PENGARUH PEMBELAJARAN QUANTUM TEACHING YANG DI INTEGRASIKAN DENGAN MACROMEDIA FLASH TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA POKOK BAHASAN HIDROKARBON.
PENGARUH PEMBELAJARAN QUANTUM TEACHING YANG DI INTEGRASIKAN DENGAN MACROMEDIA FLASH
TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA POKOK BAHASAN HIDROKARBON
Oleh :
Hermansyah Sihombing NIM 409431015
Program Studi Pendidikan Kimia
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
JURUSAN KIMIA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
MEDAN
2013
(2)
iii
PENGARUH PEMBELAJARAN QUANTUM TEACHING YANG DI INTEGRASIKAN DENGAN MACROMEDIA FLASH
TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA POKOK BAHASAN HIDROKARBON Hermansyah Sihombing (NIM 409431015)
ABSTRAK
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui hasil belajar kimia siswa dengan menggunakan pembelajaran Quantum Teaching yang di integrasikan
dengan media Macromedia Flash pada pokok bahasan hidrokarbon di SMA Swasta Teladan Medan pada kelas X. Populasi dalam penelitian ini adalah
seluruh siswa kelas X. Sampel penelitian ini sebanyak 2 kelas yaitu kelas eksperimen I yang diajarkan pembelajaran Quantum Teaching dengan media Macromedia Flash dan kelas eksperimen II yang diajarkan tanpa pembelajaran
Quantum Teaching (Ceramah, Tanya Jawab, dan Tugas) dengan media
Macromedia Flash. Sebagai alat pengumpul data hasil belajar digunakan tes objektif yang berjumlah 20 soal yang telah teruji validitas, realibilitas, tingkat kesukaran dan daya beda soalnya.
Hasil pengolahan data diperoleh rata-rata pre-test kelas eksperimen I (Quantum Teaching) adalah 36,82 dan rata-rata pre-test kelas eksperimen II (Konvensional) adalah 35,68. Semua data pre-test, post-test dan diperoleh data berdistribusi normal. Data tersebut kemudian di uji homogenitas sehingga diketahui kedua kelas homogen. Setelah diberi perlakuan maka diperoleh rata-rata hasil belajar pada kelas eksperimen I sebesar 80,00 dan pada kelas eksperimen II diperoleh rata-rata hasil belajar sebesar 68,64. Dari data tersebut setelah dianalisis, maka diperoleh peningkatan hasil belajar siswa kelas eksperimen I adalah sebesar 68,77% dan peningkatan hasil belajar siswa kelas eksperimen II adalah sebesar 51,72%. Sehingga dapat diketahui bahwa hasil belajar kimia siswa yang diajar dengan media Macromedia Flash dan pembelajaran Quantum Teaching lebih tinggi daripada hasil belajar kimia siswa tanpa pembelajaran Quantum Teaching (Konvensional).
(3)
iv
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Allah SWT, atas segala rahmat dan hidayah-Nya yang memberikan kesehatan dan kesempatan kepada penulis sehingga penelitian skripsi ini dapat diselesaikan dengan sangat baik.
Skripsi berjudul “Pengaruh Pembelajaran Quantum Teaching Yang Di Integrasikan Dengan Macromedia Flash Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada
Pokok Bahasan Hidrokarbon”, disusun untuk memperoleh gelar sarjana Pendidikan Kimia, Fakultas Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam Unimed.
Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada: Ibu Dra. Ratu Evina Dibyantini, M.Si, sebagai dosen pembimbing skripsi yang telah banyak memberikan bimbingan dan saran-saran kepada penulis sejak awal penelitian sampai dengan selesainya penulisan skripsi ini. Ucapan terima kasih
juga disampaikan kepada Bapak Drs. Jasmidi, M.Si, Bapak Drs. Amser Simanjuntak, M.Pd dan Bapak Drs. Jamalum Purba, M.Si yang telah
memberikan masukan dan saran-saran mulai dari penelitian sampai dengan
selesainya skripsi ini. Ucapan terima kasih disampaikan kepada Bapak Drs. P.M.Silitonga, M.S selaku dosen pembimbing akademik dan kepada seluruh
bapak dan ibu Dosen beserta Staf Pegawai Jurusan Kimia FMIPA Unimed yang sudah membantu penulis. Ucapan terima kasih juga kepada Kepala Sekolah SMA Swasta Teladan Medan yang telah memberikan izin penelitian, Bapat dan Ibu guru di sekolah SMA Swasta Teladan Medan yang telah banyak membantu penulis selama penelitian.
