Geografi Dialek Bahasa Batak Toba di Kabupaten Humbang Hasundutan

GEOGRAFI DIALEK BAHASA BATAK TOBA DI KABUPATEN
HUMBANG HASUNDUTAN
Oleh Basaria Simanjuntak
ABSTRAK
Penelitian ini mendeskripsikan variasi dialek dan pemetaan variasi dialek
bahasa Batak Toba di Kabupaten Humbang Hasundutan ditinjau dari bidang
fonologi dan leksikon. Penelitian ini menggunakan teori dialektologi struktural.
Dalam penelitian ini dipilih 3 kecamatan sebagai daerah penelitian dengan 9 titik
pengamatan. Tiap titik pengamatan ( desa ) ditetapkan tiga informan sebagai
narasumber. Dalam pengumpulan data digunakan metode cakap dengan teknik
pancing, cakap semuka, teknik catat, dan teknik rekam. Kemudian, dalam
mengkaji data digunakan metode padan artikulatoris dengan alat penentunya
organ wicara. Metode ini dijabarkan dalam teknik hubung banding menyamakan
dan hubung banding membedakan. Metode padan kemudian dilanjutkan dengan
metode berkas isoglos dan metode dialektometri. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa di Kabupaten Humbang Hasundutan memperlihatkan adanya variasi pada
bidang fonologi yang meliputi korespondensi fonemis dan variasi fonemis, dan
adanya variasi leksikon. Berdasarkan hasil perhitungan dialektometri, bahasa
Batak Toba di Kabupaten Humbang Hasundutan terdiri atas dua dialek, yaitu
Dialek Humbang Hasundutan Utara ( desa Sionom Hudon Runggu dan desa Sihas
Tonga ), dan Dialek Humbang Hasundutan Selatan ( desa Sionom Hudon Timur,

desa Sosor Gonting, desa Matiti, desa Pasaribu, desa Pulogodang, desa Siambaton
Pahae, dan desa Purba Baringin ). Dialek Humbang Hasundutan Selatan terdiri
atas dua subdialek, yaitu Subdialek Humbang Hasundutan Selatan sebelah Barat
(desa Sionom Hudon Timur dan desa Siambaton Pahae) dan Subdialek Humbang
Hasundutan Selatan sebelah Timur ( desa Sosor Gonting, desa Matiti, desa
Pasaribu, desa Pulogodang, dan desa Purba Baringin ).

Kata kunci: Geografi Dialek, Bahasa Batak Toba, Isoglos, Dialektometri

i
Universitas Sumatera Utara