Tradisi Martahi Karejo Masyarakat Angkola: Kajian Semiotik
TRADISI MARTAHI KAREJO MASYARAKAT ANGKOLA: KAJIAN SEMIOTIK TESIS Oleh
ILHAM SAHDI LUBIS 127009014
F A K U L T A S I L M U B U D A Y A UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2014
TRADISI MARTAHI KAREJO MASYARAKAT ANGKOLA:
KAJIAN SEMIOTIK SOSIAL
ABSTRAK
Penelitian ini mengkaji tradisi lisan yang digunakan pada acara martahi karejo masyarakat Angkola. Penelitian ini mengungkapkan tiga permasalahan yang dianalisis secara ilmiah, pertama, realisasi makna interpersonal dalam bahasa Angkola, kedua pengkodean makna dalam teks makkobar, dan ketiga makna yang terkandung dalam tradisi martahi karejo masyarakat Angkola. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan bagaimana makna interpersonal direalisasikan dalam bahasa Angkola, pengodean makna ke dalam teks makkobar, dan menjelaskan makna yang terkandung dalam tradisi martahi karejo masyarakat Angkola. Penelitian ini menggunakan teori semiotik sosial dengan metode pendekatan deskriptif kualitatif. Data dalam penelitian ini berupa teks hobar dalam bentuk transkrip yang diperoleh dari sumber data berupa rekaman video serta data hasil wawancara dari sumber informan. Temuan dalam penelitian ini menunjukkan bahwa realisasi makna interpersonal dalam bahasa Angkola meliputi subjek, predikator, dan keterangan yang terdapat pada teks makkobar. Pengkodean makna dalam teks makkobar meliputi konteks situasi yang terdapat dalam teks makkobar yaitu medan wacana, pelibat wacana, dan sarana wacana. Makna yang terkandung dalam tradisi martahi karejo masyarakat Angkola terdapat pada nilai-nilai kearifan lokal yang terkadung dalam teks makkobar yaitu nilai kearifan gotong- royong, nilai kearifan dalam bermusyawarah, nilai kearifan kehormatan, dan nilai kearifan kekerabatan.
Kata kunci: martahi karejo, semiotik sosial, realisasi interpersonal, nilai-nilai
ORAL TRADITION MARTAHI KAREJO OF ANGKOLA SOCIETY:
SEMIOTIC SOCIAL STUDY
ABSTRACTThis research focuses the oral tradition used to show martahi karejo of Angkola
society. This study discussed three problems analyzed, first, the realization of
interpersonal meaning in Angkola language, second encoding the meaning in textmakkobar, and the third to contained meaning in the traditions of the martahi
karejo of Angkola society. The purpose of this study is to described how
interpersonal meaning is realized in Angkola language, encoding meaning in
makkobar text, and explained the meaning contained in the traditions of the
martahi karejo of Angkola society. This study used a social semiotic theory with
qualitative descriptive approach. The data in this research is transcripts text
makkobar from a data source of video recordings and interview data from
informant. The findings in this research indicated that the realization of
interpersonal meaning in Angkola language that are subjects, predikators, and
the adjuncts which contained in the makkobar text. Makkobar text encoding the
meaning in the context of the situation included the makkobar text contained of
field of discourse, tenor of discourse, and mode of discourse. Meaning contained
in oral traditions martahi karejo of Angkola society contained in the values of local wisdom within the makkobar text that are moral values of mutual assistance, the value of wisdom in deliberation, moral values of honor, and the moral values of kinship.Keywords: martahi karejo, semiotics social, the realization of interpersonal, values
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur ke hadirat Allah SWT, atas Rahmat dan Hidayah-Nya tesis ini dapat diselesaikan penulis. Tesis ini disusun sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan pendidikan pada program Magister Linguistik Pascasarjana Universitas Sumatera Utara. Penelitian ini membahas tentang: Tradisi Martahi Karejo pada masyarakat angkola: Kajian semotik, penelitian ini dikaji menggunakan teori semiotik sosial sebagai pisau bedah karena dengan teori ini bisa dilihat konteks sosial yang ada di dalamnya serta melihat nilai-nilai kearifan lokal.