Teristimewa saya sampaikan terima kasih kepada Ayahanda tercinta Baharuddin Sihombing (Alm), Ibunda tercinta Dahliana Sitompul, Kakanda Siti Hajar Sihombing, Nur Azizah Sihombing, Asyurah Sihombing, S.Sos.i, Amal Syahril Sihombing, S.Pd, dan Chairani Sihombing, S.Pd yang telah banyak memberikan do’a, dukungan, dan berjuang keras dalam mendidik saya sehingga saya dapat memperoleh gelar sarjana di Unimed. Ucapan terima kasih kepada Bapak Firman Sitorus (Amangboru) dan Ibu Nurainun (Namboru) yang telah
(4)
v
banyak memberikan do’a dan membantu saya selama menjalani studi sampai saya mendapatkan gelar sarjana di Unimed.
Terima kasih juga kepada teman teristimewa saya Afifah Fauziyah dan
sahabat-sahabat seperjuangan saya: Rudini Tampubolon, Agus Hendri Y.T, Robi Suhaimi, Fariz, Fadli Ramadhan, Erwinsyah, Alfinoza Elhaya, Andi Wahyu Sudibiyo, Liasirli Muslim, Ely Kesuma, Ulfani Sitorus, Kartika S,
Anggraini Rosa Nst, Nurhasni, Nurhasni Nst, Nurhidayati, Ayus Diningsih,
Dewi Juliana Sihite, Shafira Atikah Nst, dan seluruh mahasiswa Kimia Dik A 2009. Dan tidak terlupakan buat Abanda Suharman dan Ricky Andi Syahputra yang selalu memberikan dukungan, nasehat dan juga menjadi inspirasi dalam hidup saya. Terima kasih kepada seluruh teman-teman yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu, yang selalu memberikan senyuman hangat dan dukungan dalam penyelesaian skripsi ini.
Penulis telah berupaya dengan semaksimal mungkin dalam penyelesaian skripsi ini, namun penulis menyadari masih banyak kelemahan baik dari segi isi maupun tata bahasa, untuk itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang bersifat membangun dari pembaca demi kesempurnaan skripsi ini. Kiranya isi skripsi ini bermanfaat dalam memperkaya khasanah ilmu pendidikan.
Medan, Juli 2013 Penulis
(5)
vi
DAFTAR ISI
Halaman
Lembar Pengesahan ... i
Riwayat Hidup ... ii
Abstrak ... iii
Kata Pengantar ... iv
Daftar Isi... vi
Daftar Gambar ... ix
Daftar Tabel ... x
Daftar Lampiran ... xi
BAB I PENDAHULUAN ... 1
1.1. Latar Belakang Masalah ... 1
1.2. Ruang Lingkup Masalah ... 3
1.3. Batasan Masalah... 4
1.4. Rumusan Masalah ... 4
1.5. Tujuan Penelitian ... 5
1.6. Manfaat Penelitian ... 5
1.7. Defenisi Operasional ... 5
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 7
2.1. Hakikat Belajar Kimia... 7
2.2. Pengertian Belajar dan Hasil Belajar ... 7
2.3. Model Pembelajaran Quantum Teaching ... 10
2.3.1. Pengertian Model Pembelajaran ... 10
2.3.2. Pengertian Model Quantum Teaching ... 11
2.3.3. Model Quantum Teaching... 12
2.3.4. Asas Utama Quantum Teaching... 13
2.3.5. Prinsip-prinsip Quantum Teaching ... 14
2.3.6. Kerangka Rancangan Quantum Teaching ... 15
(6)
vii
2.4.1. Pengertian Media ... 17
2.4.2. Prinsip-prinsip Penggunaan Media ... 17
2.5. Media Berbasis Komputer... 18
2.6. Media Macromedia Flash ... 19
2.6.1. Kelebihan Macromedia Flash Sebagai Media Presentasi ... 20
2.6.2. Kelemahan Macromedia Flash Sebagai Media Presentasi... 22
2.7. Hidrokarbon ... 22
2.7.1. Kekhasan Atom Karbon ... 22
2.7.2. Alkana, Alkena, Alkuna ... 24
2.7.3. Sifat-sifat Hidrokarbon... 29
2.2. Kerangka Konseptual ... 34
2.3. Hipotesis Penelitian ... 35
BAB III METODE PENELITIAN... 36
3.1. Lokasi dan Waktu Penelitian ... 36
3.2. Populasi dan Sampel Penelitian ... 36
3.2.1. Populasi ... 36
3.2.2. Sampel ... 36
3.3. Variabel Penelitian ... 36
3.4. Instrumen Penelitian... 37
3.5. Rancangan Penelitian ... 37
3.5.1. Desain Penelitian ... 38
3.5. 2. Prosedur Kegiatan Penelitian ... 38
