Usulan Strategi Pemasaran Susu Cair Ultra Milk Berdasarkan Importance-Performance Analysis & Correspondence Analysis (Studi Kasus : PT.Ultrajaya Jl.Raya Cimareme 131 Padalarang, Bandung).

(1)

Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK

PT Ultrajaya adalah produsen susu cair berlokasi di Jalan Raya Cimareme 131 Padalarang, Bandung. Perusahaan ini merasakan bahwa kontribusi profit terbesar diperoleh dari produk susu cair kemasan langsung minum. Tahun 2006, penjualan bersih susu cair PT Ultrajaya Rp. 982,42 milyar/tahun. Tahun 2007 target penjualan bersih adalah ditingkatkan menjadi 1347,24 milyar/tahun, namun yang tercapai hanya 1178,9 milyar/tahun. Oleh sebab itu Perusahaan merasa perlu untuk melakukan penelitian agar target penjualan dapat tercapai. Dari permasalahan tersebut, penulis menetapkan tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut mengetahui atribut yang dipentingkan dalam memilih susu cair, kemudian melihat atribut yang perlu ditingkatkan untuk susu cair Ultra Milk dan melihat gambaran posisi Ultra Milk dengan pesaing utamanya dan pada akhirnya kita dapat menggabungkan semua analisis untuk menentukan strategi perbaikan.

Penelitian yang dilakukan mempergunakan metodologi bauran pemasaran 7P. Penyebaran kuesioner dilakukan 2 tahap dan keduanya menggunakan Teknik

Judgement Sampling. Tahap pertama yaitu kuesioner pendahuluan dilakukan untuk

mengetahui atribut yang dipentingkan dalam memilih susu cair, dengan menyebarkan kuesioner kepada responden yang pernah menkonsumsi susu cair kemasan dan melihat siapa pesaing utamanya. Kemudian kuesioner penelitian disebarkan kepada 180 responden, pertimbangan respondennya yaitu pernah menkonsumsi susu cair Ultra Milk dan merek susu cair pesaing utamanya. Terdiri dari karakteristik responden yang akan diolah dalam bentuk tabel persentase, pertimbangan dalam membeli susu cair akan menjawab atribut yang perlu ditingkatkan untuk Ultra Milk dan peringkat merek dalam susu cair untuk melihat gambaran posisi Ultra dengan pesaing utamanya.

Kesimpulan yang didapat berdasarkan analisis hasil pengolahan data yaitu atribut yang dipentingkan dalam memilih susu cair: ukuran bervariasi, bentuk kemasan menarik, aroma tidak amis, berbagai variasi rasa, mereknya terkenal, kemasannya higienis, kandungannya, manfaat tambahannya, ada tanggal kadaluarsanya, ketersediaannya, harga terjangkau, label harga, harganya sesuai dengan kualitasnya, produknya diiklankan dimedia elektronik, adanya bonus produk ekstra, preferensi orang lain mengenai susu tersebut, mudah diperoleh, mudah dicapai dengan transportasi, mudah dilihat dari tepi jalan, pelayanan toko ramah dan sopan, pelayanan toko sigap, dekorasi toko interior menarik, perlengkapan toko, penempatan produk susu didalam toko menarik, toko bersih, toko memiliki tempat parkir yang luas, atmosfer toko dan mesin otomatis. Strategi perbaikan berdasarkan analisis gabungan yaitu atribut unggul posisi merek lain dan prioritas utama yang perlu diperbaiki: manfaat tambahan susu usulannya membuat produk susu low fat, ketersediaan susu usulannya melakukan kerjasama dengan pengecer agar tidak terjadi stock out, bonus produk ekstra usulannya dilakukan apabila harga bahan pokok untuk sementara sedang turun sehingga profit perusahaan naik.


(2)

Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR ISI

ABSTRAK ………... iii

KATA PENGANTAR DAN UCAPAN TERIMA KASIH ………... iv

DAFTAR ISI ……… vii

DAFTAR TABEL ……… x

DAFTAR GAMBAR ………... xi

DAFTAR LAMPIRAN ………xii BAB 1 PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang ……… 1-1

1.2 Identifikasi Masalah ……… 1-2 1.3 Pembatasan Masalah dan Asumsi……….. 1-3

1.4 Perumusan Masalah ……… 1-3

1.5 Tujuan dan Manfaat Penelitian ………...……… 1-4 1.6 Sistematika Penulisan……….. 1-4

BAB 2 LANDASAN TEORI

2.1 Skala Pengukuran…….…………...………….…... 2-1 2.2 Bauran Pemasaran Jasa...………....…………... . 2-3 2.3 Merek atau Cap...………...………... 2-12 2.4 GAP ……...………... 2-13 2.5 Correspondence Analysis (CA)... 2-14 2.6 Validitas dan Reliabilitas instrumen….……...………...…... 2-17 2.7 Analisis Tingkat Kepentingan dan Kepuasan Pelanggan………. 2-19 2.8 Cochran Q Test………...………….… 2-22 2.9 Sampel...………...………... 2-24 2.10 Uji Signifikan...…...………... 2-25 2.11 Klasifikasi Teknik Sampling…...………... 2-26


(3)

Universitas Kristen Maranatha BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Penelitian Pendahuluan ………..…… 3-5 3.2 Identifikasi Masalah………,…….…….…….... 3-5 3.3 Pembatasan Masalah & Asumsi………. 3-6 3.4 Perumusan Masalah ………...…. 3-6 3.5 Tujuan Penelitian ………..……….…... 3-7 3.6 Model Konseptual………...………... 3-7 3.7 Studi Pustaka………...………... 3-8 3.8 Identifikasi Variabel Penelitian ………... 3-8 3.8.1 Product...………...……... 3-9 3.8.2 Price...……....…...……... 3-9 3.8.3 Process...………...……... 3-10 3.8.4 Promotion...……...……... 3-10 3.8.5 People...………...……... 3-10 3.8.6 Physical Evidence...………...…... 3-11 3.8.7 Place...………...……... 3-11 3.9 Pembuatan Kuesioner Pendahuluan ………... 3-11 3.10 Pengumpulan Data Pendahuluan... 3-15 3.11 Pengolahan Data Pendahuluan (Cochran Q Test)…... 3-18 3.12 Pembuatan Kuesioner Penelitian...………... 3-25 3.13 Uji Validitas Konstruk (Contruct Validity) Data Kuesioner... 3-25 3.14 Penentuan Metode Pengambilan Sampel dan Jumlah Sampel... 3-26 3.15 Pengumpulan Data Penelitian………... 3-28 3.16 Uji Validitas Data Empiris... 3-28 3.17 Uji Reliabilitas Data Empiris………... 3-28 3.18 Pengolahan Data Penelitian…………... 3-29 3.19 Kesimpulan dan Saran……... 3-29

BAB 4 PENGUMPULAN DATA

4.1 Pengumpulan data Sekunder...……...……… 4-1 4.1.1 Sejarah Perusahaan...….………….……. 4-1


(4)

Universitas Kristen Maranatha

4.1.2 Struktur Organisasi...………...……. 4-2 4.2 Pengumpulan Data Primer (Hasil Pengumpulan Data Kuesioner

Penelitian)………...…………... 4-5 4.2.1 Karakteristik Responden...………... 4-5 4.2.2 Sikap Responden Terhadap Produk Susu Cair...…... 4-8 4.2.3 Pembagian Merek Susu Cair Dengan Bentuk Rangking.... 4-12

BAB 5 PENGOLAHAN DATA DAN ANALISIS

5.1 Kuesioner Penelitian... …..………... 5-1 5.1.1 Validitas dan Reliabilitas………...……….……... 5-1 5.1.2 GAP Persepsi dan Harapan……….……... 5-3 5.1.3 Uji Signifikan ….……….……... 5-6 5.1.4 Importance-Performance Analysis (IPA)...…….…….... 5-9 5.1.5 Correspondence Analysis (CA)……...…….…... 5-15 5.4 Usulan Berdasarkan Gabungan Importance-Performance

Analysis (IPA) dan Correspondence Analysis (CA)……..…….. 5-19

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

6.1 Kesimpulan ……….… 6-1 6.2 Saran ………... 6-5

DAFTAR PUSTAKA…………..………..………. xvii LAMPIRAN


(5)

Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR TABEL

Tabel Judul Hal

3.1 Tabel Kuesioner Pendahuluan 3-12 3.2 Tabel Kuesioner Pendahuluan (Lanjutan 1) 3-13 3.3 Tabel Kuesioner Pendahuluan (Lanjutan 2) 3-14 3.4 Ringkasan Kuesioner Pendahuluan Bagian 1 4-15 3.5 Ringkasan Kuesioner Pendahuluan Bagian 1 (Lanjutan) 4-16 3.6 Ringkasan Kuesioner Pendahuluan Bagian 2 4-17

4.1 Hasil Kuesioner Bagian 4 4-12

5.1 Uji Validitas Kuesioner Penelitian (Persepsi) 5-1 5.2 Uji Validitas Kuesioner Penelitian (Harapan) 5-2 5.3 Tingkat Kepentingan Konsumen Berdasarkan GAP 5-3

5.4 GAP Tiap Dimensi 5-4

5.5 Uji Signifikan 5-6

5.6 Input Data Yang Signifikan Untuk Dianalisis Dengan IPA 5-9 5.7 Atribut – Atribut Dalam Kuadran Konsentrasi 5-11 5.8 Atribut – Atribut Dalam Kuadran Pertahankan 5-12 5.9 Atribut – Atribut Dalam Kuadran Prioritas Rendah 5-13 5.10 Atribut – Atribut Dalam Kuadran Berlebihan 5-14

5.11 Jumlah Bobot Rengking 5-15

5.12 Pengelompokkan Ketiga Susu Cair 5-19 5.13 CA Ultra Milk & IPA Ultra Milk 5-20 5.14 CA Frisian Flag & IPA Ultra Milk 5-21 5.15 CA Indomilk & IPA Ultra Milk 5-22 5.16 CA Netral & IPA Ultra Milk 5-23


(6)

Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR GAMBAR

Tabel Judul Hal

2.1 Diagram Kartesisus 2-21 2.2 Grafik Pengujian 2-24 3.1 Flowchart Metodologi Penelitian 3-1 3.2 Flowchart Metodologi Penelitian (Lanjutan 1) 3-2 3.3 Flowchart Metodologi Penelitian (Lanjutan 2) 3-3 3.4 Flowchart Metodologi Penelitian (Lanjutan 3) 3-4 3.5 Model Konseptual 3-7

4.1 Struktur Organisasi Perusahaan Ultrajaya 4-2 4.2 Perbandingan Jumlah Jenis Kelamin 4-5

4.3 Perbandingan Jumlah Usia 4-6

4.4 Perbandingan Jumlah Pekerjaan 4-7

4.5 Perbandingan Jumlah Kapan Membeli Susu 4-8 4.6 Perbandingan Jumlah Lokasi Berbelanja 4-9 4.7 Perbandingan Jumlah Untuk Siapa Membeli Susu 4-10 4.8 Perbandingan Jumlah Rata-Rata Konsumsi Susu Tiap Bulan 4-11 5.1 Tingkat Kepentingan Konsumen Berdasarkan GAP 5-4 5.2 Grafik GAP Tiap Dimensi 5-5 5.3 Peta Importance-Performance Matrix 5-10 5.4 Grafik Correspondence Analysis (CA) 5-16


(7)

Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Judul Hal

1 Validitas Konstruksi L1-1

1 Kuesioner Pendahuluan L1-4

1 Kuesioner Penelitian L1-7

2 Hasil Kuesioner Pendahuluan L2-1

3 Tabel Chi Square L3-1

3 Tabel Distribusi Z L3-2

4 Hasil Kuesioner Penelitian (Karakteristik Responden) L4-1

5 Kuesioner Penelitian - Persepsi L5-1

5 Kuesioner Penelitian - Harapan L5-5

6 Tabel Nilai-Nilai R Product Moment L6-1

7 Uji Validitas dan Reliabilitas Persepsi L7-1 7 Uji Validitas dan Reliabilitas Harapan L7-2

8 Bobot Ultra Milk L8-1

8 Bobot Frisian Flag L8-6

8 Bobot Frisian Indomilk L8-11

9 Hasil Correspondence Analysis L9-1


(8)

VALIDITAS KONSTRUK

1. Buatlah kalimat yang tidak memiliki pengertian bias setiap responden akan memiliki pandangan yang seragam.

2. Buatlah kalimat yang mudah dimengerti, yaitu mudah terlihat dan mudah dirasakan.

3. Pengertian susu harus dijelaskan.

4. Buatlah pertanyaan yang mengarah ke pengalaman konsumen. 5. Sebaiknya kalimat dengan lebih dari 1 arti dipisah.

6. kata-kata sebaiknya dibuang saja.


(9)

Kuesioner Pendahuluan

Nama saya Rose Mariana M, mahasiswa Jurusan Teknik Industri Maranatha yang saat ini tengah melakukan penelitian tugas akhir mengenai usulan strategi pemasaran berdasarkan Importance-Performance & Correspondence Analysis. Untuk itu, perkenankanlah saya meminta sedikit waktu anda yang berharga untuk mengisi kuesioner berikut ini.

BAGIAN 1 :

YA TIDAK

No. Apabila anda ingin membeli produk susu cair UHT, apakah

faktor-faktor dibawah ini akan anda pertimbangkan? (beri tanda

*√*)

PRODUK

1 Keanekaragaman suatu merek dalam hal bentuk maupun ukuran

2 Rasa (kelezatan) susu beserta variasinya

3 Warna dan aroma susu

4 Kualitas/kepercayaan mutu perusahaan pembuatnya

(ternama/tidak)

5 Estetika kemasan/keindahan kemasan produk tersebut

(bagus/tidak)

6 Tingkat kepopuleran merek atau label produk tersebut

(terkenal/tidak)

7 Volume/berat (ukuran dalam liter maupun gram)

8 Kandungan gizi berupa kalori, vitamin, mineral, dsb yang

terkandung dalam susu

9 Kemudahan konsumsi, berhubungan dengan fisik susu (cair, kental

maupun bubuk)

10 Manfaat khusus (kandungan untuk tujuan spesifik, cth: omega 3

untuk otak)

11 Tanggal kadaluarsa

12 Garansi/jaminan kualitas produk (layanan

pengembalian/penukaran) mis: kemasan rusak,dsb

13 Layanan konsumen bebas pulsa

14 Ketersediaan stok

HARGA

15 Harga

16 Potongan harga berupa diskon/potongan langsung yang telah

tertera

17 Cara pembayaran (mis:tunai, kredit,dsb)

18 Potongan harga jika menjadi member/anggota suatu toko tertentu

19 Rabat (potongan harga apabila membeli dalam skala yang cukup


(10)

YA TIDAK

No. Apabila anda ingin membeli produk susu, apakah faktor-faktor

dibawah ini akan anda pertimbangkan? (beri tanda **)

PROMOSI

20 Iklan dimedia elektronik

21 Iklan dimedia cetak

22 Paket produk (penawaran dalam bentuk paket yang total harganya

lebih murah)

23 Point-of-Purchase (penempatan display produk didalam toko/ eye

catching atau tidak)

24 Hadiah langsung apabila membeli produk dalam jumlah tertentu

25 Undian berhadiah

26 Poin belanja (poin yang diakumulasikan, biasanya bekerjasama dengan

retailer)

27 Pemberian kupon potongan harga untuk pemebelian selanjutnya

28 Keberadaan SPG/SPB (sales promotion girl/boy) untuk menarik

pembeli ( Direct selling)

29 Bonus produk ekstra (mis: beli 1Liter dapat bonus 100ml atau beli 2

gratis 1 )

30 Ketersediaan tester/sampel produk

31 Kelengkapan label harga (kartu/stiker penunjuk harga pada

rak/produk)

32 Alat periklanan dalam toko yang berinteraksi langsung pada konsumen

(Interactive Promotion Tool)

33 Kemudahan didapat (penyebaran/ketersediaan produk diberbagai

lokasi)

34 Sponsorship (membuat peristiwa/event seperti minum susu gratis

disekolah-sekolah, dsb)

35 Pendapat sesorang (teman, pasangan, keluarga, saudara, konsumen

lain, dan sebagainya)

TEMPAT

36 Kemudahan diperoleh (produk tersebar di berbagai toko/mudah dicari

diberbagai toko)

37 Lokasi toko aman dari tindakan kriminal

38 Akses jalan (dapat dilewati/ ada angkutan umum, mobil pribadi, dsb)

39 Ketersediaan tempat parkir yang cukup, biasanya bekerjasama dengan

retailer

40 Penentuan lokasi yang dapat dilihat dengan jelas dari tepi jalan


(11)

YA TIDAK

No. Apabila anda ingin membeli produk susu cair UHT, apakah

faktor-faktor dibawah ini akan anda pertimbangkan ? (beri tanda **)

ORANG/PARTISIPAN

41 Penampilan Pramuniaga (mis:ramah, memberi senyumaan, sapaan,

dsb)

42 Pelayanan Pramuniaga (mis:memberikan informasi keberadaan suatu

produk di toko tersebut)

43 Pengetahuan Pramuniaga

SARANA FISIK

44 Estetika lokasi & dekorasi menarik (keindahan toko berdasarkan

susunan tata ruang, pewarnaan dinding, dsb) 45 Peralatan

46 Perlengkapan (mis: keranjang belanja, kereta dorong belanja, dsb)

47 Ketersediaan pelayanan pembungkusan barang (plastik belanja,

kardus/kotak belanja, dsb)

48 Pakaian karyawan (seragam yang berwarna,bercorak,dsb)

49 Kebersihan toko

50 Tinggi rak cukup digapai

51 Kenyamanan (kualitas udara, temperatur, musik, bau-bauan, dsb)

PROSES

52 Kecepatan pelayanan (mis: pelayanan kasir)

53 Penggunaan mesin otomatis (perlu/tidak perlu)

54 Pengelolaan antrian (mengantri/tidak)

BAGIAN 2:

Selain Ultra Milk, susu cair UHT mana saja yang pernah Anda konsumsi (jawaban boleh melingkari lebih dari 1) :

a. Indomilk b. Frisian Flag c. Greenfields d. Anchor e. Real Good f. Cap enak g. Lainnya….


(12)

KUESIONER PENELITIAN

Bpk/Ibu/Sdr/i yang terhormat,

Saya adalah mahasiswa Jurusan Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas Kristen Maranatha Bandung, sedang menyelesaikan Tugas Akhir. Dalam kesempatan ini, saya mohon Bpk/Ibu/Sdr/i berkenaan untuk membantu mengisi kuesioner ini.

Kuesioner ini dibuat sebagai alat untuk mengumpulkan data dari lapangan, yang dapat memberikan informasi guna menyusun Tugas akhir saya yang berjudul

“Usulan Strategi Pemasaran Berdasarkan Importance-Performance & Correspondence Analysis”. Hasil penelitian ini merupakan studi bagi saya, selain itu diharapkan dapat memberikan masukan yang berharga bagi ilmu pengetahuan, karena itu diperlukan pengisian informasi yang sebenar-benarnya agar masukan dari Bpk/Ibu/Sdr/i dapat dipergunakan.

Untuk ini mohon diikuti petunjuk umum berikut :

1) Periksalah kelengkapan kuesioner yang terdiri dari 9 halaman.

2) Mohon Bpk/Ibu/Sdr/i membaca petunjuk dari setiap kuesioner dan mengisinya sesuai petunjuk tersebut.

3) Pastikan bahwa semua pertanyaan telah dijawab dengan satu pilihan jawaban, sehingga tidak ada pertanyaan yang tertinggal atau tidak dijawab.

4) Ketidak-lengkapan jawaban membuat hasil kuesioner tidak dapat diolah lebih lanjut.

Atas ketersediaan Ibu/bapak mengisi kuesioner ini, kami ucapkan terima kasih.

