2.1 Kecamatan Medan Selayang - Perilaku Perempuan Dalam Menentukan Pilihan Politik Pada Umum Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Medan 2014

BAB II PROFIL DAERAH PEMILIHAN 2 KOTA MEDAN Pada bab ini akan mendeskirpsikan profil kecamatan-kecamatan yang ada

  di dapil 2 kota Medan yang meliputi kecamatan Medan Polonia, Kecamatan Medan Selayang, Kecamatan Medan Sunggal, Kecamatan Medan Johor, Kecamatan Medan Maimun, dan Kecamatan Medan Tuntungan. Profil kecamatan yang dimaksud yaitu gambaran umum kecamatan yang terdiri dari sejarah kecamatan, letak dan geografis, kependudukan, dan pemerintahan

2.1 Kecamatan Medan Selayang A.

  Sejarah Kecamatan Medan Selayang Sebelum menjadi kecamatan defenitif, Kecamatan Selayang terlebih dahulu melalui proses Kecamatan Perwakilan. Sesuai dengan Keputusan Kepala

  Daerah Tingkat I Sumatera Utara Nomor: 138/402/K/1991 tentang Penetapan dan Perubahan 10 Perwakilan Kecamatan yang merupakan pemekaran wilayah Kecamatan Medan Baru, Medan Sunggal dan Medan Tuntungan dengan nama “Perwakilan Kecamatan Medan Selayang” dengan 5 kelurahan. Dan kantor masih menyewa bangunan rumah berukuran 6 x 12 m di Jalan Bunga Cempaka Kelurahn Padang Bulan Selayang II. Kemudian berdasarkan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No.50 tahun 1991 tentang pembentukan beberapa kecamatan di Sumatera Utara termasuk 8 kecamatan pemekaran di Kota Medan secara resmi

  Perwakilan Kecamatan Medan Selayang menjadi kecamatan defenitif yaitu Kecamatan Medan Selayang.

  B.

  Letak dan Geografis Kecamatan Medan Selayang Kecamatan Medan Selyang berbatasan langsung dengan Kecamatan

  Medan Tuntungan di sebelah selatan, Kecamatan Medan Sunggal di sebelah utara, Kecamatan Medan Baru dan Medan Polonia di sebelah timur, dan Kabupaten Deli Serdang di sebelah barat. Kecamatan Medan Selayang merupakan salah satu

  2 Kecamatan di Kota Medan yang mempunyai luas sekitar 23,79 km . Dilihat dari

  luas wilayahnya, Kelurahan PB Selayang II memiliki luas wilayah yang terluas

  2

  yaitu sebesar 7,00 km dari 6 kelurahan yang ada di Kecamatan Medan Selayang,

  2 sedangkan kelurahan Beringin mempunyai lus terkecil yakni 0,79 km .

  C.

  Kependudukan Karakteristik penduduk secara jenis kelamin di Kecamatan Medan

  Selayang ini mayoritas dihuni oleh kaum perempuan. Untuk lebih terperinci, dapat dilihat dalam tabel sebagai berikut.

Tabel 1.5 Jumlah Penduduk Kecamatan Medan Selayang Menurut Jenis

  Kelamin No Kelurahan Jenis Kelamin Jumlah

  (Jiwa) Laki-Laki Perempuan

  1 Sempakata 5.292 5.977 11.269

  2 Beringin 3.969 4.588 8.557

  3 PB Selayang II 10.622 10.851 21.473

  4 PB Selayang I 5.172 5.369 10.541

  5 Tanjung Sari 16.488 16.773 33.261

  6 Asam Kumbang 7.982 7.974 15.956

  Jumlah 49.525 51.532 101.057 Sumber : BPS Kota Medan,penduduk keadaan Desember 2013

  Berdasarkan tabel 1.5 di atas dapat dilihat bahwasannya penduduk perempuan yang paling banyak berada di kelurahan Tanjung Sari, sedangkan keurahan Beringin memiliki jumlah penduduk perempuan yang paling sedikit. Sedangkan dari segi agama, mayoritas penduduk Kecamatan Medan Selayang memeluk agama Islam, hal ini dapat dilihat dalam tabel berikut.

Tabel 1.6 Jumlah Penduduk Kecamatan Medan Selayang Menurut

  Agama Kecamatan/Kelurahan Islam Krist Katholik Hindu Budha Kon Aliran gfu Keper

  En chu caya an

  • 17.609 2.940 474 288 1.100

  1 Medan Asam

  Selayang Kumbang

  27.501

  • 10.371 1.883 277 162

  6 Tanjung Sari 15.486 10.203 1.706 - - 443 103

  PB Selayang

  II

  8

  1 - 5.301 1.152 - 3.325

  Beringin

  7.776 4.479 634 216

  30 - -

  PB Selayang I

  1

  7 - 7.108 1.516 - 4.300

  Sempakata Jumlah Selayang 75.997

  • 40.402 7.365 1.233 1.403

  7 Sumber : Kec.Medan Selayang

Tabel 1.6 di atas menunjukkan agama Islam mendominasi di kecamatan

  Medan Selayang, diikuti agama Kristen, Hindu, Budha, Kongfuchu, dan aliran kepercayaan.

  D.

  Pemerintahan Kecamatan Medan Selayang yang dipimpin oleh seorang camat, saat ini terdiri 6 kelurahan yang terbagi atas 63 lingkungan, 69 RW, 208

  RT dan 241 blok sensus. Untuk struktur organisasi pemerintahannya dapat dilihat sebagai berikut.