3.6. Teknik Pengumpulan Data ... 41
3.6.1. Uji Validitas Tes ... 41
3.6.2. Uji Reabilitas Tes ... 41
3.6.3. Tingkat Kesukaran ... 42
3.6. 4. Daya Pembeda ... 43
3.7. Teknik Analisis Data ... 44
3.7.1. Uji Normalitas ... 44
(7)
viii
3.7.3. Uji Hipotesis ... 45
3.7.4. Persen (%) Peningkatan Hasil Belajar ... 46
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ... 47
4.1. Hasil Penelitian ... 47
4.1.1. Analisis Data Instrumen Penelitian ... 47
4.1.1.1. Validitas ... 47
4.1.1.2. Reliabilitas Tes ... 47
4.1.1.3. Taraf Kesukaran Test ... 47
4.1.1.4. Daya Beda Test ... 47
4.1.2. Deskripsi Hasil Belajar Siswa ... 48
4.1.2.1. Analisis Data Awal ... 48
4.1.2.1.1. Uji Normalitas ... 48
4.1.2.1.2. Uji Homogenitas ... 48
4.1.2.2. Analisis Data Akhir ... 49
4.1.2.2.1. Uji Hipotesis ... 49
4.1.2.2.2. Persen Peningkatan Hasil Belajar ... 49
4.2. Pembahasan ... 50
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 53
5.1. Kesimpulan ... 53
5.2. Saran ... 53
(8)
x
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 2.1. Deret Homolog Alkana ... 25
Tabel 2.2. Nama, rumus struktur dan rumus 5 deret pertama senyawa alkena ... 27
Tabel 2.3. Data Fisis Alkana Rantai Lurus ... 29
Tabel 2.5. Data Fisis Alkena ... 29
Tabel 2.6. Data Fisis Alkuna ... 30
(9)
ix
DAFTAR GAMBAR
Halaman Gambar 2.1. Asas Utama Quantum Teaching ... 14 Gambar 3.1. Skema Penelitian ... 40
(10)
xi
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1. Silabus ... 57
Lampiran 2. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran ... 60
Lampiran 3. Kisi-kisi Instrumen Test Sebelum Valid ... 87
Lampiran 4. Instrumen Test Sebelum Valid ... 88
Lampiran 5. Jawaban Instrumen Test Sebelum Valid ... 98
Lampiran 6. Kisi-kisi Instrumen Test Setelah Valid ... 106
Lampiran 7. Instrumen Test Setelah Valid ... 107
Lampiran 8. Jawaban Instrumen Test Setelah Valid ... 112
Lampiran 9. Lembar Kerja Siswa ... 117
Lampiran 10. Jawaban Lembar Kerja Siswa... 121
Lampiran 11. Media Macromedia Flash Materi Hidrokarbon ... 125
Lampiran 12. Validitas ... 139
Lampiran 13. Reliabilitas ... 141
Lampiran 14. Tingkat Kesukaran ... 143
Lampiran 15. Tabel Validitas, Reliabilitas, Tingkat Kesukaran ... 145
Lampiran 16. Daya Beda... 146
Lampiran 17. Tabel Daya Beda ... 148
Lampiran 18. Data Penentuan Sampel ... 149
Lampiran 19. Tabulasi Nilai ... 150
Lampiran 20. Uji Normalitas ... 152
Lampiran 21. Uji Homogenitas ... 156
Lampiran 22. Tabel Uji Homogenitas ... 159
Lampiran 23. Simpangan Baku ... 164
Lampiran 24. Perhitungan Deviasi ... 166
Lampiran 25. Uji Hipotesis ... 169
Lampiran 26. Persentase Peningkatan Hasil Belajar... 171
Lampiran 27. Dokumetasi Penelitian ... 176
(11)
xii
Lampiran 28. r Tabel ... 184 Lampiran 29. Nilai Chi Kuadrat... 185 Lampiran 30. t Tabel ... 186
(12)
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1.Latar Belakang Masalah
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang terjadi pada saat ini menuntut tersedianya sumber daya manusia berkualitas untuk menghadapi persaingan global. Pendidikan merupakan faktor yang sangat penting dalam menentukan masa depan suatu bangsa. Berkat pendidikan dapat dihasilkan sumber daya manusia yang berkualitas tinggi. Hal ini sejalan dengan misi pendidikan nasional yang ditetapkan Depdiknas 2005/2006 yaitu mewujudkan pendidikan yang mampu membangun insan Indonesia yang cerdas, komprehensif dan kompetitif. Makna insan cerdas komprehensif meliputi cerdas spiritual, cerdas emosional dan sosial, cerdas intelektual dan cerdas jasmani (Depdiknas, 2006).