Bandung, 2 Januari 2008

Hormat saya,


(13)

BAGIAN I

KARAKTERISTIK RESPONDEN

Pada bagian ini Bpk/Ibu/Sdr/i diminta untuk melingkari pilihan jawaban maupun mengisi titik-titik yang telah disediakan sesuai dengan keadaan diri anda.

1. Jenis kelamin responden :

a. Pria. b. Wanita.

2. Usia responden… tahun : a. 15 – 19

b. 20 – 24 c. 25 – 29

d. 30 – 39 e. 40 – 49

3. Pekerjaan responden : a. Pegawai

negeri. b. Pegawai

swasta. c. Wiraswasta/Pe

ngusaha.

d. Mahasiswa/Pelajar. e. Tidak Bekerja. f. Lain-lain…….

4. Pengeluaran per bulan responden : a. ≤ Rp. 700.000,-

b. Rp. 700.001 – Rp. 1.500.000 c. Rp. 1.500.001 – Rp. 2.000.000 d. Rp. 2.000.001– Rp. 3.000.000 e. ≥ Rp. 3.000.001


(14)

BAGIAN II

SIKAP RESPONDEN TERHADAP PRODUK SUSU CAIR

Pada bagian ini Bpk/Ibu/Sdr/i diminta untuk melingkari pilihan jawaban maupun mengisi titik-titik yang telah disediakan sesuai dengan keadaan diri Anda.

1. Untuk apakah Anda membeli produk susu cair ? a. Untuk

dikonsumsi

b. Untuk dijual

2. Jika pilihan Anda untuk pertanyaan 1 untuk dikonsumsi, kapan Anda membelinya ?

a. Beli sewaktu haus

b. Saat tamasya c. Saat berbelanja

d. Khusus membeli susu

e. Lain-lain...

3. Diamanakah lokasi Anda berbelanja produk susu cair? a. Lokasi terdekat

b. Toko

kelontong (mis: Alfamart,

Indomart, Yomart) c. Swalayan

d. Lain-lain...

4. Untuk siapa Anda membeli susu cair ?

a. Diri sendiri b. Lain-lain... 5. Kemasan berapa Liter yang sering Anda beli ?

a. 125 ml b. 200 ml c. 250 ml d. 1 L


(15)

6. Rata-rata berapa kemasan susu yang Anda beli per bulan ? a. 1-2 kemasan/bulan

b. 3-4 kemasan/bulan c. 4-5 kemasan/bulan d. 5-6 kemasan/bulan e. ≥ 7 kemasan/bulan


(16)

BAGIAN III

PERTIMBANGAN DALAM MEMBELI PRODUK ULTRA

MILK

Pada bagian ini, Anda diminta untuk menceklis kedua bagian Persepsi dan Harapan. Bagaimana persepsi Anda tentang Produk Ultra Milk yang telah anda beli pada pengecer dan konsumsi sedangkan Harapan menunjukkan usulan kedepannya untuk memperbaiki program pemasaran Produk Ultra Milk.

Contoh : Persepsi Anda pada Produk Ultra Milk saat ini kevariasiannya puas,

bentuk kemasannya tidak puas dan variasi rasanya sangat puas. Sedangkan harapannya, Anda menginginkan volume Produk Ultra Milk penting (tetap, sesuai dengan yang ada sekarang), bentuk kemasannya sangat penting (harus lebih baik lagi dari yang ada sekarang) dan variasi rasa anda mengisi sedang

(Variasi yang ada sekarang beraneka rasa sedangkan bagi anda rasa cukup satu/ dua saja karena anda hanya meyukai satu jenis rasa saja mis: cokelat).

PERSEPSI PERNYATAAN HARAPAN STP TP S P SP

Saya memilih susu cair

berdasarkan pertimbangan : STP TP S P SP

v 1. Volume (ukuran) bervariasi v v

2. Bentuk kemasan yang

menarik v

v

3. Adanya berbagai variasi

rasa v

Pilihan Anda :

Keterangan : PERSEPSI : STPu (Sangat Tidak Puas), TPu (Tidak Puas), S (Sedang), Pu (Puas) dan SPu (Sangat Puas). HARAPAN : STP (Sangat Tidak Penting), TP (Tidak Penting), S (Sedang), P (Penting) dan SP (Sangat Penting).


(17)

PERSEPSI PERNYATAAN HARAPAN

STPu TPu S Pu SPu

Saya memilih produk susu cair berdasarkan

Pertimbangan : STP TP S P SP

1. Volume (ukuran) bervariasi 2. Aroma susu tidak amis

3. Bentuk kemasan yang

menarik

4. Adanya berbagai variasi

rasa

5. Merek terkenal 6. Kemasan susu higienis 7. Kandungan susu

8. Manfaat tambahan susu

(mis:omega 3 untuk otak)

9. Terdapatnya tanggal

kadaluarsa susu pada label 10. Ketersediaan susu 11. Harga terjangkau

12. Adanya label harga pada

rak etalase/produk

13. Harga susu sesuai dengan

kualitasnya

14. Prosuk susu diiklankan

dimedia elektronik (mis: TV)

15. Adanya bonus produk ekstra dalam susu (mis:beli

1L bonus 50ml)

16. Preferensi orang lain

mengenai susu tersebut

17. Mudah diperoleh (tersedia


(18)

PERSEPSI PERNYATAAN HARAPAN

STPu TPu S Pu SPu

Saya Memilih Pengecer yang Menjual Susu Cair Siap Minum dengan pertimbangan :

STP TP S P SP

18. Mudah dicapai dengan alat transportasi

19. Mudah dilihat dengan jelas dari tepi jalan

20. Pelayanannya ramah dan sopan

21. Pelayanannya sigap dalam memberi informasi

22. Dekorasi interior yang menarik

23. Perlengkapan toko mis (platik belanja, keranjang belanja, dsb)

24. Penempatan/display produk susu didalam toko menarik 25. Toko bersih

26. Toko aman

27. Toko memiliki tempat parkir yang luas

28. Toko memiliki atmosfer yang membuat betah bertahan lama

29. Dalam menjual susu cair siap minum mesin otomatis menjadi bahan pertimbangan saya


(19)

BAGIAN IV

PEMBAGIAN MEREK SUSU CAIR DENGAN BENTUK

RENGKING/PERINGKAT

Pada bagian ini, Anda diminta untuk merengking dari angka 3 sampai dengan angka 1 untuk ketiga produk susu cair terhadap variabelnya, angka 3 menunjukkan susu cair yang terbaik sedangkan angka 2 menunjukkan susu cair yang kedua terbaik dan angka 1 menunjukkan susu cair yang terburuk diantara ketiga produk susu cair.

Nama Merek Susu Cair

PERNYATAAN Ultra

Milk

Indomi lk

Frisian Flag

1. Volume (ukuran) bervariasi 2. Aroma susu tidak amis

3. Bentuk kemasan yang menarik 4. Adanya berbagai variasi rasa 5. Merek terkenal

6. Kemasan susu higienis 7. Kandungan susu

8. Manfaat tambahan susu (mis:omega 3 untuk otak) 9. Terdapatnya tanggal kadaluarsa susu pada label 10. Ketersediaan susu

11. Harga terjangkau

12. Adanya label harga pada rak etalase/produk 13. Harga susu sesuai dengan kualitasnya

14. Prosuk susu diiklankan dimedia elektronik (mis: TV)

15. Adanya bonus produk ekstra dalam susu (mis:beli 1L bonus 50ml)

16. Preferensi orang lain mengenai susu tersebut 17. Mudah diperoleh (tersedia diberbagai lokasi) 18. Mudah dicapai dengan alat transportasi 19. Mudah dilihat dengan jelas dari tepi jalan 20. Pelayanannya ramah dan sopan


(20)

Nama Merek Susu Cair

PERNYATAAN

Ultra Milk

Indo milk

Frisian Flag

21. Pelayanannya sigap dalam memberi informasi 22. Dekorasi interior yang menarik

23. Perlengkapan toko mis (platik belanja, keranjang belanja, dsb)

24. Penempatan/display produk susu didalam toko menarik

25. Toko bersih 26. Toko aman

27. Toko memiliki tempat parkir yang luas 28. Toko memiliki atmosfer yang membuat betah bertahan lama

29. Dalam menjual susu cair siap minum mesin otomatis menjadi bahan pertimbangan saya


(21)

Hasil Kuesioner Pendahuluan

Jenis-Jenis Susu Cair UHT Responden

Indomilk Frisian Flag Greenfields Anchor Real Good Cap enak 1 1 1 0 1 1 0 2 1 1 0 0 0 0 3 1 0 0 0 0 0 4 1 1 0 0 0 0 5 1 1 0 0 1 0 6 1 0 0 0 0 0 7 1 1 0 0 0 0 8 0 1 0 0 1 0 9 1 1 0 0 0 0

10 1 0 0 0 0 1

11 1 1 0 0 0 0

12 0 1 0 0 0 1

13 1 1 0 0 1 0

14 1 1 0 0 0 0

15 1 1 1 1 1 1

16 1 0 0 0 0 0

17 1 1 0 0 0 0

18 1 1 0 0 0 0

19 1 1 0 0 0 0

20 1 1 0 0 0 0

21 1 1 0 0 0 0

22 1 1 0 0 0 0

23 1 1 0 0 0 0

24 1 1 0 0 1 0

25 1 1 1 0 1 0

26 1 1 0 0 0 0

27 1 1 0 0 0 0

28 1 1 0 0 0 0

29 0 1 0 0 1 0

30 1 1 0 0 0 0

31 1 1 0 0 0 1

32 1 1 0 0 0 0

33 1 1 0 0 1 0

34 1 1 0 0 0 0

35 1 1 1 0 0 0

36 1 1 0 0 0 0

37 1 1 0 0 0 1

38 1 1 0 0 0 1

39 0 0 0 0 1 0

40 1 1 0 0 0 0

41 1 1 0 0 0 0

42 1 1 0 0 0 0

43 1 1 0 0 0 0

44 1 1 0 0 0 0

45 1 1 0 0 1 0

46 1 1 0 0 1 0

47 1 1 0 0 0 0

48 1 1 0 0 0 0

49 1 1 0 0 0 0


(22)

