BAPPEDA Sumbar
INDIKATOR KINERJA UTAMA
1
2
NAMA ORGANISASI
TUGAS
3
FUNGSI
Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Sumatera Barat
Melaksanakan penyusunan dan pelaksanaan kebijakan daerah
di bidang perencanaan pembangunan
a. Perumusan kebijakan teknis penyusunan perencanaan
pembangunan daerah;
b. Penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelayanan
umum bidang perencanaan pembangunan daerah;
c. Pembinaan dan fasilitasi di bidang perencanaan
pembangunan
daerah
lingkup
provinsi
dan
kabupaten/kota;
d. Pelaksanaan kesekretariatan Bappeda;
e. Pelaksanaan tugas di bidang koordinasi perencanaan
pembangunan daerah;
f. Pemantauan , evaluasi dan pelaporan bidang
perencanaan pembagunan;
g. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh pimpinan
4
INDIKATOR KINERJA
UTAMA
:
FORMULA/
NO
SASARAN
STRATEGIS
INDIKATOR KINERJA
SUMBER
DATA
1
1
2
Kinerja
kelembagaan
yang efektif dan
efisien
2
Meningkatnya
kualitas sumber
daya aparatur
yang
berintegritas
dan profesional
3
1. Nilai SAKIP
1. Persentase aparatur yang mengikuti diklat perencanaan dan
diklat pendukung
2. Persentase aparatur yang menjadi Fungsional Perencana
4
Formula :
Hasil
evaluasi
dari Inspektorat
Provinsi
Sumatera Barat
Formula:
Persentase
aparatur yang
mempunyai
sertifikat
perencana
dibandingkan
jumlah pegawai
S1, S2 dan S3
Pemprov
Sumbar
Sumber Data:
Bappeda
3
Konsistensi dan
sinergitas antar
1. Persentase kesesuaian sasaran dan indikatorsasaran antara
Formula:
Rata-rata
FORMULA/
NO
SASARAN
STRATEGIS
INDIKATOR KINERJA
SUMBER
DATA
1
2
dokumen
perencanaan
3
RPJMD dengan Renstra
2. PersentasekesesuaiansasarandanindikatorsasaranantaraRenstra
dengan Renja
3. Persentasekesesuaiansasarandanindikatorsasaranantara RPJMD
dengan RKPD
4. Persentase kesesuaian sasaran dan indicator sasaran antara
RKPD dengan KUA PPAS
4
persentase
kesesuaian
sasaran,
indikator
kinerja
sasaran dan
program yang
ada di RPJMD
dibandingkan
pada RKPD,
KUA PPAS
Rata-rata
persentase
kesesuaian
sasaran,
indikator
kinerja
sasaran dan
program yang
ada di RPJMD
dibandingkan
Renstra dan
RKPD dengan
Renja SKPD.
Sumber Data:
Bappeda
dan
SKPD Provinsi.
Data diolah.
4
Sinerginya
Perencanaan
Pembangunan
Provinsi dengan
Perencanaan
Pembangunan
Nasional dan
Kabupaten/Kota
Persentase keselarasan prioritas pembangunan Provinsi dengan
Nasional sesuai potensi daerah
Persentase keselarasan prioritas pembangunan Provinsi dengan
Kabupaten/Kota sesuai potensi daerah
Formula :
Persentase
keselarasan
prioritas
pembanguna
n Provinsi
dengan
Nasional
sesuai
potensi
daerah
Persentase
keselarasan
prioritas
pembanguna
n Provinsi
dengan
Kabupaten/K
ota sesuai
potensi
daerah
FORMULA/
NO
SASARAN
STRATEGIS
INDIKATOR KINERJA
SUMBER
DATA
1
5
2
Meningkatkan
keterlibatan
pemangku
kepentingan
dalam proses
perencanaan
dan
pengendalian
pembangunan
3
Persentase keterlibatan pemangku kepentingan dalam proses
perencanaan (OPD, PerguruanTinggi, DPRD, Ormas, TokohUlama,
Masyarakat)
4
Formula:
Persentase
Persentase
keterlibatan
pemangku
kepentingan
dalam proses
perencanaan
(OPD,
PerguruanTinggi,
DPRD, Ormas,
TokohUlama,
Masyarakat)
Sumber data:
Bappeda
6
Tersedianya
database
perencanaan
pembangunan
daerah sebagai
bahan untuk
perencanaan,
pelaksanaan,
pengendalian
dan evaluasi
Persentase Database perencanaan pembangunan daerah dan
sinkronisasi antar dokumen perencanaan pembangunan daerah
Formula :
Persentase
Database
perencanaan
pembangunan
daerah
dan
sinkronisasi
antar dokumen
perencanaan
pembangunan
daerah
7
Meningkatnya
kualitas layanan
bagi pengguna
LPSE sesuai
peraturan yg
berlaku
Persentase pengadaan barang/jasa melalui lelang elektronik
Formula:
Jumlah
pengadaan
barang/jasa
melalui tender
elektronik
dibandingkan
dengan
total
jumlah
pengadaan
barang/jasa
yang diwajibkan
tender
sesuai
aturan
dikali
100%
Sumber Data:
Rekapitulasi
paket
lelang
melalui LPSE
FORMULA/
NO
SASARAN
STRATEGIS
INDIKATOR KINERJA
SUMBER
DATA
1
2
3
4
Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM)
Formula:
Survei 13
indikator sesuai
dengan UU
No.25 Tahun
2009 tentang
Pelayanan
Publik.
