IMPLEMENTASI E COMMERCE PT. TELKOM INDON

IMPLEMENTASI E-COMMERCE
PT. TELKOM INDONESIA

Oleh:

Yurniar Supanggi Rica

9114201603

Komang Yudy Dharmawan

9114201605

Ratih Kirana Diantari

9114201606

JURUSAN MANAJEMEN INDUSTRI
MAGISTER MANAJEMEN INDUSTRI
INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
2015


Pendahuluan
Seiring dengan perkembangan zaman, perusahaan – perusahaan di Indonesia dituntut
untuk lebih meningkatkan pendayagunaan teknologi di dalam perkembangannya. PT.
TELKOM bergerak di bidang telekomunikasi yang sangat memerlukan kecepatan dan
keefektivan di dalam melakukan program – programnya di bidang telekomunikasi.
Electronic Commerce (e-commerce), diartikan sebagai proses pembelian dan
penjualan produk, jasa, dan informasi yang dilakukan secara elektronik dengan
memanfaatkan jaringan komputer. Salah satu jaringan yang digunakan adalah internet.
Electronic Commerce (Perniagaan Elektronik), sebagai bagian dari Electronic Business
(bisnis yang dilakukan dengan menggunakan electronic transmission).
Pada saat ini, di Indonesia, salah satu ciri berkembangnya teknologi ialah dengan
maraknya perkembangan dan pertumbuhan internet di kalangan masyarakatnya. Tidak ada
masyarakat yang tidak mengenal internet bahkan tidak hanya kalangan dewasa, sekarang
sudah menjangkau semua kalangan termasuk anak kecil. Oleh karena itu, betapa pentingnya
pengaplikasian internet di dalam setiap usaha – usaha yang dilakukan oleh perusahan –
perusahan Indonesia, dalam hal ini PT. TELKOM di dalam setiap program – progam
pengembangan komunikasi.
PT. TELKOM menerapkan e-commerce ke dalam sebuah website, yaitu plasa.com.
Website ini merupakan bentuk strategi perluasan bisnis PT. TELKOM, yang bertujuan

memberikan dukungan bagi para pelaku bisnis Indonesia dalam mengembangkan usaha
mereka. Pengelolaan website ini dilakukan oleh anak perusahaan PT. TELKOM, yaitu PT.
Metranet (yang dikenal juga dengan sebutan Mojopia), yang akan memfokuskan usaha pada
penyelenggaraan tiga layanan, yaitu e-commerce, konten, dan komunikasi. Dengan
diterapkan plasa.com ini, menunjukkan bahwa PT. TELKOM mengembangkan usahanya
dengan e-commerce.
Kemitraan di antara dua perusahaan dimaksudkan untuk membantu sektor usaha kecil
menengah (UKM) di Indonesia, dimana untuk memasarkan produk di pasar global, dan
memungkinkan konsumen lokal menikmati pilihan produk yang lebih bervariasi.
PT Telekomunikasi Indonesia dan Ebay sepakat melakukan kemitraan strategis untuk
meningkatkan bisnis e-commerce di Indonesia melalui situs plasa.com. Kemitraan ditandai
dengan kesepakatan mendirikan perusahaan patungan bernama PT Metra Plasa antara anak
perusahaan Telkom, PT Multimedia Nusantara (Metra), dan Ebay.

Kemitraan di antara dua perusahaan tersebut diyakini dapat menyatukan kekuatan,
yang seperti diketahui PT. Telkom dikenal sebagai perusahaan telecommunication,
information, media, and edutainment (TIME), sementara Ebay merupakan perusahaan online
marketplace terbesar di dunia. Direktur Utama PT Telkom mengatakan, "PT. Telkom sangat
antusias bekerja sama dengan Ebay untuk bersama-sama memberikan layanan e-commerce
terbaik melalui kemudahan akses transaksi online atas produk-produk lokal yang tersebar di

