Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Dampak Penggunaan Internet pada Siswa MAN Suruh terhadap Perilaku Belajar Ditinjau Menggunakan Learning and Communication Theory T1 362011073 BAB I

BAB I
PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang
Berkembangnya

zaman

dengan

sejarahnya

masing-masing

turut

mempengaruhi perkembangan media komunikasi, sehingga memungkinkan
manusia untuk dapat saling berkomunikasi. Dapat dikatakan bahwa gejala
tersebut terjadi karena ketersediaan sarana atau media komunikasi
mendukung manusia untuk dapat saling menyampaikan pesan satu dengan
yang lain. McQuail meyakini bahwa sebenarnya media massa merupakan

sarana yang digunakan untuk memberikan dorongan juga mengendalikan arah
dalam perubahan sosial di masyarakat (McQuail, 1987). Sebab itu kebutuhan
akan informasi mendorong manusia untuk senantiasa menggunakan media
massa sebagai sarana untuk berkomunikasi, menyampaikan dan juga
menyebarkan informasi.
Media memiliki peran yang penting dalam kehidupan sehari-hari, tanpa
media mungkin kita tidak akan tahu peristiwa apa saja yang sudah terjadi
selama satu hari ini. Media atau media massa meliputi media cetak,
elektronik, dan yang baru adalah new media dengan sistem online. Media
cetak berupa majalah, koran, buku, tabloid. Media elektronik seperti televisi,
radio, dan yang digolongkan sebagai new media adalah segala sesuatu yang
berbasi internet dan teknologi digital seperti HP atau smartphone, internet,
media sosial dengan fitur- fitur seperti kamera digital, DVD/CD player, radionet, video game dan sebagainya (Nureni,2013:463). Media massa diyakini
memiliki kekuatan yang maha dahsyat dalam mempengaruhi pengetahuan,
sikap dan perilaku masyarakat. Bahkan media massa dengan mudah dapat
mengarahkan masyarakat membentuk opini tentang suatu peristiwa yang
selanjutnya akan terjadi. Media massa mampu mengarahkan, membimbing,
dan mempengaruhi kehidupan di masa kini dan di masa mendatang (Nurudin,
2009: 255).


1

Kecanggihan teknologi memaksa manusia mau tidak mau menerima
kehadiran perkembangan teknologi tersebut. Perkembangan teknologi
selanjutnya tidak hanya berupa mesin-mesin, namun menghadirkan pula apa
yang disebut dengan internet. Internet memiliki begitu banyak kemudahan
bagi penggunanya. Bagaimana tidak, berbagai macam informasi dapat
diakses dengan mudah. Bahkan internet dapat menembus batas ruang dan
waktu penggunanya, sehinga informasi yang diakses melalui internet dapat
diperoleh oleh siapapun, di manapun dan kapanpun. Dengan fasilitas search
engine (situs pencarian informasi) yang tersedia, maka pengguna dapat
mengetikkan kata kunci pada form yang telah disediakan. 1
Kementerian Komunikasi dan Informatika dengan didukung oleh
UNICEF sebagai proyek multi-negara pada program Digital Citizenship
Safety, melakukan studi tentang “Penggunaan internet di kalangan anak- anak
dan remaja di Indonesia” dengan responden usia 10- 19 tahun populasi 43,5
juta anak-anak dan remaja. Hasilnya sebanyak 80% responden menggunakan
internet untuk mencari data dan informasi khususnya tugas-tugas sekolah,
sebanyak 70% untuk bertemu teman secara online menggunakan media
sosial, sebanyak 65% untuk mencari informasi seputar musik dan 39%

mencari video atau situs. Selain itu dalam penelitian tersebut ditemukan
bahwa sebanyak 69% anak-anak menggunakan komputer untuk mengakses
internet dan sebanyak 52% menggunakan telepon seluler dan smartphone.2
Dilansir dari Marketeers.com mengenai industri internet di Indonesia terus
bertumbuh dan semakin besar perkembangannya. Sisi positif yang diterima
dari masyarakat menjadi pendukung berkembangnya teknologi ini. Melihat
potensi pasa internet yang besar di Indonesia maka Daily Social
mengeluarkan laporan berupa kondisi internet di Indonesia hingga tahun 2015
lalu. Hasilnya yang diperoleh ada sekitar 83,6 juta pengguna internet atau
sebanding dengan 33% dibanding tahun 2014. Kemudian website yang
1

http://palimpsest.fisip.unair.ac.id (Diunduh pada 09 februari 2015 pukul 11.43 WIB)

2

www.unicef.org/indonesia (Diunduh pada 10 februari 2015 pukul 13.30 WIB)