STRUKTUR ORGNISASI KECAMATAN MEDAN SELAYANG

  CAMAT SUTAN TOLANG LUBIS SEKCAM KELOMPOK JABATAN M. ODI ANGGIA FUNGSIONAL

  BATUBARA.S.STP KASI PMK KASI KASI SUBBAG KASI TAPEM SUBBAG SUBBAG TRANTIB KESOS

  PELUM PENRAM KEUANGAN M.ICHWA

  ISNUR FAISAL.S.STP SASTRA ENDANG NDAN,SE RITONGA

  DIAH SURYATI

J.SITEPU,

  LISTIAN PERANGIN- MEGAWATI SE

  NGSIH ANGIN LURAH LURAH LURAH LURAH LURAH LURAH ASAM TANJUNG PB.SELAYAN BERINGIN PB.SELAYANG I SEMPAKATA KUMBANG SARI G II NAMO ARISTA ENOH

  YURIAN LILIK S.SOS ZUHRI SINAGA,SIP GINTING,SE TARIGAN,S.SOS, F.LUBIS,S.S

  ABRAR.NST, M.Si TP,MSP

S.STP

2.2 Kecamatan Medan Johor

  A. Sejarah Kecamatan Medan Johor Kecamatan Medan Johor adalah salah satu dari Kecamatan yang berada di Wilayah Kota Medan berad pada ketinggian 12 M dari permukaan laut, yang sebelumnya termasuk Kecamatan Tanjung Morawa, Kecamatan Patumbak dan Kecamatan Deli Tua Kabupaten Deli Serdang. Masuknya Kecamatan Medan Johor ke Wilayah Kotamadya Medan berdasarkan Peraturan Pemerintah No.22 Tahun 1973 tanggal 10 Mei 1973 yang luas arealnya ±3.228 Ha dan terdiri dari 10 Kelurahan.

  Selanjutnya berdasarkan Keputusan Gubernur Kepala Daerah Tingkat I Sumatera Utara, tanggal 19 Oktober 1987 Nomor : 140/4078/K/1978 tentang Pemekaran Kelurahan di Wilayah Kota Medan, yang salah satu diantaranya terdapat di Kecamatan Medan Johor. Dengan demikian jumlah Kelurahan yang tadinya hanya 10 maka setelah keluarnya SK tersebut jumlah Kelurahan di Kecamatan Medan Johor menjadi 11 Kelurahan.

  Terakhir dengan berlakunya Peraturan Pemerintah Nomor : 50 Tahun 1991, Kecamatan Medan Johor mengalami pemekaran sehingga jumlah kelurahan menjadi 6 kelurahan, yaitu : Kelurahan Suka Maju, Kelurahan Titi Kuning, Kelurahan Kedai Durian, Kelurahan Pangkalan Masyhur, Kelurahan Gedung Johor dan Kelurahan Kwala Bekala. B.

  Letak & Geografis Kecamatan Medan Johor

  2 Medan johor mempunyai luas sekitar 16,96 km dimana Kecamatan

  Medan Johor berbatasan langsung dengan Kecamatan Medan Polonia di sebelah utara, Kabupaten Deli Serdang di sebelah selatan, Kecamatan Medan Amplas di

   sebelah timur, dan Kecamatan Medan Tuntungan di sebelah Barat.

  C.

  Kependudukan Kecamatan Medan Johor memiliki penduduk yang berjumlah 126.667 jiwa. Jumlah penduduk paling banyak berada di Kelurahan Kwala Bekala yaitu sebanyak 33.230 jiwa, sedangkan jumlah penduduk paling sedikit berada di Kelurahan Kedai Durian dengan jumlah 6.788 jiwa. Sedangkan untuk komposisi penduduk berdasarkan jenis kelamin, dari total 126.667 jiwa penduduk Kecamatan Medan Johor terdapat 62.331 jiwa berjenis kelamin laki-laki dan 64.336 perempuan. Komposisi penduduk Kecamatan Medan Johor didominasi oleh penduduk pada kelompok umur 20-49 tahun sebanyak 6.893 jiwa

  ntuk lebih rinci dapat dilihat menurut tabel di bawah ini.

Tabel 1.7. Jumlah Penduduk Kecamatan Medan Johor Menurut Jenis Kelamin dirinci menurut kelurahan tahun 2013 (jiwa)

  Kelurahan Jenis Kelamin Jumlah Laki-Laki Perempuan

  1. 15.963 17.267 33.230 Kwala Bekala

  38 39 Lihat BPS. 2014. Medan Johor dalam Angka 2014.

  BPS. Ibid. hal.19.

  11.534 11.991 23.525 3. Kedai Durian

2. Gedung Johor

  3.434 3.354 6.788 4. Suka Maju

  4.857 5.010 9.867 5. Titi Kuning

  10.584 10.800 21.384 6. Pangkalan

  Masyhur 15.959 15.914 31.873

  Jumlah 62.331 64.336 126.667 Sumber : Badan Pusat Statistik Kota Medan

  Berdasarkan tabel 1.7 di atas terlihat bahwasannya kelurahan bekala merupakan kelurahan yang memiliki jumlah penduduk perempun pling besar dibandingkan kelurahan yang lain di kecamatan Medan Johor. Adapun suku yang dimiliki penduduk kecamtanMedan Johor adalah sebagai berikut.

