TANGGUNG JAWAN PPAT DALAM PEMBUATAN AKTA JUAL BELI TANAH DAN PENDAFTARANNYA DI KOTA SURAKARTA.

TANGGUNG JAWAB PPAT DALAM PEMBUATAN AKTA
JUAL BELI TANAH DAN PENDAFTARANNYA
DI KOTA SURAKARTA

Tesis

Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Magister
Program Magister Kenotariatan

Oleh :
FARIED MUHAMMAD YAMIN
NIM: S351208058

PROGRAM MAGISTER KENOTARIATAN
FAKULTAS HUKUMUNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
2017

MOTTO

Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu Yang Menciptakan,

Dia telah menciptakan manusia dari segumpal darah.
Bacalah, dan Tuhanmulah Yang Maha Pemurah,
Yang mengajar (manusia) denganperantaraan kalam
Dia mengajar kepada manusia apa yang tidak diketahuinya
(QS. Al- Alaq : 1-5)

. Niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu
Dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat
(QS. Al-Mujaadilah: 11)

Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
(QS. Ar-Rahman: 13)

v

PERSEMBAHAN

Ya Allah,
Kubersujud dihadapanMu
Engkau berikan aku kesempatan untuk bisa sampai

di penghujung awal perjuanganku
segala Puji Bagi Mu Ya Allah
Lantunan Al-fatihah beriring sholawat dalam silahku
menadahkan doa dalam syukur yang tiada terkira
terima kasihku untukmu,kupersembahkan sebuah karya ini untuk:
Almarhumah Ibuku tercinta, Dra. Nurhasanah Latief, SH, MM., M.Kn.
atas kasih sayang serta pengorbanannya yang tak tergantikan

vi

KATA PENGANTAR

Dengan mengucap puji syukur kehadirat Tuhan Yang maha Esa akhirnya
penulis dapat menyelesaikan Tesis dengan judul: “TANGGUNG JAWAB PPAT
DALAM PEMBUATAN AKTA JUAL BELI TANAH DAN PENDAFTARANNYA DI KOTA SURAKARTA”. Dalam penulisan ini, penulis banyak memperoleh
bimbingan dan dorongan moril serta bantuan berupa informasi dari pembimbing dan
informasi berharga dari berbagai pihak. Pada kesempatan ini, penulis menyampaikan
ucapan terima kasih kepada:
1. Prof. Drs. Ravik Karsidi, MS, selaku Rektor Universitas Sebelas Maret Surakarta.
2. Prof. Dr. M. Furqon Hidayatullah, M.Pd, selaku Direktur Program Pascasarjana

Universitas Sebelas Maret Surakarta.
3. Prof. Dr. Supanto, SH, M.Hum selaku dekan Fakultas Hukum Universitas Sebelas
Maret Surakarta.
4. Burhanudin Harapan, SH, MH, M.Si. Ph.D selaku Kepala Program Studi
Magister Kenotariatan Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta.
5. Dr. Djoko Wahyu Winarno, SH, MS, selaku Pembimbing I yang dengan rela dan
senang hati selalu memberikan petunjuk dan arahan pada penyusunan tesis ini.
6. Pius Triwahyudi, SH, M.Si. selaku Pembimbing II yang telah memberikan
bimbingan dan dorongan serta semangat dalam penyusunan tesis ini.
7. Dr. Isharyanto, SH, M.Hum, selaku Penguji Pembanding Internal yang telah
memberikan arahan terkait dengan tesis ini.
8. Dr. Irawan Darori, SH, MM selaku Penguji Pembandingkan Eksternal yang telah
memberikan bimbingan serta semangat dalam tesis ini.
9. Dosen pengajar Program Studi Magister Kenotariatan Program Pascasarjana
Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta.
10. Almarhumah Ibuku, Dra. Nurhasanah Latief, SH, MM, M.Kn. atas kasih sayang
dan pengorbanannya yang tak tergantikan.
11. Ayahku, Drs. Dwi Issunaryono, MM, yang senantiasa mendoakan dan
memberikan motivasi untuk keberhasilanku.