PERSEPSI

R E L I A B I L I T Y A N A L Y S I S - S C A L E (A L P H A)

Item-total Statistics

Scale Scale Corrected

Mean Variance Item- Squared Alpha if Item if Item Total Multiple if Item Deleted Deleted Correlation Correlation Deleted

R1 100.6667 114.9274 .2670 .2767 .8755 R2 101.0167 113.5249 .2637 .2881 .8762 R3 100.8667 115.7140 .1519 .2911 .8785 R4 100.6500 112.8880 .3433 .3053 .8741 R5 100.9056 113.6838 .2453 .3288 .8768 R6 100.4889 112.3183 .3758 .5704 .8734 R7 100.7056 109.2368 .5063 .5674 .8701 R8 101.0778 113.5917 .3047 .2833 .8749 R9 100.4111 111.2155 .4081 .4177 .8726 R10 101.1722 114.2439 .1966 .4050 .8784 R11 100.8889 108.3340 .6034 .6125 .8679 R12 100.9667 110.2894 .4289 .4310 .8721 R13 100.8611 108.3996 .5386 .5944 .8692 R14 100.8556 112.5042 .3574 .4311 .8738 R15 101.3556 113.8840 .2704 .3098 .8758 R16 100.8278 111.5512 .4214 .4022 .8723 R17 100.6389 110.6119 .4168 .5938 .8724 R18 100.7833 110.7852 .4732 .3954 .8711 R19 100.8889 110.7809 .3968 .5281 .8730 R20 100.7611 106.6633 .6101 .6150 .8671 R21 100.9444 110.4997 .4499 .5843 .8716 R22 101.0556 110.0081 .4959 .6467 .8705 R23 100.9944 110.8435 .4884 .4891 .8709 R24 100.8278 108.4227 .6062 .6140 .8679 R25 100.7222 107.9448 .5456 .5917 .8690 R26 100.7000 109.3844 .5821 .5955 .8687 R27 100.8833 111.7014 .4105 .5887 .8726 R28 100.8667 108.2615 .6107 .5999 .8677 R29 101.7500 115.4511 .2445 .3999 .8758

Reliability Coefficients 29 items


(23)

HARAPAN

R E L I A B I L I T Y A N A L Y S I S - S C A L E (A L P H A)

Item-total Statistics

Scale Scale Corrected

Mean Variance Item- Alpha if Item if Item Total if Item Deleted Deleted Correlation Deleted VAR00001 111.6278 110.1344 .3552 .8577 VAR00002 111.9111 111.7462 .1549 .8633 VAR00003 111.6944 106.7497 .5328 .8532 VAR00004 111.6833 109.4243 .3559 .8576 VAR00005 111.8722 107.5981 .4123 .8560 VAR00006 111.8667 110.6637 .1727 .8640 VAR00007 111.9167 109.6411 .2816 .8597 VAR00008 111.4278 108.3020 .4446 .8555 VAR00009 111.8833 108.8411 .2879 .8599 VAR00010 111.6111 106.2055 .5592 .8524 VAR00011 111.6000 106.8447 .5066 .8537 VAR00012 111.8778 109.0576 .3129 .8588 VAR00013 111.7000 106.6916 .5265 .8533 VAR00014 111.8444 106.0427 .5416 .8527 VAR00015 111.5889 107.8412 .4233 .8558 VAR00016 111.8667 106.3732 .5503 .8527 VAR00017 111.9667 108.7251 .3705 .8572 VAR00018 111.9722 108.2953 .4359 .8556 VAR00019 111.9167 104.5237 .6104 .8505 VAR00020 111.9111 106.0479 .4553 .8547 VAR00021 111.9333 108.0402 .3983 .8564 VAR00022 111.9111 107.5451 .4464 .8552 VAR00023 111.9556 105.6070 .5597 .8521 VAR00024 111.8611 109.4275 .2708 .8602 VAR00025 111.8889 106.3228 .3702 .8577 VAR00026 111.9000 106.9955 .3856 .8569 VAR00027 111.9222 106.9325 .4717 .8545 VAR00028 111.7556 109.7835 .2203 .8624 VAR00029 112.6222 111.1861 .1781 .8628

Reliability Coefficients

N of Cases = 180.0 N of Items = 29 Alpha = .8609


(24)

Hasil Correspondence Analysis

A N A C O R - VERSION 0.4

BY

DEPARTMENT OF DATA THEORY

UNIVERSITY OF LEIDEN, THE NETHERLANDS The table to be analyzed:

1 2 3

ULTRA INDO FFLG Margin 1 380 350 350 1080 2 395 351 334 1080 3 343 381 356 1080 4 361 352 367 1080 5 391 349 340 1080 6 387 344 349 1080 7 385 344 351 1080 8 355 356 369 1080 9 377 327 376 1080 10 349 363 368 1080 11 349 337 394 1080 12 348 367 365 1080 13 345 361 374 1080 14 393 352 335 1080 15 361 362 357 1080 16 384 337 359 1080 17 391 344 345 1080 18 388 330 362 1080 19 362 339 379 1080 20 365 346 369 1080 21 360 339 381 1080 22 356 357 367 1080 23 354 346 380 1080 24 391 332 357 1080 25 354 341 385 1080 26 353 342 385 1080 27 364 353 363 1080 28 362 347 371 1080 29 358 328 394 1080 --- --- --- --- Margin 10661 10077 10582 31320 _

The Rowprofiles:

1 2 3

ULTRA INDO FFLG Margin 1 .352 .324 .324 1.000 2 .366 .325 .309 1.000 3 .318 .353 .330 1.000 4 .334 .326 .340 1.000 5 .362 .323 .315 1.000


(25)

6 .358 .319 .323 1.000 7 .356 .319 .325 1.000 8 .329 .330 .342 1.000 9 .349 .303 .348 1.000 10 .323 .336 .341 1.000 11 .323 .312 .365 1.000 12 .322 .340 .338 1.000 13 .319 .334 .346 1.000 14 .364 .326 .310 1.000 15 .334 .335 .331 1.000 16 .356 .312 .332 1.000 17 .362 .319 .319 1.000 18 .359 .306 .335 1.000 19 .335 .314 .351 1.000 20 .338 .320 .342 1.000 21 .333 .314 .353 1.000 22 .330 .331 .340 1.000 23 .328 .320 .352 1.000 24 .362 .307 .331 1.000 25 .328 .316 .356 1.000 26 .327 .317 .356 1.000 27 .337 .327 .336 1.000 28 .335 .321 .344 1.000 29 .331 .304 .365 1.000 --- --- ---

Margin .340 .322 .338 The Columnprofiles:

1 2 3

ULTRA INDO FFLG Margin 1 .036 .035 .033 .034 2 .037 .035 .032 .034 3 .032 .038 .034 .034 4 .034 .035 .035 .034 5 .037 .035 .032 .034 6 .036 .034 .033 .034 7 .036 .034 .033 .034 8 .033 .035 .035 .034 9 .035 .032 .036 .034 _

10 .033 .036 .035 .034 11 .033 .033 .037 .034 12 .033 .036 .034 .034 13 .032 .036 .035 .034 14 .037 .035 .032 .034 15 .034 .036 .034 .034 16 .036 .033 .034 .034 17 .037 .034 .033 .034 18 .036 .033 .034 .034 19 .034 .034 .036 .034 20 .034 .034 .035 .034 21 .034 .034 .036 .034 22 .033 .035 .035 .034 23 .033 .034 .036 .034 24 .037 .033 .034 .034


(26)

25 .033 .034 .036 .034 26 .033 .034 .036 .034 27 .034 .035 .034 .034 28 .034 .034 .035 .034 29 .034 .033 .037 .034 --- --- ---

Margin 1.000 1.000 1.000

Dimension Singular Inertia Proportion Cumulative Value Explained Proportion 1 .03399 .00116 .671 .671 2 .02378 .00057 .329 1.000 --- --- --- Total .00172 1.000 1.000 _

Row Scores:

Row Marginal Dim

Profile 1 2 1 .034 -.163 -.052 2 .034 -.350 -.087 3 .034 .130 -.418 4 .034 .058 -.052 5 .034 -.291 -.054 6 .034 -.218 .019 7 .034 -.193 .022 8 .034 .110 -.097 9 .034 -.011 .263 10 .034 .148 -.183 11 .034 .279 .168 12 .034 .140 -.236 13 .034 .206 -.150 14 .034 -.331 -.097 15 .034 .007 -.187 16 .034 -.146 .118 17 .034 -.266 .014 18 .034 -.159 .207 19 .034 .111 .123 20 .034 .039 .024 21 .034 .135 .126 22 .034 .093 -.112 23 .034 .173 .040 24 .034 -.206 .176 25 .034 .198 .107 26 .034 .205 .095 27 .034 .016 -.069 28 .034 .071 .015 29 .034 .215 .277 _

Contribution of row points to the inertia of each dimension: Row Marginal Dim

Profile 1 2 1 .034 .027 .004 2 .034 .124 .011 3 .034 .017 .253 4 .034 .003 .004


(27)

5 .034 .086 .004 6 .034 .048 .001 7 .034 .038 .001 8 .034 .012 .014 9 .034 .000 .101 10 .034 .022 .049 11 .034 .079 .041 12 .034 .020 .080 13 .034 .043 .033 14 .034 .111 .014 15 .034 .000 .051 16 .034 .022 .020 17 .034 .072 .000 18 .034 .026 .062 19 .034 .012 .022 20 .034 .002 .001 21 .034 .019 .023 22 .034 .009 .018 23 .034 .030 .002 24 .034 .043 .045 25 .034 .040 .017 26 .034 .043 .013 27 .034 .000 .007 28 .034 .005 .000 29 .034 .047 .111 --- --- 1.000 1.000 _

Contribution of dimensions to the inertia of each row point: Row Marginal Dim Total