  1.8. Data Kependudukan Berdasarkan Suku : Tabel Berikut menunjukkan data kependudukan di Kecamatan Medan

  Johor berdasarkan suku :

  NO SUKU JUMLAH %

  1 Jawa 51.481 34,77%

  2 Melayu 32.312 21,83%

  3 Mandailing 20.965 14,13%

  4 Batak 11.845 7,91%

  5 Minang 6.096 4,11%

  Agama Islam merupakan penduduk mayoritas yang mendiami Kecamatan Medan Johor, hal ini dapat dilihat dari tabel sebagai berikut :

  5 Budha 13.494 9,14%

  4 Hindu 632 0,42%

  3 Katholik 5.142 3,48%

  2 Kristen 27.315 18,49%

  1 Islam 101.129 68,47%

  NO AGAMA JUMLAH %

Tabel 1.9. Data Penduduk Menurut Agama

  6 Aceh 4.295 2,90%

  Suku yang paling mendominasi di kecamatan Medan Johor adalah suku Jawa dengan persentase sebesar 34,77%. Selain itu, adapun agama yang menjadi kepercayaan penduduk kecamatan Medan Johor adalah sebagai berikut.

  

TOTAL 147.732 100,00%

Sumber : Kec.Medan Johor

  10 Dan lain-lain 3.673 2,67%

  9 Cina 13.318 8,99%

  8 India 438 0,29%

  7 Nias 3.309 2,05%

  TOTAL 147.732 100,00% D.

  Pemerintahan Dilihat dari bidang pemerintahan, Kecamatan Medan Johor dipimpin oleh seorang camat, dimana saat ini terdiri dari 6 kelurahan yang terbagi atas 81 lingkungan, serta 298 blok sensus. Pada tahun 2013, terdapat 215 pegawai yang dialokasikan di kantor camat dan instansi pemerintah lainnya di Kecamatan Medan Johor. Alokasi pegawai terbesar berada di puskesmas yaitu 112 pegawai, sedangkan alokasi pegawai terkecil terdapat pada instansi statistik kecamatan

  

  yaitu hanya berjumlah 1 pegawai dapun struktur organisasi kantor camat Medan Johor sebagai berikut.

40 BPS. Ibid. hal.11.

  STRUKTUR ORGANISASI

  

Camat Medan

Johor

Khoiruddin,S.Sos

  Sekretaris Muhammad Yasir Rizka,S.STP KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL Kasubag Kasubag Kasubag Umum Keuangan Penram Idah Nani Ria Siti Nur

  N.Bintang,SE Nita,SH Kasi Trantib Kasi Pemerintahan Kasi PMK

  Kasi Kesos Drs.Yusuf Sutan Putra

  Rustam Ph. Idah N Syahril,Sm.Hk

  Siregar Harahap,SH Bintang,SE

  Lurah Sukamaju Lurah Titi Lurah Kedai Lurah Gedung Lurah Lurah Kwala Ph.Muhammad

  Kuning Durian Johor Pangkalan Bekala Yassir

  Marwan Purba,SH Edwin Drs. A. Muhzi Masyhur

  Ali Rizka,S.STP

  Ahmad Sitepu,SE.S.So

  Minwal,S.Sos s.M.IP

3.Kecamatan Medan Polonia A.

  Sejarah Kecamatan Medan Polonia Kecamatan Medan Polonia merupakan salah satu dari 21 kecamatan yang masuk kedalaman wilayah Kota Medan berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor

  22 Tahun 1973, yang luasnya ± 3.025 Ha dan terdiri dari 2 Kelurahan yang sebelumnya termasuk Kecamatan Medan Bru. Selanjutnya berdasarkan Keputusan Kepala Daerah Tk.I Sumater Utara, tanggal 19 Oktober 1987 Nomor. 140/4078/K/1978 tentang Pemekaran Kelurahan di Wilayah Kota Medan, salah satu diantaranya terdapat di Kecamatan Medan Polonia maka, jumlah kelurahan yang sebelumnya 2 Kelurahan menjadi 5 Kelurahan.

  Terakhir dengan berlakunya Peraturan Pemerintah Nomor 50 Tahun 1991, Kecamatan Medan Polonia mengalami pemekaran kembali menjadi 5 Kelurahan dan 46 Lingkungan yang mana Kelurahan Polonia memiliki jumlah lingkungan yang paling besar yaitu berjumlah 13 lingkungan.

  B.

  Letak dan Geografis Kecamatan Medan Polonia Kecamatan Medan Polonia berbatan langsung dengan Kecamatan Medan

  Johor di sebelah selatan, Kecamatan Medan Petisah di sebelah utara, Kecamatan Medan Baru disebelah barat, dan Kecamatan Medan Maimun di sebelah timur.

  2

   Kecamatan Medan Polonia memiliki luas sekitar 8,92 km .

  C.

  Kependudukan Adapun jumlah penduduk Kecamatan Medan Polonia sampai dengan bulan Mei 2014 sebanyak ±67.296 jiwa, dengan perincin sebagai berikut :

41 BPS. Medan Polonia Dalam Angka 2014.

Tabel 2.0. Data Penduduk Kecamatan Medan Johor Berdasarkan Jenis

  6

  1 Laki-Laki 34682 51,53%

  Kelamin NO JENIS KELAMIN JUMLAH JIWA PERSENTASE

Tabel 2.1. Persentase Penduduk Kecamatan Medan Polonia Berdasarkan Jenis

  Berdasarkan tabel 2.0 di atas dapat dilihat bahwasannya kelurahan Sari Rejo memiliki jumlah penduduk yang paling besar dan memiliki jumlah penduduk perempuan dan laki-laki yang paling banyak diantara kelurahan lainnya. Adapun persentase penduduk berdasarkan jenis kelamin di kecamatan Medan Polonia dapat dilihat seperti berikut.