vii

12. Kakakku, Drajat Muhammad Nur, SH, SE, M.Kn. dan Riska Dian Rahmawati,
SE, M.Si. yang selalu memberikan motivasi dan semangat.
13. Istriku, Anindita Tungga Dewi, SSiT, yang telah memberikan dan mencurahkan
seluruh kasih sayangnya untuk membangkitkan semangat dalam penyelesaian
tesis ini.
14. Alm. Min Rafiq, SH terima kasih untuk motivasi dan inspirasi sehingga penulis
dapat melanjutkan penyelesaian tesis ini.
15. Sulimin dan Mas Eko Cahyono, terima kasih atas jasa dan pengorbanaannya
tanpa mengenal waktu dan lelah.
16. Rekan-rekan mahasiswa angkatan ke-2 Program Studi Magister Kenotariatan
Program Pascasarjana Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta.
17. Rekan-rekan yang telah memberikan bantuan teknis dan administrasi di
lingkungan Program Studi Magister Kenotariatan Program Pascasarjana Fakultas
Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta, khususnya Mas Taufik, Mbak
Lasmi, dan Mbak Dinar.
18. Semua pihak yang tidak dapat dituliskan satu per satu yang telah banyak
membantu dalam penyusunan tesis ini.
Penulis menyadari bahwa penulisan tesis ini masih jauh dari sempurna, oleh

karenanya penulis mengharapkan saran dan kritik demi perbaikan ke depan. Semoga
tesis ini dapat memberikan manfaat kepada penulis khususnya dan umumnya kepada
kita sekalian.
Akhirnya kepada semua pihak yang sudah membantu penulis selama
menjalani

masa

perkuliahan

maupunselama

penyusunan

tesis

ini

mendapatkan balasan dari Allah SWT.


Surakarta, Januari 2017

Penulis

viii

semoga

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL...........................................................................................

i

HALAMAN PERSETUJUAN............................................................................

ii

HALAMAN PENGESAHAN.............................................................................


iii

PERYATAAN ....................................................................................................

iv

MOTTO ..............................................................................................................

v

PERSEMBAHAN ...............................................................................................

vi

KATA PENGANTAR ........................................................................................

vii

DAFTAR ISI.......................................................................................................


ix

DAFTAR GAMBAR ..........................................................................................

xi

ABSTRAK ..........................................................................................................

xii

ABSTRACT........................................................................................................

xiii

BAB I

BAB II

PENDAHULUAN............................................................................


1

A. Latar Belakang Masalah ............................................................

1

B. Perumusan Masalah....................................................................

7

C. Tujuan Penelitian........................................................................

7

D. Manfaat Penelitian......................................................................

8

TINJAUAN PUSTAKA...................................................................


9

A. Kerangka Teori...........................................................................

9

1. Tinjauan Umum tentang PPAT ...........................................

9

2. Tinjauan tentang Jual Beli Tanah.........................................

29

3. Tinjauan tentang Akta Jual Beli Tanah ................................

34

4. Tinjauan tentang Pendaftaran Peralihan Hak Atas Tanah....


38

5. Tinjauan tentang Sertipikat hak atas tanah sebagai

BAB III

Keputusan Tata Usaha Negara .............................................

43

B. Penelitian yang Relevan .............................................................

45

C. Kerangka Berpikir ......................................................................

46

METODE PENELITIAN.................................................................

48

A. Jenis, Sifat dan Lokasi Penelitian...............................................

48

1. Jenis Penelitian.....................................................................

48

ix

BAB IV

2. Sifat Penelitian .....................................................................

49

3. Lokasi Penelitian..................................................................

49

B. Pendekatan Penelitian ................................................................

49

C. Populasi dan Sampel ..................................................................

50

D. Jenis Data ...................................................................................

51

E. Sumber Data...............................................................................

52

F. Teknik Pengumpulan Data.........................................................

52

G. Teknik Analisis Data..................................................................

54

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ...............................

