sejarah pembuatan roti spiku pastry

1. Sejarah perkembangan rot

Asal muasal rot sebenarnya berasal dari bangsa Mesir Kuno. Rot masa itu
belum seenak sepert rot yang biasa kita makan sekarang. Cara membuatnya
pun masih primitf: tepung, air, dan adonan ragi dicampur lalu diinjak-injak
oleh para budak. Dibakar dalam tungku kuno berbentuk kerucut. Pada masa itu
para pekerja Mesir tdak diupah dengan uang, tetapi dengan rot. Mereka
sering disebut breadwinner atau orang yang berjuang untuk mendapat rot.
Kata ’rot’ pun sering dipakai untuk menggantkan kata ’rezeki’.

Bangsa Yunani kemudian mengambil teknologi pembuatan rot dari Mesir.
Teknologi ini kemudian menyebar di seluruh Eropa dan dianggap pentng oleh
masyarakatnya. Di Roma, rot dan gandum lebih pentng daripada daging. Pada
zaman itu warna rot membedakan ‘kelas’ sosial dalam masyarakat. Semakin gelap
warna rot, maka semakin rendah satus sosialnya. Karena pada waktu itu, tepung
puth mahal harganya. Tidak sepert sekarang, rot mudah dibeli dimana pun dan
dapat dikonsumsi semua kalangan tanpa batas karena harganya sangat
terjangkau.

Sampai saat ini, rot tradisional di Timur Tengah, India, dan Afrika masih berbentuk
pipih. Teknik paling dasar membuat rot sepert ini masih digunakan dibeberapa

negara walau perkembangan teknik dan jenis rot modern semakin beragam. Lihat
saja Tortla Mexico, Rot Canai India, Pitabread di Timur Tengah dan lain-lain. Pada
abad pertengahan, rot telah berevolusi, terutama di Benua Eropa. Cita rasa rot
termasuk rot tawar sudah sama sepert yang kita temukan saat ini.

2. Bahan Dan fungsinya dalam pembuatan Rot dan Cake
Terigu
Selain tepung terigu yang biasa digunakan untuk membuat cake ada beberapa
jenis tepung yang dapat digunakan. Sepert : tepung ketan,tepung beras hingga
tepung dari bahan alternatve sepert singkong maupun umbi-umbian lainya.
penggunaan tepung slain terigu biasanya akan berpengaruh pada tekstur cake
yang dhasilkan.namun pada umumnya tepung yang digunakan untuk membuat
cake adalah terigu dengan kadar protein 7-8,5 %. Tepung mempunyai fungsi untuk
membangun dari kerangka cake yang mengikat bahan lainnya serta guna
mendapatkan tekstur cake yang baik.

Mentega Dan margarin
Mentega dan margarine berfungsi membuat cake tahan lama,menambah
kandungan nilai gizi,memberi aroma serta membuat cake lebih empuk serta
memberikan rasa yang enak.


Sebagai alternatve juga bisa digantkan dengan minyak sayur.
Perbedaan antara mentega dan margarine.
 Mentega ádalah lemak susu sedangkan margarin lemak nabat( minyak
sawit & minyak kelapa)
 Aroma mentega lebih harem dibandingkan margarin
 Mentega rasanya lebih gurih dibanding margarin

Penyimpanan mentega dan margarin harus diperhatkan dengan benar agar
tdak rusak. Ciri produk yang sudah tdak layak konsumsi:
 Aroma dan rasa sudah berubah menjadi tengik atau asam
 Terdapat bintk hijau atau hitam pada permukaan produk(berjamur).


Telur
Telur berfungsi membangun kerangka serta memberi warna pada cake. Selain
memberi nilai Gizi telur juga melembabkan tekstur cake.
1 butr telur kecil = 50 gram
1 butr telur sedang = 60 gram
1 butr telur besar = 70 gram


Gula Pasir

Selain memberi rasa Manis,memberi warna pada permukaan cake, gula juga
mempunyai fungsi melembabkan,mengempukan dan juga menjadikannya adonan
lemas. Terdapat berbagai jenis gula yang bisa digunakan,sepert sisiran gula merah
juga gula palem. Tergantung jenis cake yang akan di buat,tetapi untuk cake jenis
butter cake sebaiknya Pilih gula yang bertekstur halus.

Susu Evaporasi
Adalah dengan menguapkan kadar air pada susu dengan harapan didapatkan jenis
susu yang lebih kental sehingga rasanya menjadi tawar dan creamy
Biasa digunakan untuk adonan rot,juga untuk olesan untuk memberikan kesan
glossy

Tepung rot
Tepung rot atau sering juga tepung panir berfungsi untuk memanir kudapan atau
snack,namun selain itu juga digunakan sebagai pengikat hidangan

Whipping cream

Whipping cream adalah cream yang terbuat dari susu sapi (kepala susu).
Bentuknya cairan kental (liquid) dan rasanya tawar. Biasa digunakan untuk
dekorasi dan filling cake. Karena rasanya tawar biasa ditambahkan gula halus

untuk memberi rasa. Selain berbentuk liquid atau cair ada juga jenis lain yang
bubuk bentuknya dan biasa dijual dengan kemasan karton. Cara penggunaan
dengan cara mencampurkan whipping cream bubuk dengan air dingin dengan
perbandingan 1:2 atau dua kali berat whipping cream yang digunakan. Sebagai
contoh penggunaan 200 gram whipping cream bubuk diperlukan 400 ml air
dingin.

