Analisis Konsentrasi SO2 dan CO menggunakan model Gaussian Line Source di udara ambien (studi kasus: Pintu Tol Tanjung Morawa dan Pintu Tol Amplas)

ABSTRAK
Kota Medan merupakan salah satu kota metropolitan dengan peningkatan jumlah
penduduk ± 0,88% /Tahun. Peningkatan jumlah penduduk tersebut menyebabkan
terjadinya peningkatan jumlah kendaraan bermotor sebesar 10% /Tahun. Apabila
prasarana jalan tidak memadai maka peningkatan jumlah kendaraan bermotor akan
menimbulkan kemacetan. Kemacetan kendaraan bermotor menyebabkan penurunan
kualitas udara ambien. Parameter SO2 dan CO merupakan polutan yang dihasilkan dari
kendaraan bermotor. Keberadaan polutan ini berdampak buruk pada lingkungan dan
manusia.
Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengukur konsentrasi SO 2 dan CO di Pintu
Tol Tanjung Morawa dan Pintu Tol Amplas, menganalisis konsentrasi SO 2 dan CO di
Pintu Tol Tanjung Morawa dan Pintu Tol Amplas dengan pemodelan Gaussian Line
Source, menganalisis perbandingan hasil perhitungan Konsentrasi SO 2 dan CO dengan
model Gaussian Line Source terhadap pengukuran serta validasi antara pengukuran dan
perhitungan konsentrasi SO2 dan CO menggunakan model Gaussian Line Source
Hasil pengukuran kualitas udara ambien roadside di Pintu Tol Tanjung Morawa dan
Pintu Tol Amplas konsentrasi CO dan SO2 masih memenuhi baku mutu udara ambien
menurut PP No. 41 Tahun 1999. konsentrasi CO tertinggi di Pintu Tol Tanjung Morawa
adalah 447,06 µg/m3 dan di Pintu Tol Amplas adalah 389,54 µg/m3 sedangkan
konsentrasi SO2 tertinggi di Pintu Tol Tanjung Morawa adalah 97,7 µg/m3 dan di Pintu
Tol Amplas adalah 62,51 µg/m3. Berdasarkan hasil perhitungan menggunakan model

Gaussian Line Source, konsentrasi CO tertinggi di Pintu Tol Tanjung Morawa adalah
263,16 µg/m3 dan di Pintu Tol Amplas adalah 258,16 µg/m3 sedangkan konsentrasi SO2
tertinggi di Pintu Tol Tanjung Morawa adalah 1,64 µg/m3 dan di Pintu Tol Amplas
adalah 1,32 µg/m3. hasil uji validasi dengan IOA, NMSE, FB, dan Fa2, model Gaussian
Line Source dapat diterapkan di Pintu Tol Tanjung Morawa dan Pintu Tol Amplas
untuk parameter CO. Sementara itu model Gaussian Line Source tidak dapat
diaplikasikan untuk parameter SO2 di Pintu Tol Tanjung Morawa dan Pintu Tol
Amplas.
Kata Kunci: CO, Gaussian Line Source, Kendaraan Bermotor, SO2, Uji Validasi.

Universitas Sumatera Utara

ABSTRACT
Medan city is one of metropolitan city with increasing of population ± 0,88% /year.
This increase in population causes an increase in the number of motor vehicles by 10%
/year. If the road infrastructure is inadequate, So the increase in the number of motor
vehicles will cause congestion. Motor vehicle congestion causes a decrease in ambient
air quality. Parameters SO2 and CO were generated pollutants from motor vehicles. The
presence of these pollutants were bad for the environment and people.
The purpose of this study was to measure the concentration of SO 2 and CO at Toll Gate

Tanjung Morawa and Amplas Toll Gate, analysis the concentration of SO 2 and CO at
Toll Gate Tanjung Morawa and Amplas Toll Gate by modeling the Gaussian Line
Source, analysis comparative calculation results Concentration of SO 2 and CO with
Gaussian models Line Source on the measurement and validation of measurement and
calculation of the concentration of SO2 and CO using Gaussian models Line Source
The measurement results of roadside ambient air quality in Tanjung Morawa Toll Gate
and Amplas Toll Gate concentration of CO and SO2 still below ambient air quality
standards according to PP 41 of 1999. The highest CO concentration in Tanjung
Morawa toll gate was 447.06 µg/m3 and at the Amplas toll gate was 389.54 µg/m3, while
the highest concentration of SO2 in Tanjung Morawa toll gate was 97.7 µg/m3 and at
Amplas toll gate was 62.51 µg/m3. Based on calculations using Gaussian models Line
Source, the highest CO concentration in Tanjung Morawa toll gate was 263.16 µg/m3
and at Amplas toll gate was 258.16 µg/m3, while the highest concentration of SO2 in
Tanjung Morawa toll gate was 1,64 µg/m3 and at Amplas toll gate was 1.32 µg/m3.
validation test results with IOA, NMSE, FB, and Fa2, Line Source Gaussian model can
be applied in Tanjung Morawa and Amplas Toll Gate for parameter CO. Meanwhile
Line Source Gaussian model can not be applied for parameter SO2 in Tanjung Morawa
toll gate and Amplas Toll Gate.
Keywords: CO, Gaussian Line Source, Motor Vehicles, SO2, Test Validation.


Universitas Sumatera Utara