UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN SAINS DENGAN MENGGUNAKAN METODE DEMOSTRASI DI KELAS IV SD NEGERI 064007 MEDAN TAHUN AJARAN 2011/2012.
UPAYA MEN INGKATKAN HAS IL BELAJAR S IS WA PAD A
MATA PELAJARAN S AINS DENGAN MENGGUNAKAN
METODE D EMONS TRAS I DI KELAS IV S D
NEGERI 064007 MEDAN
T.A 2011/2012
S KRIPS I
Diajukan Untuk M emenuhi Persyaratan M emperoleh Gelar Sarjana
Pendidikan pada Jurusan Pendidkan Guru Sekolah Dasar
oleh:
ELITA
108113024
FAKULTAS ILMU PENDID IKAN
UNIVERS ITAS NEGERI MEDAN
2012
1
2
3
4
7
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat ALLAH SWT,
atas segala rahmat dan ridho-Nya yang telah memberikan begitu banyak nikmat,
diantaranya adalah nikmat kesehatan lahir dan bathin sehingga penulis dapat
menyelesaikan skripsi ini yang berjudul “M eningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada
M ata Pelajaran Sains Dengan M enggunakan M etode Demonstrasi Di Kelas IV SD
Negeri 064007 M edan Tahun Ajaran 2011/2012”, yang disusun untuk memenuhi
persyaratan memperoleh gelar Sarjana Pendidikan pada Jurusan PPSD, Program
Studi PGSD S-1.
Penulis juga menyadari bahwa penulisan skripsi ini tidak akan dapat
diselesaikan dengan baik tanpa bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu,
penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar – besarnya kepada
semua pihak yang telah membantu penulis dalam menyusun skripsi ini, antara lain
:
1. Bapak Prof. Dr.Ibnu Hajar Damanik, M . Si selaku Rektor Universitas Negeri
M edan.
2. Bapak Drs. Nasrun, M S selaku Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas
Negeri M edan.
3. Bapak Prof. Dr. Yusnadi, M S selaku Pembantu Dekan I Fakultas Ilmu
Pendidikan Universitas Negeri M edan.
8
4. Bapak Drs. Aman Simare – mare, M S selaku Pembantu Dekan II Fakultas
Ilmu Pendidikan Universitas Negeri M edan.
5. Ibu Dra. M astiana Ritonga, M . Pd selaku dosen pembimbing skripsi yang
telah memberikan bimbingan berupa arahan, dan motivasi dalam penyusunan
skripsi ini.
6. Bapak Drs. Khairul Anwar, M . Pd selaku Ketua Jurusan Pendidikan Pra
Sekolah dan Sekolah Dasar (PPSD) dan Bapak Drs. Ramli Sitorus, M . Ed
selaku Sekretaris Jurusan PPSD Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri
M edan.
7. Bapak Drs. Demmu Karo – karo, M . Pd selaku Dosen Pembimbing
Akademik.
8. Bapak Drs. Khairul Anwar, M . Pd, Bapak Drs. Arifin Siregar, M . Pd, dan Ibu
Dra. Naeklan Simbolon, M . Pd selaku dosen penyelaras.
9. Bapak dan Ibu dosen Jurusan PPSD yang telah banyak memberikan
pengajaran, bimbingan dan petunjuk selama penulis kuliah di Universitas
Negeri M edan.
10. Ibu M asriana Siregar, S. Pd selaku Kepala Sekolah SD Negeri 064007 M edan,
dan Ibu Irnawati selaku guru kelas IV SD Negeri 064007 M edan yang telah
memberikan bimbingan kepada penulis selama melaksanakan penelitian di SD
tersebut.
9
11. Teristimewa penulis ucapkan terima kasih kepada Ayahanda Chairul Saleh
dan Ibunda Latifah yang tercinta yang telah banyak membantu memberikan
doa, motivasi serta bantuan spiritual dan material.
12. Yang tersayang Panji Sanriansyah dan Khalissa El FarizQy penulis ucapkan
terima kasih telah membantu memberikan motivasi dan doa.
13. Penulis ucapkan terima kasih kepada teman – teman ku Rizky Astuti dan
Dessy Syahfitri Br. Gt yang telah memberikan dukungannya kepada penulis
dalam penyusunan skripsi ini.
14. Penulis ucapkan terima kasih kepada teman – teman A1 Reguler 2008 yang
telah berbagi suka maupun duka selama perkuliahan.
15. Rekan – rekan se-almamater Jurusan PPSD 2008 yang telah berbagi suka
maupun duka.
Atas segala bantuan dan bimbingan yang telah penulis terima dari berbagai
pihak, penulis mengucapkan terima kasih semoga ALLAH SWT membalasnya.
Akhir kata semoga skripsi ini bermanfaat dalam memperkaya khasanah ilmu
pendidikan.
M edan,
Agustus 2012
Penulis
ELTA
NIM : 108113024
6
ABSTRAK
ELITA, N IM : 108113024, “Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada
Mata Pelajaran S ains Dengan Menggunakan Metode Demostrasi Di Kelas IV
SD Negeri 064007 Medan Tahun Ajaran 2011/2012” S kripsi, Fakultas Ilmu
Pendidikan Universitas Negeri Medan Tahun 2011.
Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri 064007 M edan, penelitian ini
termasuk jenis penelitian tindakan kelas. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa
kelas IV SD Negeri 064007 M edan Tahun Ajaran 2011/2012 yang berjumlah 25
orang. Objek dalam penelitian ini adalah penggunaan metode demonstrasi dalam
meningkatkan hasil belajar siswa pada pokok bahasan perubahan lingkungan di
kelas IV SD Negeri 064007 M edan. Bertujuan untuk mengetahui ketuntasan siswa
dalam memahami materi perubahan lingkungan dan upaya meningkatkan hasil
belajar siswa adalah dengan menggunakan metode demonstrasi.
Rumusan masalah penelitian adalah apakah dengan menggunakan metode
demonstrasi pada sub pokok bahasan perubahan lingkungan dapat meningkatkan
hasil belajar sains siswa di kelas IV SD Negeri 064007 M edan. Penelitian ini
bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa dalam proses belajar mengajar.
Alat yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah menggunakan tes
yaitu, tes awal, post tes I, post tes II dan observasi. M asing – masing tes terdiri
dari 10 butir soal. Post tes hasil belajar siklus I diberikan setelah dilakukan
tindakan I dan post tes hasil belajar siklus II diberikan setelah dilakukan tindakan
II. Upaya yang dilakukan untuk memahami materi perubahan lingkungan, peneliti
memberikan pembelajaran dengan menggunakan metode demonstrasi.
Dari pemberian tindakan dengan pembelajaran menggunakan metode
demonstrasi pada tes awal, pada siklus I, siklus II diperoleh tingkat ketuntasan
belajar siswa. pada tes awal nilai rata – rata siswa 49,2 dimana dari 25 orang
siswa ditemukan 8 orang siswa yang tuntas (32%) dan 17 orang siswa yang tidak
tuntas (68%), setelah dilakukan tindakan siklus I serta diberikan post tes I nilai
rata – rata siswa meningkat menjadi 61,2 dimana dari 25 orang siswa ditemukan
10 orang siswa yang tuntas (40%) dan 15 orang siswa yang tidak tuntas (60%).
Pada waktu post tes II nilai rata – rata siswa meningkat menjadi 76,4 dimana dari
25 orang siswa ditemukan 23 orang siswa yang tuntas (92%) dan 2 orang siswa
yang tidak tuntas (8%). Kesulitan belajar siswa masih ada namun tidak seperti
pada siklus I. tingkat ketuntasan belajar siswa secara klasikal mencapai 92% yang
artinya sudah mencapai tingkat ketuntasan belajar yang diharapkan maka tidak
perlu lagi dilanjutkan siklus berikutnya.
Dari hasil penelitian diatas dapat disimpulkan bahwa hipotesis yang
diajukan yaitu hasil belajar siswa akan meningkat jika diterapkan metode
demonstrasi pada pembelajaran sains sub pokok bahasan perubahan lingkungan di
kelas IV SD Negeri 064007 M edan Tahun Ajaran 2011/2012.