Selain

air

dingin

bisa

juga


digunakan

susu

cair

dingin

White cooking chocolate
Disebut juga dengan cokelat puth. Walaupun namanya cokelat namun bukan
berasal dari cokelat karena terbuat dari lemak cokelat,susu dan gula. Karena itulah
rasanya tdak sepert cokelat.

Dark Cooking Chocolate

Jenis cokelat dapat dibedakan berdasarkan kandungan lemak dan bahan
tambahan yang ada dalam cokelat masak yang akan digunakan. Cokelat coverture
memiliki kandungan lemak asli dan mempunyai ttk leleh serta kekentalan yang
berbeda-beda. Jenis cokelat ini membutuhkan cara atau perlakuan khusus.Cokelat

ini mempunyai sifat keras dan jika dipotong akan mudah pecah dan jika diletakan
pada suhu ruang, cokelat ini akan mudah leleh. Cokelat compound merupakan
cokelat yang terbuat dari campuran cokelat bubuk, pemanis dan lemak nabat.
Cokelat compound mudah digunakan untuk mempercantk cake yang digunakan
sebagai hiasan,karena sifatnya yang tdak gampang leleh.type cokelat ini dapat
anda temui di toko bahan-bahan kue dan tersedia dalam berbagai warna dan rasa.

Butter \Cream
Butter cream terbuat dari mentega dan icing sugar yang dikocok sampai
lembut.untuk mendapatkan rasa gurih,tambahkan susu kental manis dan icing
sugar . Dalam membuat cake, butter cream digunakan sebagai bahan utama untuk
menghias cake tart. Butter cream rasanya enak dan gampang untuk disimpan
serta dapat disimpan dalam waktu yang lama.

Keju
Pembuatan keju adalah dengan memisahkan zat-zat padat pada susu melalui
proses pengentalan atau koagulasi. Proses pengentalanya dilakukan dengan
bantuan bakteri atau enzim tertentu yang bisa disebut rennet. Hasil dari
pemerosesan nantnya akan dikeringkan dan diawetkan dengan banyak macam
cara. Produk keju yang dihasilkan bervariasi ditentukan dari tpe susu ,metode

pemotongan,pengeringan,pemanasan,juga

proses

pematangan

keju

dan

pengawetan. Contoh keju yang biasa dipakai dalam pembuatan kue yaitu keju
cheddar, cream chesse,keju parmesan,keju edam,keju feta,keju mascarpone dan
masih banyak jenis lainnya Keju hampir memiliki semua kandungan nutrisi pada
susu,sepert protein,vitamin,mineral,kalsium,dan fosfor namun juga lemak dan
kolesterol.

Cornflake
Atau juga disebut kripik jagung,karena bahan utamanya adalah jagung. Biasa
digunakan untuk campuran filling cake atau cokelat


Adapun bahan tambahan yang berfungsi sebagai pengembang adalah sbb :
 BAHAN PENGEMBANG :
- Baking Alpina : Baking Alpina adalah sejenis baking powder yang
mengandung soda kue dan maizena.
Kegunaannya yaitu soda akan membuat pengembangan kue secara
maksimal sedangkan maizena akan membuat tekstur kue menjadi lebih
lembut dan halus.

-Baking Powder : Baking Powder adalah bahan pengembang yang biasanya
ditambahkan dalam pembuatan cake maupun kue kering. Baking Powder
dapat berfungsi sebagai perenyah dalam kue kering.
- Baking Hercules : Baking Hercules mempunyai kegunaan yang sama
dengan baking powder, yang membedakan adalah baking hercules lebih
ekonomis karena harganya yang lebih murah.
- Double Actng : Double Actng adalah bahan pengembang untuk cake dan
rot yang memiliki daya kerja yang kuat sekali dan bekerja dalam dua
pengembangan. Pengembangan yang pertama pada waktu pengadukan,
bahan ini akan bereaksi dengan air dan membantu proses pengembangan.
Double Actng bekerja aktf menghasilkan karbondioksida secara terus
menerus dan merata keseluruh adonan selama waktu pemanggangan

berlangsung. Ini adalah pengembangan yang kedua
- Soda Kue : Natrium Bicarbonat atau yang lebih dikenal dengan soda kue
adalah salah satu jenis bahan pengembang yang biasa digunakan dalam
pembuatan kue, rot atau makanan yang digoreng sepert kentucky. Yang
membedakan dari baking powder yaitu soda lebih mengembang merata ke
samping kalau baking powder lebih mengembang ke atas.
 BREAD IMPROVER :

- Baker Bonus : Baker Bonus tergolong improver yang masih alami, karena
sebagian besar komposisinya masih mengandung ragi instant dan tepung
terigu. Selain itu penambahan baker bonus dapat membuat rot leih empuk
1-2 hari. Baker Bonus sangat cocok untuk kebutuhan rumah tangga.
- Compact : Compact adalah bahan peningkat mutu rot. Dengan
menambahkan bahan ini akan membuat adonan lebih lentur, serat lebih
berwarna puth, dan bentuk rot akan lebih besar.

- Lecitem – 500 : Lecitem-500 merupakan campuran antara bread improver
dan bread conditoner yang dapat mempercepat proses fermentasi
sekaligus melembutkan dan mengempukkan pada hasil akhirnya.Dengan
adanya zat gluten pada bahan ini sangat berguna apabila tepung yang

digunakan

mempunyai

kadar

yang

yang

terlalu

tnggi.