56

A. Peran Pejabat Pembuat Akta Tanah) PPAT ) dan Fungsi Akta
Jual Beli

Tanah Dalam Pendaftaran Tanah .............................

56

B. Tanggung Jawab Pelaksanaan Tugas PPAT dalam pembuatan
Akta Jual Beli Tanah .................................................................

63

1. Persiapan Pembuatan Akta Jual Beli Dan Pembuatan Akta
Jual Beli................................................................................

63

2. Tanggung Jawab Hukum PPAT atas Akta Jual Beli ..........

76

PENUTUP........................................................................................

87

A. Kesimpulan ................................................................................

87

B. Saran...........................................................................................

88

C. Implikasi.....................................................................................

88

DAFTAR PUSTAKA .........................................................................................

89

BAB V

x

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1

Kerangka Pemikiran ......................................................................

46

Gambar 2

“Interactive Model of Analys” ......................................................

55

xi

ABSTRAK
Faried Muhammad Yamin. S351208058. Tanggung Jawab PPAT Dalam
Pembuatan Akta Jual Beli Tanah dan Pendaftarannya Di Kota Surakarta.
2016. Program Studi Magister Kenotariatan Program Pascasarjana Fakultas Hukum
Universitas Sebelas Maret Surakarta
Tanah mempunyai arti penting dalam kehidupan manusia karena
tanah mempunyai fungsi ganda, yaitu sebagai social asset dan sebagai
capital asset. Persoalan pemilikan tanah termasuk adalah soal kepastian hukum atas
tanh tersebut oleh subyek hukum yang memiliki tanah tersebut. Pendaftaran tanah
merupakan rangkaian kegiatan yang dilakukan oleh pemerintah secara terus menerus,
berkesinambungan dan teratur yang meliputi pengumpulan, pengolahan, pembukuan,
penyajian serta pemeliharaan data fisik dan data yuridis mengenai tanah.
Pendaftaran Peralihan Hak atas Tanah, dilaksanakan oleh PPAT, sesuai
dengan ketentuan tentang Peraturan Jabatan PPAT yakni Peraturan Pemerintah
Nomor 37 Tahun 1998 Tentang Peraturan Jabatan Pejabat Pembuat Akta Tanah.
Kedudukan Pejabat Pembuat Akta Tanah termasuk akta-aktanya, bentuk akta
merupakan bagian yang tidak terpisahkan dengan kegiatan pendaftaran tanah.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji dan menganalisis Peran PPAT
dan kedudukan akta jual beli dalam pendaftaran tanah, dan mengkaji tanggung jawab
PPAT atas akta Jual beli yang dibuatnya.
Penelitian ini merupakan penelitian hukum empiris dengan pendekatan
deskriptif kualitatif. Data yang digunakan adalah data primer dan sekunder. Teknik
pengumpulan data meliputi studi lapangan, wawancara, dan studi kepustakaan.
Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis data kualitatif.
Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa PPAT dalam membuat akta
jual beli, menuangkan kehendak para pihak yang melakukan jual beli. PPAT
berperan dalam pendaftaran tanah karena jual beli adalah menjalankan sebagaian
proses kegiatan pendaftaran tanah. Pembuatan akta jual beli merupakan syarat
pendaftaran peralihan hak karena jual beli, dengan kedudukan akta jual beli sebagai
bukti yang sah telah dilakukan perbuatan hukum. PPAT dapat dimintai pertanggung
jawaban dari aspek administrasi, perdata, dan pidana.
Kata kunci: PPAT, tanggung jawab, akta jual beli, pendaftaran

