Uji aktivitas antioksidan menggunakan radikal 1,1-difenil-2-pikrilhidrazil (DPPH) dan penetapan kandungan fenolik total fraksi air ekstrak metanol daun sirih (Piper betle L.) - USD Repository

  

UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN MENGGUNAKAN RADIKAL 1,1-

DIFENIL-2-PIKRILHIDRAZIL (DPPH) DAN PENETAPAN KANDUNGAN

FENOLIK TOTAL FRAKSI AIR EKSTRAK METANOL DAUN SIRIH

(Piper betle L.)

  

SKRIPSI

  Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Farmasi (S.Farm.)

  Program Studi Farmasi Oleh :

  Rollando NIM: 088114127

  

FAKULTAS FARMASI

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  

UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN MENGGUNAKAN RADIKAL 1,1-

DIFENIL-2-PIKRILHIDRAZIL (DPPH) DAN PENETAPAN KANDUNGAN

FENOLIK TOTAL FRAKSI AIR EKSTRAK METANOL DAUN SIRIH

(Piper betle L.)

  

SKRIPSI

  Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Farmasi (S.Farm.)

  Program Studi Farmasi Oleh :

  Rollando NIM: 088114127

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  

Persetujuan Pembimbing

UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN MENGGUNAKAN RADIKAL 1,1-

DIFENIL-2-PIKRILHIDRAZIL (DPPH) DAN PENETAPAN KANDUNGAN

FENOLIK TOTAL FRAKSI AIR EKSTRAK METANOL DAUN SIRIH

  

(Piper betle L.)

  Skripsi yang diajukan oleh: Rollando

  NIM: 088114127 Telah disetujui oleh:

  Pembimbing Utama (Prof.Dr.C.J.Soegihardjo, Apt.)

  Tanggal …………………

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

HALAMAN PERSEMBAHAN

  Contra vim mortis est medicamen in hortis

  “ada obat di kebun yang dapat menanggulangi kekuatan kematian”

   “Batu berlubang bukan karena kekuatan yang dashyat tapi akibat tetesan air yang berulangkali;

  

  

  “Pergilah dan kobarkanlah dunia” Kupersembahkan skripsi ini untuk:

  TUHAN YESUS KRISTUS SANG PENYELAMAT, PELINDUNG DAN

MAHAKARYA. TERIMA KASIH ATAS SEMUA YANG ENGKAU BERIKAN HINGGA SAAT INI. MAMA DAN PAPA TERCINTA YANG MERAWAT DAN MENDIDIK AKU DARI KECIL HINGGA SAAT INI.

  ADIK-ADIK AKU YANG AKU SAYANGI.

  “CINTA KU UNTUK KALIAN TAK BISA TERUKUR SELAMANYA”

  KELUARGA BESAR DI KALIMANTAN BARAT TERIMA KASIH ATAS DUKUNGANNYA PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA

  Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang saya tulis ini tidak memuat karya atau bagian karya orang lain, kecuali yang telah disebutkan dalam kutipan dan daftar pustaka, sebagaimana layaknya karya ilmiah.

  Apabila di kemudian hari ditemukan indikasi plagiarisme dalam naskah ini, maka saya bersedia menanggung segala sanksi sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku.

  Yogyakarta, 12 November 2011 Penulis

  Rollando PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

LEMBAR PERYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH

UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS

  Yang bertanda tangan di bawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma:

  Nama : Rollando Nomor Mahasiswa : 088114127

  Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya berjudul:

  

UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN MENGGUNAKAN RADIKAL 1,1-

DIFENIL-2-PIKRILHIDRAZIL (DPPH) DAN PENETAPAN KANDUNGAN

FENOLIK TOTAL FRAKSI AIR EKSTRAK METANOL DAUN SIRIH

(Piper betle L.)

  beserta perangkat yang diperlukan (bila ada). Dengan demikian saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma hak untuk menyimpan, mengalihkan dalam bentuk media lain, mengelolanya dalam bentuk pengkalan data, mendistribusikan secara terbatas, dan mempublikasikannya di internet atau media lain untuk kepentingan akademis tanpa perlu meminta ijin dari saya maupun memberikan royalti kepada saya selama saya tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis.

  Dengan demikian peryataan ini saya buat dengan sebenarnya.

