Redesain Pasar Pancur Batu

REDESAIN PASAR PANCUR BATU

Maryana Pertiwi Sianturi, Ir. N. Vinky Rahman, M.T.,

Abstrak

Seiring dengan berjalannya waktu, pasar tradisional yang menjadi warisan
dari nenek moyang masyarakat Indonesia jaman dahulu, mengalami krisis jati
diri. Hal ini disertai dengan semakin banyak bermunculan pasar modern yang
mengganti posisi pasar tradisional itu sendiri. Masalah di Pasar Pancur Batu
begitu kompleks dimulai dengan pengelolaan ruang, pedagang hingga
pengelolaan sampah, serta dianggap sebagai biang kerok kemacetan arus lalu
lintas. Redesain ini menerapkan konsep penataan yang berorientasi pada
masyarakat

sebagai

penggunanya

dan


lingkungan

sekitar

dengan

mengutamakan pengaturan sirkulasi kendaraan maupun pengguna serta
pengaturan ruang dalam pasar. Selain itu, penerapan tema Arsitektur Hijau
juga diterapkan untuk menanggulangi permasalahan limbah sampah dan
pemanfaatan sumber energi alami dan material. Hal ini bertujuan agar pasar
ini dapat menjadi pasar yang nyaman bagi pengguna dan lingkungannya serta
tidak kalah bersaing dengan pasar modern.

Kata Kunci : Redesain, Pasar Tradisional, Pancur Batu, Asitektur Hijau

Universitas Sumatera Utara | xvi