Profile 1 2

1 .034 .934 .066 1.000 2 .034 .959 .041 1.000 3 .034 .122 .878 1.000 4 .034 .641 .359 1.000 5 .034 .977 .023 1.000 6 .034 .995 .005 1.000 7 .034 .991 .009 1.000 8 .034 .649 .351 1.000 9 .034 .002 .998 1.000 10 .034 .483 .517 1.000 11 .034 .797 .203 1.000 12 .034 .335 .665 1.000 13 .034 .730 .270 1.000 14 .034 .943 .057 1.000 15 .034 .002 .998 1.000 16 .034 .686 .314 1.000 17 .034 .998 .002 1.000 18 .034 .458 .542 1.000 19 .034 .539 .461 1.000 20 .034 .796 .204 1.000 21 .034 .624 .376 1.000 22 .034 .497 .503 1.000 23 .034 .965 .035 1.000


(28)

24 .034 .662 .338 1.000 25 .034 .830 .170 1.000 26 .034 .869 .131 1.000 27 .034 .072 .928 1.000 28 .034 .971 .029 1.000 29 .034 .462 .538 1.000 Column Scores:

Column Marginal Dim

Profile 1 2 1 ULTRA .340 -.234 .087 2 INDO .322 .026 -.223 3 FFLG .338 .211 .124 _

Contribution of column points to the inertia of each dimension: Column Marginal Dim

Profile 1 2 1 ULTRA .340 .550 .109 2 INDO .322 .007 .672 3 FFLG .338 .443 .219 --- --- 1.000 1.000

Contribution of dimensions to the inertia of each column point: Column Marginal Dim Total

Profile 1 2

1 ULTRA .340 .911 .089 1.000 2 INDO .322 .020 .980 1.000 3 FFLG .338 .805 .195 1.000

Variances and Correlation Matrix of the singular values: Dim Variances Correlations between dimensions 1 3.197E-05 1.000

2 3.218E-05 .002 1.000

Variances and Correlation Matrix of scores of Row 1 Dim Variances Correlations between dimensions 1 7.843E-04 1.000

2 .003 -.868 1.000

Variances and Correlation Matrix of scores of Row 2 Dim Variances Correlations between dimensions 1 .003 1.000

2 .014 -.812 1.000 _

Variances and Correlation Matrix of scores of Row 3 Dim Variances Correlations between dimensions 1 .039 1.000

2 .004 .654 1.000

Variances and Correlation Matrix of scores of Row 4 Dim Variances Correlations between dimensions 1 6.204E-04 1.000

2 4.035E-04 .932 1.000

Variances and Correlation Matrix of scores of Row 5 Dim Variances Correlations between dimensions 1 .001 1.000


(29)

2 .009 -.723 1.000

Variances and Correlation Matrix of scores of Row 6 Dim Variances Correlations between dimensions 1 4.132E-04 1.000

2 .005 .451 1.000

Variances and Correlation Matrix of scores of Row 7 Dim Variances Correlations between dimensions 1 3.708E-04 1.000

2 .004 .546 1.000

Variances and Correlation Matrix of scores of Row 8 Dim Variances Correlations between dimensions 1 .002 1.000

2 .001 .934 1.000 _

Variances and Correlation Matrix of scores of Row 9 Dim Variances Correlations between dimensions 1 .016 1.000

2 .001 .114 1.000

Variances and Correlation Matrix of scores of Row 10 Dim Variances Correlations between dimensions 1 .008 1.000

2 .003 .904 1.000

Variances and Correlation Matrix of scores of Row 11 Dim Variances Correlations between dimensions 1 .007 1.000

2 .009 -.938 1.000

Variances and Correlation Matrix of scores of Row 12 Dim Variances Correlations between dimensions 1 .013 1.000

2 .003 .850 1.000

Variances and Correlation Matrix of scores of Row 13 Dim Variances Correlations between dimensions 1 .005 1.000

2 .005 .940 1.000

Variances and Correlation Matrix of scores of Row 14 Dim Variances Correlations between dimensions 1 .003 1.000

2 .012 -.853 1.000 _

Variances and Correlation Matrix of scores of Row 15 Dim Variances Correlations between dimensions 1 .008 1.000

2 5.027E-04 .110 1.000

Variances and Correlation Matrix of scores of Row 16 Dim Variances Correlations between dimensions 1 .003 1.000

2 .003 .938 1.000

Variances and Correlation Matrix of scores of Row 17 Dim Variances Correlations between dimensions 1 5.334E-04 1.000

2 .008 .280 1.000

Variances and Correlation Matrix of scores of Row 18 Dim Variances Correlations between dimensions 1 .010 1.000


(30)

2 .003 .897 1.000

Variances and Correlation Matrix of scores of Row 19 Dim Variances Correlations between dimensions 1 .003 1.000

2 .002 -.917 1.000

Variances and Correlation Matrix of scores of Row 20 Dim Variances Correlations between dimensions 1 1.385E-04 1.000

2 1.779E-04 -.933 1.000 _

Variances and Correlation Matrix of scores of Row 21 Dim Variances Correlations between dimensions 1 .004 1.000

2 .002 -.931 1.000

Variances and Correlation Matrix of scores of Row 22 Dim Variances Correlations between dimensions 1 .003 1.000

2 .001 .908 1.000

Variances and Correlation Matrix of scores of Row 23 Dim Variances Correlations between dimensions 1 5.571E-04 1.000

2 .003 -.790 1.000

Variances and Correlation Matrix of scores of Row 24 Dim Variances Correlations between dimensions 1 .007 1.000

2 .005 .936 1.000

Variances and Correlation Matrix of scores of Row 25 Dim Variances Correlations between dimensions 1 .003 1.000

2 .004 -.933 1.000

Variances and Correlation Matrix of scores of Row 26 Dim Variances Correlations between dimensions 1 .002 1.000

2 .005 -.922 1.000 _

Variances and Correlation Matrix of scores of Row 27 Dim Variances Correlations between dimensions 1 .001 1.000

2 9.821E-05 .542 1.000

Variances and Correlation Matrix of scores of Row 28 Dim Variances Correlations between dimensions 1 8.301E-05 1.000

2 5.513E-04 -.754 1.000

Variances and Correlation Matrix of scores of Row 29 Dim Variances Correlations between dimensions 1 .018 1.000

2 .006 -.898 1.000

Variances and Correlation Matrix of scores of Column 1 ULTRA Dim Variances Correlations between dimensions

1 .002 1.000

2 .006 .897 1.000

Variances and Correlation Matrix of scores of Column 2 INDO Dim Variances Correlations between dimensions


(31)

1 .011 1.000

2 7.829E-04 .310 1.000

Variances and Correlation Matrix of scores of Column 3 FFLG Dim Variances Correlations between dimensions

1 .004 1.000

2 .005 -.937 1.000 _

The data-matrix permuted according to the scores in dimension: 1 1 2 3

ULTRA INDO FFLG Margin 2 395 351 334 1080 14 393 352 335 1080 5 391 349 340 1080 17 391 344 345 1080 6 387 344 349 1080 24 391 332 357 1080 7 385 344 351 1080 1 380 350 350 1080 18 388 330 362 1080 16 384 337 359 1080 9 377 327 376 1080 15 361 362 357 1080 27 364 353 363 1080 20 365 346 369 1080 4 361 352 367 1080 28 362 347 371 1080 22 356 357 367 1080 8 355 356 369 1080 19 362 339 379 1080 3 343 381 356 1080 21 360 339 381 1080 12 348 367 365 1080 10 349 363 368 1080 23 354 346 380 1080 25 354 341 385 1080 26 353 342 385 1080 13 345 361 374 1080 29 358 328 394 1080 11 349 337 394 1080 --- --- --- --- Margin 10661 10077 10582 31320 _

The data-matrix permuted according to the scores in dimension: 2 2 1 3

INDO ULTRA FFLG Margin 3 381 343 356 1080 12 367 348 365 1080 15 362 361 357 1080 10 363 349 368 1080 13 361 345 374 1080 22 357 356 367 1080 14 352 393 335 1080


(32)

8 356 355 369 1080 2 351 395 334 1080 27 353 364 363 1080 5 349 391 340 1080 1 350 380 350 1080 4 352 361 367 1080 17 344 391 345 1080 28 347 362 371 1080 6 344 387 349 1080 7 344 385 351 1080 20 346 365 369 1080 23 346 354 380 1080 26 342 353 385 1080 25 341 354 385 1080 16 337 384 359 1080 19 339 362 379 1080 21 339 360 381 1080 11 337 349 394 1080 24 332 391 357 1080 18 330 388 362 1080 9 327 377 376 1080 29 328 358 394 1080 --- --- --- --- Margin 10077 10661 10582 31320

.3 .2 .1 0.0 -.1 -.2 -.3 -.4 .3 .2 .1 .0 -.1 -.2 -.3 -.4 -.5 29 28 27 26 25 24 23 22 21 20 19 18 17 16 15 14 13 12 11 10 9 8 7 6 5 4 3 2 1


(33)

.3 .2 .1 -.0 -.1 -.2 -.3 .2 .1 -.0 -.1 -.2 -.3 FFL G INDO ULTRA .3 .2 .1 0.0 -.1 -.2 -.3 -.4 .3 .2 .1 .0 -.1 -.2 -.3 -.4 -.5 FFLG INDO ULTRA 29 28 27 26 25 24 23 22 21 20 19 18 17 16 15 14 13 12 11 10 9 8 7 6 5 4 3 2 1 Dimension 2


(34)

Pendapatan Per Bulan

RATA-RATA PENGELUARAN TIAP BULAN

49

106

18 2 5 Kurang dari Rp.

700.000,-Rp. 700.001 – 700.000,-Rp. 1.500.000

Rp. 1.500.001 – Rp. 2.000.000

Rp. 2.000.001– Rp. 3.000.000

Lebih dari Rp. 3.000.001

Gambar 5.4

Gambar Persentase Pendapatan Per Bulan

Gambar ini memperlihatkan bahwa sebagian besar dari responden adalah mereka yang pengeluaran perbulannya Rp.700.001,00 - Rp 1.500.000,00 dengan jumlah 106 orang, kurang dari Rp 700.000,00 dengan jumlah 49 orang, Rp 1.500.001,00 - Rp 2.000.000,00 berjumlah 18 orang, Rp 2.000.001,00 - Rp 3.000.000,00 berjumlah 2 orang dan lebih dari Rp 3.000.001,00 berjumlah 5 orang. Hal ini wajar dikarenakan mahasiswa/pelajar pada umumnya masih mendapatkan uang saku dari orang tua mereka.