  46 Sumber : Kecamatan Medan Polonia

  8 TOTAL 16.641 34682 32614 67296

  5 Anggrung 900 2763 3144 5907

  4 Sukadamai 1.642 3734 4049 7783

  Kelamin No. Kelurahan Jumlah KK JUMLAH PENDUDUK Jumlah

  9

  3 Sari Rejo 6.650 14.686 12390 27076

  13

  2 Polonia 6.338 9397 9891 19288

  10

  1 Madras Hulu 1.111 4102 3140 7942

  Lingkungan L P L+P

  2 Perempuan 32614 48,47%

  TOTAL 67296 100% Sumber : Kecamatan Medan Polonia

  4 Polonia 181 4062 39 190 44 10682 139 2444

  Pemerintahan Kecamatan Medan Polonia yang dipimpin oleh seorang camat memiliki 5 kelurahan yang terdiri dari 46 lingkungan dan 139 blok sensus. Tahun 2013,

  Sumber : Kecamatan Medan Polonia D.

  19 32 7806 TOTAL 6357

  19

  93 84 2230 154 48 2962

  44

  5 Sukada mai 165 1975

  49 49 1423 1925

  14 14 424 3858

  Berdasarkan tabel 2.1 di atas dapat dilihat bahwasannya persentase penduduk jumlah penduduk laki-laki lebih besar dibandingkan persentase penduduk perempuan di kecamatan Medan Polonia. Selain itu, penduduk kecamatan Medan Polonia juga dapat dilihat berdasarkan etnis seperti berikut.

  2

  3 Aggru ng 105 1592 69 106 636 134 776

  2 Sari Rejo 6750 540 810 270 17145 405 270 2619

  1 Madras Hulu 350 1328 702 701 812 800 199 121 1012 435 6471

  India JUML AH

  Ang Sun Da

Jawa Mela

yu Mad ura Mak assar Mina hasa Aus tr Ch ina Ba li A mb on

  Aceh Bata k Karo Man daili ng Nias Min

  N o Kelura han

Tabel 2.2. Jumlah Penduduk Kecamatan Medan Polonia Menurut Etnis

  Kecamatan Medan Polonia memiliki total 99 pegawai negeri yang dialokasikan di kantor camat dan instansi-instansi pemerintah lainnya, dimana alokasi pegawai terbesar berada di kantor kelurahan yakni sebanyak 27 pegawai.

  Sedangkan alokasi pegawai terkecil terdapat pada instansi statistik kecamatan yang hanya berjumlah satu pegawai.

  Selain itu, pemerintahan camat Medan Polonia memiliki visi dan misi yang menjadi landasan camat Medan Polonia untuk memajukan kecamatan Medan Polonia, visi-misi kecamatan Medan Polonia yaitu sebagai berikut. Visi dari pemerintahan Kecamatan Medan Polonia yaitu, dengan mengacu kepada Visi Kota Medan yaitu “Kota Medan Menjadi Medan Metropolitan yang

  

Berdaya Saing, Nyaman, Peduli dan Sejahtera” maka Visi Kecamatan

Medan Polonia adalah “Terwujudnya Kecamataan Medan Polonia yang

Maju, Modern, Madani, ddan Religius” melalui Pemberdayaan Kelurahan

dengan memberdayakan masyarakat di segala bidang.

  Sedangkan Misi Kecamatan Medan Polonia yaitu : a.

  Peningkatan Penyelenggaraan Pemerintahan yang baik b.

  Peningkatan Pelaksanaan Pembangunan yang Merata c. Meningkatkan Hubungan Kemasyarakatan yang harmonis d.

  Meningkatkan Pelayanan Prima e. Meningkatkan Kesejahteraan Hidup Masyarakat

  Kecamatan Medan Polonia memiliki struktur organisasi pemerintahan seperti berikut.

  STRUKTUR ORGANISASI PEMERINTAHAN KECAMATAN MEDAN POLONIA PP NOMOR : 41 TAHUN 2007

CAMAT

Drs. AIDAL FITRA

  SEKERTARIS CAMAT HIDAYAT,AP,S.Sos.MSP SUB.BAG. SUB.BAG. SUB. KEUANGAN BAGIAN. UMUM PENYUSUN KELOMPOK

  YUSRI A.R AN SANGKOT JABATAN PROGRAM

MARLENA,SPT

  FUNSIONAL SEKSI TATA SEKSI PEMBERDAYAAN SEKSI KETENTRAMAN SEKSI PEMERINTAHAN MASYARAKAT KETERTIBAN UMUM KESEJAHTERAAN SOSIAL YUSNI AGUSTINI,S.Sos

IR.KELLY LIDYA SUMBAYAK

  SUKRENI,S.Sos Sumber: Kecamatan Medan Polonia

4. Kecamatan Medan Tuntungan A.

  Sejarah Kecamatan Medan Tuntungan Sejarah Medan Tuntungan berawal pada zaman penjajahan Belanda yang mana waktu itu tembakau merupakan tanaman yang menjadi primadona pada saat itu. Sejalan dengan itu praktik pencurian bibit dan hasil tembakau juga sangat marak sehingga dibutuhkan sebuah lokasi yang bisa dijadikan gudang atau tempat pengumpulan hasil tembakau yang jauh dari lokasi pemukiman penduduk, yang

   mana pada saat itu pusat kota adalah Kesultanan Deli.