  Dibuat di Yogyakarta Pada tanggal : 12 November 2011 Yang menyatakan (Rollando)

  PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PRAKATA

  Puji Syukur kepada Tuhan atas semua berkat dan penyertaan-Nya kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang be rjudul “UJI

  

AKTIVITAS ANTIOKSIDAN MENGGUNAKAN RADIKAL 1,1-DIFENIL-2-

PIKRILHIDRAZIL (DPPH) DAN PENETAPAN KANDUNGAN FENOLIK

TOTAL FRAKSI AIR EKSTRAK METANOL DAUN SIRIH (Piper betle L.)

  ” ini dengan baik. Laporan akhir ini disusun untuk memenuhi salah satu persyaratan utnuk memperoleh gelar Sarjana Strata 1 Program Studi Ilmu Farmasi (S.Farm).

  Penulis banyak mengalami kesulitan dan masalah dalam menyelesaikan laporan ini. Tetapi dengan adanya bantuan dari berbagai pihak, akhirnya penulis dapat menyelesaikan laporan akhir ini. Oleh karena itu, dengan segala kerendahan hati penulis ingin mengucapkan terima kasih atas segala bantuan yang telah diberikan kepada:

  1. Ipang Djunarko,M.Sc.,Apt., selaku Dekan Fakultas Farmasi Universitas Sanata Dharma.

  2. Prof.Dr.C.J. Soegihardjo,Apt., selaku Dosen Pembimbing yang telah memberikan bantuan dan bimbingan selama rancangan, pengusulan skripsi, saat dilakukan penelitian dan selama penulisan skripsi dengan kesabaran dan penuh perhatian.

  3. Yohanes Dwiatmaka,M.Si., selaku Dosen Penguji yang menguji sekaligus

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  4. Lucia Wiwid Wijayanti,M.Si., selaku Dosen Penguji yang menguji sekaligus memberi arahan, kritik, dan saran yang membangun bagi penulis.

  5. C.M Ratna Rini Nastiti, selaku Dosen Pembimbing Akademik yang telah mendidik dan memberi nasihat positif.

  6. Segenap laboran Laboratorium Farmakognosi-Fitokimia (Mas Wagiran) dan Kimia Analisis Instrumen (Om Bimo) atas segala bantuan selama penulis melakukan penelitian di laboratorium Laboratorium Farmakognosi-Fitokimia dan Kimia Analisis Instrumen.

  7. Valentinus Widyawan, Aldo Sahala, Angela Vita , Antonius Pandu W., tim DPPH yang kompak, saling mengisi kekurangan dan hebat. Tanpa kalian skripsi ini tidak akan selesai.

  8. Albert dan Pandu, kalian teman terhebat yang aku miliki.

  9. Teman-teman FST 2008, atas kerjasama, doa, semangat, kritik, saran, kegilaan, canda tawa dan segala masukannya.

  9. Lois Monica Hilson, atas kasih, perhatian, dukungan, doa, semangat dan segala masukannya

  10. Sepupu aku, Aldo Kristian dan Andry Suhendra.

  11. Nikop, Alex, Ai, Toke, Yu, Hengky, Agoes atas yang nilai kehidupan yang telah dijalani bersama.

  12. Semua pihak yang telah memberikan bantuan dan dukungan yang tidak dapat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  Penulis menyadari bahwa dalam penulisan skripsi ini banyak kesalahan dan kekurangan mengingat keterbatasan kemampuan dan pengetahuan penulis. Untuk itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari semua pihak. Akhir kata semoga laporan ini dapat berguna bagi pembaca.

  Yogyakarta,12 November 2011 Penulis PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

DAFTAR ISI

  Halaman HALAMAN JUDUL…………………………………………………….. i HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING…………………………. ii H

  ALAMAN PENGESAHAN…………………………………………… iii HALAMAN PERSEM

  BAHAN…………………………………………. iv PERYATAAN KEASLIAN PENULIS………………………………….. v LEMBAR PERYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA

  ……. vi PRAKATA

  ………………………………………………………………. vii DAFTAR ISI

  …………………………………………………………….. x DAFTAR TABEL

  ……………………………………………………….. xv DAFTAR GAMBAR

  …………………………………………………….. xvii DAFTAR LAMPIRAN

  …………………………………………………... xix

  INTISARI………………………………………………………………... xx ABSTRACT……………………………………………………………... xxi BAB