10
DAFTAR ISI
ABS TRAK ....................................................................................................
i
KATA PENGANTAR ...................................................................................
ii
DAFTAR IS I ..................................................................................................
v
DAFTAR TABEL ..........................................................................................
vii
DAFTAR GAMBAR .....................................................................................
viii
DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................
ix
BAB I PENDAHULUAN
1.
Latar Belakang ..................................................................................
1
2.
Identifikasi M asalah ..........................................................................
5
3.
Pembatasan M asalah..........................................................................
5
4.
Rumusan M asalah
..........................................................................
6
5.
Tujuan Penelitian ..............................................................................
6
6.
M anfaat Penelitian ............................................................................
6
BAB II KAJIAN TEORI
2. Kerangka Teoritis ................................................................................
8
2.1. Hakekat Belajar ...........................................................................
8
2.2. Hakekat Hasil Belajar .................................................................
9
2.3. Faktor – Faktor yang M empengaruhi Hasil Belaj.........................
11
2.4. Pengertian M etode .......................................................................
12
2.5. Pengertian M etode Demonstrasi ..................................................
13
2.6. Pengertian IPA/sains ....................................................................
19
2.8. Kerangka Berpikir ........................................................................
22
2.9. Hipotesis Tindakan ......................................................................
23
BAB III M ETODE PENELITIAN
3. Jenis Penelitian ....................................................................................
24
3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian ........................................................
24
3.2 Subjek dan Objek Penelitian ..........................................................
24
3.3 Operasional Variabel Penelitian .....................................................
24
3.4 Desain Penelitian ...........................................................................
25
3.5 Prosedur Penelitian.........................................................................
26
11
3.6 Teknik Pengumpulan Data .............................................................
30
3.7 Instrument Penelitian......................................................................
31
3.8 Teknik Analisis Data......................................................................
31
3.9 Waktu Pelaksanaan Penelitian........................................................
32
BAB IV HASIL PENELI TIAN DAN PEMBAHASAN
A. Gambaran Umu m Lokasi Penelitian....................................
34
B. Hasil Penelitian ......................................................................
34
C. Pembahasan Penelitian..........................................................
52
BAB V KESI MPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan .............................................................................
56
B. Saran ........................................................................................
57
DAFTAR PUS TAKA ....................................................................................
58
12
DAFTAR TABEL
Tabel 1. Hasil belajar siswa pada mata pelajaran sains .....................................
4
Tabel 2. Jadwal pelaksanaan penelitian ............................................................
32
Tabel 3. Hasil belajar siswa pada pre tes ...........................................................
35
Tabel 4. Perbandingan ketuntasan hasil belajar siswa pada pre tes ..................
36
Tabel 5. Hasil belajar siswa pada post tes siklus I ............................................
40
Tabel 6. Perbandingan ketuntasan hasil belajar siswa pada post tes siklus I ....
41
Tabel 7. Hasil observasi guru pada siklus I .......................................................
42
Tabel 8. Hasil observasi siswa pada siklus I .....................................................
43
Tabel 9. Hasil belajar siswa pada post tes siklus II ...........................................
47
Tabel 10. Perbandingan ketuntasan hasil belajar siswa pada post tes siklus II .
48
Tabel 11. Hasil observasi guru pada siklus II ...................................................
49
Tabel 12. Hasil observasi siswa pada post tes siklus II .....................................
50
Tabel 13. Rekapitulasi hasil belajar siswa pada pre tes dan siklus I .................
53
Tabel 14. Rekapitulasi hasil belajar siswa pada siklus I dan II .........................
53
Tabel 15. Perbandingan jumlah siswa yang tuntas ............................................
54
Tabel 16. Nilai hasil keseluruhan siswa ............................................................
87
Tabel 17. Daftar nilai ketuntasan siswa pre tes .................................................
89
Tabel 18. Daftar nilai ketuntasan siswa siklus I ................................................
91
Tabel 19. Daftar nilai ketuntasan siswa siklus II ...............................................
93
Tabel 20. Tabulasi hasil soal pre test ................................................................
95
Tabel 21. Tabulasi hasil soal post test siklus I ..................................................
97
Tabel 22. Tabulasi hasil soal post test siklus II .................................................
99
13
DAFTAR GAMBAR
Gbr 1. Desain penelitian tindakan kelas ..........................................................
26
Gbr 3. Diagram presentase ketuntasan hasil belajar pada pre tes ...................
36
Gbr 10. Diagram presentase ketuntasan hasil belajar pada siklus I ................
41
Gbr 11. Diagram presentase ketuntasan hasil belajar pada siklus II ...............
49
Gbr 12. Diagram presentase ketuntasan hasil belajar siswa ............................
55
14
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 RPP Siklus I pertemuan I .............................................................
59
Lampiran 2 RPP Siklus I pertemuan II ...........................................................
63
Lampiran 3 RPP Siklus II pertemuan I ...........................................................
67
Lampiran 4 RPP Siklus II pertemuan II ..........................................................
71
Lampiran 5 Observasi guru siklus I ................................................................
76
Lampiran 6 Observasi guru siklus II ...............................................................
78
Lampiran 7 Observasi siswa siklus I ...............................................................
80
Lampiran 8 Observasi siswa siklus II ..............................................................
82
Lampiran 9 Instrument penelitian ...................................................................
84
Lampiran 10 Nilai hasil keseluruhan siswa .....................................................
87
Lampiran 11 Daftar nilai ketuntasan siswa pre tes ..........................................
89
Lampiran 12 Daftar nilai ketuntasan siswa siklus I ........................................
91
Lampiran 13 Daftar nilai ketuntasan siswa siklus II .......................................
93
Lampiran 14 Tabulasi hasil soal nilai pre tes ..................................................
95
Lampiran 15 Tabulasi hasil soal nilai post tes siklus I ....................................
97
Lampiran 16 Tabulasi hasil soal nilai post tes siklus II ..................................
99
15
BAB I
PENDAHULUAN
1.
Latar Belakang Masalah
Sains atau IPA adalah ilmu pokok bahasannya adalah alam dengan segala
isinya. Hal yang dipelajari dalam sains adalah sebab-akibat, hubungan kausal dari
kejadian – kejadian yang terjadi dialam. Sains atau IPA secara harfiah dapat
disebut sebagai ilmu pengetahuan tentang alam atau yang mempelajari peristiwa –
peristiwa yang terjadi dialam. Dengan belajar IPA, siswa diharapkan dapat
merasakan kebesaran Tuhan Yang M aha Esa berdasarkan keberadaan, keindahan
dan keteraturan ciptaannya, dapat memahami berbagai macam gejala alam, dapat
memelihara, menjaga, dan melestarikan lingkungan serta sumber daya alam.
Pembelajaran pada hakekatnya adalah proses interaksi antara peserta didik
dengan lingkungannya, sehingga terjadi perubahan tingkah laku kearah yang lebih
baik. Pencapaian suatu tujuan pembelajaran turut ditentukan oleh ketepatan
penggunaan strategi pembelajaran. Strategi pembelajaran yang berupa teknik atau
metode instruksional yang digunakan guru dapat mengoptimalkan aktivitas
belajar siswa, agar diperoleh kualitas hasil belajar yang lebih optimal. Dalam
pembelajaran tugas guru yang paling utama adalah mengkondisikan lingkungan
agar menunjang terjadinya perubahan perilaku bagi peserta didik.
Pembelajaran IPA yang baik harus mengkaitkan IPA dengan kehidupan
sehari – hari siswa. Siswa diberi kesempatan untuk mengajukan pertanyaan,
membangkitkan ide – ide siswa, membangun rasa ingin tahu tentang sesuatu yang
ada dilingkungannya, membangun keterampilan (skills) yang diperlukan, dan
16
menimbulkan kesadaran siswa bahwa pelajaran IPA menjadi sangat penting untuk
dipelajari.