Kreatifitas siswa tidak dapat tumbuh dengan sendirinya, akan tetapi ditumbuhkan dalam proses pendidikan. Jika hal ini dikehendaki maka harus ada pergeseran dalam model pembelajaran yang digunakan dalam pembelajaran dan juga pemanfaatan media pembelajaran didalamnya. Dan hal ini yang menjadi dasar penulis untuk memilih pembelajaran Quantum Teaching dalam proses pembelajaran di kelas (Suyanto, 2000).
Pembelajaran Quantum Teaching merupakan salah satu pembelajaran yang dapat di pilih agar pembelajaran menjadi efektif, efisien, dan menyenangkan.
Quantum Teaching merupakan pengubahan belajar yang meriah dengan segala
nuansanya yang berfokus pada hubungan dinamis dalam lingkungan kelas. Dengan adanya pembelajaran Quantum Teaching diharapkan situasi pembelajaran kimia yang menegangkan menjadi pembelajaran yang menyenangkan sehingga siswa lebih mudah mencapai kompetensi yang diharapkann serta menumbuhkan motivasi siswa dan kreatifitanya dalam pembelajar (De Porter, 2010).
Pembelajaran Quantum Teaching membantu dalam menciptakan lingkungan belajar yang efektif dengan cara memanfaatkan unsur-unsur yang ada
(13)
2
pada siswa, misalnya rasa ingin tahu siswa dan lingkungan belajarnya melalui interaksi-interaksi yang terjadi di dalam kelas. Pembelajaran ini mempunyai kerangka berupa Tumbuhkan, Alami, Namai (pemberian kata kunci), Demonstrasikan, Ulangi dan Rayakan (TANDUR) (De Porter, 2010).
Hasil penelitan yang dilakukan Bobby De Porter (penulis buku Best Seller
Quantum Learning dan Quantum Teaching) terhadap pembelajaran
Quantum Teaching di Super Camp, hasil yang ditunjukkan bahwa peserta didik
yang mengikuti Super Camp mendapatkan nilai yang lebih baik, berhasil mendongkrak potensi psikis siswa, antara lain peningkatan motivasi 80%, nilai belajar 73% dan memperbesar keyakinan diri 81%. Penggunaan pembelajaran
Quantum Teaching pernah di teliti oleh Silaban, (2012). Dari hasil penelitian di
peroleh bahwa pembelajaran Quantum Teaching dapat meningkatkan kemampuan belajar siswa pada pokok bahasan Hidrokarbon di MAN 1 Medan sebesar 40%.
Hasil penelitian Manalu (2010) pada pokok bahasan hidrokarbon di SMA kelas X T.A 2010/2011 menunjukkan peningkatan sebesar 51%. Dan dari
hasil penelitian Hutagalung (2012) pada pokok bahasan Hidrokarbon di kelas X SMA Negeri 1 Parapat dapat meningkatkan hasil belajar siswa di peroleh
sebesar 56%.
Dalam suatu proses belajar mengajar, dua unsur yang amat penting adalah pembelajaran dan media pembelajaran. Kedua aspek ini saling berkaitan. Pemilihan salah satu model pembelajaran tertentu akan mempengaruhi jenis media pembelajaran langsung, dan konteks pembelajaran termasuk karakteristik siswa. Meskipun demikian, dapat dikatakan bahwa salah satu fungsi utama media pembelajaran adalah sebagai alat bantu mengajar yang turut memengaruhi iklim, kondisi, dan lingkungan belajar yang ditata dan dicitakan oleh guru (Arsyad, 2007).
Media yang digunakan peneliti pada pokok bahasan Hidrokarbon adalah media Macromedia Flash. Penelitian dengan menggunakan media Macromedia Flash juga telah dilakukan sebelumnya dan menghasilkan hasil yang baik. Seperti halnya penelitian yang dilakukan oleh Marlena (2012) pada pokok bahasan Koloid di SMA Negeri 8 Medan meningkatan hasil belajar siswa
(14)
3
sebesar 70,87%. Hasil penelitian Siagian (2012) pada pokok bahasan Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan di SMA Negeri 1 Percut Sei Tuan peningkatan hasil belajar siswa sebesar 43%. Begitu juga hasil penelitian Handayani (2012) pada pokok bahasan Struktur Atom di SMA Negeri 18 Medan peningkatan hasil belajar sebesar 64,45%.
Dengan memadukan materi pelajaran dengan media pembelajaran pada kehidupan sehari-hari maka siswa akan sangat tertarik dengan proses pembelajaran di dalam kelas. Pembelajaran Quantum Teaching menciptakan ruang kelas yang didalamnya siswa akan menjadi aktif dan bukan hanya menjadi pengamat yang pasif. Untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada pokok bahasan hidrokarbon, maka akan dilakukan penelitian dengan menggunakan pembelajaran Quantum Teaching dengan menggunaan media Macomedia Flash yang diharapkan dapat meningkatkan hasil belajar dan aktifitas belajar siswa.