  I PENGANTAR……………………………………………………. 1

  A. Latar Belakang ………………………………………………………… 1

  1. Permasalahan ………………………………………………………. 5

  2. Keaslian Penelitian ………………………………………………… 6

  3. Manfaat penelitian 7 ………………………………………………....

  B. Tujuan Penelitian

  7 ………………………………………………………

  PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  BAB II PENELAAHAN PUSTAKA …………………………………….. 8

  A. Sirih 8 …………………………………………………………………... .

  1. Nama tumbuhan

  8 ……………………………………………………

  2. Sistematika tumbuhan 8 ……………………………………………..

  3. Gambaran umum sirih

  9 ………………………………………………

  4. Kandungan kimia sirih 10 ……………………………………………..

  B. Senyawa Fenolik 11 ……………………………………………………...

  C. Metode Folin-

  13 Ciocalteu………………………………………………

  D. Radikal Bebas

  14 …………………………………………………………

  E. Antioksidan

  14 ……………………………………………………………

  F. Metode DPPH 16 ………………………………………………………...

  G. Ekstraksi 17 ……………………………………………………………….

  H. Validasi Metode Analisis

  19 ………………………………………………

  I. Spekrofotometri Visibel 21 ……………………………………………….

  J. Landasan Teori 23 ………………………………………………………...

  K. Hipotesis 24 ………………………………………………………………..

  BAB III METODOLOGI PENELITIAN

  25 ………………………………….

  A. Jenis dan Rancangan Penelitian 25 ……………………………………….

  B. Variabel 25 ………………………………………………………………..

  1. Variabel bebas 25 ……………………………………………………...

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  3. Variabel pengacau terkendali 25 ……………………………………… .

  4. Variabel pengacau tak terkendali 25 ………………………………….. .

  C. Definisi Operasional 26 ………………………………………………….

  D. Bahan dan Alat Penelitian 26 ……………………………………………. .

  1. Bahan penelitian 26 …………………………………………………… .

  2. Alat penelitian 27 ……………………………………………………...

  E. Tatacara Penelitian

  27 ……………………………………………………

  1. Determinasi tanaman

  27 ………………………………………………

  2. Pengumpulan bahan 28 ………………………………………………..

  3. Preparasi daun sirih 28 ………………………………………………..

  4. Pembuatan larutan pembanding dan uji

  29 ……………………………

  5. Uji pendahuluan 30 …………………………………………………...

  6. Optimasi metode uji aktivitas antioksidan

  31 ………………………...

  7. Uji aktivitas antioksidan 32 …………………………………………..

  8. Optimasi metode penetapan kandungan fenolat total

  33 ……………..

  9. Penetapan kandungan fenolat total

  34 ………………………………..

  F. Analisis Hasil 35 ………………………………………………………..

  BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

  37 …………………………………

  A. Hasil Determinasi Tanaman 37 ………………………………………….

  B. Hasil Pengumpulan Bahan 37 …………………………………………..

  PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  1. Hasil ekstraksi sampel 41 …………………………………………….

  2. Hasil fraksinasi ekstrak 47 …………………………………………….

  D. Hasil Uji Pendahuluan 50 ………………………………………………...

  1. Uji pendahuluan senyawaan fenolik

  50 …………………………………

  2. Uji pendahuluan aktivitas antioksidan

  51 ………………………………

  E. Hasil Optimasi Metode Uji Aktivitas Antioksidan

  53 ……………………..

  1. Penentuan Operating Time (OT) 53 …………………………………… .

  55 2. Penentuan panjang gelombang maksimum ( λ maks)……………… .

  F. Hasil Validasi Metode Uji Aktivitas Antioksidan

  57 ……………………...

  1. Lineritas metode uji antioksidan 60 …………………………………….

  2. Akurasi metode uji antioksidan 61 ……………………………………...

  3. Presisi metode uji antioksidan 63 …………………………………….... .

  3. Spesifisitas metode uji antioksidan

  64 ………………………………….

  G. Hasil Estimasi Aktivitas Antioksidan dengan Radikal DPPH

  65 ………….

