 2

Monitoring evaluasinya diperkuat. Jadi supaya tahu
dimana kendalanya. Memperbaiki sarana prasarana
dan menambah petugas nya. Untuk mendorong
masyarakat memanfaatkan posbindu di kelurahan
dengan begitu terjaringlah masyarakat dengan
faktor risiko PTM
Sarannya sarana dan prasarananya inilah perlu
diperbaiki sama dananya.
Peralatannya inilah dek ditambah biar masyarakat
tertarik untuk datang biar rame yang datang.
Kalau saran cek gula, asam urat, kolesterol maunya
ada jugalah setiap perbulan jadinya antusias datang
kesini soalnya kan gratis kalau ada pasti banyak
yang datang.
Jangan cuma ditensi aja lah, yang lain maunya ada
juga biar gak tensi aja yang dikontrol tapi yang lain
juga.

Informan 3
Informan 4
Informan 7

Informan 8

23
Universitas Sumatera Utara

LAMPIRAN 3
LEMBAR CHEKLIST
PERALATAN POSBINDU PTM DI WILAYAH KERJA PUSKEMAS
POLONIA

No.

Alat

Keterangan

1.

Alat Ukur Lingkar Perut



2.

Alat Ukur Tinggi Badan



3.

Alat Ukur Berat Badan



4.

Tensimeter



5.

Alat Ukur Gula Darah



6.

Asam Urat



7.

Kolesterol Total dan Trigliserida



8.

Peakflowmeter

-

9.

Alat Ukur Kadar Alkohol Pernafasan

-

10.

Tes Amfetamin Urin

-

11.

Bahan IVA, Alat Kesehatan dan Penunjang lainnya



12.

Lembar Balik

-

13.

Leaflet/Brosur

-

14.

Buku Panduan



15.

Buku Pencatatan



16.

Formulir Rujukan

-

17.

KMS FR-PTM

-

18.

Kursi dan Meja



24
Universitas Sumatera Utara

LAMPIRAN 4
GAMBAR PELAKSANAAN PROGRAM POSBINDU PTM DI WILAYAH
KERJA PUSKESMAS POLONIA

Gambar 1. Pelaksanaan Program posbindu PTM di Kelurahan Anggrung

Gambar 2. Pelaksanaan Program posbindu PTM di Kelurahan Sari Rejo

25
Universitas Sumatera Utara

Gambar 3. Pelaksanaan Program posbindu PTM di Kelurahan Polonia

26
Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Analisis Pelaksanaan Program Usaha Kesehatan Gigi Sekolah (UKGS) di Wilayah Puskesmas Polonia Kecamatan Medan Polonia Tahun 2014

29 338 136

Analisis Pelaksanaan Program Pos Pembinaan Terpadu Penyakit Tidak Menular di Wilayah Kerja Puskesmas Polonia Kecamatan Medan Polonia Tahun 2016

41 362 140

Analisis Pelaksanaan Program Pos Pembinaan Terpadu Penyakit Tidak Menular di Wilayah Kerja Puskesmas Polonia Kecamatan Medan Polonia Tahun 2016

0 1 17

Analisis Pelaksanaan Program Pos Pembinaan Terpadu Penyakit Tidak Menular di Wilayah Kerja Puskesmas Polonia Kecamatan Medan Polonia Tahun 2016

0 1 2

Analisis Pelaksanaan Program Pos Pembinaan Terpadu Penyakit Tidak Menular di Wilayah Kerja Puskesmas Polonia Kecamatan Medan Polonia Tahun 2016

0 0 7

Analisis Pelaksanaan Program Pos Pembinaan Terpadu Penyakit Tidak Menular di Wilayah Kerja Puskesmas Polonia Kecamatan Medan Polonia Tahun 2016

0 0 34

Analisis Pelaksanaan Program Pos Pembinaan Terpadu Penyakit Tidak Menular di Wilayah Kerja Puskesmas Polonia Kecamatan Medan Polonia Tahun 2016

0 0 3

Pelaksanaan Program Pos Pembinaan Terpadu Penyakit Tidak Menular (Posbindu PTM) Pada Penderita Hipertensi Di Puskesmas Padang Bulan Tahun 2016

0 0 16

Pelaksanaan Program Pos Pembinaan Terpadu Penyakit Tidak Menular (Posbindu PTM) Pada Penderita Hipertensi Di Puskesmas Padang Bulan Tahun 2016

0 0 2

Pelaksanaan Program Pos Pembinaan Terpadu Penyakit Tidak Menular (Posbindu PTM) Pada Penderita Hipertensi Di Puskesmas Padang Bulan Tahun 2016

0 1 8