Sumber Data:
LKPP
BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH
Kepala,
DR.Ir.Reti Wafda, MTP
Pembina Tk.I
NIP. 19670312 199308 2 001
1
2
NAMA ORGANISASI
TUGAS
3
FUNGSI
Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Sumatera Barat
Melaksanakan penyusunan dan pelaksanaan kebijakan daerah
di bidang perencanaan pembangunan
a. Perumusan kebijakan teknis penyusunan perencanaan
pembangunan daerah;
b. Penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelayanan
umum bidang perencanaan pembangunan daerah;
c. Pembinaan dan fasilitasi di bidang perencanaan
pembangunan
daerah
lingkup
provinsi
dan
kabupaten/kota;
d. Pelaksanaan kesekretariatan Bappeda;
e. Pelaksanaan tugas di bidang koordinasi perencanaan
pembangunan daerah;
f. Pemantauan , evaluasi dan pelaporan bidang
perencanaan pembagunan;
g. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh pimpinan
4
INDIKATOR KINERJA
UTAMA
:
FORMULA/
NO
SASARAN
STRATEGIS
INDIKATOR KINERJA
SUMBER
DATA
1
1
2
Kinerja
kelembagaan
yang efektif dan
efisien
2
Meningkatnya
kualitas sumber
daya aparatur
yang
berintegritas
dan profesional
3
1. Nilai SAKIP
1. Persentase aparatur yang mengikuti diklat perencanaan dan
diklat pendukung
2. Persentase aparatur yang menjadi Fungsional Perencana
4
Formula :
Hasil
evaluasi
dari Inspektorat
Provinsi
Sumatera Barat
Formula:
Persentase
aparatur yang
mempunyai
sertifikat
perencana
dibandingkan
jumlah pegawai
S1, S2 dan S3
Pemprov
Sumbar
Sumber Data:
Bappeda
3
Konsistensi dan
sinergitas antar
1. Persentase kesesuaian sasaran dan indikatorsasaran antara
Formula:
Rata-rata
FORMULA/
NO
SASARAN
STRATEGIS
INDIKATOR KINERJA
SUMBER
DATA
1
2
dokumen
perencanaan
3
RPJMD dengan Renstra
2. PersentasekesesuaiansasarandanindikatorsasaranantaraRenstra
dengan Renja
3. Persentasekesesuaiansasarandanindikatorsasaranantara RPJMD
dengan RKPD
4. Persentase kesesuaian sasaran dan indicator sasaran antara
RKPD dengan KUA PPAS
4
persentase
kesesuaian
sasaran,
indikator
kinerja
sasaran dan
program yang
ada di RPJMD
dibandingkan
pada RKPD,
KUA PPAS
Rata-rata
persentase
kesesuaian
sasaran,
indikator
kinerja
sasaran dan
program yang
ada di RPJMD
dibandingkan
Renstra dan
RKPD dengan
Renja SKPD.
Sumber Data:
Bappeda
dan
SKPD Provinsi.
Data diolah.
4
Sinerginya
Perencanaan
Pembangunan
Provinsi dengan
Perencanaan
Pembangunan
Nasional dan
Kabupaten/Kota
Persentase keselarasan prioritas pembangunan Provinsi dengan
Nasional sesuai potensi daerah
Persentase keselarasan prioritas pembangunan Provinsi dengan
Kabupaten/Kota sesuai potensi daerah
Formula :
Persentase
keselarasan
prioritas
pembanguna
n Provinsi
dengan
Nasional
sesuai
potensi
daerah
Persentase
keselarasan
prioritas
pembanguna
n Provinsi
dengan
Kabupaten/K
ota sesuai
potensi
daerah
FORMULA/
NO
SASARAN
STRATEGIS
INDIKATOR KINERJA
SUMBER
DATA
1
5
2
Meningkatkan
keterlibatan
pemangku
kepentingan
dalam proses
perencanaan
dan
pengendalian
pembangunan
3
Persentase keterlibatan pemangku kepentingan dalam proses
perencanaan (OPD, PerguruanTinggi, DPRD, Ormas, TokohUlama,
Masyarakat)
4
Formula:
Persentase
Persentase
keterlibatan
pemangku
kepentingan
dalam proses
perencanaan
(OPD,
PerguruanTinggi,
DPRD, Ormas,
TokohUlama,
Masyarakat)
Sumber data:
Bappeda
6
Tersedianya
database
perencanaan
pembangunan
daerah sebagai
bahan untuk
perencanaan,
pelaksanaan,
pengendalian
dan evaluasi
Persentase Database perencanaan pembangunan daerah dan
sinkronisasi antar dokumen perencanaan pembangunan daerah
Formula :
Persentase
Database
perencanaan
pembangunan
daerah
dan
sinkronisasi
antar dokumen
perencanaan
pembangunan
daerah
7
Meningkatnya
kualitas layanan
bagi pengguna
LPSE sesuai
peraturan yg
berlaku
Persentase pengadaan barang/jasa melalui lelang elektronik
Formula:
Jumlah
pengadaan
barang/jasa
melalui tender
elektronik
dibandingkan
dengan
total
jumlah
pengadaan
barang/jasa
yang diwajibkan
tender
sesuai
aturan
dikali
100%
Sumber Data:
Rekapitulasi
paket
lelang
melalui LPSE
FORMULA/
NO
SASARAN
STRATEGIS
INDIKATOR KINERJA
SUMBER
DATA
1
2
3
4
Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM)
Formula:
Survei 13
indikator sesuai
dengan UU
No.25 Tahun
2009 tentang
Pelayanan
Publik.
Sumber Data:
LKPP
BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH
Kepala,
DR.Ir.Reti Wafda, MTP
Pembina Tk.I
NIP. 19670312 199308 2 001