  H. Hasil Optimasi Metode Penetapan Kandungan Fenolik Total

  79 …………

  1. Penentuan operating time (OT) 79 ……………………………………...

  2. Penentuan panjang gelombang maksimum

  80 ………………………......

  I. Hasil Validasi Metode Penetapan Kandungan Fenolat Total

  81 ………… .

  1.Akurasi metode penetapan kandungan fenolik total

  82 …………………

  2. Presisi metode penetapan kadar kandungan fenolik total

  83 ……………

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  4.Spesifisitas metode penetapan kandungan fenolik total ……………...

  85 J. Hasil Penetapan Kandungan Fenolik Total …………………………….

  85 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ……………………………………

  90 A. Kesimpulan ……………………………………………………………..

  90 B. Saran ……………………………………………………………………

  90 DAFTAR PUSTAKA ………………………………………………………

  91 LAMPIRAN …………………………………………………………………

  97 BIOGRAFI PENULIS ………………………………………………………

  141 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

DAFTAR TABEL

  Halaman Tabel I. Kriteria nilai akurasi yang masih dapat diterima menurut APVMA (2004)

  ………………………………… 20 Tabel II. Kriteria Nilai Presisi yang Masih dapat Diterima menurut

  APVMA (2004) ………………………………… 20 Tebel III . Hasil Scanning panjang gelombang maksimum DPPH..… 56 Tabel IV. Hasil pengukuran absorbansi seri baku rutin yang direaksikan dengan radikal DPPH

  ………………………... 58 Tabel V. Hasil pengukuran absorbansi seri fraksi air ekstrak metanolik daun sirih yang direaksikan dengan DPPH

  ... … 59 Tabel VI. Nilai perolehan kembali (% recovery) uji aktivitas antioksidan rutin

  ………………………………………….. 61 Tabel VII. Nilai perolehan kembali (% recovery) uji aktivitas antioksidan fraksi air

  ……………………………………… 62 Tabel VIII. Nilai CV uji aktivitas antioksidan rutin

  ………………….... 63 Tabel IX. Nilai CV uji aktivitas antioksidan fraksi air

  ………,,,,,…… 63 Tabel X. Hasil aktivitas antioksidan rutin dengan menggunakan metode DPPH

  …………………………………….. ……... 73 Tabel XI. Hasil aktivitas antioksidan fraksi air ekatrak metanolik daun sirih dengan metode DPPH

  ………………………… 74

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  daun sirih ………………………………………………….. 75

  Tabel XIII. Tingkat kekuatan antioksidan senyawa uji dengan metode DPPH (Ariyanto,2006) ………………………….. 76

  Tabel XIV. Hasil scanning panjang gelombang penetapan kandungan fenolik total pada tiga konsentrasi asam galat ……….......... 80

  Tabel XV. Hasil pengukuran absorbansi baku asam galat ………..…... 81

  Tabel XVI. Nilai perolehan kembali (% recovery) penetapan kandungan fenolik total…………………………………...………….. 83 Tabel XVII. Nilai CV penetapan kandungan fenolik total

  …………….. 83 Tabel XVIII. Nilai r penetapan kandungan fenolik total

  ……………….. 84 Tabel XIX. Kadar asam galat dengan absorbansinya setelah direaksikan dengan pereaksi Folin-Ciocalteu yang diukur dengan panjang gelombang 750 nm

  ……………………………………………………. 87 Tabel XX. Hasil perhitungan kandungan fenolik total

  ……………….. 89 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

DAFTAR GAMBAR

  Halaman Gambar 1. Diphenylpicryl hydrazyl (radikal bebas)

  17 ………………….. Gambar 2. Diphenylpicryl hydrazyl (non radikal)

  17 ……………………. Gambar 3. Skema jalannya penelitian

  36 …………………………………

  Gambar 4. Blangko (A), Fraksi air + Folin-Ciocalteu (B), Asam galat + Folin Ciocalteu (C)

  51 …………………….……

  Gambar 5. Blangko (A), Fraksi air + DPPH (B), Rutin + DPPH (C)

  53 …

  Gambar 6. Grafik penentuan OT rutin (Replikasi 2)

  54 …………………

  Gambar 7. Grafik Penetuan OT Fraksi Air (Replikasi 2)

  54 ……………. Gambar 8. Reaksi antara radikal DPPH dengan senyawa antioksidan (Nisizawa,2005)

  66 …………………………….. Gambar 9. Struktur Rutin

  67 …………………………………………..... Gambar 10.