Dalam membahas IPA tidak cukup hanya menekankan pada produk tapi
yang lebih penting adalah yakni membuktikan atau mendapatkan suatu teori.
Tujuan utama pembelajaran IPA di SD adalah membantu siswa memperoleh ide,
pemahaman, dan keterampilan (life skulls) esensial sebagai warga negara.
Keterampilan
esensial
yang
perlu
dimiliki
siswa
adalah
kemampuan
menggunakan alat tertentu, kemampuan mengamati benda dan lingkungan
sekitarnya, kemampuan mendengarkan, kemampuan berkomunikasi secara baik,
menanggapi dan memecahkan masalah secara baik.
Berdasarkan tujuan tersebut maka tidak semua materi pelajaran IPA dapat
disajikan dengan metode ceramah, tetapi ada beberapa materi yang membutuhkan
suatu pengamatan, agar nantinya siswa dapat lebih memahami materi tersebut.
Salah satunya adalah perubahan lingkungan yang diajarkan di kelas IV Sekolah
Dasar. Pada materi ini diperlukan suatu metode yang dapat mengaktifkan siswa
secara langsung dalam pembelajaran dengan melakukan suatu pengamatan atau
praktek agar siswa dapat memahami materi tersebut. Jadi sudah menjadi tugas
guru untuk melaksanakan perbaikan pembelajaran melalui penelitian tindakan
kelas dengan menggunakan metode belajar yang tepat, karena pada dasarnya
belajar siswa akan berhasil bila proses belajarnya baik yaitu melibatkan
intelektual peserta didik secara optimal.
M eskipun guru di sekolah telah berusaha dengan sebaik mungkin
melaksanakan pelajaran, namun pada kenyataannya hasil belajar siswa tidak
sesuai dengan apa yang diharapkan, khususnya pada pelajaran sains. Dari
17
pengamatan yang dilakukan hasil belajar siswa pada pelajaran sains kelas IV SD
Negeri 064007 M edan masih rendah. Dalam penyampaian materi pelajaran sains,
guru cenderung menggunakan metode ceramah saja, sehingga guru lebih aktif
dari pada siswa. Hal ini dapat di buktikan dari daftar nilai ulangan semester
(UTS) pada mata pelajaran sains dimana siswa masih banyak yang memperoleh
nilai sains di bawah nilai ketuntasan belajar yaitu 60.
Disamping itu fasilitas pendukung belajar juga sangat terbatas, hal ini
tentu sangat mempengaruhi hasil belajar siswa. Guru lebih bersifat teoritis atau
verbalisme dalam menyampaikan materi. Sehingga minat dan motivasi siswa
dalam mengikuti proses pembelajaran berkurang, hal ini tentu mengakibatkan
rendahnya hasil belajar siswa, khususnya pada pelajaran sains.
Rendahnya hasil belajar siswa dalam mata pelajaran sains dapat
dipengaruhi oleh dua faktor yaitu faktor dari dalam diri siswa (internal) yaitu hal
– hal yang muncul dari dalam diri siswa itu sendiri dan faktor yang muncul dari
luar diri siswa. Adapun faktor dari dalam diri siswa adalah 1) Gangguan secara
fisik, seperti kurang berfungsinya organ – organ perasaan, alat bicara, cacat tubuh
dan sebagainya. 2) kelemahan mental, baik kelemahan yang dibawa sejak lahir
maupun kelemahan karena pengalaman seperti kurangnya kemampuan. 3)
kelemahan emosional seperti kurangnya penyesuaian diri, merasa takut dan benci,
dan 4) kelemahan yang disebabkan oleh kebiasaan dan sikap yang salah seperti
kurang perhatian terhadap pekerjaan sekolah, malas belajar. Sedangkan faktor
dari luar diri siswa adalah 1) Lingkungan keluarga seperti sikap orang tua yang
tidak memperhatikan anaknya, 2) Lingkungan sekolah seperti metode mengajar
yang kurang memadai (kurang merangsang siswa) untuk aktif, kurangnya alat dan
18
sumber belajar, dan 3) Lingkungan masyarakat seperti pandangan masyarakat
yang salah terhadap pendidikan.
Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan oleh peneliti di SD Negeri
064007 M edan hasil perolehan nilai IPA/Sains di kelas IV semester genap tahun
ajaran 2011/2012 masih tergolong relatif rendah atau di bawah standar ketuntasan
seperti yang diharapkan SD Negeri 064007 M edan. Standar ketuntasan yang
diharapkan pada bidang studi sains untuk persiswa atau perorangan adalah
sebesar 65 dan untuk keseluruhan atau klasikal sebesar 85% (sumber: guru kelas
IV SD:2011). Dengan jumlah siswa 25 orang yang terdiri dari 17 orang
perempuan dan 8 orang laki – laki.
Tabel 1. Hasil belajar siswa pada mata pelajaran sains kelas IV S D Negeri
064007 Medan Tahun Ajaran 2011/2012
No
Nilai Siswa
Jumlah Siswa
1
2
3
Jumlah
4,49-5,49
5,50-6,49
6,50-10
6
11
8
25 Orang
Nilai Klasikal Siswa
Tidak Tunt
24%
44%
68%
Tuntas
32%
32%
Dari table hasil observasi di atas dapat kita lihat bahwa siswa yang
memperoleh nilai terendah 4,49 – 5,49 berjumlah 6 orang, nilai 5,50 – 6,49
berjumlah 11 orang dan nilai 6,50–10 berjumlah 8 orang, siswa hanya 32% yang
dapat mengikuti pelajaran dengan baik sedangkan 68% mengalami kesulitan
dalam memahami konsep pembelajaran.
Untuk melibatkan dan mengaktifkan siswa secara langsung dalam pembelajaran
IPA termasuk perubahan lingkungan, diperlukan suatu metode yang merangsan g
dan menarik bagi siswa untuk aktif belajar. Salah satu metode yang dianggap
19
sesuai adalah demonstrasi. M etode demonstrasi merupakan cara penyajian
pelajaran, dengan memperagakan atau mempertunjukkan kepada siswa suatu
proses, situasi yang sedang dipelajari. Dengan metode demonstrasi proses
penerimaan siswa terhadap pelajaran akan lebih berkesan dan diharapkan siswa
dengan mudah mengalami materi perubahan lingkungan dengan aktif mengamati
apa yang diperagakan guru sehingga dapat meningkatkan hasil belajar siswa.
Berdasarkan uraian – uraian tersebut, peneliti tertarik untuk mengajarkan materi
perubahan lingkungan kepada siswa SD kelas IV dengan mengaktifkan siswa
secara langsung dalam pembelajaran melalui penelitian tindakan kelas dengan
melakukan penelitian yang berjudul “upaya meningkatkan hasil belajar siswa
pada mata pelajaran sains dengan menggunakan metode demonstrasi di kelas IV
SD Negeri 064007 M edan T.A 2011/2012”.
2.
Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang telah dikemukakan diatas maka
identifikasi masalah dalam penelitian ini adalah :
1. Rendahnya hasil belajar sains siswa kelas IV SDN 064007 M edan,
2. Keaktifan siswa dalam proses belajar mengajar dalam pembelajaran sains
masih kurang,
3. Kurang sesuainya metode belajar yang digunakan guru dalam pembelajaran
sains,
4. M etode belajar yang digunakan guru dalam pembelajaran sains masih kuran g
bervariasi,
5. Proses pembelajaran masih berlangsung secara konvensional,
6. Kurangnya fasilitas pembelajaran sains,
20
7. Waktu pembelajaran sains membutuhkan waktu yang panjang.
3.
Pembatasan Masalah
M engingat keterbatasan kemampuan, waktu, dana dan untuk menghindari
kesalahpahaman maksud dalam mengadakan penelitian ini maka peneliti
membatasi masalah dalam penelitian ini adalah “Upaya meningkatkan hasil
belajar siswa pada mata pelajaran sains pokok bahasan perubahan lingkungan
dengan menggunakan metode demonstrasi di kelas IV SD Negeri 064007 M edan
T. A 2001/2012”.
4.