- S-500 Improver : S-500 adalah jenis improver murni karena asam askorbit
yang terkandung didalamnya cukup tnggi, sehingga dapat menghemat
penggunaannya serta berdaya kerja kuat. Tekstur dan serat rot yang
dihasilkan

akan


lebih

halus

dan

padat.

S-500 lebih tepat digunakan pada pembuatan rot tawar.
- Soft Alpaga : Soft Alpaga merupakan salah satu jenis improver murni yang
mempunyai komposisi enzim dan zat pelunak gluten yang relatf seimbang.
Hasil rot tdak saja akan mengembang maksimal dan berserat halus, tapi
keempukannya

yang

relatf

bertahan

lama.

Soft Alpaga lebih cocok digunakan untuk pembuatan rot manis.
- Magimix Yellow : Magimix Yellow merupakan salah satu improver yang
mempunyai komposisi tepung terigu, enzim dan zat pelunak gluten
sehingga mempercepat proses fermentasi ragi dan memadatkan serat rot.
Magimix Yellow sangat cocok digunakan oleh konsumen yang menginginkan
hasil akhir rot yang besar, padat dan berserat halus.
 CAKE EMULSIFIER :
Emulsifier adalah bahan untuk menstabilkan adonan kue, prosesnya
dengan menyatukan antara cairan dan lemak. Fungsinya yang lain adalah
menambah volume , testur cake lebih halus, pengempuk dan
memperpanjang umur simpan. Jangan terlalu banyak dalam penggunaan
karena bisa merubah rasa

- Ovalete : Ovalete adalah bahan stabilisator kue yang berbentuk pasta
lembut yang dapat memberikan rasa empuk dan serat yang halus pada kue
dan

bolu

yang

anda

hasilkan.

Ovalete

juga

dapat

membantu

memaksimalkan pengembangan kue pada saat proses pengocokan. Ovalete
juga dilengkapi dengan wangi vanilli.
-Ragi Instan
Ragi sebenarnya adalah microorganisme yang dinonaktfkan sehingga tdak
bisa berkembang, dan akan bisa aktf kembali apabila mendapatkan suhu
dan asupan makanan yang cukup.

Fungsi dari ragi adalah sebagai

pengembang adonan

- SP Ryoto : SP Ryoto adalah emulsifier yang mengandung glycerine yang
berguna untuk menstabilkan adonan pada waktu pengocokan agar tdak
mudah turun. Bahan ini mampu mengikat udara dengan sempurna sehingga
dapat menghasilkan serat-serat kue yang halus dan padat.

- TBM : TBM adalah emulsifier serbaguna, karena dapat digunakan untuk
bahan pembuatan segala macam kue.
- Sponge 28 : Sponge 28 terbuat dari gula bit dan gula tebu yang diekstrasi
sehingga sehat untuk dikonsumsi. Kadar gula yang tnggi dalam bahan ini
mampu memberikan pengembangan secara maksimal. Paling tepat
digunakan untuk bolu kukus dan bolu panggang.
- Starkies : Starkies adalah emulsifier yang berwarna puth sehingga tepat
digunakan untuk anda yang menginginkan hasil akhir kue yang berwarna
cerah/puth.
 BREAD CONDITIONER :
- Bacom A – 100 : Bacom A-100 termasuk keluarga conditoner. Kandungan
bahan ini adalah monogliceride murni yang mempunyai persenyawaan
enzim amilase yang paling besar dari semua jenisnya. Efek persenyawaan ini
berkaitan dengan efek menjaga kesegaran dan daya tahan rot sampai kirakira 5 hari.

- IF – 100 : IF – 100 adalah bahan pemgempuk dan penghalus untuk rot,
donat dan bakpao. Penambahan bahan ini akan membuat proses
fermentasi lebih stabil.
- Supermix Prima : Supermix prima adalah bahan yang digunakan untuk
proses adonan cepat maupun proses adonan lambat. Kombinasi yang stabil
antara lecitn dan enzim amilase mampu menghasilkan rot yang halus,
lembut dan puth.

- Ibis Blue : Ibis blue adalah conditoner yang kaya akan lecitn kedelai yang
dapat menghasilkan rot yang sangat lembut dan gurih. Tingginya
kandungan lecitn dapat menambahkan umur rot dan keempukan akan
tahan lama.
- Bakerine Plus : Bakerine Plus adalah bahan pelembut untuk semua jenis
rot. Selain membuat rot lebih halus rot akan empuk lebih lama dan
volume rot pun akan bertambah.
 SOFTENER CAKE :

Bentuk cairan :
- Diva Cake Softener : Diva cake softener adalah bahan pelembut cake yang
berbentuk cairan yang dapat melembutkan dan menghaluskan pori-pori dan
tekstur kue, menghilangkan bau amis serta dapat menambah umur kue. Merk
softener ini mempunyai beberapa aroma rasa sepert wisjman, vanilli, pandan
dan lemon.
- Spontan Cake Softener : Spontan cake softener adalah pelembut cake yang
berbentuk cairan. Selain membuat kue menjadi lebih lembut dan empuk
penambahan softener ini dapat menghilangkan bau amis telor dan menambah
umur kue. Tersedia aroma wisjman dan vanilli.