Tesis ini tidak akan pernah terselesaikan dengan baik tanpa adanya dukungan moral dan spritual dari beberapa pihak. Untuk itu dalam kesempatan ini penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan yang sebesar-besarnya kepada:
1. Bapak Prof. Dr. Syahril Pasaribu selaku Rektor Universitas Sumatera Utara.
2. Bapak Prof. Dr. Erman Munir, M.Sc, selaku Direktur Program Pascasarjana Fakultas Ilmu Budaya Program Studi Linguistik Universitas Sumatera Utara.
3. Bapak Dr. Syahron Lubis, M.A., selaku Dekan Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sumatera Utara.
4. Ibu Prof. T. Silvana Sinar, M.A., Ph.D., selaku Ketua Program Studi Magister Linguistik Universitas Sumatera Utara dan Ibu Dr. Nurlela M.Hum., selaku Sekretaris Program Pascasarjana Fakultas Ilmu Budaya Program Studi Linguistik Universitas Sumatera Utara.
5. Bapak Prof. Amrin Saragih, M.A., Ph.D., selaku Pembimnbing I dan Bapak Dr. Muhammad Takari, M.Hum, selaku Pembimbing II yang telah memberikan pengetahuan, waktu, bimbingan, bantuan, motivasi, dan semangat selama penulisan dan penyelesaian tesis sehingga memperlancar selesainya tesis ini.
6. Ibu Prof. T. Silvana Sinar, M.A.,Ph.D., Prof. Hamzon Situmorang, MS, Ph.D, dan Dr. Namsyah Hot Hasibuan, M ling selaku penguji tesis ini yang telah banyak memberikan dukungan, saran dan ide yang sangat luar biasa hingga terwujudnya penulisan tesis ini dan dapat terselesaikan dengan baik.
7. Seluruh dosen pengajar di Program Studi Magister Linguistik Universitas Sumatera Utara tanpa kecuali sebagai motor penggerak dunia pendidikan yang berdasarkan pada Tri Dharma Perguruan Tinggi, baik dalam memberikan ilmu pengetahuan yang sangat berguna dalam pengembangan ilmu pengetahuan secara keseluruhan maupun yang berkaitan dengan linguistik, dan tidak lupa juga kepada seluruh staf pegawai Program Studi Magister Linguistik maupun karyawan perpustakaan Universitas Sumatera Utara yang telah mengabdikan diri dengan tulus dalam pelayanan administrasi kepada penulis hingga tesis ini dapat terselesaikan dengan baik.
8. Seluruh teman seangkatan S2 Linguistik Program Pascasarjana Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sumatera Utara yang saling menyemangati untuk menyelesaikan tesis ini.
9. Seluruh keluarga, ayah dan ibu tercinta, saudara kandung penulis, Fauzan Indra M Lubis, Rika Ervina M Lubis, Wildan Iskandar Lubis, dan Nasrul Hamidi Lubis, yang telah mendukung secara moril dan materil, serta memberikan kasih sayang untuk terus bersemangat dalam menyelesaikan tesis ini.
Penulis menyadari bahwa tesis ini masih memiliki banyak kekurangan dan jauh dari sempurna. Penulis berharap semoga tesis ini dapat memberikan manfaat kepada seluruh pembaca. Semoga kiranya Allah SWT meridhoi.
Medan, Agustus 2014 Penulis Ilham Sahdi Lubis
DAFTAR RIWAYAT HIDUP I.
Nama : ILHAM SAHDI LUBIS Tempat/Tanggal lahir : Padangsidimpuan 14 Nopember 1988 NIM : 127009014 Jenis Kelamin : laki-laki Agama : Islam Golongan Darah : B Alamat : Jalan Karsa no 10, Kelurahan Karang Berombak
Kecamatan Medan Barat Kota Medan Pekerjaan : Dosen STKIP Tapanuli Selatan E-mail II.
PENDIDIKAN FORMAL 1.