  Mekanisme penghambatan radikal bebas DPPH (•R) oleh senyawa rutin 68 ………………………………………. Gambar 11. Struktur katekol

  69 ………………………………………….. Gambar 12.

  Mekanisme penghambatan radikal bebas DPPH (•R) oleh senyawa katekol 70 …………………………………….. Gambar 13. Struktur pirokatekin

  71 ………………………………………. Gambar 14.

  Mekanisme penghambatan radikal bebas DPPH (•R)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  Gambar 16. Kurva persamaan regresi linier aktivitas antioksidan fraksi air ekstrak metanolik daun sirih 75 …………………. Gambar 17. Histogram nilai IC

  50 rutin dan fraksi air ekstrak

  metanolik daun sirih 77 …………………………………….

  Gambar 18. Grafik penentuan OT Asam Galat

  79 ………………………. Gambar 19. Struktur molekul asam galat

  86 …………………………….. Gambar 20. Kurva persamaan regresi linier asam galat

  88 ……………… PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI DAFTAR LAMPIRAN

  Halaman Lampiran 1. Surat determinasi tanaman sirih

  97 ………………………. Lampiran 2. Gambar tanaman sirih dari kebun obat

  Merapi Farma KM 21,5 Kaliurang

  98 ……………………

  Lampiran 3 . Perhitungan rendemen ……………………………… 99

  Lampiran 4. Data penimbangan untuk pengujian aktivitas antioksidan ………………………………………… 100

  Lampiran 5. Data konsentrasi bahan untuk pengujian aktivitas antioksidan 101 ………………………………………….. Lampiran 6. Scanning larutan pengkoreksi untuk pengujian aktivitas antioksidan

  ……………………………… 105 Lampiran 7. Optimasi metode uji aktivitas antioksidan

  ………….. 113 Lampiran 8. Uji aktivitas antioksidan menggunakan radikal

  DPPH ……………………………………………… 120

  Lampiran 9. Perhitungan nilai IC

  50 rutin dan fraksi air ekstrak

  metanol daun sirih …………………………………… 124

  Lampiran 10. Penimbangan uji kandungan fenolik total …………… 126

  Lampiran 11. Scanning kontrol asam galat ………………………… 127

  Lampiran 12. Optimasi penentuan kandungan fenolik total ……….. 128

  Lampiran 13. Penentuan kandungan fenolik total …………………. 132

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  

INTISARI

  Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antioksidan dan menetapkan kandungan fenolik total dari fraksi air ekstrak metanol daun sirih. Pengujian aktivitas antioksidan dilakukan secara kualitatif maupun kuantitatif menggunakan radikal 1,1-diphenyl-2-picrylhydrazyl (DPPH). Prinsip metode DPPH adalah penurunan intensitas absorbansi larutan DPPH sebanding dengan kenaikan konsentrasi senyawa antioksidan dan dinyatakan dengan Inhibition Concentration 50 (IC ), yang menyatakan konsentrasi suatu senyawa antioksidan untuk menghasilkan

  50

  penangkapan 50% radikal bebas. Penentuan kandungan fenolik total dilakukan dengan pereaksi Folin-Ciocalteu dengan menggunakan baku standar asam galat. Kandungan fenolik total dinyatakan dengan massa ekivalen asam galat. Prinsip metode ini adalah senyawa fenolik teroksidasi dan pereaksi Folin-Ciocalteu tereduksi menjadi larutan berwarna biru yang dapat diukur dengan spektrofotometer visibel pada panjang gelombang 750 nm.Hasil penelitian menunjukkan bahwa fraksi air ekstrak metanolik daun sirih mempunyai nilai IC

  50 sebesar 45,628 ± 1.,474 µg/mL

  dan kandungan fenolik total sebesar 6,971 ± 0,167 mg ekivalen asam galat per gram fraksi air ekstrak metanol daun sirih.