(35)

1-1

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Penelitian

Dalam kehidupan sehari-hari, kita akan menghadapi berbagai tantangan yang berbeda sehingga harus tetap bugar secara fisik dan mental untuk bisa menghadapinya. Setiap hari kita terkena polusi, konsumsi makanan yang tidak sehat seperti junk food, minum minuman bersoda dan sedikit menkonsumsi serat. Dengan gaya hidup yang tidak sehat dan lingkungan yang membahayakan, kita cenderung mudah sakit karena daya tahan tubuh kita menurun. Kita harus mempunyai gaya hidup sehat dan menkonsumsi makanan bergizi seimbang yang terdiri dari empat sehat (nasi, sayuran, buah dan daging/ikan/telur/kacang) dan disempurnakan dengan susu.

Susu sangat penting untuk mendukung kebutuhan gizi keluarga.Kebiasaan minum susu sejak dini harus dipertahankan terus hingga remaja, dewasa dan lanjut usia. Konsumsi susu secara teratur sebanyak 2-3 gelas sehari akan berkontribusi besar pada kesehatan.

Penulis kali ini melakukan penelitian pada PT Ultrajaya yang merupakan salah satu produsen produk susu cair. Susu cair disini jenisnya adalah Susu UHT (Ultra High Temperature), di mana susu tersebut dipanaskan pada suhu 140oC selama 4 detik untuk mematikan semua bakteri. Waktu pemanasan yang paling singkat tersebut memastikan tingkat kerusakan gizi dan kesegaran susunya paling sedikit dan kemudian didinginkan. Perusahaan ini berlokasi di Jalan Raya Cimareme 131 Padalarang, Bandung. Berawal dari sebuah perusahaan susu di tahun 1950-an, PT Ultrajaya telah berkembang dengan sangat pesat hingga menjadi salah satu perusahaan terkemuka di Indonesia. Susu cair kemasan siap minum menjadi fokus PT Ultrajaya karena dirasakan oleh perusahaan memberikan kontribusi profit yang paling besar. Tahun 2006, penjualan bersih susu cair PT Ultrajaya Rp. 982,42 milyar/tahun. Tahun 2007 target penjualan


(36)

Bab 1 Pendahuluan 1-2

Universitas Kristen Maranatha

bersih adalah ditingkatkan menjadi 1347,24 milyar/tahun, namun yang tercapai hanya 1178,9 milyar/tahun.

Dalam rangka meningkatkan target penjualan PT Ultrajaya ingin memanfaatkan didaerah yang belum dikatakan dikenal dengan baik tetapi memiliki potensi yang tinggi, potensi tinggi disini artinya kepadatan penduduknya besar. Pada akhirnya PT Ultrajaya dapat melakukan perbaikan kualitas pelayanan untuk menjadi lebih baik, yaitu sesuai dengan harapan konsumen pada masa yang akan datang. Karena itu PT Ultrajaya perlu melakukan penelitian.

1.2 Identifikasi Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang penelitian di atas dan hasil wawancara dengan PT Ultrajaya, masalah yang timbul pada saat ini yaitu target penjualan yang belum tercapai. Adapun faktor-faktor yang menjadi penyebabnya yaitu :

1) Penetapan target pasar yang kurang tepat.

Jumlah produk susu cair yang diyakini oleh PT Ultrajaya yang mampu dijual belum sesuai denan kemampuan sehingga target penjualannya tidak tercapai dimana target penjualan dibuat oleh PT Ultrajaya dari berapa besar keuntungan (profit perusahaan) yang akan dicapai.

2) Cara pemilihan jalur distribusi yang kurang tepat.

Distribusi kepada para pelanggan yang dilakukan oleh PT Ultrajaya kurang tepat sehingga target penjualannya tidak tercapai.

3) Strategi pemasaran yang kurang tepat.

Strategi pemasaran (dalam hal ini yaitu bauran pemasaran 7P) yang saat ini diterapkan oleh PT Ultrajaya belum menghasilkan hasil yang optimal sehingga target penjualannya tidak tercapai.


(37)

Bab 1 Pendahuluan 1-3

Universitas Kristen Maranatha 1.3 Pembatasan Masalah dan Asumsi

Supaya pembahasan lebih fokus dan karena keterbatasan waktu, tenaga, dana dan pikiran, maka dilakukan pembatasan-pembatasan sebagai berikut:

1. Cara penetapan target pasar tidak dibahas. 2. Cara pemilihan jalur distribusi tidak dibahas.

3. Penelitian dilakukan pada penduduk Kota Bandung khususnya Kecamatan Sukasari dimana perbatasannya yaitu Utara Gegerkalong, Timur Sukajadi, Barat Setra Duta, Selatan Sukawarna. Hal ini dilakukan karena PT Ultrajaya tersebut ingin meningkatkan penjualannya didaerah yang belum dikatakan dikenal dengan baik dan juga merupakan daerah yang berpotensi karena penduduknya yang ramai.

Asumsi :

1. Kondisi ekonomi dianggap stabil.

1.4 Perumusan Masalah

Perumusan-perumusan masalah yang dilakukan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. Apa saja atribut yang dianggap penting konsumen dalam memilih susu cair ?

2. Atribut apa saja yang dipentingkan untuk meningkatkan pembelian susu cair Ultra Milk ?

3. Bagaimana gambaran posisi Ultra Milk dibandingkan susu cair pesaing utamanya ?

4. Upaya-upaya atau strategi perbaikan apa yang harus dilakukan untuk meningkatkan pembelian Ultra Milk berdasarkan analisis gabungan gambaran posisi dengan pesaing utamanya dan tingkat kepentingan ?


(38)

Bab 1 Pendahuluan 1-4

Universitas Kristen Maranatha 1.5 Tujuan dan Manfaat Penelitian

Sesuai rumusan masalah diatas, maka tujuan penelitian tugas akhir tersebut yaitu :

1. Untuk mengetahui atribut yang dianggap penting konsumen dalam memilih susu cair.

2. Untuk mengetahui atribut apa saja yang dipentingkan untuk meningkatkan pembelian susu cair Ultra Milk.

3. Untuk mengetahui gambaran posisi Ultra Milk dibandingkan susu cair pesaing utamanya.

4. Untuk upaya-upaya atau strategi perbaikan yang harus dilakukan untuk meningkatkan pembelian Ultra Milk berdasarkan analisis gabungan gambaran posisi dengan pesaing utamanya dan tingkat kepentingan.

1.6 Sistematika Penulisan

1. Bab 1 : Pendahuluan

Pada bab ini penulis akan menjelaskan beberapa hal pokok yang akan menjadi dasar penelitian tugas akhir tersebut, yaitu : latar belakang penelitian berisikan latar belakang pembuatan laporan penelitian tugas akhir ini, identifikasi masalah berisikan identifikasi masalah–masalah apa saja yang terjadi, perumusan masalah yaitu masalah–masalah apa saja yang ingin diteliti, pembatasan masalah dan asumsi yaitu penulis memberikan batasan-batasan masalah dengan maksud untuk mempersempit ruang lingkup penelitian dan untuk memperoleh hasil yang lebih mendalam dan spesifik yang dapat dipaparkan dalam laporan ini, tujuan dan manfaat Penelitian adalah untuk memperoleh informasi yang akurat, yang dibutuhkan penulis guna menyusun laporan tugas akhir dan dari penelitian diharapkan dapat bermanfaat bagi pihak-pihak yang berkepentingan serta sistematika penulisan berisikan proses tahapan pembuatan laporan serta penjelasannya secara sistematis.


(39)

Bab 1 Pendahuluan 1-5

Universitas Kristen Maranatha

2. Bab 2 : Tinjauan Pustaka

Pada bab ini penulis akan menguraikan teori-teori maupun konsep yang berkaitan dengan topik penelitian serta metode-metode yang akan dipergunakan dalam pengumpulan dan pengolahan data.

3. Bab 3 : Metodologi Penelitian

Pada bab ini, akan dibahas tentang tahap-tahap atau urutan dalam menyelesaikan penelitian tugas akhir. Selain itu penulis juga akan menentukan variabel-variabel akan dipergunakan, jenis kuesioner yang akan disebar dan metode-metode yang tepat.

4. Bab 4 : Pengumpulan Data

Pada bab ini penulis akan menerangkan proses pengumpulan data. Data yang dikumpul dapat berupa data primer maupun sekunder. Data tersebut berasal dari kuesioner yang telah ditentukan jumlah respondennya. Data tersebut awalnya diuji kevalidan, sehingga data-data tersebut dapat seterusnya diolah dan dianalisis.

5. Bab 5 : Pengolahan Data dan Analisis

Pada bab ini penulis akan menggunakan kemampuannya yang telah didapat dari bangku kuliah, serta reverensi lain yang didapatkan. Hal ini dilakukan untuk menganalisis hasil pengolahan data dari obyek yang telah diteliti dan membandingkannya dengan teori dan kenyataan.

6. Bab 6 : Kesimpulan dan Saran

Pada bab ini penulis akan membuat suatu hasil kesimpulan yang dibuat berdasarkan jawaban-jawaban yang didapat dari perumusan masalah.