Rumusan Masalah
Adapun yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah
“Apakah dengan menggunakan metode demonstrasi dapat meningkatkan hasil
belajar siswa pada mata pelajaran sains pokok bahasan perubahan lingkungan di
kelas IV SDN 064007 M edan T. A 2011/2012?”
5.
Tujuan Penelitian
Adapun yang menjadi tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan
hasil belajar siswa pada mata pelajaran sains pokok bahasan perubahan
lingkungan
dengan menggunakan metode demonstrasi di kelas IV SD Negeri
064007 M edan Tahun Ajaran 2011/2012.
6.
Manfaat Penelitian
Dengan memperhatikan latar belakang, rumusan masalah dan tujuan
penelitian diatas, maka manfaat yang dapat diperoleh dari penelitian tindakan
kelas ini adalah :
21
Bagi Siswa
M enambah wawasan dan pengetahuan siswa dalam meningkatkan hasil
belajar sains, b) M embantu siswa meningkatkan konsentrasi belajar, cara belajar,
kreativitas dan memiliki pengetahuan lebih baik, c) M endorong siswa untuk
menyenangi pelajaran sains dan menghilangkan pemikiran siswa bahwa belajar
sains itu membosankan.
Bagi Guru
Sebagai bahan masukan bagi guru tentang pentingnya penggunaan metode
demonstrasi dalam meningkatkan hasil belajar siswa disekolah khususnya mata
pelajaran sains.
Bagi Peneliti
a) Sebagai bahan masukan bagi peneliti sebagai calon guru SD dalam upaya
meningkatkan hasil belajar di SD, b)Bahan masukan bagi peneliti selanjutnya
dalam melakukan penelitian.
b) Bagi SekolaSebagai bahan masukan bagi kepala sekolah untuk melakukan
pembinaan terhadap guru – guru disekolah yang dipimpinnya, agar guru
menggunakan metode belajar yang sesuai serta bervariasi dalam pelaksanaan
proses belajar mengajar, b) Sebagai sumbangan pemikiran bagi sekolah guna
perbaikan pengajaran khususnya pembelajaran sains, c) M emberikan
informasi
tentang
pembelajaran sains.
bagaimana
pengaruh
metode
demonstrasi
dalam
70
BAB V
KESI MPULAN DAN SARAN
C.
Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah diuraikan di atas,
penulis membuat beberapa kesimpulan :
1. Pembelajaran dengan menggunakan metode demonstrasi dapat meningkatkan
kemampuan siswa dalam menyelesaikan soal perubahan lingkungan di kelas
IV SD Negeri 064007 M edan.
2. Dari hasil pelaksanaan tes awal diperoleh tingkat ketuntasan belajar sebesar
32% atau sebanyak 8 orang siswa dengan nilai rata – rata 49,2. Dari
pelaksanaan siklus I diperoleh tingkat ketuntasan belajar sebesar 40% atau
sebanyak 10 orang siswa dengan nilai rata – rata 61,2. Sedangkan pada hasil
tes siklus II diperoleh hasil tingkat ketuntasan belajar menjadi 92% atau
sebanyak 23 orang siswa dengan rata – rata 76,4. M aka dapat diambil
kesimpulan bahwa sebelum dilaksanakan tindakan kemampuan siswa masih
sangat rendah. Setelah diadakan tindakan siswa sudah mengalami peningkatan
dan sudah paham dalam menyelesaikan materi perubahan lingkungan.
D.
Saran
Berdasarkan hasil, kenyataan dilapangan serta kemampuan dan sarana,
prasarana yang terdapat disekolah, maka peneliti dalam kesempatan ini
menyarankan beberapa hal yang mudah – mudahan dapat membantu untuk
kesuksesan pembelajaran disekolah – sekolah, adapun hal – hal tersebut adalah :
71
1. Bagi guru yang menerapkan pembelajaran dengan menggunakan metode
demonstrasi hendaknya mempelajari dan menerapkan langkah – langkah
demonstrasi seperti tahap persiapan, tahap pelaksanaan, langkah pelaksanaan
demonstrasi dan langkah mengakhiri demonstrasi lebih teliti.
2. Untuk meminimalisir siswa yang tidak tuntas belajar, hendaknya guru lebih
cepat dalam menangani siswa yang mengalami kesulitan belajar agar siswa
dapat mengoptimalkan kemampuan belajarnya.
3. Untuk membagi kelompok jangan hanya melihat dari nilai saja, tetapi juga
perhatikan kelakuan anak, sehingga baik anak yang rebut tidak berada dalam
satu kelompok.
4.
Dalam pembelajaran sains pada pokok bahasan perubahan lingkungan
hendaknya guru memotivasi siswa yang berada dikelas agar tidak takut
terhadap pelajaran sains terutama pokok bahasan perubahan lingkungan.
5.
Diharapkan bagi seluruh siswa untuk memaksimalkan potensinya sehingga
dapat memahami materi perubahan lingkungan.
6.
Kepada guru kelas IV agar melatih siswa dalam mengajukan pertanyaan
sehingga para siswa dapat terampil bertanya.
7.
Kepada pihak sekolah kiranya dapat memaksimalkan alokasi waktu pada
pembelajaran sesuai dengan konteksnya.
72
DAFTAR PUSTAKA
Abdurrahman, M ulyono. 2009. Pendidikan Bagi Anak Berkesulitan Belajar.
Jakarta : Rineka Cipta.
Dimyanti. 2009. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta : Rineka Cipta.
Djamarah, S dan Zain, A. 2006. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta : Rineka
Cipta.
Halimah, Siti. 2008. Strategi Pembelajaran. Bandung : Citapustaka M edia
Perintis.
Hamalik, O. 2010. Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta : Bumi Aksa.
Haryanto. 2004. Sains Untuk Sekolah Dasar Kelas IV. Jakarta : Gelora Aksara
Pratama.
http://martiningsih.blogspot.com/2007/12/html.
http://pinggiralas.blogspot.com.
Ibrahim. 2003. Metode Pembelajaran. Jakarta : Rineka Cipta.
Ismail. 2003. Model – Model Pembelajaran. Jakarta : Dit. Pendidikan Lanjutan
Pertama.
Sagala, Syaiful. 2009. Konsep dan Makna Pembelajaran. Bandung : Alfabeta.
Samatova. 2006. Pembelajaran Sains di Sekolah Dasar. Jakarta Barat : Indeks.
Sanjaya, W. 2009. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar
Pendidikan. Jakarta: Kencana.
Proses
Slameto. 2010. Belajar dan Faktor – Faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta :
Rineka Cipta.
Sudjana, Nana. 2009. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung :
Remaja Rosdakarya.
Syah M uhibbin. 2003. Psikologi Belajar. Jakarta : Rajawali Pers.
Syaiful Bahri Djamarah, Aswan Zain. 2006. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta :
Rineka Cipta.
Trianto. 2010. Model Pembelajaran Terpadu. Jakarta : Bumi Aksara.
Winkel, W. 2003. Psikologi Pendidikan. Bandung : Gramedia.
5
RIWAYAT HID UP
DATA PRIBAD I
Nama
: ELITA
Tempat/Tanggal Lahir
: M edan, 01 Agustus 1990
Alamat
: Jl. M arelan Raya Pasar 1
Jenis Kelamin
: Perempuan
Kewarganegaraan
: Indonesia
Agama
: Islam
Nama Orang Tua
Ayah
: Chairul Saleh
Pekerjaan
: Pensiunan BUM N
Ibu
: Latifah
Pekerjaan
: Pegawai Negeri Sipil
Alamat
: Jl. M arelan Raya Pasar 1
Anak Ke
: 5 (lima) dari 5 bersaudara
PENDID IKAN FORMAL
No.