  

Kata Kunci: antioksidan, daun sirih (Piper betle L.), fraksi air, DPPH, kandungan

  fenolat total

  PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

ABSTRACT

  This research was conducted to determine the antioxidant activity and determine the total phenolic content of the water fraction of methanol extracts of betel leaf.Test of the antioxidant activity conducted qualitatively and quantitatively using a radical 1.1-diphenyl-2-picrylhydrazyl (DPPH). The principle of method is to decrease the intensity of the absorbance of DPPH that is comparable with the increase in the concentration of antioxidant compounds and is expressed as Inhibition Concentration 50 (IC ), which states the concentration of an antioxidant compound

  50

  to produce a 50% scavenging of free radicals.Determination of total phenolic content carried by the Folin-Ciocalteu reagent using gallic acid standard raw. The content of total phenolic acids expressed as equivalent mass of Gallic acid. The principle of this method is the oxidation reduction reaction, oxidized phenolic compounds and Folin- Ciocalteu reagent would be reduced to be a blue solution which can be measured by visible spectrophotometer at a wavelength of 750 nm.The results showed that the fraction of water extract of betel leaf metanolik have IC

  50 of 45,628 ± 1,474 µg/mL

  and total phenolic content of 6,971 ± 0,167 mg gallic acid equivalents per gram of water fraction of methanol extract of betel leaf.

  

Keywords: antioxidants, betel leaf (Piper betle L.), fraction of water, DPPH, total

  phenolic content

  PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PENGANTAR

A. Latar Belakang

  Secara alami, dalam tubuh manusia terbentuk radikal bebas secara terus menerus, hal ini bisa disebabkan proses metabolisme sel normal manusia maupun respon imun terhadap pengaruh dari luar tubuh seperti cahaya ultraviolet, asap pabrik, asap kendaraan, asap rokok maupun efek dari pemanasan global (global warming).

  Radikal bebas adalah atom atau molekul yang tidak stabil dan sangat reaktif karena mengandung satu atau lebih elektron tidak berpasangan pada orbital terluarnya.

  Untuk mencapai kestabilan atom atau molekul, radikal bebas akan bereaksi dengan molekul disekitarnya untuk memperoleh pasangan elektron. Radikal bebas akan sangat reaktif menyerang molekul-molekul alami tubuh seperti lipoprotein, asam lemak tak jenuh, protein, serta unsur DNA tubuh termasuk karbohidrat (Prakash, 2001; Frei ,1994; Trevor ,1995). Reaksi ini akan berlangsung terus menerus dalam tubuh dan bila tidak dihentikan akan menimbulkan berbagai penyakit seperti kanker, jantung, katarak, penuaan dini, serta penyakit degeneratif lainnya. Oleh karena itu, tubuh memerlukan suatu substansi penting, yaitu antioksidan yang mampu menangkap radikal bebas tersebut sehingga tidak dapat menginduksi suatu penyakit (Kikuzaki et al.,2002; Sibuea, 2003; dan Halliwell, 2000).

  Cara pertahanan terbaik untuk mencegah kerusakan akibat radikal bebas

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  senyawa yang dapat menangkal radikal bebas, senyawa antioksidan dapat memberikan elektron ( electron donor ). Dengan kata lain antioksidan merupakan senyawa yang dapat menghambat reaksi oksidasi dengan mengikat radikal bebas yang mengakibatkan kerusakan sel oleh radikal bebas dapat dihambat ( Kim et al., 2002). Paling sedikit ada empat sumber antioksidan yaitu enzim (superoksid dismutase, glutation peroksidase dan katalase), molekul besar (albumin, ceruloplasmin, feritin), molekul kecil ( asam askorbat, asam urat, tokoferol, karotenoid, polifenol, dan hormon (estrogen, angiotensin, melatonin) (Prior et al., 2005).

  Di dalam tubuh kita terdapat senyawa antioksidan, yaitu senyawa yang dapat menetralkan radikal bebas, seperti: enzim SOD (Superoksid Dismutase) dan katalase. Antioksidan juga dapat diperoleh dari asupan makanan yang banyak mengandung vitamin C, vitamin E dan betakaroten serta senyawa fenolik. Bahan pangan yang dapat menjadi sumber antioksidan alami, seperti rempah-rempah, coklat, biji-bijian, buah-buahan, sayur-sayuran seperti buah tomat, pepaya, jeruk, dan sebagainya (Prakash, 2001; Frei ,1994; Trevor , 1995).