(40)

6-1

BAB 6

KESIMPULAN DAN SARAN

6.1 Kesimpulan

Setelah dilakukan penelitian tersebut, maka penulis dapat menyimpulkan beberapa hal yaitu :

1. Atribut yang yang dianggap penting konsumen dalam memilih susu cair adalah sebagai berikut :

¾ Volume (ukuran) bervariasi ¾ Bentuk kemasan yang menarik ¾ Aroma susu tidak amis

¾ Berbagai variasi rasa ¾ Merek terkenal

¾ Kemasan susu higienis ¾ Kandungan susu

¾ Manfaat tambahan susu

¾ Terdapatnya tanggal kadaluarsa susu pada label ¾ Ketersediaan susu

¾ Harga terjangkau

¾ Label harga pada rak etalase/produk ¾ Harga susu sesuai dengan kualitasnya ¾ Prosuk susu diiklankan dimedia elektronik ¾ Adanya bonus produk ekstra dalam susu ¾ Preferensi orang lain mengenai susu tersebut ¾ Mudah diperoleh

¾ Mudah dicapai dengan alat transportasi ¾ Mudah dilihat dengan jelas dari tepi jalan ¾ Pelayanannya ramah dan sopan

¾ Pelayanannya sigap dalam memberi informasi ¾ Dekorasi interior yang menarik


(41)

Bab 6 Kesimpulan dan Saran 6-2

Universitas Kristen Maranatha ¾ Perlengkapan toko mis

¾ Penempatan/display produk susu didalam toko menarik ¾ Toko bersih

¾ Toko aman

¾ Toko memiliki tempat parkir yang luas

¾ Toko memiliki atmosfer yang membuat betah bertahan lama ¾ Mesin otomatis

2. Atribut yang yang dipentingkan untuk meningkatkan pembelian Ultra Milk adalah prioritas utama dan bila perusahaan mempunyai kemampuan waktu, tenaga, dana keuangan yang lebih besar, dapat dilanjutkan dengan perbaikan prioritas berikutnya. Berikut adalah bagian-bagian kuadrannya :

@ Kuadran 1, atribut yang merupakan prioritas utama yang perlu diperbaiki yaitu : manfaat tambahan susu, ketersediaan susu dan adanya bonus produk ekstra dalam susu.

@ Kuadran 2, atribut yang harus dipertahankan yaitu : volume (ukuran) bervariasi, bentuk kemasan yang menarik, adanya berbagai variasi rasa, harga terjangkau, harga susu sesuai dengan kualitasnya dan toko memiliki atmosfer yang membuat betah bertahan lama.

@ Kuadran 3, atribut yang merupakan prioritas berikutnya yang diperbaiki yaitu : aroma susu tidak amis, adanya label harga pada rak etalase/produk, dekorasi interior yang menarik, perlengkapan toko mis (platik belanja, keranjang belanja, dsb) dan dalam menjual susu cair siap minum mesin otomatis menjadi bahan pertimbangan saya.

@ Kuadran 4, atribut yang dapat diabaikan perusahaan yaitu : merek terkenal, produk susu diiklankan dimedia elektronik (mis: TV), preferensi orang lain mengenai susu tersebut, mudah dicapai dengan alat transportasi, mudah dilihat dengan jelas


(42)

Bab 6 Kesimpulan dan Saran 6-3

Universitas Kristen Maranatha

dari tepi jalan, pelayanannya ramah dan sopan, pelayanannya sigap dalam memberi informasi, penempatan/display produk susu didalam toko menarik dan toko memiliki tempat parkir yang luas.

3. Gambaran posisi Ultra Milk dibandingkan susu cair pesaing utamanya yaitu :

@ Gambaran posisi Ultra Milk : kemasan susu higienis, kandungan susu, terdapatnya tanggal kadaluarsa susu pada label, preferensi orang lain mengenai susu tersebut, mudah diperoleh (tersedia diberbagai lokasi), mudah dicapai dengan alat transportasi dan penempatan/display produk susu didalam toko menarik.

@ Gambaran posisi Frisian Flag : harga terjangkau, mudah dilihat dengan jelas dari tepi jalan, pelayanannya ramah dan sopan, pelayanannya sigap dalam memberi informasi, perlengkapan toko mis (plastik belanja, keranjang belanja, dsb), toko bersih, toko aman, toko memiliki atmosfer yang membuat betah bertahan lama dan dalam menjual susu cair siap minum mesin otomatis menjadi bahan pertimbangan.

@ Gambaran posisi Indomilk : bentuk kemasan yang menarik, adanya berbagai variasi rasa, manfaat tambahan susu (mis:omega 3 untuk otak), ketersediaan susu, adanya label harga pada rak etalase/produk, harga susu sesuai dengan kualitasnya, adanya bonus produk ekstra dalam susu (mis:beli 1L bonus 50ml), dekorasi interior yang menarik dan toko memiliki tempat parkir yang luas.

@ Gambaran posisi Netral : volume (ukuran) bervariasi, aroma susu tidak amis, merek terrenal dan prosuk susu diiklankan dimedia elektronik (mis: TV).


(43)

Bab 6 Kesimpulan dan Saran 6-4

Universitas Kristen Maranatha

4. Upaya yang harus dilakukan untuk meningkatkan pembelian Ultra Milk berdasarkan analisis gabungan gambaran posisi dengan pesaing utamanya dan tingkat kepentingan adalah sebagai berikut : ™ Adanya bonus produk ekstra dalam susu (mis:beli 1L bonus

50ml)

Produk ekstra sebaiknya dilakukan apabila harga bahan pokok untuk sementara sedang turun sehingga profit perusahaan naik.

™ Manfaat tambahan susu (mis:omega 3 untuk otak)

Membuat produk susu low fat bagi wanita yang berbadan gemuk dan dapat juga sebaliknya yaitu menambah berat badan untuk konsumen yang kurus.

™ Ketersediaan susu

Perusahaan melakukan kerjasama dengan pengecer agar distribusi pengecer (khususnya di toko kelontong dengan kemasan 250ml) tidak terjadi kekurangan persediaan Perusahaan melakukan kerjasama dengan pengecer agar distribusi pengecer (khususnya di toko kelontong dengan kemasan 250ml) tidak terjadi kekurangan persediaan.

™ Dekorasi interior yang menarik

Perusahaan bekerjasama dengan pengecer toko kelontong untuk memastikan dekorasi pada toko kelontong tersebut menarik. Contohnya yaitu dekorasi interior pengecer toko kelontong sesuai dengan hari raya besar contoh : ketupat pada hari raya Idul Fitri, dan lain sebagainya.

™ Dalam menjual susu cair siap minum mesin otomatis menjadi bahan pertimbangan.

Perusahaan Ultrajaya disarankan untuk menggunakan mesin otomatis yang ditempatkan dilokasi-lokasi tertentu yang posisinya cukup strategis.


(44)

Bab 6 Kesimpulan dan Saran 6-5

Universitas Kristen Maranatha ™ Adanya label harga pada rak etalase/produk

Perusahaan bekerjasama dengan pengecer merancang label harga dengan penggunaan warna yang berbeda sehingga konsumen tidak salah dalam melihat label harga susu cair Ultra Milk.

™ Perlengkapan toko mis (plastik belanja, keranjang belanja, dsb)

Perusahaan harus memastikan bahwa produk susu cair yang ditawarkan kepada konsumen oleh pengecer toko kelontong memiliki perlengkapan toko yang lengkap sehingga kenyamanan konsumen dalam berbelanja susu cair dengan kuantitas yang banyak tetap terjaga dengan adanya plastik dan keranjang belanja yang disediakan oleh pengecer.

™ Aroma susu tidak amis

Mencampurkannya dengan elemen lain yang membuat produk susu cair tidak berbau amis namun tetap terjaga kandungan gizi beserta kesegarannya.

6.2 Saran

Berikut adalah beberapa saran yang diberikan oleh penulis untuk penelitian lebih lanjut :

1. Karena harga produk susu cair belum dapat dijawab secara teliti maka perlu dilakukan obyek penelitian lagi mengenai hubungan antara pendapatan tiap bulan konsumen susu cair dengan harga produk susu cair.

2. Sebaiknya Perusahaan Ultrajaya disarankan untuk mempertahankan kelebihan-kelebihan yang sudah dimiliki dan secepatnya memperbaiki kekurangannya dibandingkan dengan pesaing sejenisnya dan terus memperhatikan prioritas yang signifikan bagi konsumen.


(45)

Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR PUSTAKA

1. Hurriyati, Ratih; ”Bauran pemasaran dan Loyalitas Konsumen”, Bandung, 2005.

2. Muis, R.; “Diktat Kuliah Analisis Data Statistik”, Bandung, 2004.

3. Sugiyono; “Metode Penelitian Administrasi”, CV. Alfabeta, Bandung, 2006. 4. Blank, Leland; “Statistical Procedures For Engineering, Management, and

Science”.1982

5. Supranto, J.; “Pengukuran Tingkat Kepuasan Pelanggan Untuk Menaikkan Pangsa Pasar”, PT RINEKA CIPTA, Jakarta, 2001.

6. Margono, S.; “Metodologi Penelitian Pendidikan”, PT RINEKA CIPTA, Jakarta, 2003.

7. Simamora, Bilson; “Analisis Multivariat Pemasaran”, PT Gramedia Pustaka Umum, Jakarta, 2005.


(1)

6-1 6.1 Kesimpulan

Setelah dilakukan penelitian tersebut, maka penulis dapat menyimpulkan beberapa hal yaitu :

1. Atribut yang yang dianggap penting konsumen dalam memilih susu cair adalah sebagai berikut :

¾ Volume (ukuran) bervariasi

¾ Bentuk kemasan yang menarik

¾ Aroma susu tidak amis

¾ Berbagai variasi rasa

¾ Merek terkenal

¾ Kemasan susu higienis

¾ Kandungan susu

¾ Manfaat tambahan susu

¾ Terdapatnya tanggal kadaluarsa susu pada label

¾ Ketersediaan susu

¾ Harga terjangkau

¾ Label harga pada rak etalase/produk

¾ Harga susu sesuai dengan kualitasnya

¾ Prosuk susu diiklankan dimedia elektronik

¾ Adanya bonus produk ekstra dalam susu

¾ Preferensi orang lain mengenai susu tersebut

¾ Mudah diperoleh

¾ Mudah dicapai dengan alat transportasi

¾ Mudah dilihat dengan jelas dari tepi jalan

¾ Pelayanannya ramah dan sopan

¾ Pelayanannya sigap dalam memberi informasi


(2)

Universitas Kristen Maranatha

¾ Perlengkapan toko mis

¾ Penempatan/display produk susu didalam toko menarik

¾ Toko bersih

¾ Toko aman

¾ Toko memiliki tempat parkir yang luas

¾ Toko memiliki atmosfer yang membuat betah bertahan lama

¾ Mesin otomatis

2. Atribut yang yang dipentingkan untuk meningkatkan pembelian Ultra Milk adalah prioritas utama dan bila perusahaan mempunyai kemampuan waktu, tenaga, dana keuangan yang lebih besar, dapat dilanjutkan dengan perbaikan prioritas berikutnya. Berikut adalah bagian-bagian kuadrannya :

@ Kuadran 1, atribut yang merupakan prioritas utama yang perlu diperbaiki yaitu : manfaat tambahan susu, ketersediaan susu dan adanya bonus produk ekstra dalam susu.