1
2
3
4
Nama S ekolah
SD Swasta M elati M edan
SLTP Negeri 20 M edan
SM A Negeri 16 M edan
PGSD S-1 FIP UNIM ED
Tempat
M edan
M edan
M edan
M edan
Tahun Tamat
2002
2005
2008
2012
MATA PELAJARAN S AINS DENGAN MENGGUNAKAN
METODE D EMONS TRAS I DI KELAS IV S D
NEGERI 064007 MEDAN
T.A 2011/2012
S KRIPS I
Diajukan Untuk M emenuhi Persyaratan M emperoleh Gelar Sarjana
Pendidikan pada Jurusan Pendidkan Guru Sekolah Dasar
oleh:
ELITA
108113024
FAKULTAS ILMU PENDID IKAN
UNIVERS ITAS NEGERI MEDAN
2012
1
2
3
4
7
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat ALLAH SWT,
atas segala rahmat dan ridho-Nya yang telah memberikan begitu banyak nikmat,
diantaranya adalah nikmat kesehatan lahir dan bathin sehingga penulis dapat
menyelesaikan skripsi ini yang berjudul “M eningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada
M ata Pelajaran Sains Dengan M enggunakan M etode Demonstrasi Di Kelas IV SD
Negeri 064007 M edan Tahun Ajaran 2011/2012”, yang disusun untuk memenuhi
persyaratan memperoleh gelar Sarjana Pendidikan pada Jurusan PPSD, Program
Studi PGSD S-1.
Penulis juga menyadari bahwa penulisan skripsi ini tidak akan dapat
diselesaikan dengan baik tanpa bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu,
penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar – besarnya kepada
semua pihak yang telah membantu penulis dalam menyusun skripsi ini, antara lain
:
1. Bapak Prof. Dr.Ibnu Hajar Damanik, M . Si selaku Rektor Universitas Negeri
M edan.
2. Bapak Drs. Nasrun, M S selaku Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas
Negeri M edan.
3. Bapak Prof. Dr. Yusnadi, M S selaku Pembantu Dekan I Fakultas Ilmu
Pendidikan Universitas Negeri M edan.
8
4. Bapak Drs. Aman Simare – mare, M S selaku Pembantu Dekan II Fakultas
Ilmu Pendidikan Universitas Negeri M edan.
5. Ibu Dra. M astiana Ritonga, M . Pd selaku dosen pembimbing skripsi yang
telah memberikan bimbingan berupa arahan, dan motivasi dalam penyusunan
skripsi ini.
6. Bapak Drs. Khairul Anwar, M . Pd selaku Ketua Jurusan Pendidikan Pra
Sekolah dan Sekolah Dasar (PPSD) dan Bapak Drs. Ramli Sitorus, M . Ed
selaku Sekretaris Jurusan PPSD Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri
M edan.
7. Bapak Drs. Demmu Karo – karo, M . Pd selaku Dosen Pembimbing
Akademik.
8. Bapak Drs. Khairul Anwar, M . Pd, Bapak Drs. Arifin Siregar, M . Pd, dan Ibu
Dra. Naeklan Simbolon, M . Pd selaku dosen penyelaras.
9. Bapak dan Ibu dosen Jurusan PPSD yang telah banyak memberikan
pengajaran, bimbingan dan petunjuk selama penulis kuliah di Universitas
Negeri M edan.
10. Ibu M asriana Siregar, S. Pd selaku Kepala Sekolah SD Negeri 064007 M edan,
dan Ibu Irnawati selaku guru kelas IV SD Negeri 064007 M edan yang telah
memberikan bimbingan kepada penulis selama melaksanakan penelitian di SD
tersebut.
9
11. Teristimewa penulis ucapkan terima kasih kepada Ayahanda Chairul Saleh
dan Ibunda Latifah yang tercinta yang telah banyak membantu memberikan
doa, motivasi serta bantuan spiritual dan material.
12. Yang tersayang Panji Sanriansyah dan Khalissa El FarizQy penulis ucapkan
terima kasih telah membantu memberikan motivasi dan doa.
13. Penulis ucapkan terima kasih kepada teman – teman ku Rizky Astuti dan
Dessy Syahfitri Br. Gt yang telah memberikan dukungannya kepada penulis
dalam penyusunan skripsi ini.
14. Penulis ucapkan terima kasih kepada teman – teman A1 Reguler 2008 yang
telah berbagi suka maupun duka selama perkuliahan.
15. Rekan – rekan se-almamater Jurusan PPSD 2008 yang telah berbagi suka
maupun duka.
Atas segala bantuan dan bimbingan yang telah penulis terima dari berbagai
pihak, penulis mengucapkan terima kasih semoga ALLAH SWT membalasnya.
Akhir kata semoga skripsi ini bermanfaat dalam memperkaya khasanah ilmu
pendidikan.
M edan,
Agustus 2012
Penulis
ELTA
NIM : 108113024
6
ABSTRAK
ELITA, N IM : 108113024, “Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada
Mata Pelajaran S ains Dengan Menggunakan Metode Demostrasi Di Kelas IV
SD Negeri 064007 Medan Tahun Ajaran 2011/2012” S kripsi, Fakultas Ilmu
Pendidikan Universitas Negeri Medan Tahun 2011.
Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri 064007 M edan, penelitian ini
termasuk jenis penelitian tindakan kelas. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa
kelas IV SD Negeri 064007 M edan Tahun Ajaran 2011/2012 yang berjumlah 25
orang. Objek dalam penelitian ini adalah penggunaan metode demonstrasi dalam
meningkatkan hasil belajar siswa pada pokok bahasan perubahan lingkungan di
kelas IV SD Negeri 064007 M edan. Bertujuan untuk mengetahui ketuntasan siswa
dalam memahami materi perubahan lingkungan dan upaya meningkatkan hasil
belajar siswa adalah dengan menggunakan metode demonstrasi.
Rumusan masalah penelitian adalah apakah dengan menggunakan metode
demonstrasi pada sub pokok bahasan perubahan lingkungan dapat meningkatkan
hasil belajar sains siswa di kelas IV SD Negeri 064007 M edan. Penelitian ini
bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa dalam proses belajar mengajar.
Alat yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah menggunakan tes
yaitu, tes awal, post tes I, post tes II dan observasi. M asing – masing tes terdiri
dari 10 butir soal. Post tes hasil belajar siklus I diberikan setelah dilakukan
tindakan I dan post tes hasil belajar siklus II diberikan setelah dilakukan tindakan
II. Upaya yang dilakukan untuk memahami materi perubahan lingkungan, peneliti
memberikan pembelajaran dengan menggunakan metode demonstrasi.
Dari pemberian tindakan dengan pembelajaran menggunakan metode
demonstrasi pada tes awal, pada siklus I, siklus II diperoleh tingkat ketuntasan
belajar siswa. pada tes awal nilai rata – rata siswa 49,2 dimana dari 25 orang
siswa ditemukan 8 orang siswa yang tuntas (32%) dan 17 orang siswa yang tidak
tuntas (68%), setelah dilakukan tindakan siklus I serta diberikan post tes I nilai
rata – rata siswa meningkat menjadi 61,2 dimana dari 25 orang siswa ditemukan
10 orang siswa yang tuntas (40%) dan 15 orang siswa yang tidak tuntas (60%).
Pada waktu post tes II nilai rata – rata siswa meningkat menjadi 76,4 dimana dari
25 orang siswa ditemukan 23 orang siswa yang tuntas (92%) dan 2 orang siswa
yang tidak tuntas (8%). Kesulitan belajar siswa masih ada namun tidak seperti
pada siklus I. tingkat ketuntasan belajar siswa secara klasikal mencapai 92% yang
artinya sudah mencapai tingkat ketuntasan belajar yang diharapkan maka tidak
perlu lagi dilanjutkan siklus berikutnya.
Dari hasil penelitian diatas dapat disimpulkan bahwa hipotesis yang
diajukan yaitu hasil belajar siswa akan meningkat jika diterapkan metode
demonstrasi pada pembelajaran sains sub pokok bahasan perubahan lingkungan di
kelas IV SD Negeri 064007 M edan Tahun Ajaran 2011/2012.