seluruh wilayah Indonesia".
Kedua perusahaan meyakini pertumbuhan pengguna internet yang sangat tinggi di
Indonesia. Mengacu pada riset MarkPlus Insight, pada akhir 2011, angka pertumbuhan
pengguna internet mencapai lebih dari 32 persen per tahun. Saat ini diperkirakan terdapat
tidak kurang dari 55 juta pengguna internet yang mengakses, baik melalui jaringan 3G
maupun fixed broadband. Besarnya jumlah pengguna tersebut, ditambah semakin
membaiknya perekonomian Indonesia, akan menjadi pasar yang sangat potensial bagi
pengembangan e-commerce di Indonesia.
Menurut riset yang dilakukan oleh Frost & Sullivan, nilai total transaksi e-commerce
di Indonesia pada tahun 2011 diperkirakan mencapai 1 miliar dollar AS. Kemitraan Telkom
dan Ebay menurutnya akan sangat mendukung pemberdayaan sektor UKM di Indonesia,
sekaligus menjadi solusi terhadap kendala geografis yang dihadapi pelaku UKM dalam
memperluas pasarnya. Pada saat yang sama, sektor UKM juga menghadapi kendala skala
produksi dan akses untuk melakukan ekspor produksinya secara langsung sehingga banyak
pelaku UKM sangat bergantung pada perantara.
Kerja sama ini memungkinkan pelaku UKM mengirim produknya ke seluruh wilayah
Indonesia dan luar negeri melalui dukungan logistik yang telah disediakan sehingga akan
meningkatkan pangsa pasar UKM secara signifikan. Diharapkan, melalui kerja sama tersebut,
baik penjualan lokal maupun ekspor akan meningkat drastis. Selain itu, melalui kerja sama
Telkom-Ebay, konsumen memperoleh keuntungan dan kemudahan karena dapat membeli

barang dari individu dan penjual dari Indonesia, serta membeli-menjual barang di Ebay
melalui plasa.com.

Pengertian E-Commerce
E-commerce adalah penyebaran, pembelian, penjualan, pemasaran barang dan jasa
melalui sistem elektronik, dengan cara transfer dana elektronik. E-commerce juga merupakan
bagian dari e-business, tetapi cakupan e-business lebih luas. E-commerce pertama kali

diperkenalkan tahun 1994. Banyak jurnalis memperkirakan bahwa e-commerce akan menjadi
sebuah sektor ekonomi baru yang kemungkinan nantinya akan berkembang pesat.

Sejarah E-Commerce
Sejarah perkembangan e-commerce di dunia di mulai dari kemunculan internet yang
kemudian terus berkembang sehingga timbulah e-commerce. Internet sendiri mulai lahir pada
tahun 1969, kelompok peneliti Amerika berhubungan dengan empat komputer di UCLA,
Stanford Research Institute, Universitas Utah, dan Universitas California di Santa Barbara.
Mereka menciptakan sebuah jaringan untuk berkomunikasi antara satu dengan yang lain.
Jaringan ini dikenal dengan istilah ARPAnet - ARPA yang merupakan bagian dari
Departemen Keamanan AS. Seiring dengan perkembangan ARPAnet, yang diikuti pula
dengan kerjasama jaringan antara kaum pendidik, dan eksperimen NASA mengenai jaringan

komputer, jaringan ini mulai terhubungkan satu dengan yang lain interconnected, inilah awal
mula dipakai istilah "Internet".
E-Commerce pertama kali diperkenalkan pada tahun 1994 pada saat pertama kali
banner elektronik dipakai untuk tujuan promosi dan periklanan di suatu halaman website.
Jurnalis banyak beranggapan bahwa e-commerce akan menjadi sebuah sektor ekonomi yang
nantinya akan berkembang dengan pesat. Baru kurang lebih empat tahun protocol HTTPS
memasuki tahap matang dan mulai banyak digunakan oleh masyarakat luas. Antara tahun
1998 dan tahun 2000 banyak pebisnis dari Negara AS dan Eropa mengembangkan situs web
perdangan ini. Menurut Riset Forrester, perdagangan elektronik ini menghasilkan penjualan
seharga $12,2 milyar pada tahun 2003.

Jenis-jenis E-Commerce
E-Commerce sendiri dibagi menjadi tiga tipe , yaitu:
1. Electronic Markets (EMs).
EMs adalah sebuah sarana yang menggunakan teknologi informasi dan komunikasi
untuk melakukan/menyajikan penawaran dalam sebuah segmen pasar, sehingga
pembeli dapat membandingkan berbagai macam harga yang ditawarkan serta bertukar
informasi tentang produk (barang) yang ditawarkan beserta daftar harganya.
2. Electronic Data Interchange (EDI).


EDI adalah sarana pertukaran data terstruktur dengan format standard yang telah
disetujui oleh antar organisasi yang melakukan pertukaran yang dilakukan dari satu
sistem komputer ke sistem komputer yang lain dengan menggunakan media
elektronik. EDI sangat luas penggunaannya, biasanya digunakan oleh kelompok retail
yang besar ketika melakukan bisnis dagang dengan para supplier mereka.
3. Internet Commerce.
Internet Commerce adalah penggunaan internet yang digunakan untuk bertukar
informasi dan komunikasi untuk perdagangan. Kegiatan yang terdapat dalam internet
commerce ini biasanya berupa iklan dalam penjualan produk dan jasa. Transaksi yang
dapat dilakukan di internet antara lain pemesanan/pembelian barang dimana barang
akan dikirim melalui pos atau sarana lain setelah uang ditransfer ke rekening penjual.