Bentuk Bubuk :

- Marasquin : Marasquin digunakan untuk menghaluskan dan melemaskan
cake. Bahan ini berbentuk tepung yang terbuat dari paduan tumbuh-tumbuhan
dan buah-buahan yang diolah dengan cara tertentu yang dapat menghasilkan
cake yang lembut dan lezat. Marasquin biasa ditambahkan dalam pembuatan
cake sepert spiku atau sponge cake.
- Fruit Powder : Fruit powder adalah bahan pelembut dan pelemas cake yang
terbuat dari perpaduan tumbuh-tumbuhan dan buah-buahan yang diolah
dengan cara tertentu yang dapat menghasilkan cake yang lembut dan lezat.
Sangat cocok digunakan untuk cake buah-buahan krena fruit powder memiliki
aroma tut fruty.
 Bahan Pengawet :

- Benzoat Natricus : Benzoat natricus atau natrium benzoat adalah
pengawet yang umum digunakan di mayarakat karena bisa digunakan untuk
mengawetkan semua jenis makanan dan minuman. Selain itu benzoat
disahkan oleh pemerintah sebagai pengawet makanan.
- Calcium Propionate : Calcium propionate adalah pengawet makanan yang
biasa digunakan dalam adonan yang sedikit mengandung air, karena itu
lebih cocok untuk rot manis dan rot tawar. Dengan menggunakan
pengawet

ini

rot

akan

tahan

terhadap

jamur.

- Potasium Sorbet : Potasium Sorbet adalah jenis pengawet yang biasa
digunakan untuk adonan yang mengandung banyak air. Potasium berdaya
kuat ant busuk yang biasa digunakan sebagai bahan tambahan pengawet
pada buah kalengan
- Sodium Propionate : Sodium propionate adalah bahan pengawet yang
biasa digunakan untuk adonan yang mengandung cukup banyak air.
Pengawet ini sangat cocok digunakan untuk semua jenis cake dan bolu
karena sifatnya yang dapat menghambat tumbuhnya jamur penyebab kue
cepat basi.

 BAHAN PENGKILAP :

- Ovex : Ovex adalah bahan pengkilap rot dan kue kering yang berbentuk
bubuk. Ovex akan mengkilapkan kue kering dan rot melalui proses
pembakaran
- Brillo : Brillo adalah pengkilap kue kering dan rot yang terbentuk sepert
jelly. Brillo dapat mengkilapkan semua jenis rot dan kue kering melalui
proses pembakaran.
- Super Glossy : Super glossy adalah bahan pengkilap rot kering dan rot
yang dapat memberikan warna kuning pada permukaan lapisan kue kering
dan rot. Super Glossy merupakan lapisan pengkilap yang kering dan tdak
lengket.
- Paletta Netral : Paletta netral adalah bahan pengkilap yang berbentuk jelly
puth bening dan tdak beraroma atau plain. Bahan ini dapat mengkilpakan
rot dan buah, caranya bisa dioles atau langsung disiram diatas buah.
 BAHAN PERENYAH :

- Super BS : Super BS adalah bahan perenyah untuk gorengan. Dengan
menggunakan bahan tambahan ini gorengan akan lebih kering dan renyah.

Untuk hasil yang maksimal gunakan minyak goreng padat karena minyak
jenis ini tdak lengket pada hasil gorengan.
- Emplex : Emplex adalah bahan perenyah untuk kue kering yang berbentuk
bubuk. Selain digunakan untuk kue kering Emplex juga biasa digunakan
untuk bahan pengempuk rot. Dengan menggunakan bahan ini dapat
memperpanjang daya tahan rot dan kue kering.
- Sodium SAPP : Sodium SAPP adalah bahan tambahan yang dapat
merenyahkan gorengan. Sodium SAPP atau dengan nama kimia SODIUM
PHYROPHOSPHATE biasa digunakan untuk bahan tambahan ayam goreng
dan berbagai macam gorengan.

 BAHAN PELARUT / PENGENTAL :
- CMC Daicel : CMC atau nama kimianya Carboxil Metthl Calysus Celolose
adalah bahan tambahan yang dapat melarutkan dan mengentalkan zat cair.
Bahan ini sangat dibutuhkan dalam pmbuatan sirup buah, karena dengan
menambahkan CMC maka sari buah dan air akan menyatu dan sari buah
tdak mengendap ke bawah. CMC juga dapat digunakan untuk
melembutkan es anefo dan es krim.
- CMC Super : CMC super adalah jenis pelarut yang mempunyai daya
pengentalan dan pelarut yang cukup kuat bila dibandingkan dengan CMC
DAicel. CMC super biasa digunakan dalam pembuatan es krim karena dapat
memberikan hasil akhir es yang lembut.

 BAHAN PENGASAM :
- Citroen Zuur : Citroen Zuur biasa disebut juga asam citron atau asam acid
bentuknya menyerupai gula pasir tetapi rasanya asam. Citroen biasa
digunakan pada sirup untuk memberikan rasa asam. Bisa juga menjaga agar
sirup tetap cair dan tdak menggumpal. Tentu saja penggunaannya tdak
boleh berlebih karena rasanya yang sangat asam.