10
DAFTAR ISI
ABS TRAK ....................................................................................................
i
KATA PENGANTAR ...................................................................................
ii
DAFTAR IS I ..................................................................................................
v
DAFTAR TABEL ..........................................................................................
vii
DAFTAR GAMBAR .....................................................................................
viii
DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................
ix
BAB I PENDAHULUAN
1.
Latar Belakang ..................................................................................
1
2.
Identifikasi M asalah ..........................................................................
5
3.
Pembatasan M asalah..........................................................................
5
4.
Rumusan M asalah
..........................................................................
6
5.
Tujuan Penelitian ..............................................................................
6
6.
M anfaat Penelitian ............................................................................
6
BAB II KAJIAN TEORI
2. Kerangka Teoritis ................................................................................
8
2.1. Hakekat Belajar ...........................................................................
8
2.2. Hakekat Hasil Belajar .................................................................
9
2.3. Faktor – Faktor yang M empengaruhi Hasil Belaj.........................
11
2.4. Pengertian M etode .......................................................................
12
2.5. Pengertian M etode Demonstrasi ..................................................
13
2.6. Pengertian IPA/sains ....................................................................
19
2.8. Kerangka Berpikir ........................................................................
22
2.9. Hipotesis Tindakan ......................................................................
23
BAB III M ETODE PENELITIAN
3. Jenis Penelitian ....................................................................................
24
3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian ........................................................
24
3.2 Subjek dan Objek Penelitian ..........................................................
24
3.3 Operasional Variabel Penelitian .....................................................
24
3.4 Desain Penelitian ...........................................................................
25
3.5 Prosedur Penelitian.........................................................................
26
11
3.6 Teknik Pengumpulan Data .............................................................
30
3.7 Instrument Penelitian......................................................................
31
3.8 Teknik Analisis Data......................................................................
31
3.9 Waktu Pelaksanaan Penelitian........................................................
32
BAB IV HASIL PENELI TIAN DAN PEMBAHASAN
A. Gambaran Umu m Lokasi Penelitian....................................
34
B. Hasil Penelitian ......................................................................
34
C. Pembahasan Penelitian..........................................................
52
BAB V KESI MPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan .............................................................................
56
B. Saran ........................................................................................
57
DAFTAR PUS TAKA ....................................................................................
58
12
DAFTAR TABEL
Tabel 1. Hasil belajar siswa pada mata pelajaran sains .....................................
4
Tabel 2. Jadwal pelaksanaan penelitian ............................................................
32
Tabel 3. Hasil belajar siswa pada pre tes ...........................................................
35
Tabel 4. Perbandingan ketuntasan hasil belajar siswa pada pre tes ..................
36
Tabel 5. Hasil belajar siswa pada post tes siklus I ............................................
40
Tabel 6. Perbandingan ketuntasan hasil belajar siswa pada post tes siklus I ....
41
Tabel 7. Hasil observasi guru pada siklus I .......................................................
42
Tabel 8. Hasil observasi siswa pada siklus I .....................................................
43
Tabel 9. Hasil belajar siswa pada post tes siklus II ...........................................
47
Tabel 10. Perbandingan ketuntasan hasil belajar siswa pada post tes siklus II .
48
Tabel 11. Hasil observasi guru pada siklus II ...................................................
49
Tabel 12. Hasil observasi siswa pada post tes siklus II .....................................
50
Tabel 13. Rekapitulasi hasil belajar siswa pada pre tes dan siklus I .................
53
Tabel 14. Rekapitulasi hasil belajar siswa pada siklus I dan II .........................
53
Tabel 15. Perbandingan jumlah siswa yang tuntas ............................................
54
Tabel 16. Nilai hasil keseluruhan siswa ............................................................
87
Tabel 17. Daftar nilai ketuntasan siswa pre tes .................................................
89
Tabel 18. Daftar nilai ketuntasan siswa siklus I ................................................
91
Tabel 19. Daftar nilai ketuntasan siswa siklus II ...............................................
93
Tabel 20. Tabulasi hasil soal pre test ................................................................
95
Tabel 21. Tabulasi hasil soal post test siklus I ..................................................
97
Tabel 22. Tabulasi hasil soal post test siklus II .................................................
99
13
DAFTAR GAMBAR
Gbr 1. Desain penelitian tindakan kelas ..........................................................
26
Gbr 3. Diagram presentase ketuntasan hasil belajar pada pre tes ...................
36
Gbr 10. Diagram presentase ketuntasan hasil belajar pada siklus I ................
41
Gbr 11. Diagram presentase ketuntasan hasil belajar pada siklus II ...............
49
Gbr 12. Diagram presentase ketuntasan hasil belajar siswa ............................
55
14
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 RPP Siklus I pertemuan I .............................................................
59
Lampiran 2 RPP Siklus I pertemuan II ...........................................................
63
Lampiran 3 RPP Siklus II pertemuan I ...........................................................
67
Lampiran 4 RPP Siklus II pertemuan II ..........................................................
71
Lampiran 5 Observasi guru siklus I ................................................................
76
Lampiran 6 Observasi guru siklus II ...............................................................
78
Lampiran 7 Observasi siswa siklus I ...............................................................
80
Lampiran 8 Observasi siswa siklus II ..............................................................
82
Lampiran 9 Instrument penelitian ...................................................................
84
Lampiran 10 Nilai hasil keseluruhan siswa .....................................................
87
Lampiran 11 Daftar nilai ketuntasan siswa pre tes ..........................................
89
Lampiran 12 Daftar nilai ketuntasan siswa siklus I ........................................
91
Lampiran 13 Daftar nilai ketuntasan siswa siklus II .......................................
93
Lampiran 14 Tabulasi hasil soal nilai pre tes ..................................................
95
Lampiran 15 Tabulasi hasil soal nilai post tes siklus I ....................................
97
Lampiran 16 Tabulasi hasil soal nilai post tes siklus II ..................................
99
15
BAB I
PENDAHULUAN
1.
Latar Belakang Masalah
Sains atau IPA adalah ilmu pokok bahasannya adalah alam dengan segala
isinya. Hal yang dipelajari dalam sains adalah sebab-akibat, hubungan kausal dari
kejadian – kejadian yang terjadi dialam. Sains atau IPA secara harfiah dapat
disebut sebagai ilmu pengetahuan tentang alam atau yang mempelajari peristiwa –
peristiwa yang terjadi dialam. Dengan belajar IPA, siswa diharapkan dapat
merasakan kebesaran Tuhan Yang M aha Esa berdasarkan keberadaan, keindahan
dan keteraturan ciptaannya, dapat memahami berbagai macam gejala alam, dapat
memelihara, menjaga, dan melestarikan lingkungan serta sumber daya alam.
Pembelajaran pada hakekatnya adalah proses interaksi antara peserta didik
dengan lingkungannya, sehingga terjadi perubahan tingkah laku kearah yang lebih
baik. Pencapaian suatu tujuan pembelajaran turut ditentukan oleh ketepatan
penggunaan strategi pembelajaran. Strategi pembelajaran yang berupa teknik atau
metode instruksional yang digunakan guru dapat mengoptimalkan aktivitas
belajar siswa, agar diperoleh kualitas hasil belajar yang lebih optimal. Dalam
pembelajaran tugas guru yang paling utama adalah mengkondisikan lingkungan
agar menunjang terjadinya perubahan perilaku bagi peserta didik.
Pembelajaran IPA yang baik harus mengkaitkan IPA dengan kehidupan
sehari – hari siswa. Siswa diberi kesempatan untuk mengajukan pertanyaan,
membangkitkan ide – ide siswa, membangun rasa ingin tahu tentang sesuatu yang
ada dilingkungannya, membangun keterampilan (skills) yang diperlukan, dan
16
menimbulkan kesadaran siswa bahwa pelajaran IPA menjadi sangat penting untuk
dipelajari.
Dalam membahas IPA tidak cukup hanya menekankan pada produk tapi
yang lebih penting adalah yakni membuktikan atau mendapatkan suatu teori.