Berdasarkan sumber di atas dan hasil penelitian terdahulu yang menerapkan pembelajaran Quantum Teaching di SMA, peneliti ingin meneliti mengenai “Pengaruh Pembelajaran Quantum Teaching Yang Di Integrasikan Dengan Macromedia Flash Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Pokok
Bahasan Hidrokarbon”.
1.2.Ruang Lingkup Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang dipaparkan di atas, dapat diidentifkaskan permasalahan sebagai berikut:
1. Kurangnya kemampuan siswa dalam memahami dan menerapkan konsep kimia dengan benar yang menyebabkan hasil belajar siswa rendah.
2. Kurangnya pendekatan penggunaan pembelajaran dalam meningkatkan hasil belajar siswa.
(15)
4
3. Penggunaan media pembelajaran yang sesuai dapat meningkatkan belajar siswa dengan lebih baik.
1.3.Batasan Masalah
Berdasarkan uraian di atas, maka yang menjadi batasan masalah pada penelitian ini adalah :
1. Penelitian ini hanya dilakukan pada kelas X SMA Swasta Teladan Medan Tahun ajaran 2012/2013.
2. Materi pembelajaran yang diajarkan adalah Hidrokarbon dengan submateri pembelajaran yaitu kekhasan atom karbon, alkana, alkuna, alkuna, sifat fisik, dan isomer.
3. Pembelajaran yang digunakan adalah pembelajaran Quantum Teaching. 4. Media yang digunakan adalah media Macromedia Flash.
1.4.Rumusan Masalah
Berdasarkan hal-hal yang telah diuraikan di atas, maka permasalahan dalam penelitian adalah sebagai berikut :
1. Apakah hasil belajar melalui pembelajaran Quantum Teaching dengan media Macromedia Flash lebih tinggi daripada hasil belajar tanpa pembelajaran Quantum Teaching dengan media Macromedia Flash ? 2. Berapa besar persentase peningkatan hasil belajar dengan penggunaan
pembelajaran Quantum Teaching dan media Macromedia Flash terhadap hasil belajar kimia siswa pada pokok bahasan Hidrokarbon ?
(16)
5
1.5.Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah yang telah diuraikan di atas, maka tujuan dilaksanakannya penelitian adalah :
1. Untuk mengetahui hasil belajar melalui pembelajaran Quantum Teaching dengan media Macromedia Flash lebih tinggi daripada hasil belajar tanpa pembelajaran Quantum Teaching dengan media Macromedia Flash.
2. Untuk mengetahui besar persentase peningkatan hasil belajar dengan penggunaan pembelajaran Quantum Teaching dan media Macromedia Flash terhadap hasil belajar kimia siswa pada pokok bahasan Hidrokarbon.
1.6.Manfaat Penelitian
Manfaat yang diharapkan dalam penelitian ini adalah :
1. Bagi siswa, agar kiranya proses belajar mengajar itu tidak membosankan melainkan menjadi lebih menarik untuk diikuti dan dipelajari sehingga dapat lebih mudah untuk dipahami dan dapat meningkatkan hasil belajar siswa.
2. Bagi guru, agar kiranya pembelajaran ini dapat menjadi salah satu alternatif pembelajaran yang digunakan dalam proses belajar mengajar untuk meningkatkan kualitas pendidikan di negeri ini.
3. Bagi peneliti selanjutnya, dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan untuk melakukan penelitian selanjutnya atau salah satu sumber informasi.
1.7.Defenisi Operasional
Quantum Teaching merupakan suatu proses pembelajaran dengan menyediakan latar belakang dan strategi untuk meningkatkan proses belajar mengajar dan membuat proses tersebut menjadi menyenangkan.
(17)
6
Hasil belajar tampak sebagai terjadinya perubahan tingkah laku pada diri siswa yang dapat diamati dan diukur dalam bentuk perubahan pengetahuan sikap dan keterampilan setelah mengalami proses belajar mengajar.
Macromedia Flash merupakan suatu ilustrasi grafis yang konkret yang dapat menunjukkan bentuk-bentuk dan struktur pada senyawa hidrokarbon.
Hidrokarbon merupakan senyawa yang hanya tersusun dari atom hidrogen dan atom karbon.
(18)
53
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan maka dapat diambil kesimpulan yaitu :
1. Hasil belajar kimia siswa yang diajar dengan media Macromedia Flash dan pembelajaran Quantum Teaching lebih tinggi daripada hasil belajar siswa tanpa pembelajaran Quantum Teaching (konvensional).