 BAHAN PENAMBAH PROTEIN TEPUNG :
- Dry Gluten : Dry Gluten adalah gluten yang dikeringkan, gluten merupakan
protein tepung terigu. Gluten hanya terdapat dalam gandum, zat dapat
membuat rot mengembang dengan baik. Karena alasan itulah maka tepung
terigu mutlak diperlukan dalam pembuatan rot dan kue. Semakin banyak
kadar gluten dalam tepung terigu membuat pengembangan rot lebih tnggi,
padat, dan keras. Demikian sebaliknya

Buah Cherry Kering
Buah cherry saput gula atau dikenal juga dengan glace cherry,sering digunakan
dalam pembuatan rot dan cake. Dalam penggunaannya biasanya dibiarkan utuh
sebagai topping,sedangkan dalam penggunaan filling biasanya dicacah / diiris
tpis. Ada 2 warna,merah dan hijau

Buah Kering
Buah kering adalah buah yang sudah melalui proses pengeringan terlebih dahulu.
Buah kering yang digunakan dapat berupa kismis,kurma,plum,sukade,jahe yang
dikeringkan. Penambahan buah kering dalam pembuatan kue kering dapat
menambah variasi warna,rasa dan tekstur dari kue kering yang dibuat. Pada
umumnya buah kering yang dijual dipasaran dapat dijual dalam kemasan,per
kiloan ataupun pergram.penambahan buah kering dalam adonan bisa langsung

ditambahkan dan diaduk bersama dengan adonan atau juga bisa digunakan

sebagai bahan topping atau hiasan.

TAHAPAN PEMBUATAN ROTI
1. Pemilihan bahan
2. Penimbangan bahan
3. Pengadukan adonan
4. Permentasi awal
5. Penimbangan adonan
6. Pembulatan adonan
7. Permentasi kedua
8. Penghilangan gas pada adonan
9. Pembentukan adonan
10.Pencetakan adonan
11.Permentasi akhir
12.Pembakaran
13.Mengeluarkan rot dari cetakan/loyang
14.Pendinginan
15.Pembungkusan

1. PEMILIHAN BAHAN
 Gunakan bahan yang berkualitas baik
 Pastkan bahan yang digunakan bersertfikat halal
 Bahan yang digunakan cukup tersedia dan dalam kondisi simpanan yg baik
2. PENIMBANGAN BAHAN
 Hindarkan pemakaian takaran dengan sendok atau cangkir.
 Pada saat penimbangan harus telit dan tepat, hindari tercecernya bahan.
 Untuk penimbangan air, pastkan tdak berlebihan sehingga adonan menjadi
lembek.
3. PENGADUKAN / MIXING (30 s/d 45 menit)
 Biasakan semua bahan kering diaduk terlebih dahulu selama 5 menit (airasi)
sebelum air dan mentega dimasukkan, agar air dapat dimasukkan secara
optmal.
 Lakukan pencampuran semua bahan secara merata untuk hidrasi yang
sempurna dari pat dan protein sehingga membentuk gluten, pelunakan
gluten dan memperoleh kekuatan menahan gas dengan baik.
 Lama pengadukan harus disesuaikan dengan kemampuan tepung
terigunanya (jumlah protein), karena semakin tnggi proteinnya semakin
lama pengadukannya, demikian pula sebaliknya.
4. PERMENTASI AWAL ( 10 menit s/d 20 menit)
Proses pemecahan gula oleh ragi menjadi:
 Gas CO2 : Adonan menjadi mengembang
 Alkohol : Memberi aroma pada rot
 Asam

: Memberi rasa dan memperlunak gluten

 Panas

: Suhu meningkat selama permentasi

Lama dan sebentar permentasi awal sangat tergantung dari jumlah adonan
dan jumlah tenaga kerja yang mengerjakan.
Selama pengistrahatan berlangsung diharuskan ditutup dengan plastk agar
adonan tdak kering.
5. PENIMBANGAN ADONAN
 Membagi adonan sesuai dengan berat yang diinginkan.
 Gunakan tmbangan yang benar, dan lakukan dengan cepat.
 Apabila menggunakan alat pembagi, tmbang dulu lalu dibagi menjadi 36
bh.
6. PEMBULATAN ADONAN
 Membentuk lapisan keras dipermukaan adonan, sehingga dapat menahan
gas yang dihasilkan.
 Menghaluskan tekstur rot dan mempermudah pekerjaan selanjutnya.
7. PERMENTASI KEDUA ( 10 s/d 15 menit)
 Melunakkan gluten pada adonan.
 Mempercepat permentasi berikutnya
 Selama proses ini, harus ditutup dengan plastk agar tdak kering.
8. PEMBUANGAN GAS PADA ADONAN
 Mengeluarkan gas yang ada dalam adonan dengan cara menekan adonan.
 Dapat menghaluskan tekstur.
 Usahakan semua gas keluar agar serat rot menjadi halus dan merata.
9. PEMBENTUKAN ADONAN

 Adonan rot dibentuk sesuai keinginan.
 Untuk rot manis dapat diisi dengan berbagai isian, tetapi jangan terlalu
banyak mengandung air dan minyak agar menghindari rot terbuka.
 Untuk rot tawar usahakan pembentukan dan penggulungan dalam keadaan
rapt dan padat, dan sambungannya berada dibawah adonan.
10. PENCETAKAN ADONAN
 Letakkan adonan dalam cetakan (untuk rot tawar) atau di loyang (untuk rot
manis) dengan baik dan benar.
 Pastkan setap sambungan diletakkan dibawah adonan.
 Atur jarak adonan di loyang agar tdak bergabung dan dapat memberikan
ruang untuk pemanasan sisi rot.
 Olesi loyang dengan lemak/minyak atau gunakan lapisan kertas agar tdak
lengket.
 Pastkan loyang selalu dalam keadaan bersih, baik sebelum dan sesudah
digunakan.
11. PERMENTASI AKHIR
 Dilakukan pengembangan adonan agar mencapai bentuk dan kualitas yang
maksimal.
 Tempat untuk permentasi akhir ini harus memiliki panas ( 35-40 derajat
Celcius) dan kelembaban ruang (80-85%) yang stabil.
 Dapat dilakukan dengan membuat uap air dan pastkan proses ini dilakukan
dengan benar, karena akan menentukan hasil akhir dari rot.
 Gunakan alat ukur hygrometer dan termometer ruang.
12. PEMBAKARAN ADONAN