Tujuan utama pembelajaran IPA di SD adalah membantu siswa memperoleh ide,
pemahaman, dan keterampilan (life skulls) esensial sebagai warga negara.
Keterampilan
esensial
yang
perlu
dimiliki
siswa
adalah
kemampuan
menggunakan alat tertentu, kemampuan mengamati benda dan lingkungan
sekitarnya, kemampuan mendengarkan, kemampuan berkomunikasi secara baik,
menanggapi dan memecahkan masalah secara baik.
Berdasarkan tujuan tersebut maka tidak semua materi pelajaran IPA dapat
disajikan dengan metode ceramah, tetapi ada beberapa materi yang membutuhkan
suatu pengamatan, agar nantinya siswa dapat lebih memahami materi tersebut.
Salah satunya adalah perubahan lingkungan yang diajarkan di kelas IV Sekolah
Dasar. Pada materi ini diperlukan suatu metode yang dapat mengaktifkan siswa
secara langsung dalam pembelajaran dengan melakukan suatu pengamatan atau
praktek agar siswa dapat memahami materi tersebut. Jadi sudah menjadi tugas
guru untuk melaksanakan perbaikan pembelajaran melalui penelitian tindakan
kelas dengan menggunakan metode belajar yang tepat, karena pada dasarnya
belajar siswa akan berhasil bila proses belajarnya baik yaitu melibatkan
intelektual peserta didik secara optimal.
M eskipun guru di sekolah telah berusaha dengan sebaik mungkin
melaksanakan pelajaran, namun pada kenyataannya hasil belajar siswa tidak
sesuai dengan apa yang diharapkan, khususnya pada pelajaran sains. Dari
17
pengamatan yang dilakukan hasil belajar siswa pada pelajaran sains kelas IV SD
Negeri 064007 M edan masih rendah. Dalam penyampaian materi pelajaran sains,
guru cenderung menggunakan metode ceramah saja, sehingga guru lebih aktif
dari pada siswa. Hal ini dapat di buktikan dari daftar nilai ulangan semester
(UTS) pada mata pelajaran sains dimana siswa masih banyak yang memperoleh
nilai sains di bawah nilai ketuntasan belajar yaitu 60.
Disamping itu fasilitas pendukung belajar juga sangat terbatas, hal ini
tentu sangat mempengaruhi hasil belajar siswa. Guru lebih bersifat teoritis atau
verbalisme dalam menyampaikan materi. Sehingga minat dan motivasi siswa
dalam mengikuti proses pembelajaran berkurang, hal ini tentu mengakibatkan
rendahnya hasil belajar siswa, khususnya pada pelajaran sains.
Rendahnya hasil belajar siswa dalam mata pelajaran sains dapat
dipengaruhi oleh dua faktor yaitu faktor dari dalam diri siswa (internal) yaitu hal
– hal yang muncul dari dalam diri siswa itu sendiri dan faktor yang muncul dari
luar diri siswa. Adapun faktor dari dalam diri siswa adalah 1) Gangguan secara
fisik, seperti kurang berfungsinya organ – organ perasaan, alat bicara, cacat tubuh
dan sebagainya. 2) kelemahan mental, baik kelemahan yang dibawa sejak lahir
maupun kelemahan karena pengalaman seperti kurangnya kemampuan. 3)
kelemahan emosional seperti kurangnya penyesuaian diri, merasa takut dan benci,
dan 4) kelemahan yang disebabkan oleh kebiasaan dan sikap yang salah seperti
kurang perhatian terhadap pekerjaan sekolah, malas belajar. Sedangkan faktor
dari luar diri siswa adalah 1) Lingkungan keluarga seperti sikap orang tua yang
tidak memperhatikan anaknya, 2) Lingkungan sekolah seperti metode mengajar
yang kurang memadai (kurang merangsang siswa) untuk aktif, kurangnya alat dan
18
sumber belajar, dan 3) Lingkungan masyarakat seperti pandangan masyarakat
yang salah terhadap pendidikan.
Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan oleh peneliti di SD Negeri
064007 M edan hasil perolehan nilai IPA/Sains di kelas IV semester genap tahun
ajaran 2011/2012 masih tergolong relatif rendah atau di bawah standar ketuntasan
seperti yang diharapkan SD Negeri 064007 M edan. Standar ketuntasan yang
diharapkan pada bidang studi sains untuk persiswa atau perorangan adalah
sebesar 65 dan untuk keseluruhan atau klasikal sebesar 85% (sumber: guru kelas
IV SD:2011). Dengan jumlah siswa 25 orang yang terdiri dari 17 orang
perempuan dan 8 orang laki – laki.
Tabel 1. Hasil belajar siswa pada mata pelajaran sains kelas IV S D Negeri
064007 Medan Tahun Ajaran 2011/2012
No
Nilai Siswa
Jumlah Siswa
1
2
3
Jumlah
4,49-5,49
5,50-6,49
6,50-10
6
11
8
25 Orang
Nilai Klasikal Siswa
Tidak Tunt
24%
44%
68%
Tuntas
32%
32%
Dari table hasil observasi di atas dapat kita lihat bahwa siswa yang
memperoleh nilai terendah 4,49 – 5,49 berjumlah 6 orang, nilai 5,50 – 6,49
berjumlah 11 orang dan nilai 6,50–10 berjumlah 8 orang, siswa hanya 32% yang
dapat mengikuti pelajaran dengan baik sedangkan 68% mengalami kesulitan
dalam memahami konsep pembelajaran.
Untuk melibatkan dan mengaktifkan siswa secara langsung dalam pembelajaran
IPA termasuk perubahan lingkungan, diperlukan suatu metode yang merangsan g
dan menarik bagi siswa untuk aktif belajar. Salah satu metode yang dianggap
19
sesuai adalah demonstrasi. M etode demonstrasi merupakan cara penyajian
pelajaran, dengan memperagakan atau mempertunjukkan kepada siswa suatu
proses, situasi yang sedang dipelajari. Dengan metode demonstrasi proses
penerimaan siswa terhadap pelajaran akan lebih berkesan dan diharapkan siswa
dengan mudah mengalami materi perubahan lingkungan dengan aktif mengamati
apa yang diperagakan guru sehingga dapat meningkatkan hasil belajar siswa.
Berdasarkan uraian – uraian tersebut, peneliti tertarik untuk mengajarkan materi
perubahan lingkungan kepada siswa SD kelas IV dengan mengaktifkan siswa
secara langsung dalam pembelajaran melalui penelitian tindakan kelas dengan
melakukan penelitian yang berjudul “upaya meningkatkan hasil belajar siswa
pada mata pelajaran sains dengan menggunakan metode demonstrasi di kelas IV
SD Negeri 064007 M edan T.A 2011/2012”.
2.
Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang telah dikemukakan diatas maka
identifikasi masalah dalam penelitian ini adalah :
1. Rendahnya hasil belajar sains siswa kelas IV SDN 064007 M edan,
2. Keaktifan siswa dalam proses belajar mengajar dalam pembelajaran sains
masih kurang,
3. Kurang sesuainya metode belajar yang digunakan guru dalam pembelajaran
sains,
4. M etode belajar yang digunakan guru dalam pembelajaran sains masih kuran g
bervariasi,
5. Proses pembelajaran masih berlangsung secara konvensional,
6. Kurangnya fasilitas pembelajaran sains,
20
7. Waktu pembelajaran sains membutuhkan waktu yang panjang.
3.
Pembatasan Masalah
M engingat keterbatasan kemampuan, waktu, dana dan untuk menghindari
kesalahpahaman maksud dalam mengadakan penelitian ini maka peneliti
membatasi masalah dalam penelitian ini adalah “Upaya meningkatkan hasil
belajar siswa pada mata pelajaran sains pokok bahasan perubahan lingkungan
dengan menggunakan metode demonstrasi di kelas IV SD Negeri 064007 M edan
T. A 2001/2012”.
4.