  Untuk memenuhi hal itu pemerintah pada saat itu memilih lokasi selatan Pancur Batu. Sejalan dengan waktu, gudang tembakau pun semakin banyak di daerah tersebut, sehingga menimbulkan lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat sekitar maupun masyarakat suku Karo yang turun gunung dan bermukim disekitar Pancur Batu. Karena banyaknya masyarakat suku Karo yang berada di sekitar Pancur Batu sehingga membuat mereka menyebut daerah pergudangan tersebut “Tuntungen” yang mana artinya gudang atau tempat penyimpan. Pada perkembangan selanjutny “Tuntungen” kemudian berubah penyebutannya menjadi “Tuntungan” dan setelah masuk Kota Medan menjadi disebutlah namanya Medan Tuntungan. Sejalan dengan waktu Medan Tuntungan menjadi sebuah kecamatan yang ada di Kota Medan pada tahun 1974. Selanjutnya pada tahun 1976 Kantor Camat Medan Tuntungan Diresmikan oleh KDH Dati II

43 Medan Bapak M.Saleh Arifin.

  B.

  Letak dan Geografis Kecamatan Medan Tuntungan Kecamatan Medan Tuntungan berbatasan langsung dengan Kecamatan

  Medan Selayang dan Kecamatan Medan Johor di sebelah utara, Kabupaten Deli Serdang di sebelah selatan, barat dan timur. Kecamatan Medan Tuntungan merupakan salah satu kecamatan di kota Medan yang mempunyai luas sekitar

  2 42 29,87 km . 43 Kecamatan Medan Tuntungan dalam Angka. 2014. Profil Kecamatan Medan Tuntungan. Hal.5.

  Kecamatan Medan Tuntungan dalam Angka. Ibid.

  C.

  Kependudukan Pada bagian ini berisi tentang data penduduk kecamatan Medan

  Tuntungan berdasarkan jenis kelamin, suku dan agama seperti yang ada pada tabel di bawah ini.

Tabel 2.3 Data Penduduk Kecamatan Medan Tuntungan Hingga September

  2014 Jumlah Penduduk

  WNI Orang Asing No Kelurahan Lingkungan

  Jumlah LK PR LK PR

  1 Tanjung 9 6.727 7.848 14.575 Selamat

  2 Simpang 17 10.329 10.505

  85 59 20.978 Selayang

  3 Namo 3 998 1.047 2.045 Gajah

  4 Kemenanga 5 2.357 2.496 4.853 n Tani

  5 Laucih 3 1.304 2.496 2.554

  6 Sidomulyo 4 1.233 1.065 2.298

  1 Tanjung

  3 Namo Gajah 3 1.264 721

  31 81 20.978

  17 8.408 8.895 3.563

  2 Simpa ng Selay ang

  9 7.218 3.453 2.630 252 314 13.867

  Selamat

  Islam Kristen Katolik Budha Hindu Kongfuchu Jumlah

  7 Baru Ladang

  Kelurah An Lingk ungan

Tabel 2.4 Jumlah Penduduk Dirinci Menurut Agama Tahun 2014 No .

  TOTAL 42.537 46.130 107 88.848 Sumber : Kelurahan se-Kecamatan Medan Tuntungan

  9 Mangga 24 14.802 16.782 1 31.585

  8 Simalingkar B 5 2.680 2.860 5.540

  Bambu 5 2.107 2.277 21 15 4.420

  58 2.043

  4 Kemen angan Tani 5 1.418 2.999 431 - - - 4.853

  5 Laucih 3 523 368 340 - - - 1.231

  6 Sidomu lyo 4 1.760 529 9 - - - 2.298

  7 Baru Ladang

  Bambu 5 3.073 1.213 134 - - - 4.420

  8 Simalin gkar B 5 489 4476 548 - 19 - 5.532

  9 Mang Ga

  10.920 15.434

  5.003 127 21 - 31.505

  TOTAL 35.073 38.088 12.716 410 440 - 86.727 Sumber : Kelurahan se-Kecamatan Medan Tuntungan

Tabel 2.5 Jumlah Penduduk Berdasarkan Suku

  No Kelurah an Ling kung

  Karo Toba Simal ung Un Mand ailing Pak pak Ja wa Mela yu Ni as Ci na Dll Jumlah

  TOTAL 518 248 321 283 1.758 1.923 584 657 - 6.472 Sumber : Kelurahan se-Kec.Medan Tuntungan

  2.299

  Ladang Bmbu

  5 1.085 282 90 140

  16

  2.563

  21

  27 6 190 4.420

  8 Simalin

  gkar B

  5 2.280

  487 170 78 101

  29 11 - - 2.298

  67

  51 7 - 5.540

  9 Mangg a

  8.80

  5

  10.440 2.852 2.377

  854

  3.045 1.479 1.231 122

  5

  8.805

  7 Baru

  1.034

  an

  3 Namo Gajah 3 789 341

  1 Tanju

  ng Selam at

  9

  3.362 1.736 1.796 1.701 1.489 1.458 2.682 293 - - 14.517

  2 Simpa

  ng Selaya ng

  17

  10.614 2.823 1.150 1.845 250 3.053

  413 413 50 367 20.978

  75 179 29 368 115

  81 69 -

  39

  4 96 2.035

  4 Kemenan

  g an Tani

  5 2.877 632 290 235 77 348

  58 71 - 263 4.851

  5 Lauc Hi 3 1.393 401 156 236

  85 138 39 102 4 - 2.554

  6 Sidomu lyo 4 729

  75

  • 31.20
D.

