Gambaran Risiko Penderita Diabetes Mellitus di Puskesmas Padang Bulan, Medan

ii

ABSTRAK

Diabetes Mellitus sudah menjadi umum dialami di dunia maupun di
Indonesia, dan angkanya terus bertambah akibat gaya hidup yang tidak sehat,
kegemukan dan malas berolahraga. Mengingat tingginya prevalensi untuk pasien
dengan Diabetes Mellitus di mana insidennya sebesar 650.00 kasus baru tiap
tahunnya. Pada tipe-2, pancreas tidak cukup membuat insulin untuk menjaga level
gula darah tetap normal, seringkali disebabkan tubuh tidak merespon dengan baik
terhadap insulin tersebut.
Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui gambaran risiko penderita
Diabetes Mellitus di Puskesmas Padang Bulan, Kota Medan.
Jenis penelitian merupakan penelitian deskriptif dengan menggunakan data
primer. Populasi pasien Diabetes Mellitus yang datang berobat di Puskesmas
Padang Bulan periode Juni sehingga September 2015. Jumlah sampel 100 pasien
yang terdiri dari 66 laki-laki dan 34 perempuan.
Kelompok usia pasien Diabetes Mellitus yang terbanyak adalah antara 4655 tahun (47%). Sebagian besar responden berpendidikan tidak tamat SD/MI
(33%). Lebih dari separuh responden terdiri dari jenis kelamin laki-laki (66%)
sementara faktor risiko yang didapatkan untuk terjadinya Diabetes Mellitus adalah
IMT terbanyak pada golongan berat badan melebihi nilai normal (50%). Pasien

dengan perilaku merokok sebanyak (36%) sedangkan pasien dengan riwayat
keluarga Diabetes Mellitus golongan ayah sebanyak (32%). Sebagian besar pasien
( 95%) berolahraga di bawah 3x per minggu manakala (92%) pasien mempunyai
perilaku makan sehat di bawah 5 porsi per hari.
Gambaran risiko yang berpengaruh terhadap kejadian Diabetes Mellitus di
Puskesmas Padang Bulan adalah kelompok usia, jenis kelamin, pendidikan,
Indeks Massa Tubuh, riwayat keluarga dengan Diabetes Mellitus, perilaku
merokok, olahraga dan perilaku makan sehat.
Kata kunci : Gambaran risiko, Diabetes Mellitus

Universitas Sumatera Utara

iii

ABSTRACT

Diabetes Mellitus has become commonly experienced in the world and in
Indonesia, and the numbers continue to grow as a result of an unhealthy lifestyle,
overweight and lazy to exercise. Given the high prevalence of patients with
Diabetes Mellitus in which the incidence of new cases each year 650.00. In type 2,

the pancreas does not make enough insulin to keep blood sugar levels normal,
often because the body does not respond well to insulin. The research objective
was to describe the risk factors in patients with Diabetes Mellitus in Puskesmas
Padang Bulan, Medan.
This type of research is a descriptive study using primary data. Diabetes
Mellitus patient population who come for treatment at Puskesmas Padang Bulan
period from June to September 2015. The total sample of 100 patients consisting
of 66 males and 34 females. Diabetes Mellitus patients age group that most are
between 46-55 years (47%). Most respondents did not complete primary school
education / MI (33%). More than half of the respondents consist of male gender
(66%) while risk factors were obtained for the occurrence of Diabetes Mellitus is
the highest BMI in group weight exceeds the normal value (50%). Patients with
smoking behavior as much (36%), whereas patients with a family history of
Diabetes Mellitus type father as much (32%). Most of the patients (95%) exercise
under 3x per week when (92%) patients had healthy eating behaviors under
5portion per day.
Picture of the risks affecting the incidence of Diabetes Mellitus in
Puskesmas Padang Bulan is the age group, gender, education, body mass index,
family history of diabetes mellitus in family, smoking, exercise and healthy eating
behaviors.

Key words : Risk factors, Diabetes Mellitus

Universitas Sumatera Utara