 Temperatur oven sangat menentukan kualitas akhir dari rot yang dibuat,
jadi temperaturnya harus sesuai dengan jenis rot yang akan dibakar.
 Lamanya pembakaran ditentukan oleh, jenis oven, jenis /bahan loyang yang
digunakan, jenis rot yang dibuat dan jumlah pemakaian gula dalam adonan.
 Rot Tawar 200 derajat Celcius, dengan loyang tertutup 30-40 menit, dengan
loyang terbuka 25-30 menit.
 Rot manis 180 derajat Celcius, ukuran 40-60 gram maksimum 15 menit,
ukuran 15-20 gram 5-10 menit.
13. MENGELUARKAN ROTI DARI CETAKAN/LOYANG
 Keluarkan rot yang sudah matang dari catakan / loyang sesegera mungkin.
 Untuk rot manis, keluarkan dari loyang dengan sangat hat-hat karena rot
yang baru keluar dari oven sangat lembut dan empuk.
 Untuk rot tawar / rot yang menggunakan cetakan, jangan dipaksa, biarkan
cetakan lebih kurang 30 detk setelah keluar dari oven, agar lebih mudah
dikeluarkan.
14. PENDINGINAN
 Setelah dikeluarkan dari cetakan/loyang, dinginkan rot pada suhu ruang
selama 45 - 90 menit.
 Letakkan rot pada rak pendingin dimana panas rot dapat keluar kesegala
arah.
 Untuk rot tawar, bila akan dipotong, sebaiknya teperatur rot 30 - 32
derajat Celcius.
15. PEMBUNGKUSAN
 Rot dibungkus agar terhindar dari jamur.

 Menghindarkan pengerasan kulit rot akibat menguapnya kandungan air
dalam rot.
 Hindari pembungkusan rot yang masih panas/hangat agar tdak mudah
berjamur.
 Saat pembungkusan berlangsung, pastkan ruang selalu bersih dengan
ventlasi dan sirkulasi udara yang cukup.

Kegagalan Yang sering Terjadi dalam Pembuatan Rot & Cake
1.

Penyebab adonan tidak mengembang :


Ragi tidak aktif.



Pengulenan adonan tidak elastis.



Waktu fermentasi kurang.

2.

Penyebab roti keriput :


Fermentasi terlalu lama.



Jumlah pemakaian cairan terlalu banyak dibanding pemakaian tepung.

3.

Penyebab roti pucat warnanya :


Kurang gula / lupa memasukkan gula



Api kurang panas.



Pengolesan kurang tebal

4.

Penyebab roti tidak meninggi tetapi melebar :


5.

Jumlah cairan terlalu banyak dibanding dengan tepung.
Penyebab roti keras :



Tepung terlalu banyak.



Pengulenan tidak sampai elastis.



Pegovenan terlalu lama ( misal karena api terlalu kecil ).

6.

Penyebab bagian tengah roti tidak matang :


Api terlalu kecil hingga setelah 10 menit di oven, hanya bagian luar saja yang
matang.


7.

Suhu oven sudah pas, hanya pengovenan kurang lama
Penyebab roti berlubang - lubang :



Fermentasi terlalu lama.



Ketika fermentasi usai, adonan tidak dikempiskan dulu.



Sebelum diisi, adonan tidak digiling dulu.

8.

Penyebab tekstur roti tidak berbentuk :


9.

Adonan tidak diuleni sampai elastis
Penyebab bagian bawah roti terlalu keras


10.

Roti terlalu lama di oven.
Penyebab roti terlalu asam :



Ragi terlalu banyak.



Fermentasi terlalu lama.

11.

Penyebab permukaan roti tidak mulus :


12.

Ketika dibentuk, permukaan roti tidak dilicinkan dulu.
Penyebab roti berjamur :



Belum lewat sehari roti berjamur, karena roti yang masih panas, sudah
dimasukkan dalam kantong plastik dan dibungkus rapat.

 Resep rot kukus ubi ungu

Ubi ungu ternyata sangat lezat dan sangat enak dibuat rot kukus atau bolu. rasanya yang legit
bisa - bisa membuat anda ketagihan bolu yang lembut dan wangi ini :D , berikut cara membuat
serta resep nya :
Bahan Resep rot Kukus ( bolu ) Ubi Ungu:
180 gram ubi ungu yang dihaluskan
200 gram gula pasir
3 btr telur ayam
1 sdt cake emulsifier
180 gram tepung terigu
50 gram sukade
50ml susu kental

90ml minuman bersoda
1/2sdt vanili bubuk
Cara membuat :
Campur dan aduk rata susu kental manis dan minuman bersoda, Lalu disisihkan.
Kocok gula serta telur sampai benar - benar mengembang, kemudian tambahkan
emulsifier,kemudian aduk sampai tercampur rata.
Lalu masukan sebagian tepung terigu beserta vanili, aduk hingga rata . masukan larutan susu
kental , aduk rata beserta spatula.
Lalu masukan tepung yang tersisa beserta larutan susu kental yang tersisa, kemudian aduklah
merata secara searah. Tambahkan ubi ungu, aduk searah kemudian tambahkan sukade,lalu
aduklah hingga rata.
Apabila adonan telah tercampur secara merata , masukan adonan pada cetakan bolu kukus
yang telah diberi alas papaercup terlebih dahulu hingga hampir penuh , jangan sampai penuh
melebihi cetakan kemudian ratakan permukaan adonan dalam cetakan.
Lalu Kukus selama 40 menit atau hingga adonan menjadi matang serta merekat .
Angkat lalu dinginkan , rot kukus ( bolu ) ubi ungu sudah siap dihidangkan