2. Presentase peningkatan hasil belajar keseluruhan kelas Eksperimen I yang menggunakan pembelajaran Quantum Teaching dan media Macromedia Flash sebesar 68,77 % dan persentase peningkatan hasil belajar keseluruhan kelas Eksperimen II tanpa pembelajaran Quantum Teaching dan media Macromedia Flash sebesar 51,72 %.
5.2. Saran
Berdasarkan pembahasan dan kesimpulan yang telah dikemukakan di atas maka peneliti menyarankan hal-hal berikut :
1. Bagi guru diharapkan dapat memperbaiki pembelajaran di sekolah sehingga dapat mengacu peningkatan kualitas pembelajaran di sekolah khususnya dengan menerapakan pembelajaran Quantum Teaching.
2. Bagi peneliti selanjutnya yang ingin meneliti lebih lanjut mengenai pembelajaran Quantum Teaching ini, agar lebih memperhatikan kelemahan-kelemahan dalam pembelajaran ini sehingga dapat diperoleh hasil yang lebih baik.
(19)
54
DAFTAR PUSTAKA
Arsyad, A., (2007), Media Pembelajaran, PT.Raja Grafindo Persada, Jakarta. Candra, (2006), 7 jam Belajar Interaktif Flash Profesional 8 untuk Orang Awam,
Maxikom, Palembang.
De Porter, B., (2010), Quantum Teaching, Mempraktikkan Quantum Learning di
Ruang-ruang Kelas, Kaifa, Bandung.
Depdiknas, (2006), Standar Kompetensi Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam
untuk Sekolah Menengah Pertama/Madrasah Tsanawiyah, Pusat
Pendidikan Dasar Dan Menengah Direktorat Pendidikan Menegah Umum, Jakarta.
Djamarah, S.B., (2008), Psikologi Belajar, Cet ke-2, Rineka Cipta, Jakarta.
Handayani, I., (2012), Penerapan Pendekatan Kontekstual Menggunakan Media
Komputer dengan Macromedia Flash untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Pokok Bahasan Struktur Atom, FMIPA, Unimed.
Hariaty, E., 2012, Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Learning Cycle
Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Pokok Bahasan Laju Reaksi Di Kelas XI Semester I SMA Negeri 2 Rantau Utara, Skripsi, FMIPA, Unimed,
Medan.
Hutagalung, R., (2012) Penerapan Model Pembelajaran Quantum Teaching
dengan Media Peta Konsep untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas X SMA pada Pokok Bahasan Hidrokarbon, FMIPA, Unimed.
(20)
55
Manalu, E.T., (2011), Pengaruh Penerapan Pembelajaran Quantum Teaching
Menggunakan Media Power Point terhadap Hasil Belajar Kimia Siswa SMA Kelas X Tahun Ajaran 2010/2011, FMIPA, Unimed.
Marlena, S., (2012), Pengaruh Pengunaan Macromedia Flash dalam
Pembelajaran Kooferatif Tipe Numbered Head Together (NHT) terhadap Peningkatan Hasil Belajar Kimia Siswa pada Materi Sistem Koloid,
FMIPA, Unimed.
Purba, M., (2006), Kimia untuk SMA Kelas X, Erlangga, Jakarta.
Sadiman, A.S., Dkk, (2005), Media Pendidikan Pengertian, Pengembangan dan
Pemanfaatannya, PT.Raja Grafindo Persada, Jakarta.
Sagala, S., (2009), Konsep dan makna pembelajaran untuk membantu
memecahkan problematika belajar dan mengajar, Cet Ke-7, Alfabeta,
Bandung.
Sanjaya, W., (2007) Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses
Pendidikan, Penerbit Kencana Prenada Media Grup, Jakarta.
Siagian, W. A., (2012), Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Kooferatif
Tipe Jigsaw dengan Bantuan Macromedia Flash terhadap Peningkatan Hasil Belajar Kimia Siswa SMA Negeri 1 Percut Sei Tuan pada Materi Pokok Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan, FMIPA, Unimed.
Silaban, D.R., (2012), Penerapan Kolaborasi Model Pembelajaran Quantum
Teaching dan Snowball Throwing dalam Pembelajaran Hidrokarbon di MAN1 Medan, FMIPA, Unimed.
Silitonga, P.M., (2010), Statistik Teori dan Aplikasi dalam Penelitian, FMIPA Unimed, Medan.
Silitonga, P.M., (2011), Metodologi Penelitian Pendidikan, FMIPA, Unimed, Medan.
(21)
56
Slameto, (2003), Belajar & Faktor–Faktor Yang Mempengaruhi, Rineka Cipta, Jakarta.
Sudjana,N., (2009), Penilaian Hasil Belajar Proses Belajar Mengajar, Cet Ke-14, PT. Remaja Rosdakarya, Bandung.
