Evaluasi Kantong Lumpur DI.Aek Sigeaon Pada Bendung Aek Sigeaon Kabupaten Tapanuli Utara Provinsi Sumatera Utara

BAB I
PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang
Daerah Irigasi Aek Sigeaon adalah merupakan penggabungan daerah
irigasi Sigeaon, DI. Panaharan dan DI. Panganan Lombu. Daerah irigasi
tersebut seluas +1.650 Ha pada Kec. Sipoholon dan Kec. Tarutung di
Kabupaten Tapanuli Utara untuk dijadikan dalam satu sistem jaringan
irigasi.
Kondisi pada ketiga daerah irigasi Sigeoan, DI. Panganan Lombu
tersebut adalah merupakan daerah irigasi desa dengan menggunakan
pengambilan bebas (free intake). Kondisi saat ini di ketigadaerah irigasi
sudah tidak berfungsi lagi akibat turunnya muka air sungai Aek Sigeoan
sehingga air tidak dapat masuk ke saluran.
Untuk mencapai pemanfaatan areal daerah irigasi ini berproduksi secara
optimal maka diperlukan perencanaan secara menyeluruh terhadap sarana
dan prasarana jaringan irigasi sehingga seluruh bangunan utama, bangunan
pelengkap maupun saluran mampu menyuplai air secara penuh untuk
kebutuhan areal persawahan.
Untuk mencegah sedimen masuk ke dalam saluran dikonstruksikan
bangunan kantong lumpur tepat setelah bangunan pengambilan. Bangunan

kantong lumpur merupakan bangunan pelengkap atau bagian dari bangunan
utama yang berfungsi untuk mengelakkan angkutan sedimen dasar dan
layang terutama fraksi pasir dan yang lebih besar agar tidak masuk ke
jaringan pengairan. Bangunan kantong lumpur pada umumnya dibangun
setelah bangunan pengambil (intake) sebelum masuk ke saluran induk.
Operasi dan pemeliharaan bangunan kantong lumpur yang kurang tepat
di lapangan akan mengakibatkan efisiensi kantong lumpur menurun
sehingga terjadi penumpukan sedimen di saluran. Pada beberapa kasus juga
ditemukan bahwa akibat konsep desain yang kurang baik telah

Universitas Sumatera Utara

mengakibatkan bangunan sukar dioperasikan dan memerlukan biaya
pemeliharaan yang tinggi.

1.2. Perumusan Masalah
Adapun topik permasalahan yang ditinjau dari tugas akhir ini adalah:


Berapa ukuran partikel sedimen pada Bendung Aek Sigeaon?




Apa jenis tanah pada sedimen?



Berapa kecepatan jatuh partikel sedimen pada bendung Aek Sigeaon?



Bagaimana menentukan volume kantong lumpur bendung Aek
Sigeaon?



Bagaimana perhitungan perencanaan dimensi dan kemiringan dasar
kantong lumpur bendung Aek Sigeaon?




Bagaimana mengontrol berfungsinya kantong lumpur?

1.3. Pembatasan Masalah
Berdasarkan perumusan masalah diatas, maka hal-hal yang tidak akan
dibahas pada tugas akhir ini antara lain:


Metode pelaksanaan perencanaan konstruksi kantong lumpur tidak
dibahas.



Debit banjir rencana tidak dihitung.



Sedimen yang harus diendapkan diandaikan 0,5‰ (permil) dari
volume air yang mengalir (KP-02:163).


1.4. Tujuan Penelitian
Tujuan penulis melakukan penelitian ini adalah untuk mengevaluasi
kantong lumpur Aek Sigeaon sehingga diketahui ukuran partikel, jenis tanah
dan kecepatan jatuh pada sedimen, serta bagaimana perhitungan dalam
merencanakan dimensi dan elevasi kantong lumpur.

Universitas Sumatera Utara

1.5. Manfaat Penelitian
Adapun manfaat dari penelitian ini adalah :


Akan memberikan gambaran langkah-langkah dalam perencanaan
kantung lumpur dalam suatu sistem irigasi



Sebagai bahan informasi bagi pihak yang membutuhkan




Sebagai bahan penulis untuk menyusun skripsi yang merupakan salah
satu syarat untuk menyelesaikan pendidikan di Program Studi Teknik
Sipil Ekstensi Departemen Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas
Sumatera Utara.

1.6. Sistematika Penulisan
Rancangan sistematika penulisan secara keseluruhan pada penelitian ini
terdiri dari 5 bab, dimana uraian masing-masing bab adalah sebagai berikut:
 Bab I. Pendahuluan
Bab ini berisi latar belakang pekerjaan, tujuan, data umum, dan
lingkup pekerjaan yang dilaksanakan secara sistematika penulisan laporan
penelitian.
 Bab II. Tinjauan Pustaka
Bab ini mencakup segala hal yang dapat dijadikan sebagai dasar
pengambilan tema penelitian, penentuan langkah pelaksanaan, dan metode
penganalisaan yang diambil dari beberapa pustaka yang ada memiliki tema
sesuai dengan tema penelitian ini.
 Bab III. Metodologi Penelitian
Bab ini menguraikan tentang metode yang akan digunakan dan

rencana kerja dari penelitian serta mendeskripsikan lokasi penelitian.

Universitas Sumatera Utara

 Bab IV. Analisa Data dan Pembahasan
Bab ini merupakan analisa tentang permasalahan, evaluasi, dan
perhitungan terhadap masalah yang ada dilokasi penelitian.
 Bab V. Kesimpulan dan Saran
Merupakan kesimpulan dari butir-butir kesimpulan hasil analisa dan
pembahasan yang telah dilakukan. Kesimpulan juga disertai dengan
rekomendasi sarana yang ditujukan untuk penelitian selanjutnya atau untuk
penerapan hasil penelitian di lapangan.

Universitas Sumatera Utara