2


diakses oleh pengguna internet adalah Google pada posisi pertama, Facebook
ada di urutan kedua, Youtube, Yahoo!, Wordpress detikcom, Liputan6 ,
Kaskus, BukaLapak dan Kompascom di urutan 10 besar. Asosiasi
Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) pun pernah melakukan survey
bahwa mereka yang menggunakan internet adalah mereka yang belum
memiliki akses internet sendiri, minat pengguna terhadap internet sangat
besar dan ada penyebab mengapa dunia maya menjadi candu bagi pengguna
internet (Magdalena, 2007:2).
Dalam Qomariyah (2009) menjelaskan bahwa internet bagi manusia
termasuk remaja di Indonesia, khusunya remaja setingkat SMP dan SMA,
bukan menjadi hal yang asing lagi. Bahkan internet saat ini semakin mudah
diterima oleh sebagian sekolah-sekolah di Indonesia. Buktinya adalah untuk
menunjang materi belajar TIK maka sekolah memanfaatkan dengan
menggunakan internet, selain itu sekolah juga memberi fasilitas bagi siswa
berupa Laboratorium komputer. Fakta tersebut menunjukkan bahwa internet
data memberikan manfaat serta dampak positif bagi pengguna, khususnya
dalam bidang pendidikan. Sebab itu pendidikan dengan basis teknologi perlu
bagi sekolah untuk menunjang kebutuhan informasi pembelajaran.
Remaja menurut Anderson (Qomariyah,2009) pada umumnya memiliki
karakter sebagai seseorang yang eksploratif dan variety seeker. Selama masa

remaja mereka senang mencoba hal-hal baru dan berbagi dengan bermacammacam kelompok. Mereka memiliki perasaan yang tidak stabil, relatif cepat
bosan, lebih senang menghabiskan waktu dan menjalin hubungan dengan
teman- teman dibanding keluarganya. Meskipun keluarga tetap menjadi yang
utama, namun mereka lebih senang menerapkan pengaruh yang kuat terhadap
nilai-nilai dari teman-temannya. Karena itu remaja mungkin saja memiliki
pengaruh besar terhadap perilaku dan keyakinan dari kelompoknya. Berbeda
dengan orang dewasa yang cenderung memilah-milah hal baik atau buruk
dari internet, remaja sebagai salah satu pengguna justru sebaliknya. Mereka
cenderung menerima hal-hal yang baik dan buruk dari internet, karena belum
mampu untuk memilah informasi dari internet yang bermanfaat.
3

Penelitian ini mengarah pada dampak penggunaan internet pada siswa
MAN Suruh terhadap perilaku belajar siswa, khususnya siswa yang
menggunakan ponsel untuk mengakses internet. Siswa di sini adalah siswa
MAN Suruh yang memang tinggal di wilayah Suruh (asli Suruh) dan siswa
yang tinggal di pondok pesantren. Hal tersebut untuk melihat bagaimana
dampak penggunaan internet melalui ponsel antara siswa asli Suruh dengan
siswa yang tinggal di pondok Pesantren.
Suruh merupakan daerah dengan sisi religiusitas yang kuat dan mayoritas

penduduknya beragama Muslim. Hal tersebut juga didukung dengan
banyaknya sekolah-sekolah berbasis agama seperti MAN 1 Suruh, SMK
Muhammadiyah, MTS DU Suruh dan sebagainya. Oleh karena itu dengan
banyaknya sekolah berbasis agama tersebut dan juga kehadiran internet di
lingkungan sekitar mereka, maka bagaimana internet berdampak terhadap
perilaku belajar remaja khususnya daerah Suruh tersebut perlu diteliti.
Berdasarkan data Dinas Pendidikan Kabupaten Semarang tahun 2014
maka didapatkan bahwa Kecamatan Suruh memiliki 1 sekolah Negeri,
sebanyak 425 murid, sebanyak 33 guru dan rata- rata murid per sekolah
sebanyak 425 orang pada tahun 2014.

4

Tabel 1.1 BanyaknyaSekolah, Murid dan Guru Madrasah Aliyah (MA) di
Kabupaten Semarang Th. Ajaran 2013/2014
Sumber : http://semarangkab.bps.go.id/
Saat ini internet menjadi kebutuhan bagi kehidupan manusia termasuk
sebagai penunjang proses belajar mengajar dalam bidang pendidikan.
Rahardjo (2002) menyatakan bahwa manfaat internet bagi pendidikan adalah
dapat menjadi akses kepada sumber informasi, akses kepada narasumber dan

sebagai media kerjasama.3 Idris (2010:1-2) mengemukakan bahwa internet
merupakan jaringan informasi, komunikasi, penyelidikan dan berbagai