Sugiyono,(2010), Statistik Untuk Penelitian, Cet Ke-17, Alfabeta, Bandung. Sunarya, Y,Dkk., (2007), Mudah dan Aktif Belajar Kimia, Setia Purnama,
Bandung.
Sutikno, M.S., (2009), Belajar dan pembelajaran, Cet ke-5, Prospect, Bandung. Sutresna, N., (2007), Cerdas Belajar Kimia untuk Kelas X, Grafindo, Bandung. Suyanto, Dkk., (2000), Pendidikan Di Indonesia Memasuki Milennium III, Adictia
Karya Nusa,Yogyakarta.
Syah, M., (2004), Psikologi Belajar, PT RajaGrafindo Persada, Jakarta. Tarigan, S., (2011), Pengantar Metode Penelitian Ilmiah, FMIPA, Unimed. Tim Pendidikan Kimia, (2008), Dasar-Dasar Pendidikan MIPA, FMIPA Unimed. Tinangkung, (2010),
http://tinangkung.blogspot.com/2010/04/pengaruh-pembelajaran-sistem-koloid.html, (access: 11/2/2013, 14.50).
Trianto, (2011), Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif, Cet Ke-4, Penerbit Kencana, Jakarta.
(1)
1.5.Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah yang telah diuraikan di atas, maka tujuan dilaksanakannya penelitian adalah :
1. Untuk mengetahui hasil belajar melalui pembelajaran Quantum Teaching dengan media Macromedia Flash lebih tinggi daripada hasil belajar tanpa pembelajaran Quantum Teaching dengan media Macromedia Flash.
2. Untuk mengetahui besar persentase peningkatan hasil belajar dengan penggunaan pembelajaran Quantum Teaching dan media Macromedia Flash terhadap hasil belajar kimia siswa pada pokok bahasan Hidrokarbon.
1.6.Manfaat Penelitian
Manfaat yang diharapkan dalam penelitian ini adalah :
1. Bagi siswa, agar kiranya proses belajar mengajar itu tidak membosankan melainkan menjadi lebih menarik untuk diikuti dan dipelajari sehingga dapat lebih mudah untuk dipahami dan dapat meningkatkan hasil belajar siswa.
2. Bagi guru, agar kiranya pembelajaran ini dapat menjadi salah satu alternatif pembelajaran yang digunakan dalam proses belajar mengajar untuk meningkatkan kualitas pendidikan di negeri ini.
3. Bagi peneliti selanjutnya, dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan untuk melakukan penelitian selanjutnya atau salah satu sumber informasi.
1.7.Defenisi Operasional
Quantum Teaching merupakan suatu proses pembelajaran dengan menyediakan latar belakang dan strategi untuk meningkatkan proses belajar mengajar dan membuat proses tersebut menjadi menyenangkan.
(2)
Hasil belajar tampak sebagai terjadinya perubahan tingkah laku pada diri siswa yang dapat diamati dan diukur dalam bentuk perubahan pengetahuan sikap dan keterampilan setelah mengalami proses belajar mengajar.
Macromedia Flash merupakan suatu ilustrasi grafis yang konkret yang dapat menunjukkan bentuk-bentuk dan struktur pada senyawa hidrokarbon.
Hidrokarbon merupakan senyawa yang hanya tersusun dari atom hidrogen dan atom karbon.
(3)
53 5.1. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan maka dapat diambil kesimpulan yaitu :
1. Hasil belajar kimia siswa yang diajar dengan media Macromedia Flash dan pembelajaran Quantum Teaching lebih tinggi daripada hasil belajar siswa tanpa pembelajaran Quantum Teaching (konvensional).
2. Presentase peningkatan hasil belajar keseluruhan kelas Eksperimen I yang menggunakan pembelajaran Quantum Teaching dan media Macromedia Flash sebesar 68,77 % dan persentase peningkatan hasil belajar keseluruhan kelas Eksperimen II tanpa pembelajaran Quantum Teaching dan media Macromedia Flash sebesar 51,72 %.
5.2. Saran
Berdasarkan pembahasan dan kesimpulan yang telah dikemukakan di atas maka peneliti menyarankan hal-hal berikut :
1. Bagi guru diharapkan dapat memperbaiki pembelajaran di sekolah sehingga dapat mengacu peningkatan kualitas pembelajaran di sekolah khususnya dengan menerapakan pembelajaran Quantum Teaching.
2. Bagi peneliti selanjutnya yang ingin meneliti lebih lanjut mengenai pembelajaran Quantum Teaching ini, agar lebih memperhatikan kelemahan-kelemahan dalam pembelajaran ini sehingga dapat diperoleh hasil yang lebih baik.
(4)
DAFTAR PUSTAKA
Arsyad, A., (2007), Media Pembelajaran, PT.Raja Grafindo Persada, Jakarta. Candra, (2006), 7 jam Belajar Interaktif Flash Profesional 8 untuk Orang Awam,
Maxikom, Palembang.