Rumusan Masalah
Adapun yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah
“Apakah dengan menggunakan metode demonstrasi dapat meningkatkan hasil
belajar siswa pada mata pelajaran sains pokok bahasan perubahan lingkungan di
kelas IV SDN 064007 M edan T. A 2011/2012?”
5.
Tujuan Penelitian
Adapun yang menjadi tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan
hasil belajar siswa pada mata pelajaran sains pokok bahasan perubahan
lingkungan
dengan menggunakan metode demonstrasi di kelas IV SD Negeri
064007 M edan Tahun Ajaran 2011/2012.
6.
Manfaat Penelitian
Dengan memperhatikan latar belakang, rumusan masalah dan tujuan
penelitian diatas, maka manfaat yang dapat diperoleh dari penelitian tindakan
kelas ini adalah :
21
Bagi Siswa
M enambah wawasan dan pengetahuan siswa dalam meningkatkan hasil
belajar sains, b) M embantu siswa meningkatkan konsentrasi belajar, cara belajar,
kreativitas dan memiliki pengetahuan lebih baik, c) M endorong siswa untuk
menyenangi pelajaran sains dan menghilangkan pemikiran siswa bahwa belajar
sains itu membosankan.
Bagi Guru
Sebagai bahan masukan bagi guru tentang pentingnya penggunaan metode
demonstrasi dalam meningkatkan hasil belajar siswa disekolah khususnya mata
pelajaran sains.
Bagi Peneliti
a) Sebagai bahan masukan bagi peneliti sebagai calon guru SD dalam upaya
meningkatkan hasil belajar di SD, b)Bahan masukan bagi peneliti selanjutnya
dalam melakukan penelitian.
b) Bagi SekolaSebagai bahan masukan bagi kepala sekolah untuk melakukan
pembinaan terhadap guru – guru disekolah yang dipimpinnya, agar guru
menggunakan metode belajar yang sesuai serta bervariasi dalam pelaksanaan
proses belajar mengajar, b) Sebagai sumbangan pemikiran bagi sekolah guna
perbaikan pengajaran khususnya pembelajaran sains, c) M emberikan
informasi
tentang
pembelajaran sains.
bagaimana
pengaruh
metode
demonstrasi
dalam
70
BAB V
KESI MPULAN DAN SARAN
C.
Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah diuraikan di atas,
penulis membuat beberapa kesimpulan :
1. Pembelajaran dengan menggunakan metode demonstrasi dapat meningkatkan
kemampuan siswa dalam menyelesaikan soal perubahan lingkungan di kelas
IV SD Negeri 064007 M edan.
2. Dari hasil pelaksanaan tes awal diperoleh tingkat ketuntasan belajar sebesar
32% atau sebanyak 8 orang siswa dengan nilai rata – rata 49,2. Dari
pelaksanaan siklus I diperoleh tingkat ketuntasan belajar sebesar 40% atau
sebanyak 10 orang siswa dengan nilai rata – rata 61,2. Sedangkan pada hasil
tes siklus II diperoleh hasil tingkat ketuntasan belajar menjadi 92% atau
sebanyak 23 orang siswa dengan rata – rata 76,4. M aka dapat diambil
kesimpulan bahwa sebelum dilaksanakan tindakan kemampuan siswa masih
sangat rendah. Setelah diadakan tindakan siswa sudah mengalami peningkatan
dan sudah paham dalam menyelesaikan materi perubahan lingkungan.
D.
Saran
Berdasarkan hasil, kenyataan dilapangan serta kemampuan dan sarana,
prasarana yang terdapat disekolah, maka peneliti dalam kesempatan ini
menyarankan beberapa hal yang mudah – mudahan dapat membantu untuk
kesuksesan pembelajaran disekolah – sekolah, adapun hal – hal tersebut adalah :
71
1. Bagi guru yang menerapkan pembelajaran dengan menggunakan metode
demonstrasi hendaknya mempelajari dan menerapkan langkah – langkah
demonstrasi seperti tahap persiapan, tahap pelaksanaan, langkah pelaksanaan
demonstrasi dan langkah mengakhiri demonstrasi lebih teliti.
2. Untuk meminimalisir siswa yang tidak tuntas belajar, hendaknya guru lebih
cepat dalam menangani siswa yang mengalami kesulitan belajar agar siswa
dapat mengoptimalkan kemampuan belajarnya.
3. Untuk membagi kelompok jangan hanya melihat dari nilai saja, tetapi juga
perhatikan kelakuan anak, sehingga baik anak yang rebut tidak berada dalam
satu kelompok.
4.
Dalam pembelajaran sains pada pokok bahasan perubahan lingkungan
hendaknya guru memotivasi siswa yang berada dikelas agar tidak takut
terhadap pelajaran sains terutama pokok bahasan perubahan lingkungan.
5.
Diharapkan bagi seluruh siswa untuk memaksimalkan potensinya sehingga
dapat memahami materi perubahan lingkungan.
6.
Kepada guru kelas IV agar melatih siswa dalam mengajukan pertanyaan
sehingga para siswa dapat terampil bertanya.
7.
Kepada pihak sekolah kiranya dapat memaksimalkan alokasi waktu pada
pembelajaran sesuai dengan konteksnya.
72
DAFTAR PUSTAKA
Abdurrahman, M ulyono. 2009. Pendidikan Bagi Anak Berkesulitan Belajar.
Jakarta : Rineka Cipta.
Dimyanti. 2009. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta : Rineka Cipta.
Djamarah, S dan Zain, A. 2006. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta : Rineka
Cipta.
Halimah, Siti. 2008. Strategi Pembelajaran. Bandung : Citapustaka M edia
Perintis.
Hamalik, O. 2010. Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta : Bumi Aksa.
Haryanto. 2004. Sains Untuk Sekolah Dasar Kelas IV. Jakarta : Gelora Aksara
Pratama.
http://martiningsih.blogspot.com/2007/12/html.
http://pinggiralas.blogspot.com.
Ibrahim. 2003. Metode Pembelajaran. Jakarta : Rineka Cipta.
Ismail. 2003. Model – Model Pembelajaran. Jakarta : Dit. Pendidikan Lanjutan
Pertama.
Sagala, Syaiful. 2009. Konsep dan Makna Pembelajaran. Bandung : Alfabeta.
Samatova. 2006. Pembelajaran Sains di Sekolah Dasar. Jakarta Barat : Indeks.
Sanjaya, W. 2009. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar
Pendidikan. Jakarta: Kencana.
Proses
Slameto. 2010. Belajar dan Faktor – Faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta :
Rineka Cipta.
Sudjana, Nana. 2009. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung :
Remaja Rosdakarya.
Syah M uhibbin. 2003. Psikologi Belajar. Jakarta : Rajawali Pers.
Syaiful Bahri Djamarah, Aswan Zain. 2006. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta :
Rineka Cipta.
Trianto. 2010. Model Pembelajaran Terpadu. Jakarta : Bumi Aksara.
Winkel, W. 2003. Psikologi Pendidikan. Bandung : Gramedia.
5
RIWAYAT HID UP
DATA PRIBAD I
Nama
: ELITA
Tempat/Tanggal Lahir
: M edan, 01 Agustus 1990
Alamat
: Jl. M arelan Raya Pasar 1
Jenis Kelamin
: Perempuan
Kewarganegaraan
: Indonesia
Agama
: Islam
Nama Orang Tua
Ayah
: Chairul Saleh
Pekerjaan
: Pensiunan BUM N
Ibu
: Latifah
Pekerjaan
: Pegawai Negeri Sipil
Alamat
: Jl. M arelan Raya Pasar 1
Anak Ke
: 5 (lima) dari 5 bersaudara
PENDID IKAN FORMAL
No.
1
2
3
4
Nama S ekolah
SD Swasta M elati M edan
SLTP Negeri 20 M edan
SM A Negeri 16 M edan
PGSD S-1 FIP UNIM ED
Tempat
M edan
M edan
M edan
M edan
Tahun Tamat
2002
2005
2008
2012