  Antioksidan sintesis biasa digunakan ke dalam formulasi makanan untuk mengurangi oksidasi lemak yang menyebabkan ketengikan, toksisitas, dan destruksi biomolekul makanan (Decker,1998). Antioksidan sintesis yang digunakan seperti

  

tert-butyl hydroquinone (tBHQ), butyl hydroxyl anisol (BHA) dan propil galat (PG)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  dapat menyebabkkan kanker melalui mutasi DNA (Malkinson, 1999; Gharavi, Haggaty, dan El-Kadi, 2007). Usaha untuk mencari senyawa antioksidan baru yang aman dan efektif berkembang selama beberapa tahun terakhir. Banyak penelitian yang menunjukkan bahwa senyawa antioksidan dalam tumbuhan dapat dihubungkan dengan pencegahan stres oksidatif dan penyakit karena penuaan (Zou et al., 2004).

  Hal inilah yang menyebabkan adanya penelitian eksplorasi secara intensif sumber antioksidan alam yang berasal dari tumbuhan.

  Indonesia sebagai negara tropis memiliki beraneka ragam tumbuhan yang dapat dimanfaatkan sebanyak-banyaknya untuk kepentingan manusia. Masyarakat Indonesia sejak zaman dahulu telah mengenal tumbuhan yang mempunyai khasiat obat atau menyembuhkan berbagai macam penyakit. Tanaman yang berkhasiat obat tersebut dikenal dengan sebutan tanaman obat tradisional (Thomas, 1993). Sirih (Piper betle L.) termasuk tanaman obat yang sering digunakan, ini karena khasiatnya untuk menghentikan pendarahan, sariawan, gatal-gatal, dan lain-lain. Ekstrak daun sirih digunakan sebagai obat kumur dan batuk. Ekstrak daun sirih juga berkhasiat sebagai antijamur pada kulit. Khasiat obat ini karena senyawa aktif yang dikandungnya terutama adalah minyak atsiri (Noorcholies et al.,1997; Djatmiko et al. , 1998; Moeljatno, 2003).

  Minyak atsiri merupakan minyak yang mudah menguap dan mengandung aroma atau wangi yang khas (Sastroamidjojo, 1988). Minyak atsiri dari daun sirih PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI komponen paling banyak dalam minyak atsiri yang memberi bau khas pada sirih.

  Persenyawaan fenol ini diketahui memiliki aktivitas antioksidan (Zou et al ,2004). Senyawa-senyawa polifenol mampu menghambat autooksidasi melalui mekanisme penangkapan radikal (radikal scavenging) dengan cara menyumbangkan satu elektron yang tidak berpasangan pada radikal bebas sehingga banyaknya radikal bebas menjadi berkurang dan energinya menjadi lebih rendah (Pokorny et al., 2001).

  Senyawaan fenolat minyak atsiri dari daun sirih terdiri dari kavikol, katekol, pirokatekin, karvakol, estargaol, eugenol, dan sineol. Akan tetapi, tetap terdapat perbedaan komposisi maupun jumlah senyawa bioaktif dalam sirih sebagai akibat pembibitan pada daerah yang berbeda (Wangcharoen dan Morasuk, 2007a). Dilihat dari strukturnya senyawa-senyawa tersebut larut dalam pelarut polar, sehingga pada fraksinasi digunakan pelarut polar (Noorcholies et al., 1997; Moeljatno, 2003).

  Dalam penentuan aktivitas antioksidan telah diketahui bahwa senyawa yang menyebabkan aktivitas tersebut berupa senyawa fenolik. Kesimpulan ini diperoleh karena terdapat hubungan yang langsung antara aktivitas antioksidan suatu tumbuhan dengan kandungan total fenoliknya (Aqil, Ahmad, dan Mehmood, 2006). Maka penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antioksidan dan kandungan total fenolik dari sirih.

  Pemilihan penggunaan ekstrak metanol didasarkan dari adanya senyawa fenolik yang lebih larut dalam pelarut polar, karena mayoritas senyawa fenolik

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  gula, oleh karena itu merupakan senyawa polar yang larut dalam pelarut polar seperti etanol, metanol, butanol, aseton, air dan lain-lain (Markham, 1988). Pemilihan fraksi air didasarkan dari strukturnya senyawa-senyawa tersebut larut dalam pelarut polar, sehingga pada fraksinasi digunakan pelarut polar (Noorcholies et al., 1997; Moeljatno, 2003).