  Pemerintahan Kecamatan Medan Tuntungan yang dipimpin oleh seorang camat, st ini terdiri dari 9 kelurahan yang terbagi atas 76 lingkungan dan 211 blok sensus.

  Dilihat dari struktur kepegawaian, tahun 2012 kecamatan Medan Tuntungan memiliki total 241 pegawai negeri yang dialokasikan di kantor Camat dan instansi-instansi pemerintah lainnya dimana alokas pegawai terbesar ada di

  

puskesmas yakni sebanyak 241 pegawai.

  Bila dirinci menurut golongan, dari 81 pegawai negeri di kantor-kantor kelurahan se Kecamatan Medan Tuntungan sebian besar pegawai negeri sudah

   bergolongan III yaitu sebanyak 68 pegawai.

  Pemerintahan kecamatan Medan Tuntungan dalam melaksanakan tugas dan fungsi serta tata kerja di lingkungan Kecamatan Medan Tuntungan dapat dilihat dalam Susunan Organisasi Kecamatan Medan Tuntungan sebagai berikut:

  44 45 Badan Pusat Satistik. 2014. Kecamatan Medan Tuntungan Dalam Angka 2014. Hal. 11.

  Badan Pusat Satistik.Ibid.

STRUKTUR KANTOR CAMAT MEDAN TUNTUNGAN CAMAT JABATAN

  SEKRETARIS

  Kasubbag Kasubbag Kasubbag Keuangan

  Umum Program Kasi Ketentraman & Kasi Kasi Pemberdayaan

  Kasi Kesejahteraan Pemerintahan Masyarakat Ketertiban Sosial Lurah Lurah Lurah Lurah Lurah

  

Lurah Lurah Lurah Lurah

Laucih Simpang Kemenangan

  Simali Tanjung Namo Sidomulyo Mang Baru ngkar- Selamat Selayang Gajah Tani ga Ladang

  B Bambu Sumber : Kecamatan Medan Tuntungan

5. Kecamatan Medan Maimun A.

  Letak dan Geografis Kecamatan Medan Maimun Kecamatan Medan Maimun merupakan bagian dari wilayah Pemerintah

  Kota Medan, dimana luas area / wilayah teritorial kecamatan Medan Maimun

  2

  334,5 km (3,34 Ha) yang terdiri dari 6 Kelurahan yaitu :

1. Kelurahan Aur 2.

  Kelurahan Sukaraja 3. Kelurahan Sei Mati 4. Kelurahan Jati 5. Kelurahan Hamdan 6. Kelurahan Kampung Baru

  Sejak terbentuknya Kecamatan Medan Maimun pada tahun 1991 sampai sekarang, wilayah ini telah dipimpin oleh beberapa Camat. Daftar nama Camat yang pernah memimpin di Kecamatan Medan Maimun sejak mulai terbentuk hingga sekarang adalah :

Tabel 2.6 Nama Camat yang Memimpin Kecamatan Medan Maimun Dari Tahun 1991 s/d Sekarang NO NAMA PEJABAT MASA BAKTI

  1 Drs. AMIR HUSIN 1991 - 1998

  2 Drs TORAS SULAIMAN 1998 - 2003

  3 NASIB, S.Sos, Msi 2003 - 2004

  4 Drs. AZWANTO 2004 – 2006

  5 ARFAN HARAHAP, S.Sos 2006 – 2010

  6 SAID REZA, S.STP 2010 – Juni 2012

  7 AMRAN S RAMBE, S.Sos M.Si Juni 2012 – 22 Jan 2013

  8 M. INDRA MULIA NST, S.Sos, 22 Jan 2013 – 28 Nop 2014

  M.Si

  9 MUHAMMAD YASSIR RIZKA,SSTP,M.SP

  28 Nop 2015 - Sekarang Wilayah-wilayah yang berdekatan yang berbatasan langsung dengan

  Kecamatan Medan Maimun adalah :

  • Sebelah Utara : Kecamatan Medan Barat dan Medan Petisah -

  Sebelah Selatan : Kecamatan Medan Johor

  • Sebelah Barat : Kecamatan Medan Polonia -

  Sebelah Timur : Kecamatan Medan Kota, Medan Amplas dan

  Medan Johor Kecamatan Medan yang terbagi menjadi 6 (enam) Kelurahan dan 66 lingkungan. Kelurahan yang terluas adalah Kelurahan Kampung dengan luas 127

  Ha disusul Kelurahan Aur seluas 60 Ha, Kelurahan Jati seluas 55 Ha, Kelurahan Hamdan dengan seluas 52 Ha, Kelurahan Sei Mati, 23 Ha dan sedangkan yang terkecil adalah Kelurahan Sukaraja dengan luas 0,17 Ha.

  B.

  Kependudukan Adapun data tentang kependudukan Kecamatan Medan Maimun adalah sebagai berikut.

Tabel 2.7 Keadaan Penduduk Kecamatan Medan Maimun Bulan April 2013

  Sumber :Data Kecamatan Medan Medan Maimun

  Penduduk di Kecamatan Medan Maimun pada tahun 2011 mayoritas beragama Islam berjumlah 43.405 jiwa (65,50%), sedangkan Protestan 5.008 jiwa (7,56%), Katolik 2.343 jiwa (3,54%), Hindu 1.410 jiwa (2,13%), dan Budha 14.100 jiwa (21,28%).