 Resep rot tawar goreng isi daging ayam

Rot tawar goreng memang sangat nikmat ,dan juga dapat diolah dengan menggunakan isi
daging ayam serta sayuran, lalu dibalut tepung rot kemudian digoreng. Rasanya sangat gurih
dan nikmat. nah berikut cara membuat serta resep rot tawar goreng isi yang nikmat.
Bahan :
4 lembar rot tawar
minyak goreng secukupnya
Bahan Ragout:
1 sendok mentega
20gram bawang bombay dicincang
150gram ayam cincang
2 buah wortel di cingcang
4 buah buncis di iris iris
1 sdm tepung terigu

200 ml susu
setengah sdt merica halus
setengah sdt pala halus
1 sdt garam
Pelapis:
1 btr telur ayam
150gram tepung panir kasar

Cara membuat:
Ragout:
Tumislah bawang bombay cincang hingga layu.
kemudian Masukkan daging ayam , masak hingga layu Lalu masukan wortel dan buncis masak
hingga layu , taburi dengan tepung terigu, aduk hingga merata.
masukan susu, aduk hingga mengental.
masukan bumbu, aduk hingga merata. Angkat
lalu bagi ragout menjadi 2 bagian.
Lalua Olesi dua lembar rot dengan ragout.
Tutup dengan satu lembar rot.
lalu potonglah menjadi menjadi 4 bagian.
Celupkan masing2 kedalam telur kocok.
Lapisi menggunakan tepung rot secar merata.
biarkan hingga sedikit kering.
Lalu Goreng menggunakan minyak yang panas hingga berwarna kuning kemasan.
angkat dan triskan minyaknya , lalu hindangkan ,rot tawar goreng sudah siap dihidangkan

 Resep rot kukus sederhana dan Cara Membuat nya

Rot kukus memang sederhana tapi sanggat lezat dan gurih berikut cara sederhana untuk
membuat serta resep rot kukus yang istmewa dan Lezat , untuk teman segalas minuman
hangat
Bahan untuk membuat :
200gr tepung terigu
200gr gula pasir
3 butr telur

Setengah gelas air kelapa
kertas rot secukupnya
Cara membuat :
- Aduk dan kocoklah telur dan gula hingga puth.
- Masukan air kelapa sedikit demi sedikit sambil terus diaduk hingga rata
- Kemudian masukkan tepung terigu,sambil terus diaduk - aduk secara perlahan hingga rata.
-Kemudian tuang adonan kedalam cetakan rot yang telah dialasi menggunakan kertas rot.
- Kukus Hingga rot menjadi matang.
_Kemudian Angkat Dan dinginkan

 Resep Rot Tawar Goreng Isi Sosis

Rot tawar yang bisanya kita nitmat saat sarapan pagi tentu sudah biasa, nah kali ini saya akan
berbagi resep dan cara sederhana membuat rot tawar goreng isi sosis, yang tentu akan
menambah selera anda disaat sarapan pagi , atau bisa juga untuk bekal cemilan anda.
Bahan rot tawar goreng :
Siapkan 4( Empat ) lembar rot tawar biasa tanpa kulit dan minyak goreng secukupnya untuk
menggoreng rot.
Bahan Untuk Isi:
4 buah sosis sapi
150 gram daging giling
2 puth telur
1/2 sendok teh garam
1/4 sendok teh merica bubuk
25 gram keju, di parut
Untuk bahan isi :
Campur dan Aduk hingga rata daging giling, puth telur, garam, merica bubuk dan keju parut.
Bahan Pencelup :

100 gram tepung terigu
1 butr telur
1 sendok teh garam
150 ml air
Untuk bahan pencelup campurkan semua bahan : tepung terigu , telur , garam dan air lalu aduk
hingga tercampur merata.
Cara membuat:
Ambil selembar rot tawar kemudian Olesi dengan bahan isi yang telah kita buat diatas, lau
letakkan satu buah sosis ditengah rot kemudian lipat rot menjadi dua sehingga kedua sisi
bertemu, Kemudian rot yang telah kita olesi dengan adonan isi tersebut diCelupkan kedalam
bahan pencelup hingga rata dan Goreng dalam minyak yang telah dipanaskan dengan api
sedang sampai matang.

Nah rot tawar goreng isi sosis sudah siap disantap. :D
Comments Off

 Rot unyil isi Jagung Manis

Bahan isi rot unyil :
400 ml susu cair
50 gram tepung maizena
100 gram gula pasir
2 kuning telur
100 gram jagung manis, dipipil
isi rot unyil :
- Rebus susu, tepung maizena, dan gula sambil diaduk sampai mendidih ,Angkat lalu, masukkan kuning
telur sambil diaduk,lalu Masak kembali sampai mendidih.
- Tambahkan jagung manis lalu Aduk hingga merata .
-angakt dan biarkan vla menjadi sedikit dingin
- Ambil adonan rot yang telah ditmbang seberat 20 gram, dan telah dibentuk menjadi bulat lalu Isi
dengan vla jagung tersebut , diamkan selama 15 menit, olesi adonan tadi dengan kuning telur , panggang
dalam oven selam 15 menit dengan suhu 190 derajat celsius.