  Metode yang digunakan untuk menentukan aktivitas antioksidan dalam penelitian ini adalah metode DPPH. Tujuan metode ini adalah untuk meneliti parameter konsentrasi yang ekuivelen memberikan 50% efek aktivitas antioksidan (IC

  

50 ). Uji DPPH (1,1-diphenyl-2-picrylhydrazyl) adalah suatu metode kolorimetri

  yang cepat, efektif dan sensitif untuk memperkirakan aktivitas antiradikal. Uji kimia ini telah digunakan secara luas pada penelitian fitokimia untuk menguji aktivitas penangkap radikal dari ekstrak atau senyawa murni (Widodo et al, 2004). Pada penentuan kandungan fenolik total digunakan metode Folin-Ciocalteau. Metode ini umum digunakan sebagai standar penentuan kandungan fenolik total setara massa ekivalen asam galat pada uji aktivitas antioksidan sumber tumbuhan (Aqil et al., 2006).

1. Permasalahan a.

  Berapakah nilai aktivitas antioksidan fraksi air ekstrak metanol daun sirih dengan menggunakan radikal bebas DPPH yang dinyatakan dengan IC

  50 ?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  b. Berapakah kandungan fenolik total fraksi air ekstrak metanol daun sirih yang dinyatakan dengan massa ekivalen asam galat ?

  2. Keaslian penelitian

  Sejauh pengamatan penulis, penelitian tentang uji aktivitas antioksidan daun sirih pernah dilakukan oleh : 1 . KY Pin et al.,

  2010, dengan judul “Antioxidant and anti-inflammatory activities of Extracts of betel leaves (Piper betle L.

Dokumen yang terkait

Penetapan kandungan fenolik total dan uji aktivitas antioksidan fraksi etil asetat ekstrak metanol daun lada (Piper nigrum L.).

0 0 63

Penetapan kandungan fenolik total dan uji aktivitas antioksidan fraksi etil asetat ekstrak metanol daun kemukus (Piper cubeba L.).

0 0 55

Penetapan kandungan fenolik total fraksi air ekstrak etanolik biji trembesi (samanea saman (jacq.) merr.) dan aktivitas antioksidan menggunakan radikal 1,1-difenil-2-pikrilhidrazil (dpph)”.

2 8 124

Uji aktivitas antioksidan menggunakan radikal 1,1-Difenil-2-Pikrilhidrazil (DPPH) dan penetapan kandungan fenolik total fraksi etil asetat ekstrak etanol daun trengguli (Cassia fistula L.).

0 2 114

Uji aktivitas antioksidan menggunakan radikal 1,1-difenil-2-pikrilhidrazil dan penetapan kandungan fenolik total fraksi etil asetat ekstrak etanol buah anggur Bali (Vitis vinifera L.).

0 0 11

Uji aktivitas antioksidan menggunakan radikal 1,1-Difenil-2-Pikrilhidrazil (DPPH) dan penetapan kandungan fenolik total fraksi etil asetat ekstrak metanol kulit buah jeruk lemon (Citrus x limon (L.) Burm. f.).

0 1 96

Uji aktivitas antioksidan menggunakan radikal 1,1-Difenil-2-Pikrilhidrazil (DPPH) dan penetapan kandungan fenolik total fraksi etilasetat ekstrak metanolik daun apel beludru (Diospyros blancoi A.DC.).

0 9 107

Uji aktivitas antioksidan menggunakan radikal 1,1 Difenil 2 Pikrilhidrazil (DPPH) dan penetapan kandungan fenolik total fraksi etil asetat ekstrak etanol daun trengguli

1 2 112

Uji aktivitas antioksidan menggunakan radikal 1,1-Defenil-2PikrilHidrazil (DPPH) dan penetapan kandungan fenolik total fraksi etil asetat ekstrak etanolik daun selasih (Ocimum sanctum L.) - USD Repository

0 2 130

Uji aktivitas antioksidan menggunakan radikal 1,1-Difenil-2-Pikrilhidrazil (DPPH) dan penetapan kandungan fenolik total fraksi etil asetat ekstrak etanolik herba seledri (Apium graveolens L.) - USD Repository

0 0 106