Uji Disolusi Tablet Parasetamol Yang Diproduksi Oleh PT. Kimia Farma (Persero) Tbk Plant Medan
Uji Disolusi Tablet Parasetamol Yang Diproduksi Oleh PT. Kimia Farma
(Persero) Tbk. Plant Medan
Abstrak
Parasetamol adalah obat yang bersifat analgetik yaitu obat yang dapat
mengurangi atau melenyapkan rasa nyeri tanpa menghilangkan kesadaran dan
bersifat antipiretik adalah obat yang menurunkan suhu tubuh yang tinggi. Tujuan
pengujian ini adalah untuk mengetahui apakah tablet parasetamol yang diproduksi
oleh PT. Kimia Farma (Persero) Tbk. Plant Medan memenuhi persyaratan uji
disolusi sesuai dengan yang ditetapkan oleh Farmakope Indonesia Edisi IV.
Sampel diambil dari enam tablet parasetamol yang diproduksi oleh PT. Kimia
Farma (Persero) Tbk. Plant Medan. Penentuan kadar parasetamol dilakukan
menurut metode spektrofotometri sinar uv sesuai dengan prosedur dan alat
spektrofotometer UV-Vis merk Agilent yang digunakan di laboratorium PT.
Kimia Farma (Persero) Tbk. Plant Medan.
Hasil pengujian menunjukkan bahwa tablet parasetamol yang diperiksa
yaitu kadar tablet parasetamol memenuhi persyaratan Farmakope Indonesia Edisi
IV diperoleh kadar zat terlarut yaitu 97,89%, 98,57%, 99,19%, 98,01%, 98,64%,
99,64%. Hasil ini memenuhi kriteria penerimaan hasil uji disolusi menurut
Farmakope Indonesia Edisi IV, yaitu tidak satupun kadar yang diperoleh kurang
dari ketentuan yakni (Q + 5%) yaitu (80% + 5% = 85%).
Kata kunci: parasetamol, uji disolusi, penentuan kadar, spektrofotometri sinar uv.
Universitas Sumatera Utara
(Persero) Tbk. Plant Medan
Abstrak
Parasetamol adalah obat yang bersifat analgetik yaitu obat yang dapat
mengurangi atau melenyapkan rasa nyeri tanpa menghilangkan kesadaran dan
bersifat antipiretik adalah obat yang menurunkan suhu tubuh yang tinggi. Tujuan
pengujian ini adalah untuk mengetahui apakah tablet parasetamol yang diproduksi
oleh PT. Kimia Farma (Persero) Tbk. Plant Medan memenuhi persyaratan uji
disolusi sesuai dengan yang ditetapkan oleh Farmakope Indonesia Edisi IV.
Sampel diambil dari enam tablet parasetamol yang diproduksi oleh PT. Kimia
Farma (Persero) Tbk. Plant Medan. Penentuan kadar parasetamol dilakukan
menurut metode spektrofotometri sinar uv sesuai dengan prosedur dan alat
spektrofotometer UV-Vis merk Agilent yang digunakan di laboratorium PT.
Kimia Farma (Persero) Tbk. Plant Medan.
Hasil pengujian menunjukkan bahwa tablet parasetamol yang diperiksa
yaitu kadar tablet parasetamol memenuhi persyaratan Farmakope Indonesia Edisi
IV diperoleh kadar zat terlarut yaitu 97,89%, 98,57%, 99,19%, 98,01%, 98,64%,
99,64%. Hasil ini memenuhi kriteria penerimaan hasil uji disolusi menurut
Farmakope Indonesia Edisi IV, yaitu tidak satupun kadar yang diperoleh kurang
dari ketentuan yakni (Q + 5%) yaitu (80% + 5% = 85%).
Kata kunci: parasetamol, uji disolusi, penentuan kadar, spektrofotometri sinar uv.
Universitas Sumatera Utara