Kelebihan dan Kekurangan E-Commerce
-

Kelebihan e-commerce
Lebih efisien waktu, sebab dengan adanya e-commerce pemesanan barang dapat

melalui telephone atau situs internet dan dapat diantar.
-


Kekurangan e-commerce
Tidak terlalu aman, sebab saat transaksi biasanya menggunakan kartu kredit atau no

rekening, itu dapat memungkinkan sesuatu yang tidak diinginkan terjadi, karena kurang
mengenalnya pembeli dengan si penjual. Oleh karena itu dibutuhkan sekali kecermatan dalam
memilih situs e-commerce agar tidak mudah tertipu.

Perkembangan E-Commerce di PT. TELKOM
Seiring dengan berkembangnya zaman dan teknologi dewasa ini, diperlukan adanya
teknologi e-commerce dalam menunjang dunia perbinisan di Indonesia. Dengan masih
sedikitnya permain di e-commerce maka PT. Telkom Indonesia menerapkan portal ecommerce plasa.com, yang diharapkan dapat turut menggairahkan e-commerce di Tanah Air.
Portal e-commerce plasa.com yang dikelola oleh anak perusahaan PT. Telkom, PT. Metranet,
fokus pada penyelenggara tiga layanan, yaitu e-commerce, content, dan communication.
Portal ini diharapkan dapat mendorong pertumbuhan pasar, mengembangkan UKM (Usaha
Kecil Menengah) dalam negeri serta meningkatkan enterpreneurship melalui penyediaan
platform online shopping.
Untuk layana content, plasa.com mengembangkan platform yang memungkinkan
pelanggan menikmati beragam konten, termasuk konten hiburan. Sementara itu, untuk
layanan communication, menyediakan berbagai aplikasi seputar komunikasi online serta

beragam fasilitas layanan iklan sebagai media komunikasi bagi para pebisnis dengan
pelanggannya.
Terdapat berbagai kendala e-commerce pada PT. Telkom di Indonesia adalah
permasalahan trust (security) dan experience. Maka dari itu, untuk meyakinkan keamanan
berbelanja, plasa.com menggandeng mitra bank terkemuka seperti Bank International
Indonesia (BII). plasa.com juga akan menggunakan metode pembayaran yang populer di
Indonesia antara lain bank transfer dan credit card, dan dalam waktu dekat dengan T-Cash
dari Telkomsel dan Flexi Cash dari Flexi. Hal ini diharapkan dapat membantu pertumbuhan
pelaku e-commerce di Indonesia. Selain itu pula, terhambat oleh kebiasaan masyarakat
Indonesia yang belum terbiasa bertransaksi di dunia maya juga yang tak kalah penting adalah
adanya keterbatasan akses internet.
Dalam bidang perdagangan, internet mulai banyak dimanfaatkan sebagai media
aktivitas bisnis karena lebih efisien. Perdagangan melalui internet ini disebut dengan ecommerce (EC). Di Indonesia, EC mulai dikenal tahun 1996, meski belum terlalu populer,
mulai di tahun 1999 hingga sekarang EC semakin lama makin meluas karena efisien dan
nyaman. plasa.com adalah salah satu portal online tertua dan terbesar di Indonesia yang
diluncurkan PT. Telkom pada tahun 1998. Portal ini telah memberikan layanan wadah kepada
komunitas online Indonesia melaluli layanan email gratis, web forum, web chat, dan blog.

Ada 3 manfaat penerapan E-Commerce di PT. Telkom Indonesia, yaitu :
1. Manfaat EC bagi konsumen

a. EC memungkinkan pelanggan untuk melakukan transaksi selama 24 jam sehari
sepanjang tahun dari hampir setiap lokasi
b. EC memberikan lebih banyak pilihan kepada pelanggan (pelanggan bisa memilih
berbagai produk dari banyak vendor)
c. EC menyediakan produk – produk dan jasa yang tidak mahal kepada pelanggan
dengan cara mengunjungi banyak tempat dan melakukan perbandingan secara
cepat
d. Pelanggan bisa menerima informasi yang relevan secara detail dalam hitungan
detik, bukan lagi hari maupun minggu
e. EC memberi tempat bagi para pelanggan untuk berinteraksi dengan pelanggan lain
di electronic community dan bertukar pikiran serta berbagai pengalaman.
f. EC memudahkan persaiangan, yang akhirnya akan menghasilka diskon secara
substansial
2. Manfaat EC bagi masyarakat
a. EC memungkinkan orang untuk bekerja di dalam rumah dan tidak banyak keluar
untuk berbelanja, sehingga dapat menurunkan arus kepadaran lalu lintas di jalan
serta mengurangi polusi udara
b. EC memungkinkan sejumlah barang dagangan dijual dengan harga lebih rendah,
sehingga orang yang kurang mampu bisa membeli lebih banyak dan
meningkatkan taraf hidup mereka

