Penetapan Kadar Kalium, Kalsium dan Natrium dalam Umbi Lobak (Raphanus sativus L.)Dengan Metode Spektrofotometri Serapan Atom

DAFTAR PUSTAKA

Adi, L.T. (2006). Tanaman Obat dan Jus Untuk Asam Urat dan Rematik. Depok:
Agro Media Pustaka. Hal. 312
Almatsier, S. (2004). Prinsip Dasar Ilmu Gizi. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka
Utama. Hal. 228, 235, 249.
Astawan, M., dan Leomitro, A. (2009). Khasiat Whole Grain Makanan Kaya
Serat Untuk Hidup Sehat. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama. Hal. 164
Barasi, M.E. (2007). Nutrition at a Glance.Penerjemah: Halim, H. (2009). At a
Glance Ilmu Gizi. Jakarta: Erlangga. Hal.52, 53.
Budiarto, E. (1998). Metodologi Penelitian kedokteran. Jakarta: Penerbit Buku
Kedokteran EGC. Hal. 46.
Budiyanto, M.A.K. (2004). Dasar-dasar Ilmu Gizi.Cetakan ketiga. Malang:
Universitas Muhammadiyah Malang press. Hal. 59-68
Ermer, J., dan McB. Miller, J.H. (2005). Method Validation in Pharmaceutical
Analysis. Weinheim: Wiley-Vch Verlag GmbH & Co. KGaA. Hal.171.
Fitriani, N.L.C., Walanda, D.K., dan Rahmad, N. (2012). Penetapan Kadar
Kalium (K) Dan Kalsium (Ca) Dalam Labu Siam (Sechium Edule) Serta
Pengaruh Tempat Tumbuhnya.Pendidikan Kimia/FKIP - University of
Tadulako, Palu. J. Akad. Kim. 1(4): 174-180,November 2012ISSN 23026030
Gandjar, I.G., dan Rohman, A. (2009).Kimia Farmasi Analisis. Cetakan keempat.

Yogyakarta: Pustaka Pelajar.Hal : 298-321, 465-472
Harmita. (2004). Petunjuk
Pelaksanaan
Validasi
Metode
dan
Cara
Perhitungannya. Review Artikel. Majalah Ilmu Kefarmasian.1(3): 117119, 121, 122, 127, 128, 130.
Horne, M.M., dan Swearingen, P.L. (1993). Pocket Guide To Fluids, Electrolites
And Acid-Base Balance. Second Edition. Penerjemah: Dewi, I.N., dan
Ester, M. (2001). Keseimbangan Cairan Elektrolit dan Asam Basa.
Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran ECG. Hal. 91
Isaac, R.A. Plants. Dalam: Horwitz, K. (2000). Official Methods of the
Association of Official Analytical Chemist. Edisi Ketujuhbelas.
Arlington: AOAC International. Hal. 42.

39

Kartasapoetra, G., dan Marsetyo, H. (2008).Ilmu Gizi (Korelasi Gizi, Kesehatan,
dan Produktifitas Kerja). Jakarta: PT. Rineka Cipta. Hal. 91-99

Khopkar, S.M. (1990). Basic Concepts of Analytical Chemistry. Penerjemah:
Saptorahardjo, A., dan Nurhadi, A. (2008). Konsep Dasar Kimia Analitik.
Jakarta: UI Press. Halaman 298.
Novizan.(2005). Petunjuk Pemupukan Yang Efektif. Cetakan Kelima. Depok: PT.
Argo Media Pustaka. Hal. 41
Parreta, L., dan Breg, O.V.D. (2003). Makanan Untuk Otak. Jakarta : Penerbit
Erlangga. Hal. 21
Rahayu., Suwarsi, E., dan Pribadi, P. (2012). Kadar Vitamin dan Mineral dalam
Buah Segar dan Manisan Basah Karika Dieng (Carica pubescens Lenne
&
K.
Koch).
Biosantifika
Berkala
Ilmiah
Biologi.FMIPAUNNESBiosaintifika 4 (2) (2012)
Rukmana, R. (1995). Bertanam Lobak. Jogyakarta: Kanisius. Hal 15- 20.
Sudjana.(2005). Metode Statistika. Edisi Keenam. Bandung: Tarsito. Hal: 93, 168,
239.
Sumarsih, S., dan Widodo, W.(2007). Jarak Kepyar Tanaman Penghasil Minyak

Kastor Untuk Industri. Jogyakarta: Kanisius. Hal: 62.
Suprakarn, S., Juntakool, S., Huang, R., dan Kalb, T. (2005).Saving Your Own
Vegetable Seeds: A Guide For Farmer. Penerjemah: Luther, K. (2012).
Panen Dan Menyimpan Benih Sayur-Sayuran Buku Panduan Untuk
Petani. Taiwan: The World Vegetable Centre, Shanhua, AVRDC
publication No. 12-757. 24p Hal. 18
Tambayong, J. (1999). Patofisiologi. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran: EGC.
Hal. 31.
Tan, T.H., dan Rahardja, K. (2007). Obat-Obat Penting Khasiat, Penggunaan
Dan Efek-Efek Sampingnya. Edisi Ketujuh. Cetakan I Jakarta: PT Elex
Media Komputindo Kelompok Kompas – Gramedia. Halaman 625, 698.
Yasmir, R., dan Ferawati, I. (2012). Fisiologi dan gangguan keseimbangan
natrium, kalium dan klorida serta pemeriksaan laboratorium. Jurnal
Kesehatan Andalas 2012; I(2).Hal : 80-85 ( http://jurnal.fk.unand.ac.id.)

40