Angkat dan dinginkan rot unyil isi jagung manis sudah siap dihidangkan.

 Tiramisu
Bahan :
-

Krim keju 200 gr
Krim segar 150 ml
Kuning Telur 1 Butr
Gula 30 gr
Essens Vanilla ¼ Sdt
Spongecake ½ potong
Espresso 100 ml
Bubuk Kakao Secukupnya

Persiapan





dinginkan Espresso
sebelum mengocok krim segar, dinginkan dalam kulkas
iris spongecake 0.5 cm, sesuaikan spongecake dengan cup kue. Kemudian siapkan untuk masing2



cup sebanyak 2 irisan spongecake.
Letakkan krim keju dalam suhu ruangan supaya menjadi lembut

Cara Membuat
1. Membuat krim segar : masukkan krim segar yang telah dingin dan essens vanilla, kocok hingga
berkrim. Simpan dalam kulkas
2. Membuat krim keju lembut : kocok krim keju hingga melembut, masukan kuning telur ke dalam
krim keju sedikit sedikit, kocok hingga warnanya menjadi terang. Masukkan gula kemudian aduk
kembali.
3. Membuat meringue : kocok puth telur hinga berbuih,lalu campurkan 1/3 bagian dari gula diatas
ke dalam adonan.
4. Letakkan spongecake yang tela diiris tadi ke dalam cup kue lalu oleskan espresso dengan kuas, isi
setengah adonan di atas spongecake. Kemudian masukkan spongecake satu lagi dan isi kembali
dengan adonan hingga cup penuh, ratakan dengan sendok.
5. Dinginkan tramisu di dalam kulkas selama satu jam. Kemudian tambahkan bubuk kakao pada
permukaan atasnya. Tiramissu siap dihidangkan.

 Kue Dango Ubi
Bahan :
o
o
o
o

Ubi Jalar
Gula 2 Sdm
Krim Segar
Spongecake secukupnya

Cara Membuat :
1.

Cuci Bersih Ubi jalar kemudian Kukus Hingga Empuk.

2. Kupas kulit ubi lalu tumbuk hingga halus

3. Masukkan gula dan krim segar, aduk hingga lembut dan kenyal.
4. Setelah semua adonan tercampur, bentuk menjadi satu gumpalan adonan.
5. Ambil setap 15 gr adonan, lalu bulatkan di tangan. Letakkan diatas piring yang ditaburi tepung
spongecake sebagai alasnya.
6. Taburi adonan tersebut secara merata dennga menggunakan tepung.
7. Lalu masak kira2 15 sampai matang. Kue dango siap untuk dihidangkan

 Bolu Kukus Coklat
Bahan :









Susu 150 gr
Telur 1 Butr
Gula 25 Gr
Essens vanilla secukupnya
Minyak goreng 30 gr
Tepung protein rendah 150 gr
Cokelat iris 50 g

Cara membuat :
1. Masukkan susu dan telur pada mangkuk, lalu aduk hingga rata
2. Tambahkan gula dan essens vanilla lalu aduk, setelah itu ,masukkan minyak goreng
kemudian aduk.
3. Masukkan Tepung rendah protein dan baking powder yang telah disaring sebelumnya.
Kemudian aduk hingga adonannya halus.
4. Masukkan coklat iris pada adonan. Lalu kocok hingga cokelatnya tercampur rata.
5. Siapkan loyang beserta kertas rot. Masukkan adonan e dalam loyang
6. Letakkan loyang pada pengukusan, kemudian kukus hingga ±25 menit dengan api
sedang.
7. Kue dapat dihidangkan pada saat panas atau dingin, tergantung selera anda.

 Kue ketan
Bahan :






Ubi manis
Gula 5 Sdm
Garam ¼ Sdt
Tepung ketan 320 gr

Cara membuat :
1.
2.
3.
4.

Cuci bersih ubi jalar, lau kukus hinga empuk
Kupas kulitnya, hancurkan hingga lembut dan tambahkan gula pasir
Masukkan tepung ketan dan aduk lalu gumpalkan
Agar adonan dapat dibentuk bulat-bulat pada tangan, aturlah banyaknya penggunaan tepung

beras.
5. Buat adonan menjadi bulat dan tambahkan kacang pada permukaannya. Tutup dengan plastk
agar permukaannya tdak mengering
6. Panggang hingga mata.

 Manju
Bahan :








Telur 1 Butr
Gula 60 gr
Minyak goreng 1 Sdm
Tepung protein rendah 170 gr
Baking Powder ½ Sdt
Kacang merah 250 g

Cara Membuat :
1. Masukkan telur, gula, garam, dan minyak goreng pada mangkuk. Aduk hingga mencair gulanya.
2. Masukkan tepung dan baking powder kemudian aduk kembali hingga adonan menggumpal
3. Taruh adonan yang sudah menggumpal pada talenan kemudian pipihkan adonan dengan
menggunakan rolling pin menjadi bentuk persegi panjang.
4. Ambil kacang merah lalu gulung panjang panjang
5. Gulung kacang merah dengan adonan yang telah dipipihkan tadi kemudian potong adonan
secukupnya, tergantung selera anda.
6. Oleskan dengan cairan telur lalu hias dengan wijen hitam. Tutup wajan dan panggang selama 15
menit dengan api kecil. Balik hingga matangnya merata.