SD Negeri 7 padangsidimpuan (2001) 2. SMP Negeri 1 Padangsidimpuan (2004) 3. SMA Negeri 4 Padangsidimpuan (2007) 4. S1 Universitas Muslim Nusantara (2011)
DAFTAR ISI ABSTRAK ...................................................................................................... i
ABSTRACT .................................................................................................... ii
KATA PENGANTAR .................................................................................... iii DAFTAR RIWAYAT HIDUP ...................................................................... v DAFTAR ISI ................................................................................................... vi DAFTAR GAMBAR ...................................................................................... viii DAFTAR TABEL .......................................................................................... ix DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................. x BAB I PENDAHULUAN ........................................................................24 2.4 Hubungan Bahasa dengan Semiotik .....................................
43 3.5 Teknis Analisis Data .............................................................
43 3.4 Teknik Pengumpulan Data ....................................................
42 3.3.2 Data Penelitian ........................................................
42 3.3.1 Sumber Data ............................................................
40 3.3 Sumber Data dan Data Penelitian .........................................
38 3.2 lokasi dan waktu penelitian...................................................
38 3.1 Metode Pendekatan Penelitian Kualitatif .............................
36 BAB III METODE PENELITIAN ...........................................................
33 2.8 Kerangka Teori ...................................................................
31 2.7 Penelitian Terdahulu yang relavan ......................................
29 2.6 Kearifan Lokal ...................................................................
25 2.5 Tradisi Lisan ...................................................................
22 2.3.3 Fungsi Interpersonal ................................................
1 1.1 Latar Belakang Masalah .......................................................
19 2.3.2 Metafungsi Bahasa ..................................................
17 2.3.1 Konteks Situasi ........................................................
15 2.3 Bahasa Sebagai Semiotik Sosial ..........................................
11 2.2 Semiotik ................................................................................
11 2.1 Konsep Tradisi Martahi Karejo ...........................................
8 BAB II KAJIAN TEORI DAN KERANGKA TEORI ..........................
8 1.6 Klasifikasi Istilah ..................................................................
8 1.4.2 Manfaat praktis ........................................................
8 1.4.1 Manfaat Teoretis .....................................................
7 1.5 Manfaat Penelitian ................................................................
7 1.4 Tujuan Penelitian ..................................................................
7 1.3 Rumusan Masalah .................................................................
1 1.2 Batasan masalah ....................................................................
46
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ..............................
96 4.3.2.1 Nilai Kearifan Gotong Royong ...................
5.2 Saran ................................................................................. 107
5.1 Simpulan ............................................................................... 104
BAB V SIMPULAN DAN SARAN ............................................................... 104
4.3.2.4 Nilai Kearifan Kekerabatan ......................... 103
4.3.2.3 Nilai Kearifan Kehormatan ......................... 101
98
97 4.3.2.2 Nilai Kearifan Musyawarah ........................
92 4.3.2 Kearifan Lokal Martahi karejo ................................
48 4.1 Realisasi Makna Interpersonal ..............................................
92 4.3.1 Makna Perangkat Adat Martahi ..............................
76 4.3 Makna Martahi Karejo ..........................................................
74 4.2.2 Konteks Situasi Martahi Karejo Teks Hobar ..........
74 4.2.1.3 Sarana Wacana ............................................
73 4.2.1.2 Pelibat Wacana ............................................
72 4.2.1.1 Medan Wacana ............................................
72 4.2.1 Konteks Situasi Martahi Karejo MA .......................
48 4.2 Makna Pengodean ke dalam Teks Makkobar .......................
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................. 109
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Gambar bagan Hubungan antara Tanda Bahasa, Petanda, dan Penanda ...............................................................27 Gambar 2.2 Skema tradisi martahi karejo dalam semiotik social ...............
37 Gambar 3.1 Peta Kota Padangsidimpuan .....................................................
41 Gambar 5.1 Perangkat adat martahi karejo .................................................
96
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Protoaksi dalam Bahasa diadaptasi dari Eggins 2004:146 ............25 Tabel 5.1 Konteks situasi dari acara adat martahi karejo pada masyarakat Angkola .......................................................................
75