xii

ABSTRACT
Faried Muhammad Yamin. S351208058. Responsibility of Land Deed Officials in
the Land Deed Making and their Registration in Surakarta City. 2016. Notary
Study Program. Law Faculty, Sebelas Maret University of Surakarta.
Land has an important meaning in human life because land has a dual
function, namely as a social asset and capital assets. The issue of land ownership is
the land legal certainty by legal subjects who own the land. The land registry is a
series of activities undertaken by the government, continuously and regular covering
the collection, processing, bookkeeping, presentation and maintenance of physical
data and juridical data regarding the land.
Registration of Land Rights Transfer was conducted by land deed official, in
accordance to the provisions of Government Regulation No. 37 Year 1998 on Land
Deed Official Title. Land Deed Official Position included their deed, deed form is an
integral part with land registration activities.
The study purposes were examined and analyzed the role of land deed
officials (PPAT) and the position of the sale deed in the land registry, and examined
the responsibility of land deed officials to deed that they made.
This is an empirical law research with a qualitative descriptive approach. The
data were used primary and secondary data. Data collection techniques were used
field studies, interviews, and literature study. Data analysis technique was used
qualitative data analysis.
From the study results can be concluded that land deed officials in making a
deed, pour the will of the parties in the sale and purchase. The land deed officials
have role in land registration because the sale and purchase a part the process of
land registration activities. The deed creation is a condition of the registration of
rights transfer for the sale and purchase, the deed of sale and purchase as proof of
valid legal acts have been done. Land deed officials can be held responsible in the
form of administration, civil, and criminal.
Keywords: Land deed officials (PPAT), responsibility, deed of sale and purchase,
registration

xiii

Dokumen yang terkait

TANGGUNG JAWAB PEJABAT PEMBUAT AKTA TANAH (PPAT) DAN PEJABAT PEMBUAT AKTA TANAH SEMENTARA (PPAT SEMENTARA) DALAM PEMBUATAN AKTA JUAL BELI TANAH BESERTA AKIBAT HUKUMNYA

11 68 87

PELAKSANAAN PEMENUHAN TANGGUNG JAWAB PPAT DALAM PEMBUATAN AKTA JUAL BELI TANAH Pelaksanaan Pemenuhan Tanggung Jawab PPAT Dalam Pembuatan Akta Jual Beli Tanah Beserta Akibat Hukumnya (Studi di Kantor PPAT Wilayah Kabupaten Sukoharjo).

0 2 14

PENDAHULUAN Pelaksanaan Pemenuhan Tanggung Jawab PPAT Dalam Pembuatan Akta Jual Beli Tanah Beserta Akibat Hukumnya (Studi di Kantor PPAT Wilayah Kabupaten Sukoharjo).

0 2 13

PELAKSANAAN PEMENUHAN TANGGUNG JAWAB PPAT DALAM PEMBUATAN AKTA JUAL BELI TANAH Pelaksanaan Pemenuhan Tanggung Jawab PPAT Dalam Pembuatan Akta Jual Beli Tanah Beserta Akibat Hukumnya (Studi di Kantor PPAT Wilayah Kabupaten Sukoharjo).

0 2 28

Tanggung Jawab Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT) Dan Pejabat Pembuat Akta Sementara (PPAT Sementara) Dalam Pembuatan Akta Jual Beli Tanah Beserta Akibat Hukumnya Dari Segi Hukum Agraria

0 1 3

Tanggung Jawab Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT) Dan Pejabat Pembuat Akta Sementara (PPAT Sementara) Dalam Pembuatan Akta Jual Beli Tanah Beserta Akibat Hukumnya Dari Segi Hukum Agraria

0 0 29

Tanggung Jawab Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT) Dan Pejabat Pembuat Akta Sementara (PPAT Sementara) Dalam Pembuatan Akta Jual Beli Tanah Beserta Akibat Hukumnya Dari Segi Hukum Agraria

0 0 16

Tanggung Jawab Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT) Dan Pejabat Pembuat Akta Sementara (PPAT Sementara) Dalam Pembuatan Akta Jual Beli Tanah Beserta Akibat Hukumnya Dari Segi Hukum Agraria

0 0 1

Tanggung Jawab Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT) Dan Pejabat Pembuat Akta Sementara (PPAT Sementara) Dalam Pembuatan Akta Jual Beli Tanah Beserta Akibat Hukumnya Dari Segi Hukum Agraria

0 0 6

SUATU TINJAUAN TENTANG ARTI PENTING AKTA PPAT DALAM JUAL BELI HAK MILIK ATAS TANAH DAN PENDAFTARANNYA

0 0 72