De Porter, B., (2010), Quantum Teaching, Mempraktikkan Quantum Learning di Ruang-ruang Kelas, Kaifa, Bandung.
Depdiknas, (2006), Standar Kompetensi Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam untuk Sekolah Menengah Pertama/Madrasah Tsanawiyah, Pusat Pendidikan Dasar Dan Menengah Direktorat Pendidikan Menegah Umum, Jakarta.
Djamarah, S.B., (2008), Psikologi Belajar, Cet ke-2, Rineka Cipta, Jakarta.
Handayani, I., (2012), Penerapan Pendekatan Kontekstual Menggunakan Media Komputer dengan Macromedia Flash untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Pokok Bahasan Struktur Atom, FMIPA, Unimed.
Hariaty, E., 2012, Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Learning Cycle Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Pokok Bahasan Laju Reaksi Di Kelas XI Semester I SMA Negeri 2 Rantau Utara, Skripsi, FMIPA, Unimed, Medan.
Hutagalung, R., (2012) Penerapan Model Pembelajaran Quantum Teaching dengan Media Peta Konsep untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas X SMA pada Pokok Bahasan Hidrokarbon, FMIPA, Unimed.
(5)
Manalu, E.T., (2011), Pengaruh Penerapan Pembelajaran Quantum Teaching Menggunakan Media Power Point terhadap Hasil Belajar Kimia Siswa SMA Kelas X Tahun Ajaran 2010/2011, FMIPA, Unimed.
Marlena, S., (2012), Pengaruh Pengunaan Macromedia Flash dalam Pembelajaran Kooferatif Tipe Numbered Head Together (NHT) terhadap Peningkatan Hasil Belajar Kimia Siswa pada Materi Sistem Koloid, FMIPA, Unimed.
Purba, M., (2006), Kimia untuk SMA Kelas X, Erlangga, Jakarta.
Sadiman, A.S., Dkk, (2005), Media Pendidikan Pengertian, Pengembangan dan Pemanfaatannya, PT.Raja Grafindo Persada, Jakarta.
Sagala, S., (2009), Konsep dan makna pembelajaran untuk membantu memecahkan problematika belajar dan mengajar, Cet Ke-7, Alfabeta, Bandung.
Sanjaya, W., (2007) Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan, Penerbit Kencana Prenada Media Grup, Jakarta.
Siagian, W. A., (2012), Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Kooferatif Tipe Jigsaw dengan Bantuan Macromedia Flash terhadap Peningkatan Hasil Belajar Kimia Siswa SMA Negeri 1 Percut Sei Tuan pada Materi Pokok Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan, FMIPA, Unimed.
Silaban, D.R., (2012), Penerapan Kolaborasi Model Pembelajaran Quantum Teaching dan Snowball Throwing dalam Pembelajaran Hidrokarbon di MAN1 Medan, FMIPA, Unimed.
Silitonga, P.M., (2010), Statistik Teori dan Aplikasi dalam Penelitian, FMIPA Unimed, Medan.
Silitonga, P.M., (2011), Metodologi Penelitian Pendidikan, FMIPA, Unimed, Medan.
(6)
Slameto, (2003), Belajar & Faktor–Faktor Yang Mempengaruhi, Rineka Cipta, Jakarta.
Sudjana,N., (2009), Penilaian Hasil Belajar Proses Belajar Mengajar, Cet Ke-14, PT. Remaja Rosdakarya, Bandung.
Sugiyono,(2010), Statistik Untuk Penelitian, Cet Ke-17, Alfabeta, Bandung. Sunarya, Y,Dkk., (2007), Mudah dan Aktif Belajar Kimia, Setia Purnama,
Bandung.
Sutikno, M.S., (2009), Belajar dan pembelajaran, Cet ke-5, Prospect, Bandung. Sutresna, N., (2007), Cerdas Belajar Kimia untuk Kelas X, Grafindo, Bandung. Suyanto, Dkk., (2000), Pendidikan Di Indonesia Memasuki Milennium III, Adictia
Karya Nusa,Yogyakarta.
Syah, M., (2004), Psikologi Belajar, PT RajaGrafindo Persada, Jakarta. Tarigan, S., (2011), Pengantar Metode Penelitian Ilmiah, FMIPA, Unimed. Tim Pendidikan Kimia, (2008), Dasar-Dasar Pendidikan MIPA, FMIPA Unimed. Tinangkung, (2010),
http://tinangkung.blogspot.com/2010/04/pengaruh-pembelajaran-sistem-koloid.html, (access: 11/2/2013, 14.50).
Trianto, (2011), Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif, Cet Ke-4, Penerbit Kencana, Jakarta.