3

Budi Rahardjo, 2002, Model Inovasi E-learning dalam Meningkatkan-Mutu Pendidikan

http://pustekkom.depdiknas.go.id (Diunduh pada 14 Juni 2015 pukul 15.00 WIB)

5

sumber yang tak terhingga banyaknya yang dapat digunakan siswa
menghasilkan tesis, kerja proyek dan sebagainya.
Merujuk pada hasil penelitian yang dilakukan oleh Riska, Harianto
dan Nurmaina (2013:47) yakni “Studi Tentang Penggunaan Internet Oleh
Pelajar (Studi Pada Penggunaan Internet Oleh Pelajar SMP N 1 Samarinda ”,
adapun hasil yang diperoleh bahwa pelajar SMP N 1 Samarinda sering
mengakses internet pada saat setelah pulang sekolah dan menghabiskan
waktu dengan hanya bermain internet. Informan perempuan lebih dominan
mengakses internet setiap hari dengan waktu sekitar 2 - 3 jam dalam sehari,

sedangkan informan laki-laki cenderung jarang mengakses internet dengan
waktu 1 jam. Mereka tidak terlepas dari situs jejaring sosial (facebook dan
twitter) dan permainan, walaupun beberapa dari mereka memanfaatkan
internet sebagai sumber informasi.
Mengingat bahwa saat ini kebutuhan informasi yang bersumber dari
internet menjadi kebutuhan untuk menunjang proses belajar, apalagi
didukung dengan kepemilikan perangkat pribadi seperti ponsel sehingga
dapat menunjang kebutuhan belajar meskipun di sisi lain masih ada siswa
yang terbatas dalam mengakses informasi khususnya berkaitan dengan
pelajaran.

Berdasarkan

uraian

di

atas,

maka


penelitian

ini

ingin

menggambarkan dampak penggunaan internet pada siswa MAN Suruh
terhadap

perilaku

belajar

ditinjau

menggunakan

Learning


and

Communication Theory.
1.2. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas maka dapat dirumuskan masalah
sebagai berikut :
Bagaimana dampak penggunaan internet pada sisw MAN Suruh
terhadap perilaku belajar siswa?

1.3. Tujuan Penelitian

6

Tujuan dari penelitian ini adalah mendeskripsikan dampak dari
penggunaan internet pada siswa MAN Suruh terhadap perilaku belajar
siswa ditinjau dengan Learning and Communication Theory .

1.4. Manfaat Penelitian
1.4.1 Manfaat Teoritis
Manfaat teoritis dari penelitian ini adalah menjadi kontribusi bagi

perkembangan ilmu komunikasi, khususnya dampak tidak terbendungnya
lagi arus informasi di dalam kehidupan masyarakat luas.
1.4.2 Manfaat Praktis
Manfaat praktis dari penelitian ini adalah menggambarkan dampak
penggunaan internet terhadap perilaku belajar siswa khususnya dalam
penelitian ini pada siswa MAN Suruh.

1.5. Batasan Penelitian
Penulis

membatasi

ruang

lingkup

penelitiannya

pada

dampak

penggunaan internet pada siswa MAN Suruh terhadap perilaku belajar siswa
dengan menggunakan Learning and Communication Theory.

7

Dokumen yang terkait

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Dampak Penggunaan Internet pada Siswa MAN Suruh terhadap Perilaku Belajar Ditinjau Menggunakan Learning and Communication Theory T1 362011073 BAB II

0 0 12

T1 362011073 BAB III

0 0 4

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Dampak Penggunaan Internet pada Siswa MAN Suruh terhadap Perilaku Belajar Ditinjau Menggunakan Learning and Communication Theory T1 362011073 BAB IV

0 0 4

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Dampak Penggunaan Internet pada Siswa MAN Suruh terhadap Perilaku Belajar Ditinjau Menggunakan Learning and Communication Theory T1 362011073 BAB V

0 1 22

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Dampak Penggunaan Internet pada Siswa MAN Suruh terhadap Perilaku Belajar Ditinjau Menggunakan Learning and Communication Theory T1 362011073 BAB VI

0 0 2

T1 362011073 Daftar Pustaka

0 0 5

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Dampak Penggunaan Internet pada Siswa MAN Suruh terhadap Perilaku Belajar Ditinjau Menggunakan Learning and Communication Theory

0 0 17

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Dampak Penggunaan Internet pada Siswa MAN Suruh terhadap Perilaku Belajar Ditinjau Menggunakan Learning and Communication Theory

0 0 17

T1__BAB I Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pengaruh Tingkat Penggunaan ICT ( Information Communication and Technology ) Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas XI Bahasa Di SMA Kristen 1 Salatiga T1 BAB I

0 0 3

T1__BAB I Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Destilasi Menggunakan Tenaga Surya T1 BAB I

0 0 3