PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP NASABAH ATAS PEMBERIAN CASH BACK OLEH BANK UMUM YANG TELAH DILIKUIDASI DIHUBUNGKAN DENGAN UNDANG - UNDANG PERBANKAN DAN UNDANG - UNDANG NOMOR 24 TAHUN 2004 TENTANG LEMB.

ABSTRAK

PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP NASABAH
ATAS PEMBERIAN CASH BACK OLEH BANK UMUM
YANG TELAH DILIKUIDASI DIHUBUNGKAN DENGAN
UNDANG - UNDANG PERBANKAN DAN UNDANG - UNDANG
NOMOR 24 TAHUN 2004 TENTANG LEMBAGA PENJAMIN SIMPANAN
ARIANTI DEWI
110110080063

Dalam perlindungan hokum bagi nasabah penyimpan dana yang
berkaitan dengan Undang-Undang Perbankan dan Undang-Undang
Nomor 24 Tahun 2004 tentang besaran nilai simpanan yang dijamin oleh
Lembaga Penjamin Simpanan yaitu berjumlah Rp. 2.000.000.000,- (dua
milyar rupiah) dan pada praktiknya dalam hal pemberian cash back
nasabah bank IFI yang telah dilikuidasi dinyatakan tidak layak bayar
karena cash back dan hadiah yang diberikan melebihi suku bunga
penjaminan. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui
dan menganalisis perlindungan hokum terhadap nasabah bank ditinjau
dari Undang-Undang Perbankan dan Undang-Undang Lembaga Penjamin
Simpanan, serta untuk mengetahui dan menggambarkan mengenai

pertanggungjawaban bank apabila nasabah mengalami kerugian.
Penelitian dilakukan dengan yuridis normatif, yaitu metode yang
menitikberatkan pada penggunaan data sekunder di bidang hokum yang
berupa hokum positif dan bahan-bahan kepustakaan seperti buku-buku,
makalah, seminar, serta bahan-bahan yang terkait dengan cash back dan
likuidasi bank. Metode yuridis normatif ini digunakan untuk memahami
kenyataan yang ada, dihubungkan dengan peraturan perbankan dan
Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2004 Tentang Lembaga Penjamin
Simpanan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Perlindungan hukum pada
nasabah ditinjau dari UUPK terletak pada adanya kewajiban bagi bank
untuk mengindahkan tata cara pembuatan klausula baku dan ditinjau dari
peraturan perundang-undangan perbankan, yakni adanya kewajiban bank
menjadi anggota LPS sehingga dapat memberi perlindungan terhadap
nasabah terhadap simpanannya serta Bank memiliki product liability dan
kontraktual liability yaitu bahwa produk tersebut tidak merugikan nasabah
dan memastikan dalam pemberian cash back dilakukan berdasarkan
prinsip kehati-hatian bank dan menejemen risiko.

iv


Dokumen yang terkait

Pertanggungjawaban Bank Terhadap Nasabah Dalam Hal Bank Gagal Dihubungkan Dengan Undang-Undang No.24 Tahun 2004 Tentang Lembaga Penjamin Simpanan

0 29 151

Perlindungan Hukum Atas Data Pribadi Nasabah dalam Penyelenggaraan Layanan Internet Banking Dihubungkan dengan Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1998 Tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1992 Tentang Perbankan

0 3 11

Perlindungan Hukum Terhadap Bank Perkreditan Rakyat Dalam Hal Kredit Bermasalah (Non Perfoming Loan) Dihubungkan Dengan Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1998 Tentang perubahan Atas Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1992 Tentang Perbankan

0 5 1

Perlindungan Hukum Terhadap Nasabah Dalam Penyelanggaraan Layanan SMS Banking Dihubungkan Dengan Undnag-Undang Nomor 10 Tahun 1998 Tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 Tentang Perlindungan Konsumen Jo. Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008

0 8 1

Perlindungan Hukum Terhadap Pasien Atas Tindakan Malpraktik Yang Dilakukan Oleh Dokter Dihubungkan Dengan Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2004 Tentang Praktik Kedokteran Juncto Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan

8 61 103

Perlindungan Hukum Terhadap Nasabah Dalam Perjanjian Kepemilikan Rumah Antara Bank Dengan Pihak Ketiga Di Hubungkan Dengan Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1998 Tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1992 Tentang Perbankan

0 11 97

Perlindungan Hukum dan Tanggung Jawab Pegawai Bank terhadap Data Nasabah Dikaitkan Prinsip Kerahasiaan Bank Berdasarkan Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1998 Tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1992 tentang Perbankan.

0 1 45

Tanggung Jawab Bank Dalam Pemberian Kredit Dengan Jaminan Tanah Dihubungkan Dengan Prinsip Kehati-hatian Didasarkan Undang-undang Nomor 10 Tahun 1998 Tentang Perubahan Atas Undang-undang Nomor 7 Tahun 1992 Tentang Perbankan Dan Undang-undang Nomor 4 Tahun

0 0 20

Pembentukan Lembaga Penjamin Simpanan Sebagai Perlindungan Nasabah Bank Dihubungkan Dengan Undang-undang No.24 Tahun 2004 Tentang Lembaga Penjamin Simpanan (LPS).

0 0 3

Analisis Yuridis Perlindungan Hukum Deposan Dengan Rewards dihubungkan dengan Undang-Undang Nomor 24 tahun 2004 tentang Lembaga Penjamin Simpanan.

0 0 2