@ Kuadran 2, atribut yang harus dipertahankan yaitu : volume (ukuran) bervariasi, bentuk kemasan yang menarik, adanya berbagai variasi rasa, harga terjangkau, harga susu sesuai dengan kualitasnya dan toko memiliki atmosfer yang membuat betah bertahan lama.

@ Kuadran 3, atribut yang merupakan prioritas berikutnya yang diperbaiki yaitu : aroma susu tidak amis, adanya label harga pada rak etalase/produk, dekorasi interior yang menarik, perlengkapan toko mis (platik belanja, keranjang belanja, dsb) dan dalam menjual susu cair siap minum mesin otomatis menjadi bahan pertimbangan saya.

@ Kuadran 4, atribut yang dapat diabaikan perusahaan yaitu : merek terkenal, produk susu diiklankan dimedia elektronik (mis: TV), preferensi orang lain mengenai susu tersebut, mudah dicapai dengan alat transportasi, mudah dilihat dengan jelas


(3)

Universitas Kristen Maranatha dari tepi jalan, pelayanannya ramah dan sopan, pelayanannya sigap dalam memberi informasi, penempatan/display produk susu didalam toko menarik dan toko memiliki tempat parkir yang luas.

3. Gambaran posisi Ultra Milk dibandingkan susu cair pesaing utamanya yaitu :

@ Gambaran posisi Ultra Milk : kemasan susu higienis, kandungan susu, terdapatnya tanggal kadaluarsa susu pada label, preferensi orang lain mengenai susu tersebut, mudah diperoleh (tersedia diberbagai lokasi), mudah dicapai dengan alat transportasi dan penempatan/display produk susu didalam toko menarik.

@ Gambaran posisi Frisian Flag : harga terjangkau, mudah dilihat dengan jelas dari tepi jalan, pelayanannya ramah dan sopan, pelayanannya sigap dalam memberi informasi, perlengkapan toko mis (plastik belanja, keranjang belanja, dsb), toko bersih, toko aman, toko memiliki atmosfer yang membuat betah bertahan lama dan dalam menjual susu cair siap minum mesin otomatis menjadi bahan pertimbangan.

@ Gambaran posisi Indomilk : bentuk kemasan yang menarik, adanya berbagai variasi rasa, manfaat tambahan susu (mis:omega 3 untuk otak), ketersediaan susu, adanya label harga pada rak etalase/produk, harga susu sesuai dengan kualitasnya, adanya bonus produk ekstra dalam susu (mis:beli 1L bonus 50ml), dekorasi interior yang menarik dan toko memiliki tempat parkir yang luas.

@ Gambaran posisi Netral : volume (ukuran) bervariasi, aroma susu tidak amis, merek terrenal dan prosuk susu diiklankan dimedia elektronik (mis: TV).


(4)

Universitas Kristen Maranatha 4. Upaya yang harus dilakukan untuk meningkatkan pembelian Ultra

Milk berdasarkan analisis gabungan gambaran posisi dengan pesaing utamanya dan tingkat kepentingan adalah sebagai berikut :

™ Adanya bonus produk ekstra dalam susu (mis:beli 1L bonus 50ml)

Produk ekstra sebaiknya dilakukan apabila harga bahan pokok untuk sementara sedang turun sehingga profit perusahaan naik.

™ Manfaat tambahan susu (mis:omega 3 untuk otak)

Membuat produk susu low fat bagi wanita yang berbadan gemuk dan dapat juga sebaliknya yaitu menambah berat badan untuk konsumen yang kurus.

™ Ketersediaan susu

Perusahaan melakukan kerjasama dengan pengecer agar distribusi pengecer (khususnya di toko kelontong dengan kemasan 250ml) tidak terjadi kekurangan persediaan Perusahaan melakukan kerjasama dengan pengecer agar distribusi pengecer (khususnya di toko kelontong dengan kemasan 250ml) tidak terjadi kekurangan persediaan.

™ Dekorasi interior yang menarik

Perusahaan bekerjasama dengan pengecer toko kelontong untuk memastikan dekorasi pada toko kelontong tersebut menarik. Contohnya yaitu dekorasi interior pengecer toko kelontong sesuai dengan hari raya besar contoh : ketupat pada hari raya Idul Fitri, dan lain sebagainya.

™ Dalam menjual susu cair siap minum mesin otomatis menjadi bahan pertimbangan.

Perusahaan Ultrajaya disarankan untuk menggunakan mesin otomatis yang ditempatkan dilokasi-lokasi tertentu yang posisinya cukup strategis.


(5)

Universitas Kristen Maranatha

™ Adanya label harga pada rak etalase/produk

Perusahaan bekerjasama dengan pengecer merancang label harga dengan penggunaan warna yang berbeda sehingga konsumen tidak salah dalam melihat label harga susu cair Ultra Milk.

™ Perlengkapan toko mis (plastik belanja, keranjang belanja, dsb)

Perusahaan harus memastikan bahwa produk susu cair yang ditawarkan kepada konsumen oleh pengecer toko kelontong memiliki perlengkapan toko yang lengkap sehingga kenyamanan konsumen dalam berbelanja susu cair dengan kuantitas yang banyak tetap terjaga dengan adanya plastik dan keranjang belanja yang disediakan oleh pengecer.

™ Aroma susu tidak amis

Mencampurkannya dengan elemen lain yang membuat produk susu cair tidak berbau amis namun tetap terjaga kandungan gizi beserta kesegarannya.

6.2 Saran

Berikut adalah beberapa saran yang diberikan oleh penulis untuk penelitian lebih lanjut :

1. Karena harga produk susu cair belum dapat dijawab secara teliti maka perlu dilakukan obyek penelitian lagi mengenai hubungan antara pendapatan tiap bulan konsumen susu cair dengan harga produk susu cair.

2. Sebaiknya Perusahaan Ultrajaya disarankan untuk mempertahankan kelebihan-kelebihan yang sudah dimiliki dan secepatnya memperbaiki kekurangannya dibandingkan dengan pesaing sejenisnya dan terus memperhatikan prioritas yang signifikan bagi konsumen.


(6)

Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR PUSTAKA

1. Hurriyati, Ratih; ”Bauran pemasaran dan Loyalitas Konsumen”, Bandung, 2005.

2. Muis, R.; “Diktat Kuliah Analisis Data Statistik”, Bandung, 2004.

3. Sugiyono; “Metode Penelitian Administrasi”, CV. Alfabeta, Bandung, 2006. 4. Blank, Leland; “Statistical Procedures For Engineering, Management, and

Science”.1982

5. Supranto, J.; “Pengukuran Tingkat Kepuasan Pelanggan Untuk Menaikkan Pangsa Pasar”, PT RINEKA CIPTA, Jakarta, 2001.

6. Margono, S.; “Metodologi Penelitian Pendidikan”, PT RINEKA CIPTA, Jakarta, 2003.

7. Simamora, Bilson; “Analisis Multivariat Pemasaran”, PT Gramedia Pustaka Umum, Jakarta, 2005.


Dokumen yang terkait

Usulan Strategi Pemasaran Menggunakan Metode Correspondence Analysis (Ca),Importance Performance Analysis (Ipa), & Uji Hipotesis.

3 14 24

Usulan Strategi Pemasaran Produk Bagelen Menggunakan Metode Importance Performance Analysis (IPA) & Correspondence Analysis (CA) (Studi Kasus : CV.XP Bakery, Bandung).

0 8 29

Analisis Persaingan dan Usulan Strategi Pemasaran Dengan Metode Importance Performance Analysis dan Correspondence Analysis (CA) (Studi Kasus : Onlineshop CDCmodels).

0 4 28

Usulan Strategi Pemasaran di Transline Menggunakan Metode Importance Performance Analysis (IPA), Correspondence Analysis (CA) & Uji Hipotesis (Studi Kasus : Travel Transline, Bandung).

0 0 20

Usulan Strategi Pemasaran Produk Wafer Menggunakan Metode Importance Performance Analysis (IPA) dan Correspondence Analysis (CA) (Studi Kasus: CV. Supra Anugerah, Bandung).

0 0 15

Analisis dan usulan Strategi Pemasaran Berdasarkan Correspondence Analysis (CA) dan Importance Performance Analysis (IPA) (Studi Kasus: TB Sumber Bangunan).

1 1 25

Analisis dan Usulan Strategi Pemasaran Dengan Metode Importance Performance Analysis dan Correspondence Analysis (Studi Kasus : Kuma Ramen Bandung).

0 0 51

Analisis dan Usulan Strategi Pemasaran Menggunakan Importance Performance Analysis (IPA) dan Correspondence Analysis (CA) (Studi Kasus : CV.IMYA Production).

0 0 35

Analisis dan usulan Strategi Pemasaran Berdasarkan Correspondence Analysis (CA) dan Importance Performance Analysis (IPA) (Studi Kasus : Penerbit CV.Yrama Widya).

0 1 43

Analisis Persaingan dan Usulan Strategi Pemasaran Plastik Klip Berdasarkan Segmentation, Targeting, Positioning, Importance Performance Analysis dan Correspondence Analysis (Studi Kasus: PT."X" Cabang Bandung).

0 0 45