  Berikut ini Grafik persentase penduduk berdasarkan agama di Kecamatan Medan Maimun April 2012.

Gambar 2.8 Jumlah Penduduk di Kecamatan Medan Maimun berdasarkan Agama pada bulan April 2012

  L P L P

  1 A u r 4.514 4.561 9.075

  2 Suka Raja 2.158 2.333 4.491

  3 Sei Mati 5.889 7.236 13.125

  4 J a t i 702 1.304 2.006

  5 Hamdan 4.567 4.731 9.298

  6 Kampung Baru 10.012 10.382 20.394 27.842 30.547 58.389 NO KELURAHAN PRIBUMI WNA L+P JUMLAH

  Islam Protestan Katolik Hindu Budha Kecamatan Medan Maimun terdiri dari penduduk yang heterogen, terbukti dengan banyaknya suku/etnis yang hidup dan tinggal di wilayah Kecamatan Medan Maimun. Adapun suku bangsa yang terbesar adalah Suku Mandailing / Tapsel dengan jumlah 15.071 jiwa (22,74 %), Suku Tionghoa (WNI Keturunan) 14.439 jiwa (21,79%), Suku Minang 11.930 jiwa (17,19%), Suku Jawa 7.801 jiwa ( 11,77%), Suku Melayu 7.005 jiwa (10,57%), Suku Batak / Simalungun 5.660 jiwa (8,54 %), Suku Aceh 2.222 jiwa (3,35 %), Suku Karo 1.353 Jiwa ( 2,04 %), Suku Nias 606 jiwa (0,91 %), Suku Dairi 182 Jiwa (0,27 %) dan suku lainnya sebesar 2.82 %.

  Berikut ini tabel jumlah penduduk berdasarkan suku daerah di wilayah Kecamatan Medan Maimun pada tahun 2012, yaitu :

Tabel 2.8 Keadaan Penduduk Kecamatan Medan Maimun Berdasarkan Suku NO KELURAHAN Daerah BATAK / MAIDAILING WNI DLL JUMLAH PENDUDUK BERDASARKAN SUKU DAERAH

  1 210 160 167 270 A u r

MELAYU KARO DAIRI NIAS MINANG ACEH JAWA

SIMALUNGUN / TAPSEL KETURUNAN 30 181 2.503 65 190 5.360 20 3 1.845 2 723 444 Sei Mati Suka Raja 4 23 342 4 6.350 34 3 41 941 3 2.250 1.625 62 788 3.002 65 1.575 349 41 4 575 5 720 684 175 1.476 Hamdan J a t i 58 424 50 332 1.658 210 3.924 1.110 126 6 4 19 45 427 237 1

  6 3.507 3.793 926 6.509

JUMLAH 7.005 5.660 1.353 15.371 182 606 11.890 2.222 7.801 15.566 537

Kampung Baru 59 45 4.519 215 2.407 4.282 Sumber :Data Kecamatan Medan Medan Maimun 6.

  Kecamatan Medan Sunggal A.

  Sejarah Kecamatan Medan Sunggal Kecamatn Medan Sunggal berasal dari nama kerajaan Sunggal serba nyaman yang sebelumnya bernama sunggal yaitu sebuah kampung yang didirikan oleh Datuk Adir Surbakti di daerah Sembuaikan di kaki Gunung Sibayak, kemudian oleh keturunan beliau yang bernama Datuk Abdullah Ahmad Surbakti pada tahun 1945 memindahkan pusat pemerintahan ke sunggal yang sekarang ada disekitar Jl.PAM Tirtanadi Kec.Medan Sunggal, kemudian pada thun 1866-1895 Datuk Baiduzzaman memerintah kerajaan Sunggal dengan gelar Datuk Sri Diraja Indra Pahlawan dan karena melawan penjajahan Belanda beliau disingkan ke Cianjur, Jawa Barat hingga akhir hayatnya.

  B.

  Letak dan Geografis Kecamatan Medan Sunggal

  2 Luas wilayah Kecamatan Medan Sunggal ± 13,90 Km dengan

  ketinggian wilayah sekitar 17 meter sampai dengan 28 meter diatas permukaan laut, ketinggian terendah berada di Kelurahan Lalang dan ketinggian tertinggi berada di Kelurahan Sunggal.

  C.

  Kependudukan Jumlah penduduk kecamatan Medan Sunggal dapat dilihat berdasarkan jenis kelamin dan agama seperti di bawah ini.

Tabel 2.9 Jumlah Penduduk Menurut Jenis Kelamin diperinci Menurut

  Kelurahan di Kecamatan Medan Sunggal Tahun 2013 No. Kelurahan

  Jenis Kelamin Jumlah

  (Jiwa) Laki-Laki

  (Jiwa) Perempuan

  (Jiwa)

  1 Sunggal 15 264 15 518 30 782

  2 Tanjung Rejo 15 144 16 136 31 280

  3 Babura 4 540 4 730 9 270

  4 Simpang Tanjung 466 402 868

  5 Sei Sikambing B 11 357 11 928 23 285

  6 Lalang 8 946 9 213 18 159

  Jumlah 55 717 57 927 113 644 Sumber : BPS Kota Medan, penduduk keadaan Desember 2013.