c. EC memungkinkan orang di negara – negara lain dan wilayah pedesaan untuk
menikmati aneka produk dari jasa yang akan susah mereka dapatkan tanpa EC
3. Manfaat EC bagi bisnis
a. Perusahan dapat menjangkau pelanggan diseluruh dunia, sehingga dapat
memperluas jaringan bisnis dan dapat meningkatkan keuntungan
b. EC menawarkan pengurangan sejumlah biaya tambahan. Sebuah perusahaan yang
melakukan bisnis melalui internet, akan mengurangi biaya tambahan karena biaya
tersebut tidak digunakan untuk gedung dan pelayanan pelangan (customer
service), jika dibandingkan dengan jenis bisnis traditional

Kendala dalam penerapan E-Commerce di PT. Telkom Indonesia, yaitu :
1. EC merupakan sarana pemasaran yang menggunakan media elektronik (internet), hal
ini sangat dibutuhkan. Keterbatasan akses internet akan menghambat EC, hal yang
dulu mengakibatkan terabainya EC, namun sekarang kita dapat merasakan efek

perkembangan internet di Indonesia, akses internet semakin murah dan cepat, jadi
kendala ini sudah mulai teratasi
2. Masyarakat terbiasa untuk melihat dan merasakan secara langsung apa yang akan kita
beli
3. Masyarakat belum percaya akan keamanan transaksi di dunia maya, apalagi dengan

seiring terjadinya penipuan di dunia nyata

Infrastruktur PT. TELKOM
Portal plasa.com berubah menjadi blanja.com, dimana bahasa pemograman yang
digunakan adalah javascript.

www.blanja.com
Classified-Ad
Topologi market blanja.com adalah

Konten

Informasi Maintenance :

Informasi Maintenance System
20/05/2015 18:14 WIB
Yth. Pelanggan blanja.com,
Bersama ini kami ingin menginformasikan bahwa website blanja.com akan mengalami proses
perbaikan sistem yang mungkin akan mempengaruhi kinerja website pada tanggal dan waktu yang
tertera di bawah ini:
Hari & Tanggal
Waktu

: Kamis, 21 Mei 2015
: 00.00 - 10.00 WIB

Pada waktu tersebut diatas situs blanja.com tidak akan dapat diakses dan dimohon untuk tidak
melakukan pembayaran.
Demikian informasi ini kami sampaikan, sekali lagi kami memohon maaf atas ketidaknyamanan yang
mungkin ditimbulkan. Terima kasih atas perhatian dan kerjasamanya.

Hormat kami,
blanja.com

Kesimpulan
Seiring dengan berkembangnya zaman dan teknologi, diperlukan adanya teknologi ECommerce dalam menunjang dunia perbinisan di Indonesia. Dengan masih sedikitnya
perusahaan menggunakan E-Commerce, maka PT. TELKOM menerapkan portal ECommerce “plasa.com”, yang diharapkan dapat turut menjadi pemicu E-Commerce di tanah
air. Portal E-Commerce “plasa.com” yang dikelola oleh anak perusahaan PT. TELKOM
Metranet fokus pada penyelenggaran 3 layanan, yaitu E-Commerce, Content, dan
Communication. Portal ini diharapkan dapat dapat mendorong pertumbuhan pasar,
mengembangkan UKM (Usaha Kecil Menengah) dalam negeri, serta meningkatkan
enterpreneurship melalui penyediaan platform online shopping.
Keuntungan yang diperolah dari E-Commerce dapat dirasakan bagi konsumen, yaitu
harga lebih murah, belanja cukup pada satu tempat; bagi pengelola bisnis, yaitu efisiensi,
tanpa kesalahan, tepat waktu; dan bagi manajemen, yaitu peningkatan pendapatan, loyalitas
pelanggan.

Saran
1. Penerapan E-Commerce tidak hanya dilakukan oleh PT. TELKOM, sebaiknya
perusahan – perusahaan BUMN lain pun mulai ikut mencanangkan program ini
2. Manfaat dari E-Commerce belum berdampak optimal, sehingga perlu pihak – pihak
terkait untuk ikut mengontrol supaya manfaatnya dapat lebih terasa
3. Perlu peningkatan kepercayaan dalam penerapan E-Commerce