  Berdasarkan tabel 2.9 di atas dapat dilihaat bahwasannya kelurahan Tanjung Rejo memiliki jumlah penduduk paling banyak dan memiliki jumlah penduduk perempuan paling banyak di kecamatan Medan Sunggal. Berdasarkan agama, kecamatan Medan Sunggal dapat diamati dalam tabel di bawah ini.

Tabel 3.0 Persentase Penduduk Menurut Agama yang dianut diperinci menurut

  Kelurahan di Kecamatan Medan Sunggal Tahun 2013 No. Kelurahan Islam Katolik Protestan Budha Hindu

  1 Sunggal 63,86 9,95 15,28 6,70 4,21

  2 Tanjung Rejo 59,97 14,06 17,42 5,84 2,71

  3 Babura 44,54 13,83 22,06 10,55 9,02

  4 Simpang Tanjung 61,93 10,75 3,26 21,05 3,01

  5 Sei Sikambing B 50,09 13,29 35,99 0,39 0,24

  6 Lalang 46,49 12,15 15,38 20,32 5,66

  Jumlah 54,48 12,34 18,23 10,81 4,14 Sumber : Kantor KUA Kecamatan Medan Sunggal D.

  Pemerintahan Dilihat berdasarkan visi-misinya, kecamatan Medan Sunggal memiliki visi-misi sebagai berikut.

  Visi Kecamatan Medan Sunggal “Perwujudan Aparatur Pemerintah Yang

  

Kredibel dan Profesional Serta Memberikan Pelayanan Prima Kepada

Masyarakat Dalam Pelaksanaan Otonomi Daerah” .

  Adapun misi Kecamatan Medan Sunggal dijabarkan sebagai berikut: 1.

  Meningkatkan tugas pemerintahan umum 2. Meningkatkan tugas-tugas yang dilimpahkan oleh walikota yang meliputi aspek perijinan, rekomendasi, koordinasi, pembinaan, pengawasan, fasilitas, penetapan dan penyelenggaraannya.

3. Meningkatkan pelayanan prima kepada seluruh masyarakat.

  Adapun struktur organisasi pemerintah camat Medan Sunggal adalah sebagai berikut.

  STRUKTUR ORGANISASI KECAMATAN MEDAN SUNGGAL CAMAT SEKRETARIS FUNGSIONAL SUBBAG UMUM SUBBAG SUBBAG PENRAM KEUANGAN YUSREINA I LUBIS ,SP ELFRIDA ARDI SANI ,SE KASI KESOS KASI TRANTIB KASI PMK KASI ADM,PEMERINTAHAN Drs,RUSLANA ISRA WIDIASTUTI,S.STP DRS,SUHARTO P

  PULUNGAN ELVIYANTI POHAN ,SE HASIBUAN KELURAHAN KELURAHAN KELURAHAN KELURAHAAN KELURAHAN KELURAHAN TANJUNG SIMPANG LALANG SEI SIKAMBING SUGGAL BABURAA TANJUNG REJO B SUBHAN F,S.STP JALALUDIN KASRIN ABU HOBBINAR DERLIANA NST NASIR SE

Dokumen yang terkait

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang - Analisa Yuridis Terhadap Praktik Money Game Dalam Transaksi Perdagangan Berbasis Multi Level Marketing

0 0 20

BAB II UPAYA PENCEGAHAN DAN PEMBERANTASAN TINDAK PIDANA PENCUCIAN UANG MENURUT UNDANG-UNDANG NOMOR 8 TAHUN 2010 TENTANG PENCEGAHAN DAN PEMBERANTASAN TINDAK PIDANA PENCUCIAN UANG A. Sejarah Terjadinya Pencucian Uang - Identifikasi Transaksi Keuangan Mencur

0 0 44

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang - Identifikasi Transaksi Keuangan Mencurigakan Oleh Penyedia Jasa Keuangan Bank Sebagai Upaya Pencegahan Dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang

0 0 25

Pengujian Peckingorder Theory Dalam Pembentukan Struktur Modal Pada Perusahaan Consumer Goods Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2010-2013

0 0 11

BAB II DESKRIPSI LOKASI DAN ELIT KAB. LANGKAT II.1. Sejarah Kab. Langkat II.1.1. Masa Pemerintahan Belanda dan Jepang - Peran Elit Lokal Dalam Pemenangan Pemilu Legislatif 2014(Studi Deskriptif Elit Partai Golkar Di Kabupaten Langkat)

1 2 28

BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang - Peran Elit Lokal Dalam Pemenangan Pemilu Legislatif 2014(Studi Deskriptif Elit Partai Golkar Di Kabupaten Langkat)

0 0 40

Peran Elit Lokal Dalam Pemenangan Pemilu Legislatif 2014(Studi Deskriptif Elit Partai Golkar Di Kabupaten Langkat)

0 0 10

c. Pendidikan :  SLTA sederajat - Pengaruh Gaya Kepemimpinan Transformasional dan Kecerdasan Emotional Terhadap Keberhasilan Usaha pada Studi Foto

0 0 12

STUDI PERSPEKTIF MASYARAKAT UNTUK PROGRAM RESTORASI EKOSISTEM HUTAN MANGROVE (Studi Kasus Masyarakat Desa Bogak Kecamatan Tanjung Tiram Kabupaten Batu Bara) SKRIPSI

0 0 11

BAB II LANDASAN TEORI - Perbandingan Metode Deteksi Tepi Canny, Robert dan Laplacian of Gaussian Pada Hasil Citra Camera 360

0 0 13